ada yang bisa memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan berikut ini yang
selalu menggelitik logika akal sehat saya (scientific approach ) :
Saya juga tergelitik dengan apa yang Anda dimaksud dengan sains? Apakah sains
Anda kira tidak mengalami perpecahan? Pecahan sains mana yang Anda maksud
Saudara Wibawa, mungkin ajaran Buddha bisa memberikan jawaban atas pertanyaan
anda
menurut cerita didalam salah satu Sutta Agama Buddha dikisahkan
Sang Buddha bicara mengenai Tuhan
Ketika Ananthapindika, seorang pemuda kaya menemui sang Buddha di
hutan bambu di Rajagriha, Sang Buddha berka
ha..ha...
Saya dulu pernah baca buku apa ya...rada lupa judulnya.."...Dari
Segitiga Barmuda" tapi isinya soal mahluk-mahluk ini deh dan
buku "Berdialog dengan Jin"..gitu deh...lucu banget. Ada jin yang
ditakutii juga oleh jin2 lainnya.
Terus temenku nawarin buku "Jin, Setan, dan Iblis" katanya
Jangan dilupakan bahwa Tuhan juga Maha Iseng...
Jadi semua ini adalah wujud dari keisenganNya.
On 7/14/05, Iwan Wibawa <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> ada yang bisa memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan berikut ini
> yang selalu menggelitik logika akal sehat saya (scientific approach )
Waktu kecil, dipertengahan tahun 50an, saya sering diajak ayah melihat
pertunjukan wayang orang. Di Sriwedari, Solo, atau di Semarang. Ujung ujungnya
saya gak bisa tidur, kalau ingat jin yang menghadang ksatria dihutan.
Ceritanya lupa, yang ada hanya jin yang menghalangi saya tidur lelap...
Se
si mbah danar ini lebih tepat menjelaskan setan/iblis/jin versi darmogandul
aja..geto toh?
fs
Danardono HADINOTO <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
wahhh jangan tanya saya mBak, saya allergie ama iblis.. banyak yang akhli
Alkitab disini..
Salam
danardono
Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> schrieb:
Mbah,
wahhh jangan tanya saya mBak, saya allergie ama iblis.. banyak yang akhli
Alkitab disini..
Salam
danardono
Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> schrieb:
Mbah, sebetulnya saya ingin tahu juga bagaimana Injil menjelaskan
soal iblis/setan/jin ini. Adakah perbedaan antara jin/setan/iblis?
eh..pengac
Mbah, sebetulnya saya ingin tahu juga bagaimana Injil menjelaskan
soal iblis/setan/jin ini. Adakah perbedaan antara jin/setan/iblis?
eh..pengacara mr. satan..siapa ya waktu itu...kali bisa ikut
menjelaskan?...:-)
wassalam,
--- In ppiindia@yahoogroups.com, Danardono HADINOTO
<[EMAIL PROTECTED]>
Kalau untuk soal yang satu ini, saya baca dalam kitab suci saya sebuah ayat,
yang kira2 terjemahan bebasnya seperti ini " apakah kamu bisa menciptakan
ombak ? AKU ciptakan ombak, tapi mengapa manusia selalu mendustakan ayat-ayat
KU ? "
Maaf pak saya ini bukan orang pesantren, bukan pengkhotba
Kok Anda percaya begitu saja bahwa Tuhan itu ada?
Percaya bahwa Dia adalah Creator dan Prima Causa??
Apa Anda pernah menyentuh, melihat, mendengar, atau
bertemu langsung dengan Tuhan???
Anda TIDAK SCIENTIFIC, bung Ivan!!!
Kenapa lalu menuntut "jawaban scientific???"
--- Iwan Wibawa <[EMAIL PR
nt: Re: Ant: Re: [ppiindia] Ulil: Allah itu Penjahat?
sekali mohon diskusi dibahas secara scientific approach bukan dogmatis,
karena kalau jawabannya " baca aja Al Quran ', ya bukan itu yang saya
inginkan.
satu hal yang sering mengganggu dalam pikiran perihal : Imam Mahdi, dimana
disebutk
- Original Message -
From: "Iwan Wibawa" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Thursday, July 14, 2005 3:27 PM
Subject: Re: Ant: Re: Ant: Re: [ppiindia] Ulil: Allah itu Penjahat?
sekali mohon diskusi dibahas secara scientific approach bukan dogmatis,
karena kalau jawabannya &qu
[EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: Mon, 11
Jul 2005 09:36:59 -0700 (PDT)Subject: Re: [ppiindia] Ulil: Allah itu
Penjahat?Mungkin sederhana saja jalan pemikiran Ulilm bahwa tidak ada sesuatu
pun di luar Tuhan.A Nizami wrote:Akal Ulil yang "pas-pasan" mengantarkan dia
padakesimpulan
Kalau menurut scientific approach, jika kita ingin
menanyakan maksud seseorang, tanyakan saja langsung ke
orang tersebut. Bukan lewat orang lain yang bisa jadi
salah.
Nah kalau ingin tahu maksud Tuhan, ya tanyakan ke
Tuhan langsung. Bukan ke manusia atau filsuf...:)
Nah salah satu caranya ya memb
Maaf jawaban anda menyimpang dari pertanyaan saya, saya tidak mempertanyakan
eksistensi Tuhan, Tuhan tidak perlu untuk diperiksa dibawah mikroskop pun saya
sudah meyakini bahwa Tuhan adalah the creator and causa prima.
Kitab Suci adalah salah satu ciptaan Tuhan yang memerlukan interference
man
Begini bung Iwan. Jangankan memahami sang pencipta.
Memahami makhluk ciptaannya pun kita belum tentu
sanggup.
Coba anda buat bom nuklir. Tidak sanggup kan?
Coba anda buat bumi yang baru. Tidak sanggup kan?
Allah itu bukan bakteri yang bisa anda periksa di
bawah mikroskop...:)
--- Iwan Wibawa <[E
sekali mohon diskusi dibahas secara scientific approach bukan dogmatis, karena
kalau jawabannya " baca aja Al Quran ', ya bukan itu yang saya inginkan.
satu hal yang sering mengganggu dalam pikiran perihal : Imam Mahdi, dimana
disebutkan akan datang kembali anak Maryam, Isa al masih untuk kemba
Al Quran ayat berapa bung ? sebenarnya saya menginginkan jawaban dari sisi
scientific and logic, bukan dogmatis...
"Jika Tuhan sayang pada Manusia, dan menginginkan manusia sebagai khalifah di
muka bumi, kenapa tidak dihancurkan atau dimusnahkan saja iblis itu, karena
sudah membangkang pada peri
Mengenai iblis, mas Nizami telah berikan jawaban. Andaikata anda Muslim, maka
refer ke Kuran, Kalau anda Kristen pasti ke Injil. Sementara saya cenderung
berpendapat, bahwa iblis adalah sebagian dari kita sendiri. Bagaimana iblis
sebenarnya akan saya dan anda tahu, kalau kita sudah bye bye dari
terima kasih bung, cuman kenapa anda tidak membahas topik saya nomor 1, about
the iblis.
tapi anyway : kalau begitu dapatkah dikatakan bahwa Tuhan juga ternyata selfish
atau alter ego, kalau perumpamaan anda : memasukan semut ke kapal2 an kemudian
semut-semut itu panik dan baru anda tolong, se
Ketika diciptakan Iblis itu baik. Ribuan tahun dia
bertasbih kepada Allah. Hanya ketika dia disuruh sujud
kepada Adam dia membangkang. Setelah itu dia berjanji
menyesatkan manusia.
Manusia juga begitu. Ada yang menjadi baik dan ada
yang menjadi jahat.
Allah memberi waktu pada mereka hingga ajal a
Ya, seperti yang anda katakan: ...2. Sejak awal Tuhan menciptakan manusia
dengan tujuan agar manusia sebagai khalifah di muka bumi...
Yang paling repot ialah, manusia, yang exist baru beberapa milyard tahun ini,
mampu mengetahui Tuhan berbuat ini itu karena itu ini, dengan maksud ini itu..
ada yang bisa memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan berikut ini yang
selalu menggelitik logika akal sehat saya (scientific approach ) :
1. Kenapa Tuhan menciptakan iblis ???, kalau memang Tuhan sayang pada manusia,
dan iblis adalah semacam produk yang gagal (scrap produk), kenapa tidak
Ya. Pemikiran Ulil terlalu sederhana. Tidak bisa
membedakan sang Maha Pencipta dgn makhluk yang
diciptakan.
Dia pikir pemerkosa adalah Tuhan atau bagian dari
Tuhan...:)
--- bootstraper Jenar <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Mungkin sederhana saja jalan pemikiran Ulilm bahwa
> tidak ada sesuatu pun
Mungkin sederhana saja jalan pemikiran Ulilm bahwa tidak ada sesuatu pun di
luar Tuhan.
A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Akal Ulil yang "pas-pasan" mengantarkan dia pada
kesimpulan bahwa Tuhan itu jahat (the Villain)...:)
Karena kalau Tuhan itu tidak jahat, berarti tidak
monotheist dong,
Iya mas Rio,
Sebenarnya sayang membuang-buang energi untuk
"diskusi" tulisan Ulil.
Sayangnya, kenapa Ulil terus melontarkan ide nyleneh
yang kontroversial?
Alangkah baiknya dia melontarkan ide2 konkrit untuk
mensejahterakan rakyat Indonesia (kalau dia kan sudah
sejahtera dapat dana dari Asia Found
Mas Nizami,
'kan Ulil bilang:
"Ini masalah rumit yang sudah menjadi perdebatan
klasik
dari dulu. Mungkin terlalu mewah memperdebatkan hal
ini. Apalagi kita sedang bergairah menghadapi
pemilihan presiden untuk kali pertama. Tetapi,
bagaimanapun juga, perkenankan saya mengutarakan
pikiran saya yang
Akal Ulil yang "pas-pasan" mengantarkan dia pada
kesimpulan bahwa Tuhan itu jahat (the Villain)...:)
Karena kalau Tuhan itu tidak jahat, berarti tidak
monotheist dong, begitu kira-kira kesimpulannya.
Padahal bagi orang yang berakal, Allah itu Maha
Pengasih lagi Maha Penyayang. Dia Maha Baik. Bukan
28 matches
Mail list logo