ABG trus ngesek, itu memang NGGAK BENER dan jelas memang tdk bener, yang
BELUM TENTU BENER adalah ABG ngesek trus doyan ke panti asuhan. Yang menjual
diri pun juga Jelas NGGAK BENER.
ABG yang patuh dan taat menjalankan ritual agama INI BENER tapi kalo moral
tidak sebanding dengan kebaikan
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, MEY Sirajudin
[EMAIL PROTECTED] wrote:
ABG trus ngesek, itu memang NGGAK BENER dan jelas memang tdk
bener, yang BELUM TENTU BENER adalah ABG ngesek trus doyan ke
panti asuhan. Yang menjual diri pun juga Jelas NGGAK BENER.
ABG yang patuh dan taat
Bener atau nggak bener menurut kacamata anda dan saya
memang berbeda. Anda melihatnya dari kacamata zealot,
saya melihatnya dari sisi pandang seorang sekularis,
beragama tetapi bukan fundamentalis. Jadi tak ada
kaitan dengan logika.
Soal isteri ke-tiga dan ke-empat sejak dulu saya
menganggap
l.meilany
- Original Message -
From: Mia
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, June 29, 2005 10:44 AM
Subject: [wanita-muslimah] Re: OOT - Mengawal anak remaja dalam menyusuri
gemerlap kehidupan kota besar.
Masalahnya ada kekentalan dikotomis pada tulisan mbak
Oya, saya agak jengah melihat tulisan mbak Ning
memberi pelajaran akhlaq yg benar. Kenapa? Karena
seakan-akan akhlaknya ABG yg suka
ngeseks dengan pacarnya itu nggak benar. Wah, belum
tentu. Kalau dia
dan pacarnya rajin mengunjungi panti asuhan untuk
menyalurkan bantuan dari para
Saya mau kasih sedikit komentar yang umum tanpa menyinggung soal
pertanyaan spesifik dari Mbak Anita kepada Mbak Lina.
Solusi untuk mempraktek seks yang aman seperti disebutkan oleh Mbak
Anita memang cara yang rasional untuk menurunkan resiko terhadap
terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan
-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of ayeye1
Sent: Wednesday, June 29, 2005 6:29 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: OOT - Mengawal anak remaja dalam
menyusuri gemerlap kehidupan kota besar.
Saya mau kasih sedikit komentar yang umum tanpa
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: OOT - Mengawal anak remaja dalam
menyusuri gemerlap kehidupan kota besar.
Mbak Anita,
saya setuju sekali dengan pendapat anda. Pernikahan dini memang bukan
satu-satunya cara untuk menyelamanatkan anak dari perilaku seks
pranikah.
Pasti ada banyak cara lainnya
Masalahnya ada kekentalan dikotomis pada tulisan mbak Lina - padahal
kasus yang dicontohkan mbak Lina itu sama sekali nggak bermasalah.
Kita semua memahami sudut pandang keinginan anak mbak Lina yang
ingin cepet nikah. Kayaknya dia anak yang passionate dan dah paham
tanggung jawab. Malah
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Tri Budi Lestyaningsih
\(Ning\) [EMAIL PROTECTED] wrote:
Jadi, saya tidak setuju bahwa untuk remaja yang sudah biasa bersex
bebas, kemudian diberikan SOLUSI dengan memperkenalkan alat sex aman
dan penyuluhan mengenai cara ber-sex yang aman. Yang benar,
Ditambah lagi kadang ya Mba Mia, kita ini suka loncat-loncat kaya
kangguru kalau mencari pembenaran dalam dalil-dalil agama.
Saya setuju dengan Mba Mia, bahwa setiap orang mempunyai hak memilih
yang terbaik bagi dirinya sendiri apapun itu bentuknya mau nikah dini,
mau nikah sedikit mateng bahkan
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, ayeye1 [EMAIL PROTECTED] wrote:
Cuma solusi seperti itu cenderung belum bisa diterima di setiap
lingkungan sosial karena dianggap tidak sesuai dengan tradisi nilai
keagamaan. Nah dalam kondisi seperti itu, bagaimana jika solusi dari
Mbak Anita dipakai
12 matches
Mail list logo