--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Chae" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Pak Jehan > > Beribu-ribu tahun yang lalu sudah ada deklarasi pembebasan manusia > oleh Nabi Ibrahim pada peristiwa pencarian Tuhan yang diabadikan di > dalam Qs.6:76-80. Menarik untuk di cermati kisah Nabi Ibrahim ketika> Beliau mencari Tuhan yang sesungguhnya dan bagaimana konsep ketauhidan> membebaskan manusia dari penguasaan Alam, kodrat, naluri dan nafsu.> Dan terbebasanya manusia dari Tuhan jadi-jadian yang selama ini selalu> menjelma melalui alam, kodrat, naluri dan nafsu. > > Kemudian di catat pula di dalam Qur'an Qs.35:39 bahwa manusia > dijadikan khalifah, dimana sebagai khalifah manusia diberikan > kemampuan untuk menguasai Alam, kodrat, naluri dan nafsu. Kemudian di> tegaskan dalam ayat tsb tentang potensi manusia untuk tetap kafir > (berada dalam kekuasaan alam, kodrat, naluri dan nafsu) sehingga tetap> menjadi hamba dari Tuhan jadi-jadian. > > Makanya sedikit heran dengan pemikiran bahwa rangsangan atau impuls > seksual melalui mata menjadi kodrat lelaki atau nature laki-laki > berkaitan dalam wacana Jilbab. > > Perlu disadari bahwa "potensi" laki-laki dan perempuan itu sama, kalau > memang laki-laki secara visual bisa terangsang melihat fisik perempuan > begitu juga perempuan bisa turn on kalau liat fisik laki-laki. > Jelas-jelas di dalam Qur'an pun di catat bagaimana terangsangnya para > istri2 pembesar sewaktu melihat Nabi Yusuf bahkan siti dzulaiha > sampe-sampe mau memperkosa Nabi Yusuf...tulkan? > > Ini seharunya menjadi pertanyaan seandainya printah Jilbab di dalam > Qur'an Qs.33:59 dikaitkan dengan ketertarikan laki-laki terhadap fisik> perempuan lalu kenapa laki-laki tidak juga di jilbabin? toh > kenyataanya fisik laki-laki juga sexy euy, tanya aja sama mpo hindun:) > > Masalahnya dalam konstruk sosial, laki-laki di perbolehkan aktif untuk> mengaktualisasikan ketertarikan seksualnya sedangkan perempuan > dilarang untuk aktif dan diharuskan bersifat pasif dalam hal > ketertarikan seksual, makanya muncul paradigma bahwa ketertarikan > seksual secara fisik cuman milik laki-laki doang so perempuan doang > lah yang musti di kurungin macam ninja turtle. Makanya tadi saya > dilempar tissu karena memberi tahu secara jujur kalau saya sebagai > perempuan bisa juga terangsang secara seksual melihat fisik laki- laki > he..he..he...he..mantan pacar kaget kali yach? karena ternyata dikamus > laki-laki enggak ada yang namanya perempuan menjadi subject selalu > menjadi object kalau urusan seks. > > Seandainya nature laki-laki-laki ini dijadikan bagian dari wacana > Jilbab bisa jadi kita ini ternyata belum "merdeka" dan masih dalam > penjajahan "kodrat", sehingga kita dibawah kendali kodrat. Kita > menjadikan kodrat sebagai Tuhan yang harus diperturutkan, di muliakan, > dinormor satukan dll. Segala sesuatu menjadi legal, benar dan > dibenarkan atas nama kodrat walaupun dalam hal itu ada ketidak adilan, > kedzaliman, pemaksaan, dan penganiayaan terhadap pihak lain. > > Chae
Mbak Chae, Tidak ada keraguan mengenai kesamaan lelaki dan perempuan, terutama kesamaan hak dan derajatnya. Apalagi di hadapan Allah SWT. Memahami (dan saling memahami) perbedaan-perbedaan antara lelaki dan perempuan adalah usaha yang perlu terus menerus dilakukan. Semakin memahami perbedaan2 bukan berarti semakin mensubordinasikan salah satu pihak. Bukan pula semakin menenggelamkan peradaban manusia ke dalam rumusan kodrat yang mengekang dan bersifat mitos. Bukan demikian. Kalau begitu itu namanya kembali ke jaman kuda. Namun tujuannya adalah untuk semakin memperluas kemungkinan-kemungkinan penyesuaian yang harmoni di dalam keragaman yang ada. Kita bisa lihat di dalam bidang-bidang keilmuan seperti biologi, kedokteran dan psikologi. penelitian-penelitian yang menunjukkan perbedaan2 antara perempuan dan laki-laki semakin gencar dilakukan. tujuannya atau outputnya adalah menghindari keseragaman yang merugikan. Jadi menurut saya yang justru membawa peradaban manusia ke laut adalah pandangan yang selalu menutup diri dari adanya perbedaan- perbedaan antara perempuan dan lelaki. karena apa? karena bisa mengubur potensi-potensi keragaman, harmoni, dan keterpasangan dari sifat-sifat yang dianugerahkan Allah kepada makhluk-makhluknya, yaitu adanya jenis lelaki dan jenis perempuan. Mbak Chae, Saya tidak katakan perempuan tidak memiliki ketertarikan seksual dalam memandang lelaki. Namun secara umum lelaki lah yang kebanyakan memiliki itu. Ini realitas sosial. jika mbak Chae merasa realitas ini dibentuk dari konstruk sosial yang bias jender, silahkan saja. kita lihat saja bagaimana kenyataannya di masyarakat. sekarang sampai nanti... nah, sekarang kalau lelaki melihat, apa sih yang dimiliki perempuan? saya bilang: ingin dilihat. kalau mau buat survei kecil2an, coba periksa, berapa kali perempuan berkaca dalam sehari? bukan hanya melalui cermin di rumah ya. termasuk kaca2 mobil yang parkir berderet di pinggir jalan, kaca kantor, bahkan sampai pegangan tangga dari stainless steel pun dipakai berkaca sama perempuan. hehehehehe... ngaku ajaa... :) tapi apa laki-laki nggak boleh ngaca? siapa bilang? tapi ya beda la intensitas dan kacanya. satu dua ada juga sih lelaki pesolek... tapi sangat jarang aja. wass, Jehan ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM --------------------------------------------------------------------~-> Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/