--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Nathanael <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Mbak Lina yang baik,
> masalah lembaga yang 'memberi kebaikan', saya rasa
> bukan hanya Kristen saja. Semua agama pasti ada. Saya
> nggak tahu apa yang dipermasalahkan disini, lembaga
> yang meberi kebaikan atau permurtadannya.

Makanya itu. Mo Islam mo Kristen kalo mo 'memberi kebaikan' gak usah 
bawa bendera agama. Itu kalo mo bener2 berdarma. Jangan yang Kristen 
dgn membawa embel2 lembaga kekristenanannya 'memberi kebaikan' di 
kantong muslim yang miskin. Begitu juga yang Islam. "Memberi dengan 
tangan kanan diusahakan tangan yang kiri gak tau"...gitu ada pepatah 
ya? Ajaran Budha juga mengatakan begitu ttg dharma. 
> 
> Menurut saya, lembaga yang 'memberi kebaikan' atas
> nama agama sudah banyak, Islam punya Kristen punya,
> dll. Sedangkan masalah pemurtadan itu kan urusan
> personal, tahu dari mana kita, kalo mereka karena
> materi? Masak sekalipun iman itu muncul karena
> 'pengalaman spritual' tetap saja kita bilang karena
> materi. Naif sekali.

Orang murtad itu macem-macem alasannya, alasan ini gak naifkan?
Itu yang saya maksudken. Mengatakan pemurtadan hanya 
karena 'pengalaman spiritual'pun naif banget karena..banyaknya 
alasan org menjadi murtad tsb.
> 
> Sebenarnya bukan saya membela pemurtadan atau lain2,
> saya hanya gak habis pikir. Agama itu kan urusan
> orang, mau mereka jadi kutu loncat, juga bukan hak
> kita untuk berteriak2 kesana kemari.
> Memang benar ungkapan lama, orang tidak akan pernah
> tahu, jika belum merasakan. Siapa yang tahu perasaan
> hatinya Muslim yang masuk Kristen, mungkin dia
> menemukan kedamaian. Begitu juga siapa yang tahu
> perasaan hatinya seorang Kristen yang jadi Muslim,
> mungkin disitu dia menemukan Tuhan yang dicari? Who
> knows?

Semua orang punya hak utk berteriak dong? he..he..namanya juga 
demokrasi. Ini bergantung bagaimana kita memandang agama tsb utk 
diri kita masing-masing. Ini bukan soal rasa. Saya masa bodo ama 
soal rasa. Tapi soal memurtadkan orang dengan cara menyuap itu yang 
gak bisa saya terima, mo Islam kek mo Kristen kek.
> 
> Makanya sekali lagi, saya pikir konyol banget jika
> kita melihat semuanya itu hanya dalam kacamata
> pemberian materi, karena dibalik agama pasti ada
> pengalaman spiritual, dan mungkin saja itu yang mereka
> dapatkan.

Sama konyolnya dengan orang yang melihat semuanya hanya dalam 
kacamata pengalaman spiritual. Kalo pengalaman spiritual itu 
kemungkinan, bukankah pemberian materi juga merupakan kemungkinan?
> 
> Tapi, sedikit terusik dan ingin menanggapi, sekalipun
> mereka pindah karena materi, terus apa ruginya? Toh
> jika emang itu yang terjadi, kemungkinan mereka juga
> tidak akan menjadi Kristen yang sejati, yang benar.
> Sekarang pertanyaannya, apakah kita benar2 tahu isi
> hati mereka yang 'pindah'? atau sekedar menghakimi,
> karena merasa kita kecolongan?

Ruginya kita menyetujui cara suap menyuap, apalagi pada lembaga yang 
mengatasnamakan agama.
> 
> salam pluralisme,
> Nathanael

wassalam,
> 
> 
> --- Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Apalagi
> > kalo keteladan 
> > spt itu diatas namakan suatu lembaga/institusi
> > agama?
> > Satu hal lagi masarcon tolong dimengerti ya, ini
> > dalam konteks suatu 
> > lembaga agama yang "memberi kebaikan".
> 
> 
> This is my simple religion. There is no need for temples; no need 
for complicated philosophy. Our own brain, our own heart is our 
temple; the philosophy is kindness. 
> Dalai Lama
> 
> 
> Send instant messages to your online friends 
http://uk.messenger.yahoo.com
>







------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke