kalau saya ikutan komentar, nanti jadinya "tiga menguak takdir" bukan, ri? :)
   
  sebelum sharing soal takdir, saya mau tanya dulu, latar belakangnya begini:
   
  umat islam itukan umumnya berusaha sekuat tenaga agar melakukan apa yang 
dilakukan nabi, tentu sesuai dengan kondisi dan kemampuan masing-masing.
   
  nah, rasul kan melakukan poligami setelah istri pertamanya, ibunda khadijah 
wafat, bukan pada saat khadijah masih ada. pada periode khadijah kan nabi itu 
monogami.
   
  pertanyaan saya (terutama untuk pelaku poligami): mengapa kalau tetap 
melakukan poligami tidak mengikuti laku yang dicontohkan rasulullah? yang 
artinya, dilakukan setelah istri pertama meninggal dunia?
   
  itu satu.
   
  yang kedua, menurut saya kasus-kasus poligami itu tak bisa dipukul rata, 
harus dilihat per kasus juga. jadi jangan karena ari condro punya pengalaman 
kurang menyenangkan di lingkungan keluarga besarnya, otomatis jadi antipati 
terhadap poligami.
   
   
  salam,
   
  ~a~
  bukan pelaku poligami, tapi juga tidak anti terhadap yang melakukannya.
   
  

Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Silakan yg lain sharing pandangannya tentang takdir.

Aly :
Poligami takdir
Autis bukan takdir


Ari :
Poligami pilihan
Sampai saat ini : autis takdir


Btw, suap polisi ketika ada tilang tilangan gak jelas takdir juga, bukan ;). 
Hehehehe...

Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-----Original Message-----
From: Muhammad Aly 

Date: Thu, 20 Mar 2008 19:18:09 
To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Apakah poligami itu takdir ?


dari Mas Ari...: Autis atau tidak, sampai saat ini
hanya bisa kita katakan sebagai
takdir. Sebaliknya, poligami sampai sekarang hanya
bisa dikategorikan sebai pilihan.

Dari sy :
sdh jelas Anda sendiri yang mengeluarkan statement
taqdir sesuai pikiran anda saja bahwa : autis takdir
sementara poligami tidak...

Kalau Alloh sdh berkehendak maka tdk ada satupun yang
bisa menghalangi.. Alloh Maha berkuasa atas segala
sesuatu... manusia hanya berusaha saja dan menyerahkan
segala usaha dibarengi dengan do'a ..ingat usaha dan
do'a mengupas Al-Quran dan Hadist bahwa semua kembali
kepada yang punya yaitu Alloh SWT yang punya okey... 

Mas Ari.. alm. Ayah saya juga poligami ..
alhamdulillah semua anak2nya jadi sarjana tujuh org ..
yang satu msh kuliah S2 diunpad kecuali sy aja hanya
smu he3.. 

bicara teori Gas.. jgn jauh2.. tubuh kita juga sdh
mengeluarkan GAS tuh .. bisa dideteksi CO yg sgt
berbahaya bisa mencapai kadar CO 40%... bisa di netral
langsung oleh atmosfir ciptaan Alloh dlm sekejap waktu
hilang tuh.. seandainya Gas manusia tdk bisa hilang..
asap mobil tdk bisa hilang wah manusia akan mati
dengan cepat he3.. itulah Alloh Maha Kuasa dan Maha
berkehendak...

ganti2 judul saja Mas Ari.. alhamdulillah sy pas
buka.. biasanya sy tdk sempat buka2 email semua...
maaf terbatas waktunya..
Yuk Baca Al-Quran lagi .. kita resapi..

slm kalau buang Gas jgn deket2 he3...,
ali
--- Ari Condro com> wrote:

> Takdir itu apa? Ketentuan Allah. Apalah hidup
> berpoligami adalah takdir Tuhan?
> 
> Dalam kajian ttg takdir, ada istilah qodho dan qodr.
> Qodho adalah
> hukum alam, berlaku pada semua makhluk. Seperti
> gaya gravitasi,
> semua benda di bumi kalau dilempar akan jatuh turun
> ke bumi. Itu pun
> ada perkecualian, gas karena berat jenisnya yg
> kecil, tetap menyebar,
> kendati tidak bisa lepas dari atmosfer.
> 
> Ada qodr, dimana suatu kejadian ada campur tangan
> manusia.
> 
> Urusan takdir ini, di jaman dulu juga membuat muslim
> berbeda paham,
> membuat berdirinya faham jabbariyah dan qodariyyah. 
> Kaum jabariyyah
> menganggap semua kejadian diatur dan digariskan oleh
> tuhan, sedangkan
> qodariyyah menganggap intervensi manusia untuk
> memilih sebagai sebab
> utama. Belakangan keyakinan mutlak pada salah satu
> paham di atas
> justru dilarang dalam pandangan ash'ariyyah, madzab
> teologi yg banyak
> dianut di indonesia. Kalangan ash'ary mengambil
> jalan tengah dgn
> qodho dan qodr, dgn takdir besar dan takdir kecil.
> 
> Ingatlah kepada riwayat umar r.a yang ketika
> berperang memilih mundur
> dahulu, untuk maju lagi kemudian. Ketika diprotes,
> bukankah kalau
> sekarang ini muslim kalah itu adalah takdir? Umar
> berkata bahwa dia
> berpindah dari satu takdir ke takdir yang lain.
> 
> Silakan di check redaksi haditsnya yg lebih detail.
> 
> Mari kita berangkat dgn contoh yang lebih keseharian
> kita. Kalau
> ngomongin poligami banyak yg terkooptasi soale. 
> Mari kita masuk pada
> ditilang pak polisi.
> 
> Ketika di tilang, banyak orang kita yg pilih menyuap
> polisi. Padahal
> seharusnya dia bisa memilih cara yang jujurm. Tetep
> ditilang, dan
> bayar dendanya, masuk kas negara.
> 
> Apa pilihan antara menyuap polisi dgn bayar tilang
> dan datang ke
> pengadilan tilang itu takdir ? Ingat bahwa itu
> pilihan kita manusia
> untuk memilih.
> 
> Sama seperti urusan kawin. Apakah cara monogami
> atau poligami? Itu
> kita manusia yang memilih.
> 
> Saya kira sekarang kita bisa memilah, mana tadir
> allahb yang merupakah
> sunatullah, hukum alam, dan mana kejadian yang
> sifatnya intervensi
> manusia. Ada takdir di mana manusia mendapatkan
> pilihan atau mencari
> pilihan lain.
> 
> Jgn sampai merasa bahwa poligami adalah takdir Allah
> SWT yang tidak
> bisa dirubah. Pemahaman bahwa poligami dikaitkan
> dgn takdir justru
> tidak islami, bahkan pandagan ini dalah salah.
> 
> Anak menderita sakit Àutis, adakah kita bisa memilih
> ? Apakah kalau
> kita tidak mengimunisasinya maka autisnya tidak akan
> nampak? Ketika
> autisnya muncul sekarang atau nanti, apa kita bisa
> memilih. Ingatlah
> bahwa penelitian terakhir hanya bisa menduga bahwa
> anak yang autis,
> gejalanya bisa terpicu lebih awal karena thimerosal
> dgn bahan raksa.
> 
> Jadi kalau menyalahkan imunisasi jenis lainnya,
> bahkan menyatakan
> bahwa autisnya disebabkan karena imunisasi semata. 
> Maka itu adalah
> overklaim dari sisi yg sebaliknya dgn urusan
> poligami sebagai takdir.
> 
> Autis atau tidak, sampai saat ini hanya bisa kita
> katakan sebagai
> takdir. Sebaliknya, poligami sampai sekarang hanya
> bisa dikategorikan
> sebai pilihan.
> 
> Monggo ... Mari ... Mari ...
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> On 3/21/08, Muhammad Aly
> [EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > masya Alloh.. sebaiknya al-quran tuh di baca, di
> > renungkan .. di cium sujud bersimpuh ke Alloh
> dech...
> > Mau punya bini 1 atau 2 .. atau ngebujang aja..
> atau
> > jadi perawan tua aja.. silahkan aja .. tapi jgn
> claim
> > Al-Quran...
> >
> > Ada keluarga yang poligami toh berhasil
> kelyarganya..
> > ada yang hanya punya istri satu punya anak satu
> ribut
> > aja... apalgi keluarga artis byk kawin cerai...
> > malah tak terduga ada yng punya 20 anak di bali
> > seneng2 aja ortu dan anak2nya.. dan byk juga
> teman2
> > sejawatnya sbg tukang becak hanya punya dua anak
> > mengeluh saja.. begitulah hati bergejolak tdk
> stabil
> > berbeda-beda..krn lepas dari mengimani Al-Quran
> dan
> > hadist.
> >
> > sy rasa bgmn kadar seseorang mengimani Al-Quran
> > sebagai kalam Alloh yang Maha Suci... Dan Alloh
> Maha
> > Luas akan pengetahuan..dan mansusi sungguh sgt
> > terbatas..
> >
> > Menolak imunisasi .. apakah sdh ada konteks di
> > Al-Quran / hadist atau ulama2.. ?
> > Kalau sakit.. anak dokter dari pasangan
> suami-istri
> > sama2 dokter pun ada yang sakit2an...
> >
> > Tidak selamanya yang baik dimata & hati ..itu baik
> > menurut kita.. terkadang yang menyedihkan yang
> > memerlukan kesabaran yang tinggi akan lebih
> > mendekatkan kepada Alloh SWT...ikhlash dan
> mendekat
> > kepada Alloh & Rosulnya tuk meraih surga Alloh
> bersama
> > kekasihnya Rosululloh SAW..
> >
> > Ada teman sy pulang umroh kecelakaan tabrakan
> mobil
> > suami-istri meninggal hanya anaknya umur 1 tahun
> yg
> > hidup.. secara mata & hati pedih..sedih.. tapi ini
> sdh
> > pilihan Alloh bahwa semua milik Alloh (taqdir) dan
> > semua PASTI akan mati dan kembali kepadanya..
> >
> > Ada lagi baru dua hari yang lalu sy dapatkan ..
> teman
> > sy meninggal pulang kerja smp dirumah pusing2 ..
> lalu
> > meninggal.. istrinya sdh meninggal beberapa tahun
> yang
> > lalu.. ditinggal dua anak nya yang masih kecil2..
> > secara mata & hati pedih..sedih.. tapi ini sdh
> pilihan
> > Alloh bahwa semua milik Alloh (taqdir) dan semua
> PASTI
> > akan mati dan kembali kepadaNya..
> >
> > Ada lagi tetangga sebelah rumah diindonesia... sy
> di
> > depan rumah sy.. dia sehat-bugar..P Aly sy mau
> main
> > badminton dulu..katanya.. setelah tiga jam ...sy
> masih
> > didepan rumah karena malam minggu relax...sy kaget
> ada
> > ambulan datang ternyata teman sy meninggal...
> orgnya
> > sehat banget saat itu dan baik sekali... itulah
> > taqdir..
> >
> > secara mata & hati pedih..sedih.. tapi ini sdh
> pilihan
> > Alloh bahwa semua milik Alloh (taqdir) dan semua
> PASTI
> > akan mati dan kembali kepadanya..
> > Inna lillahi Wa'inna ilaihi rooji'uun.. Ayat
> Al-Quran
> 
=== message truncated ===

__________________________________________________________
Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. http://mobile. 
yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
....Yahoo! Groups Links






minds are like parachutes. they work best when open.
       
---------------------------------
Never miss a thing.   Make Yahoo your homepage.

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke