Saya ingin comot dulu beberapa kata penting dari Pak Mujiono sebagai
'keyword'

- penyimpangan/kelainan/penyakit
- kodrat manusia
- pandangan agama
- menimbulkan akibat negatif
- keresahan masyarakat

Dah sementara itu saja.
Penyimpangan/kelainan/penyakit dihubungkan dengan kodrat manusia, jadi
sebelum masuk ke benar/tidaknya terjadi penyimpangan mestinya membahas
dulu tentang kodrat manusia, bukan begitu pak?

Apakah yang disebut kodrat itu? 

Sementara itu dulu, nanti disambung lagi ..

Salam

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Pak Mujiyono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Saya sepakat dengan Anda, bahwa ada perbedaan antara kisah jaman Nabi 
> Luth dengan yang terjadi saat ini.
> Namun satu hal yang menurut saya tetap harus ditekankan adalah bahwa 
> "homoseksual" adalah "penyimpangan", "kelaian" kodrat manusia, dalam 
> pandangan agama bisa dikatakan sebagai penyakit, yang harus disembuhkan 
> dan tentu saja karena ini memang bukan penyakit fisik, cara 
> penyembuhannya bukan dengan obat/terapi fisik.
> 
> Dalam e-mail terdahulu Pak KM menyebutkan bahwa tidak ada dokter yang 
> menyimpulkan ini sebagai penyakit, betulmungkin karena gejalanya tidak 
> terdeteksi secara lahir/fisik, tetapi penyimpangan secara non fisik
bisa 
> kita lihat, misalnya saja cara berpakaian, cara bicara, dan masih
banyak 
> lagi.  Tentu saja jika dilakukan pemeriksaan fisik tidak akan ada 
> kelainan, bahkan si pelaku bisa dikategorikan sangat sehat, sekali lagi 
> secara fisik.  Menurut saya, analoginya bisa disamakan dengan orang 
> gila, mungkin fisiknya tidak terganggu, tetapi mentalnya terganggu.
> 
> Jadi, menurut saya sudah jelas, "islam mengakui penyimpangan itu ada, 
> tetapi islam tidak membenarkan penyimpangan itu terjadi", oleh karena 
> itu menjadi kewajiban kita untuk "mengatasi" penyimpangan itu dengan 
> cara apapun.  Walalupun mungkin tidak bisa dianggap sebagai kriminal, 
> namun penyimpangan yang terjadi saat ini sudah sangat menimbulkan
akibat 
> negatif, diantaranya keresahan masyarakat karena aktivitas mereka, 
> misalnya karena laki-laki bergaya dan bersikap seperti perempuan... apa 
> iya enak dilihat........
> 
> Kesimpulannya jelas, HOMOSEKSUAL adalah penyakit, penyakit non fisik
dan 
> tidak ada obatnya kecuali ajaran agama..........
> 
> Wassalam
> Muji
> 
> 
> 
> 
> Muhammad Syafei wrote:
> >
> > Saya hampir selalu mendapati argumen untuk men-judge homoseksual
> > berlandaskan pada kisah Nabi Luth ..
> >
> > Padahal, ada perbedaan corak homoseksual pada kisah Luth tsb. dengan
> > kecenderungan dewasa ini. Pada kisah Luth, homoseksual pada masa itu
> > bukan sebuah "penyimpangan" dari kondisi umum, tapi dikondisikan oleh
> > masyarakat pada waktu itu (social engineering???) sebagai perilaku
> > seksual yg dominan/utama. (Setidaknya begitu yg bisa ditangkap dari
> > kisah umat jaman Nabi Luth, mengingat tidak ada referensi yg benar2
> > valid).
> >
> > Sebaliknya homoseksual pada dewasa ini merupakan bentuk "penyimpangan"
> > dari perilaku seksual yg umum/dominan: heteroseksual. Jadi, kutukan
> > pada kisah umat Nabi Luth tidak bisa diterapkan begitu saja pada para
> > pelaku homoseksual dewasa ini.
> >
> > Salam


Kirim email ke