Ada temen saya yang bilang bahwa di Jakarta tidak ada lagi lalat. Kalaupun ada yah cuma satu. "Cuma satu?" tanya saya tidak mengerti. Ya, cuma satu, yang lain adalah temennya.
Ini konon juga berlaku bagi mereka yang poligamus. Mereka bilang, istri mereka cuma satu, yang lain cuma 'partner syahwatnya'. Hehehe... banyak alasan untuk menjustifikasi kesenangan syahwat.