Saya mau ikutan sharing nih.... Waktu saya melahirkan anak ke 2, dsa nya nyuruh saya tuk coba kasih ASI ekslusif selama 4 bulan. Karena kebetulan beliau tau kalo anak saya yang pertama nggak ASI ekslusif, tapi udah langsung campur susu formula, sehingga keliatannya anak saya itu jadi gampang alergi. Akhirnya saya bener-2 niatin tuk kasih ekslusif. Tapi ternyata kondisi fisik saya yang tidak memungkinkan. Setelah 1 bulan kasih ASI ekslusif, tekanan darah saya naik bahkan badan saya sampai panas. Kebetulan saya kalo melahirkan punya riwayat tekanan darah tinggi. Sehingga akhirnya atas saran dokter kandungan (kebetulan stlh 1 bulan melahirkan saya disuruh kontrol ke dokter kandungan) saya disuruh mulai mencampur dengan susu formula, karena takutnya kalo saya terus memaksakan diri, bisa-bisa saya nya yang "pass". Dengan bersedih hati, akhirnya saya mulai memberikan susu formula kepada sang bayi. Memang kalau menangani bayi malam hari, dari A - Z saya semua yang mengerjakan. Sehingga hal ini yang mengakibatkan saya jadi jatuh sakit. Kebetulan suami saya memang "tidak ahli" dalam menangani bayi. Mungkin memang dibutuhkan turun tangan dari suami sehingga para istri tidak merasa "capek". Sayanya sih tidak merasa capek, tapi ternyata kondisi fisik saya yang sehabis melahirkan yang tidak memungkinkan. Begitulah sharing dari saya....
makasih banget mbak buat saran-nya. memang yang saya khawatirkan kesehatan mama-nya juga. kelihatan banget letihnya. tapi yah, seorang ibu emang menakjubkan. ajaib. biar letih tetap sigap bangun di malam hari. tapi saya yakin, kalau kita ada niat baik Insya Allah dikabulkan Allah. sementara saya membesarkan hati istri berdasarkan informasi dari rekan2 di milis ini, kalau anak sering bangun malam cuma lagi datang manja-nya aja pengen di peluk. soalnya mimi baru 5 menit udah tidur pules. di taro ke box, gak lama bangun. barangkali mbak fitri ato rekan lain punya kiat kiat menyusui, bisa tolong di japri. saya lagi mesan buku ayah bunda seri kiat menyusui tapi belom sampe juga. salam, ayahnya Audrey > -----Original Message----- > From: Fitriyah [mailto:[EMAIL PROTECTED] > Sent: Friday, March 21, 2003 9:51 AM > To: [EMAIL PROTECTED] > Subject: RE: [balita-anda] Minum susu malam > > > Ayahnya Audrey, > > Kalau saya boleh sharing, dulu anak saya juga mimiknya > sebentar-2 gitu, tapi > karena kami (saya dan suami) sudah comitment tetap hanya > memberikan ASI ke > baby kita, maka saya tetap berikan meskipun mengganggu porsi istirahat > mamanya terutama. > > Kalau boleh saya saranin Pak, dan ini kalau ASInya masih bisa > (ada), soal > banyak atau sedikit, InsyaAllah bisa diusahakan, tetaplah > dikasih ASI. Kalau > mamanya terganggu tidurnya, itu sudah bukan cerita baru lagi kalau > pengorbanan Ibu itu memang tidak dapat dinilai dg apapun, > karena memang > berat. Saya yakin mamanya Audrey tidak keberatan harus bangun > terus tiap > malam demi anak tercinta, cuma memang kadang sama dengan > kami, suami saya > juga sering komentar khawatir dg kondisi kesehatan saya, dan > saya selalu > masti'in ke beliau bahwa saya gak papa. > > Sekarang (6 bln) semakin besar, dia mimiknya agak lama, jadi anak saya > hampir tidak bangun malam, kalaupun bangun cuma 1 kali. > Namun, setiap anak > lain-2 Pak, mungkin netters yg lain ada tips khusus untuk sedikit > mendisiplinkan anak masalah bangun malam ini. Kalau saya > prinsipnya selama > masih bisa ditoleran sikap/tingkah baby kita dg perbandingan > usianya, ya gak > masalah. > Itu saja Pak, maaf nulisnya kepanjangan nih, semoga berguna... > > /Fitri --------------------------------------------------------------------- >> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --------------------------------- Do you Yahoo!? Yahoo! Platinum - Watch CBS' NCAA March Madness, live on your desktop!
