ALhamdulillah, Anak saya tidak pernah konsumsi semua makan yang ada didaftar..

On 8/10/06, Louna Marleine <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
1. Okky Jelly Drink
2. Okky Bolo Drink
3. Inaco Jelly
4. Happydent White
5. Alloy Jelly
6. Donna Jelly
7. Lotte Juicy Fresh
8. Hore
9. Jas Jus
10. Disney SegarSari
11. Nutrisari Hangat
12. Segar Dingin
13. Frutilo Magic
14. Fortiplus
15. Vidoran Freshdrink
16. Hemaviton Jreng
17. Pop Ice
18. Ice Milk Juus
19. Naturade Gold
20. MariMas
21. Finto
22. Buah Sari
23. MariTeh Instan
24. Teh Sisri
25. Marimas degan
26. Kola-Kola
27. Sparta
28. Pop Drink

Ngambil dari Investor Daily hari ini.

----- Original Message -----
From: "Dini Febrina" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Sent: Thursday, August 10, 2006 10:04 AM
Subject: Re: [balita-anda] Makanan Anak Indonesia Biang Kanker


> hmmm...produk-produk dari list ini nggak pernah dikonsumsi anak saya..
>
> ada yg bisa sharing daftar produknya lebih lengkap?...
>
>
> ----- Original Message -----
> From: "Louna Marleine" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <balita-anda@balita-anda.com>
> Sent: Thursday, August 10, 2006 9:47 AM
> Subject: Re: [balita-anda] Makanan Anak Indonesia Biang Kanker
>
>
>> Mumpung baru baca koran di Investor Daily, mungkin diwebnya udah ada...
>> Infonya ada 28 produk diantaranya...Okky Jelly Drink, Marimas Degan,
>> Naturade Gold, Juicy Fresh, Vidoran Freshdrink, Alloy Jelyy, Teh Sisri
>> Lotte, Inaco Jelly, Hore, dll...
>>
>>
>> ----- Original Message -----
>> From: "Icho" <[EMAIL PROTECTED]>
>> To: <balita-anda@balita-anda.com>
>> Sent: Thursday, August 10, 2006 8:29 AM
>> Subject: [balita-anda] Makanan Anak Indonesia Biang Kanker
>>
>>
>>
>> Pagi semua... ngeri juga ya makanan anak2 kita
>> sayangnya belm disebutkan makanan apa aja dr  49 makanan yang di survey
>>
>> Salam
>> =Icho=
>>
>> --------------------------------------------------------------------------
> ---------------------------------------------------------
>> Sebuah penelitian lembaga konsumen di Jakarta menemukan pelanggaran hukum
>> produsen makanan anak-anak di Indonesia yaitu penggunaan pemanis buatan
> yang
>> bisa berakibat fatal bagi kesehatan anak di antaranya kanker dan
>> keterbelakangan mental.
>>
>> "Survey yang kami lakukan Juni-Juli 2006 pada 49 makanan anak-anak
>> membuktikan makanan itu mengandung pemanis buatan berbahan kimia.
> Penggunaan
>> bahan pemanis buatan kimia ini mempunyai aturan dan ketentuan khusus yang
>> dilanggar oleh para produsen makanan anak-anak itu," kata Direktur
>> Program
>> Lembaga Konsumen Jakarta (LKJ) As'ad Nugroho, dalam konferensi pers LKJ
>> di
>> Jakarta, Rabu (09/08).
>>
>>
>> Makanan yang diteliti melalui metode survey dan uji laboratorium pada
>> makanan anak itu terdiri dari produk makanan jenis jelly, minuman serbuk
> dan
>> permen, mulai dari produk yang sudah maupun belum ternama.
>>
>>
>> "Makanan tersebut paling banyak dikonsumsi anak-anak karena rasa manisnya
>> tinggi," kata As'ad.
>>
>>
>> Hasil penelitian membuktikan ketiga jenis makanan yang digandrungi
> anak-anak
>> itu mengandung aspartam, Sakarin dan Siklamat, bahan kimia yang dalam
> jangka
>> panjang bisa mengakibatkan penyakit fatal bagi bocah.
>>
>>
>> Ketiga bahan kimia tersebut penggunaannya telah diatur dalam Permenkes
>> No.208 1985 Pasal 10 dan Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan
>> (BPOM) No HK 00.05.5.1.4547 tahun 2004. Peraturan itu menentukan bahwa
>> makanan yang mengandung pemanis buatan harus mencantumkan jenis dan
>> jumlah
>> pemanis buatan dalam komposisi bahan atau daftar tabel.
>>
>>
>> Tiga pemanis kimia itu juga merupakan pemanis buatan kimia non kalori
>> yang
>> penggunaannya sesuai ketentuan Permenkes No.208 1985 hanya diperuntukkan
>> bagi penderita diabetes mellitus, dan orang yang sedang diet kalori
>> akibat
>> obesitas.
>>
>>
>> "Tapi pemanis buatan kimia di lapangan industri makanan cenderung
> digunakan
>> produsen karena alasan efisiensi. Bayangkan saja, sakarin mempunyai
> tingkat
>> kemanisan 200-700 kali kemanisan gula, siklamat tingkat kemanisannya
>> 30-80
>> kali kemanisan gula dan aspartam 200 kali kemanisan gula," kata As'ad.
>>
>>
>> Menurut Keputusan Kepala BPOM No HK 00.05.5.1.4547 Th 2004 pasal 2 butir
>> 2
>> menyebutkan bahwa 'pemanis buatan digunakan pada pangan rendah kalori dan
>> pangan tanpa penambahan gula'.
>>
>>
>> Dari hasil penelitian LKJ pada 49 makanan anak-anak itu, semua makanan
> anak
>> tersebut mengandung pemanis buatan (sakarin, aspartam dan siklamat)
> duapuluh
>> di antaranya merupakan campuran antara pemanis alami dan pemanis buatan
> yang
>> melanggar ketentuan dalam Keputusan BPOM.
>>
>>
>> Dua di antara produk minuman serbuk tidak mencamtumkan peringatan pada
>> penderita fenilketonuria padahal dua minuman itu mengangung aspartam.
>>
>>
>> Penderita penyakit fenilketonuria tidak diperkenankan mengkonsumsi
> aspartam.
>>
>>
>> Menurut peneliti di LKJ, dr.Nurhasan, ketiga bahan kimia itu boleh
>> dikonsumsi tubuh manusia yang berusia lebih dari 15 tahun atau sesuai
>> ketentuan nilai ADI (Acceptable Daily Intake; jumlah pemanis buatan dalam
>> mg/kg berat badan yang boleh dikonsumsi tiap hari sepanjang hidup).
>>
>>
>> Permasalahannya, ketentuan ADI dibuat untuk ukuran tubuh dalam taksiran
>> berat tubuh orang dewasa atau mengambil rata-rata 45 kg, sedangkan tubuh
>> anak-anak rata-rata di bawah 35 kg.
>>
>>
>> "Tubuh anak-anak belum dapat mentoleransi kandungan kimia dari pemanis
>> buatan itu," kata Nurhasan.
>>
>>
>> Dia mengatakan, Sakarin aspartam dan siklamat dapat mengakibatkan anak
>> menjadi hiperaktif, keterbelakangan mental dan dalam jangka panjang
> beresiko
>> kanker.
>>
>>
>> Sementara peneliti LKJ, Lies Purnama Sari mewakili LKJ mengatakan sudah
>> saatnya pemerintah berlaku tegas dalam mengawasi dan menertibkan klaim
> atau
>> pelabelan produk-produk pengan yang mengandung pemanis buatan, termasuk
>> menegakkan peraturan-peraturan mengenai pemanis buatan dengan
>> sungguh-sungguh.
>>
>>
>> Selain itu, LKJ juga meminta pemerintah membatasi penggunaan pemanis pada
>> produk pangan anak-anak dan penggunaan pemanis buatan hanya dikhususkan
> bagi
>> penderita diabetes dan diet obesitas.
>>
>>
>> Ia mengajak msyarakat untuk tidak mengkonsumsi makanan berpemanis buatan.
>>
>>
>> "Selama masih ada pemanis alami, penggunaan pemanis buatan sebisa mungkin
>> dihindari masyarakat," katanya. (*/rit)
>>
>>
>>
>> sumber : kapanlagi.com
>>
>>
>>
>>
>>
>> The information transmitted is intended only for the person or the entity
> to
>> which it is addressed and may contain confidential and/or privileged
>> material. If you have received it by mistake please notify the sender by
>> return e-mail and delete this message including any of its attachments
> from
>> your system. Any use, review, reliance or dissemination of this message
>> in
>> whole or in part is strictly prohibited. Please note that e-mails are
>> susceptible to change. The views expressed herein do not necessarily
>> represent those of PT Astra International Tbk and should not be construed
> as
>> the views, offers or acceptances of PT Astra International Tbk.
>>
>>
>>
>> --------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, http://www.indokado.com
>> Info balita: http://www.balita-anda.com
>> Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
>> menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
>>
>
>


--------------------------------------------------------------------------------


> IMPORTANT -
> The contents of this email and its attachments are confidential and
> intended only for the individual or entity named above.
> Any unauthorized use of the contents is expressly prohibited. If you
> receive this email in error, please contact us, then delete the email.
> Please note that any views or opinions presented in this email are solely
> those of the author and do not necessarily represent those of the company
> and should not be seen as forming a legally binding contract without
> express written confirmation.
> Finally, the recipient should check this email and any attachments for the
> presence of viruses. PT Astra Honda Motor accepts no liability for any
> damage caused by any virus transmitted by this email.
>
>


--------------------------------------------------------------------------------


> --------------------------------------------------------------
> Kirim bunga, http://www.indokado.com
> Info balita: http://www.balita-anda.com
> Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]



--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]



--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke