Mbak DIan, Dulu saya juga punya pengalaman begitu, akhirnya suster saya keluarkan setelah lebaran. dengan pertimbangan setelah lebaran gampang cari lagi, karena kalau sebelum saya sendiri kerja nanti kewalahan. tapi dengan catatan, harus ada yang nungguin di rumah yaitu org yang dekat dengan kita.
jika ada keluarga yang bisa ganti ngasuh si kecil, mungkin lebih cepat dikeluarkan lebih baik. tapi kalau gak ada ya jalan keluarnya dititipin tempat kakak plus asistennya. jadi ada keluarga dekat yang ngawasin. kita harus memperhatikan kedepannya buat si kecil bagus atau tidak. kasihan mbak si kecil kan belum bisa ngomong.. soalnya kalau asistten sudah kenal lelaki dan udah bawa2 hp... semua sikap bisa dengan gampang berubah mbak, alias namanya org kasmaran kali yah... semoga membantu. On 9/5/06, Dian R. <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Dear all, Setelah kemarin ada " Sharing ttg asisten " saya mohon saran/masukan tentang prt-ku. Asisten/prt-ku ini sudah ikut 2 th ini, ikut sejak aku hamil sampai sekarang anakku hampir umur 2 th. Jadi anakku secara emosi sangat dekat dengan dia. Aku dapat dia dari pembantunya kakakku. Dari awal sudah aku tekankan ke dia bahwa tidak hanya sekedar pembantu tapi sudah bagian dari keluarga demikian pula perlakuan kami kepadanya. Aku & suami kerja, pulang sampai rumah minim jam 18.00. Kalau pas ngga capek kadang2 aku bantuan kerjaan rumah tangga, misal cuci piring dll. Karena aku tau, momong anak itu capek. Dia juga tidak sukan keluar malam. Tapi beberapa bulan ini mulai ada perubahan sejak dia punya HP dan mulai kenal cowok lewat HP. Kadang2 terima tamu laki waktu kami tidak di rumah, sama anakku sudah berani bentak2 padahal waktu itu ada ibuku di rumah. Memang selama ini aku tidak pernah yg namanya marahin dia, kalau ada kesalahan selalu aku kasi tau secara baik2. Tapi laporan dari ibuku kemarin kalau dia sudah berani bentak2 anakku dan terima tamu laki, aku jadi rencana mau berhentiin saja. Sampai pernah malam2 anakku seperti mimpi nangis sambil teriak2 " Ampun mbak... ampun mbak... " Sekarang kalau pagi dia dan anakku aku titipkan ke kakakku sampai kami pulang kerja. Mohon sharing apakah yg seperti ini sebaiknya langsung dikeluarin saja atau masih ada maaf, karena kami sudah tidak bisa mempercayainya lagi. Maaf kalau terlalu panjang, mohon sharingnya.. Salam, Mama Icha -------------------------------------------------------------- Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
-- Yesi URL: http://belle-sara.blogs.friendster.com/my_blog/ -------------------------------------------------------------- Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]