yesi warrie wrote:
Lha kalau suami wiraswasta... kan ada gaji?? dan penghasilan dalam
tiap bulannya bisa banyak bisa lebih dikit... gimana tip and triks
nya ya??
Saya pernah freelance selama 9 bulan. Saya melakukan perencanaan sebagai
berikut:
- Tentukan anggaran minimal untuk satu bulan. Anggaran minimal ini
meliputi hal-hal yang paling pokok.
- Bentuk uang jaga-jaga (cash-cushion), saya menetapkan sebesar 5 kali
anggaran minimal.
- Saat pendapatan tinggi, saya penuhi uang jaga-jaga -- kalau bisa
hingga melebihi dari 5 kali anggaran minimal.
- Saat sepi orderan, bisa ambil dari uang jaga-jaga tadi.
Prinsip keuangan pribadi (personal finance) adalah bagaimana Anda bisa
hidup dengan jumlah uang yang lebih kecil dari penghasilan saat ini (how
to live below your mean). Makanya kalau males merinci, cara paling
gampang adalah dengan membekukan sejumlah tertentu dari penghasilan Anda
(dalam bentuk tabungan) dan Anda harus bisa hidup dengan sisanya
terserah bagaimana caranya.
Misalnya jika penghasilan yang dibekukan, Anda tetapkan sebesar 10%:
Contoh:
Penghasilan Suami + Istri = Rp 5.000.000,00
Freeze 10% (Tabungan) =(Rp 500.000,00)
--------------------------------------------
Tersedia untuk dipakai = Rp 4.500.000,00
Jadi hidup dari gaji ke gaji bisa dihindari.
--------------------------------------------------------------
Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
