----- Original Message -----
Sent: Wednesday, 04 January, 2006 09:13
Subject: [budaya_tionghua] Re: kenapa etnis Tionghoa dikangkangi kristen/katolik

rupanya bung Bukari tidak tau kalo sofyan wanandi
alias Liem Bian Koen juga pendiri CSIS. sekalipun
pada perkembangan selanjutnya lebih memilih
cari duit. sedangkan abangnya si Yusuf Wanandi
tetap sebagai peneliti politik dan luar negeri.
anda ini bung Bukari bener-bener temen sofyan
main basket atau cuma tukang ngibul aja??
 
--------------------------------------
 
Tukang ngibul? Kapan saya meng-klaim bahwa Bian Koen bukan pendiri CSIS?
Mayat ini ada-ada saja... Rupa-rupanya benar juga beliau cau hwee jip mo, aliran darah terbalik ketika sedang yakinkan kiu im pek kut jiauw (maklum mayat sih, he he he!)
 
Pendiri CSIS banyak.
Di antaranya ada yang aktif berkesinambungan, sampai 'memberi warna' pada CSIS, dan dianggap sebagai bertanggungjawab atas kiprah CSIS, sehingga yang suka pada CSIS memujinya dan yang tidak suka membencinya. Mereka itu antara lain Yusuf Wanandi, Soedjono Humardani, Daud Yusuf, Sudjati Djiwandono, Sayuti Melik, dll. (banyakan yang bukan Tionghoa-nya koq, jadi tidak perlu dikuatirkan bahwa kiprah CSIS harus menjadi tanggungjawab suku Tionghoa Indonesia). Karenanya, sering diasosiasikan bahwa 'CSIS adalah mereka itu, dan mereka itu adalah CSIS'. 
Tetapi ada juga yang sesudah pendirian tidak aktif, sehingga tindak-tanduknya tidak diasosiasikan dengan CSIS. Antara lain Sofyan Wanandi.
 
Tetapi dalam posting-nya, uraian Mayat mengasosiasikan seolah-olah "Sofyan Wanandi adalah CSIS, dan CSIS adalah Sofyan Wanandi".
Karena itu saya katakan bahwa rupanya Mayat rancu antara Yusuf dan Sofyan Wanandi.
 
Tetapi Mayat tidak perlu kecil hati. Karena orang lain juga sering merancukan kedua bersaudara itu.
Analis yang cermat saja sering melakukan kerancuan yang demikian itu, apalagi analis yang uraiannya penuh dengan errors seperti Mayat ini... (Misalnya mengemukakan seolah-olah yang ramai itu Sofyan Wanandi pergi ke LN ketika kasus bank, padahal yang lebih ramai itu dia pergi ke LN ketika kasus bom Tanah Tinggi. Misalnya juga mengatakan kasus bank nilainya 1 trilyun rupiah, padahal Kejaksaan Agung (Soehandoyo) mengatakan 16 juta dolar)
 
Wasalam.
 
======================


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Akhmad Bukhari Saleh"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > Rupaya Mayat-heng rancu antara Yusuf Wanandi /
> > Liem Bian Kie yang CSIS (dari pendirian sampai
> > sekarang) dan Sofyan Wanandi / Liem Bian Koen
> > yang PMKRI (lalu pengusaha).
>
> =================
>
>   ----- Original Message -----
>   From: mayatperempuan
>   To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
>   Sent: Tuesday, 03 January, 2006 15:49
>   Subject: [budaya_tionghua] Re: kenapa etnis Tionghoa
>            dikangkangi kristen/katolik
>
>   well, saya sih tidak berusaha menyembunyikan
>   fakta kontribusi teman sepermainan basket anda
>   yang bernama Bian Koen itu, seorang pendiri
>   CSIS yang pernah ngacrit ke luar negeri pura-pura
>   sakit untuk menghindar dari skandal kejahatan
>   penyalah-gunaan kredit sebesar 1 trilyun rupiah
>   dari bank BNI, BRI dan BBD. kurensi saat ini
>   tentunya akan sangat besar tuh...
>
>   tetapi dari keterangan beberapa sahabat katolik
>   juga mengatakan bahwa Liem Bian Koen alias sofyan
>   wanandi yang berputera markus wanandi yang menjadi
>   pendeta jesuit itu memang agak tidak disukai
>   di lingkaran katolik. mungkin karena kiprahnya
>   sebagai politisi sekaligus juru bicara konglomerasi
>   jimbaran yang tidak berpihak pada rakyat banyak,
>   mencoreng golongan tionghoa dsb.
>
>   agak-agaknya, kiprah sofyan wanandi setelah berhasil
>   menjadi boss beberapa unit usaha besar mulai dari
>   kimia, VW dan motor honda ditambah kedekatannya dengan
>   Ali Murtopo yang banyak mengeluarkan kebijakan politik keji
>   seperti fusi partai politik, timor timur, NKK-BKK dsb
>   membuat beberapa kalangan katolik baik hati dan
>   publik yang lebih luas memandang sofyan wanandi tidak
>   lebih dari sekedar penjahat politik.
>
>   terlepas dari keinginan kelompok Habibi, Baramuli cs
>   untuk menghabisi klik CSIS dan sofyan wanandi tetapi
>   kiprah sofyan wanandi dan CSIS ini dikenali oleh
>   publik sebagai perwakilan etnis tionghoa. dan ngerilah
>   kita jadinya karena kiprah politik kelompok CSIS ini.


.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.




SPONSORED LINKS
Indonesia Culture Chinese


YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke