Saya menetap di Jakarta sejak tahun 1989, berprofesi sebagai Advokat 
(Pengacara), anda tinggal dimana ?
 
Best Regards,
John Siswanto
JS

--- Pada Ming, 28/9/08, * <[EMAIL PROTECTED]> menulis:

Dari: * <[EMAIL PROTECTED]>
Topik: AW: Bls: Ketidakmampuan Mandarin Bukan Ukuran ()Re: [budaya_tionghua] 
Fwd: Apa kata Harry Tjan RE: [t-net] Selayang Pandang : Diskusi Tionghoa Dalam 
Cengkeraman SBKRI
Kepada: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Tanggal: Minggu, 28 September, 2008, 6:24 AM










salam kenal juga....John sekarang ini ada dimana sih???
ia ya......saya asal dan lahir di Medan

Eddy Lim

--- johnsiswanto <johnsiswanto@ yahoo.com> schrieb am So, 28.9.2008:

Von: johnsiswanto <johnsiswanto@ yahoo.com>
Betreff: Bls: Ketidakmampuan Mandarin Bukan Ukuran ()Re: [budaya_tionghua] Fwd: 
Apa kata Harry Tjan RE: [t-net] Selayang Pandang : Diskusi Tionghoa Dalam 
Cengkeraman SBKRI
An: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
Datum: Sonntag, 28. September 2008, 14:42





Bung Eddy Lim,
anda juga dari Sumatera Utara ?
Karena yang tahu fenomena orang non-Tionghoa bisa berbahasa Mandarin 
dan dialek hanya orang-orang yang berasal dari Sumatera Utara,

salam kenal,

John Siswanto 
Tionghoa-Katolik- fasih bahasa Mandarin-dan Indonesia tulen 

--- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, * <[EMAIL PROTECTED] .> wrote:
>
> betul....... John
> malahan org2 batak juga...lihay bhs mandarin
> 
> Eddy Lim
> 
> --- John Siswanto <johnsiswanto@ ...> schrieb am So, 28.9.2008:
> Von: John Siswanto <johnsiswanto@ ...>
> Betreff: Bls: Ketidakmampuan Mandarin Bukan Ukuran ()Re: 
[budaya_tionghua] Fwd: Apa kata Harry Tjan RE: [t-net] Selayang 
Pandang : Diskusi Tionghoa Dalam Cengkeraman SBKRI
> An: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
> Datum: Sonntag, 28. September 2008, 11:18
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Pak Akhmad Bukhari Saleh (ABS) yth,
>  
> Terima kasih atas pencerahan bapak, saya ingin mengomentari 
postingan bapak, sbb :
>  
> 1.   Menurut Wikipedia Indonesia, berdasarkan sensus penduduk 
tahun 2000, jumlah populasi Tionghoa Indonesia adalah berkisar 4% - 
5% dari seluruh jumlah populasi Indonesia.
> 2.   Kalau anda datang ke kota kelahiran saya, Pematang Siantar, 
etnis Tionghoanya minimal 90 % mampu berbahasa Mandarin (bukan 
dialek), bukan 10 %..., bahkan non-Tionghoanyapun bisa berbahasa 
mandarin.. bingung ? coba deh jalan-jalan ke kota 
kelahiranku. .. untuk mendapatkan pengalaman baru...  
> 3.   Saya lebih cenderung, kita tidak mendikotomikan masalah 
Tionghoa dan non-Tionghoa, lebih baik kita membahas, bagaimana kita 
sebagai suatu bangsa, saling bahu membahu membangun negara kita 
bersama, niscaya, masalah-masalah turunannya juga akan 
dikisis/hilang. ..
> 4. Kalau kita masih ribut yang boten-boten, sementara jurang 
pemisah di antara kita makin melebar, apa jadinya bangsa ini ke 
depan ?
>  
> wassalam,
> Jhon Siswanto  
>  
> 
> 
> --- Pada Ming, 28/9/08, Akhmad Bukhari Saleh <[EMAIL PROTECTED] 
net.id> menulis:
> 
> Dari: Akhmad Bukhari Saleh <[EMAIL PROTECTED] net.id>
> Topik: Ketidakmampuan Mandarin Bukan Ukuran ()Re: 
[budaya_tionghua] Fwd: Apa kata Harry Tjan RE: [t-net] Selayang 
Pandang : Diskusi Tionghoa Dalam Cengkeraman SBKRI
> Kepada: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
> Tanggal: Minggu, 28 September, 2008, 1:06 AM
> 
> 
> 
> 
> 
> ----- Original Message ----- 
> From: King Hian
> To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com
> Sent: Sunday, September 28, 2008 2:05 AM
> Subject: RE: [budaya_tionghua] Fwd: Apa kata Harry Tjan RE: [t-
net] Selayang 
> Pandang : Diskusi Tionghoa Dalam Cengkeraman SBKRI
> 
> > Uly:
> > > - cina yang masih bangga jadi cina
> > > - tionghoa yang belum pernah meninggalkan jati diri,
> > > dipaksa maupun tidak
> - - - -
> > masa gak ngerasa sih?
> > apa neng Uly bisa ngomong bhs Cina?
> > neng Uly kagak bisa ngomong bhs Cina karena apa?
> > Di zaman orba bhs Cina kan 'barang
> terlarang'!
> 
> ------------ --------- --------- --------- -
> 
> Ada 2 kesimpulan yang tidak tepat di statement di atas ini. Bahkan 
cenderung ngawur!
> 
> Pertama, tidak bisa berbahasa tionghoa tidak berarti hilang 
kebanggaannya dan jatidirinya sebagai warga suku tionghoa.
> Dari 3-an juta tionghoa di Indonesia, yang bisa bahasa tionghoa 
paling-paling 300-an ribu. Atau 10% saja. Walaupun banyak di antara 
mereka yang 90% itu yang masih Konghucu sekali pun!
> 10% itu pun barangkali sudah kebanyakan asumsinya. Dari seribuan 
teman tionghoa saya di dunia percersilan, yang paham bahasa tionghoa 
cuma kurang dari 10 orang, atau 1%.
> Dan dari 300-an ribu penutur bahasa tionghoa di Indonesia itu, 
kebanyakan tahunya dialek. Yang bisa Mandarin paling-paling 100-an 
ribu. Itu pun Mandarin pasaran, yang cuma sampai ni hao ma, wo ai 
ni, dan lyric lagu Mandarin. Yang mampu muncul di acara Metro 
Xinwen, misalnya, paling-paling 10-an ribu
> orang saja. Atau malahan nggak sampai 1.000 orang jangan-jangan! ?
> Lantas apa tionghoa yang 2 juta 9 ratus ribu, termasuk yang 
Konghucu, mau dianggap tionghoa palsu, tionghoa yang tidak bangga 
dan tidak berjatidiri? ?
> 
> Kedua, banyaknya orang di Indonesia yang tidak bisa berbahasa 
tionghoa, bukan karena adanya Orba.
> Dari jaman Orla juga sudah 90-an % orang tionghoa tidak bisa 
berbahasa tionghoa. 
> Bahkan penurunan jumlah populasi orang tionghoa mampu berbahasa 
tionghoa yang terdrastis terjadi sudah jauh sebelumnya, yaitu di 
jaman kolonial, ketika orang tionghoa diklasifikasikan sebagai timur 
asing yang dimudahkan untuk gelijk gesteeld jadi orang Belanda.
> Malahan di jaman Orba, untuk kepentingan mereka, rejim Orba 
mendidik banyak sekali agen-agennya, pribumi dan tionghoa, tentara 
dan sipil, belajar Mandarin di Singapore, Malaysia dan Taiwan 
(negara-negara cina yang sahabat RI waktu itu), a.l. teman saya 
Jend. Agum Gumelar yang fasih Mandarin karena bertahun-tahun di 
Taipeh. Jadi populasi penutur Mandarin di jaman Orba, jangan- jangan 
justru naik jumlahnya!
>  
> Wasalam.
> 
> Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang 
Anda di Yahoo! Answers
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> ____________ _________ _________ _________ _________ __
> Do You Yahoo!?
> Sie sind Spam leid? Yahoo! Mail verfügt über einen 
herausragenden Schutz gegen Massenmails. 
> http://mail. yahoo.com
>


____________ _________ _________ _________ _________ __
Do You Yahoo!?
Sie sind Spam leid? Yahoo! Mail verfügt über einen herausragenden Schutz gegen 
Massenmails. 
http://mail. yahoo.com  














      
___________________________________________________________________________
Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru.
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. 
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

Kirim email ke