Nama anda dan saudara2 anda agak kacau, sebagian memakai logat mandarin seperti 
Ciang, sebagian pakai logat Hokian, seperti Lim dan 
Biauw. sebagian Yong sepertinya logat Hakka?
 
ZFy

--- On Wed, 10/22/08, hartantodedy <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: hartantodedy <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [budaya_tionghua] Re: Nama Tionghoa, nama huruf.
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Wednesday, October 22, 2008, 8:20 AM






Dear Mpek Liang U dan RRS,

Sebagai seorang keturunan babah, saya kakak beradik, diberi nama 
kemungkinan besar berdasarkan "bunyi", tidak berdasarkan huruf(arti) 
seperti yang Mpek bilang.

Beberapa nama belakang diambil nama para kongco.

Nah, barangkali di milis ini ada yang berbaik hati mau mengartikan 
nama kami (keturunan lelakinya saja).
Sne kami Tan, nama generasi Sin, nama belakang Ciang,Lim,Yong dan 
Biauw. Apa artinya dan bagaimana tulisan/cara baca Hanzi nya?. 

Saya pernah mengajukan hal ini di milis koh Steve, dimana saya dapat 
info bahwa nama ke2 dan ke3, bisa terpisah sama sekali, tidak harus 
merupakan satu arti.

Kalau merepotkan milis ini boleh kirim ke japri hartantodedy@ yahoo.com

Kamsiah very much

NB. fasilitas huruf hanzi di komp. saya sepertinya simplified?, lebih 
baik gif, atau jpg.

--- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, liang u <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
>
> 
> Rekan-rekan sekalian, 
>  
> Saya sering melihat di milis ini , bahwa di antara kita baik yang 
Tionghoa atau yang bukan, 
> tidak mengerti bahwa nama Tionghoa, baik nama orang, nama tempat, 
nama negara dll adalah nama yang berdasarkan huruf, beda dengan nama 
dalam bahasa lain yang berdasarkan bunyi. 
>  
> Nama Indonesia misalnya adalah nama bunyi, maksudnya asal bunyinya 
benar itu nama saya. Ambillah nama Sulastri. Baik kita berbicara 
bahasa Indonesia, Jawa, Sunda, Jepang, Inggeris, Jerman dll. Mbak 
Sulastri ini mengharap tetap dipanggil Sulastri, jadi kalau ada orang 
Inggeris memanggilnya Syulestrai, mbak Sulastri tidak akan mengerti, 
atau langsung membetulkannya, nama saya Sulastri bukan Syulestrai.  
Demikian juga nama kota Bandung, misalnya, menggunakan bahasa apa 
saja, kalau membunyikannya bukan Bandung orang tak mengerti. Misalnya 
ada yang menyebut Benjung atau Bendang orang tak mengerti. 
>  
> Nama Tionghoa lain, nama Tionghoa adalah nama huruf. Misalnya orang 
bernama Oeij Kne Bin, pegangannya bukan bunyi Oeij Kne Bin, tapi 
hurufnya. XYV misalnya (sengaja tidak ditulis kanjinya, agar yang tak 
dapat membuka tak terpengaruh dan tak mau baca keterangan ini , XYV 
kita ibaratkan tiga buah huruf Tionghoa). Ia tak perduli dibaca apa 
asal hurufnya benar, itulah nama saya. Oeij Kne Bin di daerah lain 
bisa di baca Oeij Keng Bin, Wong King Man, Ng Ki Ming dll. Itu dia 
terima saja, asal hurufnya tetap XYV. Kalau ada Oeij Kne Bin lain 
tapi huruf Tionghoanya bukan XYV tapi XYW ia akan bilang itu bukan 
saya, sebab huruf Bin-nya beda. 
>  
> Kalau orang Taiwan di tanya mau ke mana, ia bilang Gua beq khi Pak-
knia. Orang asing yang mengerti Gua beq khi artinya saya mau pergi 
ke, tapi tak pernah mendengar Pak-knia , mungkin berfikir ada kota 
lain yang ia tak tahu. Padahal ia sendiri tinggal di Beijing sudah 10 
tahun. Kalau ditanya apa ia orang Pak-knia, ia akan bilang bukan, 
karena belum tentu ia tahu, bahwa Pak-knia itu adalah Beijing dalam 
dialek Hokkian. 
>  
> Jadi bisa saja orang Tiongkok di tanya apa ada negara yang bernama 
Tiongkok, ia bilang saya tak tahu, kalau ia bukan orang Hokkian atau 
mengerti dialek Hokkian. Karena dialek Hokkian minoritas di 
Tiongkok.Ia hanya tahu negara saya adalah Zhongguo. 
>  
> Jadi untuk orang Tionghoa saja bisa keliru, apalagi orang non 
Tionghoa atau orang Tionghoa yang sudah tak mengerti bahasa Tionghoa. 
>  
> Kalau kita perhatikan orang barat yang keluyuran di Tiongkok sampai 
ke kota kecil bahkan ke kampung padahal tak mengerti huruf Tionghoa 
maupun bahasa Mandarin, ia selalu membawa secarik nama-nama tempat 
dalam huruf Tionghoa, lalu ketika mau beli tiket kereta api misalnya 
ia tanya sambil nunjuk-nunjuk nama tempat dalam huruf Tionghoa, maka 
orang akan memberi tahunya. 
>  
> Kalau yang diingat bunyinya, bisa kacau, sebab di propinsi Shanxi 
saja ada dua, untuk orang luar negeri yang satu ditulis Shanxi, yang 
satu lagi Shaanxi, sama bunyi beda nada. Orang dalam negeri Tiongkok 
sendiri belum tentu tahu apa bedanya Shaanxi dan Shanxi , makanya 
harus hurufnya yang diingat. 
>  
> Jadi mengapa orang Tionghoa termasuk yang di Tiongkok kalau ditanya 
anda dari Cina, mungkin ia jawab ya, tidak marah atau tersinggung, 
sebab disangkanya Cina itu adalah China, hanya maklum orang tak dapat 
membaca tepat. Tapi kalau pertanyaan itu dengan huruf, China itu 
hurufnya Zhongguo, sedang Cina itu hurufnya zhina, maka pasti ia akan 
tersinggung. Huruf Zhongguo dan Zhina sudah berkali-kali saya tulis 
di milis ini. Di sini tidak saya ulangi karena komputer yang saya 
pakai ini bukan di rumah, tak ada input huruf Tionghoanya. 
>  
> Maaf, agak berbelit sebab sulit menerangkan dengan kata-kata. 
Semoga berguna
>  
> Sebagai kesimpulan saya anjurkan bagi orang tua, yang masih tahu 
nama Tionghoa anaknya untuk ditulis hurufnya, lalu diberikan kepada 
si anak. Sebab kalau tidak, bisa salah kaprah. Sne atau marga Li saja 
ada beberapa sne Li yang berbeda.
>  
> Jadi nama Tionghoa adalah nama huruf, minimal anda harus punya 
catatan nama anda dengan huruf Tionghoanya, mintalah bantuan kepada 
yang bisa menuliskannya, sekarang mudah, diprint dengan komputer 
hasilnya bagus. 
>

 














      

Kirim email ke