Siap Bung Wal Suparno. Kepentingan bangsa dan negara, adalah diatas kepentingan 
pribadi maupun golongan. Ingat pesan Bapak Bangsa kita" Marilah kita kembali 
pada jiwa kita sendiri! Jangan kita menjadi satu bangsa tiruan. Jiwa Indonesia 
adalah jiwa gotong-royong, jiwa persaudaraan, jiwa kekeluargaan. Kita telah 
merumuskan jiwa yang demikian itu, dengan apa yang dinamakan Pancasila. Hanya 
Pancasila yang sesuai dengan jiwa Indonesia. Marilah kita setia kepada 
Proklamasi 17 Agustus 1945,  Proklamasi yang bernafas Pancasila. (sumber : 
Dibawah Bendera Revolusi). Sebenarnya itu kan salah satu dasar pijakan kaum 
nasionalis. Saya yakin, jika kita dapat melaksanakan satu pesan itu saja secara 
berkesimbungan, insyaAllah bangsa kita tidak akan kehilangan jatidirinya dan 
akan kuat menahan arus gelombang "globalisasi dan liberalisasi" yang dimotori 
oleh kaum kapitalis.
Salam

Ummu Ch Wardani.


--- Pada Jum, 5/2/10, Wal Suparmo <wal.supa...@yahoo.com> menulis:


Salam,
Yang mengaku kaum nasionalis harus lepas dari EKSTRIM KANAN ( islam) dan 
EKSTRIM KIRI ( komunis)
Wasalam,
Wal Suparmo

Kirim email ke