lho memangnya kenapa, memangnya disuruh gak boleh salah nulis nama orang.
 

---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@...> wrote :

 Ini typo: “Fischer Paradox atau Fischer Effect ini kelihatannya tepat sekali 
utk menggambarkan situasi Indonesia.
 Terima kasih bung Roeslan.”?
  
 Hehehehehe dua kali ditulis sama! 
 Pake’ hurup gede lagi F dan P sert F dan E nya!
 Typo?!
  
 Hati2! Gak usah sembunyi! Belajar jadi gentleman atau gentlelady!
  
 Nesare
  
  
  
 From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] 
Sent: Friday, June 23, 2017 9:09 PM
To: GELORA45@yahoogroups.com
Subject: RE: [GELORA45] Kapan RI tak Perlu Terbitkan Utang untuk Bayar Bunga 
Utang?


  
  
  
 ha ha ha ha ha ha ha.......... begitulah yg namanya siauwjin atawa orang 
rendahan, tahu ada yg typo langsung saja ha ha ha ha.....

  

  

 kutipan:

 Lebih dari itu gak usah diteruskanlah! Mau gaya2 ngomongin fisher effect 
(nulis saja salah: fischer hehehehehe). Gak nyampe otak ente. Hanya modal 
ngerpek di internet lalu mau jadi jagoan. Kaya orang baca2 ttg obat2an dan 
prosedur di internet, terus mau belagak jadi dokter. Hehehehe. Kelihatan atuh 
jalan pikirannya. Sudah berapa tahu ndak ane telanjangi ente ini??!!!!

---In GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@... 
mailto:nesare1@...> wrote :
 Ente itu gak ngerti bisnis dan ekonomi.
 Makanya bikin2 opini: cetak uang bayar hutang.
  
 Kelihatan sekali pengetahuan ente ini cetek sekali.
 Ente baca2 sini sedikit situ sedikit, lalu dipake’ buat bashing.
  
 Persoalannya ente bashing Jokowi krn hutang Indonesia naik.
  
 Ente pancing kalau printing money gimana, ente langsung dgn gagah perkasa 
bikin teori seakan2 printing money gak masalah. Ente defensif. Gara2 defensif 
ente langsung nulis printing money gampang sekali. Murah lagi. Cetak saja. ini 
yg diperkarakan oleh bung Djie. Setelah ane kasih tahu bahayanya printing 
money, ente lalu mengelak lari ke cetak duit USD dengan segala alasan yg 
dibuat2.
  
 Gak usahlah berkelit. Ane tahu isi perut ente. Pointnya ente itu culas dan 
cetek pengetahuannya.
  
 Gobloknya terus dipelihara! Moso’ negara kalau bisa printing money koq mau 
ambil hutang?!!!
  
 Minta ampun gobloknya!
  
 Nanya ane lagi Obama cetak duit ndak dan ada devaluasi ndak?
 Hehehehehe jawab saja belum, eh bikin kesimpulan: ane suruh printing money?!! 
Mboten2 wae!!
  
 Lebih dari itu gak usah diteruskanlah! Mau gaya2 ngomongin fisher effect 
(nulis saja salah: fischer hehehehehe). Gak nyampe otak ente. Hanya modal 
ngerpek di internet lalu mau jadi jagoan. Kaya orang baca2 ttg obat2an dan 
prosedur di internet, terus mau belagak jadi dokter. Hehehehe. Kelihatan atuh 
jalan pikirannya. Sudah berapa tahu ndak ane telanjangi ente ini??!!!!
  
 Nesare
  
  
 From: GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com 
[mailto:GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com] 
Sent: Wednesday, June 21, 2017 2:52 PM
To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com mailto:gelora45@yahoogroups.com>
Subject: RE: [GELORA45] Kapan RI tak Perlu Terbitkan Utang untuk Bayar Bunga 
Utang?


  
  
  

 Apakah kata2 anda dibawah ini apakah bermaksud mengatakan Obama cetak dollar 
banyak2 tetapi tidak terjadi devaluasi?

 ---

 kutipan:

 Koq bisa2nya printing money dibilang akan devaluasi?

 Teori siapa yg memastikan ini?

 Ente tahu ndak kurs USD terhadap mata uang asing ketika Obama printing money 
ini?

 Ada devaluasi tidak?

 ---

  

 Kalau itu maksud anda, tidak tahu anda sadar atau tidak tetapi yg anda 
nyatakan dgn nada kesombongan arogant nan menggurui ini justru menunjang 
hipotesa sederhana yang anda goblok2an "cetak dollar buat bayar utang" yg saya 
kemukakan ber-kali2:

  

 "US disini mempunyai posisi istimewa yg tidak bisa dibandingkan dgn negara 
lain, pertama seperti berulangkali saya utarakan utang itu dalam mata uang 
sendiri yg pemerintah kalau mau bisa dgn gampang cetak duit. Kedua, USD 
memegang lebih dari 2/3 cadangan devisa diseluruh dunia sementara kurang dari 
1/3 dibagi antara Euro, Yen etc shg penurunan nilai USD juga ditanggung bersama 
dgn negara2 lain."

  

  

  

 ---In GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@... 
mailto:nesare1@...> wrote :

 Buset gobloknya minta ampun! Bener2 sudah keterlaluan!

 Pake’ logika sendiri, kasih asumsi sendiri dan bikin kesimpulan sendiri!

  

 Kalau asumsi nya begini, gimana?

 Ketika cetak duit, pemerintahnya diam2 saja shg tidak terjadi devaluasi 
artinya kurs USD tetap Rp 15 ribu? Setelah cetak langsung dipakai buat bayar 
hutang. Rupiah yg dicetak dibeliin USD dipasar Indonesia yg kursnya Rp. 10 ribu.

  

 Koq bisa2nya printing money dibilang akan devaluasi?

 Teori siapa yg memastikan ini?

 Ente tahu ndak kurs USD terhadap mata uang asing ketika Obama printing money 
ini?

 Ada devaluasi tidak?

  

 Cari sana!

  

 Orang bilang printing money bisa mengakibatkan devaluasi. Tetapi ente sok2an 
bilang printing money pasti devaluasi!

 Ini sekarang loh. Dulunya tidak. awalnya ente sok2an bilang printing money 
buat bayar hutang. sudah dikejar sama ane dan bung Djie, ente kabur kemana2. 
Hehehehehehehe

  

 Sekarang sampai printing money pasti  menciptakan devaluasi.

 Pasti komentar selanjutnya: tidak pasti.

  

 Teruuussssss ditelanjangi terusssss….

  

 Nesare

  

  

  

 From: GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com 
[mailto:GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com] 
Sent: Tuesday, June 20, 2017 2:18 PM
To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com mailto:gelora45@yahoogroups.com>
Subject: Re: [GELORA45] Kapan RI tak Perlu Terbitkan Utang untuk Bayar Bunga 
Utang?



  

  

 Bung Djie, kelihatannya anda masih penasaran/bingung apa bedanya pengaruh 
cetak duit thd utang dalam mata uangnya sendiri dan bukan mata uangnya sendiri. 
Saya beri contoh sederhana secara tehnis:


  


 Misal:


 Nilai sebelum cetak duit rupiah = 10 ribu / USD


 Utang dollar 1000 USD atau Rp 10 juta


  


 cetak duit, rupiah terdevaluasi


  


 Nilai setelah cetak duit rupiah = 15 ribu / USD


 Utang 1000 USD jadi Rp 15 juta


  


 dus setelah cetak duit utk bayar utang 1000 USD itu bukan lagi Rp 10 juta 
tetapi Rp 15 juta. terlihat cetak duit tidak bermanfaat.


  


 sedang kalau utang dlm rupiah katakanlah 10 juta, sebelum atau sesudah cetak 
duit ya tetap sama 10 juta. disini manfaat cetak duit buat bayar utang jadi 
optimal


  


  


  


 ---In GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com, <djiekh@... 
mailto:djiekh@...> wrote :




 What is the 'Fisher Effect' The Fisher effect is an economic theory proposed 
by economist http://www.investopedia.com/terms/e/economist.asp Irving Fisher 
that describes the relationship between inflation 
http://www.investopedia.com/terms/i/inflation.asp and both real and nominal 
http://www.investopedia.com/terms/n/nominal.asp interest rates. The Fisher 
effect states that the real interest rate 
http://www.investopedia.com/terms/r/realinterestrate.asp equals to the nominal 
interest rate http://www.investopedia.com/terms/n/nominalinterestrateasp minus 
the expected inflation rate. Therefore, real interest rates fall as inflation 
increases, unless nominal rates increase at the same rate as inflation.


 

Read more: Fisher Effect 
http://www.investopedia.com/terms/f/fishereffect.asp#ixzz4kYXRpvxK 
http://www.investopedia.com/terms/f/fishereffectasp#ixzz4kYXRpvxK 
http://www.investopedia.com/terms/f/fishereffect.asp#ixzz4kYXRpvxK 
Follow us: Investopedia on Facebook 
http://ec.tynt.com/b/rf?id=arwjQmCEqr4l6Cadbi-bnq&u=Investopedia


  

 2017-06-20 17:16 GMT+02:00 Jonathan Goeij <jonathangoeij@... 
mailto:jonathangoeij@...>:



 Yang anda kemukakan benar, dan itulah kesalahan besar banyak negara seperti 
Indonesia, Uni Soviet, dll. Terutama terjadi karena utang luar negeri yg bukan 
dalam mata uangnya sendiri sehingga pencetakan uang itu tidak ada manfaatnya. 


  


  


 On Tuesday, June 20, 2017 8:04 AM, kh djie <djiekh@... mailto:djiekh@...> 
wrote:


 





 Nyetak uang sebanyak-banyaknya untuk bayar uang, karena kertas, tinta, ongkos 
cetak itu murah, orang Belanda dalam teknik bilang, ya itu technisch 
uitvoerbaar, secara teknik dapat dilaksanakan.


 Tetapi ekonomisch niet haalbaar, tidak dapat memberi keuntungan, karena akan 
merusak kurs keuangannya sendiri (devaluasi), yang bikin ekonomie dalam negeri 
akan rusak.





  

 2017-06-20 16:24 GMT+02:00 Jonathan Goeij jonathangoeij@... 
mailto:jonathangoeij@.. [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com 
mailto:GELORA45@yahoogroups.com>:



  


 sekedar berkilah, foul language, profanity, nggak ada nilainya buat 
ditanggapin.


  


 ---In GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@... 
mailto:nesare1@...> wrote :






 Komentar ane goblok?


 Komentar yang mana yang goblok itu?


 Kapan ane bilang Yunani utangnya dalam mata uangnya sendiri?


 Ane tambahin: kapan ane bilang Yunani utangnya tidak dalam mata uangnya 
sendiri?


  


 Ente kan mau bilang hutang Yunani itu hanya dalam mata uang asing. Ini baru 
goblok!


  


 Nih ane tambahin gimana gobloknya ente itu: andaikata ada hutang Yunani dalam 
bentuk euro. Emangnya duit utk membayar itu harus selalu dari euro? Dari mana 
dapet euro nya?


  


 Ane kasih jawabannya: dari dalam negeri/dalam bentuk drachma.


 Gimana bisa cetak drachma yg banyak utk beli euro?


  


 Nih ane kasih lagi jawabannya: kerja…kerja…dan kerja. Ini namanya apa? ini 
namanya: recovery.


  


 Lalu gimana bisa Recovery?


  


 Ngerti ndak sampe sini? Debt payment dan recovery?


  


 Ente itu sudah gobloknya minta ampun bilang debt payment bisa dibayar secara 
mudah dengan ongkos tinta saja: cetak duit!


 Sekarang lari dan mempersoalkan hutang Yunani bukan dalam drachma tetapi hanya 
dari mata uang asing?


  


 Bingung kan jadinya Yunani itu? Sudah gak bisa cetak duit drachma utk bayar 
mata uang asing terus gimana bayar utang dalam mata uang asing itu?


  


 Hehehehehe hanya satu kan jawaban buat ente itu: ya pinjam mata uang asing kan?


 Artinya apa: ente nganjurin Yunani pinjam duit lagi kan utk bayar hutangnya? 
Hehehehehe


  


 Ente itu anti hutang atau pro hutang?


 Goblok dipelihara!!!!!


  


 Jokowi jauh lebih pintar untuk bayar hutang, dia pinjam hutang lagi tetapi 
memikirkan debt managementnya. Gimana caranya: kerja….kerja…..


 Kerjanya akan menghasilkan duit dalam bentuk rupiah dan mata uang asing. Ini 
bisa dipakai utk bayar hutang nantinya. Ini namanya Recovery.


  


 Kalau gak ada Recovery gak akan bisa bayar hutang tau????!!!!!!


  


 Ini yang paling penting: tunjukkan dimana ane bilang Yunani hutangnya bukan 
dalam mata uang asing?!!!!!!


 Kalau ente ndak bisa menunjukkannya, berarti hanya 1: ente memfitnah!!!


  


 Nesare


  


  


  


 From: GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com 
[mailto:GELORA45@yahoogroups. com mailto:GELORA45@yahoogroups.com] 
Sent: Sunday, June 18, 2017 5:38 PM
To: GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com
Subject: RE: [GELORA45] Kapan RI tak Perlu Terbitkan Utang untuk Bayar Bunga 
Utang?




  


  




 
Ini komentar paling goblok, utang Yunani itu bukan dalam mata uangnya sendiri.





 ---In GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com , <nesare1@... 
mailto:nesare1@...> wrote :


 Bukan Yunani saja yg bisa cetak uang. Semua negara bisa cetak uang. Kalau 
menurut jalan pikiran sigoblok jonathan itu “cetak uang hanya dengan ongkos 
tinta yg murah”, ya semua orang cetak duit donk lalu bayar hutang2nya. Ngapain 
cari hutang? susah2 amat!


  


 Dia gak ngerti pertanyaan bung. Saya ngerti bung tahu masalah itu. Hanya 
sopan2 tanya sigoblok itu. Dasar dia bebal gak ngerti maksud baik orang lain, 
terus dengan sok sokan menjawab: sejarah pegging system Bretton woods yg ngalor 
ngidul gak ada kejentrungannya. Dia gak ngerti concern nya bung krn dia gak 
ngerti bahayanya printing money itu. Ini semua karena dia sibuk bashing Jokowi 
jadi hanya ngurusin hutang negara NKRI saja.


  


 Bodoh kan dia? USA printing money yg saya pancing begitu saja dia gak ngerti. 
Ini dasar sekali utk ilmu ekonomi.


 Orang yg gak belajar ekonomi saja, bisa ngerti kalau mau pikir dengan jernih. 
Moso’ suatu negara mau susah payah berhutang kalau bisa printing money saja. ya 
seperti kata bung: ya printing money dan bayar hutang donk. Ngapain cari hutang 
utk bayar hutang.


  


 Salah ndak saya bilang jonathan itu bodoh?


  


 Nesare


  


  


 

















































    • ... kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • ... 'Karma, I Nengah [PT. Altus Logistic Service Indonesia]' ineng...@chevron.com [GELORA45]
  • ... Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
    • ... nesa...@yahoo.com [GELORA45]
  • ... Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
    • ... nesa...@yahoo.com [GELORA45]
      • ... jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
        • ... Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
        • ... nesa...@yahoo.com [GELORA45]
          • ... Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
          • ... jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
            • ... kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
              • ... jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
              • ... kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
              • ... jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
              • ... kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
              • ... jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
              • ... nesa...@yahoo.com [GELORA45]
            • ... Roeslan roesla...@googlemail.com [GELORA45]
              • ... b...@yahoo.com [GELORA45]
              • ... nesa...@yahoo.com [GELORA45]

Kirim email ke