Ya pastilah orang remo akan terus tidak mengakui kemajuan yang dicapai oleh 
rakyat Tkk pada jaman Mao, walaupun dirinya sendiri ikut kecipratan sekolah 
gratis dan makan, minum , tidur , gratis selama bertahun-tahun diterima rakyat 
Tkk sebagai tamu. Mengatakan kemiskinan yang dialami buruh dan tani sekarang 
sebagai warisan dari jaman Mao adalah sebuah isapan jempol dan penghinaan 
terhadap rakyat Tkk serta Mao. Pada jaman Mao pendidikan dan layanan kesehatan 
gratis. Kehidupan masih relatif miskin tapi rakyat tidak menderita penghisapan 
dan penindasan dan tidak ada kesenjangan antara yang punya dan yang tidak punya 
seperti sekarang pada jaman kapitalis... Segelintir orang foya-foya, saking 
kayanya sampai sudah tidak tahu bagaimana menggunakan dan menghabiskan uangnya. 
Sudah selesai anda belajar karya Mao tentang tahap revolusi demokrasi baru??? 
Ayo jelaskan bedanya dengan tahap revolusi demokrasi barunya Deng xiaoping!!! 
Kok nggak muncul-muncul jawabannya????? 

    On Monday, June 26, 2017 4:31 PM, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[temu_eropa]" <temu_er...@yahoogroups.com> wrote:
 

     Eeeiiih, ... nenek yang satu ini BETUL_BETUL tetap berada dalam tempurung! 
Sampai sekarang masih juga belum bisa membuka mata sendiri melihat KENYATAAN di 
RRT masih ada sekitar 50 juta rakyat nya yang tersisa hidup dalam kemiskinan 
dan target mereka dalam plan5 tahun ke-13 akan diselesaikan tahun 2020. Saya 
TIDAK BERHASIL menemukan foto-foto kemiskinan yang diajukan tulisan dibawah 
ini, diambil ditahun berapa dan dimana, ...Tapi ingat, ... KEMISKINAN yang 
masih ada sekarang ini BUKAN baru terjadi, tapi merupakan kelanjutan dari 
masyarakat Tiongkok sebelum BEBAS dan melewati masa Mao, di 30 tahun pertama 
(1949-1979) juga belum terselesaikan! Atau anda berani bilang bahwa kemiskinan 
RAKYAT Tiongkok yang ada sekarang ini jauh lebih miskin ketimbang 40 tahun yl, 
dengan menganggap kemakmuran yang terjadi hanya dinikmati segelintir 
bilyunernya saja???  Coba perhatikan foto yang nampak jelas diambil dimasa Mao 
tahun 60-an itu. Lalu, coba perhatikan bagaimana foto ini yang memperlihatkan 
sekelompok warga miskin, disaat menghadapi kelaparan menghadapi bencana-alam, 
tapi RRT tetap perintahkan membeli bahan-makan untuk bantuan Albania, ... Dan, 
... cobalah buka mata lebar-lebar, untuk melihat kenyataan lain, bahwa dalam 5 
tahun  terakhir ini, setiap tahun Tiongkok berhasil mengeentaskan lebih 10 juta 
warga dari garis kemiskinan. Tentu merupkakan prestasi yang sangat luar biasa! 
Dan ingat, RRT didunia juga ikut membantu membangun dibanyak negara-negara 
sedang berkembang, dan bersama-sama ikut mengentaskan kemiskinan dengan 
memperbaiki perkembangan ekonomi. Apanya meredam kontradiksi klas supaya orang 
tidak melawan? Kenyatan KESEJAHTERAAN 1,4 milyar warga Tiongkok BERHASIL 
ditingkatkan jauh lebih baik, kok! Bahkan sekarang warga klas menengah atas nya 
sudah jauh melebihi penduduk AS! Ini nenek buta atau membutakan diri, ...? 
Hehehee, ... Salam,ChanCT   From: Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com 
[GELORA45] Sent: Monday, June 26, 2017 3:12 PMTo: GELORA45@yahoogroups.com ; 
jonathango...@yahoo.com Cc: Yahoogroups ; DISKUSI FORUM HLD ; Rachmat 
Hadi-Soetjipto ; Daeng ; Gol ; Harry Singgih ; Mitri ; Lingkar Sitompul ; 
Ronggo A. ; Farida Ishaja ; in...@ozemail.com.au ; Billy Gunadi ; Oman Romana 
Subject: Re: [GELORA45] Mirisnya Potret Kemiskinan di Tiongkok, Negara yang 
Katanya Akan Merajai Dunia   Gimana jawaban Chan? Sabaaarrrr! Sekarang  PKT dan 
Pemerintah belum bisa menyelesaikan masalah kemiskinan, tapi sedang dalam 
proses......Tungguuuuu!! Dari dulu saya tanya kapan kaum bilyuner itu mau 
membagi kekayaannya dengan orang-orang miskin ini? Kan mereka sudah dikasih 
kesempatan untuk kaya sesuai dengan politiknya Deng xiao-ping. Chan selalu 
membanggakan "sedekah" yang diberikan oleh para bilyuner/pengusaha dalam 
proyek-proyek sosial. Begitulah caranya, menurut dia, untuk menuntaskan 
kemiskinan. Dan orang yang kecipratan sedekah akan terus kowtow kepada para 
jutawan pemurah hati itu dan lupa pada bagaimana cara mereka mendapat dan 
mengumpulkan kekayaan itu. Begitulah caranya meredam kontradiksi kelas supaya 
orang tidak melawan. Rupanya s edekah itu nggak sampai kepada orang-orang 
miskin ini.

On Sunday, June 25, 2017 7:38 AM, "jonathango...@yahoo.com [GELORA45]" 
<GELORA45@yahoogroups.com> wrote:


  

Mirisnya Potret Kemiskinan di Tiongkok, Negara yang Katanya Akan Merajai Dunia
 oleh Rizal 16:29 PM on Jan 14, 2017
Terlepas dari segala sentimen yang ada soal Tiongkok, harus diakui kalau si 
negeri Tirai Bambu ini memang sungguh luar biasa. Dulu mereka memang hanya 
negara kelas dua yang bahkan pernah dibikin main an oleh Jepang. Tapi, kini 
semuanya berubah. Tiongkok yang cupu saat ini benar-benar menjadi monster yang 
seolah bisa menelan siapa pun. Bahkan termasuk Rusia dan Amerika.Dari segala 
hal Tiongkok begitu matang. Dilihat dari militer mereka juara dunia dan 
meringsek perlahan untuk menggeser dominasi duo AS-Rusia. Di bidang ekonomi pun 
tak juga tak jauh beda. Bahkan diramalkan kalau mereka akan bisa menguasai 
dunia. Tiongkok begitu jemawa, tapi bukan tanpa borok. Ketika kita bisa masuk 
lebih dalam dan membuka semua tabirnya, maka terpampang sebuah pemandangan yang 
kontradiktif yang begitu berlawanan dengan segala puja-puji tentangnya. Ya, 
pemandangan yang dimaksud adalah potret kemiskinan Tiongkok yang benar-benar 
luar biasa miris. Bahkan kalau boleh dibandingkan, ini jauh lebih menyedihkan 
daripada yang ada di Indonesia.Kemiskinan di negeri panda ini memang parah. Dan 
sedihnya, ini tak banyak diketahui oleh dunia karena sudah kadung tertutup 
dengan pamor-pamor Tiongkok yang luar biasa itu. Lalu seperti apa sih potret 
kemiskinan di sana? Ketahui lewat deret foto-foto berikut.
Ketimpangan di Tiongkok begitu tinggi. Ada yang bisa sekolah sampai keluar 
negeri, tapi ada juga yang miris seperti ini.
 Anak-anak miskin di Tiongkok [Image Source] 
Ketika sampah membuat kita ingin muntah, keluarga ini justru mengandalkan hidup 
dari benda kotor itu.
 Hidup berkutat dengan sampah [Image Source] 
Beginilah ruang makan banyak keluarga miskin di Tiongkok. Mereka berbagi tempat 
dengan ayam.
 Potret rumah warga miskin di Tiongkok [Image Source] 
Bayi-bayi tidak berdaya ini sudah harus merasakan kemiskinan sejak hari pertama 
mereka lahir.
 Bayi-bayi yang lahir di perkampungan miskin Tiongkok [Image Source] 
Toilet orang-orang kaya di Tiongkok lebih bagus daripada rumah keluarga ini.
 Kehidupan miskin di Tiongkok [Image Sourc e] 
Tak masalah beralas tanah, asal tidak digigiti nyamuk.
 Mirisnya anak kecil tidur beralaskan tanah [Image Source] 
Cukup menyesakkan ya melihat pemandangan ini.
 Potret kemiskinan di Tiongkok [Image Source] 
Tiongkok mungkin bisa bikin jembatan tertinggi di dunia. Tapi, mereka tak mampu 
berbuat sesuatu dengan ini.
 Anak kecil terlihat senang dengan segala keterbatasan [Image Source] 
Di balik kehebatan Tiongkok yang mendunia, ada warganya yang tinggal di 
rumah-rumah macam begini.
 Potret keluarga miskin di Tiongkok [Image Source] Tak hanya dihadapkan dengan 
kemiskinan. Tiongkok sendiri juga tengah bergulat dengan masalah lingkungan. 
Seperti yang kamu tahu, di sana itu sudah tak karuan polusinya. Saking 
buruknya, dipercaya kalau Tiongkok takkan berumur panjang. Siapa sangka di 
balik kejemawaannya, Tiongkok cukup bikin ngenes. Next



  #yiv4439859020 #yiv4439859020 -- #yiv4439859020ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-mkp #yiv4439859020hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-mkp #yiv4439859020ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-mkp .yiv4439859020ad 
{padding:0 0;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-mkp .yiv4439859020ad p 
{margin:0;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-mkp .yiv4439859020ad a 
{color:#0000ff;text-decoration:none;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-sponsor 
#yiv4439859020ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-sponsor #yiv4439859020ygrp-lc #yiv4439859020hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-sponsor #yiv4439859020ygrp-lc .yiv4439859020ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv4439859020 #yiv4439859020actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv4439859020
 #yiv4439859020activity span {font-weight:700;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv4439859020 #yiv4439859020activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv4439859020 #yiv4439859020activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv4439859020 #yiv4439859020activity span 
.yiv4439859020underline {text-decoration:underline;}#yiv4439859020 
.yiv4439859020attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv4439859020 .yiv4439859020attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv4439859020 .yiv4439859020attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv4439859020 .yiv4439859020attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv4439859020 .yiv4439859020attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv4439859020 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv4439859020 .yiv4439859020bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv4439859020 
.yiv4439859020bold a {text-decoration:none;}#yiv4439859020 dd.yiv4439859020last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv4439859020 dd.yiv4439859020last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv4439859020 
dd.yiv4439859020last p span.yiv4439859020yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv4439859020 div.yiv4439859020attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv4439859020 div.yiv4439859020attach-table 
{width:400px;}#yiv4439859020 div.yiv4439859020file-title a, #yiv4439859020 
div.yiv4439859020file-title a:active, #yiv4439859020 
div.yiv4439859020file-title a:hover, #yiv4439859020 div.yiv4439859020file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv4439859020 div.yiv4439859020photo-title a, 
#yiv4439859020 div.yiv4439859020photo-title a:active, #yiv4439859020 
div.yiv4439859020photo-title a:hover, #yiv4439859020 
div.yiv4439859020photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv4439859020 
div#yiv4439859020ygrp-mlmsg #yiv4439859020ygrp-msg p a 
span.yiv4439859020yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv4439859020 
.yiv4439859020green {color:#628c2a;}#yiv4439859020 .yiv4439859020MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv4439859020 o {font-size:0;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020photos div {float:left;width:72px;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020photos div div {border:1px solid 
#666666;min-height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020photos div label 
{color:#666666;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv4439859020
 #yiv4439859020reco-category {font-size:77%;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020reco-desc {font-size:77%;}#yiv4439859020 .yiv4439859020replbq 
{margin:4px;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-actbar div a:first-child 
{margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-mlmsg 
{font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-mlmsg select, #yiv4439859020 input, #yiv4439859020 textarea 
{font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-mlmsg pre, #yiv4439859020 code {font:115% 
monospace;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-mlmsg * 
{line-height:1.22em;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-mlmsg #yiv4439859020logo 
{padding-bottom:10px;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-msg p a 
{font-family:Verdana;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-msg 
p#yiv4439859020attach-count span {color:#1E66AE;font-weight:700;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-reco #yiv4439859020reco-head 
{color:#ff7900;font-weight:700;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-reco 
{margin-bottom:20px;padding:0px;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-sponsor 
#yiv4439859020ov li a {font-size:130%;text-decoration:none;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-sponsor #yiv4439859020ov li 
{font-size:77%;list-style-type:square;padding:6px 0;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-sponsor #yiv4439859020ov ul {margin:0;padding:0 0 0 
8px;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-text 
{font-family:Georgia;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-text p {margin:0 0 1em 
0;}#yiv4439859020 #yiv4439859020ygrp-text tt {font-size:120%;}#yiv4439859020 
#yiv4439859020ygrp-vital ul li:last-child {border-right:none 
!important;}#yiv4439859020 

   
  • [GELORA45] Mirisnya Potr... jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
    • Re: [GELORA45] Miri... Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
      • Re: [GELORA45] ... 'Chan CT' sa...@netvigator.com [GELORA45]
        • Re: [GELORA... kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
          • Trs: [G... Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
          • Re: [GE... 'Chan CT' sa...@netvigator.com [GELORA45]
            • Tr... Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
        • Re: [temu_e... Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
          • Re: [GE... 'Chan CT' sa...@netvigator.com [GELORA45]
            • Tr... Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
            • Re... Hsin Hui Lin ehh...@gmail.com [GELORA45]
              • ... 'Chan CT' sa...@netvigator.com [GELORA45]
            • Re... Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
              • ... 'Chan CT' sa...@netvigator.com [GELORA45]
                • ... Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
                • ... Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
                • ... 'Chan CT' sa...@netvigator.com [GELORA45]
                • ... Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]

Kirim email ke