Teman paman saya pernah mampir di rumah.
Dulu kerja di firma Stork di Belanda. Dikirim
ke Saudi Arabia bangun pabrik. Waktu cerobong
asapnya selesai dibangun, dia manjat ke atas.
Kaget, lihat lha kok ada pangkalan militer dekat
situ, dengan rudalnya anehnya kok diarahkan ke
Mesir.
Besoknya, seorang pangeran Arab datang lihat
kemajuan pembangunan pabrik. Dia minta maaf
pada si pangeran, karena tidak sengaja lihat
pangkalan militer dari puncak cerobong asap.
lalu dia bilang, kok arah senjata balistiknya apa
tidak keliru, kok tidak terarah ke israel ?
Si pangeran Arab tertawa : musuh kami bukan
israel, bukan orang jahudi. Yang kami tentang
adalah Zionisme, pengusiran orang2 Palestina,
dan tanahnya diambil untuk pendatang jahudi.
Kalau Jahudi lahir di Palestina ya berhak tinggal di
palestina.
Musuh kami adalah republik2 yang bunuh raja2.....

2018-05-18 16:50 GMT+02:00 Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com
[GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com>:

>
>
> Heran juga, thd mereka yg jelas2 melakukan teror bom bunuh diri membunuh
> sekian banyak orang diam saja tdk ada komentarnya bahkan dialihkan ke
> imperialis segala macam. Tetapi thd kegiatan anak2 Sion Kids sudah langsung
> dikritik sedemikian kerasnya, benar2 luar biasa.
>
> Kata Sion atau Zion diambil dari nama bukit Zion tempat kota Yerusalem,
> Zion secara biblikal artinya adalah Kerajaan Tuhan.
>
> seperti ada tertulis: "Sesungguhnya, Aku meletakkan di Sion sebuah batu
> sentuhan dan sebuah batu sandungan, dan siapa yang percaya kepada-Nya,
> tidak akan dipermalukan. (Roma 9:33)
>
> Dengan jalan demikian seluruh Israel 1
> <http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=roma&chapter=11&verse=26#>  akan
> diselamatkan, q
> <http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=roma&chapter=11&verse=26#>  seperti
> ada tertulis: "Dari Sion akan datang Penebus, Ia akan menyingkirkan segala
> kefasikan dari pada Yakub. (Roma 11:26)
>
>
> ---In GELORA45@yahoogroups.com, <ajegilelu@...> wrote :
>
>
> Buat masyarakat Indonesia samasekali tidak ada masalah
> dengan kumpulan Sion Kids ini. Karena menurut pengakuan,
> gerakan mereka sama seperti gerakan-gerakan sejenis lainnya
> yang ingin mengembalikan Alkitab ke akar Yahudi. Tentu,
> akar yang dimaksud adalah yang *ajaran **agama* Yahudi,
> bukan yang *tabiat bangsa *Yahudi.
>
> Makanya wajar saja pemeluk Perjanjian Baru yang bloon,
> ulang: yang bloon, jadi panik karena tak punya nyali dan
> kemampuan untuk melawan selain mengembangkan keahliannya
> sebagai tukang ledek. Itu, pemeluk PB yang bloon. Kalau
> yang cerdas macam Paus Francis (dan 2 Paus sebelumnya)
> kan kalem saja.
>
> Tinggal, menjadi tugas setiap orang untuk mencerahkan
> sekelilingnya tentang perbedaan antara Yahudi dan Zionisme
> / Israel.
>
>
>
> --- jetaimemucho1@... wrote:
>
> Kasihan sekali orang-orang "buta huruf"  tak kenal sejarah ini. Tidak tahu
> membedakan hakekat kasus Timor Timur dengan kasus Papua menunjukkan poor
> knowledge tentang sejarah Indonesia. Apa bisa diharapkan mengetahui dengan
> betul sejarah perjuangan rakyat Palestina melawan perampasan tanah sejak
> zionisme Israel berkuasa?? Lebih tak terjangkau lagi masalah
> Imperialisme....Sudah mengutip penjelasan wikipedia yang singkat tapi
> menyinggung faktor terpenting, ekonomi, politik dan sosial, tapi otaknya
> hanya mampu membuat kesimpulan "bangsa yang berhasil jadi imperialis itu
> adalah bangsa yang sukses karena semua orang itu memang nalurinya jadi
> penguasa". Ha...ha..ha iya betul! Sukses dalam membunuh, menyiksa, mengadu
> domba, merampok, bikin perang, menyebar penyakit dan menciptakan
> kesengsaraan bagi rakyat di dunia. Jadi dengan membanggakan "suksesnya"
> negara-negara imperialis, ia membelejeti dirinya sendiri kepada siapa ia
> berpihak. Di AS, orang-orang Ku-klux-clan, orang-orang rasis, pendukung
> supremasi orang putih, pendukung kepemilikan pribadi atas senjata api,
> orang-orang neo-nazi, pendukung Zionisme, dan orang Amerika umumnya  buta
> huruf dalam sejarah negerinya sendiri, tingkat pengetahuannya begitu rendah
> sampai tidak tahu misalnya di mana letak Ukraina!!. Di AS ada gejala
> "kultus terhadap ignorance"!!! Di kalangan kita sudah tentu terdapat juga
> orang semacam itu!
> Jadi saya sama sekali tidak heran menemukan komentar yang menyindir dan
> mengejek Ajeg dan saya berkaitan dengan jabatan presiden....Karena tidak
> bisa mengajukan argumentasi atau fakta yang mendukung pendapatnya, untuk
> membantah pendapat dan fakta yang saya postingkan maka jalan satu-satunya
> adalah mengejek, dan mencemooh!!! Sungguh kasihan orang-orang picik seperti
> ini!!!
>
> On Friday, May 18, 2018 6:46 AM, marthajan04@... wrote:
> Haha.... emang kalo ga bela Palestina berarti memberontak kepada
> Indonesia? aneh......  Senang saya Papua berani menunjukkan berbeda dengan
> yang lainnya.Tradisi Sion Kids dan Konvoi Bendera Israel oleh Warga Papua
> Ihsan Dalimunthe, CNN Indonesia | Jumat, 18/05/2018 09:22 WIB
>
> [image: Tradisi Sion Kids dan Konvoi Bendera Israel oleh Warga Papua]
> Warga Papua punya tradisi bela negara Israel. (REUTERS/Amir Cohen)
>
>
> 
>

Kirim email ke