Petronas langsung dibawah Prime Minister; itu kan niru Pertamina zaman Ibu
Sutowo, Pertamina langsung di bawah presiden/sekneg, tetapi kan muncul
masalah "the billion dollar bubble" dengan tanker2nya. Jadi dimasukkan di
bawahn Menteri Pertambangan dan Energi

----- Original Message -----
From: <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, February 13, 2003 4:23 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] sistem psc di indonesia


>
> pak ...
> sebelum masuk petronas saya tuh penasaran kenapa kok petronas yang belajar
> dr pertamina bisa tampil lebih kuat dan progressive di bidang migas
> dibanding sang gurunya sendiri yaitu pertamina..
> sistem kerja, struktur, psc termnya hampir sama dengna pertamina (dulu)...
> petronas punya PRSS (research) pertamina ada lemigas, semua kegiatan
> reserach dan test lab dilakukan oleh PRSS
> petronas ada downstreamnya pertamina pun ada... semuanya hampir sama hanya
> di petronas semuanya lebih dikembangkan dan diperbaiki oleh petronas
> sistem data, sistem karirnya sudah fix dan bersifat progressive, seorang
> staff kalau merasa dirinya sudah sanggup masuk level manager maka dia bisa
> apply langsung ke hrm petronas utk duduk dlm posisi itu yang kemudian
> dinilai oleh team panel.... (hal yang belum saya tau ada di indonesia)
jadi
> para karyawannya terpacu utk bekerja dan membuktikan dirinya mampu...
> salah satu kekuatan petronas adalah kemudahan mereka utk memberika data
> kepada pers minyak dan gas... artinya asal utk kemajuan oil & gas malaysia
> petronas akan dengan senang hati memberikan raw data yang dibutuhkan...
> hampir setiap hari saya selalu melihat pertukaran posisi level manager di
> petronas... setiap hari hrm posting posisi2 yang avaliable di intranetnya
> petronas...
>
> ada satu catatan lagi yang saya liat... dimalaysia tidak ada menteri sde
> dan pertambangan, fungsi ini langsung dibawah petronas, dan petronas
> berhubungan langsung dgn prime ministernya, birokarsi pun jadi terpotong
> sehingga gerak petronas lebih gesit
>
>
> Best Regards
> Ujay
> "sedang mencoba mencari tau kekuatan petronas"
>
>
>
> ---------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>
> Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan
Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
> Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
> Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
> Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
> ---------------------------------------------------------------------
>



---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi 
Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke