Git,
Sebenarnya sih bisa saja, misalnya dengan dikecilkan skalanya ke skala lab.

Tapi OK lah, kalau memang susah bikin uji hipotesa, ya sampai ke hipotesa saja.
Kita semua tahu, banyak koq pendapat-pendapat geologi yang statusnya baru 
sampai ke hypotesa karena memang belum terbukti one way or the other.

Natan:
Multi interpretasi dalam sejarah apalagi geologi itu sah-sah saja koq.

Dulu waktu SMP (lupa kelas 1 atau 2) ada pertanyaan multiple choice dalam ujian 
Pendidikan Moral Pancasila (PMP) yang bunyinya kurang lebih: Kemerdekaan bangsa 
Indonesia 17 Agustus 1945 adalah hasil dari:
a) Perjuangan para pahlawan bangsa
b) Lupa
c) Lupa
d) bantuan Jepang

Seperti banyak murid lainnya, waktu itu saya pilih (a). Tapi dikemudian hari 
saya berfikir bahwa jawaban (d) pun juga tidak salah-salah amat. Fakta 
menyatakan bahwa sebelum Proklamasi, komandan Jepang di Indonesia mengumpulkan 
para tokoh bangsa dan 'mendorong' mereka untuk memproklamasikan kemerdekaan 
sebelum perang Pasifik berahir. Fakta juga bahwa BPUPKI dan nantinya PPKI 
adalah badan yang dibentuk, atau minimal disetujui oleh pemerintah pendudukan 
Jepang. 

(in Any case, saat ini kalau ditanya hal yang sama saya akan menjawab bahwa 
semua pilihan itu kurang benar. Yang paling benar adalah Kemerdekaan Indonesia 
adalah barokah dari Allah,Tuhan YME)

So, tidak semua pertanyaan harus punya satu jawaban......

Cheers
Oki
--- On Fri, 26/2/10, git sulistiono <git_m...@yahoo.com> wrote:

From: git sulistiono <git_m...@yahoo.com>
Subject: RE: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI
To: iagi-net@iagi.or.id
Received: Friday, 26 February, 2010, 7:26 AM

Oki, kalau hipotesanya memang gempa pemicu LUSI kira2 uji hipotesanya gimana 
yach ...
Sekarang ada lagi teori konspirasi bahwa gempa Haiti dipicu kegiatan operasi 
seismik rahasia militer AS, sehingga mereka bisa mengirim pasukan ke Haiti 
dengan kedok operasi kemanusiaan. Wallahu 'alam

--- On Fri, 2/26/10, oki musakti <geo_musa...@yahoo.com> wrote:

> From: oki musakti <geo_musa...@yahoo.com>
> Subject: RE: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Date: Friday, February 26, 2010, 4:44 AM
> Setuju Hendro,
> Anggap saja ini sebagai fenomena geologi 'biasa' (meskipun
> korban dan kelak-keloknya kita tahu semua memang luar
> biasa).
> 
> Masing-masing silahkan amati dan catat fakta dan datanya,
> buat hipotesa, uji hipotesa tersebut dan buat konklusi
> sesuai pandangannya.
> 
> Kalau memang konklusi masing-masing berbeda, yah memang
> begitulah geologi. Tiga orang bisa punya empat pandangan.
> Tak perlu ada penyeragaman apalagi lobby-lobby model
> pansus.
> 
> Salam
> Oki
> 
> --- On Fri, 26/2/10, Santoso, Hendro <hend...@chevron.com>
> wrote:
> 
> From: Santoso, Hendro <hend...@chevron.com>
> Subject: RE: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Received: Friday, 26 February, 2010, 1:31 AM
> 
> BOLJUG tuch ide nya. "Berbau politik" mungkin benar, but
> untuk "nggak
> ada ilmiahnya sama sekali" mungkin harus lebih waspada.
> Sebagai organisasi profesi yang (mustinya) netral dari
> intrik politik,
> menurut saya terbaik adalah IAGI secara professional (tanpa
> hidden
> agenda apapun) menguraikan pandangan teknik berdasarkan
> fakta dan
> analisa untuk: a) hal-hal yang mendukung konklusi gempa
> sebagai root
> cause, b) hal-hal yang tidak mendukung konklusi gempa
> sebagai root
> cause.
> 
> Untuk menjaga kenetralan IAGI sebagai suatu institusi (dan
> menjaga
> persatuan-kesatuan he...he...he), tidak perlu memberikan
> konklusi atas
> pandangan teknik ini. Feel free untuk setiap members
> menulis makalah
> terpisah untuk konklusi yang menurut setiap individu
> (author) atau
> sekelompok individu (co-authors) konklusi terkait adalah
> yang paling
> mendekati kebenaran. 
> 
> Salam,
> HendroHS
> 
> 
> -----Original Message-----
> From: nyoto - ke-el [mailto:ssoena...@gmail.com]
> 
> Sent: Thursday, February 25, 2010 8:56 AM
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Subject: Re: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI
> 
> Setuju banget pak Natan, saya termasuk yg "merasa risi"
> dengan keputusan
> pemicu LUSI yg "berbau" politik, nggak ada ilmiahnya sama
> sekali.
> 
> Kalau ketua IAGI sekarang, pak Lambok setuju, saya kira ini
> ide yg
> bagus,
> tunjukkan bahwa kita2 yg menamakan diri "ahli geologi"
> punya integritas
> &
> tanggungjawab
> terhadap "putusan geologi" yg nasional, gimana yg lain2nya
> (maksud saya
> para
> geolog anggota IAGI yg lainnya) ?
> 
> 
> wass,
> nyoto
> 
> 
> 
> 
> 2010/2/25 Nataniel Mangiwa <nataniel.mang...@gmail.com>
> 
> > Maaf sekedar uneg-uneg saja..
> >
> > Saya berpikir, apakah mungkin masalah LUSI yang sudah
> lewat
> 3tahun..masih
> > bisa diulas kembali oleh kepengurusan IAGI yang
> sekarang (di bawah
> pimpinan
> > Pak Lambok). Apa memang setuju bahwa itu adalah akibat
> Gempa?
> >
> > Pemikiran ini dipicu karena tadi habis melihat
> tayangan khusus MetroTV
> > tentang LUSI, dan kasus tsb memang sudah di SP3-kan.
> Kesimpulan dari
> DPR
> > pun
> > adalah Lusi disebabkan oleh Bencana Alam. Jika saja
> Lusi dikaji ulang,
> apa
> > memang benar itu karena Gempa? Setau saya banyak ahli
> geologi juga
> yang
> > tidak sepakat (termasuk saya), bahwa Lusi karena
> bencana alam. Dan
> juga
> > main
> > opinion dari kubu orang2 drilling, memang Lusi bukan
> karena bencana
> alam.
> >
> > Jika saja ada kajian baru, dan ada Pres Release dari
> IAGI sekarang,
> dan
> > ulasan tersebut berbeda dari bencana alam, maka
> setidaknya ada
> pandangan
> > baru bagi masyarakat awam tentang apa yang sebenarnya
> terjadi. Masalah
> > nanti
> > follow up pemerintah atau penggantian dlsb, itu bukan
> lagi berhubungan
> > dengan nurani geologist. Yang paling penting hanya
> mengatakan apa yang
> > sebenarnya terjadi, dan bagaimana pemikiran kebanyakan
> ahli geologi di
> > Indonesia ini. Perkara benar/salah kan memang hanya
> Tuhan yang tahu.
> Media
> > yang paling efektif sekarang adalah televisi. Jika
> saja pendapat baru
> > tersebut (tidak karena Gempa) dapat di tayangkan di
> MetroTV, TVone,
> ANTV,
> > RCTI, SCTV, TransTV, dll..pasti akan dapat membuka
> mata masyarakat
> > Indonesia
> > dan wawasan mereka tentang pro dan kontra seputar
> pemicu kejadian
> Lusi.
> >
> > Apakah bukan tindakan mulia jika mendidik masyarakat
> dan memberi tahu
> apa
> > yang menurut kita benar? Semoga topik Lusi ini tidak
> membuat bosan
> rekan2
> > iaginet.
> >
> > Salam,
> > Natan
> >
> 
> --------------------------------------------------------------------------------
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak
> biro...
> --------------------------------------------------------------------------------
> Ayo siapkan diri....!!!!!
> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November
> - 2 Desember 2010
> -----------------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to:
> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> ---------------------------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
> information posted on its mailing lists, whether posted by
> IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be
> liable for any, including but not limited to direct or
> indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
> resulting from loss of use, data or profits, arising out of
> or in connection with the use of any information posted on
> IAGI mailing list.
> ---------------------------------------------------------------------
> 
> 
> 
> 
>       




--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
--------------------------------------------------------------------------------
Ayo siapkan diri....!!!!!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember 2010
-----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------




      

Kirim email ke