Pak Danny

Jangan menyerah, tapi ada bagusnya team anda itu diperkuat, misalnya ada
structural expert, Hard rock expert shg semua "loop holes" yg mungkin ada
bisa teratasi. Kalau melibatkan ADB dan anda berdua rasanya masih belum
cukup, biar bisa bikin well rounded story.
Dan seperti pak Kusuma bilang "be open minded", kalau Geoscientist memang
bisa membuka tabir yg masuk ranahnya Arkeolog kenapa tidak.

Oh saya mau urun rembuk aja bahwa "High Resistive" bisa ruang terbuka (baca
ruangan kaya auditorium) atau very damned tight rock juga loh. Selama
chancesnya 50-50, maka anda harus menyiapkan jawaban untuk itu.

OK salam sukses
Avi - Bendahara IAGI


2013/5/6 MINARWAN <minarw...@gmail.com>

> Pak,
>
> Diskusi yang menarik sehingga membuat saya iseng-iseng berusaha membaca
> mengenai topik kekar kolom ini, selalu vertikal atau bisa ada posisi lain.
>
> Kebetulan saya menemukan abstrak tentang kekar kolom yang horisontal,
> katanya ada di Korsel:
> http://adsabs.harvard.edu/abs/2010AGUFM.V23B2451J
>
> Saya sendiri tak ikut memikirkan perdebatan G. Padang ini jadi tak bisa
> berkomentar lebih banyak.
>
> Salam
> Minarwan
> 2013/5/5 Danny Hilman Natawidjaja <danny.hil...@gmail.com>
>
>> Waktu saya lihat singkapan susunan batu kolom di bawah permukaan Gunung
>> Padang, ekspresinya sebaliknya,  saya benar-benar terkesiap karena posisi
>> horisontalnya (dan arahnya persis sama dengan yang terlihat di dinding
>> situs Teras 1 ke 2) menunjukkan jelas bukan insitu alamiah, tapi rapihnya
>> susunan....alamak LUARBIASA RAPIH SEPERTI BUATAN ALAM saja!
>>
>>
>> --
>> - when one teaches, two learn -
>> http://www.linkedin.com/in/minarwan
>>
>

Kirim email ke