Assalamu'alaikum Wr Wb.
kita langsung japri bosss....khawatir yg lainnya terganggu ...... maksudnya
(khawatir yg lain ngikut he..he... ^-^ guyon aja booo).
----- Original Message -----
Sent: Wednesday, April 20, 2005 2:57
PM
Subject: RE: [is-lam] System perbankan /
asuransi menurut syariat islam
Wah... solo ketemu solo nih.... naga naganya mau buka
usaha saingan si RM Wong Solo..... :)
Mas Anung.... tuh
ada yang butuh kucuran..... ngkaleeee....
hehehe..
:)
salam
Mas
anung Solonipun pundi nggih.....
nyuwun pangapunten nyimpang ....
Assalamu'alaikum Wr Wb.
Matur nuwun (terima kasih) telah menambah amunisi (semangat) saya untuk
terus belajar dan berkarya. Semoga hal ini tidak menimbulkan kesombongan
diriku.
Wassalamu'alaikum Wr Wb. Anung R.E. kelahiran solo, sekolah di
salatiga, kerja di cilegon.
----- Original Message -----
Sent: Wednesday, April 20, 2005 10:12
AM
Subject: RE: [is-lam] System
perbankan / asuransi menurut syariat islam
Lho... bagus itu mas Anung. Wong semua itu
tergantung NIAT sampeyan to. Sampeyan expert dibidang itu ya monggo
saja lah dikembangkan, apalagi demi bantu-bantu orang lain yaa
to. Saya sendiri ndak ngerti masalah teknis dan strategi keuangan,
makanya ketika berhadapan dengan permasalahan keuangan maka yg terjadi yaa
kepental sana-sini gitu.... antara TAHU dan LAKON masih ada bias lah.
Maklum mas Anung... saya ini cuman seorang kuli.....
heheh..
Good luck and may Allah bless
you.
wassalamu'alaikum,
Dewa Gede
Permana
Assalamu'alaikum Wr Wb.
Justru dari hutang yang menumpuk itulah kita punya cukup pelajaran
yang berarti. Kita mesti berpikir positif, dengan bekal ilmu dari Allah
(meskipun baru sedikit yg diperoleh), dengan terus belajar dan berkarya.
Tidak banyak yg ingin saya tuangkan disini, karna sayapun ternyata telah
tercebur dalam penyaluran pembiayaan usaha dengan sistem bagi hasil. Untuk
mewadahi micro finance / micro banking ini ya.... karna masih
sendiri dibikinkah judulnya/namanya = MSC micro
banking, lembaga keuangan yang bergerak di dunia maya. Penyalurannya
? ya kepada keluarga terdekat (luar kota).
Sekali lagi - belajar dan berkarya, salah satu cara untuk mendidik diri
sendiri dan lingkungan terdekat.
maaf bila tak berkenan.
----- Original Message -----
Sent: Wednesday, April 20, 2005 12:56 AM
Subject: RE: [is-lam] System perbankan / asuransi menurut syariat
islam
> Walaykumussalam wr. wb. > > Waduh...
caranya? Kalo sudah berkalang lumpur itu kira-kira gimana ya >
enaknya. Utang udah menggunung, tagihan credit-card menumpuk,
cicilan > kendaraan masih beberapa tahun lagi, belum lagi musti
bayar premi asuransi > pendidikan, asuransi jiwa, kesehatan, dll....
olala.. banyak bener yg diurus > yaa, tapi ketemunya muter-muter
disekitar uang dan utang... :) > > HardDisk dalam keadaan
fisikal bad, file2nya alami crosslink berat, padahal > isi datanya
katanya amat penting... udah gitu pake partisi jenis HPFS krn >
pakai OS/2.... Bootdisk OS/2 udah gak ada yg jual.... yang ada cuman
WINXP. > weleh.. terkunci!!. Lantas gimana selamatkan datanya? Gak
ada cara lain > selain cari sampe ketemu bootdisk OS/2.... musti
balik ke fitrah.... walau > harus bersusah-payah ke ujung dunia.
Kelihatan sadis memang... hehehe.. > > Daripada hutang itu
membinasakan diri maka lebih baik diusahakan untuk tidak >
berhutang, yaitu dgn giat bekerja. Adab berhutang pun khan sudah
ada > aturannya to. Islam telah mengajarkan umatnya bertindak
sebagai pemberi > pinjaman atau bantuan tanpa hitungan riba.
Kebutuhan hidup juga gak perlu > mengada-ada.... takut nanti
begini-begitu lah, anak gak keurus lah, gak > terjamin lah.... duh
banyak betul pesaing Allah yaa. Bayangan ketakutan itu > tampak
seperti nyata sehingga kursor geser kian-kemari lantaran
logika-pikir > sendiri. Hidup seperti tampak serba sulit, serba
menekan, serba tak aman. > Dan ini tak lain dikarenakan logika pikir
yang keliru tadi. > > Efek hutang ribawi memang amat kejam
dan membinasakan. Jadi sebelum diri > kita binasa maka tiada cara
lain selain membinasakan keinginan utk berhutang > tsb. Disini
bendera jihad musti dikibarkan setinggi-tingginya. Lha wong > hutang
jasa ke orangtua, kakek-nenek, buyut, dst masih belum mampu bayar >
eeh.. ini kog malah cari2 utangan ke bank? > > Mas Anung,
kira-kira begitulah pendapat saya yg amat terbatas ini. Pada >
penglihatan mata saya ini kog sepertinya muncul ulat belatung yang >
menggerogoti badan sendiri gitu kalo denger istilah utang atau
kredit. > > Eeh... sbentar mas yaa... saya juga musti liat
lagi berapa bunga bank dibuku > tabungan saya nih... Duh susah amit
lepasnya yaa..... buangggg... > buanggggg... buang saja kalo
bunganya emang masih ada!!! > > Oksigen... oksigen.... tapi
yang gak kecampur karbon (riba).... ada gak ! > > :) >
> Wassalam, > Dewa Gede Permana > > >
-----Original Message----- > From: [EMAIL PROTECTED]
[mailto:[EMAIL PROTECTED] > On Behalf Of
anungrey > Sent: Tuesday, April 19, 2005 4:44 PM > To: Milis
is-lam > Subject: Re: [is-lam] System perbankan / asuransi menurut
syariat islam > > Assalamu'alaikum Wr Wb. > >
itu idealnya, bagaimana mencapainya....semua perlu proses.. >
> Wassalamu'alaikum Wr Wb. > Anung R.E. > Mobile phone:
0811122045 > email: [EMAIL PROTECTED] > >
----- Original Message ----- > From: "Dewa Gede Permana" <[EMAIL PROTECTED]> >
To: "'Milis is-lam'" <is-lam@milis.isnet.org> >
Sent: Tuesday, April 19, 2005 4:38 PM > Subject: RE: [is-lam] System
perbankan / asuransi menurut syariat islam > > > >
Walaykumussalam wr. wb. > > > > Walaupun manfaatnya jauh
lebih besar dari pada mudhorotnya, namun mudhorot > > itu
haruslah tetap dihindarkan dulu hingga benar2 bersih. > > >
> Mungkin ada rekan-rekan lain yg berpendapat berbeda.... >
> > > > > Wassalam, > > Dewa Gede
Permana > > > > > > -----Original
Message----- > > From: [EMAIL PROTECTED] >
[mailto:[EMAIL PROTECTED] > > On Behalf Of [EMAIL PROTECTED] >
> Sent: Tuesday, April 19, 2005 2:56 PM > > To: Milis
is-lam > > Subject: [is-lam] System perbankan / asuransi menurut
syariat islam > > > > > >
Assalamualaikum > > Rekan milis, > > Maaf ya klu
pertanyaan saya pernah dibahas sebelumnya dalam milis ini, > >
karena saya merasa gelisah memikirkannya, sebenarnya bagaimana hukum
nya > > tentang topik diatas, apakah halal /makruh/haram, karena
disatu sisi > system > > ini menganut riba terus disisi
lain system ini banyak mendatangkan > > manfaatnya secara
global. > > Seperti kasus berikut: > > Bank memberi
pinjaman kepada pengusaha karena kemungkinan besar pengusaha > >
tidak akan mampu untuk mendirikan suatu perusahaan tanpa bantuan
pinjaman > > dari Bank. Dgn adanya perusahaan telah memberikan
lapangan pekerjaan untuk > > banyak orang dan bermanfaat bagi
banyak orang. > > jadi klu kita lihat bukankah ini klu kita lihat
bukankah hal tsb terlihat > > lebih banyak manfaatnya daripada
kerugiannya / riba. > > Kasus diatas hanyalah satu contoh kecil
manfaat dari system perbankan. > > Bahkan yang namanya bank
muamalat pun masih menggunakan system riba > walaupun > >
mungkin kapasitasnya kecil ^ _ ^ . > > > > Terus
bagaimana pula dengan asuransi pendidikan . > > Yang menganut
system hampir serupa dengan bank yaitu riba. > > Dengan membayar
premi kita akan mendapat "jaminan" uang pendidikan yang > > pasti
berlipat ganda dari yang kita setor bagi anak kita sampe dia
kuliah > > dari pihak asuransi, walaupun kita telah meninggal
dunia / tidak mampu > lagi > > bayar premi asuransi, anak
kita akan tetap "mendapat jaminan" uang > > pendidikan
tsb. > > > > Terima kasih atas penjelasannya >
> > > Wassalam > > > >
_______________________________________________ > > is-lam
mailing list > > is-lam@milis.isnet.org >
> http://milis.isnet.org/cgi-bin/mailman/listinfo/is-lam >
> > > -- > > Internal Virus Database is
out-of-date. > > Checked by AVG Anti-Virus. > > Version:
7.0.300 / Virus Database: 266.9.5 - Release Date: 4/7/2005 >
> > > > > -- > > Internal Virus Database is
out-of-date. > > Checked by AVG Anti-Virus. > > Version:
7.0.300 / Virus Database: 266.9.5 - Release Date: 4/7/2005 >
> > > > >
_______________________________________________ > > is-lam
mailing list > > is-lam@milis.isnet.org >
> http://milis.isnet.org/cgi-bin/mailman/listinfo/is-lam >
> _______________________________________________ > is-lam
mailing list > is-lam@milis.isnet.org > http://milis.isnet.org/cgi-bin/mailman/listinfo/is-lam >
> -- > Internal Virus Database is out-of-date. >
Checked by AVG Anti-Virus. > Version: 7.0.300 / Virus Database:
266.9.5 - Release Date: 4/7/2005 > > > --
> Internal Virus Database is out-of-date. > Checked by AVG
Anti-Virus. > Version: 7.0.300 / Virus Database: 266.9.5 - Release
Date: 4/7/2005 > > >
_______________________________________________ > is-lam mailing
list > is-lam@milis.isnet.org > http://milis.isnet.org/cgi-bin/mailman/listinfo/is-lam
-- Internal Virus Database is out-of-date. Checked
by AVG Anti-Virus. Version: 7.0.300 / Virus Database: 266.9.5 - Release
Date: 4/7/2005
-- Internal Virus Database is out-of-date. Checked
by AVG Anti-Virus. Version: 7.0.300 / Virus Database: 266.9.5 - Release
Date: 4/7/2005
_______________________________________________ is-lam mailing
list is-lam@milis.isnet.org http://milis.isnet.org/cgi-bin/mailman/listinfo/is-lam
-- Internal Virus Database is out-of-date. Checked by
AVG Anti-Virus. Version: 7.0.300 / Virus Database: 266.9.5 - Release Date:
4/7/2005
-- Internal Virus Database is out-of-date. Checked by
AVG Anti-Virus. Version: 7.0.300 / Virus Database: 266.9.5 - Release Date:
4/7/2005
_______________________________________________ is-lam mailing
list is-lam@milis.isnet.org http://milis.isnet.org/cgi-bin/mailman/listinfo/is-lam
|