Oh, benar sekali, masalah listrik mati-hidup-mati, tidak diketahui secara 
pasti, apakah hal tersebut benar-benar terjadi dan bisa diketahui pengguna.

Jadi yang saya kemukakan juga hanya "Hypothesis", seperti yang pak 
The_Eye_In_The_Sky yang ber Hypothesis lebih dalam, yang mungkin lebih tidak 
dimengerti orang awam, antara lain mengenai beban induktif, spike, transient, 
brown-out.

Setahu saya, malahan tidak ada power supply yang bisa menangani benar-benar 
tegangan masuk 90 volt sampai dengan 240 volt.  Tegangan di 150 sampai dengan 
160 volt, sering membuat capacitor reservoir meledak.  Pihak perancang, menulis 
power supplynya bisa bekerja dari tegangan 90 volt sampai dengan 240 volt, 
hanya sebagai informasi yang memudahkan dimengerti konsumen.

Salam.


  ----- Original Message ----- 
  From: The_Eye_In_The_Sky 
  To: ITCENTER@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, February 25, 2007 9:56 AM
  Subject: Re: [ITCENTER] tanya UPS


  Henkie Basuki Djayapranata wrote:
  > Itu adalah kelemahan dari jenis UPS yang "off line", yaitu jeda waktu yang 
terputus, antara listrik dari luar dan kemudian digantikan dengan listrik dari 
batere yang di "invert" menjadi listrik 220 volt lah, yang terlalu lama, bagi 
power supply CPU yang menyebabkannya. 
  > Biasanya, perancang hanya membuat waktu itu aman, hanya kalau tegangan 
listrik PLN nya, langsung mati.

  kalau saya baca dengan teliti posting originalnya, kasusnya adalah begini :
  a. kalau cuman input UPS saja yang dicabut, UPS aktif dan komputer tidak 
  restart
  b. tapi kalau keseluruhan rumah/gedung mati, UPS aktif namun komputer 
  restart.
  c. yang dihubungkan ke UPS hanyalah CPU. Monitor dan periferal lain tidak.
  d. listrik sering mati karena beban overload sehingga MCB tripped.

  Jadi bukan masalah listrik mati-hidup-mati.

  Dari symptom di atas, saya memperkirakan di jaringan listrik 
  rumah/gedung tersebut ada beban/alat listrik yang sifatnya induktif, 
  akibatnya ketika keseluruhan gedung/rumah mati, beban induktif itu 
  memproduksi spike /transient voltage yang tinggi dan menghantam komputer 
  tersebut. Tentu saja asumsi ini valid jika kecepatan timbulnya spike 
  lebih cepat dari kecepatan relay bergerak (kadang karena tingginya 
  spike, masih bisa lompat lewat celah relay yg tidak tertutup). Solusi 
  dari ini adalah pakai UPS atau Power Supply unit yang punya rangkaian 
  line filter dan spike arrester yang bagus.

  Hypothesis yang lain, adalah transient tersebut terjadi di periferal yg 
  tidak di-supply oleh UPS. Karena periferal tersebut tiba tiba kehilangan 
  catu daya listrik, dia menimbulkan spike dan karena masih terhubung ke 
  CPU dari jalur data, bukan tidak mungkin ada perubahan ground level yang 
  bisa mengacaukan catu di dalam CPU. Solusinya, coba masukkan semua 
  device yang terkoneksi ke dalam CPU ke dalam UPS yang sama. Tentu saja 
  daya UPS kudu cukup.

  Hypothesis yang lain juga, karena matinya rumah/gedung karena overload, 
  bisa jadi ketika beban overload, terjadi brown-out (penurunan tegangan). 
  Bisa jadi selama brown out tersebut, level tegangan sudah ada di bawah 
  batas minimum power supply CPU, tapi masih belum cukup untuk men-trigger 
  UPS melakukan switching. Solusinya adalah mencari power supply CPU yang 
  lebar tolerasi tegangannya besar (rada susah sekarang, kebanyakan power 
  supply udah jadi barang kacangan, gak seperti jaman dahulu yang sanggup 
  dari 90V - 240V), atau cari UPS yang limit lower tresholdnya bisa 
  di-atur (ini biasanya ada di smart UPS).

  Just my 2 cents.
  Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com 


   


[Non-text portions of this message have been removed]



-- 
www.itcenter.or.id - Komunitas Teknologi Informasi Indonesia 
Gabung, Keluar, Mode Kirim : [EMAIL PROTECTED] 
## Jobs: itcenter.or.id/jobs ## Bursa: itcenter.or.id/bursa ##

## Jaket ITCENTER tersedia di http://shop.itcenter.or.id 
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ITCENTER/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ITCENTER/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Kirim email ke