2008/9/2 Ilhamsyah Edwar <[EMAIL PROTECTED]>: > >> -----Original Message----- >> From: Feris Thia >> Sent: Tuesday, September 02, 2008 01:57 PM >> To: jug-indonesia@yahoogroups.com >> Subject: Re: [JUG-Indonesia] Re: OOT - Review tempat kerja >> >> hm... >> >> Jadi pelajaran juga seh buat kita-kita yang buat perusahaan. >> Harus buat strategi, plan dan menjalankan operasional dengan >> baik supaya cash flow tetap sehat :) > > Ini komentar yang saya tunggu dari para employer. > Tidak memandang kritikan sebagai point negatif, tapi sebagai kewaspadaan > dan kehati2an dalam menjalankan usaha. > > Kalo employernya kayak gini, perusahaan bisa lebih maju.. >
Setuju sama Feris. Bayar gaji harus jadi prioritas #1 buat company owner. Menurut saya, employee memberi review negatif buat (ex-) employernya itu sah-sah aja. Tapi efek negatifnya akan lebih banyak buat si employee daripada employer. Misalnya, Mr. X memberi review negatif terhadap Company A di mana dia pernah bekerja. Review ini dibaca oleh orang HR dari Company B. Kemudian, Mr. X apply ke Company B. Nah, kira2 gimana kesan HR Company B terhadap Mr. X? Terlepas dari benar-salahnya review tersebut, HR Company B akan berpikir, "Hm, dia tidak segan2 menjelekkan Company A. Bukan tidak mungkin nanti setelah bekerja di sini, dia juga akan berbuat sama." -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --