Bismillahirrohmanirrohiim,
Ass.Wr.Wb.

Saudaraku semua yang dirohmati Alloh SWT, apa nggak sebaiknya masalah
ini kita tutup ? Bukankah akan lebih berfaedah jika kita lanjutkan
untuk berdiskusi atau bermusyawaroh tentang hal-hal yang lain ?
Semoga hal ini bisa diterima...

Sebagai tambahan wawasan, soal bunyi bacaan sholawat ini ( Baik yang
diyakini oleh Om Wandy, serta yang sejenis dengan yang saya sampaikan
ada), monggo ditelaah pada kitab berikut :

1. Iqamat Ash-Shalat wa As-Sunnah Fiha, Ibnu Majah.
2. Al Kabir, Ath-Thabarani
3. Jami'ush - Shoghir, As-Suyuthi

Agar ringkas, bisa pula dibaca buku terjemah berjudul : Keutamaan
Shalawat & Fadhilah Amal, Syaikh Abdul Aziz Asy-Syanawi, Penerjemah :
H.Anshori Umar S, penerbit Pustaka Al Kautsar, Jakarta.

Dibuku inipun kedua macam bacaan tadi juga ada, namun riwayatnya
berbeda dari yang pernah saya sampaikan.

Saudaraku, yang dirohmati Alloh, rasanya masalah ini, kita serahkan
sajalah kepada masing-masing untuk mengimani dan mengamalkannya.
Tidak perlu diperpanjang lagi.
Masih baik jika mau mengamalkan sholawat, apapun yang dibaca, dari
pada yang tidak mau bersholawat, bukankah demikian ?

Lebih baik, mari kita siapkan hati kita, wadah untuk menampung
maghfiroh Alloh SWT yang sebentar lagi akan dicurahkan bagi umat yang
mau menerimanya di bulan Romadhon nanti.

Wadah kita kita cuci dengan saling memaafkan, dan istighfar
sebanyak-banyaknya, dilapisi dengan lapisan sholawat, agar tidak bocor
ketika menerima curahan maghfiroh Alloh SWT nanti.

Saya mohon maaf atas segala kekeliruan, kesalahan, baik yang sengaja
maupun yang tidak saya ketahui kesengajaannya pada saudaraku semua.
Semoga Alloh menolong kita semua, agar masih sampai dibulan Romadhon
untuk menerima ampunanNYA, amiin.

wassalam,
dodi
In keluarga-islam@yahoogroups.com, "wandysulastra" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Alhamdulillah, untuk saya pribadi mengenai masalah Teks Sholawat 
> yang shahih ini telah saya tanyakan kepada "mahluk hidup" yang dalam 
> pengajian saya disebut ustadz... :) Insya Allah saya telah bertanya 
> kepada beberapa ustadz yang memang menguasai masalah ini (dalam hal 
> ini ilmu fiqih dan ilmu hadits). Saya pun pernah menanyakan hal ini 
> di beberapa forum konsultasi seperti di radio2 yang dalam kajian 
> subuh suka mengadakan sesi tanya jawab untuk mengetahui apa pendapat 
> mereka mengenai hal ini, dan alhamdulillah jawabannya adalah sama 
> seperti yang tersebut dalam kitab2 Ulama Salaf.
> 
> Jadi Saya kutipkan keterangan2 tersebut hanya sebagai kroscek 
> bahwasanya ustadz2 tersebut tidak asal ngomong tanpa mempelajari 
> keterangan2 yang berasal dari Hadits2 yang shahih dan kitab2 ulama 
> Salaf.
> 
> Wassalam
> WnS
> --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, Achmad Munif <munif2006@> 
> wrote:
> >
> > Assalaamu'alaikum ...................... 
> >   Maaf kang wandy saya nggak bisa membantu anda dalam hal ini, 
> saya hanya berkesempatan untuk meng - copy paste - kan buat anda 
> beberapa arsip diskusi tentang bolehnya bersolawat dengan awalan 
> sayyidina, diantaranya kiriman mas Dodindra dan pak Nashir Akhmad. 
> >   Bila anda masih penasaran juga silahkan ditanyakan kepada 
> ahlinya. Bertanyalah kepada yang hidup, janganlah bertanya kepada 
> benda mati. Sekali lagi mohon dimaafkan bila tidak memuaskan anda. 
> >   Salam, 
> >   ____________ 
> >   Achmad Munif 
> >   ===================== 
> >   Dodindra wrote : 
> >   Om Fatih dan Om Nasir , serta saudaraku yang dirohmati Alloh,
> > 
> > Mengawalkan kata "Sayyidina" dalam sholawat, baik di dalam maupun 
> di
> > luar shalat, bukanlah Bid'ah.
> > Menurut Mahdzab Syafi'i, hukumnya mubah dan Sunnah, karena 
> merupakan
> > etika dalam memanggil dan menyebut nama Nabi SAW kekasih Alloh,
> > pemimpin panutan Ummat, pemberi syafaat pertama di hari kiamat 
> kelak.
> > 
> > ----
>






Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh 
manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya 
adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan. 
Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu 
wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang 
tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas 
yang engkau mampu. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/keluarga-islam/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/keluarga-islam/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke