terimakasih tanggagapannya, tapi apapun kronologinya, kita berada di negara 
hukum yang tidak sembarangan menyelesaikan masalah dengan main hakim sendiri, 
saya hanya menggaris bawahi bahwa apapun masalah yang di hadapi apa memang 
harus melakukan kekerasan sampai begitu?, saya pribadi tidak begitu tahu persis 
kronoliginya dan tida mau menyalahkan siapa saja, tapi  kita diajarkan 
untuk bijak dalam menyelesaikan masalah, kalau selalu dengan kekerasan saya 
tentu mengutuk aksi itu, apapun alasannya. bukankah Rosul mengajarkan dengan 
hati yang lembut.
terimakasih 

Get the ScrollFx widget and many other great free widgets at Widgetbox!

--- On Mon, 6/2/08, H. M. Nur Abdurrahman <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: H. M. Nur Abdurrahman <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: [Mayapada Prana] FPI tak ayalnya sebagai organisasi Front 
Preman/Perusak  Islam
To: mayapadaprana@yahoogroups.com
Date: Monday, June 2, 2008, 11:14 AM










    
            


Kalau saya, sebagai seorang muslim yg mencoba 
menjadi muslim yg baik, tdk akan gegabah menuduh sana sini, menyumpahi dan 
menghakimi orang sebelum tahu duduk masalahnya. Karena itu akan menunjukkan dan 
memamerkan ketololan sendiri bila itu tdk benar.

Mari kita lihat 
:
 
1.Sebelumnya, menurut Heru, pihak Polda telah 
menyarankan kepada AKBB agar apel akbar tidak dilakukan pada hari 1 Juni tsb. 
Tetapi AKBB tetap melakukan aksinya..... .(Tempo)

2. Sesungguhnya yang berwenang 
untuk mencegah apel akbar/petisi AKBB yang membela aliran agama qadiyani adalah 
pranata hukum. Dan itu telah dilakukan oleh polisi yang menyarankan AKBB 
untuk berpetisi (lihat no.1 di atas). Lebih dari itu pranata hukum tidak bisa 
bertindak, karena tidak/belum ada payung hukum berupa SKB tiga menteri. Sebagai 
analogi, karena DPR tidak punya sikap tegas ttg naiknya BBM maka mahasiswa 
berdemo menjadi DPR jalanan. Demikian pula karena belum adanya payung hukum 
bagi 
pranata hukum berupa SKB untuk menindaki aktivitas penganut agama qadiyani yang 
melanggar Hak Asasi Ummat Islam yang dirusak aqidahnya, maka FPI bertindak nahi 
mungkar, dalam wujud pranata hukum jalanan. Memang merupakan qaidah umum, => 
"dimana lembaga formal tidak/belum bertindak, maka lembaga jalanan yang akan 
tampil".
 
3. Sesudah diserang oleh fpi, Aliansi Kebebasan 
Berkeyakinan & Beragama (AKBB) berdalih mereka memperingati hari kelahiran 
pancasila. Padahal undangan berdemo mereka sebelumnya adalah, Aliansi Kebebasan 
Berkeyakinan & Beragama (AKBB) melakukan demo untuk 
mendukung agama 
qadiyani.

3. Masalah kekerasan non-fisik agama 
qadiyani yang merusak aqidah Islam, melanggar Hak Asasi Ummat Islam, adalah 
masalah intern Islam, kenapa non-muslim juga ikut-ikutan? ??? Terbukti di 
rombongan demo itu ada sekitar 300-an non muslim yg tergabung dlm demo Aliansi 
Kebebasan Berkeyakinan & Beragama (AKBB) !!!
 
5. Untuk menghindarkan bentrok horisontal 
antara ummat Islam dengan non-Muslim, hendaknya warga non-Muslim tidak perlu 
ikut-ikutan dalam hal masalah intern ummat Islam yang dilanggar Hak Asasinya 
berupa kekerasan non-fisik oleh gerombolan agama 
qadiyani.

Coba, jawab, SIAPA 
SEBENARNYA YANG MEMANCING DAN MEMULAI KERIBUTAN?

Tidaklah 
beradab menyumpahi dan menghakimi, sebelum semua permasalahan menjadi 
jelas.
 
Salam
HMNA



  ----- Original Message ----- 
  From: 
  Dandin HMK 
  IMB 
  To: [EMAIL PROTECTED] com ; mayapada praana ; CCF Friends 
  Sent: Monday, June 02, 2008 10:35 
AM
  Subject: [Mayapada Prana] FPI tak ayalnya 
  sebagai organisasi Front Preman/Perusak Islam
  

  
    
    
      

        A’udzubillahhi mindzalik, kata itu yang terucap dari 
        mulutku setelah menyaksikan beberapa  berita di TV 
        yang memberitakan kbrutalan FPI kepada para demonstran yang lain, 
        bagaimana tidak mengagetkan, FPI yang mengaku front pembela Islam 
        memukuli banyak orang bahkan ada ibu-ibu anak-anak ada juga yang cacat, 
        mereka memukul atas nama Islam. apakah itu mental orang islam?apakah 
itu 
        yang diajarkan islam?apakah memang islam mengajarkan seperti itu? 
Setahu 
        saya, di setiap agama ngga ada yang mengajarkan kekerasan, tapi mengapa 
        FPI ini yang mengaku Islam melakukan kekerasan yang begitu dahsyatnya, 
        menurut saya justru mereka adalah perusak Islam, mereka adalah preman 
        islam, mereka adalah yang membuat malu umat islam sendiri, dan anehnya 
        lagi dari kejadian itu ngga ada polisi yang sigap yang ada hanya 
        segelintir, aneh bukan??ya itulah Indonesia , kalau ngga aneh bukan di 
        Indonesia 
        Terus terang saya merasa malu sekali sebgai umat 
        islam melihat situasi seperti ini, makanya saya sangat setuju kalau 
yang 
        namanya FPI itu dibubarkan oleh pemerintah, karena mereka hanya bikin 
        malu umat islam se dunia, semoga mereka diberikan kesadaran.
        Dandin

 



      

    
    
        
         
        
        








        


        
        


      

Kirim email ke