Seblmnya mohon maaf ke Embah krn OOT:

Ya, bpk saya pesan, "baik-baiklah kamu sama orang, nanti orang pasti akan
baik sama kita". Jgn jadikan "kejamnya" bursa saham sbg alasan untuk menjadi
orang yang "kejam" tanda kutip dlm kehidupan sehari-hari.

Alangkah indahnya kalau milis OB ini bisa lebih harmonis dan tetap rukun
walaupun pastinya sering ada beda pendapat dan kepentingan.  Percaya deh,
sampe kiamat pasti ada terus perbedaan pendapat. Lha wong zero sum game.
Mana bisa kita beli kl gak ada yang jual :P

Mumpung libur saya sempatkan posting agak panjang, krn kalau sudah hari
kerja, keknya dah gak sempet lagi. Jgn kan posting, online di YM aja dah gak
sempet.

*Just think for a moment..*

Kita mo ngapain sih disini? Mau cuan, bukan? Saya senang berkawan dengan
orang-orang yang potensial mendatangkan cuan bersama.  Sy rasa pak Oentoeng
sependapat dgn saya, betul pak? Itu aja sih.. coba deh diinget-inget
pesannya Kang Ebet Kadarusman.

Jadi jangan salah artikan kalau saya berbaik-baik dengan Elaine, Pak Oen,
pak Rei, pak Hmin, FS dll dan juga Embah, krn saya juga *ingin ikut
cuan*seperti mereka. Kebetulan Elaine adalah perempuan, jadi ada
sedikit
perbedaan dalam penyampaiannya. *Yes, women are complicated (for some),
unless we know how to deal with them. :)*

Ayolah, masa gak bisa bedain antara cw marah dan pengen dirayu? Dah nonton
AADC blomm? hehe... kita dulu pernah punya *presiden *yang tukang *ngambek *
lo..

Regards,
DE





2008/3/23 Ricky Wakiman <[EMAIL PROTECTED]>:

>    He, he, he, ... Ini mirip smack down di TV. Di antara gebuk-gebukan dan
> sikut-sikutan ada sisi-sisi dramatisnya sebagai pemanis supaya penonton
> teraduk-aduk emosinya.
>
>
>
> RW
>
>
>

Reply via email to