Yup !

[2.269][13.19][14.52]Dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil 
pelajaran (dari firman Allah).

[3.7] Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al Qur'an) kepada kamu. Di antara (isi) 
nya ada ayat-ayat yang muhkamaat itulah pokok-pokok isi Al Qur'an dan yang lain 
(ayat-ayat) mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong 
kepada kesesatan, maka mereka mengikuti sebagian ayat-ayat yang mutasyabihat 
untuk menimbulkan fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada 
yang mengetahui takwilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang mendalam 
ilmunya berkata: "Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyabihat, semuanya itu 
dari isi Tuhan kami." Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) 
melainkan orang-orang yang berakal.

Salam,
Pinpin.




--- In proletar@yahoogroups.com, "wawan" <selarasmilis@...> wrote:
>
> 
> kawan,...
> 
> so sebenarnya saya setuju kalau islam harus dipahami secara content/esoteris
> 
> namun teks-teks-nya atau eksoteris-nya itu sering menjebak orang,
> 
> kalau anda mengharuskan orang belajar al-quran harus memahaminya secara 
> content/esoteris, konsekuensi-nya islam adalah agama untuk orang pinter saja, 
> orang bodoh nggak boleh baca quran daripada kejebak teks teks eksoteris....
> 
> menurut saya, orang pinter kalau buat karya, baik secara tekstual dan 
> hakekat/content/esoteris sebaiknya jangan menjebak...
> 
> 
> salam
> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "pinpinyuliansyah" <pinpinyuliansyah@> wrote:
> >
> > Rehat bentar neh ... Nengok Prol :-)
> > 
> > Ibarat klausul-klausul dalam ISO 9001 : 2008, Alquran itu baru Bahan baku 
> > yang tidak bisa "dikunyah" text per text secara parsial. Ini pendapat saya 
> > lho ya ...
> > 
> > Butuh Di Compiler jadi prosedure ...di compiler lagi jadi working 
> > instruction.... 
> > 
> > Islam dalam pandangan atau interpretasi aa gym, Jadilah "manajemen Qolbu".
> > 
> > Islam dalam "Racikan" Ary ginanjar jadilah "ESQ"...
> > 
> > Islam dalam masakan Nurcholis Madjid jadilah "Islam Liberal" ...
> > 
> > Islam dalam racikan arifin jadilah "Majelis Dzikir"..
> > 
> > Dan Islam dalam racikan Hasan Albana ...jadilah Ikhwanul Muslimin ...
> > 
> > Yang menarik... salah seorang keluarga hasan Albana yang dipenjara, dalam 
> > perenungannya melihat bahwa orang-orang non muslim kok kelihatan jauh lebih 
> > islami ya ?
> > 
> > So ... berubahlah ia menjadi salah seorang tokoh pluralis ...
> > 
> > Saya lebih setuju islam sebagai content daripada dijadikan sekedar simbol. 
> > Islam yang "Memaklumi" sekian banyak perbedaan yuang berada di 
> > sekelilingnya dan menyikapinya dengan arif. Lebih mengedepankan akhlak 
> > daripada debat sana sini tentang fiqh yang nddak jelas juntrungannya.
> > 
> > Salam,
> > Pinpin
> > (Mulai sibuk di dunia nyata euy ... :-0)
> > 
> >
>



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke