Re: [balita-anda] 18 Trik Mendisiplinkan Anak
S Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: funny_ol...@yahoo.com Date: Tue, 14 Feb 2012 05:33:24 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: Re: [balita-anda] 18 Trik Mendisiplinkan Anak Makasih sharing artikel nya mba..bagus bgt.. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: "Myin" Date: Tue, 14 Feb 2012 04:47:33 To: balita-anda@balita-anda.com Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] 18 Trik Mendisiplinkan Anak 18 Trik Mendisiplinkan Anak Sering kali, orangtua terus berkutat dengan masalah kedisiplinan yang idealnya selalu dipatuhi anak-anak. Orangtua terkadang harus memaksa anak-anaknya untuk disiplin di rumah, menghormati orangtua, bicara dengan nada yang santun, rajin belajar, tidur siang tepat waktu, yang intinya mengatur semua gerak-gerik Si Kecil. Namun, harus tetap ingat, kedisiplinan yang Anda maksud tak hanya melakukan koreksi pada tingkah laku anak-anak saja. Tapi juga mengajarkan kepada mereka cara untuk bisa mengontrol dirinya, serta peduli akan lingkungannya, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi orang yang berhasil di kemudian hari. Untuk itu, ada beberapa pendekatan yang dapat Anda lakukan untuk membantu anak-anak mendisiplinkan dirinya. 1. Tegas Jika Anda melarang anak-anak untuk tidak melakukan sesuatu, buatlah alasan-alasan yang masuk akal, dengan memberikan penjelasan dan bimbingan padanya. Anak jaman sekarang pasti tidak akan mau menerima alasan seperti, "Jangan duduk di depan pintu, pamali!" Atau, "Jangan main terlalu sore, nanti diculik Kalong Wewe!" Beritahu alasannya, kenapa dia tidak boleh duduk di depan pintu atau bermain sore-sore, menjelang malam. 2. Jangan Plin Plan Pada dasarnya, Si Kecil akan meniru apa yang orang dewasa lakukan. Begitu pun jika Anda dan pasangan bertindak plin-plan terhadap suatu keputusan. Misalnya, Anda tak setuju dia melompat-lompat di tempat tidur, sementara pasangan Anda membiarkannya. Hal ini hanya akan membuat dia bingung, akibatnya dia jadi mengabaikan ketidaksetujuan Anda. Jadi, buatlah kesepakatan keputusan dengan pasangan agar anak-anak jadi mudah dalam bersikap. 3. Kompromi Anak-anak tak selalu bisa mengatasi dan membedakan antara persoalan yang besar dan kecil. Sesekali, berkompromi dan mengertilah diri mereka. Tindakan kompromi akan membuat anak-anak menjadi lebih mudah menghadapi persoalan yang lebih besar nantinya. Misalnya, jika dia lalai menengok ke kiri-kanan saat akan menyeberang jalan, lain kali dia tak akan begitu lagi. Jika Anda keberatan dengan sikapnya, nyatakan dengan jelas. Misalnya, "Berhentilah melempar-lempar mainanmu, Nak!" Tapi, jangan katakan, "Hei, mainannya jangan dilempar-lempar, dong!" 4. Beri Bimbingan Jika anak Anda mengobrak-abrik buku dari lemari yang ada di ruang keluarga, katakan saja, "Maukah kamu berhenti 'bermain' buku? Baca saja, ya di kamarmu?" Jika dia tak memedulikan perkataan Anda, dengan cara yang lembut namun tegas, Anda bisa membimbingnya ke kamar dan katakan padanya, dia boleh kembali ke ruang keluarga jika mau mendengarkan kata-kata Anda. 5. Beri Peringatan Jika anak tahu aturan yang telah Anda buat, pada usia tertentu, Anda hanya perlu bertanya padanya, ketika melakukan pelanggaran. Dia akan langsung merasa segan pada Anda, karena ada konsekuensi atau sanki yang harus diterimanya segera, setelah pelanggaran dibuat. Jika Anda terbiasa membuat batasan peringatan sampai hitungan 5, kali ini kurangi sampai hitungan ke 3, sehingga anak akan belajar untuk segera mengubah sikap setelah diberi peringatan. 6. Beri Alasan Jika anak bermain-main dengan benda tajam, Anda tentu harus lebih berhati-hati memperingatinya. Terangkan dengan bahasa yang jelas dan sederhana, apa yang akan Anda lakukan dan sebutkan alasannya. Misalnya, "Mama simpan pisaunya ya, Sayang, nanti bisa melukai tanganmu!" Atau, "Mama minta kamu jangan main air ya, nanti lantainya jadi licin dan bisa bikin kamu terjatuh." 7. Jangan Tunda Hukuman Jika Anda ingin menghukum anak yang tidak disiplin, hukumlah segera setelah Anda tahu dia tidak disiplin. Jangan sampai Anda menunda memberi hukuman padanya. Sebab, anak-anak tidak akan mau menerima hukuman beruntun atau mengulangi kesalahan. Berilah hukuman yang mendidik, seperti menyapu lantai, merapikan tempat tidur, tidak main play station atau barbie, atau membersihkan kamar mandi. 8. Tetap Tenang Marah sambil berteriak, membentak, atau menceramahi anak tanpa henti, akan membuat Anda menjadi orang yang melakukan tindak kekerasan verbal terhadap anak. Tindakan ini justru bisa merusak rasa penghargaan diri pada anak Anda. Akibatnya, anak jadi tidak memiliki rasa pede di ahdapan orangtuanya. 9. Bertekuk Lutut Menunduklah saat berbicara pada Si Kecil, terutama saat memberi kritikan padanya. Tekuklah lutut Anda atau ambil posisi duduk di hadapnnya, agar pandangan mata Anda sejajar dengannya. Dengan sikap seperti ini, Anda tak perlu merasa kh
Re: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA
seneng banget ngebayanginnya :) jadi pengen punya bayi lagi deh... iya, dengerin musik bersama juga bagian dari menstimulasi otak anak.. sekalian lumayan lah daripada rumah sepi kan mendingan ada musik :) kalau bisa browsing, coba cari orchestra for baby, baby mozart, bethoven baby, dan semacamnya.. lalu lagu2 keluaran AFI junior juga bagus2 kok... itu favorit saya malahan... suara si penyanyi dan aransemen musiknya (kalo gak salah kak nunu) juga keren... met hunting yaa -b- 2012/2/14 Fadhlia Nissa > @ mba intan > wah keren lagu ambon... rasa sayangeee... hehehehe > Ketika saya berkomunikasi dengan Nadine, dia selalu ekspresif... Ketika > didengarkan musik anak2 dia ekspresif juga... Saya jadi cari cari sendiri > lagu n musik untuk memberikan stimulasi. Cari judul lagu sendiri akhirnya > stuck dan curhat di balita-anda.com, mungkin para ibu dan bapak2 disini > bisa membantu. > > Yah, selain bermain bersama (ciluk baa kekok, main tak umpet, main wakwak > kung) mungkin mendengarkan musik bersama lebih seru lagi. Itu salah satu > stimulasi saya untuk Nadine... > > Pada 14 Februari 2012 13:43, menulis: > > > Kalau saya dulu dengerin semua musik. > > > > Ada lagu2 jazz for baby juga... Misalnya mozart for baby... > > > > Tapi karena gue ga suka jazz, jd jarang kasih denger.. Akhirnya malah apa > > yg saya suka ya saya pasang aja... kadang gamelan, kadang rock pop, lagu2 > > nursiing rhyme..kadang juga lagu2 ambon punya papanya, hehehe > > > > Saya ga terlalu ngandelin lagu2 kl buat stimulasi bayi.. Bisa dengan > > banyak cara laiinnya.. > > > > Maaf kkl kurang membantu ya.. > > > > -Original Message- > > From: Fadhlia Nissa > > Date: Tue, 14 Feb 2012 12:55:33 > > To: > > Reply-To: balita-anda@balita-anda.com > > Subject: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA > > Dear Smart Parents, > > > > Nadine, putri pertama saya berusia 6 bulan senang sekali mendengar musik > > dan lagu2 mungkin hasil dari ketika hamil saya sering mendengarkan lagu > > klasik dan murrotal. Di usianya yang sekarang dia lebih tertarik dengan > > mainannya yang mengeluarkan suara atau musik daripada teether atau boneka > > boneka... Mau sharing dong... Lagu untuk usia bayi dan balita apa ya yang > > bagus untuk menstimulasi otak? Saya sering mendengarkan Nadine lagu theme > > song Barney " I Love You", ABC, Twinkle Little Star... Selain itu apa > lagi > > ya? > > > > Terimakasih untuk waktu sharingnya [?] > > > > >
Re: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA
@ mba intan wah keren lagu ambon... rasa sayangeee... hehehehe Ketika saya berkomunikasi dengan Nadine, dia selalu ekspresif... Ketika didengarkan musik anak2 dia ekspresif juga... Saya jadi cari cari sendiri lagu n musik untuk memberikan stimulasi. Cari judul lagu sendiri akhirnya stuck dan curhat di balita-anda.com, mungkin para ibu dan bapak2 disini bisa membantu. Yah, selain bermain bersama (ciluk baa kekok, main tak umpet, main wakwak kung) mungkin mendengarkan musik bersama lebih seru lagi. Itu salah satu stimulasi saya untuk Nadine... Pada 14 Februari 2012 13:43, menulis: > Kalau saya dulu dengerin semua musik. > > Ada lagu2 jazz for baby juga... Misalnya mozart for baby... > > Tapi karena gue ga suka jazz, jd jarang kasih denger.. Akhirnya malah apa > yg saya suka ya saya pasang aja... kadang gamelan, kadang rock pop, lagu2 > nursiing rhyme..kadang juga lagu2 ambon punya papanya, hehehe > > Saya ga terlalu ngandelin lagu2 kl buat stimulasi bayi.. Bisa dengan > banyak cara laiinnya.. > > Maaf kkl kurang membantu ya.. > > -Original Message- > From: Fadhlia Nissa > Date: Tue, 14 Feb 2012 12:55:33 > To: > Reply-To: balita-anda@balita-anda.com > Subject: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA > Dear Smart Parents, > > Nadine, putri pertama saya berusia 6 bulan senang sekali mendengar musik > dan lagu2 mungkin hasil dari ketika hamil saya sering mendengarkan lagu > klasik dan murrotal. Di usianya yang sekarang dia lebih tertarik dengan > mainannya yang mengeluarkan suara atau musik daripada teether atau boneka > boneka... Mau sharing dong... Lagu untuk usia bayi dan balita apa ya yang > bagus untuk menstimulasi otak? Saya sering mendengarkan Nadine lagu theme > song Barney " I Love You", ABC, Twinkle Little Star... Selain itu apa lagi > ya? > > Terimakasih untuk waktu sharingnya [?] > >
Re: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA
Salam kenal Ibu Sm. Jamila, Saya setuju pendapat ibu mengenai murrotal utk anak sangat baik, tapi saya tidak mau mem"black list" musik itu haram utk anak saya. Stimualasi otak kan bisa darimana saja bu, dengan musik dan lirik lagu, anak dapat mengenal bahasa (tentu saja liriknya lirik anak2) dulu sewaktu saya kecil saya mengenal burung kakak tua, balonku, bintang kecil, pelangi2, kupu2 yang lucu itu semua dari ibu saya yang suka mendengarkan lagu anak untuk saya jadi saya bisa mengetahui dunia. Saya ingin anak saya kaya dengan bahasa sejak dini... Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris juga Bahasa Alquran Saya tidak ingin membatasi anak saya untuk menstimulasi perkembangan otaknya :) Pada 14 Februari 2012 13:36, menulis: > Dear mom, > > Lebih baik dengerin murottal surat pendek dr pd musik yg sunnahnya itu > haram buat muslim. > > Maaf lhoo sebelumnya. > > Krn hanya ayat2 al quran yg bikin bagus secara keseluruhan dan ilmiah. > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > -Original Message- > From: Fadhlia Nissa > Date: Tue, 14 Feb 2012 12:55:33 > To: > Reply-To: balita-anda@balita-anda.com > Subject: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA > Dear Smart Parents, > > Nadine, putri pertama saya berusia 6 bulan senang sekali mendengar musik > dan lagu2 mungkin hasil dari ketika hamil saya sering mendengarkan lagu > klasik dan murrotal. Di usianya yang sekarang dia lebih tertarik dengan > mainannya yang mengeluarkan suara atau musik daripada teether atau boneka > boneka... Mau sharing dong... Lagu untuk usia bayi dan balita apa ya yang > bagus untuk menstimulasi otak? Saya sering mendengarkan Nadine lagu theme > song Barney " I Love You", ABC, Twinkle Little Star... Selain itu apa lagi > ya? > > Terimakasih untuk waktu sharingnya [?] > > -- Best Regards, Fadliatun Nisa Mobile : +6281310778930 Email : fadliatunn...@gmail.com nissa_gr...@yahoo.com
Re: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA
Kalau saya dulu dengerin semua musik. Ada lagu2 jazz for baby juga... Misalnya mozart for baby... Tapi karena gue ga suka jazz, jd jarang kasih denger.. Akhirnya malah apa yg saya suka ya saya pasang aja... kadang gamelan, kadang rock pop, lagu2 nursiing rhyme..kadang juga lagu2 ambon punya papanya, hehehe Saya ga terlalu ngandelin lagu2 kl buat stimulasi bayi.. Bisa dengan banyak cara laiinnya.. Maaf kkl kurang membantu ya.. -Original Message- From: Fadhlia Nissa Date: Tue, 14 Feb 2012 12:55:33 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA Dear Smart Parents, Nadine, putri pertama saya berusia 6 bulan senang sekali mendengar musik dan lagu2 mungkin hasil dari ketika hamil saya sering mendengarkan lagu klasik dan murrotal. Di usianya yang sekarang dia lebih tertarik dengan mainannya yang mengeluarkan suara atau musik daripada teether atau boneka boneka... Mau sharing dong... Lagu untuk usia bayi dan balita apa ya yang bagus untuk menstimulasi otak? Saya sering mendengarkan Nadine lagu theme song Barney " I Love You", ABC, Twinkle Little Star... Selain itu apa lagi ya? Terimakasih untuk waktu sharingnya [?]
Re: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA
Dear mom, Lebih baik dengerin murottal surat pendek dr pd musik yg sunnahnya itu haram buat muslim. Maaf lhoo sebelumnya. Krn hanya ayat2 al quran yg bikin bagus secara keseluruhan dan ilmiah. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Fadhlia Nissa Date: Tue, 14 Feb 2012 12:55:33 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA Dear Smart Parents, Nadine, putri pertama saya berusia 6 bulan senang sekali mendengar musik dan lagu2 mungkin hasil dari ketika hamil saya sering mendengarkan lagu klasik dan murrotal. Di usianya yang sekarang dia lebih tertarik dengan mainannya yang mengeluarkan suara atau musik daripada teether atau boneka boneka... Mau sharing dong... Lagu untuk usia bayi dan balita apa ya yang bagus untuk menstimulasi otak? Saya sering mendengarkan Nadine lagu theme song Barney " I Love You", ABC, Twinkle Little Star... Selain itu apa lagi ya? Terimakasih untuk waktu sharingnya [?]
Re: [balita-anda] Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi
Baik mba Ica, lain kali ditulis copas n link sumbernya ;)... -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸M_Y•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶ -Original Message- From: Ica Mulkan Date: Tue, 14 Feb 2012 12:56:20 To: balita-anda@balita-anda.com Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: Re: [balita-anda] Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi Ditulis kali ya sourcenya :) Sent from my iPhone On Feb 14, 2012, at 12:03, "Myin" wrote: > Copas mba Intan :)ђέ:)ђέ«{^⌣^}»:)ђέђέ:) > > -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸M_Y•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶ > > -Original Message- > From: boedoet > Date: Tue, 14 Feb 2012 11:59:43 > To: > Reply-To: balita-anda@balita-anda.com > Subject: Re: [balita-anda] Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi > mbak, > > bagus banget tulisannya... bikin sendiri ya mbak? > SOL > > -b- > > > > 2012/2/14 Myin > >> Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi >> >> >> >> Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, ditambah dengan >> sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. >> >> MEMUKUL, menampar, atau membentak saat si kecil berbuat nakal dapat >> memancing tindakan agresif saat mereka dewasa nanti. >> >> Demikian kesimpulan dari studi selama 20 tahun yang digelar para peneliti >> dari University of Manitoba dan Children’s Hospital of Eastern Ontario. >> >> Joan Durrant, anggota tim peneliti, menemukan hukuman fisik berkaitan >> dengan tingginya sikap agresif dan pemberontak yang dirasakan anak terhadap >> orang tua, saudara dan teman-temannya. >> >> Dari 500 keluarga yang menjadi bahan riset ini, terdapat sejumlah anak >> yang kerap mendapat hukuman secara fisik, seperti dipukul, ditampar atau >> dibentak oleh orang tuanya. >> >> Akibat hukuman itu, mereka diketahui rentan terhadap depresi dan gangguan >> mental lainnya. Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, >> ditambah dengan sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. >> >> Seperti diberitakan Daily Mail, Rabu (8/2), selama 20 tahun pengamatan, >> para peneliti telah menemukan banyak perubahan pola pikir masyarakat >> mengenai metode hukuman bagi anak. >> >> Membentak, menampar, memukul, atau menepuk bokong sebagai tindakan sanksi >> bagi anak mulai diatur secara hukum di beberapa negara. >> >> Memukul anak sebagai bentuk hukuman dilegalkan di AS dengan >> batasan-batasan tertentu yang berbeda di masing-masing negara bagian. Namun >> tindakan ini dilarang keras di 20 negara Eropa, termasuk Jerman, Spanyol >> dan Belanda. >> >> Di Inggris, hukuman secara fisik masih diperbolehkan, asalkan tidak >> meninggalkan bekas luka di tubuh. Peraturan ini dibuat sejak 2004, tapi >> tidak menghentikan 71% persen orangtua yang masih keukeuh mendukung hukuman >> fisik terhadap anak. >> >> Para peneliti menyarankan agar orang tua memberlakukan sanksi yang tidak >> menyakiti fisik anak dan meamhami apa pengaruhnya terhadap perkembangan >> perilaku anak. >> >> -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸M_Y•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶ > -- Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi... Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com -- Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam Merawat dan Mendidik Balita
Re: [balita-anda] Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi
Ditulis kali ya sourcenya :) Sent from my iPhone On Feb 14, 2012, at 12:03, "Myin" wrote: > Copas mba Intan :)ђέ:)ђέ«{^⌣^}»:)ђέђέ:) > > -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸M_Y•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶ > > -Original Message- > From: boedoet > Date: Tue, 14 Feb 2012 11:59:43 > To: > Reply-To: balita-anda@balita-anda.com > Subject: Re: [balita-anda] Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi > mbak, > > bagus banget tulisannya... bikin sendiri ya mbak? > SOL > > -b- > > > > 2012/2/14 Myin > >> Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi >> >> >> >> Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, ditambah dengan >> sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. >> >> MEMUKUL, menampar, atau membentak saat si kecil berbuat nakal dapat >> memancing tindakan agresif saat mereka dewasa nanti. >> >> Demikian kesimpulan dari studi selama 20 tahun yang digelar para peneliti >> dari University of Manitoba dan Children’s Hospital of Eastern Ontario. >> >> Joan Durrant, anggota tim peneliti, menemukan hukuman fisik berkaitan >> dengan tingginya sikap agresif dan pemberontak yang dirasakan anak terhadap >> orang tua, saudara dan teman-temannya. >> >> Dari 500 keluarga yang menjadi bahan riset ini, terdapat sejumlah anak >> yang kerap mendapat hukuman secara fisik, seperti dipukul, ditampar atau >> dibentak oleh orang tuanya. >> >> Akibat hukuman itu, mereka diketahui rentan terhadap depresi dan gangguan >> mental lainnya. Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, >> ditambah dengan sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. >> >> Seperti diberitakan Daily Mail, Rabu (8/2), selama 20 tahun pengamatan, >> para peneliti telah menemukan banyak perubahan pola pikir masyarakat >> mengenai metode hukuman bagi anak. >> >> Membentak, menampar, memukul, atau menepuk bokong sebagai tindakan sanksi >> bagi anak mulai diatur secara hukum di beberapa negara. >> >> Memukul anak sebagai bentuk hukuman dilegalkan di AS dengan >> batasan-batasan tertentu yang berbeda di masing-masing negara bagian. Namun >> tindakan ini dilarang keras di 20 negara Eropa, termasuk Jerman, Spanyol >> dan Belanda. >> >> Di Inggris, hukuman secara fisik masih diperbolehkan, asalkan tidak >> meninggalkan bekas luka di tubuh. Peraturan ini dibuat sejak 2004, tapi >> tidak menghentikan 71% persen orangtua yang masih keukeuh mendukung hukuman >> fisik terhadap anak. >> >> Para peneliti menyarankan agar orang tua memberlakukan sanksi yang tidak >> menyakiti fisik anak dan meamhami apa pengaruhnya terhadap perkembangan >> perilaku anak. >> >> -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸M_Y•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶ > -- Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi... Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com -- Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam Merawat dan Mendidik Balita
[balita-anda] LAGU DAN MUSIK UNTUK STIMULASI BAYI DAN BALITA
Dear Smart Parents, Nadine, putri pertama saya berusia 6 bulan senang sekali mendengar musik dan lagu2 mungkin hasil dari ketika hamil saya sering mendengarkan lagu klasik dan murrotal. Di usianya yang sekarang dia lebih tertarik dengan mainannya yang mengeluarkan suara atau musik daripada teether atau boneka boneka... Mau sharing dong... Lagu untuk usia bayi dan balita apa ya yang bagus untuk menstimulasi otak? Saya sering mendengarkan Nadine lagu theme song Barney " I Love You", ABC, Twinkle Little Star... Selain itu apa lagi ya? Terimakasih untuk waktu sharingnya [?]
Re: [balita-anda] 18 Trik Mendisiplinkan Anak
TFS SUSAN - Unit Manager PT Prudential Life Assurance 08159117983 - 02140303197 -Original Message- From: "Myin" Date: Tue, 14 Feb 2012 04:47:33 To: balita-anda@balita-anda.com Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] 18 Trik Mendisiplinkan Anak 18 Trik Mendisiplinkan Anak Sering kali, orangtua terus berkutat dengan masalah kedisiplinan yang idealnya selalu dipatuhi anak-anak. Orangtua terkadang harus memaksa anak-anaknya untuk disiplin di rumah, menghormati orangtua, bicara dengan nada yang santun, rajin belajar, tidur siang tepat waktu, yang intinya mengatur semua gerak-gerik Si Kecil. Namun, harus tetap ingat, kedisiplinan yang Anda maksud tak hanya melakukan koreksi pada tingkah laku anak-anak saja. Tapi juga mengajarkan kepada mereka cara untuk bisa mengontrol dirinya, serta peduli akan lingkungannya, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi orang yang berhasil di kemudian hari. Untuk itu, ada beberapa pendekatan yang dapat Anda lakukan untuk membantu anak-anak mendisiplinkan dirinya. 1. Tegas Jika Anda melarang anak-anak untuk tidak melakukan sesuatu, buatlah alasan-alasan yang masuk akal, dengan memberikan penjelasan dan bimbingan padanya. Anak jaman sekarang pasti tidak akan mau menerima alasan seperti, "Jangan duduk di depan pintu, pamali!" Atau, "Jangan main terlalu sore, nanti diculik Kalong Wewe!" Beritahu alasannya, kenapa dia tidak boleh duduk di depan pintu atau bermain sore-sore, menjelang malam. 2. Jangan Plin Plan Pada dasarnya, Si Kecil akan meniru apa yang orang dewasa lakukan. Begitu pun jika Anda dan pasangan bertindak plin-plan terhadap suatu keputusan. Misalnya, Anda tak setuju dia melompat-lompat di tempat tidur, sementara pasangan Anda membiarkannya. Hal ini hanya akan membuat dia bingung, akibatnya dia jadi mengabaikan ketidaksetujuan Anda. Jadi, buatlah kesepakatan keputusan dengan pasangan agar anak-anak jadi mudah dalam bersikap. 3. Kompromi Anak-anak tak selalu bisa mengatasi dan membedakan antara persoalan yang besar dan kecil. Sesekali, berkompromi dan mengertilah diri mereka. Tindakan kompromi akan membuat anak-anak menjadi lebih mudah menghadapi persoalan yang lebih besar nantinya. Misalnya, jika dia lalai menengok ke kiri-kanan saat akan menyeberang jalan, lain kali dia tak akan begitu lagi. Jika Anda keberatan dengan sikapnya, nyatakan dengan jelas. Misalnya, "Berhentilah melempar-lempar mainanmu, Nak!" Tapi, jangan katakan, "Hei, mainannya jangan dilempar-lempar, dong!" 4. Beri Bimbingan Jika anak Anda mengobrak-abrik buku dari lemari yang ada di ruang keluarga, katakan saja, "Maukah kamu berhenti 'bermain' buku? Baca saja, ya di kamarmu?" Jika dia tak memedulikan perkataan Anda, dengan cara yang lembut namun tegas, Anda bisa membimbingnya ke kamar dan katakan padanya, dia boleh kembali ke ruang keluarga jika mau mendengarkan kata-kata Anda. 5. Beri Peringatan Jika anak tahu aturan yang telah Anda buat, pada usia tertentu, Anda hanya perlu bertanya padanya, ketika melakukan pelanggaran. Dia akan langsung merasa segan pada Anda, karena ada konsekuensi atau sanki yang harus diterimanya segera, setelah pelanggaran dibuat. Jika Anda terbiasa membuat batasan peringatan sampai hitungan 5, kali ini kurangi sampai hitungan ke 3, sehingga anak akan belajar untuk segera mengubah sikap setelah diberi peringatan. 6. Beri Alasan Jika anak bermain-main dengan benda tajam, Anda tentu harus lebih berhati-hati memperingatinya. Terangkan dengan bahasa yang jelas dan sederhana, apa yang akan Anda lakukan dan sebutkan alasannya. Misalnya, "Mama simpan pisaunya ya, Sayang, nanti bisa melukai tanganmu!" Atau, "Mama minta kamu jangan main air ya, nanti lantainya jadi licin dan bisa bikin kamu terjatuh." 7. Jangan Tunda Hukuman Jika Anda ingin menghukum anak yang tidak disiplin, hukumlah segera setelah Anda tahu dia tidak disiplin. Jangan sampai Anda menunda memberi hukuman padanya. Sebab, anak-anak tidak akan mau menerima hukuman beruntun atau mengulangi kesalahan. Berilah hukuman yang mendidik, seperti menyapu lantai, merapikan tempat tidur, tidak main play station atau barbie, atau membersihkan kamar mandi. 8. Tetap Tenang Marah sambil berteriak, membentak, atau menceramahi anak tanpa henti, akan membuat Anda menjadi orang yang melakukan tindak kekerasan verbal terhadap anak. Tindakan ini justru bisa merusak rasa penghargaan diri pada anak Anda. Akibatnya, anak jadi tidak memiliki rasa pede di ahdapan orangtuanya. 9. Bertekuk Lutut Menunduklah saat berbicara pada Si Kecil, terutama saat memberi kritikan padanya. Tekuklah lutut Anda atau ambil posisi duduk di hadapnnya, agar pandangan mata Anda sejajar dengannya. Dengan sikap seperti ini, Anda tak perlu merasa khawatir akan kehilangan respek darinya. Justru sebaliknya, dia akan semakin menghormati dan menghargai Anda sebagai orangtua. 10. Jangan Ceramah Ajaklah Si Kecil ngobrol dan berdiskusi, dari pada diceramahi panjang lebar. Meskipun tampakn
Re: [balita-anda] 18 Trik Mendisiplinkan Anak
Makasih sharing artikel nya mba..bagus bgt.. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: "Myin" Date: Tue, 14 Feb 2012 04:47:33 To: balita-anda@balita-anda.com Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] 18 Trik Mendisiplinkan Anak 18 Trik Mendisiplinkan Anak Sering kali, orangtua terus berkutat dengan masalah kedisiplinan yang idealnya selalu dipatuhi anak-anak. Orangtua terkadang harus memaksa anak-anaknya untuk disiplin di rumah, menghormati orangtua, bicara dengan nada yang santun, rajin belajar, tidur siang tepat waktu, yang intinya mengatur semua gerak-gerik Si Kecil. Namun, harus tetap ingat, kedisiplinan yang Anda maksud tak hanya melakukan koreksi pada tingkah laku anak-anak saja. Tapi juga mengajarkan kepada mereka cara untuk bisa mengontrol dirinya, serta peduli akan lingkungannya, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi orang yang berhasil di kemudian hari. Untuk itu, ada beberapa pendekatan yang dapat Anda lakukan untuk membantu anak-anak mendisiplinkan dirinya. 1. Tegas Jika Anda melarang anak-anak untuk tidak melakukan sesuatu, buatlah alasan-alasan yang masuk akal, dengan memberikan penjelasan dan bimbingan padanya. Anak jaman sekarang pasti tidak akan mau menerima alasan seperti, "Jangan duduk di depan pintu, pamali!" Atau, "Jangan main terlalu sore, nanti diculik Kalong Wewe!" Beritahu alasannya, kenapa dia tidak boleh duduk di depan pintu atau bermain sore-sore, menjelang malam. 2. Jangan Plin Plan Pada dasarnya, Si Kecil akan meniru apa yang orang dewasa lakukan. Begitu pun jika Anda dan pasangan bertindak plin-plan terhadap suatu keputusan. Misalnya, Anda tak setuju dia melompat-lompat di tempat tidur, sementara pasangan Anda membiarkannya. Hal ini hanya akan membuat dia bingung, akibatnya dia jadi mengabaikan ketidaksetujuan Anda. Jadi, buatlah kesepakatan keputusan dengan pasangan agar anak-anak jadi mudah dalam bersikap. 3. Kompromi Anak-anak tak selalu bisa mengatasi dan membedakan antara persoalan yang besar dan kecil. Sesekali, berkompromi dan mengertilah diri mereka. Tindakan kompromi akan membuat anak-anak menjadi lebih mudah menghadapi persoalan yang lebih besar nantinya. Misalnya, jika dia lalai menengok ke kiri-kanan saat akan menyeberang jalan, lain kali dia tak akan begitu lagi. Jika Anda keberatan dengan sikapnya, nyatakan dengan jelas. Misalnya, "Berhentilah melempar-lempar mainanmu, Nak!" Tapi, jangan katakan, "Hei, mainannya jangan dilempar-lempar, dong!" 4. Beri Bimbingan Jika anak Anda mengobrak-abrik buku dari lemari yang ada di ruang keluarga, katakan saja, "Maukah kamu berhenti 'bermain' buku? Baca saja, ya di kamarmu?" Jika dia tak memedulikan perkataan Anda, dengan cara yang lembut namun tegas, Anda bisa membimbingnya ke kamar dan katakan padanya, dia boleh kembali ke ruang keluarga jika mau mendengarkan kata-kata Anda. 5. Beri Peringatan Jika anak tahu aturan yang telah Anda buat, pada usia tertentu, Anda hanya perlu bertanya padanya, ketika melakukan pelanggaran. Dia akan langsung merasa segan pada Anda, karena ada konsekuensi atau sanki yang harus diterimanya segera, setelah pelanggaran dibuat. Jika Anda terbiasa membuat batasan peringatan sampai hitungan 5, kali ini kurangi sampai hitungan ke 3, sehingga anak akan belajar untuk segera mengubah sikap setelah diberi peringatan. 6. Beri Alasan Jika anak bermain-main dengan benda tajam, Anda tentu harus lebih berhati-hati memperingatinya. Terangkan dengan bahasa yang jelas dan sederhana, apa yang akan Anda lakukan dan sebutkan alasannya. Misalnya, "Mama simpan pisaunya ya, Sayang, nanti bisa melukai tanganmu!" Atau, "Mama minta kamu jangan main air ya, nanti lantainya jadi licin dan bisa bikin kamu terjatuh." 7. Jangan Tunda Hukuman Jika Anda ingin menghukum anak yang tidak disiplin, hukumlah segera setelah Anda tahu dia tidak disiplin. Jangan sampai Anda menunda memberi hukuman padanya. Sebab, anak-anak tidak akan mau menerima hukuman beruntun atau mengulangi kesalahan. Berilah hukuman yang mendidik, seperti menyapu lantai, merapikan tempat tidur, tidak main play station atau barbie, atau membersihkan kamar mandi. 8. Tetap Tenang Marah sambil berteriak, membentak, atau menceramahi anak tanpa henti, akan membuat Anda menjadi orang yang melakukan tindak kekerasan verbal terhadap anak. Tindakan ini justru bisa merusak rasa penghargaan diri pada anak Anda. Akibatnya, anak jadi tidak memiliki rasa pede di ahdapan orangtuanya. 9. Bertekuk Lutut Menunduklah saat berbicara pada Si Kecil, terutama saat memberi kritikan padanya. Tekuklah lutut Anda atau ambil posisi duduk di hadapnnya, agar pandangan mata Anda sejajar dengannya. Dengan sikap seperti ini, Anda tak perlu merasa khawatir akan kehilangan respek darinya. Justru sebaliknya, dia akan semakin menghormati dan menghargai Anda sebagai orangtua. 10. Jangan Ceramah Ajaklah Si Kecil ngobrol dan berdiskusi, dari pada diceramahi panjang lebar.
Re: [balita-anda] MPASI
Nadine putri pertama saya berumur 6 bulan 28 hari memulai MP ASI pertamanya dengan buah dan sayur agar dia terbiasa dengan bau langunya sayur... Hari pertama sampai hari ke empat saya beri pure Kabocha yang dilembutkan dengan ASI (Kabochanya hanya dikukus sampai empuk kemudian dihancurkan menggunakan garpu/sendok)... atau pure labu parang yang matang... Yang saya tahu pemberian MP ASI pertama harus dengan 4 days rules artinya kita memberi bahan makanan yang sama sampai 4 hari untuk mengetahui ada alergi atau tidak terhadap bahan makanan tersebut... Sekarang MP ASI nadine sudah diberi Tepung Beras Merah Organik " GASOL " dicampur wortel dan brokoli yang dilarutkan dengan kaldu ayam... Selamat mencoba MP ASI mama Rhea :) Pada 14 Februari 2012 09:07, menulis: > Return Receipt > > Your Re: [balita-anda] MPASI > document: > >wasnovia_novria...@manulife.com > received > by: > > at:02/14/2012 09:04:27 AM > > > > > > > -- > Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download > lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi... > Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com > Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com > Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com > Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com > -- > Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam > Merawat dan Mendidik Balita > > -- Best Regards, Fadliatun Nisa Mobile : +6281310778930 Email : fadliatunn...@gmail.com nissa_gr...@yahoo.com
Re: [balita-anda] Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi
Copas mba Intan :)ђέ:)ђέ«{^⌣^}»:)ђέђέ:) -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸M_Y•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶ -Original Message- From: boedoet Date: Tue, 14 Feb 2012 11:59:43 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: Re: [balita-anda] Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi mbak, bagus banget tulisannya... bikin sendiri ya mbak? SOL -b- 2012/2/14 Myin > Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi > > > > Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, ditambah dengan > sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. > > MEMUKUL, menampar, atau membentak saat si kecil berbuat nakal dapat > memancing tindakan agresif saat mereka dewasa nanti. > > Demikian kesimpulan dari studi selama 20 tahun yang digelar para peneliti > dari University of Manitoba dan Children’s Hospital of Eastern Ontario. > > Joan Durrant, anggota tim peneliti, menemukan hukuman fisik berkaitan > dengan tingginya sikap agresif dan pemberontak yang dirasakan anak terhadap > orang tua, saudara dan teman-temannya. > > Dari 500 keluarga yang menjadi bahan riset ini, terdapat sejumlah anak > yang kerap mendapat hukuman secara fisik, seperti dipukul, ditampar atau > dibentak oleh orang tuanya. > > Akibat hukuman itu, mereka diketahui rentan terhadap depresi dan gangguan > mental lainnya. Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, > ditambah dengan sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. > > Seperti diberitakan Daily Mail, Rabu (8/2), selama 20 tahun pengamatan, > para peneliti telah menemukan banyak perubahan pola pikir masyarakat > mengenai metode hukuman bagi anak. > > Membentak, menampar, memukul, atau menepuk bokong sebagai tindakan sanksi > bagi anak mulai diatur secara hukum di beberapa negara. > > Memukul anak sebagai bentuk hukuman dilegalkan di AS dengan > batasan-batasan tertentu yang berbeda di masing-masing negara bagian. Namun > tindakan ini dilarang keras di 20 negara Eropa, termasuk Jerman, Spanyol > dan Belanda. > > Di Inggris, hukuman secara fisik masih diperbolehkan, asalkan tidak > meninggalkan bekas luka di tubuh. Peraturan ini dibuat sejak 2004, tapi > tidak menghentikan 71% persen orangtua yang masih keukeuh mendukung hukuman > fisik terhadap anak. > > Para peneliti menyarankan agar orang tua memberlakukan sanksi yang tidak > menyakiti fisik anak dan meamhami apa pengaruhnya terhadap perkembangan > perilaku anak. > > -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸M_Y•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶
Re: [balita-anda] Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi
mbak, bagus banget tulisannya... bikin sendiri ya mbak? SOL -b- 2012/2/14 Myin > Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi > > > > Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, ditambah dengan > sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. > > MEMUKUL, menampar, atau membentak saat si kecil berbuat nakal dapat > memancing tindakan agresif saat mereka dewasa nanti. > > Demikian kesimpulan dari studi selama 20 tahun yang digelar para peneliti > dari University of Manitoba dan Children’s Hospital of Eastern Ontario. > > Joan Durrant, anggota tim peneliti, menemukan hukuman fisik berkaitan > dengan tingginya sikap agresif dan pemberontak yang dirasakan anak terhadap > orang tua, saudara dan teman-temannya. > > Dari 500 keluarga yang menjadi bahan riset ini, terdapat sejumlah anak > yang kerap mendapat hukuman secara fisik, seperti dipukul, ditampar atau > dibentak oleh orang tuanya. > > Akibat hukuman itu, mereka diketahui rentan terhadap depresi dan gangguan > mental lainnya. Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, > ditambah dengan sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. > > Seperti diberitakan Daily Mail, Rabu (8/2), selama 20 tahun pengamatan, > para peneliti telah menemukan banyak perubahan pola pikir masyarakat > mengenai metode hukuman bagi anak. > > Membentak, menampar, memukul, atau menepuk bokong sebagai tindakan sanksi > bagi anak mulai diatur secara hukum di beberapa negara. > > Memukul anak sebagai bentuk hukuman dilegalkan di AS dengan > batasan-batasan tertentu yang berbeda di masing-masing negara bagian. Namun > tindakan ini dilarang keras di 20 negara Eropa, termasuk Jerman, Spanyol > dan Belanda. > > Di Inggris, hukuman secara fisik masih diperbolehkan, asalkan tidak > meninggalkan bekas luka di tubuh. Peraturan ini dibuat sejak 2004, tapi > tidak menghentikan 71% persen orangtua yang masih keukeuh mendukung hukuman > fisik terhadap anak. > > Para peneliti menyarankan agar orang tua memberlakukan sanksi yang tidak > menyakiti fisik anak dan meamhami apa pengaruhnya terhadap perkembangan > perilaku anak. > > -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸M_Y•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶
[balita-anda] Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi
Memukul dan Membentak Bisa Membuat Anak Depresi Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, ditambah dengan sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. MEMUKUL, menampar, atau membentak saat si kecil berbuat nakal dapat memancing tindakan agresif saat mereka dewasa nanti. Demikian kesimpulan dari studi selama 20 tahun yang digelar para peneliti dari University of Manitoba dan Children’s Hospital of Eastern Ontario. Joan Durrant, anggota tim peneliti, menemukan hukuman fisik berkaitan dengan tingginya sikap agresif dan pemberontak yang dirasakan anak terhadap orang tua, saudara dan teman-temannya. Dari 500 keluarga yang menjadi bahan riset ini, terdapat sejumlah anak yang kerap mendapat hukuman secara fisik, seperti dipukul, ditampar atau dibentak oleh orang tuanya. Akibat hukuman itu, mereka diketahui rentan terhadap depresi dan gangguan mental lainnya. Gangguan ini berkembang hingga mereka beranjak dewasa, ditambah dengan sikap agresif dan kerap membantah orang-orang di sekitarnya. Seperti diberitakan Daily Mail, Rabu (8/2), selama 20 tahun pengamatan, para peneliti telah menemukan banyak perubahan pola pikir masyarakat mengenai metode hukuman bagi anak. Membentak, menampar, memukul, atau menepuk bokong sebagai tindakan sanksi bagi anak mulai diatur secara hukum di beberapa negara. Memukul anak sebagai bentuk hukuman dilegalkan di AS dengan batasan-batasan tertentu yang berbeda di masing-masing negara bagian. Namun tindakan ini dilarang keras di 20 negara Eropa, termasuk Jerman, Spanyol dan Belanda. Di Inggris, hukuman secara fisik masih diperbolehkan, asalkan tidak meninggalkan bekas luka di tubuh. Peraturan ini dibuat sejak 2004, tapi tidak menghentikan 71% persen orangtua yang masih keukeuh mendukung hukuman fisik terhadap anak. Para peneliti menyarankan agar orang tua memberlakukan sanksi yang tidak menyakiti fisik anak dan meamhami apa pengaruhnya terhadap perkembangan perilaku anak. -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸M_Y•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶
[balita-anda] 18 Trik Mendisiplinkan Anak
18 Trik Mendisiplinkan Anak Sering kali, orangtua terus berkutat dengan masalah kedisiplinan yang idealnya selalu dipatuhi anak-anak. Orangtua terkadang harus memaksa anak-anaknya untuk disiplin di rumah, menghormati orangtua, bicara dengan nada yang santun, rajin belajar, tidur siang tepat waktu, yang intinya mengatur semua gerak-gerik Si Kecil. Namun, harus tetap ingat, kedisiplinan yang Anda maksud tak hanya melakukan koreksi pada tingkah laku anak-anak saja. Tapi juga mengajarkan kepada mereka cara untuk bisa mengontrol dirinya, serta peduli akan lingkungannya, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi orang yang berhasil di kemudian hari. Untuk itu, ada beberapa pendekatan yang dapat Anda lakukan untuk membantu anak-anak mendisiplinkan dirinya. 1. Tegas Jika Anda melarang anak-anak untuk tidak melakukan sesuatu, buatlah alasan-alasan yang masuk akal, dengan memberikan penjelasan dan bimbingan padanya. Anak jaman sekarang pasti tidak akan mau menerima alasan seperti, "Jangan duduk di depan pintu, pamali!" Atau, "Jangan main terlalu sore, nanti diculik Kalong Wewe!" Beritahu alasannya, kenapa dia tidak boleh duduk di depan pintu atau bermain sore-sore, menjelang malam. 2. Jangan Plin Plan Pada dasarnya, Si Kecil akan meniru apa yang orang dewasa lakukan. Begitu pun jika Anda dan pasangan bertindak plin-plan terhadap suatu keputusan. Misalnya, Anda tak setuju dia melompat-lompat di tempat tidur, sementara pasangan Anda membiarkannya. Hal ini hanya akan membuat dia bingung, akibatnya dia jadi mengabaikan ketidaksetujuan Anda. Jadi, buatlah kesepakatan keputusan dengan pasangan agar anak-anak jadi mudah dalam bersikap. 3. Kompromi Anak-anak tak selalu bisa mengatasi dan membedakan antara persoalan yang besar dan kecil. Sesekali, berkompromi dan mengertilah diri mereka. Tindakan kompromi akan membuat anak-anak menjadi lebih mudah menghadapi persoalan yang lebih besar nantinya. Misalnya, jika dia lalai menengok ke kiri-kanan saat akan menyeberang jalan, lain kali dia tak akan begitu lagi. Jika Anda keberatan dengan sikapnya, nyatakan dengan jelas. Misalnya, "Berhentilah melempar-lempar mainanmu, Nak!" Tapi, jangan katakan, "Hei, mainannya jangan dilempar-lempar, dong!" 4. Beri Bimbingan Jika anak Anda mengobrak-abrik buku dari lemari yang ada di ruang keluarga, katakan saja, "Maukah kamu berhenti 'bermain' buku? Baca saja, ya di kamarmu?" Jika dia tak memedulikan perkataan Anda, dengan cara yang lembut namun tegas, Anda bisa membimbingnya ke kamar dan katakan padanya, dia boleh kembali ke ruang keluarga jika mau mendengarkan kata-kata Anda. 5. Beri Peringatan Jika anak tahu aturan yang telah Anda buat, pada usia tertentu, Anda hanya perlu bertanya padanya, ketika melakukan pelanggaran. Dia akan langsung merasa segan pada Anda, karena ada konsekuensi atau sanki yang harus diterimanya segera, setelah pelanggaran dibuat. Jika Anda terbiasa membuat batasan peringatan sampai hitungan 5, kali ini kurangi sampai hitungan ke 3, sehingga anak akan belajar untuk segera mengubah sikap setelah diberi peringatan. 6. Beri Alasan Jika anak bermain-main dengan benda tajam, Anda tentu harus lebih berhati-hati memperingatinya. Terangkan dengan bahasa yang jelas dan sederhana, apa yang akan Anda lakukan dan sebutkan alasannya. Misalnya, "Mama simpan pisaunya ya, Sayang, nanti bisa melukai tanganmu!" Atau, "Mama minta kamu jangan main air ya, nanti lantainya jadi licin dan bisa bikin kamu terjatuh." 7. Jangan Tunda Hukuman Jika Anda ingin menghukum anak yang tidak disiplin, hukumlah segera setelah Anda tahu dia tidak disiplin. Jangan sampai Anda menunda memberi hukuman padanya. Sebab, anak-anak tidak akan mau menerima hukuman beruntun atau mengulangi kesalahan. Berilah hukuman yang mendidik, seperti menyapu lantai, merapikan tempat tidur, tidak main play station atau barbie, atau membersihkan kamar mandi. 8. Tetap Tenang Marah sambil berteriak, membentak, atau menceramahi anak tanpa henti, akan membuat Anda menjadi orang yang melakukan tindak kekerasan verbal terhadap anak. Tindakan ini justru bisa merusak rasa penghargaan diri pada anak Anda. Akibatnya, anak jadi tidak memiliki rasa pede di ahdapan orangtuanya. 9. Bertekuk Lutut Menunduklah saat berbicara pada Si Kecil, terutama saat memberi kritikan padanya. Tekuklah lutut Anda atau ambil posisi duduk di hadapnnya, agar pandangan mata Anda sejajar dengannya. Dengan sikap seperti ini, Anda tak perlu merasa khawatir akan kehilangan respek darinya. Justru sebaliknya, dia akan semakin menghormati dan menghargai Anda sebagai orangtua. 10. Jangan Ceramah Ajaklah Si Kecil ngobrol dan berdiskusi, dari pada diceramahi panjang lebar. Meskipun tampaknya pernyataan ini tidak bernada keras, seperti, "Sudah berkali-kali Mama bilang ..." Atau, "Setiap saat kamu kok ...", tetap memberi kesan seolah-olah dia ditakdirkan untuk selalu mengecewakan Anda, apapun yang dia perbuat. Cobalah gulirkan pertanyaan-pertanyaan seperti, "Merok
Re: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ?
Hehehehe Thimerosal ya. Saya sampai katam dan tamat baca itu semua. Sampai punya list imunisasi apa saja yang diawetkan dengan thimerosal dan berapa kadarnya. Katam deh baca2 begitu. Kesimpulan saya: HiB tidak ada yang diawetkan dengan thimerosal. Anak2 tetap mendapatkan imunisasi HiB. Alhamdulillah, baik2 saja. Dulu gosipnya HiB lah, MMR lah. Sekarang diserahkan ke mbak Yani saja, apakah mau memvaksin. Kalau saya, iya, tetap saya vaksin. Karena bagi saya itu adalah hak anak2 saya untuk mendapatkan perlindungan terbaik, the best that i am aware of. So, the choice is in your hand. Sent from my iPad On 14 Feb 2012, at 10:04, Yani Wulandari wrote: > cari2 lagi .. dapet artikel yg lain lagi nih .. > > http://afie.staff.uns.ac.id/2009/01/02/thimerosal-vaksin-menyebabkan-autis/ > > Malah tambah bingung ... imunisasi atau ga ya? > > > > --- Pada Sel, 14/2/12, Yani Wulandari menulis: > > > Dari: Yani Wulandari > Judul: Re: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ? > Kepada: balita-anda@balita-anda.com > Tanggal: Selasa, 14 Februari, 2012, 9:35 AM > > > > Klo saya sih cuman denger cerita aja bun, iseng2 search dapet juga nih > artikelnya > > http://aprianisari.blogspot.com/2009/02/imunisasi-ga-yah.html > > > > --- Pada Sel, 14/2/12, chika_carped...@yahoo.com > menulis: > > > Dari: chika_carped...@yahoo.com > Judul: Re: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ? > Kepada: balita-anda@balita-anda.com > Tanggal: Selasa, 14 Februari, 2012, 9:13 AM > > > Mom yani... > Yg blng krn imunisasi HIB bikin autis it siapa? Dr pihak medis kah ato hanya > org2 sekitar nya? > Jangan dulu percya yg org blng tanpa ada pembuktian nya. > > Baby ku dapat imunisasi HiB ,dan gk ada gangguan sdkt pun, demam post > imunisasi sj tdk. > > Maaf gk bs membantu lebi.. > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > -Original Message- > From: Yani Wulandari > Date: Tue, 14 Feb 2012 10:04:53 > To: > Reply-To: balita-anda@balita-anda.com > Subject: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ? > > Dear all mom > > > Dapet info dari seorang ibu yg bilang klo anak temennya setelah imunisasi HIB > malahan jadi autis, emang ga langsung jadi autis juga sih . Nah lo ... agak > semper Khawatir juga, searching di web ga ada artikel yg bilang HIB bikin > autis.Makanya sekarang bingung juga, yg saya khawatirin itu dampaknya nanti > ke anak saya, coz tiap anak kan beda2 kondisinya, karena imunisasi ini kan > sifatnya hanya dianjurkan dan belum diwajibkan, apa karena harganya atau > karena faktor lain saya juga kurang ngerti. Udah banyak artikel yg saya baca > tentang imunisasi ini, tapi masih aja bikin saya ragu .. > > Klo ada mom's yg mau sharing saya ucapin makasih banget > > > Tq > Ibunya Raja > > -- Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi... Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com -- Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam Merawat dan Mendidik Balita
Re: [balita-anda] Susu Klim
jadi inget waktu masih kecil minum susu ini... tahun 2007 saya pernah beli di pasar senen, banyak susu klim atau susu import yang dijual disana. tapi harus lihat exp date dan kondisi fisik kalengnya, menggembung , penyok, berkarat atau tidak... tapi ga tau sekarang masih ada atau ga di pasar senen :D Pada 10 Februari 2012 14:23, nurma lestari menulis: > wahhh makasih ya mommy2 infonya :) > iya itu susu dr zaman aku kecil juga hihihihihi > > 2012/2/9 melisa oktavia > > > Di Rejeki jl. Hayam Wuruk SOL > > > > 2012/2/9 nurma lestari > > > > > Dear Moms, > > > > > > Mau tanya, Kalau yg jual Susu klim (made in holand) itu dmn ya? > > > Susah nyarinya di toko2 susu :( > > > > > > > > > Thanks > > > > > > > > > > > -- > > In 20 years, you will be more disappointed by what you didn't do, than by > > what you did - Mark Twain > > > > > > -- > Regards, > > > *Uma* > -- Best Regards, Fadliatun Nisa Mobile : +6281310778930 Email : fadliatunn...@gmail.com nissa_gr...@yahoo.com
Re: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ?
cari2 lagi .. dapet artikel yg lain lagi nih .. http://afie.staff.uns.ac.id/2009/01/02/thimerosal-vaksin-menyebabkan-autis/ Malah tambah bingung ... imunisasi atau ga ya? --- Pada Sel, 14/2/12, Yani Wulandari menulis: Dari: Yani Wulandari Judul: Re: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ? Kepada: balita-anda@balita-anda.com Tanggal: Selasa, 14 Februari, 2012, 9:35 AM Klo saya sih cuman denger cerita aja bun, iseng2 search dapet juga nih artikelnya http://aprianisari.blogspot.com/2009/02/imunisasi-ga-yah.html --- Pada Sel, 14/2/12, chika_carped...@yahoo.com menulis: Dari: chika_carped...@yahoo.com Judul: Re: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ? Kepada: balita-anda@balita-anda.com Tanggal: Selasa, 14 Februari, 2012, 9:13 AM Mom yani... Yg blng krn imunisasi HIB bikin autis it siapa? Dr pihak medis kah ato hanya org2 sekitar nya? Jangan dulu percya yg org blng tanpa ada pembuktian nya. Baby ku dapat imunisasi HiB ,dan gk ada gangguan sdkt pun, demam post imunisasi sj tdk. Maaf gk bs membantu lebi.. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Yani Wulandari Date: Tue, 14 Feb 2012 10:04:53 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ? Dear all mom Dapet info dari seorang ibu yg bilang klo anak temennya setelah imunisasi HIB malahan jadi autis, emang ga langsung jadi autis juga sih . Nah lo ... agak semper Khawatir juga, searching di web ga ada artikel yg bilang HIB bikin autis.Makanya sekarang bingung juga, yg saya khawatirin itu dampaknya nanti ke anak saya, coz tiap anak kan beda2 kondisinya, karena imunisasi ini kan sifatnya hanya dianjurkan dan belum diwajibkan, apa karena harganya atau karena faktor lain saya juga kurang ngerti. Udah banyak artikel yg saya baca tentang imunisasi ini, tapi masih aja bikin saya ragu .. Klo ada mom's yg mau sharing saya ucapin makasih banget Tq Ibunya Raja
Re: [balita-anda] Tips supaya ASI melimpah
Pompa asi cocok-cocokan ya, dan tergantung budget juga pemilihan merek dan modelnya. kalo saya sendiri kombinasi ke-2nya. Awalnya pakai Medela mini electric, tapi karena pernah baca kalau perah dengan tangan lebih bisa mengosongkan PD sehingga menambah volume saya belajar perah dengan tangan. memang terbukti sih kalo bisa memerah dengan tuntas. Merk2 yang sering beredar dan diskusikan untuk pompa Asi: Medela , Avent, Pigeon, yang lain ada little giant, Tommee Tippee, dll. selain pompa, ada juga beberapa tips untuk meningkatkan produksi asi yang kemarin lupa saya tulis: - Memanfaatkan LDR (Let Down Reflex) - Menyusui sambil mempraktikkan breast compression. LDR adalah saat dimana payudara terasa kencang sehingga air susu itu menjadi memancar untuk beberapa saat. Saat ini biasa terjadi, pada saat bayi menyusui saat2 awal (tandanya, PD yang satu di susui yang lain ikutan keluar asinya). pada saat ini makanya sangat sarannya memerah sambil menyusui karena bisa memanfaatkan LDR, hasil perahan bisa banyak. LDR biasa dipancing keluarnya sehingga meskipun memompa tidak bersamaan saat menyusui tetap bisa banyak hasil perahannya. Breast compression adalah salah satu teknik menyusui, yaitu menyusui sambil memijat PD yang disusukan, seperti gerakan memerah dengan tangan. Teknik ini (untuk saya) terbukti meningkatkan kuantitas asi dan melancarkan jalan asi yang tadinya tersumbat. Beberapa catatan tambahan anggapan yang kurang tepat mengenai kondisi payudara dan menyusui: - Payudara terasa lembek bukan berarti tidak ber-asi, produksi tetap ada kok - Menunggu PD penuh & mengeras, untuk memerah nya, ini keliru sekali loh. Tidak perlu menunggu sampai penuh dan mengeras, Justru perah secara teratur tanpa menilai penuh or kerasnya PD adalah yang terbaik. Justu kalo di tunggu penuh, produksi akan sangat lambat, karena gudang asi kepenuhan, dapur asi diperintahkan untuk memperlambat produksi bahkan menghentikan (dikira mau sapih) Sukses Menyusui ya Valeria
Re: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ?
Klo saya sih cuman denger cerita aja bun, iseng2 search dapet juga nih artikelnya http://aprianisari.blogspot.com/2009/02/imunisasi-ga-yah.html --- Pada Sel, 14/2/12, chika_carped...@yahoo.com menulis: Dari: chika_carped...@yahoo.com Judul: Re: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ? Kepada: balita-anda@balita-anda.com Tanggal: Selasa, 14 Februari, 2012, 9:13 AM Mom yani... Yg blng krn imunisasi HIB bikin autis it siapa? Dr pihak medis kah ato hanya org2 sekitar nya? Jangan dulu percya yg org blng tanpa ada pembuktian nya. Baby ku dapat imunisasi HiB ,dan gk ada gangguan sdkt pun, demam post imunisasi sj tdk. Maaf gk bs membantu lebi.. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Yani Wulandari Date: Tue, 14 Feb 2012 10:04:53 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ? Dear all mom Dapet info dari seorang ibu yg bilang klo anak temennya setelah imunisasi HIB malahan jadi autis, emang ga langsung jadi autis juga sih . Nah lo ... agak semper Khawatir juga, searching di web ga ada artikel yg bilang HIB bikin autis.Makanya sekarang bingung juga, yg saya khawatirin itu dampaknya nanti ke anak saya, coz tiap anak kan beda2 kondisinya, karena imunisasi ini kan sifatnya hanya dianjurkan dan belum diwajibkan, apa karena harganya atau karena faktor lain saya juga kurang ngerti. Udah banyak artikel yg saya baca tentang imunisasi ini, tapi masih aja bikin saya ragu .. Klo ada mom's yg mau sharing saya ucapin makasih banget Tq Ibunya Raja
Re: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ?
Mom yani... Yg blng krn imunisasi HIB bikin autis it siapa? Dr pihak medis kah ato hanya org2 sekitar nya? Jangan dulu percya yg org blng tanpa ada pembuktian nya. Baby ku dapat imunisasi HiB ,dan gk ada gangguan sdkt pun, demam post imunisasi sj tdk. Maaf gk bs membantu lebi.. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Yani Wulandari Date: Tue, 14 Feb 2012 10:04:53 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] perlukah imunisasi HIB ? Dear all mom Dapet info dari seorang ibu yg bilang klo anak temennya setelah imunisasi HIB malahan jadi autis, emang ga langsung jadi autis juga sih . Nah lo ... agak semper Khawatir juga, searching di web ga ada artikel yg bilang HIB bikin autis.Makanya sekarang bingung juga, yg saya khawatirin itu dampaknya nanti ke anak saya, coz tiap anak kan beda2 kondisinya, karena imunisasi ini kan sifatnya hanya dianjurkan dan belum diwajibkan, apa karena harganya atau karena faktor lain saya juga kurang ngerti. Udah banyak artikel yg saya baca tentang imunisasi ini, tapi masih aja bikin saya ragu .. Klo ada mom's yg mau sharing saya ucapin makasih banget Tq Ibunya Raja
Re: [balita-anda] Tips supaya ASI melimpah
Hi mom, Pengalamanku wkt 1 mgg sblm masuk kerja cm punya stok 20 botol :(,pd ku jg lembek krn selama cuti nggak mompa - aku ikut suami yg kerja di sumatera,jd gak memungkinkan merah n nyetok. Kulkas inventaris perusahaan cm yg 1 pintu pula..alhasil begitu balik ke jkt cepet2 relaktasi dg sering2 pompa (awal2 cm dpt 30-40 ml),minum sari kurma,habatus,sm laktafit..sayur2an yg banyak. Alhamdulillah begitu masuk kerja di awal jan tiap merah saya bs nabung 1 botol @100 ml. Krn dirmh mompa sblm tidur,subuh kdg2 klo lg ga males tengah malam..skrg babyku udh 4 bln,stok dikulkas udh 103 botol,mik asinya udh 800ml slm ditinggal 12 jam..ga nyangka,krn makin sering dikosongin makin bnyk asinya..oya ikutan milis asiforbaby,help much.. Maaf kepanjangan,cm bantu menyemangati mom..krn asi is the besttt Tantri Powered by Telkomsel BlackBerry®
[balita-anda] perlukah imunisasi HIB ?
Dear all mom Dapet info dari seorang ibu yg bilang klo anak temennya setelah imunisasi HIB malahan jadi autis, emang ga langsung jadi autis juga sih . Nah lo ... agak semper Khawatir juga, searching di web ga ada artikel yg bilang HIB bikin autis.Makanya sekarang bingung juga, yg saya khawatirin itu dampaknya nanti ke anak saya, coz tiap anak kan beda2 kondisinya, karena imunisasi ini kan sifatnya hanya dianjurkan dan belum diwajibkan, apa karena harganya atau karena faktor lain saya juga kurang ngerti. Udah banyak artikel yg saya baca tentang imunisasi ini, tapi masih aja bikin saya ragu .. Klo ada mom's yg mau sharing saya ucapin makasih banget Tq Ibunya Raja
Re: [balita-anda] MPASI
Return Receipt Your Re: [balita-anda] MPASI document: wasnovia_novria...@manulife.com received by: at:02/14/2012 09:04:27 AM -- Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi... Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com -- Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam Merawat dan Mendidik Balita
Re: [balita-anda] Tips supaya ASI melimpah
Kalo masalah pompa ASI, cocok2 an jg bun, dan saya lbh nyaman perah pakai tangan, krna lbh praktis ga perlu sterilisasi alat, tp awal2 belajar capek jg :) regards, adistia - bunda bintang & arsya www.bukupelangimizan.com www.bisnisbundabinar.com Pada 2012 2 13 12:04, menulis: > Waaah komplit. Saya udh copy paste kiat2 nya. Akan saya tempel di dinding > kerja dan dirmh. Biar lbh semangat. > > Btw,pompa asi itu baik yg manual or elektrik ya mom? > > Ʈƕǎƞƙƴǒǘ jg bwt emai asiforbabynya, lsg join :D > > > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > -Original Message- > From: Mommy Milk > Date: Sun, 12 Feb 2012 19:22:02 > To: balita-anda@balita-anda.com > Reply-To: balita-anda@balita-anda.com > Subject: Re: [balita-anda] Tips supaya ASI melimpah > > Bunda Amanda, pasti bisa kok sukses ASI meskipun bekerja, banyak temennya > > Milis untuk dukungan menyusui: asiforbaby untuk join kirim email kosong ke > asiforbaby-subscr...@yahoogroups.com > > > Kunci menyusui exclusive buat working mom: > > - berpikir positif, yakin percaya bahwa mampu menyusui secara exclusive > meskipun bekerja > - Jangan stok sufor meskipun tujuannya untuk jaga2, godaan untuk pemberian > tambahan / sambungan selalu ada nila stok sufor ready stock @ home. > > - Saat bekerja, perah secara teratur tiap 2 jam sekali, jangan pedulikan > berapapun hasilnya > - Jangan terjebak pada pendapat ukuran payudara mempengaruhi volume > produksi, ini tidak benar sama sekali. PD yang besar belum tentu punya > produksi melimpah, PD kecil bukan berarti sedikit produksinya. > > - Saat ibu masih cuti setelah melahirkan, sempatkan selalu memerah asi. > Lalukan bersamaan dengan saat menyusui anak, atau setelah menyusui. Bila PD > kanan disusukan, PD kiri di pompa/perah. > > - Bila si kecil skip menyusu pada 1 waktu seharusnya dia menyusu (pada > usia 1bulan ke atas, tidur malam sudah lebih panjang, pompa lah, jangan > enggan untuk memompa meskipun malam hari. > > - Memompa berarti mengosongkan payudara, dengan mengosongkan payudara > produksi Asi akan lebih cepat dilakukan oleh kelenjar asi, dengan demikian > produksi akan meningkat/stabil tidak menurun. > > - Makanan / supplemen pendukung produksi asi tidak ada salahnya untuk > dikonsumsi, hanya saja mohon untuk tidak terlalu berharap/mengandalkan, > karena bila tidak sesuai harapan bisa kecewa. Tidak semua ibu merasakan > effek yang sama saat mengkonsumsi makanan/supplemen, beda ibu beda khasiat > yang dirasakan. Supplemen yang banyak di konsumsi oleh Busui: Molocco B12, > Laktafit, Lancar asi dll. Ada pula yang menggunakan obat penghilang mual, > dengan resep dokter tentunya, yang memberi effek meningkatkan produksi > ASI: Funurex (bener ga nulisnya, cmiiw), Tilidone. Untuk makanan > sehari-hari: Tape beras ketan, Durian, Daging Kambing, Daun Katuk, daun > Bangun-bangun, daun kelor, buah mangga... em apa lagi ya, ada yang mau > nambah ? > > > > Happy breastfeeding, sukses ya. > > > Valeria >
Re: [balita-anda] flek
Makasih yach mom atas masukannya,waktu sorenya saya langsung cek kandungan ternyata saya kecapean dan kata dokter juga plasenta saya belum naik jadinya saya harus istrht,alhmdlhnya kandungan saya tidak apa2. Terima kasih Devi Sindu wrote: Betul mbak, mending ke dokter utk cek kandungan. Sewaktu kehamilan anak kedua saya jg sering ngalami hal yg sama, kadang cuma jalan kaki sebentar sudah keluar flek. Sempat bleeding juga. Hasil usg pada awal kehamilan yaitu plasenta previa. Rekomendasi dokter saya hrs bedrest sampai usia kandungan 20minggu (5bulan) Semoga gak kenapa2 ya bund, banyakin istirahat. Powered by ChristopherwhiteBerry® -Original Message- From: laksmi.juw...@gmail.com Date: Fri, 10 Feb 2012 02:39:09 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: Re: [balita-anda] flek Better ke dokter segera biar jelas :) kadang bukan tanda keguguran kok. Tp drpd menduga-duga dan bikin perasaan ga tenang, mending dicek :) apa abis kecapean? Naek turun tangga? Habis hubungan suami istri? Habis makan sesuatu yg bikin panas perut? Saya pas hamil anak pertama tiap naik turun tangga atau jalan kecepetan aja, vlek :D tapi selalu dicek sih, selama janin n kondisi kehamilan ok aja, ya ga khawatir, cuma menghindari naek turun tangga n jalan kecepetan aja. Anak kedua lebih tahan banting, sama dg yg ketiga ini, mau jalan cepet, jalan jauh, naek turun tangga, no vlek اَلْحَمْدُلِلّهِ :D Salam, Laksmi Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: nurhayati Date: Fri, 10 Feb 2012 09:23:31 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] flek Dear mom, Mau tanya donk barusan q dr toilet kantor (Pipis) tiba2 q lihat di celana dalam kaya flek coklat kaya orang mau dapat haid,lumayan sih fleknya,ada yang tahu ga knp? dan berbahaya ga karena saya sangat takut sekali maklum ini anak pertama saya dan usia kehamilan saya sudah 3bln lewat 2 minggu. Tolong infonya mom apabila ada yang tahu. Terima kasih "The information in this e-mail (including attachments) is confidential and is only intended for use by the addressee. If you are not the intended recipient or addressee, please notify us immediately. Any unauthorized disclosure, use or dissemination either in whole or in part is prohibited. Opinions, conclusions and other information contained in this message are personal opinions of the sender and do not necessarily represent the views of the Panasonic Group of companies." -- Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi... Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com -- Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam Merawat dan Mendidik Balita "The information in this e-mail (including attachments) is confidential and is only intended for use by the addressee. If you are not the intended recipient or addressee, please notify us immediately. Any unauthorized disclosure, use or dissemination either in whole or in part is prohibited. Opinions, conclusions and other information contained in this message are personal opinions of the sender and do not necessarily represent the views of the Panasonic Group of companies." -- Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi... Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com -- Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam Merawat dan Mendidik Balita
Re: [balita-anda] MPASI
Return Receipt Your Re: [balita-anda] MPASI document: wasria.s...@starenergy.co.id received by: at:02/14/2012 07:41:03 AM -- Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi... Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com -- Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam Merawat dan Mendidik Balita
Re: [balita-anda] MPASI
Return Receipt Your Re: [balita-anda] MPASI document: was received by: at:14/02/2012 07:00:08 AM ZE7 The information transmitted is intended only for the person or entity to which it is addressed and may contain confidential and/or privileged material. Any review, retransmission, dissemination or other use of, or taking of any action in reliance upon, this information by persons or entities other than the intended recipient is prohibited. If you received this in error, please contact the sender and delete the material from any computer. Any views or opinions expressed in this email are solely those of the author and do not necessarily represent those of PwC. -- Yuk berkunjung ke Web Balita-Anda: bisa baca dongeng, download lagu, print buku mewarnai, origami dan masih banyak lagi... Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com -- Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam Merawat dan Mendidik Balita
Re: [balita-anda] Nuju Nutrisi Penurun BB
UoUOIu Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: u...@jateng.aimi-asi.org Date: Mon, 13 Feb 2012 22:08:46 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: Re: [balita-anda] Nuju Nutrisi Penurun BB Test --Original Message-- From: novita heru To: balita-anda@balita-anda.com ReplyTo: balita-anda@balita-anda.com Subject: Re: [balita-anda] Nuju Nutrisi Penurun BB Sent: Feb 13, 2012 21:07 mom, maaf yaa kayaknya iklan yang kayak gini gak boleh dehhsoalnya saya pernah kena semprit tuh -- novita www.cantikdanfun.tk Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
Re: [balita-anda] Nuju Nutrisi Penurun BB
Test --Original Message-- From: novita heru To: balita-anda@balita-anda.com ReplyTo: balita-anda@balita-anda.com Subject: Re: [balita-anda] Nuju Nutrisi Penurun BB Sent: Feb 13, 2012 21:07 mom, maaf yaa kayaknya iklan yang kayak gini gak boleh dehhsoalnya saya pernah kena semprit tuh -- novita www.cantikdanfun.tk Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
[balita-anda] Update account information
Dear Member, Why use PayPal? -Pay without revealing your debit or credit card numbers, or your bank account details. -Speed through checkout. There's no need to enter your address details. -Send money to family and friends for free. -100% protection against unauthorised payments sent from your account. -Purchase protection on most eBay items up to $20,000. PayPal. Safer. Simpler. Smarter. We have faced some problems with your account .. Please update the account within 24 hours .. If you do not update the account will be Lemeted To Update your account, just confirm your informations.(It only takes a minute.) Please don't reply to this email. It'll just confuse the computer that sent it and you won't get a response.
Re: [balita-anda] Nuju Nutrisi Penurun BB
mom, maaf yaa kayaknya iklan yang kayak gini gak boleh dehhsoalnya saya pernah kena semprit tuh -- novita www.cantikdanfun.tk
Re: [balita-anda] MPASI
Silahkan join Homemade Healthy Baby Food di FB disitu byk sekali resep & tips utk MPASI. Semoga membantu. Sent by Maxis from my BlackBerry® smartphone -Original Message- From: manro...@gmail.com Date: Mon, 13 Feb 2012 11:13:40 To: Reply-To: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] MPASI Dear smart parent, Putri pertama kami Rhea saat ini memasuki usia 6 bulan,kami saat ini ingin memperkenalkan makanan pendamping asi, sampai saat ini Rhea ASI eksklusif. Mohon sharingnya bila ada yang punya menu MPASI, dan makanan apa saja yang boleh diberikan, kami berencana untuk mengolah sendiri (tidak menggunakan yang instan). Terima kasih sebelumnya. Ayahnya Rhea. Powered by Telkomsel BlackBerry®
[balita-anda] MPASI
Dear smart parent, Putri pertama kami Rhea saat ini memasuki usia 6 bulan,kami saat ini ingin memperkenalkan makanan pendamping asi, sampai saat ini Rhea ASI eksklusif. Mohon sharingnya bila ada yang punya menu MPASI, dan makanan apa saja yang boleh diberikan, kami berencana untuk mengolah sendiri (tidak menggunakan yang instan). Terima kasih sebelumnya. Ayahnya Rhea. Powered by Telkomsel BlackBerry®