Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG
Ah orang tionghoa yg tinggal di jawa tengah mayoritas ganti nama jawa. Yg di jabar ya nama sunda. Waktu itu masih tak berani macam2, ikut pembauran tuntas, supaya tak berbeda dng penduduk mayoritas. Sekarang saja, generasi baru tak mau lagi menamai anak mereka dng nama2 lokal, ndeso katanya, maka mereka beramai2 mengadopsi nama yg ke barat2an. Ini pembauran macam mana lagi? Perlu saya tegaskan sekali lagi: tak ada itu yg dinamakan nama Indonesia! Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: suange...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 04:03:22 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Jadi knp juga y saya yg lahir di sumut tidak diberikan nama batak???knp tidak dikasi nama rotua melainkan vera?? Pd saat sy tnyakan kpd org tua mengenai hal ini.mereka malah senyum2.jawabannya .krn kamu org indonesia,bukan org batak,kl dikasi nama batak ntar suku lain cemburu. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: zho...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 03:52:55 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Indonesia memang memilih mengembangkan bahasa melayu menjadi bhs persatuan, tapi bukan berarti semua hal harus dimelayukan! Nama adalah bagian dari budaya, tak bisa dimasukkan ke dlm politik bahasa. apakah budaya indonesia itu? Bacalah uraiannya di UUD! Disitu tercantum : budaya indonesia adalah kumpulan puncak2 budaya daerah! Jadi tak boleh budaya melayu mengklaim sbg wakil budaya Indonesia yg sah! Jadi tidak ada yg namanya nama Indonesia murni, yg ada adalah nama melayu, nama jawa, nama batak dll, dan semua itu secara keseluruhan disebut sbg nama Indonesia! Jika saya lahir di Jawa tengah, maka pilihan utama nama saya pasti adalah nama Jawa, bukan nama melayu spt Siti Nurbaya. Ini baru namanya mengakar pada budaya setempat! Bukan malah ganti nama pakai nama ke barat2an yg keluar dari buku panduan keluaran gramedia yg menyesatkan! Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: suange...@yahoo.com Date: Sun, 11 Apr 2010 15:40:18 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Bahasa indonesia itu asalnya adalah bahasa melayu loh pak,bukan jawa.vera itu mungkin salah satu dr ribuan kata yg telah ditambah,dikurangi ato diubah menurut keperluan zaman.buktinya vera tercantum loh di buku nama2 anak indonesia. Kalo pariyem tuh jelas2 bhs jawa loh.gimana sih ini? Koq bukannya tua tua keladi malah menjadi2.yg salah diakui pak.direlakan saja.jgn berkeras hati.. B indo itu bermula dr sumpah pemuda.saat itu pak presiden soekarno kita itu tak memilih bhs jawa yg sebenarnya bhs mayoritas saat itu.knp? Silahkan cr di web z ya alsnnya.kepanjangan kl ketik disini.cr z asal usul b indonesia. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: pozz...@yahoo.com Date: Sun, 11 Apr 2010 15:00:31 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG He he pak Zhoyfy.. Kita tunggu penjelasan dari Vera.. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: zho...@yahoo.com Date: Sun, 11 Apr 2010 14:56:57 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Berarti Pariyem adalah nama Indonesia asli kan Pak? Sedangkan Vera bukan asli! Sdr Vera kita malah menganggap Pariyem bukan nama Indonesia lho. Dan yakin Vera adalah nama Indonesia. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: pozz...@yahoo.com Date: Sun, 11 Apr 2010 14:50:52 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Ya pak Erik.. Fokusnya pada nama bukan bahasa.. Maaf telah meluas lagi :) Menurut saya nama Indonesia asli: Wagiman, Suharto, Ujang, Unyil, Wati, Ketut, Widia, dan semacamnya, dan yg lainnya (kebarat-baratan atau timur atau timur tengah) adalah peresapan.. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Erik rsn...@yahoo.com Date: Sun, 11 Apr 2010 14:34:54 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Wah! JUAN FELIX TAMPUBOLON, AKHMAD BUKHARI SALEH bukan nama Indonesia asli? Lantas bgmana dgn Fernandez, Pareira, Abdullah dll? Semua itu adalah nama2 yg disandang oleh mereka yg so call 'pribumi' loh, kalo tdk asli apanya yg tdk asli? jangan keliru yg sedang kita bicarakan adalah ttg nama, bukan ttg bahasa. Maaf, saya kebetulan ada tugas malam, izinkan saya menguraikan agak panjang dan mendetail pandangan saya perihal nama asli dan tak asli
Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG
Kalau boleh saya menambah penegasan bung Zhoufy, ingat betul-betul, tidak karena yang Tionghoa sudah ganti nama, entah yang mirip nama Jawa, nama Arab atau barat, ... juga tidak karena Tionghoa sudah lebih banyak yang laksanakan kawin silang ataupun ganti Agama yang dianut mayoritas, jadi Islam, ... lalu masalah kerusuhan anti-Tionghoa bisa dihindari. Tidak! Kenyataan kerusuhan Mei '98 yang merupakan puncak kerusuhan anti-Tionghoa itu, terjadi lama setelah lebih 99% Tionghoa ganti nama kok. Mengapa? Karena memang masalah sesungguhnya bukan karena pembauran sudah terjadi atau tidak. Bukan karena mayoritas TIonghoa di Indonesia masih saja eksklusif, atau masih adanya sementara Tionghoa betingkah, itu hanya dijadikan dalih saja. Kerushan anti-Tionghoa yang berulangkali terjadi selama ini, jelas karena digerakkan oleh sementara pejabat/jenderal rasis yang mempunyai tujuan politik tertentu dengan Tionghoa yang selalu dijadikan korban. Itulah masalahnya. Masalah penamaan seseorang, dimana terjadi perdebatan berkepanjangan dengan Vera, yang ternyata seorang anak muda Tionghoa, saya hanya ingin menegaskan begini: masalah penamaan seseorang adalah sepenuhnya hak orang bersangkutan yang tidak seharusnya digugat oleh siapapun. Terserah saja orang-tuanya suka memberi nama apa pada anak yang baru lahir, atau anak tersebut ingin ganti nama yang lebih cocok untuk dirinya setelah dewasa. Kedua, patut disadari, tidak seharusnya dianjurkan atau dihimpau bagi sekelompok etnis atau suku yang ada untuk menghilangkan budaya-tradisi mereka, seperti tempo dulu Tionghoa dianjurkan untuk menghilangkan segala yang berbau Tionghoa. Dari ganti-nama, kawin silang sampai ganti Agama jadi Islam, agar menghilangkan perbedaan yang ada. Sekalipun anjuran/himbauan begitu bagi konseptor ASIMILASI semula tidak mengandung sedikitpun makna kekerasan/paksaan, dalam praktek pelaksanaan sedikit banyak mengandung paksaan atau membuat banyak orang terpaksa untuk mengikuti anjuran/himbauan itu. Merupakan satu pelanggaran HAM yang tidak seharusnya dilakukan! Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung, juga tidak berarti kita harus menghilangkan segala perbedaan yang ada, ... jauh akan lebih bijaksana dan lebih baik kalau yang dikonsekwenkan adalah BHINEKA TUNGGAL IKA. Kita semua dengan segala perbedaan yang ada bersatu, hidup bersama-sama, kerja bersama-sama, membangun satu masyarakat yang lebih tentram, sejahtera. Membuat manusia yang hidup didunia ini bisa saling menerima, menghormati segala perbedaan yang ada. Bukan dan tidak seharusnya berusaha menghilangkan segala perbedaan yang ada, baik itu beda ras, beda suku, beda etnis, beda Agama, ... apalagi merasa diri sebagai bangsa Aria yang gunakan kekerasan untuk hilangkan ras, suku, dan Agama yang beda. Sekali lagi yang saya kehendaki, sebagai sesama umat manusia yang hidup didunia ini, kita semua seharusnya bisa menerima dan menghormati setiap umat manusia dengan segala perbedaan yang ada, ya beda ras, beda suku, beda etnis dan beda Agama. Jangan sekali-kali berusaha menghilangkan perbedaan yang ada itu. Biarlah semua perbedaan itu terjadi saling mempengaruhi, saling susup satu sama lain bercampur baur secara wajar dalam masyarakat tanpa ada rakayasa apalagi dengan kekerasan. Biarlah budaya-tradisi setiap suku, etnis betapapun sedikit tumbuh berkembang secara wajar-alamiah, justru sebaliknya Pemerintah harus memberi perlindungan untuk pelihara dan kembangkan budaya mereka sebagai aset berharga yang memperkaya dan memperindah budaya bangsa Indonesia. Salam, ChanCT - Original Message - From: zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Monday, April 12, 2010 3:36 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Ah orang tionghoa yg tinggal di jawa tengah mayoritas ganti nama jawa. Yg di jabar ya nama sunda. Waktu itu masih tak berani macam2, ikut pembauran tuntas, supaya tak berbeda dng penduduk mayoritas. Sekarang saja, generasi baru tak mau lagi menamai anak mereka dng nama2 lokal, ndeso katanya, maka mereka beramai2 mengadopsi nama yg ke barat2an. Ini pembauran macam mana lagi? Perlu saya tegaskan sekali lagi: tak ada itu yg dinamakan nama Indonesia! Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -- From: suange...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 04:03:22 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Jadi knp juga y saya yg lahir di sumut tidak diberikan nama batak???knp tidak dikasi nama rotua melainkan vera?? Pd saat sy tnyakan kpd org tua mengenai hal ini.mereka malah senyum2.jawabannya .krn kamu org indonesia,bukan org batak,kl dikasi nama batak ntar suku lain cemburu. Powered by Telkomsel BlackBerry®
Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG
Saya setuju 100% dgn pendapat ini Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: ChanCT sa...@netvigator.com Date: Mon, 12 Apr 2010 17:13:34 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Kalau boleh saya menambah penegasan bung Zhoufy, ingat betul-betul, tidak karena yang Tionghoa sudah ganti nama, entah yang mirip nama Jawa, nama Arab atau barat, ... juga tidak karena Tionghoa sudah lebih banyak yang laksanakan kawin silang ataupun ganti Agama yang dianut mayoritas, jadi Islam, ... lalu masalah kerusuhan anti-Tionghoa bisa dihindari. Tidak! Kenyataan kerusuhan Mei '98 yang merupakan puncak kerusuhan anti-Tionghoa itu, terjadi lama setelah lebih 99% Tionghoa ganti nama kok. Mengapa? Karena memang masalah sesungguhnya bukan karena pembauran sudah terjadi atau tidak. Bukan karena mayoritas TIonghoa di Indonesia masih saja eksklusif, atau masih adanya sementara Tionghoa betingkah, itu hanya dijadikan dalih saja. Kerushan anti-Tionghoa yang berulangkali terjadi selama ini, jelas karena digerakkan oleh sementara pejabat/jenderal rasis yang mempunyai tujuan politik tertentu dengan Tionghoa yang selalu dijadikan korban. Itulah masalahnya. Masalah penamaan seseorang, dimana terjadi perdebatan berkepanjangan dengan Vera, yang ternyata seorang anak muda Tionghoa, saya hanya ingin menegaskan begini: masalah penamaan seseorang adalah sepenuhnya hak orang bersangkutan yang tidak seharusnya digugat oleh siapapun. Terserah saja orang-tuanya suka memberi nama apa pada anak yang baru lahir, atau anak tersebut ingin ganti nama yang lebih cocok untuk dirinya setelah dewasa. Kedua, patut disadari, tidak seharusnya dianjurkan atau dihimpau bagi sekelompok etnis atau suku yang ada untuk menghilangkan budaya-tradisi mereka, seperti tempo dulu Tionghoa dianjurkan untuk menghilangkan segala yang berbau Tionghoa. Dari ganti-nama, kawin silang sampai ganti Agama jadi Islam, agar menghilangkan perbedaan yang ada. Sekalipun anjuran/himbauan begitu bagi konseptor ASIMILASI semula tidak mengandung sedikitpun makna kekerasan/paksaan, dalam praktek pelaksanaan sedikit banyak mengandung paksaan atau membuat banyak orang terpaksa untuk mengikuti anjuran/himbauan itu. Merupakan satu pelanggaran HAM yang tidak seharusnya dilakukan! Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung, juga tidak berarti kita harus menghilangkan segala perbedaan yang ada, ... jauh akan lebih bijaksana dan lebih baik kalau yang dikonsekwenkan adalah BHINEKA TUNGGAL IKA. Kita semua dengan segala perbedaan yang ada bersatu, hidup bersama-sama, kerja bersama-sama, membangun satu masyarakat yang lebih tentram, sejahtera. Membuat manusia yang hidup didunia ini bisa saling menerima, menghormati segala perbedaan yang ada. Bukan dan tidak seharusnya berusaha menghilangkan segala perbedaan yang ada, baik itu beda ras, beda suku, beda etnis, beda Agama, ... apalagi merasa diri sebagai bangsa Aria yang gunakan kekerasan untuk hilangkan ras, suku, dan Agama yang beda. Sekali lagi yang saya kehendaki, sebagai sesama umat manusia yang hidup didunia ini, kita semua seharusnya bisa menerima dan menghormati setiap umat manusia dengan segala perbedaan yang ada, ya beda ras, beda suku, beda etnis dan beda Agama. Jangan sekali-kali berusaha menghilangkan perbedaan yang ada itu. Biarlah semua perbedaan itu terjadi saling mempengaruhi, saling susup satu sama lain bercampur baur secara wajar dalam masyarakat tanpa ada rakayasa apalagi dengan kekerasan. Biarlah budaya-tradisi setiap suku, etnis betapapun sedikit tumbuh berkembang secara wajar-alamiah, justru sebaliknya Pemerintah harus memberi perlindungan untuk pelihara dan kembangkan budaya mereka sebagai aset berharga yang memperkaya dan memperindah budaya bangsa Indonesia. Salam, ChanCT - Original Message - From: zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Monday, April 12, 2010 3:36 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Ah orang tionghoa yg tinggal di jawa tengah mayoritas ganti nama jawa. Yg di jabar ya nama sunda. Waktu itu masih tak berani macam2, ikut pembauran tuntas, supaya tak berbeda dng penduduk mayoritas. Sekarang saja, generasi baru tak mau lagi menamai anak mereka dng nama2 lokal, ndeso katanya, maka mereka beramai2 mengadopsi nama yg ke barat2an. Ini pembauran macam mana lagi? Perlu saya tegaskan sekali lagi: tak ada itu yg dinamakan nama Indonesia! Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -- From: suange...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 04:03:22 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Jadi knp juga y saya yg lahir di sumut tidak diberikan nama batak???knp tidak dikasi nama rotua
Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG
Dear Vera, Yang saya masih bingung kenapa bukan Ikut Marga Bapaknya ?? Kalau kita tahu untuk Tradisi Tionghua ( dan juga suku2 yang bermarga, misalnya Batak, Karo, Mandailing, Nias, Papua, Maluku, Manado dll. ) kan Marga diturunkan dari Bapaknya. Sedangkan anak anda ikut Marga dari garis keturunan Ibunya. Salam, Bud's 2010/4/12 suange...@yahoo.com Anak saya bukan ikut marga mama saya,tp ikut kembali marga kakek saya yg marga asalnya the,seharusnya krn kakek saya uda dibeli oleh keluarga nenek kan harus pakai marga tan.cm krn hal tsebut sudah begitu lama.pada saat kita diskusikan utk kembali ke marga kakek,nenek mendukungnya. Kl marga nyokap marga lim. Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 16:04:54 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Waduh tambah merarik nih untuk menambah cerita Peranakan, oleh sebab iut gua juga lagi kerja tapi sangking tertariknya gua tinggalain kerjaan. Baik isteri tua maupun muda, anda sebagai turunannya ya tentunya tau dong sejarah Kapitan Stabat, nah itulah yang kepingin kita dengar nih, soalnya cerita soal kapitan Tionghua dah hampir tidak ada yang tahu. Apalagi Kapitan yang Istrinya berpakaian Kebaya, tentunya agak jarang untuk daerah Sumut. Soalnya yang saya tahu Kapitan dan Mayor untuk kota Medan isterinya tidak berkebaya. Tapi masih memakan Baju Encim yang berwarna Hitam. Tentunya untuk Sumut ada Kapitan dengan Isteri berpakaian Kebaya, Bisa menambah wawasan Orang Tionghua Peranakan dan kalau mau dibahas bisa juga bahas Kebaya peranakan Versi Sumatera Utara. Kalau Versi Jawa pernah kita dengan tuh di Kopdarnya BT. Oh ya, Bagaimana dengan Pertanyaan saya yang belum anda jawab ??. Saya kutip lagi ya : Maksud saya anak kamu itu lho, bukanya anak kamu itu ikut marga papanya ??. kok sekarang ikut Marga Mamanya !!!. Salam, Bud's PS: Stabat dekat dengan Langkat ya, Kalau dari Medan, Binjai dulu baru Stabat trus Langkat yang terkenal dengan Dodolnya ( Ini Dodol benaran, bukan Cerita Dodol he he he ) 2010/4/12 suange...@yahoo.com Sejarah yg gimana mksd anda? Yg saya tau tuh saya keturunan dr istri kedua kapitan tsebut sedangkan keturunan dr istri pertama kapitan tsb mayoritas uda berdomisili di daerah jkt. Itu pun kita jrg bersua kecuali ada kondangan. Kata nenek saya dl buyut saya itu org yg tegas dan disiplin.crbpakaian buyut pr(istri kapitan) pada saat itu adalah kebaya.pake sarung.kl di foto gk bole senyum,peniti baju,konde rambut semuanya terbuat dr emas. Tapi sepeninggal buyut saya,terjadi perebutan harta,dan gimana y sambungannya.ntar saya tny nenek saya kembali. Sekarang saudara yg masi tinggal di stabat mengelola kilang padi.. Ntar malam sya smbg lagi.ini lg di tmpt kerja. Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 12:22:12 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Dear Bu. Vera, Maksud saya anak kamu itu lho, bukanya anak kamu itu ikut marga papanya ??. Saya baru tahu di Stabat ada Kapitan Tionghua dan kebetulan anda adalah cicitnya, boleh tuh tulis sejarahnya agar bisa menambah wawasan member BT disini. Salam, Bud's 2010/4/12 suange...@yahoo.com Krn marga leluhur mmg adalah the.sharusnya ikut mrg tan.cuma nenek malah mendukung kalo anak cucunya menggunakan marga dr pihak suaminya dan bukan dr pihaknya.dl buyut adalah seorang kapitan di stabat Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 09:34:03 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Dear Vera yang Medan Lang, An Cua Ciak Pa Liau Boi ?? Ada sedikit saya mau nanya nih : Kutipan : bokap Ĝůªªª tidak memberi marga dibelakang nama indo saya.jadi anak saya merupakan generasi pertama yg memakai marga asli leluhur . Bud's = Setahu saya bukanya marga anak ikut Bapak ?? Mohon penjelasanya. Kutipan : menikahi nenek Ĝůªªª yg dulu adalah anak seorang kapitan Bud's = kalau boleh saya tahu, siapa sih Kapitan yang bermarga Tan di Medan ??. Salam, Bud's 2010/4/11 suange...@yahoo.com Bung.sebelum anda menyalahkan nama saya yg gk indonesia itu.akan lebih bijaksana jika anda mencari nama saya di kumpulan nama indonesia buat anak2 dl.cr di gramedia ya.kl g ada br diprotes y bung. Saya juga mau kasi tau dulu.saya itu nama aslinya verawaty.tanpa ada marga dibelakang nama saya,makanya justru karena saya gk punya marga,anak yg saya lahirkan,saya kasi marga dibelakangnya.nampaknya anda salah paham. Sepertinya Ĝůªªª mau cerita pjg lebar deh.dulu,buyut saya dr pihak diboyong ke
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com Date: Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Ko Budiman. Saya nanya itu, karena tadi saya cepat-cepat check di regerings almanak untuk nama Kapiten. Cuman karena saya ngga tau nama Stavat, nyarinya susah, mesti nyari bagian mana ? Anyway, ya Vera sudah kasih tau, bukan Stabat, tapi Langkat. Kalau Langkat saya liat. Nanti sore saya liat lagi datanya. BTW ko Budiman, masih ada niat untuk makan bersama dengan Ophoeng ? kalau saya datang ? Salam, Steve From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Mon, April 12, 2010 12:47:28 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo. com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Nanti malam saya confirm lagi nama buyut saya.♣:)ƭћǟπƙ-Ǚ♣ƭћǟπƙ-Ǚ:)♣. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Steve Haryono hay...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 03:56:16 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko Budiman. Saya nanya itu, karena tadi saya cepat-cepat check di regerings almanak untuk nama Kapiten. Cuman karena saya ngga tau nama Stavat, nyarinya susah, mesti nyari bagian mana ? Anyway, ya Vera sudah kasih tau, bukan Stabat, tapi Langkat. Kalau Langkat saya liat. Nanti sore saya liat lagi datanya. BTW ko Budiman, masih ada niat untuk makan bersama dengan Ophoeng ? kalau saya datang ? Salam, Steve From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Mon, April 12, 2010 12:47:28 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo. com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
He he he, Ya adalah Ko. Steve, Makan itu ngak boleh dibatalkan gitu. Gimana dengan Bung. Erik ?? Salam, Budiman 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman. Saya nanya itu, karena tadi saya cepat-cepat check di regerings almanak untuk nama Kapiten. Cuman karena saya ngga tau nama Stavat, nyarinya susah, mesti nyari bagian mana ? Anyway, ya Vera sudah kasih tau, bukan Stabat, tapi Langkat. Kalau Langkat saya liat. Nanti sore saya liat lagi datanya. BTW ko Budiman, masih ada niat untuk makan bersama dengan Ophoeng ? kalau saya datang ? Salam, Steve -- *From:* BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *To:* budaya_tionghua@yahoogroups.com *Sent:* Mon, April 12, 2010 12:47:28 PM *Subject:* Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo. com hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Lah anda orang Stabat atau bukan ??, bukanya dari awal anda bilang dari Stabat ?? ( CMIIW ), pernah sekolah di RRC dan hijrah ke Jakarta sekitar 2005 pasca kerusuhan ?? Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Mksd saya selain saya,krn cukup kewalahan jg menjawab semua pertanyaan sendiri.setelah nenek menikah dgn kakek.mereka pindah ke medan.jadi saya lahir di medan.sempat belajar ke tiongkok.sesudah pasca kerusuhan sy ke jkt, tp gk tinggal di jkt.ke jkt cm belajar ttg usaha ortu saya.saya masi tinggal di medan,cm sejak bbrp taun lalu smpai skrg saya sudah rutin tiap 2bulan sekali ke jkt krn pekerjaan..kl masi kurang mengerti ditanyakan kembali. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com Date: Mon, 12 Apr 2010 18:05:36 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Lah anda orang Stabat atau bukan ??, bukanya dari awal anda bilang dari Stabat ?? ( CMIIW ), pernah sekolah di RRC dan hijrah ke Jakarta sekitar 2005 pasca kerusuhan ?? Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
He he he, Orang Medan ngak tau Stabat, kacau deh. Nanti Lubuk Pakam, Deli tua, Pancur Batu, Sembahai, Bohorok, Brahang juga ngak tau dan Bandar Baru sebelah mananya Sibolangit Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Mksd saya selain saya,krn cukup kewalahan jg menjawab semua pertanyaan sendiri.setelah nenek menikah dgn kakek.mereka pindah ke medan.jadi saya lahir di medan.sempat belajar ke tiongkok.sesudah pasca kerusuhan sy ke jkt, tp gk tinggal di jkt.ke jkt cm belajar ttg usaha ortu saya.saya masi tinggal di medan,cm sejak bbrp taun lalu smpai skrg saya sudah rutin tiap 2bulan sekali ke jkt krn pekerjaan..kl masi kurang mengerti ditanyakan kembali. Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 18:05:36 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Lah anda orang Stabat atau bukan ??, bukanya dari awal anda bilang dari Stabat ?? ( CMIIW ), pernah sekolah di RRC dan hijrah ke Jakarta sekitar 2005 pasca kerusuhan ?? Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Kalo stabat tentu tahu.cm saya dr kecil tinggal di kota medan,bukan di stabat. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com Date: Mon, 12 Apr 2010 18:24:34 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's He he he, Orang Medan ngak tau Stabat, kacau deh. Nanti Lubuk Pakam, Deli tua, Pancur Batu, Sembahai, Bohorok, Brahang juga ngak tau dan Bandar Baru sebelah mananya Sibolangit Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Mksd saya selain saya,krn cukup kewalahan jg menjawab semua pertanyaan sendiri.setelah nenek menikah dgn kakek.mereka pindah ke medan.jadi saya lahir di medan.sempat belajar ke tiongkok.sesudah pasca kerusuhan sy ke jkt, tp gk tinggal di jkt.ke jkt cm belajar ttg usaha ortu saya.saya masi tinggal di medan,cm sejak bbrp taun lalu smpai skrg saya sudah rutin tiap 2bulan sekali ke jkt krn pekerjaan..kl masi kurang mengerti ditanyakan kembali. Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 18:05:36 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Lah anda orang Stabat atau bukan ??, bukanya dari awal anda bilang dari Stabat ?? ( CMIIW ), pernah sekolah di RRC dan hijrah ke Jakarta sekitar 2005 pasca kerusuhan ?? Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
[budaya_tionghua] Re: [TANYA] ada yg tahu lowongan buat akunting / finance?
Coba saja kirim srt lamaran titipkan ke salah satu outlet Optic Seis di mall2, ditujukan kpd Ibu.Helena. sojah wushu, Koay Hiap. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, laureate grazi...@... wrote: Selamat siang teman-teman semua, dan salam hormat buat senior2 dan moderator2 sekalian.. Saya dlm kesempatan ini mau tanya, apakah dr teman2 sekalian ada tahu lowongan kerja buat accounting/finance, dgn domisili jakarta barat/ jak pus dan sekitarnya?? lowongan kerja ini buat teman saya yg kebetulan baru saja keluar dr tempat kerjanya yg lama krn hbs masa kontraknya. Adapun kualifikasi teman sy adalah sbb: - lulusan ukrida, major accounting - pengalaman kerja krg lbh 3 thn - lulus kelas sertifikasi brevet a dan brevet b Jika ada, mohon bantuannya ya.. Thanks, Laureate Powered by Telkomsel BlackBerry®
[budaya_tionghua] UNDANGAN diskusi # 9. tanggal 23-4-2010. penayangan film dokumenter. [1 Attachment]
++ Undangan Forum Budaya, diskusi ke 9. Tayangan film dokumenter. Karya : ARISMEIYANI Aritektur bangunan Ibadah Pecinan Bogor Kebaya Peranakan Waktu : Jumat 23 April 2009. Jam 16.00- 18.00. Terbuka untuk umum. Tempat : Ruang FSRD, UK Maranatha , Jl. Suria Sumantri 65 , Bandung. Pengunjung masuk dari gerbang no 1. Semua peminat ditunggu kehadirannya. Biaya gratis . Salam erat, CCDACS Universitas Kristen Maranatha. Bandung, Indonesia. Arsip presentasi pertemuan yang lalu dapat dilihat pada blog: http://chinese-diaspora-art-culture.blogspot.com/ http://chinesediasporastudy.wordpress.com/ oo Invitation from the Culture Forum, 9th discussion. Showing documentation film, by Arismeiyani. Aritektur bangunan Ibadah ( Religious building architecture ) Pecinan Bogor ( Bogor’s Chinese-village) Kebaya Peranakan ( Peranakan ladies blouse) Time : Friday 23rd April 2009, At 4.00 - 6.00 PM. Premise : Fine Art and Design dept. Maranatha Christian University, Jl. Suryasumantri 65. Bandung. Entrance through the gate # 1. Free of charge. All parties are welcome. Regards, CCDACS Maranatha Christian University, Bandung. Indonesia. Archives of past presentations are available on the blog : http://chinese-diaspora-art-culture.blogspot.com/ http://chinesediasporastudy.wordpress.com/
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Nama kapitan tsb adalah tan a khim.dl dipanggil kapitan akhim oleh org2. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: suange...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 11:31:40 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Kalo stabat tentu tahu.cm saya dr kecil tinggal di kota medan,bukan di stabat. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com Date: Mon, 12 Apr 2010 18:24:34 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's He he he, Orang Medan ngak tau Stabat, kacau deh. Nanti Lubuk Pakam, Deli tua, Pancur Batu, Sembahai, Bohorok, Brahang juga ngak tau dan Bandar Baru sebelah mananya Sibolangit Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Mksd saya selain saya,krn cukup kewalahan jg menjawab semua pertanyaan sendiri.setelah nenek menikah dgn kakek.mereka pindah ke medan.jadi saya lahir di medan.sempat belajar ke tiongkok.sesudah pasca kerusuhan sy ke jkt, tp gk tinggal di jkt.ke jkt cm belajar ttg usaha ortu saya.saya masi tinggal di medan,cm sejak bbrp taun lalu smpai skrg saya sudah rutin tiap 2bulan sekali ke jkt krn pekerjaan..kl masi kurang mengerti ditanyakan kembali. Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 18:05:36 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Lah anda orang Stabat atau bukan ??, bukanya dari awal anda bilang dari Stabat ?? ( CMIIW ), pernah sekolah di RRC dan hijrah ke Jakarta sekitar 2005 pasca kerusuhan ?? Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
[budaya_tionghua] Re: Fw: [t-net] Fwd: Salam dari Dr.Han 2
Salam hormat utk Han locianpwe, Saya adalah pengagum tulisan2 anda terutama yg bersifat filosofis. Saya tetap berkeyakinan manusia berusaha, yg diatas tetap yg menentukan. jadi tetap tdk perlu putus asa. Teriring doa saya, pastilah yg diatas memberikan yg terbaik buat Han locianpwe, dan tdk mustahil mujizat terjadi kalau yg diatas memeberi. Ini kali sojah wenshu, Koay Hiap. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ChanCT sa...@... wrote: Dr. Han yb, Yaaah, sekalipun saya sangat prihatin mengetahui keadaan kesehatan dr. Han, dan melihat semangat dan tekad yang begitu tinggi selama ini, dengan adanya perawatan penuh kasih-sayang semua keluarga disisi, ditambah lagi doa dan harapan terbaik kita semua dari dunia maya, saya yakin dr. Han akan tetap sanggup melewati hari-hari terakhir dengan perasaan tenang dan bahagia. Pasrah saja karena semua akan berjalan sebagaimana adanya, ... Tetap kuatkan diri menghadapi segala kemungkinan yang terjadi dan kami dari jauh tetap mengharapkan terbaik yang terjadi bagi dr. Han. Dan, ... terimakasih sebesar-besarnya saya ucapkan atas perhatian dan keaktivan memberikan sumbangan pikiran yang membangun di milis-milis yang saya kelola. Salam sehat, ChanCT - Original Message - From: H.S. Han To: Sent: Friday, April 09, 2010 4:14 AM Subject: RE: [t-net] Fwd: Salam dari Dr.Han 2 Tolong e-mail ini diterusksn, saya tidak bisa tulis panjang2, karena badan saya dan pikiran saya tidak sehat lagi, dan pikiran tidak bisa pikir panjang dan sehat lagii. Hubungan antara pikiran sudah tidak beres. Otak dan paru2 penuh dengan tumor. Kepala saya sudah banyak tumornya , sudah tidak mungkin sembuh. Trimakasih atas doahan dan bantuan serta dukungan kalian semua. Nasib saya didunia ini hanya lebih kurang 5-6 bulan. Saya senantiasa tidak berhenti berjuang demi keadailan. Trimakash atas bantuan anda kalian yang sangat berharga. Saya harapkan agar bisa milis-milis bisa terus berkembang menenjadi surat kabar yang sangat ternama. Trimakasah atas pertongan dan kebaikan anda yang mau membantu saya. Kamsia atas bantuan dan dukukungan anda semua, Salam hangat dan saya doakan semua sehat2 dan banyak Hokgie, Hormat saya, Han Hwie-Song
[budaya_tionghua] cerita tentang NASI (Rice)
Teman2 semua berikut ini adalah himbauan yang saya dapat dari seorang kawan, yang di buat oleh INLA Indonesia (The International Nature Loving Association - Indonesia ) KRISIS PANGAN KERAP MELANDA BERBAGAI NEGARA DIBELAHAN DUNIA. Mari coba kita hitung berapa banyak nasi yang terbuang dalam satu hari : Jumlah penduduk Indonesia +/- 250.000.000 orang. Kalau satu hari 3 X makan dan sekali makan setiap orang membuang 1 butir nasi saja, maka setiap hari ada 3 butir nasi yang dibuang setiap orang. Maka 3 butir X 250.000.000 = 750.000.000 butir nasi terbuang setiap hari. (Benarkah kita hanya membuang 1 butir nasi saja setiap kali makan?) Ternyata setelah dihitung, dalam 1 kg beras terdapat +/- 50.000 butir... Maka : 750.000 : 50.000 = 15.000 kg atau sama dengan 15 ton beras dibuang setiap hari. Kalau 1 kg beras cukup untuk 10 orang makan, maka 15.000 X 10 orang = cukup untuk 150.000 orang makan. Artinya beras yang terbuang setiap hari di Indonesia sebenarnya bisa untuk memberi makan 150.000 orang. Kalau seluruh penduduk dunia yang berjumlah 6,5 miliar, dengan setiap orang membuang 3 butir nasi saja per hari, maka 1 hari nasi yang terbuang adalah 390.000 kg (390 ton) atau cukup untuk memberi makan 3.900.000 orang. FANTASTIK bukan??!! Ironisnya menurut data FAO PBB, setiap hari ada 40.000 orang mati kelaparan di dunia ini. Oleh karena itu, ingatlah!!! Sebutir nasi tidak mudah dihasilkan.. . Sebutir nasi sejuta keringat !!! Tolong jangan sia-siakan sebutir nasi! Mari sama sama kita selamatkan sumber daya alam kita!!! Dengan menyayangi sumber daya alam. kita baru bisa mencegah dan mengurangi krisis pangan bahkan bencana yang sedang melanda dunia ini. Niscaya hidup kita akan dipenuhi berkah dan rejeki.. __ Apakah Anda Yahoo!? Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam http://id.mail.yahoo.com
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Benar sekali. Dari Medan jika mau ke Aceh naik kendaraan darat, pertama ke Binjai dulu lalu melewati daerah yang disebut Tandam, lalu Stabat, lalu Tanjung Pura, Pangkalan Brandan, dst. -- soliton
[budaya_tionghua] (Share pic) THHK Garut, letak bangunan dulu namanya jalan Lio, skr namanya jalan Gunung Payung. Sudah menjadi sebuah sekolah negeri. [1 Attachment]
*[Attachment(s) from david_ap...@yahoo.com included below] Sent from BlackBerry® on 3 *Attachment(s) from david_ap...@yahoo.com: * 1 of 1 Photo(s) http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/attachments/folder/1519122271/item/list * 14638_166803732251_637547251_2978393_7867473_n.jpg .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :. .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :. Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: budaya_tionghua-dig...@yahoogroups.com budaya_tionghua-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: budaya_tionghua-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [budaya_tionghua] BERPA BANYAK SIH GELOMBANG KETURUNANAN TIONGHOA YANG DATANG DI NANYANG
maaf ya mengganggu sebelumnya; ada yang tahu berapa banyak sih gelombang orang tionghoa yang datang di NANYANG Ini . terimakasih New Email addresses available on Yahoo! Get the Email name you#39;ve always wanted on the new @ymail and @rocketmail. Hurry before someone else does! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Kalau bener orang stabat ayo dah test ama gw Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com Date: Mon, 12 Apr 2010 18:05:36 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Lah anda orang Stabat atau bukan ??, bukanya dari awal anda bilang dari Stabat ?? ( CMIIW ), pernah sekolah di RRC dan hijrah ke Jakarta sekitar 2005 pasca kerusuhan ?? Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG
Bisa dapatkan dimana bukunya sdr zhoufy? Terima kasih sebelumnya... Sent from BlackBerry® on 3 -Original Message- From: zho...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 03:38:18 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Tepat! Sdr Viera perlu baca buku kerusuhan Mei yg disusun oleh Ester Indah Yusuf, penerima Yap Thiam Hien award. Baru komentar deh. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Akhmad Bukhari Saleh absa...@indo.net.id Date: Mon, 12 Apr 2010 09:52:16 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Karena kerusuhan Mei di Jakarta memang bukan kerusuhan yang berkontekskan pergaulan antar golongan... == - Original Message - From: zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Sunday, April 11, 2010 8:41 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Jika di ibukota pergaulan antar golongan memang jauh lebih intens dari Medan, mengapa kerusuhan Mei malah meletup di Jakarta bukannya di medan?
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Kan uda dibilang kl Ĝůªªª lahir di medan.lagian kl anda mmg org stabat.pasti donk tau nama kapitan di sana.nama nenek saya tan tjuan sim.saudara2 dr nenek saya masi disana mengelola kilang padi. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: jackson_ya...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 11:09:36 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Kalau bener orang stabat ayo dah test ama gw Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com Date: Mon, 12 Apr 2010 18:05:36 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Lah anda orang Stabat atau bukan ??, bukanya dari awal anda bilang dari Stabat ?? ( CMIIW ), pernah sekolah di RRC dan hijrah ke Jakarta sekitar 2005 pasca kerusuhan ?? Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo.com Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@gmail.com *Date: *Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo.com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG
Waktu itu pesan ke sdr kenken , dan langsung dihantar lewat pos. Kenken mestinya masih ada di millis ini. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: david_ap...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 04:50:27 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Bisa dapatkan dimana bukunya sdr zhoufy? Terima kasih sebelumnya... Sent from BlackBerry® on 3 -Original Message- From: zho...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 03:38:18 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Tepat! Sdr Viera perlu baca buku kerusuhan Mei yg disusun oleh Ester Indah Yusuf, penerima Yap Thiam Hien award. Baru komentar deh. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Akhmad Bukhari Saleh absa...@indo.net.id Date: Mon, 12 Apr 2010 09:52:16 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Karena kerusuhan Mei di Jakarta memang bukan kerusuhan yang berkontekskan pergaulan antar golongan... == - Original Message - From: zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Sunday, April 11, 2010 8:41 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: TANYA SOAL NAMA GENERASI/ZIBEI MARGA THE/ZHENG Jika di ibukota pergaulan antar golongan memang jauh lebih intens dari Medan, mengapa kerusuhan Mei malah meletup di Jakarta bukannya di medan?
[budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
CICIT KAISAR VERSI BARU huehehehehehehehe --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, jackson_ya...@... wrote: Kalau bener orang stabat ayo dah test ama gw Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: BUD'S 1 bsugih2...@... Date: Mon, 12 Apr 2010 18:05:36 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Lah anda orang Stabat atau bukan ??, bukanya dari awal anda bilang dari Stabat ?? ( CMIIW ), pernah sekolah di RRC dan hijrah ke Jakarta sekitar 2005 pasca kerusuhan ?? Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@... Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: *BUD'S 1 bsugih2...@... *Date: *Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 +0700 *To: *budaya_tionghua@yahoogroups.com *Subject: *Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@... Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
Re: [budaya_tionghua] Re: [TANYA] ada yg tahu lowongan buat akunting / finance?
makasih sarannya, koh Kwaihiap..saran akan diperhatikan... :) --- On Mon, 12/4/10, kwaih...@ymail.com kwaih...@ymail.com wrote: From: kwaih...@ymail.com kwaih...@ymail.com Subject: [budaya_tionghua] Re: [TANYA] ada yg tahu lowongan buat akunting / finance? To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Monday, 12 April, 2010, 6:35 PM Coba saja kirim srt lamaran titipkan ke salah satu outlet Optic Seis di mall2, ditujukan kpd Ibu.Helena. sojah wushu, Koay Hiap. --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, laureate grazi...@.. . wrote: Selamat siang teman-teman semua, dan salam hormat buat senior2 dan moderator2 sekalian.. Saya dlm kesempatan ini mau tanya, apakah dr teman2 sekalian ada tahu lowongan kerja buat accounting/finance, dgn domisili jakarta barat/ jak pus dan sekitarnya?? lowongan kerja ini buat teman saya yg kebetulan baru saja keluar dr tempat kerjanya yg lama krn hbs masa kontraknya. Adapun kualifikasi teman sy adalah sbb: - lulusan ukrida, major accounting - pengalaman kerja krg lbh 3 thn - lulus kelas sertifikasi brevet a dan brevet b Jika ada, mohon bantuannya ya.. Thanks, Laureate Powered by Telkomsel BlackBerry® Get your preferred Email name! Now you can @ymail.com and @rocketmail.com. http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/
[budaya_tionghua] I heard your email
www.DriveSafe.ly read it to me. I will get back to you soon. Powered by Telkomsel BlackBerry® .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :. .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :. Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: budaya_tionghua-dig...@yahoogroups.com budaya_tionghua-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: budaya_tionghua-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's
Sdri Vera, Data dibawah ini saya dapatkan dari buku Regerings Almanak Hindia Belanda. Opsir tionghoa di Sumatra Utara baru direalisasikan sekitar tahun 1880 Untuk daerah Langkat dibagi menjadi 2 bagian yaitu Boven Langkat (Langkat bagian Atas) dengan pusatnya kota Binjai, dan Beneden Langkat (Langkat bagian bawah) dengan pusat kota Tanjung Pura dan Pangkalan Berandan. Maaf kalau tulisan saya salah, sebab saya bukan orang Sumatra Utara. Bagian Boven Langkat - Binjai 1881-1893 Tjia Kie Siang - Luitenant der Chinezen 1880-1886 Tjia Djoe Djin - Luitenant Tituler der Chinezen (diperkirakan beliau tidak menjabat Letnan secara benar-benar. Kemungkinan ayah nya Tjia Kie Siang) 1893-1910 Lim Tjing Keh - Luitenant der Chinezen 1910-1930 Tjoeng Njan Khin - Luitenant der Chinezen - 1930-1935 (kira-kira) di promosi menjadi Kapitein Tituler. 1935-1942 Tan Lam Sam - Luitenant der Chinezen Bagian Beneden Langkat - Tanjung Pura 1881-1897 Kho Tjai Toan - Luitenant der Chinezen 1897-1914 Tjioe Biauw Leng - Luitenant der Chinezen - 1914-1927 di promosi menjadi Kapitein Tituler dan 1927-1940 dipromosi lagi menjadi Majoor Tituler 1906-1909 Lie Sie Tiong - Luitenant der Chinezen 1940-1942 Toh Boon Piak - Luitenant der Chinezen Bagian Beneden Langkat - Pangkalan Berandan 1898-1909 Lim Sam Hap Luitenant der Chinezen 1909-1913 Tjong Kim Fang Luitenant der Chinezen 1913-1931 Jap Soen Hian - Luitenant der Chinezen - 1931-1942 dipromosi menjadi Kapitein Tituler Maaf saya tidak melihat Luitenant atau kapitein Tan A Khim dalam Regerings Alamank. Mungkin bisa ditanyakan tahun berapa beliau menjabat. Perlu diketahui bahwa secara efektif, daerah Langkat itu cuman ada Letnan (Luitenant). Hanya kalau si Letnan berjasa besar dan lama sudah menjabat, beliau dipromosi sebagai kapitein kehormatan (tituler) atau Majoor kehormatan (tituler). Majoor yang sesungguh nya cuman ada di Medan (dan Batavia, Semarang, Surabaya dan Makassar). Salam, Steve From: suange...@yahoo.com suange...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Mon, April 12, 2010 2:46:44 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Nama kapitan tsb adalah tan a khim.dl dipanggil kapitan akhim oleh org2. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: suange...@yahoo. com Date: Mon, 12 Apr 2010 11:31:40 + To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Kalo stabat tentu tahu.cm saya dr kecil tinggal di kota medan,bukan di stabat. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail. com Date: Mon, 12 Apr 2010 18:24:34 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's He he he, Orang Medan ngak tau Stabat, kacau deh. Nanti Lubuk Pakam, Deli tua, Pancur Batu, Sembahai, Bohorok, Brahang juga ngak tau dan Bandar Baru sebelah mananya Sibolangit Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo. com Mksd saya selain saya,krn cukup kewalahan jg menjawab semua pertanyaan sendiri.setelah nenek menikah dgn kakek.mereka pindah ke medan.jadi saya lahir di medan.sempat belajar ke tiongkok.sesudah pasca kerusuhan sy ke jkt, tp gk tinggal di jkt.ke jkt cm belajar ttg usaha ortu saya.saya masi tinggal di medan,cm sejak bbrp taun lalu smpai skrg saya sudah rutin tiap 2bulan sekali ke jkt krn pekerjaan..kl masi kurang mengerti ditanyakan kembali. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail. com Date: Mon, 12 Apr 2010 18:05:36 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Lah anda orang Stabat atau bukan ??, bukanya dari awal anda bilang dari Stabat ?? ( CMIIW ), pernah sekolah di RRC dan hijrah ke Jakarta sekitar 2005 pasca kerusuhan ?? Salam, Budiman 2010/4/12 suange...@yahoo. com Terjawab deh kebingungan saya.saya mengira langkat dan stabat tuh daerahnya lain2.rupanya stabat masi dlm kabupaten langkat.. Apakah di group ini ada org medan?? Org yg mungkin masi tahu ttg sejarah keberadaan kapitan langkat?? Powered by Telkomsel BlackBerry® From: BUD'S 1 bsugih2...@gmail. com Date: Mon, 12 Apr 2010 17:47:28 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ganti topic - pro BUD's Ko. Steve, Mau bilang dekat ya jauh mau bilang jauh ya dekat tergantung sudut pandangnya. Kota Stabat itu adalah kota setelah Binjai dari arah Medan dan Stabat itu masih termasuk Kabupaten Langkat. Kalau diurut dari Medan ya Binjai, Stabat, Langkat trus Pangkalan Brandan. Salam, Bud's 2010/4/12 Steve Haryono hay...@yahoo. com Ko Budiman, Numpang nanya, karena saya bukan orang sumatra utara. Stabat itu yang di deket Binjai bukan ? Salam, Steve
[budaya_tionghua] Re: Pernikahan Ceng Beng 4
Lebih menarik lagi adalah ritual upacaranya. Dengan penjelasan super sedikit dari tukang kuamia yang bisa bahasa Indonesia. Diawali dengan sembahyang langit dan bumi dengan banyak hio dan kertas apa tuh yang kalau di kelenteng dipake buat bungkus hio tuh, Semua yang hadir harus ikut sembayang, gak peduli agamanya apa. Yang nggak mau ikut sembayang disuruh tunggu di luar pagar sampai upacara selesai. Setelah itu panggil dewa penjaga gerbang neraka, dengan seijin yang punya neraka tentunya, minta supaya pengantin perempuan yang namanya anu matinya tanggal anu dibolehkan datang. Jadi kepikiran, ini konsep nerakanya kok kayak penjara ya, keluar masuk harus dengan ijin dan pengawalan sipir. Lalu itu Sang Tokong gubet gubet benang merah, kayak benang layangan, lalu seperti menarik sesuatu gitu. kata tukang kuamia lagi tarik perahu yang membawa po nona pengantin. (kok perahu ya, so far yang gue denger, pergi ke neraka itu lewatnya jembatan) Setelah itu po itu dimasukkan ke boneka kertas, yang ukurannya kecil dan berbaju karton putih, lalu disembahyangi dan di bakar, setelah itu po nya dipindah ke boneka yang lebih besar, disembahyangi lagi, dibakar lagi. Terakhir baru menggunakan boneka yang cantik, setelah panggil hun dua kali pakai keliningan, baru upacara pernikahan boleh dilakukan. Pengantin laki laki berdiri bersebelahan dengan boneka kertas pengantin perempuan, dihubungkan dengan pita merah yang disematkan pake jarum pentul ke boneka itu, sementara si pengantin lelaki memegangi ujung satunya. Lalu mereka disuruh membungkuk kepada langit, membungkuk kepada bumi, dan saling membungkuk suami istri. (boneka nya nggak bisa membungkuk jadi diwakilkan aja sama pengantin pria) Setelah itu khan kalau orang hidup biasanya membungkuk sama orangtua, lalu menyuguhkan arak atau teh sama orangtua, ini mah terbalik, orangtuanya yang menyuguhkan arak, dituang ke tanah dihadapan boneka pengantin wanita, semua yang datang melakukan bergiliran sesuai kedudukan dalam keluarga, sampai kepada adik yang bungsu, yang suka pingsan itu, dia datang sama calon istrinya, sambil mengucap selamat menuang arak, sambil minta restu mau menyusul menikah kemudian. Setelah upacara, kemudian semua orang makan makan, sementara di meja terpisah ada meja altar seperti untuk cengbengan. Tapi makannya pada buru buru, sebab ngejar waktu. Setelah itu semua orang menuang arak sekali lagi. Kali ini arak perpisahan, sebab pengantin perempuan akan segera pulang dan nggak boleh balik balik lagi, sebab sudah beda alam khan. Upacara menghantar arwah ngga kalah ribetnya, berakhir dengan bakar bakaran, maksudnya, bakar boneka kertas, dan mobil kertas, dan rumah kertas, dan lain sebagainya. Terakhir, semua yang hadir disuruh ikut sembayang lagi, baru kemudian boleh bubar, acara selesai. Kalau gue yang bikin ceritanya, pasti akan berlanjut dengan adiknya pengantin hantu enggak pingsan lagi, dan cowok yang nikah sama hantu itu nggak stress lagi. Everybody Happy, and they lived happyly ever after. Tapi yang itu semua gue nggak tahu sih. Cuman tahu sampe situ. Hanya tambahan doank, katanya si cowok stress yang jadi pengantinnya hantu itu satu hun nya yang tidak ada sudah kembali. The end of the story. Soal Hun dan Po ini bikin bingung. Silakan tanya suhu Akian ajah deh soal itu mah, hehehehe. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, suange...@... wrote: Jadi bagaimana donk dengan kelanjutannya? Bagaiman nasib anak laki2 yg ada kurang2nya itu? Apakah menjadi baik? Trus bagaimana dgn pengantin prianya? Apakah masi pingsan2? Apakah ini bener2 terjadi? Powered by Telkomsel BlackBerry? -Original Message- From: ulysee_me2 ulysee_...@... Date: Sun, 11 Apr 2010 07:07:33 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Re: Pernikahan Ceng Beng 3 Mahafff, tadi masak dulu donk. Kalau gue nggak masak anak gue kaga makan donk. Supaya cepet mah masaknya satu macam ajah, LoMie Sagalaya, kesukaan anak dan suami, masaknya cepet, isinya padet. hihihi. Sampe mana tadi ceritanya. Oiya, jadi calon pengantin yang ditunggu pun pergi. Kecewa banget deh. Tapi masih berharap, masih menunggu sampai jam 7. Tapi kaga ada siapa siapa lagi yang lewat. Udah suepii buanget, baru deh tutup toko. Si adik menunggu-nunggu dapat mimpi lagi, tapi malam itu malahan nggak bisa tidur dan nggak dapat mimpi. Apabolebuat, besoknya dia berangkat ngantor setengah hati. Hal nya tante tukang baju, calon mertuanya, ke-esokannya malahan dapat tamu tak terduga. Yaitu si pemuda stress yang berkacamata kemarin, bersama mamanya, pagi-pagi toko belum buka sudah duluan nunggu di depan tokonya situ. Tante sama tante bercerita, katanya kemarin sepulang beli baju, berdiskusi dengan keluarga, Papa, Mama dan si pemuda stress itu, mengenai kisah aneh yang mereka dengar, setengah heran, separoh tidak percaya, tapi beberapa tahun sebelumnya, sewaktu berupaya untuk menyembuhkan
[budaya_tionghua] pembuatan surat2 penting atas nama mandarin
saudara milis sekalian, saya ingin bertanya mengenai pendapat, atau ada yang berniat membagi pengalamannya mengenai pembuatan surat atas nama mandarin. saya punya teman, dy keturunan chinese dengan orang tua yg takut akan kesulitan dan biaya yg besar apabila menggunakan nama mandarin dan memperbaiki surat2 penting, seperti akte lahir. teman saya namanya mandarin dan sudah berumur ijazahnya menggunakan nama mandarin sedangkan nama ktp dan aktenya bernama indonesia. sekarang dy kesulitan mencari perkerjaan disebabkan perbedaan ini. cara apa yang bisa saya lakukan untuk membantu teman saya ini? dy kebingungan karena nama ijazah dan nama aktenya berbeda. adakah solusi yg bisa membantu??
[budaya_tionghua] pembuatan surat2 penting atas nama mandarin
saudara milis sekalian, saya ingin bertanya mengenai pendapat, atau ada yang berniat membagi pengalamannya mengenai pembuatan surat atas nama mandarin. saya punya teman, dy keturunan chinese dengan orang tua yg takut akan kesulitan dan biaya yg besar apabila menggunakan nama mandarin dan memperbaiki surat2 penting, seperti akte lahir. teman saya namanya mandarin dan sudah berumur ijazahnya menggunakan nama mandarin sedangkan nama ktp dan aktenya bernama indonesia. sekarang dy kesulitan mencari perkerjaan disebabkan perbedaan ini. cara apa yang bisa saya lakukan untuk membantu teman saya ini? dy kebingungan karena nama ijazah dan nama aktenya berbeda. adakah solusi yg bisa membantu??
[budaya_tionghua] Re: pembuatan surat2 penting atas nama mandarin
Saya bingung apa yang dimaksud. Apakah akte lahir pakai nama Tionghoa dalam huruf Hanzhi sementara dalam surat surat lain pakai huruf latin ? Apakah akte lahir pakai nama Tionghoa dalam huruf latin dan surat lain pakai nama Jawa (misalnya) ? Kalau yang pertama saya pikir untuk orang seumuran saya (40-50) sudah tidak umum. Tapi untuk generasi ayah saya memang ada, tetapi biasanya dalam huruf Hanzhi plus terjemahannya. Jadi tidak bermasalah. Tapi kalau dia menggunakan satu nama pada akte lahir dan nama lain pada surat surat lainnya akan sangat jadi masalah jika tidak pernah secara hukum mengganti namanya (akte ganti nama). Baru beberapa hari lalu satu teman yang memiliki nama keluarga Santosa entah kenapa satu saat do passpornya tertulis Santoso. Kejadian ini sudah pernah diralat. Dua periode passpornya sudah benar. Kemarin ketika mau memperpanjang passport timbul masalah lagi. Perbedaan satu huruf saja masalah bagaimana kalau seluruh hurufnya beda. Salam, Anton W --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Pingping pingandp...@... wrote: saudara milis sekalian, saya ingin bertanya mengenai pendapat, atau ada yang berniat membagi pengalamannya mengenai pembuatan surat atas nama mandarin. saya punya teman, dy keturunan chinese dengan orang tua yg takut akan kesulitan dan biaya yg besar apabila menggunakan nama mandarin dan memperbaiki surat2 penting, seperti akte lahir. teman saya namanya mandarin dan sudah berumur ijazahnya menggunakan nama mandarin sedangkan nama ktp dan aktenya bernama indonesia. sekarang dy kesulitan mencari perkerjaan disebabkan perbedaan ini. cara apa yang bisa saya lakukan untuk membantu teman saya ini? dy kebingungan karena nama ijazah dan nama aktenya berbeda. adakah solusi yg bisa membantu??
[budaya_tionghua] Aku Seorang Kapiten? (Was: Ganti topic - pro BUD's)
Bung Steve dan TTM semuah, Hai, apakabar? Sudah makan? Haiiyaaa, lha wong mulanya Bung The She Giam lagi bahas soal Bei-zhi keluarganya, koq ya bisa ngamprak jauh ke soal nama, basa Indonesia asli atau palsu, eh, serapan, lalu masuk pula ke soal letnan, kapten dan mayor Tionghua jaman baheula pisan ya? Inilah uniknya milis kita, topik bergeser jauh tapi thread-nya masih nyambung terus, bagai syair dalam lagu: ...sambung-menyambung menjadi satu itulah milis kita, jeh! Sowrie, ikutan nimbrung dikit ya. Kayaknya Bung Steve ini ibarat pendekar yang menggunakan jurus 'mencincang lalat menggunakan golok babi' - padahal lalat mah ditepuk pake penepuk lalat ajah juga beres. Sayang-sayang golok babi dan talenan kayu pohon besar-nya atuh, euy! Kapitan yang dimaksud, mungkin saja bukanlah Kapitein der Chinezen yang anda buka primbon-nya Regerings Almanak Hindia Belanda dari perpustakaan negeri Holland itu. Sudah jelas di kota kecil itu gak perlu seorang kapiten, soalnya Belanda pikir, ngapain pakai golok babi buat menepuk lalat toh - pasti tu meneer opiser pernah belajar kunntaw dan filosofi dari seorang suhu Tionghua. Jadi, kayaknya sih, ini cuma perkiraan ajah, bisa salah bisa bener, tentu, jadi kalau salah ya sila dipersorikeun wae atuh, itu kapitan yang dimaksud ya gak lain adalah 'kapiten' seperti yang dulu kita diajarkan di sekolah jaman TK: aku seorang kapiten, mempunyai pedang panjang, kalau berjalan tuk-tuk-tuk suara sepatu kuda (eh, salah kayaknya ya?) - kapiten-nya yang dimaksud bisa saja satu dari beberapa kemungkinan ini: (1) Kapiten drumband - bawa tongkat dan pedang-pedangan panjang. (2) Kapiten satuan pengamanan aka pertahanan sipil (hansip meureun?) (3) Kapiten kapal, entah tug boat atau kapal nelayan penangkap ikan. (4) Kapiten beneran di tentara - di Sumut orang Tionghua termasuk mayoritas, bisa saja menjabat profesi: ketua RT, tukang becak motor, nelayan, peani, kuli, samseng (preman), termasuk tentara dan pulisi toh. (5) Kapiten bola - dulu orang Tionghua banyak yang ikut tim sepakbola toh, ada Sian Liong, dan lain-lain. Atau kemungkinan lain yang dimaksud bukan 'kapitan', tapi 'kopi tiam' - juragan kedai kopi meureun mah tah? Soalnya, beti (beda tipis) ajah bunyi antara 'kapitan' dengan 'kopi tiam' ya - bisa disebut homonym? Bisa terjadi salah denger atau salah ucap. Banyak nama pakai 'A' di Medan dan Sumut umumnya, Afie, Ayin, Ahong, Akai (dagang mie babi di Pasmo BSD tuh), Anyuk, Ahai, jadi memang sulit deh mencari siapakah gerangan si 'kapitan', eh 'kopi tiam' Mister Rius ini ya? Jadi, kayaknya sih mending disimpen lagi ajah tu golok babinya, dan mari kita semua duduk ngariung lesehan di deket meja bunder sambil ngeteh di rumah Bung Ardian (Suhu Akian?) sambil dengerin lanjutan cerita soal Pengantin Ceng Beng-nya Bu Ulysee, kali ini versi Suhu Akian ttg 'Po' dan 'Hun'-nya diperdetil lagi, apakah itu dan maknanya dari sisi spiritualis universilis minimalis, halah, www.maksa.com Mariii. Salam makan enak dan sehat, Ophoeng - KL --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Steve Haryono hay...@... wrote: Sdri Vera, Data dibawah ini saya dapatkan dari buku Regerings Almanak Hindia Belanda. Opsir tionghoa di Sumatra Utara baru direalisasikan sekitar tahun 1880 Untuk daerah Langkat dibagi menjadi 2 bagian yaitu Boven Langkat (Langkat bagian Atas) dengan pusatnya kota Binjai, dan Beneden Langkat (Langkat bagian bawah) dengan pusat kota Tanjung Pura dan Pangkalan Berandan. Maaf kalau tulisan saya salah, sebab saya bukan orang Sumatra Utara. Bagian Boven Langkat - Binjai 1881-1893 Tjia Kie Siang - Luitenant der Chinezen 1880-1886 Tjia Djoe Djin - Luitenant Tituler der Chinezen (diperkirakan beliau tidak menjabat Letnan secara benar-benar. Kemungkinan ayah nya Tjia Kie Siang) 1893-1910 Lim Tjing Keh - Luitenant der Chinezen 1910-1930 Tjoeng Njan Khin - Luitenant der Chinezen - 1930-1935 (kira-kira) di promosi menjadi Kapitein Tituler. 1935-1942 Tan Lam Sam - Luitenant der Chinezen Bagian Beneden Langkat - Tanjung Pura 1881-1897 Kho Tjai Toan - Luitenant der Chinezen 1897-1914 Tjioe Biauw Leng - Luitenant der Chinezen - 1914-1927 di promosi menjadi Kapitein Tituler dan 1927-1940 dipromosi lagi menjadi Majoor Tituler 1906-1909 Lie Sie Tiong - Luitenant der Chinezen 1940-1942 Toh Boon Piak - Luitenant der Chinezen Bagian Beneden Langkat - Pangkalan Berandan 1898-1909 Lim Sam Hap Luitenant der Chinezen 1909-1913 Tjong Kim Fang Luitenant der Chinezen 1913-1931 Jap Soen Hian - Luitenant der Chinezen - 1931-1942 dipromosi menjadi Kapitein Tituler Maaf saya tidak melihat Luitenant atau kapitein Tan A Khim dalam Regerings Alamank. Mungkin bisa ditanyakan tahun berapa beliau menjabat. Perlu diketahui bahwa secara efektif, daerah Langkat itu cuman ada Letnan (Luitenant). Hanya kalau si Letnan berjasa besar dan lama sudah menjabat, beliau dipromosi sebagai kapitein kehormatan (tituler) atau Majoor kehormatan (tituler). Majoor yang
[budaya_tionghua] Hadapi Ibu-ibu Cina Benteng, Puluhan Polisi Wanita Dikerahkan - Derita Cina Benteng, Dari Tak Punya Hak Politik Hingga Terlunta-lunta - Tiga Mesin Pengeruk Siap Gusur Kampung Cina Be
Hadapi Ibu-ibu Cina Benteng, Puluhan Polisi Wanita Dikerahkan Selasa, 13 April 2010 | 07:36 WIB Besar Kecil Normal TEMPO Interaktif, Tangerang - Kepala Bidang Penertiban Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang Mulyanto mengatakan pihaknya telah meminta bantuan polisi wanita untuk menghadapi ibu-ibu warga Cina Benteng yang akan menghadang tim penggusuran yang akan menertibkan bangunan di kampung Lebakwangi siang ini. Untuk mengantisipasi bentrokan dan hal-hal yang tidak diinginkan, ujarnya kepada Tempo pagi ini. Menurut Mulyanto, puluhan polisi wanita itu dikerahkan khusus menghadapi para wanita yang terdiri dari ibu-ibu kampung Lebakwangi. Polisi wanita bisa melakukan hal persuasif, katanya. Satpol PP Kota Tangerang, kata Mulyanto mengerahkan kekuatan penuh dalam penertiban hari ini. Sebanyak 100 personil satpol PP ditambah petugas dari Polres Tangerang akan melakukan penggusuran 300 bangunan dikampung Cina Benteng itu. Sementara Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang akan mengerahkan tiga mesin pengeruk (becko) untuk menggusur perkampungan Cina Benteng di kampung Lebakwangi, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Neglasari siang ini. Tadinya kami siapkan satu,tapi setelah melihat kondisi dilapangan kami tambah menjadi tiga unit, ujar Kepala Bidang Penertiban Satpol PP Kota Tangerang, Mulyanto kepada Tempo pagi ini. Mulyanto mengatakan becho digunakan untuk menghancurkan 300 bangunan yang berdiri di sepadan sungai Cisadane itu. Menurutnya, bangunan itu tidak berijin dan melanggar perda nomor 18 tahun 2000 tentang Kebersihan,Keamanan, Ketertiban. Bangunannya banyak yang permanen, kata dia. Untuk menghindari bentrol dengan warga yang saat ini telah siap menghadang tim Satpol PP, menurut Mulyanto, pihaknya akan tetap menggunakan cara persuasif. Kami akan sangat menghindari bentrokan atau kericuhan, katanya. Sementara itu, warga kampung Cina Benteng tak gentar menghadapi mesin pengeruk tersebut. Ratusan ibu-ibu menyatakan telah siap pasang badan untuk menghadapi mesin pengeruk itu. Kami siap melakukan penghadangan, ujar Meliyana. Meliyana bersama sekitar 500 ibu-ibu lainnya telah membentuk benteng pertahanan di kampung Tangga Asem, jalan Rawa Kucing yang merupakan akses utama menuju kampung itu. Mereka membentuk barisan berlapis sejak kemarin. JONIANSYAH Selasa, 13/04/2010 04:09 WIB Derita Cina Benteng, Dari Tak Punya Hak Politik Hingga Terlunta-lunta Andi Saputra - detikNews Jakarta - Derita warga Cina Benteng yang telah berabad-abad menempati Kampung Lebak Wangi, Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang seakan tak berkesudahan. Setelah bertahun-tahun tak diakui hak politik, hak kependudukan, hak ekonomi, hak kesehatan, kini mereka siap-siap diusir paksa dengan alasan penertiban oleh pemerintah. Padahal, seharusnya pertumbuhan populasi harus berbanding lurus dengan pemenuhan hak-hak ekonomi, sosial, budaya serta sosial dan politik mereka. Tapi ini tidak, kata pengacara warga dari LBH Jakarta, Eddy Halomoan Gurning kepada wartawan di kantor LBH Jakarta, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (12/4/2010). Hal tersebut tercermin pada Pemilu 2009, mereka di data guna memberikan hak pilihnya. Beberapa orang yang memiliki KTP dapat memberikan hak pilihnya, namun banyak di antara mereka tidak dapat melakukannya dikarenakan tidak memiliki KTP. Hal tersebut karena sulitnya melakukan pengurusan KTP. Tidak hanya itu, mereka juga selalu ditolak pihak puskesmas dan RT/RW untuk memperoleh kartu keluarga miskin, tambahnya. Hal itu membuat mereka malas untuk mengurus akte kelahiran, kawin cerai, KTP dan kartu keluarga (KK). Selain biayanya mahal, kemalasan warga Cina Benteng untuk membuat surat identitas itu juga karena mereka sering mendapat perlakuan pemerasan oleh oknum kelurahan. Terlebih untuk membuat surat identitas, mereka harus melampirkan Surat Bukti Kewarganegaraan Indonesia (SBKRI) yang sudah tidak berlaku lagi. Karena tidak memiliki SBKRI itu banyak warga yang membuat KTP tembak. Itu pun harganya mahal. Kalau di KTP ditulis beragama Islam harganya Rp 150 ribu per KTP. Tapi, kalau mengaku beragama Budha lebih mahal lagi, bisa seharga Rp 300 ribu, pungkasnya. Derita 1.007 warga Cina Benteng tak hanya sampai disitu. Mereka hari ini akan diusir paksa oleh Pemkot tangerang dengan alasan penertiban. Dari hal tersebut terlihat adanya diskriminasi agama, strata sosial, dan latar belakang etnis. Amat disayangkan masih terjadi hal seperti ini, pungkasnya. (asp/mok) Tiga Mesin Pengeruk Siap Gusur Kampung Cina Benteng Selasa, 13 April 2010 | 07:38 WIB Besar Kecil Normal TEMPO Interaktif, Tangerang - Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang akan mengerahkan tiga mesin pengeruk (becho)untuk menggusur perkampungan Cina Benteng di kampung Lebakwangi, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Neglasari siang ini. Tadinya kami siapkan satu, tapi setelah melihat kondisi di lapangan kami tambah menjadi tiga unit, ujar Kepala Bidang Penertiban
Re: [budaya_tionghua] Aku Seorang Kapiten? (Was: Ganti topic - pro BUD's)
Bung Opheng, Jika butiong mengadakan Loetjoe award, saya rasa surat anda ini pantas menjadi juharanya! Hahaha... Obat strees nomor wahid Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Ophoeng opho...@yahoo.com Date: Mon, 12 Apr 2010 23:52:30 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Aku Seorang Kapiten? (Was: Ganti topic - pro BUD's) Bung Steve dan TTM semuah, Hai, apakabar? Sudah makan? Haiiyaaa, lha wong mulanya Bung The She Giam lagi bahas soal Bei-zhi keluarganya, koq ya bisa ngamprak jauh ke soal nama, basa Indonesia asli atau palsu, eh, serapan, lalu masuk pula ke soal letnan, kapten dan mayor Tionghua jaman baheula pisan ya? Inilah uniknya milis kita, topik bergeser jauh tapi thread-nya masih nyambung terus, bagai syair dalam lagu: ...sambung-menyambung menjadi satu itulah milis kita, jeh! Sowrie, ikutan nimbrung dikit ya. Kayaknya Bung Steve ini ibarat pendekar yang menggunakan jurus 'mencincang lalat menggunakan golok babi' - padahal lalat mah ditepuk pake penepuk lalat ajah juga beres. Sayang-sayang golok babi dan talenan kayu pohon besar-nya atuh, euy! Kapitan yang dimaksud, mungkin saja bukanlah Kapitein der Chinezen yang anda buka primbon-nya Regerings Almanak Hindia Belanda dari perpustakaan negeri Holland itu. Sudah jelas di kota kecil itu gak perlu seorang kapiten, soalnya Belanda pikir, ngapain pakai golok babi buat menepuk lalat toh - pasti tu meneer opiser pernah belajar kunntaw dan filosofi dari seorang suhu Tionghua. Jadi, kayaknya sih, ini cuma perkiraan ajah, bisa salah bisa bener, tentu, jadi kalau salah ya sila dipersorikeun wae atuh, itu kapitan yang dimaksud ya gak lain adalah 'kapiten' seperti yang dulu kita diajarkan di sekolah jaman TK: aku seorang kapiten, mempunyai pedang panjang, kalau berjalan tuk-tuk-tuk suara sepatu kuda (eh, salah kayaknya ya?) - kapiten-nya yang dimaksud bisa saja satu dari beberapa kemungkinan ini: (1) Kapiten drumband - bawa tongkat dan pedang-pedangan panjang. (2) Kapiten satuan pengamanan aka pertahanan sipil (hansip meureun?) (3) Kapiten kapal, entah tug boat atau kapal nelayan penangkap ikan. (4) Kapiten beneran di tentara - di Sumut orang Tionghua termasuk mayoritas, bisa saja menjabat profesi: ketua RT, tukang becak motor, nelayan, peani, kuli, samseng (preman), termasuk tentara dan pulisi toh. (5) Kapiten bola - dulu orang Tionghua banyak yang ikut tim sepakbola toh, ada Sian Liong, dan lain-lain. Atau kemungkinan lain yang dimaksud bukan 'kapitan', tapi 'kopi tiam' - juragan kedai kopi meureun mah tah? Soalnya, beti (beda tipis) ajah bunyi antara 'kapitan' dengan 'kopi tiam' ya - bisa disebut homonym? Bisa terjadi salah denger atau salah ucap. Banyak nama pakai 'A' di Medan dan Sumut umumnya, Afie, Ayin, Ahong, Akai (dagang mie babi di Pasmo BSD tuh), Anyuk, Ahai, jadi memang sulit deh mencari siapakah gerangan si 'kapitan', eh 'kopi tiam' Mister Rius ini ya? Jadi, kayaknya sih mending disimpen lagi ajah tu golok babinya, dan mari kita semua duduk ngariung lesehan di deket meja bunder sambil ngeteh di rumah Bung Ardian (Suhu Akian?) sambil dengerin lanjutan cerita soal Pengantin Ceng Beng-nya Bu Ulysee, kali ini versi Suhu Akian ttg 'Po' dan 'Hun'-nya diperdetil lagi, apakah itu dan maknanya dari sisi spiritualis universilis minimalis, halah, www.maksa.com Mariii. Salam makan enak dan sehat, Ophoeng - KL --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Steve Haryono hay...@... wrote: Sdri Vera, Data dibawah ini saya dapatkan dari buku Regerings Almanak Hindia Belanda. Opsir tionghoa di Sumatra Utara baru direalisasikan sekitar tahun 1880 Untuk daerah Langkat dibagi menjadi 2 bagian yaitu Boven Langkat (Langkat bagian Atas) dengan pusatnya kota Binjai, dan Beneden Langkat (Langkat bagian bawah) dengan pusat kota Tanjung Pura dan Pangkalan Berandan. Maaf kalau tulisan saya salah, sebab saya bukan orang Sumatra Utara. Bagian Boven Langkat - Binjai 1881-1893 Tjia Kie Siang - Luitenant der Chinezen 1880-1886 Tjia Djoe Djin - Luitenant Tituler der Chinezen (diperkirakan beliau tidak menjabat Letnan secara benar-benar. Kemungkinan ayah nya Tjia Kie Siang) 1893-1910 Lim Tjing Keh - Luitenant der Chinezen 1910-1930 Tjoeng Njan Khin - Luitenant der Chinezen - 1930-1935 (kira-kira) di promosi menjadi Kapitein Tituler. 1935-1942 Tan Lam Sam - Luitenant der Chinezen Bagian Beneden Langkat - Tanjung Pura 1881-1897 Kho Tjai Toan - Luitenant der Chinezen 1897-1914 Tjioe Biauw Leng - Luitenant der Chinezen - 1914-1927 di promosi menjadi Kapitein Tituler dan 1927-1940 dipromosi lagi menjadi Majoor Tituler 1906-1909 Lie Sie Tiong - Luitenant der Chinezen 1940-1942 Toh Boon Piak - Luitenant der Chinezen Bagian Beneden Langkat - Pangkalan Berandan 1898-1909 Lim Sam Hap Luitenant der Chinezen 1909-1913 Tjong Kim Fang Luitenant der Chinezen 1913-1931 Jap Soen Hian - Luitenant der Chinezen - 1931-1942 dipromosi menjadi Kapitein
[budaya_tionghua] Re: Pernikahan Ceng Beng 4
Kurang se ons otak tu mandarinnya apa? Yang gue suka denger mah, kalau gue lupa ini lupa itu, mami gue suka ngomel, Hun hun kali ya, gitu. Tyus kalau gue kepergok lagi ngelamun, Oma gue suka bilang juga, jangan bengong, nanti bisa hun hun. Tadinya gue pikir hunhun itu pikun. Sekarang mikirnya kali kurang satu hun bisa jadi kayak orang stress gitu ya. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, agoeng_...@... wrote: Ada istilah yg biasa g denger klo org stress or agak ga waras suka dibilang kurang seons otak, mungkin maksud awalnya itu kurang 1 hun??? Kan kedengerannya mirip tuh. Hehhhehe -Original Message- From: ulysee_me2 ulysee_...@... Date: Mon, 12 Apr 2010 17:36:26 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Re: Pernikahan Ceng Beng 4 Lebih menarik lagi adalah ritual upacaranya. Dengan penjelasan super sedikit dari tukang kuamia yang bisa bahasa Indonesia. Diawali dengan sembahyang langit dan bumi dengan banyak hio dan kertas apa tuh yang kalau di kelenteng dipake buat bungkus hio tuh, Semua yang hadir harus ikut sembayang, gak peduli agamanya apa. Yang nggak mau ikut sembayang disuruh tunggu di luar pagar sampai upacara selesai. Setelah itu panggil dewa penjaga gerbang neraka, dengan seijin yang punya neraka tentunya, minta supaya pengantin perempuan yang namanya anu matinya tanggal anu dibolehkan datang. Jadi kepikiran, ini konsep nerakanya kok kayak penjara ya, keluar masuk harus dengan ijin dan pengawalan sipir. Lalu itu Sang Tokong gubet gubet benang merah, kayak benang layangan, lalu seperti menarik sesuatu gitu. kata tukang kuamia lagi tarik perahu yang membawa po nona pengantin. (kok perahu ya, so far yang gue denger, pergi ke neraka itu lewatnya jembatan) Setelah itu po itu dimasukkan ke boneka kertas, yang ukurannya kecil dan berbaju karton putih, lalu disembahyangi dan di bakar, setelah itu po nya dipindah ke boneka yang lebih besar, disembahyangi lagi, dibakar lagi. Terakhir baru menggunakan boneka yang cantik, setelah panggil hun dua kali pakai keliningan, baru upacara pernikahan boleh dilakukan. Pengantin laki laki berdiri bersebelahan dengan boneka kertas pengantin perempuan, dihubungkan dengan pita merah yang disematkan pake jarum pentul ke boneka itu, sementara si pengantin lelaki memegangi ujung satunya. Lalu mereka disuruh membungkuk kepada langit, membungkuk kepada bumi, dan saling membungkuk suami istri. (boneka nya nggak bisa membungkuk jadi diwakilkan aja sama pengantin pria) Setelah itu khan kalau orang hidup biasanya membungkuk sama orangtua, lalu menyuguhkan arak atau teh sama orangtua, ini mah terbalik, orangtuanya yang menyuguhkan arak, dituang ke tanah dihadapan boneka pengantin wanita, semua yang datang melakukan bergiliran sesuai kedudukan dalam keluarga, sampai kepada adik yang bungsu, yang suka pingsan itu, dia datang sama calon istrinya, sambil mengucap selamat menuang arak, sambil minta restu mau menyusul menikah kemudian. Setelah upacara, kemudian semua orang makan makan, sementara di meja terpisah ada meja altar seperti untuk cengbengan. Tapi makannya pada buru buru, sebab ngejar waktu. Setelah itu semua orang menuang arak sekali lagi. Kali ini arak perpisahan, sebab pengantin perempuan akan segera pulang dan nggak boleh balik balik lagi, sebab sudah beda alam khan. Upacara menghantar arwah ngga kalah ribetnya, berakhir dengan bakar bakaran, maksudnya, bakar boneka kertas, dan mobil kertas, dan rumah kertas, dan lain sebagainya. Terakhir, semua yang hadir disuruh ikut sembayang lagi, baru kemudian boleh bubar, acara selesai. Kalau gue yang bikin ceritanya, pasti akan berlanjut dengan adiknya pengantin hantu enggak pingsan lagi, dan cowok yang nikah sama hantu itu nggak stress lagi. Everybody Happy, and they lived happyly ever after. Tapi yang itu semua gue nggak tahu sih. Cuman tahu sampe situ. Hanya tambahan doank, katanya si cowok stress yang jadi pengantinnya hantu itu satu hun nya yang tidak ada sudah kembali. The end of the story. Soal Hun dan Po ini bikin bingung. Silakan tanya suhu Akian ajah deh soal itu mah, hehehehe. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, suanger86@ wrote: Jadi bagaimana donk dengan kelanjutannya? Bagaiman nasib anak laki2 yg ada kurang2nya itu? Apakah menjadi baik? Trus bagaimana dgn pengantin prianya? Apakah masi pingsan2? Apakah ini bener2 terjadi? Powered by Telkomsel BlackBerry? -Original Message- From: ulysee_me2 ulysee_me2@ Date: Sun, 11 Apr 2010 07:07:33 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Re: Pernikahan Ceng Beng 3 Mahafff, tadi masak dulu donk. Kalau gue nggak masak anak gue kaga makan donk. Supaya cepet mah masaknya satu macam ajah, LoMie Sagalaya, kesukaan anak dan suami, masaknya cepet, isinya padet. hihihi. Sampe mana tadi ceritanya. Oiya, jadi calon pengantin yang
Re: [budaya_tionghua] Aku Seorang Kapiten? (Was: Ganti topic - pro BUD's)
Steve, Ophoeng dan Zhoufy, anggap aja lagi nonton wayang potehi dengan kapten yang membawa pedang panjang haahahahaa --- On Tue, 13/4/10, zho...@yahoo.com zho...@yahoo.com wrote: From: zho...@yahoo.com zho...@yahoo.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Aku Seorang Kapiten? (Was: Ganti topic - pro BUD's) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Received: Tuesday, 13 April, 2010, 11:05 AM Bung Opheng, Jika butiong mengadakan Loetjoe award, saya rasa surat anda ini pantas menjadi juharanya! Hahaha... Obat strees nomor wahid Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT From: Ophoeng opho...@yahoo. com Date: Mon, 12 Apr 2010 23:52:30 - To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: [budaya_tionghua] Aku Seorang Kapiten? (Was: Ganti topic - pro BUD's) Bung Steve dan TTM semuah, Hai, apakabar? Sudah makan? Haiiyaaa, lha wong mulanya Bung The She Giam lagi bahas soal Bei-zhi keluarganya, koq ya bisa ngamprak jauh ke soal nama, basa Indonesia asli atau palsu, eh, serapan, lalu masuk pula ke soal letnan, kapten dan mayor Tionghua jaman baheula pisan ya? Inilah uniknya milis kita, topik bergeser jauh tapi thread-nya masih nyambung terus, bagai syair dalam lagu: ...sambung-menyambu ng menjadi satu itulah milis kita, jeh! Sowrie, ikutan nimbrung dikit ya. Kayaknya Bung Steve ini ibarat pendekar yang menggunakan jurus 'mencincang lalat menggunakan golok babi' - padahal lalat mah ditepuk pake penepuk lalat ajah juga beres. Sayang-sayang golok babi dan talenan kayu pohon besar-nya atuh, euy! Kapitan yang dimaksud, mungkin saja bukanlah Kapitein der Chinezen yang anda buka primbon-nya Regerings Almanak Hindia Belanda dari perpustakaan negeri Holland itu. Sudah jelas di kota kecil itu gak perlu seorang kapiten, soalnya Belanda pikir, ngapain pakai golok babi buat menepuk lalat toh - pasti tu meneer opiser pernah belajar kunntaw dan filosofi dari seorang suhu Tionghua. Jadi, kayaknya sih, ini cuma perkiraan ajah, bisa salah bisa bener, tentu, jadi kalau salah ya sila dipersorikeun wae atuh, itu kapitan yang dimaksud ya gak lain adalah 'kapiten' seperti yang dulu kita diajarkan di sekolah jaman TK: aku seorang kapiten, mempunyai pedang panjang, kalau berjalan tuk-tuk-tuk. ... suara sepatu kuda (eh, salah kayaknya ya?) - kapiten-nya yang dimaksud bisa saja satu dari beberapa kemungkinan ini: (1) Kapiten drumband - bawa tongkat dan pedang-pedangan panjang. (2) Kapiten satuan pengamanan aka pertahanan sipil (hansip meureun?) (3) Kapiten kapal, entah tug boat atau kapal nelayan penangkap ikan. (4) Kapiten beneran di tentara - di Sumut orang Tionghua termasuk mayoritas, bisa saja menjabat profesi: ketua RT, tukang becak motor, nelayan, peani, kuli, samseng (preman), termasuk tentara dan pulisi toh. (5) Kapiten bola - dulu orang Tionghua banyak yang ikut tim sepakbola toh, ada Sian Liong, dan lain-lain. Atau kemungkinan lain yang dimaksud bukan 'kapitan', tapi 'kopi tiam' - juragan kedai kopi meureun mah tah? Soalnya, beti (beda tipis) ajah bunyi antara 'kapitan' dengan 'kopi tiam' ya - bisa disebut homonym? Bisa terjadi salah denger atau salah ucap. Banyak nama pakai 'A' di Medan dan Sumut umumnya, Afie, Ayin, Ahong, Akai (dagang mie babi di Pasmo BSD tuh), Anyuk, Ahai, jadi memang sulit deh mencari siapakah gerangan si 'kapitan', eh 'kopi tiam' Mister Rius ini ya? Jadi, kayaknya sih mending disimpen lagi ajah tu golok babinya, dan mari kita semua duduk ngariung lesehan di deket meja bunder sambil ngeteh di rumah Bung Ardian (Suhu Akian?) sambil dengerin lanjutan cerita soal Pengantin Ceng Beng-nya Bu Ulysee, kali ini versi Suhu Akian ttg 'Po' dan 'Hun'-nya diperdetil lagi, apakah itu dan maknanya dari sisi spiritualis universilis minimalis, halah, www.maksa.com Mariii. Salam makan enak dan sehat, Ophoeng - KL --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Steve Haryono hay...@... wrote: Sdri Vera, Data dibawah ini saya dapatkan dari buku Regerings Almanak Hindia Belanda. Opsir tionghoa di Sumatra Utara baru direalisasikan sekitar tahun 1880 Untuk daerah Langkat dibagi menjadi 2 bagian yaitu Boven Langkat (Langkat bagian Atas) dengan pusatnya kota Binjai, dan Beneden Langkat (Langkat bagian bawah) dengan pusat kota Tanjung Pura dan Pangkalan Berandan. Maaf kalau tulisan saya salah, sebab saya bukan orang Sumatra Utara. Bagian Boven Langkat - Binjai 1881-1893 Tjia Kie Siang - Luitenant der Chinezen 1880-1886 Tjia Djoe Djin - Luitenant Tituler der Chinezen (diperkirakan beliau tidak menjabat Letnan secara benar-benar. Kemungkinan ayah nya Tjia Kie Siang) 1893-1910 Lim Tjing Keh - Luitenant der Chinezen 1910-1930 Tjoeng Njan Khin - Luitenant der Chinezen - 1930-1935 (kira-kira) di promosi menjadi Kapitein Tituler. 1935-1942 Tan Lam Sam - Luitenant der Chinezen Bagian Beneden Langkat - Tanjung Pura 1881-1897 Kho Tjai Toan - Luitenant der Chinezen 1897-1914 Tjioe Biauw Leng - Luitenant der Chinezen - 1914-1927 di promosi menjadi Kapitein
[budaya_tionghua] Re: pembuatan surat2 penting atas nama mandarin
Solusinya: 1. Ganti nama seperti yang diingini melalui kantor catatan Sipil kemudian disahkan oleh Hakim Pengadilan Negeri setempat. Misal: wilayah Jakarta Pusat: Catatan Sipil wilayah Jakarta Pusat dan Pengadilan Negeri di samping Gajah Mada Plaza demikian juga wilayah jakarta lainnya (utara/barat/selatan/timur). 2. ganti nama keluarganya: melalui kantor walikota setempat, kemudian diajukan ke Departemen Kehakiman Jalan Rasunan Said Jakarta Selatan. atau solusi ketiga yang paling sederhana adalah langsung ganti nama seperti yang dikehendaki melalui kantor Pengadilan Negeri setempat. Contoh kasus: 1. Akte lahir namanya: Hadi Kusuma Jaya Makmur 2. SBKRI: Surat Bukti Kewarganegaraan Tjong A Sam 3. KTP: Hadi Kusuma Jaya Makmur 4. Ijazah SMA/Sarjana/sertifikat: Tjong A Sam Berdasarkan Hukum RI yang berlaku: Berpedoman pada: Hukum Tertinggi merevisi hukum/undang-undang di bawahnya: ini standar umum, maka dari contoh kasus di atas yang seharusnya adalah nama berdasarkan Surat Bukti Kewarganegaraan yang mempunyai kekuatan hukum tetap. Sebab: Orang Tionghua di Indonesia sebelum tahun 1980: SBKRI diperoleh melalui beberapa cara: naturalisasi, ikut perang pada tahun 1945, warganegara RRC namun pada waktu PP 10 (peraturan pemerintah nomor 10 tahun 1959/1960 (mungkin th 1959?). Orang Tionghua yang tidak pulang maka secara otomatis mendapat prioritas untuk menjadi warga negara RI, berikutnya tahun 1965-1965 ada peraturan untuk pilih warga negara dan ganti nama. Saat inilah nama orang Tionghua mendapatkan nama aneh-aneh bin ajaib. Spt: Nona, Noni, Yasin, Yasan, Tamin, Taman, Tamun, dls karena diganti semaunya oleh ketua RT/kepala kampungnya yang kebetulan memang bukan orang Tionghua. berikut tahun 1970-1979 proses Naturalisasi yang sangat sulit dan membutuhkan biaya yang sangat besar (tahun 1975 sekitar Rp. 1.500.000,- uang sekarang sekitar Rp. 15-30 Juta rupiah). SBKRI tahun Juni 1980: setiap orang Tionghua mau menjadi warga negara Indonesia di daerah Bangka-Belitung, Medan dan sekitarnya, Kalimantan dan sekitarnya, dan pinggiran Jakarta diberikan secara GRATIS. sekalipun di lapangan perlu mengeluarkan uang cukup untuk membeli sembako selama seminggu. Bila kasus yang terjadi: 1. SBKRI diperoleh kemudian (bukan diperoleh dari keturunan/orang tua) maka nama yang harus dipakai berdasarkan nama yang tertulis pada Akta Lahir. Bila SBKRI diperoleh berdasarkan warga negara orang tua maka nama yang dipakai adalah berdasarkan nama pada SBKRI. nama yang tertulis pada Ijazah dapat dijadikan nama utama bila melalui proses penggantian nama melalui kantor Catatan Sipil, Kantor Pengadilan Negeri setempat. Paling cepat ganti nama melalui Pengadilan Negeri sekitar 1-2 bulan. Kelihatan administrasi sekolah umun oran yg disebutkan itu berantakan/sangat tidak memperhatikan SOP penerimaan siswa baru/kelulusan jenjang pendidikan. mudah-mudahan bermanfaat. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Pingping pingandp...@... wrote: saudara milis sekalian, saya ingin bertanya mengenai pendapat, atau ada yang berniat membagi pengalamannya mengenai pembuatan surat atas nama mandarin. saya punya teman, dy keturunan chinese dengan orang tua yg takut akan kesulitan dan biaya yg besar apabila menggunakan nama mandarin dan memperbaiki surat2 penting, seperti akte lahir. teman saya namanya mandarin dan sudah berumur ijazahnya menggunakan nama mandarin sedangkan nama ktp dan aktenya bernama indonesia. sekarang dy kesulitan mencari perkerjaan disebabkan perbedaan ini. cara apa yang bisa saya lakukan untuk membantu teman saya ini? dy kebingungan karena nama ijazah dan nama aktenya berbeda. adakah solusi yg bisa membantu??
[budaya_tionghua] Re: Pernikahan Ceng Beng 4
Halo Ulysee, ceritanya menarik ya.. hari minggu kemaren saya sempet ke gramedia, kalo gak salah ada buku dijual, isinya cerita ttg cai lan gong (jae lang kung), trus ada juga ttg pernikahan ceng beng ini, mo beli kok harganya lumayan. Tapi gaya menulis Anda bagus deh.. Boleh saya pakai jadi referensi ya? Kebetulan saya mo adain acara melantjong dengan tema Ceng Beng. salam Maya --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ulysee_me2 ulysee_...@... wrote: Lebih menarik lagi adalah ritual upacaranya. Dengan penjelasan super sedikit dari tukang kuamia yang bisa bahasa Indonesia. Diawali dengan sembahyang langit dan bumi dengan banyak hio dan kertas apa tuh yang kalau di kelenteng dipake buat bungkus hio tuh, Semua yang hadir harus ikut sembayang, gak peduli agamanya apa. Yang nggak mau ikut sembayang disuruh tunggu di luar pagar sampai upacara selesai. Setelah itu panggil dewa penjaga gerbang neraka, dengan seijin yang punya neraka tentunya, minta supaya pengantin perempuan yang namanya anu matinya tanggal anu dibolehkan datang. Jadi kepikiran, ini konsep nerakanya kok kayak penjara ya, keluar masuk harus dengan ijin dan pengawalan sipir.
[budaya_tionghua] FWRD Massages : From budaya Tionghoa face book
http://www.facebook.com/?ref=logo#!/group.php?gid=66553252435 Urgent message: Buat rekan-rekan di Budaya Tionghoa, Bila tak ada halangan maka tgl 23 Mei kami akan mengadakan Musical Performance atau boleh kita sebut juga operetta/operet yang menceritakan kisah hidup Guru Bangsa, Bapak Pluralisme, President ke-4 NKRI ALM. KH Abdurrachman Wahid. Kalau semuanya berjalan lancar maka a...cara akan dilangsungkan di Auditorium TVRI. Dengan adanya Budaya Tionghoa ini saya jadi terpikir ingin memasukkan juga usaha Gus Dur yang membuka pinta bagiBudaya Tionghoa di Indonesia selain Gus Dur juga masih keturunan. Acara ini adalah malam amal bagi Pendidikan anak-anak terlantar dan anak-anak Sekolah Luar Biasa. Kalau rekan-rekan dari Budaya Tionghoa ini bisa berpartisipasi dengan menampilkan Barongsai atau semacam kesenian Tionghoa: silat atau permainan pedang atau kung fu tentu akan baik sekali yang membuat lengkaplah acara ini. Any Feedback? Let me know, ASAP. Terima kasih, Henny Hughes Untuk sms atau call bisa ke 0811844672