Re: [budaya_tionghua] Naga
http://www.youtube.com/watch?v=GKTk5_DyBCk kebetulan ada d youtube bang, silahkan d liat :) From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Sat, December 26, 2009 2:47:12 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga dear bung budi, saya tunggu upload nya, kalo saya percaya dengan penampakan. Salam. From: budi anto budic...@yahoo. com To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Sat, December 26, 2009 10:16:41 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga bang als, saya kebetulan dulu punya video yang bener2 mirip naga di langit yang jelas sekali, yang kebetulan di ambil dari kamera HP sodara saya di tanjung balai asahan, nanti kalo ketemu saya akan coba upload ke sini, dulu saya pernah posting ke situs k*skus responnya juga banyak, ada yang ngomong itu buatan lah, hoax lah tapi namanya fenomena alam yah sah2 aza ada kejadian seperti itu, seperti baru2 ini ada bayi yang di lahirkan di telinganya ada tulisan berafalkan Allah dalam bahasa arab. thx From: a...@cbn.net. id a...@cbn.net. id To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Fri, December 25, 2009 5:58:25 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Loh kok jadi ngelantur begini ya. Orgil yang berhalusinasi itu yang terganggu ya bukan jiwanya tapi jaringan syarafnya. Ia melihat sesuatu yang timbul karena semacam konslet pada otaknya saja. Penglihatan mata orang waras biasa saja sering menipu pikiran si empunya dengan penglihatan maya kok: kelihatan ada oase dari kejauhan namun setelah didekati yg ada hanyalah pasir panas (fatamorgana) , pensil tampak bengkok ketika dicelup setengahnya ke dalam air, seutas tambang pada petang hari bisa terlihat sbg ular yg sdg tidur, dsb. Halusinasi ini tentu sama sekali tidak bisa disamakan dengan penglihatan batin para clairvoyant , yang tentu saja tidak boleh disamakan dengan penglihatan ilusif ribuan bahkan jutaan orang-orang percaya yang melihat penampakan secara bersama. Tahukah Anda bahwa banyak pemuja Dewa Ganesha sering mengaku bahwa mereka melihat figur ganesha beneran seperti yg sekarang ini dapat dengan mudah dilihat gambarnya? Perkara ganesha itu ada beneran atau hanya ilusi, emangnya gua pikirin? Gini aja deh. Jujur aja ya. Apa Anda benar-benar percaya bahwa dewi Kwan Im dan naga (jika ada) bisa/mau berpose bersama-sama untuk dipotret? :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... ! From: agoeng_...@yahoo. com Date: Fri, 25 Dec 2009 08:43:32 + To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Apa adanya yg kayak apa? Orgil di rs jiwa itu beneran sakit jiwa apa dianggap sakit jiwa? Hal2 seperti itu selalu relatif. Jika belon pernah alami yah jgn bilang semua juga sama, mungkin ada yg emang bener alami tp krn banyak org2 seperti anda klo sendiri belon pernah alami yah dipastikan salah. Berbicara apa adanya n sebenarnya emang bagus. Tp klo sesuatu yg kebenarannya masih belon dipastikan dan bersifat relatif mana bisa kita paksakan kebenaran menurut kita. Sama aja kayak kasus qi, tusuk jarum. Tangsin dll menurut logika org2 tertentu itu hanyalah tahyul yg menyesatkan. Tp skrg akupuntur n refleksi jadi ilmu kedokteran kan?. From: als a...@cbn.net. id Date: Fri, 25 Dec 2009 13:00:26 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaa n orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan “Kwan Im” palsu atau “Kwan Im” asli. Asli atau palsu, EGP? JGini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu “manggut-manggut” penuh pengertian. JLalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang …. JBelajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah… Andy L.S.. From:agoeng_...@yahoo. com [mailto:agoeng_ s...@yahoo. com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re
RE: [budaya_tionghua] Naga
Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaan orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan Kwan Im palsu atau Kwan Im asli. Asli atau palsu, EGP? :-) Gini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu manggut-manggut penuh pengertian. :-) Lalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang .. :-) Belajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) _ From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 +0700 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalau naga sih jelas makhluk mitos atau legenda atau dongeng. Kalau Kwan Im (seandainya ada) masak sih bisa dipotret sama makhluk mitos? Begitu jalan pikiran yang sehat. Apapun bentuknya, naga timur atau naga barat, naga utara atau naga selatan, atau naga tengah sekalipun, gambar naga itu pertama ada dalam khayalan manusia, lalu digambar atau dibuat animasinya, jadi dah naganya hidup. Begitu pula Kwan Im yang ada dalam benak manusia dapat pula digambar dan dibuat animasinya, tapi dipotret? Yang dapat dipotret itu gambar Kwan Im, patung Kwan Im, animasi Kwan Im, tapi Kwan Im itu sendiri? Hahahahh.. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 3:02 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Not that simple lah. Klo foto itu palsu emang abis perkara, tp perkataan kalo foto itu asli berarti dewi kwan Im naga itu palsu bisa nyebabkan pertarungan sengit lho. Masa dewi kwan Im n naga dibilang palsu. Btw dulu pernah dibahas naga versi timur n naga versi barat itu beda lho, dr bentuknya aja engga sama. Naga versi timur kayak uler klo versi barat kayak dinosaurus. _ From: a...@cbn.net.id Date: Thu, 24 Dec 2009 17:24:20 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerryR smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! _ From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 -0800 (PST) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Naga Dear sesepuh Budaya Tiong Hoa, Ada yang tahu mengapa salah satu budaya Tiong Hoa selalu identik dengan lambang naga ? benarkah Naga itu adalah benar-benar ada ? Ada yg pernah melihat photo kwan im naik naga di atas awan dan tidak sengaja ter potret oleh seorang Pilot Inggris yg melakukan patroli di atas kepulauan Hong Kong saya melihat photo tersebut sekitar tahun 1972 di Vihara Dharma Ratna. Salam. _ From: ikkyosensei_ym ikkyosen...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thu, December 24, 2009 8:50:35 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: PENGUMUMAN : STOP DISKUSI TENTANG GEREJA Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Good point, saya senang/lega tahu hal ini. Setuju, sudahlah dihentikan dulu kritik terhadap kefanatikan dalam agama, khususnya nasrani. Mereka sedang merayakan kelahiran Yesus, yang membawa pertemanan dan belas kasih. Di saat ini, pastilah mereka sedang autokritik dengan cara lembut yang tidak menyinggung. Salam, Chen Gui Xin --- In budaya_tionghua@ mailto:budaya_tionghua%40yahoogroups.com yahoogroups. com, east_road east_r...@. .. wrote: Mohon rekan rekan
Re: [budaya_tionghua] Naga
Apa adanya yg kayak apa? Orgil di rs jiwa itu beneran sakit jiwa apa dianggap sakit jiwa? Hal2 seperti itu selalu relatif. Jika belon pernah alami yah jgn bilang semua juga sama, mungkin ada yg emang bener alami tp krn banyak org2 seperti anda klo sendiri belon pernah alami yah dipastikan salah. Berbicara apa adanya n sebenarnya emang bagus. Tp klo sesuatu yg kebenarannya masih belon dipastikan dan bersifat relatif mana bisa kita paksakan kebenaran menurut kita. Sama aja kayak kasus qi, tusuk jarum. Tangsin dll menurut logika org2 tertentu itu hanyalah tahyul yg menyesatkan. Tp skrg akupuntur n refleksi jadi ilmu kedokteran kan?. -Original Message- From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 13:00:26 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaan orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan Kwan Im palsu atau Kwan Im asli. Asli atau palsu, EGP? :-) Gini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu manggut-manggut penuh pengertian. :-) Lalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang .. :-) Belajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) _ From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 +0700 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalau naga sih jelas makhluk mitos atau legenda atau dongeng. Kalau Kwan Im (seandainya ada) masak sih bisa dipotret sama makhluk mitos? Begitu jalan pikiran yang sehat. Apapun bentuknya, naga timur atau naga barat, naga utara atau naga selatan, atau naga tengah sekalipun, gambar naga itu pertama ada dalam khayalan manusia, lalu digambar atau dibuat animasinya, jadi dah naganya hidup. Begitu pula Kwan Im yang ada dalam benak manusia dapat pula digambar dan dibuat animasinya, tapi dipotret? Yang dapat dipotret itu gambar Kwan Im, patung Kwan Im, animasi Kwan Im, tapi Kwan Im itu sendiri? Hahahahh.. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 3:02 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Not that simple lah. Klo foto itu palsu emang abis perkara, tp perkataan kalo foto itu asli berarti dewi kwan Im naga itu palsu bisa nyebabkan pertarungan sengit lho. Masa dewi kwan Im n naga dibilang palsu. Btw dulu pernah dibahas naga versi timur n naga versi barat itu beda lho, dr bentuknya aja engga sama. Naga versi timur kayak uler klo versi barat kayak dinosaurus. _ From: a...@cbn.net.id Date: Thu, 24 Dec 2009 17:24:20 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerryR smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! _ From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 -0800 (PST) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Naga Dear sesepuh Budaya Tiong Hoa, Ada yang tahu mengapa salah satu budaya Tiong Hoa selalu identik dengan lambang naga ? benarkah Naga itu adalah benar-benar ada ? Ada yg pernah melihat photo kwan im naik naga di atas awan dan tidak sengaja ter potret oleh seorang Pilot Inggris yg melakukan patroli di atas kepulauan Hong Kong saya melihat photo tersebut sekitar tahun 1972 di Vihara Dharma Ratna. Salam
Re: [budaya_tionghua] Naga
Saya belum pernah melihat otak saya sendiri. Tetapi saya percaya 100% saya punya otak. Saya blum pernah melihat yang namanya listrik tapi saya gak mau disuruh pegang kabel terkelupas. Pak andy berani? Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: agoeng_...@yahoo.com Date: Fri, 25 Dec 2009 08:43:32 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Apa adanya yg kayak apa? Orgil di rs jiwa itu beneran sakit jiwa apa dianggap sakit jiwa? Hal2 seperti itu selalu relatif. Jika belon pernah alami yah jgn bilang semua juga sama, mungkin ada yg emang bener alami tp krn banyak org2 seperti anda klo sendiri belon pernah alami yah dipastikan salah. Berbicara apa adanya n sebenarnya emang bagus. Tp klo sesuatu yg kebenarannya masih belon dipastikan dan bersifat relatif mana bisa kita paksakan kebenaran menurut kita. Sama aja kayak kasus qi, tusuk jarum. Tangsin dll menurut logika org2 tertentu itu hanyalah tahyul yg menyesatkan. Tp skrg akupuntur n refleksi jadi ilmu kedokteran kan?. -Original Message- From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 13:00:26 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaan orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan Kwan Im palsu atau Kwan Im asli. Asli atau palsu, EGP? :-) Gini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu manggut-manggut penuh pengertian. :-) Lalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang .. :-) Belajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) _ From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 +0700 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalau naga sih jelas makhluk mitos atau legenda atau dongeng. Kalau Kwan Im (seandainya ada) masak sih bisa dipotret sama makhluk mitos? Begitu jalan pikiran yang sehat. Apapun bentuknya, naga timur atau naga barat, naga utara atau naga selatan, atau naga tengah sekalipun, gambar naga itu pertama ada dalam khayalan manusia, lalu digambar atau dibuat animasinya, jadi dah naganya hidup. Begitu pula Kwan Im yang ada dalam benak manusia dapat pula digambar dan dibuat animasinya, tapi dipotret? Yang dapat dipotret itu gambar Kwan Im, patung Kwan Im, animasi Kwan Im, tapi Kwan Im itu sendiri? Hahahahh.. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 3:02 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Not that simple lah. Klo foto itu palsu emang abis perkara, tp perkataan kalo foto itu asli berarti dewi kwan Im naga itu palsu bisa nyebabkan pertarungan sengit lho. Masa dewi kwan Im n naga dibilang palsu. Btw dulu pernah dibahas naga versi timur n naga versi barat itu beda lho, dr bentuknya aja engga sama. Naga versi timur kayak uler klo versi barat kayak dinosaurus. _ From: a...@cbn.net.id Date: Thu, 24 Dec 2009 17:24:20 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerryR smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! _ From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 -0800 (PST) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject
Re: [budaya_tionghua] Naga
bang als, saya kebetulan dulu punya video yang bener2 mirip naga di langit yang jelas sekali, yang kebetulan di ambil dari kamera HP sodara saya di tanjung balai asahan, nanti kalo ketemu saya akan coba upload ke sini, dulu saya pernah posting ke situs k*skus responnya juga banyak, ada yang ngomong itu buatan lah, hoax lah tapi namanya fenomena alam yah sah2 aza ada kejadian seperti itu, seperti baru2 ini ada bayi yang di lahirkan di telinganya ada tulisan berafalkan Allah dalam bahasa arab. thx From: a...@cbn..net.id a...@cbn.net.id To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Fri, December 25, 2009 5:58:25 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Loh kok jadi ngelantur begini ya. Orgil yang berhalusinasi itu yang terganggu ya bukan jiwanya tapi jaringan syarafnya. Ia melihat sesuatu yang timbul karena semacam konslet pada otaknya saja. Penglihatan mata orang waras biasa saja sering menipu pikiran si empunya dengan penglihatan maya kok: kelihatan ada oase dari kejauhan namun setelah didekati yg ada hanyalah pasir panas (fatamorgana) , pensil tampak bengkok ketika dicelup setengahnya ke dalam air, seutas tambang pada petang hari bisa terlihat sbg ular yg sdg tidur, dsb. Halusinasi ini tentu sama sekali tidak bisa disamakan dengan penglihatan batin para clairvoyant , yang tentu saja tidak boleh disamakan dengan penglihatan ilusif ribuan bahkan jutaan orang-orang percaya yang melihat penampakan secara bersama. Tahukah Anda bahwa banyak pemuja Dewa Ganesha sering mengaku bahwa mereka melihat figur ganesha beneran seperti yg sekarang ini dapat dengan mudah dilihat gambarnya? Perkara ganesha itu ada beneran atau hanya ilusi, emangnya gua pikirin? Gini aja deh. Jujur aja ya. Apa Anda benar-benar percaya bahwa dewi Kwan Im dan naga (jika ada) bisa/mau berpose bersama-sama untuk dipotret? :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... ! From: agoeng_...@yahoo. com Date: Fri, 25 Dec 2009 08:43:32 + To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Apa adanya yg kayak apa? Orgil di rs jiwa itu beneran sakit jiwa apa dianggap sakit jiwa? Hal2 seperti itu selalu relatif. Jika belon pernah alami yah jgn bilang semua juga sama, mungkin ada yg emang bener alami tp krn banyak org2 seperti anda klo sendiri belon pernah alami yah dipastikan salah. Berbicara apa adanya n sebenarnya emang bagus. Tp klo sesuatu yg kebenarannya masih belon dipastikan dan bersifat relatif mana bisa kita paksakan kebenaran menurut kita. Sama aja kayak kasus qi, tusuk jarum. Tangsin dll menurut logika org2 tertentu itu hanyalah tahyul yg menyesatkan. Tp skrg akupuntur n refleksi jadi ilmu kedokteran kan?. From: als a...@cbn.net. id Date: Fri, 25 Dec 2009 13:00:26 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaa n orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan “Kwan Im” palsu atau “Kwan Im” asli. Asli atau palsu, EGP? JGini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu “manggut-manggut” penuh pengertian. JLalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang …. JBelajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah… Andy L.S. From:agoeng_...@yahoo. com [mailto:agoeng_ s...@yahoo. com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@ yahoogroups.. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) From: als a...@cbn.net. id Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga
Re: [budaya_tionghua] Naga
dear bung budi, saya tunggu upload nya, kalo saya percaya dengan penampakan. Salam. From: budi anto budic...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Sat, December 26, 2009 10:16:41 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga bang als, saya kebetulan dulu punya video yang bener2 mirip naga di langit yang jelas sekali, yang kebetulan di ambil dari kamera HP sodara saya di tanjung balai asahan, nanti kalo ketemu saya akan coba upload ke sini, dulu saya pernah posting ke situs k*skus responnya juga banyak, ada yang ngomong itu buatan lah, hoax lah tapi namanya fenomena alam yah sah2 aza ada kejadian seperti itu, seperti baru2 ini ada bayi yang di lahirkan di telinganya ada tulisan berafalkan Allah dalam bahasa arab. thx From: a...@cbn.net. id a...@cbn.net. id To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Fri, December 25, 2009 5:58:25 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Loh kok jadi ngelantur begini ya. Orgil yang berhalusinasi itu yang terganggu ya bukan jiwanya tapi jaringan syarafnya. Ia melihat sesuatu yang timbul karena semacam konslet pada otaknya saja. Penglihatan mata orang waras biasa saja sering menipu pikiran si empunya dengan penglihatan maya kok: kelihatan ada oase dari kejauhan namun setelah didekati yg ada hanyalah pasir panas (fatamorgana) , pensil tampak bengkok ketika dicelup setengahnya ke dalam air, seutas tambang pada petang hari bisa terlihat sbg ular yg sdg tidur, dsb. Halusinasi ini tentu sama sekali tidak bisa disamakan dengan penglihatan batin para clairvoyant , yang tentu saja tidak boleh disamakan dengan penglihatan ilusif ribuan bahkan jutaan orang-orang percaya yang melihat penampakan secara bersama. Tahukah Anda bahwa banyak pemuja Dewa Ganesha sering mengaku bahwa mereka melihat figur ganesha beneran seperti yg sekarang ini dapat dengan mudah dilihat gambarnya? Perkara ganesha itu ada beneran atau hanya ilusi, emangnya gua pikirin? Gini aja deh. Jujur aja ya. Apa Anda benar-benar percaya bahwa dewi Kwan Im dan naga (jika ada) bisa/mau berpose bersama-sama untuk dipotret? :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... ! From: agoeng_...@yahoo. com Date: Fri, 25 Dec 2009 08:43:32 + To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Apa adanya yg kayak apa? Orgil di rs jiwa itu beneran sakit jiwa apa dianggap sakit jiwa? Hal2 seperti itu selalu relatif. Jika belon pernah alami yah jgn bilang semua juga sama, mungkin ada yg emang bener alami tp krn banyak org2 seperti anda klo sendiri belon pernah alami yah dipastikan salah. Berbicara apa adanya n sebenarnya emang bagus. Tp klo sesuatu yg kebenarannya masih belon dipastikan dan bersifat relatif mana bisa kita paksakan kebenaran menurut kita. Sama aja kayak kasus qi, tusuk jarum. Tangsin dll menurut logika org2 tertentu itu hanyalah tahyul yg menyesatkan. Tp skrg akupuntur n refleksi jadi ilmu kedokteran kan?. From: als a...@cbn.net. id Date: Fri, 25 Dec 2009 13:00:26 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaa n orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan “Kwan Im” palsu atau “Kwan Im” asli. Asli atau palsu, EGP? JGini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu “manggut-manggut” penuh pengertian. JLalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang …. JBelajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah… Andy L.S.. From:agoeng_...@yahoo. com [mailto:agoeng_ s...@yahoo. com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang
[budaya_tionghua] Naga
Dear sesepuh Budaya Tiong Hoa, Ada yang tahu mengapa salah satu budaya Tiong Hoa selalu identik dengan lambang naga ? benarkah Naga itu adalah benar-benar ada ? Ada yg pernah melihat photo kwan im naik naga di atas awan dan tidak sengaja ter potret oleh seorang Pilot Inggris yg melakukan patroli di atas kepulauan Hong Kong saya melihat photo tersebut sekitar tahun 1972 di Vihara Dharma Ratna. Salam. From: ikkyosensei_ym ikkyosen...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thu, December 24, 2009 8:50:35 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: PENGUMUMAN : STOP DISKUSI TENTANG GEREJA Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Good point, saya senang/lega tahu hal ini. Setuju, sudahlah dihentikan dulu kritik terhadap kefanatikan dalam agama, khususnya nasrani. Mereka sedang merayakan kelahiran Yesus, yang membawa pertemanan dan belas kasih. Di saat ini, pastilah mereka sedang autokritik dengan cara lembut yang tidak menyinggung. Salam, Chen Gui Xin --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, east_road east_r...@. .. wrote: Mohon rekan rekan sekalian, sekirannya kita bijaksana dalam hal ini, karena menyangkut toleransi umat beragama, sekarang umat nasrani sedang menjalankan natal, setidaknya tidaklah di kotori dengan kata-kata makian dan hinaan, mari kita jaga sikap toleransi. Menyangkut tindak laku oknum nasrani yang berlebihan, sebaiknya diselesaikan dengan baik, bukan melakukan perbuatan anarkis, pada dasarnya manusia adalah sama. all man are brother. Jika kita baca kisah 108 pendekar, semua orang yang masih berpijak di bumi ini dan masih dibawah langit, adalah saudara. Walaupun masalah Oknum oknum keagamaan yang membawa nama agama, Sebaiknya diselesaikan dengan akal sehat tidak dengan emosi. Saya juga tidak setuju beberapa tingkah laku umat beragama yang fanatik berlebihan. Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Terima kasih --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, zhonghua_wenhua zhonghua_wenhua@ wrote: Dear miliser, belakangan ini sudah banyak posting yang menyimpang dari pokok bahasan. Contohnya adalah pemberangusan gereja, pembakaran gereja, yang jelas-jelas sudah menyimpang dari topik Budaya Tionghua. Karena itu, kami memutuskan untuk menghentikan diskusi yang sudah menyimpang jauh dari topik awal. Harap seluruh miliser mematuhi dan kami amat sangat berterimakasih jika para miliser mematuhinya sehingga mengurangi beban kerja para moderator. Moderator
Re: [budaya_tionghua] Naga
Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Naga Dear sesepuh Budaya Tiong Hoa, Ada yang tahu mengapa salah satu budaya Tiong Hoa selalu identik dengan lambang naga ? benarkah Naga itu adalah benar-benar ada ? Ada yg pernah melihat photo kwan im naik naga di atas awan dan tidak sengaja ter potret oleh seorang Pilot Inggris yg melakukan patroli di atas kepulauan Hong Kong saya melihat photo tersebut sekitar tahun 1972 di Vihara Dharma Ratna. Salam. From: ikkyosensei_ym ikkyosen...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thu, December 24, 2009 8:50:35 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: PENGUMUMAN : STOP DISKUSI TENTANG GEREJA Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Good point, saya senang/lega tahu hal ini. Setuju, sudahlah dihentikan dulu kritik terhadap kefanatikan dalam agama, khususnya nasrani. Mereka sedang merayakan kelahiran Yesus, yang membawa pertemanan dan belas kasih. Di saat ini, pastilah mereka sedang autokritik dengan cara lembut yang tidak menyinggung. Salam, Chen Gui Xin --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, east_road east_r...@. .. wrote: Mohon rekan rekan sekalian, sekirannya kita bijaksana dalam hal ini, karena menyangkut toleransi umat beragama, sekarang umat nasrani sedang menjalankan natal, setidaknya tidaklah di kotori dengan kata-kata makian dan hinaan, mari kita jaga sikap toleransi. Menyangkut tindak laku oknum nasrani yang berlebihan, sebaiknya diselesaikan dengan baik, bukan melakukan perbuatan anarkis, pada dasarnya manusia adalah sama. all man are brother. Jika kita baca kisah 108 pendekar, semua orang yang masih berpijak di bumi ini dan masih dibawah langit, adalah saudara. Walaupun masalah Oknum oknum keagamaan yang membawa nama agama, Sebaiknya diselesaikan dengan akal sehat tidak dengan emosi. Saya juga tidak setuju beberapa tingkah laku umat beragama yang fanatik berlebihan. Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Terima kasih --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, zhonghua_wenhua zhonghua_wenhua@ wrote: Dear miliser, belakangan ini sudah banyak posting yang menyimpang dari pokok bahasan. Contohnya adalah pemberangusan gereja, pembakaran gereja, yang jelas-jelas sudah menyimpang dari topik Budaya Tionghua. Karena itu, kami memutuskan untuk menghentikan diskusi yang sudah menyimpang jauh dari topik awal. Harap seluruh miliser mematuhi dan kami amat sangat berterimakasih jika para miliser mematuhinya sehingga mengurangi beban kerja para moderator. Moderator
Re: [budaya_tionghua] Naga
Not that simple lah. Klo foto itu palsu emang abis perkara, tp perkataan kalo foto itu asli berarti dewi kwan Im naga itu palsu bisa nyebabkan pertarungan sengit lho. Masa dewi kwan Im n naga dibilang palsu. Btw dulu pernah dibahas naga versi timur n naga versi barat itu beda lho, dr bentuknya aja engga sama. Naga versi timur kayak uler klo versi barat kayak dinosaurus. -Original Message- From: a...@cbn.net.id Date: Thu, 24 Dec 2009 17:24:20 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Naga Dear sesepuh Budaya Tiong Hoa, Ada yang tahu mengapa salah satu budaya Tiong Hoa selalu identik dengan lambang naga ? benarkah Naga itu adalah benar-benar ada ? Ada yg pernah melihat photo kwan im naik naga di atas awan dan tidak sengaja ter potret oleh seorang Pilot Inggris yg melakukan patroli di atas kepulauan Hong Kong saya melihat photo tersebut sekitar tahun 1972 di Vihara Dharma Ratna. Salam. From: ikkyosensei_ym ikkyosen...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thu, December 24, 2009 8:50:35 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: PENGUMUMAN : STOP DISKUSI TENTANG GEREJA Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Good point, saya senang/lega tahu hal ini. Setuju, sudahlah dihentikan dulu kritik terhadap kefanatikan dalam agama, khususnya nasrani. Mereka sedang merayakan kelahiran Yesus, yang membawa pertemanan dan belas kasih. Di saat ini, pastilah mereka sedang autokritik dengan cara lembut yang tidak menyinggung. Salam, Chen Gui Xin --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, east_road east_r...@. .. wrote: Mohon rekan rekan sekalian, sekirannya kita bijaksana dalam hal ini, karena menyangkut toleransi umat beragama, sekarang umat nasrani sedang menjalankan natal, setidaknya tidaklah di kotori dengan kata-kata makian dan hinaan, mari kita jaga sikap toleransi. Menyangkut tindak laku oknum nasrani yang berlebihan, sebaiknya diselesaikan dengan baik, bukan melakukan perbuatan anarkis, pada dasarnya manusia adalah sama. all man are brother. Jika kita baca kisah 108 pendekar, semua orang yang masih berpijak di bumi ini dan masih dibawah langit, adalah saudara. Walaupun masalah Oknum oknum keagamaan yang membawa nama agama, Sebaiknya diselesaikan dengan akal sehat tidak dengan emosi. Saya juga tidak setuju beberapa tingkah laku umat beragama yang fanatik berlebihan. Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Terima kasih --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, zhonghua_wenhua zhonghua_wenhua@ wrote: Dear miliser, belakangan ini sudah banyak posting yang menyimpang dari pokok bahasan. Contohnya adalah pemberangusan gereja, pembakaran gereja, yang jelas-jelas sudah menyimpang dari topik Budaya Tionghua. Karena itu, kami memutuskan untuk menghentikan diskusi yang sudah menyimpang jauh dari topik awal. Harap seluruh miliser mematuhi dan kami amat sangat berterimakasih jika para miliser mematuhinya sehingga mengurangi beban kerja para moderator. Moderator
RE: [budaya_tionghua] Naga
Kalau naga sih jelas makhluk mitos atau legenda atau dongeng. Kalau Kwan Im (seandainya ada) masak sih bisa dipotret sama makhluk mitos? Begitu jalan pikiran yang sehat. Apapun bentuknya, naga timur atau naga barat, naga utara atau naga selatan, atau naga tengah sekalipun, gambar naga itu pertama ada dalam khayalan manusia, lalu digambar atau dibuat animasinya, jadi dah naganya hidup. Begitu pula Kwan Im yang ada dalam benak manusia dapat pula digambar dan dibuat animasinya, tapi dipotret? Yang dapat dipotret itu gambar Kwan Im, patung Kwan Im, animasi Kwan Im, tapi Kwan Im itu sendiri? Hahahahh.. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 3:02 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Not that simple lah. Klo foto itu palsu emang abis perkara, tp perkataan kalo foto itu asli berarti dewi kwan Im naga itu palsu bisa nyebabkan pertarungan sengit lho. Masa dewi kwan Im n naga dibilang palsu. Btw dulu pernah dibahas naga versi timur n naga versi barat itu beda lho, dr bentuknya aja engga sama. Naga versi timur kayak uler klo versi barat kayak dinosaurus. _ From: a...@cbn.net.id Date: Thu, 24 Dec 2009 17:24:20 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerryR smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! _ From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 -0800 (PST) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Naga Dear sesepuh Budaya Tiong Hoa, Ada yang tahu mengapa salah satu budaya Tiong Hoa selalu identik dengan lambang naga ? benarkah Naga itu adalah benar-benar ada ? Ada yg pernah melihat photo kwan im naik naga di atas awan dan tidak sengaja ter potret oleh seorang Pilot Inggris yg melakukan patroli di atas kepulauan Hong Kong saya melihat photo tersebut sekitar tahun 1972 di Vihara Dharma Ratna. Salam. _ From: ikkyosensei_ym ikkyosen...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thu, December 24, 2009 8:50:35 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: PENGUMUMAN : STOP DISKUSI TENTANG GEREJA Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Good point, saya senang/lega tahu hal ini. Setuju, sudahlah dihentikan dulu kritik terhadap kefanatikan dalam agama, khususnya nasrani. Mereka sedang merayakan kelahiran Yesus, yang membawa pertemanan dan belas kasih. Di saat ini, pastilah mereka sedang autokritik dengan cara lembut yang tidak menyinggung. Salam, Chen Gui Xin --- In budaya_tionghua@ mailto:budaya_tionghua%40yahoogroups.com yahoogroups. com, east_road east_r...@. .. wrote: Mohon rekan rekan sekalian, sekirannya kita bijaksana dalam hal ini, karena menyangkut toleransi umat beragama, sekarang umat nasrani sedang menjalankan natal, setidaknya tidaklah di kotori dengan kata-kata makian dan hinaan, mari kita jaga sikap toleransi. Menyangkut tindak laku oknum nasrani yang berlebihan, sebaiknya diselesaikan dengan baik, bukan melakukan perbuatan anarkis, pada dasarnya manusia adalah sama. all man are brother. Jika kita baca kisah 108 pendekar, semua orang yang masih berpijak di bumi ini dan masih dibawah langit, adalah saudara. Walaupun masalah Oknum oknum keagamaan yang membawa nama agama, Sebaiknya diselesaikan dengan akal sehat tidak dengan emosi. Saya juga tidak setuju beberapa tingkah laku umat beragama yang fanatik berlebihan. Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Terima kasih --- In budaya_tionghua@ mailto:budaya_tionghua%40yahoogroups.com yahoogroups. com, zhonghua_wenhua zhonghua_wenhua@ wrote: Dear miliser, belakangan ini sudah banyak posting yang menyimpang dari pokok bahasan. Contohnya adalah pemberangusan gereja, pembakaran gereja, yang jelas-jelas sudah menyimpang dari topik Budaya Tionghua. Karena itu, kami memutuskan untuk menghentikan diskusi yang sudah menyimpang jauh dari topik awal. Harap seluruh miliser mematuhi dan kami amat sangat berterimakasih jika para miliser mematuhinya sehingga mengurangi beban kerja para moderator. Moderator
Re: [budaya_tionghua] Naga
Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) -Original Message- From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalau naga sih jelas makhluk mitos atau legenda atau dongeng. Kalau Kwan Im (seandainya ada) masak sih bisa dipotret sama makhluk mitos? Begitu jalan pikiran yang sehat. Apapun bentuknya, naga timur atau naga barat, naga utara atau naga selatan, atau naga tengah sekalipun, gambar naga itu pertama ada dalam khayalan manusia, lalu digambar atau dibuat animasinya, jadi dah naganya hidup. Begitu pula Kwan Im yang ada dalam benak manusia dapat pula digambar dan dibuat animasinya, tapi dipotret? Yang dapat dipotret itu gambar Kwan Im, patung Kwan Im, animasi Kwan Im, tapi Kwan Im itu sendiri? Hahahahh.. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 3:02 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Not that simple lah. Klo foto itu palsu emang abis perkara, tp perkataan kalo foto itu asli berarti dewi kwan Im naga itu palsu bisa nyebabkan pertarungan sengit lho. Masa dewi kwan Im n naga dibilang palsu. Btw dulu pernah dibahas naga versi timur n naga versi barat itu beda lho, dr bentuknya aja engga sama. Naga versi timur kayak uler klo versi barat kayak dinosaurus. _ From: a...@cbn.net.id Date: Thu, 24 Dec 2009 17:24:20 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerryR smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! _ From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 -0800 (PST) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Naga Dear sesepuh Budaya Tiong Hoa, Ada yang tahu mengapa salah satu budaya Tiong Hoa selalu identik dengan lambang naga ? benarkah Naga itu adalah benar-benar ada ? Ada yg pernah melihat photo kwan im naik naga di atas awan dan tidak sengaja ter potret oleh seorang Pilot Inggris yg melakukan patroli di atas kepulauan Hong Kong saya melihat photo tersebut sekitar tahun 1972 di Vihara Dharma Ratna. Salam. _ From: ikkyosensei_ym ikkyosen...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thu, December 24, 2009 8:50:35 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: PENGUMUMAN : STOP DISKUSI TENTANG GEREJA Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Good point, saya senang/lega tahu hal ini. Setuju, sudahlah dihentikan dulu kritik terhadap kefanatikan dalam agama, khususnya nasrani. Mereka sedang merayakan kelahiran Yesus, yang membawa pertemanan dan belas kasih. Di saat ini, pastilah mereka sedang autokritik dengan cara lembut yang tidak menyinggung. Salam, Chen Gui Xin --- In budaya_tionghua@ mailto:budaya_tionghua%40yahoogroups.com yahoogroups. com, east_road east_r...@. .. wrote: Mohon rekan rekan sekalian, sekirannya kita bijaksana dalam hal ini, karena menyangkut toleransi umat beragama, sekarang umat nasrani sedang menjalankan natal, setidaknya tidaklah di kotori dengan kata-kata makian dan hinaan, mari kita jaga sikap toleransi. Menyangkut tindak laku oknum nasrani yang berlebihan, sebaiknya diselesaikan dengan baik, bukan melakukan perbuatan anarkis, pada dasarnya manusia adalah sama. all man are brother. Jika kita baca kisah 108 pendekar, semua orang yang masih berpijak di bumi ini dan masih dibawah langit, adalah saudara. Walaupun masalah Oknum oknum keagamaan yang membawa nama agama, Sebaiknya diselesaikan dengan akal sehat tidak dengan emosi. Saya juga tidak setuju beberapa tingkah laku umat beragama yang fanatik berlebihan. Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Terima kasih --- In budaya_tionghua@ mailto:budaya_tionghua%40yahoogroups.com yahoogroups. com, zhonghua_wenhua zhonghua_wenhua@ wrote: Dear miliser, belakangan ini sudah banyak posting yang menyimpang dari pokok bahasan. Contohnya adalah pemberangusan gereja, pembakaran gereja, yang jelas-jelas sudah menyimpang dari topik Budaya Tionghua. Karena itu, kami memutuskan untuk menghentikan diskusi yang sudah menyimpang jauh dari topik awal. Harap seluruh miliser mematuhi dan kami amat sangat berterimakasih jika para miliser mematuhinya sehingga
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing vs American Fabricated
Amerika mencari-cari kesalahan China China mencari-cari keburukan Amerika Fanatik Tiongkok mencela fanatik Indonesia Fanatik Indonesia mencerca fanatik Tiongkok Pendukung sayur bilang sapi adalah ibu-nya Pendukung daging bilang bayam adalah nenek-nya. Kita semua memang bersaudara One World One Dream PS. Jangan lupa besok, hari Minggu, 24 Agustus 2008, jam 8 malam waktu Beijing atau pukul 19:00 WIB, siaran langsung upacara penutupan Olimpiade Beijing 2008. Kabarnya David Beckham dan Leona Lewis akan muncul dalam segmen 8 menit sebagai ikon penyerahan penyelenggaraan Olimpiade kepada tuan rumah Olimpiade London 2012. Berita: http://sports.espn.go.com/espn/wire?section=olyid=3546684 --- On Fri, 8/22/08, extrim_bluesky [EMAIL PROTECTED] wrote: From: extrim_bluesky [EMAIL PROTECTED] Subject: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing vs American Fabricated To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Friday, August 22, 2008, 12:09 AM fakery yg dibesar-besarkan oleh media barat terhadap Beijing Olympic adalah salah 1 cara barat untuk mendeskreditkan Tiongkok. i was amazed at the opening ceremonies so some of it was computer generated??? so what??? im sure the people in the birdsnest did not care... so the little girl was miming??? so what... so did luciano pavoratti when he appeared on tv... did china falsify the passports of the gymnastics team??? so what??? who was the american runner who had to give her medals back not that long ago??? my only disappointment was the 12 girls did not perform... oh well... maybe for the closing let me remind you that USA is the biggest fakery factory in the world. 1. The war on terrorism is fake: isu ini adalah fabrikasi pemerintah USA untuk memantapkan rasa takut warga amerika sehingga tidak sadar bahwa kebebasan mereka dicuri oleh elite penguasa USA. 2. The mainstream media is fake: Berita-berita yg disebar-luaskan kantor berita USA adalah hasil fabrikasi atau selectively edited untuk mencuci otak para konsumen amerika agar mengira bahwa mereka hidup di FREE COUNTRY. press release yg dibuat perusahaan-perusaha an besar USA dijadikan semacam berita dan berita-berita yg berdasarkan fakta tetapi mengancam iklan-iklan besar selalu disensor secara rutin. contohnya, kasus ad-buster. 3. The money supply is fake: Pemerintah USA memblow up kebohongan di masalah moneter. Faktnya, Amerika berhutang triliunan dollar kepada negara-negara seperti Tiongkok yg memiliki REAL MONEY. Disaat bersamaan, US Govt menyatakan bahwa hutang USA doesn't matter anymore. 4. The housing bubble was fake: Seperti yg pernah diberitakan oleh NaturalNews 2 thn yg lalu, masalah housing bubble adalah penipuan. Tujuannya menciptakan false wealth yg berguna untuk menciptakan impresi bahwa ekonomi amerika berjalan dengan baik. 5. Health care is fake: Mayoritas warga USA setuju dengan statement NO HEALTH IN HEALTH CARE, dan seluruh disease industry di amerika bekerja berdasarkan proyek keeping people sick, ignorant dan bangkrut. 6. The corporate green movement is fake: bagitu banyak perusahaan amerika suka berpura-pura bahwa mereka benar-benar green sambil trus memompa polusi ke planet kita. 7. Even the breasts are fake! Amerika Serikat adalah IBUKOTA operasi plastik dunia. Saat ini, para ibu memberi hadiah operasi plastik payudara kepada putri-putri mereka sebagai hadiah kelulusan SMA. what a big fact?! thank you.
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ?--bung JT
, tapi jika ternyata salah? dampak negatif telah terlanjur tertanam dibenak pembaca berita, karena massmedia Intenasional tak pernah punya kebiasaan mengelurkan ralat terhadap berita desas desus semcam ini. Inilah salah satu bentuk kampanye negatif sistematis terhadap sebuah negara! Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Akhmad Bukhari Saleh absaleh@ wrote: From: Akhmad Bukhari Saleh absaleh@ Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.combudaya_tionghua%40yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 10:55 PM From: Fy Zhou Sent: 21 Agustus 2008 18:46 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan - - - -- Betul! Di jaman PR-ing canggih ini, itu semua hanya soal kecil. Dan akan dilakukan oleh setiap tuan rumah Olympiade. Misalnya gambar bendera peserta yang nampak di awal tiap lintasan lari atau lintasan renang menjelang start, itu juga 'tipuan' TV, namun 'tipuan' yang menyenangkan dan perlu! Tetapi soal yang di bawah ini bisa jadi besar. Dunia olahraga RRT dulu sangat terkenal dengan hal-hal seperti ini. Salah satu kasus terakhirnya yang heboh mendunia adalah kasus Ma's army di tahun '90-an. Rupanya sekarang masih ada sisa-sisanya. Ini juga soal kecil sebetulnya. Tetapi kalau terbukti, bisa jadi malu besar. Mudah-mudahan tidak... Wasalam. - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - Thursday, Aug 21, 2008 4:42 pm EDT IOC orders investigation into He Kexin's age By Chris Chase The International Olympic Committee has ordered an investigation into the age of Chinese gymnast He Kexin http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4583174. ece?token= nu lloffset=0 page=1 , The Times of London reports. Faced with almost insurmountable evidence which suggests that He is two years younger than the birth date listed on her Chinese passport, the IOC has launched an inquiry that could result in the stripping of He's gold medals. This news comes on the heels of another Times report that details the findings of a New York computer security expert http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4578241. ece who found official Chinese documents that list He's age as 14 years and 220 days. Mike Walker http://sports. yahoo.com/ olympics/ beijing/nzl/ mike+walker/ 219224/ used a Chinese search engine's cache feature to find He's actual date of birth on spreadsheets from a Chinese government website. The spreadsheets were taken down off the site recently and He's name had been removed. Assuming the IOC is committed to a real investigation and not some dog and pony show, the revelation that the Chinese government covered up the ages of gymnasts could end up being the defining moment of these Games for the host country. Officials wanted the Olympics to be a coming out party for a new China http://sports. yahoo.com/ olympics/ beijing/chn/ . But while the Games have been a huge success, there is a legitimate possibility that China's legacy from Beijing '08 will be that of a massive government cover- up, not the magical Opening Ceremony or the transformation of Beijing or anything else positive. All the good work China did to put on these Olympics could be forgotten because of an unnecessary, arrogant move by the government. Why risk everything to put a 14-year old in the competition when they could have replaced her with an of-age 16-year old gymnast? Sure, He is a better gymnast than the Chinese gymnasts who were eligible to compete, but with the judges they had at the Olympics, would it really have mattered?
[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing vs American Fabricated
fakery yg dibesar-besarkan oleh media barat terhadap Beijing Olympic adalah salah 1 cara barat untuk mendeskreditkan Tiongkok. i was amazed at the opening ceremonies so some of it was computer generated??? so what??? im sure the people in the birdsnest did not care... so the little girl was miming??? so what... so did luciano pavoratti when he appeared on tv... did china falsify the passports of the gymnastics team??? so what??? who was the american runner who had to give her medals back not that long ago??? my only disappointment was the 12 girls did not perform... oh well... maybe for the closing let me remind you that USA is the biggest fakery factory in the world. 1. The war on terrorism is fake: isu ini adalah fabrikasi pemerintah USA untuk memantapkan rasa takut warga amerika sehingga tidak sadar bahwa kebebasan mereka dicuri oleh elite penguasa USA. 2. The mainstream media is fake: Berita-berita yg disebar-luaskan kantor berita USA adalah hasil fabrikasi atau selectively edited untuk mencuci otak para konsumen amerika agar mengira bahwa mereka hidup di FREE COUNTRY. press release yg dibuat perusahaan-perusahaan besar USA dijadikan semacam berita dan berita-berita yg berdasarkan fakta tetapi mengancam iklan-iklan besar selalu disensor secara rutin. contohnya, kasus ad-buster. 3. The money supply is fake: Pemerintah USA memblow up kebohongan di masalah moneter. Faktnya, Amerika berhutang triliunan dollar kepada negara-negara seperti Tiongkok yg memiliki REAL MONEY. Disaat bersamaan, US Govt menyatakan bahwa hutang USA doesn't matter anymore. 4. The housing bubble was fake: Seperti yg pernah diberitakan oleh NaturalNews 2 thn yg lalu, masalah housing bubble adalah penipuan. Tujuannya menciptakan false wealth yg berguna untuk menciptakan impresi bahwa ekonomi amerika berjalan dengan baik. 5. Health care is fake: Mayoritas warga USA setuju dengan statement NO HEALTH IN HEALTH CARE, dan seluruh disease industry di amerika bekerja berdasarkan proyek keeping people sick, ignorant dan bangkrut. 6. The corporate green movement is fake: bagitu banyak perusahaan amerika suka berpura-pura bahwa mereka benar-benar green sambil trus memompa polusi ke planet kita. 7. Even the breasts are fake! Amerika Serikat adalah IBUKOTA operasi plastik dunia. Saat ini, para ibu memberi hadiah operasi plastik payudara kepada putri-putri mereka sebagai hadiah kelulusan SMA. what a big fact?! thank you. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote: Langsung saja ke permasalahannya. Acara pembukaan olimpiade Beijing 2008 yang indah megah spektakuler ternyata tak luput dari kesalahan fatal. 1. Kasus penyanyi cilik yang menyanyikan G#275;ch#224;ng Z#468;gu#466; ºq°Û¯ª°ê. 2. Adegan kembang api yang dishooting beberapa hari sebelum pembukaan sebenarnya. 3. 56 anak kecil yang membawakan bendera disebutkan satu etnis semua yaitu Han, padahal sebelumnya diklaim bahwa 56 anak kecil itu dari 56 etnis berbeda. Memang sih ada pembelaan bahwa yang diutamakan adalah efek keindahan teatrikal. Tetapi apakah patut melakukan penipuan seperti itu ? Kelihatannya elite pimpinan Tiongkok pikirannya masih belum berubah dari filosofi mercusuar. Kira-kira bagaimana yah nasib pejabat yang berada di balik ide cemerlang di atas. Hormat saya, Yongde
[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Apa nada2 sumbang tentang pembukaan olimpiade Beijing ini bukan disebarluaskan oleh para pengikut Fa Lun Gong yang anti RRT, yang tidak suka melihat kesuksesan RRT menggelar pembukaan olimpiade yang sangat spektakuler tsb? Bisa juga nada sumbang tsb disebarkan oleh pihak2 yang pro Taiwan, khususnya para simpatisan Chen Sui Bian yang tergeser. Padahal hubungan RRT dan Taiwan sekarang sudah membaik, dan dalam olimpiade tsb RRT juga mengijinkan Taiwan untuk berpartisipasi, sehingga tidak selayaknya dirusak kembali. Acara pembukaan itu mirip dengan acara teater raksasa yang melibatkan puluhan ribu orang, sehingga perlu menggunakan sutradara terkenal Amerika, Stephen Spilberg (?) yang kemudian meninggalkannya di tengah jalan dengan alasan pelanggaran HAM di Tibet. Memang susah kalau sudah disusupi kepentingan politik. Ternyata tanpa bantuan sutradara Amerika pun pertunjukkan bisa sukses dan sekaligus menunjukkan bahwa kemampuan bangsa Timur, khususnya RRT tidak kalah dengan Barat, khususnya Amerika. Mungkin saja nada sumbang ini dilontarkan oleh simpatisan sutradara Amerika tsb, yang bo kam gwan melihat kesuksesan RRT. Salam JT --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Fy Zhou [EMAIL PROTECTED] wrote: Kekurangan, Kesalahan, Kecurangan, ini bisa terjadi dimana saja, tidak monopoli satu negara saja. Tapi yang sangat menarik, tehadap negara yang dinamakan RRT atau PRC ini massmedia Internsional memperlakukannya sangat istimewa. Bagaimana istimewanya? istimewanya adalah, sebelum suatu hal terbukti benar, telah dilemparkan desas desus negatif, misalnya desas desus dopping tim olahraga RRT di masa lalu, dan desas desus polusi udara Beijing di masa sekarang! Padahal, negara olahraga besar seperti Amerika yang tim atletiknya banyak terkena kasus dopping, tak pernah dilanda desas desus sebelum peristiwanya terbukti benar. Desas desus tentang polusi bahkan membuat seorang atlit Afrika yan punya potensi meraih mendali urung berangkat ke Beijing, rombongan atlit Amerika(kalau tak salah balap sepeda) bahkan sangat demontratif, mereka semua memakai masker saat mendarat di Beijing! yang ajaib, seorang atlit putri Indonesiapun ikut kena imbas psiklogis, dia merasa kurang enak badan karena alergi thd polusi udara Beijing! seorang teman terbahak : wah, lucu, apa udara Jakarta kurang polusinya? langitnya saja tak pernah biru, orang Indonesia mestinya sudah kebal. orang Indonesia adalah orang yang paling kebal, atlit luar saat minum es batu di Indonesia sering mencret2, padahal kita tak apa2. Semua desas desus ini memang harus dibuktikan kebenarannya, mungkin ada yang benar mungkin ada yang salah, Jika memang benar ya tak masalah, tapi jika ternyata salah? dampak negatif telah terlanjur tertanam dibenak pembaca berita, karena massmedia Intenasional tak pernah punya kebiasaan mengelurkan ralat terhadap berita desas desus semcam ini. Inilah salah satu bentuk kampanye negatif sistematis terhadap sebuah negara! Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 10:55 PM From: Fy Zhou Sent: 21 Agustus 2008 18:46 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan - - - -- Betul! Di jaman PR-ing canggih ini, itu semua hanya soal kecil. Dan akan dilakukan oleh setiap tuan rumah Olympiade. Misalnya gambar bendera peserta yang nampak di awal tiap lintasan lari atau lintasan renang menjelang start, itu juga 'tipuan' TV, namun 'tipuan' yang menyenangkan dan perlu! Tetapi soal yang di bawah ini bisa jadi besar. Dunia olahraga RRT dulu sangat terkenal dengan hal-hal seperti ini. Salah satu kasus terakhirnya yang heboh mendunia adalah kasus Ma's army di tahun '90-an. Rupanya sekarang masih ada sisa-sisanya. Ini juga soal kecil sebetulnya. Tetapi kalau terbukti, bisa jadi malu besar. Mudah-mudahan tidak... Wasalam. - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - Thursday, Aug 21, 2008 4:42 pm EDT IOC orders investigation into He Kexin's age By Chris Chase The International Olympic Committee has ordered an investigation into the age of Chinese gymnast He Kexin http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4583174. ece?token= nu lloffset=0 page=1 , The Times of London reports. Faced with almost insurmountable evidence which suggests that He is two years younger than the birth date listed on her Chinese passport, the IOC has launched an inquiry that could result in the stripping of He's gold medals. This news comes on the heels of another Times report
[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ?--bung JT
Bung JT, Saya heran, kenapa setiap kali ada penilaian yang negatif tentang pemerintah China termasuk dalam masalah Olimpiade Beijing, selalu dikaitkan dengan Falun Gong. Padahal setahu saya, Falun Gong bukanlah gerakan politik. Ia sepenuhnya berkultivasi jiwa dan raga dengan senam dan meditasi, serta meningkatkan moralitas. Kalaupun mereka harus mengungkap kejahatan penguasa China dengan aksi di depan Kedutaan, itu karena mereka adalah korban dari sebuah sistem komunis yang menindas. Selama ini, mereka difitnah, mereka ditahan, disiksa dan dibunuh, bahkan diambil organ tubuhnya untuk kepentingan transplantasi. Kalau pelanggaran HAM ini dibiarkan terus, PKC tentu akan semakin buas dan bringas. Penindasan yang semakin intensif dilakukan rejim komunis China menjelang dan selama Olimpiade, tentu harus diungkap supaya masyarakat dunia mengetahui, agar kejahatan PKC bisa dikekang. Saya kira masalah pelanggaran HAM ini, tidak ada kaitannya dengan dikotomi Barat atau Timur. Sebagai seorang aktivis dan jurnalis, saya berpikir universal saja, segala bentuk penindasan dimuka bumi ini harus dihapuskan. Kalaupun praktisi Falun Gong dianggap berpolitik, itu terserah penilaian Anda. Selama mereka sebagai korban bisa menggunakan jalur atau cara yang damai dan bersahaja dalam mengungkapkan kebenaran dan fakta yang terjadi, saya kira itu sah-sah saja. Justru orang yang melihat penindasan ini sebagai sesuatu yang buruk, patut dipertanyakan hati nuraninya. Toh, buktinya banyak orang diseluruh dunia yang simpatik terhadap perjuangan pengikut Falun Gong yang damai tanpa kekerasan. salam --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, jt2x00 [EMAIL PROTECTED] wrote: Apa nada2 sumbang tentang pembukaan olimpiade Beijing ini bukan disebarluaskan oleh para pengikut Fa Lun Gong yang anti RRT, yang tidak suka melihat kesuksesan RRT menggelar pembukaan olimpiade yang sangat spektakuler tsb? Bisa juga nada sumbang tsb disebarkan oleh pihak2 yang pro Taiwan, khususnya para simpatisan Chen Sui Bian yang tergeser. Padahal hubungan RRT dan Taiwan sekarang sudah membaik, dan dalam olimpiade tsb RRT juga mengijinkan Taiwan untuk berpartisipasi, sehingga tidak selayaknya dirusak kembali. Acara pembukaan itu mirip dengan acara teater raksasa yang melibatkan puluhan ribu orang, sehingga perlu menggunakan sutradara terkenal Amerika, Stephen Spilberg (?) yang kemudian meninggalkannya di tengah jalan dengan alasan pelanggaran HAM di Tibet. Memang susah kalau sudah disusupi kepentingan politik. Ternyata tanpa bantuan sutradara Amerika pun pertunjukkan bisa sukses dan sekaligus menunjukkan bahwa kemampuan bangsa Timur, khususnya RRT tidak kalah dengan Barat, khususnya Amerika. Mungkin saja nada sumbang ini dilontarkan oleh simpatisan sutradara Amerika tsb, yang bo kam gwan melihat kesuksesan RRT. Salam JT --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Fy Zhou zhoufy@ wrote: Kekurangan, Kesalahan, Kecurangan, ini bisa terjadi dimana saja, tidak monopoli satu negara saja. Tapi yang sangat menarik, tehadap negara yang dinamakan RRT atau PRC ini massmedia Internsional memperlakukannya sangat istimewa. Bagaimana istimewanya? istimewanya adalah, sebelum suatu hal terbukti benar, telah dilemparkan desas desus negatif, misalnya desas desus dopping tim olahraga RRT di masa lalu, dan desas desus polusi udara Beijing di masa sekarang! Padahal, negara olahraga besar seperti Amerika yang tim atletiknya banyak terkena kasus dopping, tak pernah dilanda desas desus sebelum peristiwanya terbukti benar. Desas desus tentang polusi bahkan membuat seorang atlit Afrika yan punya potensi meraih mendali urung berangkat ke Beijing, rombongan atlit Amerika(kalau tak salah balap sepeda) bahkan sangat demontratif, mereka semua memakai masker saat mendarat di Beijing! yang ajaib, seorang atlit putri Indonesiapun ikut kena imbas psiklogis, dia merasa kurang enak badan karena alergi thd polusi udara Beijing! seorang teman terbahak : wah, lucu, apa udara Jakarta kurang polusinya? langitnya saja tak pernah biru, orang Indonesia mestinya sudah kebal. orang Indonesia adalah orang yang paling kebal, atlit luar saat minum es batu di Indonesia sering mencret2, padahal kita tak apa2. Semua desas desus ini memang harus dibuktikan kebenarannya, mungkin ada yang benar mungkin ada yang salah, Jika memang benar ya tak masalah, tapi jika ternyata salah? dampak negatif telah terlanjur tertanam dibenak pembaca berita, karena massmedia Intenasional tak pernah punya kebiasaan mengelurkan ralat terhadap berita desas desus semcam ini. Inilah salah satu bentuk kampanye negatif sistematis terhadap sebuah negara! Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Akhmad Bukhari Saleh absaleh@ wrote: From: Akhmad Bukhari Saleh absaleh@ Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ?--bung JT
dear friends, jangan tersinggung baik pendukung atau anti - FLG ataupun pendukung / anti apapun negara atau sejarah mana yg selalu benar / tidak pernah keliru ? menurut saya : negara Adidaya akan takut kalau dominasinya tersaingi ( hal ini wajar ) sebaiknya tuliskan saja hal2 negatif/positif agar kita punya informasi semakin banyak dan luas Sesungguhnya di Amerika ( mungkin/rasa2 nya sih ) juga banyak pelanggaran HAM cuma under expose karena, kepandaian media mereka untuk/dng duluan cover, shg media asing ketinggalan. Dan diproses pakai metode mereka. lihat saja kasus : Irak, atau KKK toh masih ada kan. jangan ragu , untuk menginformasikan yang negatif / positif biar kita berbagi info dan wawasan. salam Edi Soemartono - Original Message - From: ananta_darma To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, August 22, 2008 4:25 PM Subject: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ?--bung JT Bung JT, Saya heran, kenapa setiap kali ada penilaian yang negatif tentang pemerintah China termasuk dalam masalah Olimpiade Beijing, selalu dikaitkan dengan Falun Gong. Padahal setahu saya, Falun Gong bukanlah gerakan politik. Ia sepenuhnya berkultivasi jiwa dan raga dengan senam dan meditasi, serta meningkatkan moralitas. Kalaupun mereka harus mengungkap kejahatan penguasa China dengan aksi di depan Kedutaan, itu karena mereka adalah korban dari sebuah sistem komunis yang menindas. Selama ini, mereka difitnah, mereka ditahan, disiksa dan dibunuh, bahkan diambil organ tubuhnya untuk kepentingan transplantasi. Kalau pelanggaran HAM ini dibiarkan terus, PKC tentu akan semakin buas dan bringas. Penindasan yang semakin intensif dilakukan rejim komunis China menjelang dan selama Olimpiade, tentu harus diungkap supaya masyarakat dunia mengetahui, agar kejahatan PKC bisa dikekang. Saya kira masalah pelanggaran HAM ini, tidak ada kaitannya dengan dikotomi Barat atau Timur. Sebagai seorang aktivis dan jurnalis, saya berpikir universal saja, segala bentuk penindasan dimuka bumi ini harus dihapuskan. Kalaupun praktisi Falun Gong dianggap berpolitik, itu terserah penilaian Anda. Selama mereka sebagai korban bisa menggunakan jalur atau cara yang damai dan bersahaja dalam mengungkapkan kebenaran dan fakta yang terjadi, saya kira itu sah-sah saja. Justru orang yang melihat penindasan ini sebagai sesuatu yang buruk, patut dipertanyakan hati nuraninya. Toh, buktinya banyak orang diseluruh dunia yang simpatik terhadap perjuangan pengikut Falun Gong yang damai tanpa kekerasan. salam --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, jt2x00 [EMAIL PROTECTED] wrote: Apa nada2 sumbang tentang pembukaan olimpiade Beijing ini bukan disebarluaskan oleh para pengikut Fa Lun Gong yang anti RRT, yang tidak suka melihat kesuksesan RRT menggelar pembukaan olimpiade yang sangat spektakuler tsb? Bisa juga nada sumbang tsb disebarkan oleh pihak2 yang pro Taiwan, khususnya para simpatisan Chen Sui Bian yang tergeser. Padahal hubungan RRT dan Taiwan sekarang sudah membaik, dan dalam olimpiade tsb RRT juga mengijinkan Taiwan untuk berpartisipasi, sehingga tidak selayaknya dirusak kembali. Acara pembukaan itu mirip dengan acara teater raksasa yang melibatkan puluhan ribu orang, sehingga perlu menggunakan sutradara terkenal Amerika, Stephen Spilberg (?) yang kemudian meninggalkannya di tengah jalan dengan alasan pelanggaran HAM di Tibet. Memang susah kalau sudah disusupi kepentingan politik. Ternyata tanpa bantuan sutradara Amerika pun pertunjukkan bisa sukses dan sekaligus menunjukkan bahwa kemampuan bangsa Timur, khususnya RRT tidak kalah dengan Barat, khususnya Amerika. Mungkin saja nada sumbang ini dilontarkan oleh simpatisan sutradara Amerika tsb, yang bo kam gwan melihat kesuksesan RRT. Salam JT --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Fy Zhou zhoufy@ wrote: Kekurangan, Kesalahan, Kecurangan, ini bisa terjadi dimana saja, tidak monopoli satu negara saja. Tapi yang sangat menarik, tehadap negara yang dinamakan RRT atau PRC ini massmedia Internsional memperlakukannya sangat istimewa. Bagaimana istimewanya? istimewanya adalah, sebelum suatu hal terbukti benar, telah dilemparkan desas desus negatif, misalnya desas desus dopping tim olahraga RRT di masa lalu, dan desas desus polusi udara Beijing di masa sekarang! Padahal, negara olahraga besar seperti Amerika yang tim atletiknya banyak terkena kasus dopping, tak pernah dilanda desas desus sebelum peristiwanya terbukti benar. Desas desus tentang polusi bahkan membuat seorang atlit Afrika yan punya potensi meraih mendali urung berangkat ke Beijing, rombongan atlit Amerika(kalau tak salah balap sepeda) bahkan sangat demontratif, mereka semua memakai masker saat mendarat di
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ?--bung JT
, karena massmedia Intenasional tak pernah punya kebiasaan mengelurkan ralat terhadap berita desas desus semcam ini. Inilah salah satu bentuk kampanye negatif sistematis terhadap sebuah negara! Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Akhmad Bukhari Saleh absaleh@ wrote: From: Akhmad Bukhari Saleh absaleh@ Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.combudaya_tionghua%40yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 10:55 PM From: Fy Zhou Sent: 21 Agustus 2008 18:46 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan - - - -- Betul! Di jaman PR-ing canggih ini, itu semua hanya soal kecil. Dan akan dilakukan oleh setiap tuan rumah Olympiade. Misalnya gambar bendera peserta yang nampak di awal tiap lintasan lari atau lintasan renang menjelang start, itu juga 'tipuan' TV, namun 'tipuan' yang menyenangkan dan perlu! Tetapi soal yang di bawah ini bisa jadi besar. Dunia olahraga RRT dulu sangat terkenal dengan hal-hal seperti ini. Salah satu kasus terakhirnya yang heboh mendunia adalah kasus Ma's army di tahun '90-an. Rupanya sekarang masih ada sisa-sisanya. Ini juga soal kecil sebetulnya. Tetapi kalau terbukti, bisa jadi malu besar. Mudah-mudahan tidak... Wasalam. - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - Thursday, Aug 21, 2008 4:42 pm EDT IOC orders investigation into He Kexin's age By Chris Chase The International Olympic Committee has ordered an investigation into the age of Chinese gymnast He Kexin http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4583174. ece?token= nu lloffset=0 page=1 , The Times of London reports. Faced with almost insurmountable evidence which suggests that He is two years younger than the birth date listed on her Chinese passport, the IOC has launched an inquiry that could result in the stripping of He's gold medals. This news comes on the heels of another Times report that details the findings of a New York computer security expert http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4578241. ece who found official Chinese documents that list He's age as 14 years and 220 days. Mike Walker http://sports. yahoo.com/ olympics/ beijing/nzl/ mike+walker/ 219224/ used a Chinese search engine's cache feature to find He's actual date of birth on spreadsheets from a Chinese government website. The spreadsheets were taken down off the site recently and He's name had been removed. Assuming the IOC is committed to a real investigation and not some dog and pony show, the revelation that the Chinese government covered up the ages of gymnasts could end up being the defining moment of these Games for the host country. Officials wanted the Olympics to be a coming out party for a new China http://sports. yahoo.com/ olympics/ beijing/chn/ . But while the Games have been a huge success, there is a legitimate possibility that China's legacy from Beijing '08 will be that of a massive government cover- up, not the magical Opening Ceremony or the transformation of Beijing or anything else positive. All the good work China did to put on these Olympics could be forgotten because of an unnecessary, arrogant move by the government. Why risk everything to put a 14-year old in the competition when they could have replaced her with an of-age 16-year old gymnast? Sure, He is a better gymnast than the Chinese gymnasts who were eligible to compete, but with the judges they had at the Olympics, would it really have mattered?
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ?--bung JT
Hahaha, Sudah saya duga, begitu disebut namanya, sang ular akan langsung keluar menyemburkan bisanya. Sdr JT ini memang kurang kerjaan. ngapain nyinggung2 nama sang siluman ular ini, dia langsung saja menyamber kesempatan ini untuk berkampanye! Lihat saja, dia tidak cukup membantah tuduhan dng satu dua kalimat yang memang relevan, tapi langsung disambung dengan pemutaran kaset lagu lamanya yang sudah dia persiapkan dng seksama! --- On Fri, 8/22/08, ananta_darma [EMAIL PROTECTED] wrote: From: ananta_darma [EMAIL PROTECTED] Subject: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ?--bung JT To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Friday, August 22, 2008, 9:25 AM Bung JT, Saya heran, kenapa setiap kali ada penilaian yang negatif tentang pemerintah China termasuk dalam masalah Olimpiade Beijing, selalu dikaitkan dengan Falun Gong. Padahal setahu saya, Falun Gong bukanlah gerakan politik. Ia sepenuhnya berkultivasi jiwa dan raga dengan senam dan meditasi, serta meningkatkan moralitas. Kalaupun mereka harus mengungkap kejahatan penguasa China dengan aksi di depan Kedutaan, itu karena mereka adalah korban dari sebuah sistem komunis yang menindas. Selama ini, mereka difitnah, mereka ditahan, disiksa dan dibunuh, bahkan diambil organ tubuhnya untuk kepentingan transplantasi. Kalau pelanggaran HAM ini dibiarkan terus, PKC tentu akan semakin buas dan bringas. Penindasan yang semakin intensif dilakukan rejim komunis China menjelang dan selama Olimpiade, tentu harus diungkap supaya masyarakat dunia mengetahui, agar kejahatan PKC bisa dikekang. Saya kira masalah pelanggaran HAM ini, tidak ada kaitannya dengan dikotomi Barat atau Timur. Sebagai seorang aktivis dan jurnalis, saya berpikir universal saja, segala bentuk penindasan dimuka bumi ini harus dihapuskan. Kalaupun praktisi Falun Gong dianggap berpolitik, itu terserah penilaian Anda. Selama mereka sebagai korban bisa menggunakan jalur atau cara yang damai dan bersahaja dalam mengungkapkan kebenaran dan fakta yang terjadi, saya kira itu sah-sah saja. Justru orang yang melihat penindasan ini sebagai sesuatu yang buruk, patut dipertanyakan hati nuraninya. Toh, buktinya banyak orang diseluruh dunia yang simpatik terhadap perjuangan pengikut Falun Gong yang damai tanpa kekerasan. salam --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, jt2x00 [EMAIL PROTECTED] wrote: Apa nada2 sumbang tentang pembukaan olimpiade Beijing ini bukan disebarluaskan oleh para pengikut Fa Lun Gong yang anti RRT, yang tidak suka melihat kesuksesan RRT menggelar pembukaan olimpiade yang sangat spektakuler tsb? Bisa juga nada sumbang tsb disebarkan oleh pihak2 yang pro Taiwan, khususnya para simpatisan Chen Sui Bian yang tergeser. Padahal hubungan RRT dan Taiwan sekarang sudah membaik, dan dalam olimpiade tsb RRT juga mengijinkan Taiwan untuk berpartisipasi, sehingga tidak selayaknya dirusak kembali. Acara pembukaan itu mirip dengan acara teater raksasa yang melibatkan puluhan ribu orang, sehingga perlu menggunakan sutradara terkenal Amerika, Stephen Spilberg (?) yang kemudian meninggalkannya di tengah jalan dengan alasan pelanggaran HAM di Tibet. Memang susah kalau sudah disusupi kepentingan politik. Ternyata tanpa bantuan sutradara Amerika pun pertunjukkan bisa sukses dan sekaligus menunjukkan bahwa kemampuan bangsa Timur, khususnya RRT tidak kalah dengan Barat, khususnya Amerika. Mungkin saja nada sumbang ini dilontarkan oleh simpatisan sutradara Amerika tsb, yang bo kam gwan melihat kesuksesan RRT. Salam JT --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Fy Zhou zhoufy@ wrote: Kekurangan, Kesalahan, Kecurangan, ini bisa terjadi dimana saja, tidak monopoli satu negara saja. Tapi yang sangat menarik, tehadap negara yang dinamakan RRT atau PRC ini massmedia Internsional memperlakukannya sangat istimewa. Bagaimana istimewanya? istimewanya adalah, sebelum suatu hal terbukti benar, telah dilemparkan desas desus negatif, misalnya desas desus dopping tim olahraga RRT di masa lalu, dan desas desus polusi udara Beijing di masa sekarang! Padahal, negara olahraga besar seperti Amerika yang tim atletiknya banyak terkena kasus dopping, tak pernah dilanda desas desus sebelum peristiwanya terbukti benar. Desas desus tentang polusi bahkan membuat seorang atlit Afrika yan punya potensi meraih mendali urung berangkat ke Beijing, rombongan atlit Amerika(kalau tak salah balap sepeda) bahkan sangat demontratif, mereka semua memakai masker saat mendarat di Beijing! yang ajaib, seorang atlit putri Indonesiapun ikut kena imbas psiklogis, dia merasa kurang enak badan karena alergi thd polusi udara Beijing! seorang teman terbahak : wah, lucu, apa udara Jakarta kurang polusinya? langitnya saja tak pernah biru, orang Indonesia mestinya sudah kebal. orang Indonesia adalah orang yang paling kebal, atlit luar saat minum es batu di Indonesia sering mencret2
[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Langsung saja ke permasalahannya. Acara pembukaan olimpiade Beijing 2008 yang indah megah spektakuler ternyata tak luput dari kesalahan fatal. 1. Kasus penyanyi cilik yang menyanyikan G#275;ch#224;ng Z#468;gu#466; ºq°Û¯ª°ê. 2. Adegan kembang api yang dishooting beberapa hari sebelum pembukaan sebenarnya. 3. 56 anak kecil yang membawakan bendera disebutkan satu etnis semua yaitu Han, padahal sebelumnya diklaim bahwa 56 anak kecil itu dari 56 etnis berbeda. Memang sih ada pembelaan bahwa yang diutamakan adalah efek keindahan teatrikal. Tetapi apakah patut melakukan penipuan seperti itu ? Kelihatannya elite pimpinan Tiongkok pikirannya masih belum berubah dari filosofi mercusuar. Kira-kira bagaimana yah nasib pejabat yang berada di balik ide cemerlang di atas. Hormat saya, Yongde
[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Kalau mau dicari, ketidak sempurnaan selalu akan ada disetiap acara besar. Dan kejadian ini tidak ditutupi utk. oleh penyelenggara dari Olympic. Setahu saya kritik di AS (yg. anti China) tidak hebat atau berlanjutan. The case is closed. Saya cuma membaca disurat kabar sekali dihalaman yg. tidak begitu menyolok (tidak sebagai headline). BH Jo --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote: Langsung saja ke permasalahannya. Acara pembukaan olimpiade Beijing 2008 yang indah megah spektakuler ternyata tak luput dari kesalahan fatal. 1. Kasus penyanyi cilik yang menyanyikan G#275;ch#224;ng Z#468;gu#466; ºq°Û¯ª°ê. 2. Adegan kembang api yang dishooting beberapa hari sebelum pembukaan sebenarnya. 3. 56 anak kecil yang membawakan bendera disebutkan satu etnis semua yaitu Han, padahal sebelumnya diklaim bahwa 56 anak kecil itu dari 56 etnis berbeda. Memang sih ada pembelaan bahwa yang diutamakan adalah efek keindahan teatrikal. Tetapi apakah patut melakukan penipuan seperti itu ? Kelihatannya elite pimpinan Tiongkok pikirannya masih belum berubah dari filosofi mercusuar. Kira-kira bagaimana yah nasib pejabat yang berada di balik ide cemerlang di atas. Hormat saya, Yongde
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan. Memang, mengenai Penyanyi, saya sendiri juga tak setuju Lipsing, bukan masalah tipu menipu, tapi kasihan penyanyi aslinya, hak individunya harus dikorbankan.. Tapi, ini adalah pencerminan paham komunis: kebersamaan diutamakan dibanding individu! individu boleh berkorban demi kesempurnaan bersama. Hanya sekarang ada kemajuan dibanding dulu, panitia langsung mengumumkan fakta sebenarnya, sehingga penyanyi cilik yang sebenarnya bisa muncul. lantas, mengenai kembang api, apa salahnya rekayasa komputer? dari awal sampai akhir pertunjukan, komputer memang memegang peranan penting. dalam acara2 seperti ini, yang utama adalah permainan fantasi, tak peduli bagaimana caranya fantasi dibuat. seperti di dunia film, akan sangat konyol jika dizaman ini orang menolak menggunakan komputer untuk membuat special effect.. Tentang anak2 kecil dari suku Han yang pakai busana dari berbagai suku, apakah panitia sendiri pernah resmi mengumumkan bahwa mereka benar2 berasal dari berbagai suku? apa bukan mass media sendiri yang membuat bualan? Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] Subject: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 1:38 PM Langsung saja ke permasalahannya. Acara pembukaan olimpiade Beijing 2008 yang indah megah spektakuler ternyata tak luput dari kesalahan fatal. 1. Kasus penyanyi cilik yang menyanyikan G#275;ch#224; ng Z#468;gu#466; ºq°Û¯ª°ê. 2. Adegan kembang api yang dishooting beberapa hari sebelum pembukaan sebenarnya. 3. 56 anak kecil yang membawakan bendera disebutkan satu etnis semua yaitu Han, padahal sebelumnya diklaim bahwa 56 anak kecil itu dari 56 etnis berbeda. Memang sih ada pembelaan bahwa yang diutamakan adalah efek keindahan teatrikal. Tetapi apakah patut melakukan penipuan seperti itu ? Kelihatannya elite pimpinan Tiongkok pikirannya masih belum berubah dari filosofi mercusuar. Kira-kira bagaimana yah nasib pejabat yang berada di balik ide cemerlang di atas. Hormat saya, Yongde
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Looheng sekalian, Bagi Tan Lookay hal-hal seperti ini sudah biasa. Dalam event international negara mana saja tentu harus mengeluarkan kebisaan dan keterampian agar semua tampak sempurna. Tapi sudah tentu, tak ada gading yang tak retak. Dicari atau tidak dicari, dalam event raksasa seperti itu tentu ada tricK atau flaw. Jadi bagaimana ?. Kita harus mengagumi kebesaran event tersebut, sembari menyadari bahwa pasti ada ketidaksempurnaan-nya. Jadi yang kontra kalau mengatakan ada cacatnya harus mengakui juga bahwa walau ada cacatnya tetapi secara keseluruhan Olimpiade itu rrruaaa biasa. Bagi yang pro sadarlah juga dan jangan jadi fanatik karena dibalik kemegahan tersebut tentu ada cacat yang harus diperbaiki dimasa depan. Setuju ???. OOT : Saya beberapa kali tidak melihat posting saya, jangan-jangan di banned atau di moderasi keras ya. Best regards, Tantono Subagyo
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Ya betul Zhou heng, saya juga setuju ini bukan kesalahan tapi sesuatu yang dicari-cari untuk menjelekkan kemegahan dan keheibatan Pembukaan Olympic-Beijing saja. Saya tambah sedikit komentar: Penyanyi anak kecil yang ditampilkan bukan penyanyi sesungguhnya apa bisa dikatakan penipuan? Tentu saja tidak. Berbeda dengan pertandingan dimana peserta harus orang bersangkutan, tapi dalam setiap pertunjukkan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, lebih indah kenapa tidak boleh menggabungkan keunggulan dari 2 orang? Dalam setiap pertunjukkan tentu sutradara disamping harus memilih suara merdu yang dirasa paling indah, juga penampilan anak itu dilayar yang bisa memikat penonton. Kalau penyanyi gemetaran diatas panggung atau tidak bisa membawakan ekspresi mimik yang simpatik, lalu kita semua jadi tidak bisa ikut deengar suara merdunya kan sayang. Dan Zhang Yi Mou disini justru berhasil tidak hanya memikat setiap penonton deengan suara merdu seorang bocah cilik yang menyanyikan Pujaan Tanahair itu, tapi juga merasa puas dengan penampilan simpatik yang menyejukkan. Dan kemudian untuk adilnya, panitia mengumumkan juga penyanyi sesungguhnya. Dimana salahnya? Kembang api yang dikatakan rekayasa computer juga dikatakan penipuan. Itulah demonstrasi keberhasilan teknologi tinggi. Pada saat kita nonton film, bukankah banyak atraksi-atraksi yang sangat menakjubkan itu palsu semua, hanya permainan teknik saja. Dan makin kita takjub, berarti tipuan itu makin berhasil dan kita yang nonton makin senang tertipu. Begitu juga deengan pertunjukkan menyalakan api obor diatas atap gedung Sarang Burung itu, apa dikira Li Ning itu terbang? Dan deengan cara orang digantung lalu nampak seperti berlari diatas membawa obor begitu, apa dikira gampang? Ternyata untuk pertunjukkan menipu begitu, Li Ning harus ikut latihan lebih 2 bulan, sampai jadi kurus 10 Kg. Tidak gampang memang, tapi itulah namanya pertunjukkan yang berhasil penampilkan keluarbiasaan. Dan semua orang yang nonton bisa kesengsem merasa puas deengan keindahan dan kehebatan yang dirasakan. Begitu juga dengan penampilan anak-anak berbusana 56 suku bangsa di Tiongkok, siapa yang bilang anak-anak itu juga mutlak harus dari suku yang bersangkutan? Itukan hanya untuk mempertunjukkan busana 56 suku bangsa, bukan membuktikan anak-anak itu dari 56 suku bangsa. Sama saja dengan pertunjukkan tarian Bali, apa mesti orang Bali yang menari? Apa salahnya kalau orang Jawa atau Tionghoa yang menari, dan lalu dibilang menipu? Salam, ChanCT - Original Message - From: Fy Zhou To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, August 21, 2008 11:45 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan. Memang, mengenai Penyanyi, saya sendiri juga tak setuju Lipsing, bukan masalah tipu menipu, tapi kasihan penyanyi aslinya, hak individunya harus dikorbankan.. Tapi, ini adalah pencerminan paham komunis: kebersamaan diutamakan dibanding individu! individu boleh berkorban demi kesempurnaan bersama. Hanya sekarang ada kemajuan dibanding dulu, panitia langsung mengumumkan fakta sebenarnya, sehingga penyanyi cilik yang sebenarnya bisa muncul. lantas, mengenai kembang api, apa salahnya rekayasa komputer? dari awal sampai akhir pertunjukan, komputer memang memegang peranan penting. dalam acara2 seperti ini, yang utama adalah permainan fantasi, tak peduli bagaimana caranya fantasi dibuat. seperti di dunia film, akan sangat konyol jika dizaman ini orang menolak menggunakan komputer untuk membuat special effect. Tentang anak2 kecil dari suku Han yang pakai busana dari berbagai suku, apakah panitia sendiri pernah resmi mengumumkan bahwa mereka benar2 berasal dari berbagai suku? apa bukan mass media sendiri yang membuat bualan? Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] Subject: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 1:38 PM Langsung saja ke permasalahannya. Acara pembukaan olimpiade Beijing 2008 yang indah megah spektakuler ternyata tak luput dari kesalahan fatal. 1. Kasus penyanyi cilik yang menyanyikan G#275;ch#224; ng Z#468;gu#466; ºq°Û¯ª°ê. 2. Adegan kembang api yang dishooting beberapa hari sebelum pembukaan sebenarnya. 3. 56 anak kecil yang membawakan bendera disebutkan satu etnis semua yaitu Han, padahal sebelumnya diklaim bahwa 56 anak kecil itu dari 56 etnis berbeda. Memang sih ada pembelaan bahwa yang diutamakan adalah efek keindahan teatrikal. Tetapi apakah patut melakukan penipuan seperti itu ? Kelihatannya
[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Satu media besar nasional di sini tidak ketinggalan menurunkan berita mengenai kontroversi ini. Dengan judul yang bagus lagi yaitu, Pembukaan Olimpiade Yang Megah Itu Ternyata Palsu. Sampai-sampai pulang kerja langsung ditanya istri, Katanya pembukaan yang kemarin itu palsu yah ? Lalu di kantor juga sempat dikomentarin ternyata palsu. Hormat saya, Yongde --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ChanCT [EMAIL PROTECTED] wrote: Ya betul Zhou heng, saya juga setuju ini bukan kesalahan tapi sesuatu yang dicari-cari untuk menjelekkan kemegahan dan keheibatan Pembukaan Olympic-Beijing saja. Saya tambah sedikit komentar: --- dipotong -
RE: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Kekurangan, Kesalahan, Kecurangan, ini bisa terjadi dimana saja, tidak monopoli satu negara saja. Tapi yang sangat menarik, tehadap negara yang dinamakan RRT atau PRC ini massmedia Internsional memperlakukannya sangat istimewa. Bagaimana istimewanya? istimewanya adalah, sebelum suatu hal terbukti benar, telah dilemparkan desas desus negatif, misalnya desas desus dopping tim olahraga RRT di masa lalu, dan desas desus polusi udara Beijing di masa sekarang! Padahal, negara olahraga besar seperti Amerika yang tim atletiknya banyak terkena kasus dopping, tak pernah dilanda desas desus sebelum peristiwanya terbukti benar. Desas desus tentang polusi bahkan membuat seorang atlit Afrika yan punya potensi meraih mendali urung berangkat ke Beijing, rombongan atlit Amerika(kalau tak salah balap sepeda) bahkan sangat demontratif, mereka semua memakai masker saat mendarat di Beijing! yang ajaib, seorang atlit putri Indonesiapun ikut kena imbas psiklogis, dia merasa kurang enak badan karena alergi thd polusi udara Beijing! seorang teman terbahak : wah, lucu, apa udara Jakarta kurang polusinya? langitnya saja tak pernah biru, orang Indonesia mestinya sudah kebal. orang Indonesia adalah orang yang paling kebal, atlit luar saat minum es batu di Indonesia sering mencret2, padahal kita tak apa2. Semua desas desus ini memang harus dibuktikan kebenarannya, mungkin ada yang benar mungkin ada yang salah, Jika memang benar ya tak masalah, tapi jika ternyata salah? dampak negatif telah terlanjur tertanam dibenak pembaca berita, karena massmedia Intenasional tak pernah punya kebiasaan mengelurkan ralat terhadap berita desas desus semcam ini. Inilah salah satu bentuk kampanye negatif sistematis terhadap sebuah negara! Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 10:55 PM From: Fy Zhou Sent: 21 Agustus 2008 18:46 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan - - - -- Betul! Di jaman PR-ing canggih ini, itu semua hanya soal kecil. Dan akan dilakukan oleh setiap tuan rumah Olympiade. Misalnya gambar bendera peserta yang nampak di awal tiap lintasan lari atau lintasan renang menjelang start, itu juga 'tipuan' TV, namun 'tipuan' yang menyenangkan dan perlu! Tetapi soal yang di bawah ini bisa jadi besar. Dunia olahraga RRT dulu sangat terkenal dengan hal-hal seperti ini. Salah satu kasus terakhirnya yang heboh mendunia adalah kasus Ma's army di tahun '90-an. Rupanya sekarang masih ada sisa-sisanya. Ini juga soal kecil sebetulnya. Tetapi kalau terbukti, bisa jadi malu besar. Mudah-mudahan tidak... Wasalam. - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - Thursday, Aug 21, 2008 4:42 pm EDT IOC orders investigation into He Kexin's age By Chris Chase The International Olympic Committee has ordered an investigation into the age of Chinese gymnast He Kexin http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4583174. ece?token= nu lloffset=0 page=1 , The Times of London reports. Faced with almost insurmountable evidence which suggests that He is two years younger than the birth date listed on her Chinese passport, the IOC has launched an inquiry that could result in the stripping of He's gold medals. This news comes on the heels of another Times report that details the findings of a New York computer security expert http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4578241. ece who found official Chinese documents that list He's age as 14 years and 220 days. Mike Walker http://sports. yahoo.com/ olympics/ beijing/nzl/ mike+walker/ 219224/ used a Chinese search engine's cache feature to find He's actual date of birth on spreadsheets from a Chinese government website. The spreadsheets were taken down off the site recently and He's name had been removed. Assuming the IOC is committed to a real investigation and not some dog and pony show, the revelation that the Chinese government covered up the ages of gymnasts could end up being the defining moment of these Games for the host country. Officials wanted the Olympics to be a coming out party for a new China http://sports. yahoo.com/ olympics/ beijing/chn/ . But while the Games have been a huge success, there is a legitimate possibility that China's legacy from Beijing '08 will be that of a massive government cover-up, not the magical Opening Ceremony or the transformation of Beijing or anything else positive. All the good work China did to put on these Olympics could be forgotten because of an unnecessary, arrogant move by the government. Why risk everything to put a 14-year old in the competition when
[budaya_tionghua] Naga Raksasa di Kal-Bar.
Salam sejahtera , kabarnya perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Singkawang tahun 2008 ini disemarakkan oleh kehadiran naga raksasa. Naga yang diberitakan memiliki kepala berbobot 100 kilogram dengan tinggi delapan meter dan panjang badan mencapai 288 meter dengan diameter sekitar lima meter. Berikut beberapa potret si Naga yang sedang dipasang di : http://hakka-singbebas.blogspot.com/2008/02/kabarnya-perayaan-imlek-dan-cap-go-meh.html Salam, rdt - Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. [Non-text portions of this message have been removed]
[budaya_tionghua] NAGA 714 meter
Besok, hari Minggu tgl.29 April 2007 akan diadakan arak2an untuk menyambut HUT kota ke 714. Arak-arakan ini akan diikuti oleh banyak elemen masyarakat yang menghadirkan kekayaan dan pluralisme masyarakat Surabaya. Arak-arakan ini akan berlangsung dari Tugu Pahlawan sampai di kantor Pemerintah Kota Surabaya di Taman Surya Surabaya. Mulai pukul 13:00 sampai selesai. Pengurus Cabang Olahraga Wushu Kota Surabaya menyumbang acara arak-arakan itu dengan tarian Naga (Dragon Dance) sepanjang 714 meter. Angka 714 meter tersebut sebagai perwujudan HUT 714 tahun kota Surabaya. Sekaligus merupakan unjuk kerja/program pertama setelah Pengurus Baru periode 2006-2009, dilantik Rabu 25 April 2007. 18 Sasana Pengcab Wushu Surabaya dengan anggota sebanyak 200 orang menarikan Naga yang akan memecahkan Rekor MURI. Sebelumnya rekor MURI dibuat oleh masyarakat kota Pontianak saat peringatan Cap Go Me 2007 kemarin, sekitar 550an meter Sepanjang 800 meter kain silk disablon, telah dihabiskan untuk membentuk badan naga sepanjang 714 meter ini. Untuk sisik dipakai 400 meter kain dan diisi dgn. bahan Dacron, agar sisik bagian atas menggembung. dibutuhkan 180 tongkat untuk menunjang agar naga bisa dimainkan. Kesulitan pembuatan adalah estimasi kain yang selalu meleset, seperti kain disiapkan 110 meter, ternyata hanya membentuk badan naga sepanjang 96 meter. Menyusut sekitar 10-15%. Panjang 714 meter naga itu dibagi 7 bagian, dan dilekatkan dgn sistim Velcore atau kreteg-an. Untuk membentuk badan naga dibutuhkan 3000 ring rotan dgn diameter 35 cm. Kepala dan ekor Naga khusus dibuat oleh anggota Sasana Wushu Lima Naga, yang ahli membuat ornament itu. Motor pembuatan memang oleh Sasana ini. Dibuat selama 1 bulan lebih oleh lebih 20 orang anggota Sasana Wushu Surabaya, dibantu warga setempat yang secara sukarela bahu-membahu. Menghabiskan dana sebesar Rp.50juta yang disumbang oleh KONI Surabaya, KP Soenaryo Adikoesoemo (Graha SA, Ketua Pengcab Surabaya), Alim Markus (Maspion), Rianto Nurhadi, DR.Soewondo Setyoyuwono, Heru Budi Hartono, yayasan Rukun Sekawan, Paguyuban Masyarakat Tionghoa, YSSI (Siang Yu Hwe), Karya Surya harapan Kesejahteraan, Yayasan STI-Semut Indah, bahkan dari Jember Sasana Wushu Garuda. Freddy H. Istanto Hubungan Masyarakat Pengurus Cabang Wushu Surabaya [EMAIL PROTECTED] 081 832 2687 031 7096 2687
[budaya_tionghua] Naga atau Panda ? sebagai simbol nasional baru Tiongkok ?
Baru-baru ini terjadi perdebatan hangat di Tiongkok, gara-gara pernyataan Professor Wu You-fu dari Shanghai (the Communist Party secretary of the Shanghai International Studies University and vice chairman of the Shanghai Public Relations Association) yang melemparkan sebuah ide mengenai simbol, mascot atau icon Tiongkok, yaitu naga atau liong. Menurut Prof. Wu, simbol, mascot atau icon naga sebagai binatang mitologi banyak diintrepretasikan atau dipersepsikan oleh masyarakat internasional, terutama orang barat, sebagai simbol aggresivitas, maka diusulkan untuk dicarikan penggantinya dengan simbol atau mascot binatang yang dianggap lebih jinak, ramah dan tidak menakutkan, seperti panda misalnya. Bagi masyarakat barat, terutama dinegara yang bertradisi Kristen, naga atau dragon, adalah sebuah binatang mitologi bersayap, bertanduk, menyemburkan api, menyeramkan, penuh intimidasi, monster, dapat terbang dengan cakar-cakarnya yang mengerikan serta badannya berbentuk seperti ular. Kisah-kisah naga atau dragon (atau serpentine) yang menyeramkan ini suka ditampilkan dalam cerita- cerita dongeng dan folklor-folklor-nya. Singkatnya bahwa naga (dragon) berkonotasi atau diasiosasikan negatif dan agresif dalam tradisi kebudayaan barat. Maka itu, dikabarkan bahwa sebagai salah satu bahan pertimbangan dari pihak penyelenggara Olympic Games 2008, dipilih mascot- mascot binatang yang dianggap lebih ramah penampilannya dan tidak seram, disebut five friendlies, seperti panda, antelope Tibet, ikan, burung gereja dan api Olympia sebagai gantinya naga Ketika diadakan jejak pendapat dalam sebuah website mengenai perdebatan simbol naga ini, 90 % responden di website itu menyatakan ketidak setujuannya untuk menggantikan simbol naga ini dengan yang lainnya serta menginginkan untuk tetap mempertahankan simbol naga ini sebagai bagian dari tradisi nasionalnya. Mereka yang ingin mempertahankan simbol binatang mitologi naga ini mengatakan bahwa konsep naga di Tiongkok dan di barat adalah berbeda. Bagi orang Tionghoa, naga atau liong itu adalah simbol supernatural tanpa sifat-sifat agresif seperti dalam konsep Barat. Naga juga melambangkan kekuatan spiritual dan simbol kebudayaan Tiongkok seperti keberuntungan (hoki), kesejahteraan , kehidupan dan keharmonisan. Selain itu naga Tiongkok biasanya juga tidak bersayap seperti naga-naga dalam legenda barat dan pada film barat seperti dalam film Harry Potter, naga (dragon) disitu digambarkan sebagai mahluk jahat. Dalam kebudayaan Tiongkok, gambar naga sering ditampilkan sebagai motif atau ragam hias dalam benda seni rupa seperti dalam lukisan tradisionil, keramik, seni bangunan, busana dan benda seni lainnya. Dalam busana-busana tradisionil kebesaran Tiongkok dan keramik (seperti lukisan naga pada piring keramik celadon yang berwarna hijau), dapat dibedakan hirarki dan kedudukan pemilik atau penggunanya dengan melihat cakar (claw) naga dikakinya. Cakar lima untuk kaisar atau raja, cakar empat untuk pangeran dan cakar tiga untuk orang kebanyakan. Penggunaan simbol-simbol naga adalah sangat populer , hampir hadir dalam setiap aspek kehidupan orang Tionghoa, seperti dalam penamaan seorang anak dengan nama Lung, Long atau Liong, menjadi tema tarian Liong (yang sering dipadukan dengan tarian Barongsai) serta penamaan salah satu tahun kalendernya seperti tahun naga, dimana tahun naga adalah tahun yang dianggap sebagai tahun keberuntungan dan apalagi ada anak yang dilahirkan dalam tahun naga emas ini. Orang Tionghoa sendiri juga suka menyebutkan dirinya sebagai anak keturunan naga (sons of the dragon). Tidak semua orang menentang ide Prof. Wu untuk mencari pengganti simbol naga ini dan beberapa orang kaum terpelajar ada yang sependapat dengan idenya itu. Diberitakan bahwa sekarang sedang diadakan penelitian mencari simbol nasional baru. Tetapi masalahnya apakah simbol nasional naga yang telah menjadi tradisi lama ini dapat diterima oleh publik luas, wacana ini telah menjadi tema perdebatan pro dan kontra yang hangat dibeberapa media akhir-akhir ini, termasuk perdebatan di internet. Beberaapa media internasional ada yang menyebutkan kebangkitan Tiongkok sekarang ini dengan sebutan The Rising Dragon (naga bangkit) atau kadang-kadang menyebutkannya The Rise of the Red Dragon (kebangkitan naga merah). Terminologi atau sebutan ini terkesan memberikan citra (image) negatif yang mengandung nada ancaman (threat) dan memang ada yang menilai kebangkitan Tiongkok sekarang ini sebagai suatu ancaman (ancaman ekonomi). Pemerintah Tiongkok sendiri menyebutkan kebangkitan negaranya dengan sebutan kebangkitan damai (peaceful rise) dan bukan naga bangkit serta tidak mengancam siapapun. Apakah dimasa depannya simbol naga ini masih digunakan sebagai simbol nasionalnya atau akan digantikan dengan binatang nasional lain (seperti panda misalnya) sebagai identitas