CiKEAS Training bln Okt 09

2009-10-06 Terurut Topik Aprilia Budihartini





Pelatihan Kesehatan Kerja Bulan Oktober 2009:
 
Yth Direktur, Mjr HRD, HSE, Dr/PMedik Perusahaan,
 
Pelatihan Kesehatan Kerja Bulan Oktober 2009 adalah sebagai berikut:
 
13-14 Oktober 2009 Pemeriksaan Kesehatan JIWA dan MMPI di Jakarta;

Pemeriksaan
kesehatan banyak dilakukan hanya menyangkut gangguan fisik saja.
Kelainan mental belum pernah disentuh. Sebagian besar gangguan jiwa
mempunyai dasar bakat sejak dilahirkan. Banyak gangguan jiwa bisa
dideteksi secara dini.
 
27-28 Oktober 2009 Fit to Work di Jakarta;

Pemeriksaan
kesehatan hampir selalu dikerjakan oleh perusahaan. Namun belum
dilakukan secara risk based. Tidak efisien, apalagi kualitasnya.
Bagaimana cara menilai apakah kualitas pemeriksaan laboratorium apakah
valid atau tidak? 
 
Hubungi Atik 081310520490 dan Indah 08119931727.
 
Salam,

Dr Sudjoko Kuswadji MSc(OM) PKK SpOk
Konsultan dan Pelatih Kesehatan Kerja



  

CiKEAS Acara Penggalangan Dana Gempa Bumi Sumatra: Minggu, 18 Oktober 2009 di Amsterdam

2009-10-06 Terurut Topik Mira Wijaya Kusuma
Acara Penggalangan Dana Gempa Bumi Sumatra: 
Minggu, 18 Oktober 2009 di Amsterdam

 


Perhimpunan Rakyat Indonesia di Belanda akan mengadakan acara
mengumpulkan dana bantuan buat korban gempa, yang hasilnya disalurkan
ke Stichting TERATAI.



Alamat stichting Teratai: http://yayasanteratai.org/contactus.html



Kami harapkan dukungan solidaritas para saudara dan handai taulan untuk
turut bergotong royong membantu saudara-saudara di Tanah Air kita
tercinta, yang sedang tertimpa mala petaka Bencana Alam di Sumatra
Barat.



Datanglah rame-rame untuk acara penggalangan dana, yang akan di adakan pada :



Hari/Tanggal: Minggu, 18 Oktober 2009



Waktu: 14.30 - 17.30



Tempat: Gedung Buurthuis Centrum HTIB (Turkse Arbeidersvereiniging in Nedeland)

1e Weteringplantsoen 2C

1017 SJ - Amsterdam


* Dari sentral stasiun Amsterdam naik trem nomor 4, 16, dan 25, turun di trem 
halte: Weteringplantsoen. Tempat acaranya persis di pinggir kanal 
Stadhouderskade  



Alamatnya bisa dilihat di: 
http://maps.google.nl/maps?q=1e+Weteringplantsoen+2C,+1017+SJ+-+Amsterdamoe=utf-8rls=org.mozilla:en-US:officialclient=firefox-aum=1ie=UTF-8hq=hnear=Eerste+Weteringplantsoen+2,+1017+Amsterdamgl=nlei=7CzLSoPLIdD4-QaZoIDqCQsa=Xoi=geocode_resultct=titleresnum=1





Agenda acara:

Band musik dari PPI-Amsterdam, Pembacaan puisi, tarian Indonesia, lagu-lagu 
Indonesia yang diiringi
gitar, pemutaran filem tentang kegiatan sosial stichting Teratai, aksi
penjualan makanan murah meriah enak (snacks) dan Soto Padang Asli,
acara lelang a.l. Miniatur Borobudur dari perak (Zilver), 1 set
Angklung, VCD Metode belajar membaca Al qur'an dll), hasil penjualan
akan disumbangkan buat biaya bantuan korban Bencana Alam di Sumatra
barat.



Terimakasih atas dukungan solidaritasnya.



Salam Kompak,



Heri Latief



--- informasi dan berita yang terkait:



Gempa Bumi di Sumatra



Sumatra dikenal sebagai pulau nomor 5 terbesar sedunia, dengan luas
470.000 km2, dan jumlah penduduknya sekitar 48 juta orang. Luas pulau
Sumatra, yang kurang lebih 11 kali lebih besar dari luas negara
Belanda, di kenal pula sebagai salah satu daerah rawan Bencana Alam
karena banyak terdapat gunung-gunung berapi yang hingga saat ini masih
aktip. Tahun 2004 sebagian besar pulau Sumatra di landa Bencana Alam
“Tsunami” dengan mengorbankan 230.000 orang meninggal dunia dan hilang.
Atas dasar pengalaman Bencana alam Tsunami, para ahli Geologi telah
pula berulang kali memperingatkan red alarm clock bahwa dalam kurun
waktu beberapa tahun lagi akan ada Bencana Alam Besar di Padang. Namun
pihak Pemerintah Indonesia mengabaikan peringatan “ red alarm clock”
tersebut.



Pada hari Rabu, tanggal 30 September 2009 y.l. di Sumatra Barat
nyatanya terjadi musibah Gempa Bumi dengan kekuatan getaran sebesar 7,6
Sekala Richer. Namun sampai beberapa hari kemudian, peristiwa Tragedi
Bencana Gempa Bumi masih belum bisa ditetapkan berapa jumlah orang yang
meninggal dan hilang.



Pada hari minggu, tanggal 4 Oktober 2009 y.l. Pemerintah Indonesia baru
menyatakan secara resmi, bahwa jumlah korban yang meninggal 603 orang
dan yang hilang berjumlah 960. Sedangkan menurut laporan resmi dari PBB
1100 orang meninggal akibat musibah Bencana Alam. Di waktu yang sama
pada siang hari, tiba-tiba kota Padang dan sekitarnya di landa hujan
deras. Namun, pihak kepolisian menginstruksikan supaya para relawan
team bantuan Sigap Tanggap Bencana Alam meninggalkan lokasi daerah
rawan Gempa dengan alasan akan ada pergeseran bumi di lokasi rawan
gempa. Selain Yumanak, juga daerah pulau Aiya, Lubuk Lawe dan Limo Koto
Timur mengalami kerusakan berat akibat pergesekan bumi.



Pada hari senin, tanggal 5 Oktober 2009 y.l.,Pemerintah Indonesia
menginstruksikan secara resmi supaya pencarian/ pelacakan korban gempa
yang masih hidup atau yang sudah meninggal di hentikan. Sedangkan
menurut PBB dan Palang Merah Dunia, setelah 5 hari musibah Gempa Bumi
di Sumatra Barat, masih ada 4 ribu orang yang meninggal di Padang
tertimbun dalam puing-puing bangunan yang hancur akibat musibah Gempa
Bumi. Dengan dikeluarkannya instruksi Pemerintah tersebut, maka bantuan
Sigap Tanggap Bencana Alam dari sukarelawan Team Penyelamat dari
berbagai organisasi Luar negeri itu terpaksa secepatnya harus
meninggalkan tempat daerah Rawan Gempa di Sumatra barat, pada khususnya
di kota Padang yang jumlah penduduknya sekitar 900.000 orang.



Di waktu yang sama Pejabat Pemerintah Indonesia menyatakan pula,
bahwasanya yang dibutuhkan oleh para korban Bencana Alam di Sumatra
Barat saat ini yang paling urgent adalah tawaran bantuan dana dari luar
Negeri dan dana untuk membantu proyek pembangunan kembali akibat
musibah Gempa Bumi di Sumatra Barat.



Menurut laporan resmi Dinas Nasional Penanggulangan Bencana Alam,
akibat musibah bencana Gempa Bumi, a.l. 83.712 rumah, 200 gedung dan
285 sekolah mengalami kehancuran total. Juga, masih ada ratusan ribu
bangunan dan sekitar 30 km jalan raya mengalami kerusakan berat,
sedangkan 5 jembatan mengalami kehancuran.




CiKEAS Acara Penggalangan Dana Gempa Bumi Sumatra: Minggu, 18 Oktober 2009 di Amsterdam

2009-10-06 Terurut Topik Mira Wijaya Kusuma
Acara Penggalangan Dana Gempa Bumi Sumatra: 
Minggu, 18 Oktober 2009 di Amsterdam

 


Perhimpunan Rakyat Indonesia di Belanda akan mengadakan acara
mengumpulkan dana bantuan buat korban gempa, yang hasilnya disalurkan
ke Stichting TERATAI.



Alamat stichting Teratai: http://yayasanteratai.org/contactus.html



Kami harapkan dukungan solidaritas para saudara dan handai taulan untuk
turut bergotong royong membantu saudara-saudara di Tanah Air kita
tercinta, yang sedang tertimpa mala petaka Bencana Alam di Sumatra
Barat.



Datanglah rame-rame untuk acara penggalangan dana, yang akan di adakan pada :



Hari/Tanggal: Minggu, 18 Oktober 2009



Waktu: 14.30 - 17.30



Tempat: Gedung Buurthuis Centrum HTIB (Turkse Arbeidersvereiniging in Nedeland)

1e Weteringplantsoen 2C

1017 SJ - Amsterdam


* Dari sentral stasiun Amsterdam naik trem nomor 4, 16, dan 25, turun di trem 
halte: Weteringplantsoen. Tempat acaranya persis di pinggir kanal 
Stadhouderskade  



Alamatnya bisa dilihat di: 
http://maps.google.nl/maps?q=1e+Weteringplantsoen+2C,+1017+SJ+-+Amsterdamoe=utf-8rls=org.mozilla:en-US:officialclient=firefox-aum=1ie=UTF-8hq=hnear=Eerste+Weteringplantsoen+2,+1017+Amsterdamgl=nlei=7CzLSoPLIdD4-QaZoIDqCQsa=Xoi=geocode_resultct=titleresnum=1





Agenda acara:

Band musik dari PPI-Amsterdam, Pembacaan puisi, tarian Indonesia, lagu-lagu 
Indonesia yang diiringi
gitar, pemutaran filem tentang kegiatan sosial stichting Teratai, aksi
penjualan makanan murah meriah enak (snacks) dan Soto Padang Asli,
acara lelang a.l. Miniatur Borobudur dari perak (Zilver), 1 set
Angklung, VCD Metode belajar membaca Al qur'an dll), hasil penjualan
akan disumbangkan buat biaya bantuan korban Bencana Alam di Sumatra
barat.



Terimakasih atas dukungan solidaritasnya.



Salam Kompak,



Heri Latief



--- informasi dan berita yang terkait:



Gempa Bumi di Sumatra



Sumatra dikenal sebagai pulau nomor 5 terbesar sedunia, dengan luas
470.000 km2, dan jumlah penduduknya sekitar 48 juta orang. Luas pulau
Sumatra, yang kurang lebih 11 kali lebih besar dari luas negara
Belanda, di kenal pula sebagai salah satu daerah rawan Bencana Alam
karena banyak terdapat gunung-gunung berapi yang hingga saat ini masih
aktip. Tahun 2004 sebagian besar pulau Sumatra di landa Bencana Alam
“Tsunami” dengan mengorbankan 230.000 orang meninggal dunia dan hilang.
Atas dasar pengalaman Bencana alam Tsunami, para ahli Geologi telah
pula berulang kali memperingatkan red alarm clock bahwa dalam kurun
waktu beberapa tahun lagi akan ada Bencana Alam Besar di Padang. Namun
pihak Pemerintah Indonesia mengabaikan peringatan “ red alarm clock”
tersebut.



Pada hari Rabu, tanggal 30 September 2009 y.l. di Sumatra Barat
nyatanya terjadi musibah Gempa Bumi dengan kekuatan getaran sebesar 7,6
Sekala Richer. Namun sampai beberapa hari kemudian, peristiwa Tragedi
Bencana Gempa Bumi masih belum bisa ditetapkan berapa jumlah orang yang
meninggal dan hilang.



Pada hari minggu, tanggal 4 Oktober 2009 y.l. Pemerintah Indonesia baru
menyatakan secara resmi, bahwa jumlah korban yang meninggal 603 orang
dan yang hilang berjumlah 960. Sedangkan menurut laporan resmi dari PBB
1100 orang meninggal akibat musibah Bencana Alam. Di waktu yang sama
pada siang hari, tiba-tiba kota Padang dan sekitarnya di landa hujan
deras. Namun, pihak kepolisian menginstruksikan supaya para relawan
team bantuan Sigap Tanggap Bencana Alam meninggalkan lokasi daerah
rawan Gempa dengan alasan akan ada pergeseran bumi di lokasi rawan
gempa. Selain Yumanak, juga daerah pulau Aiya, Lubuk Lawe dan Limo Koto
Timur mengalami kerusakan berat akibat pergesekan bumi.



Pada hari senin, tanggal 5 Oktober 2009 y.l.,Pemerintah Indonesia
menginstruksikan secara resmi supaya pencarian/ pelacakan korban gempa
yang masih hidup atau yang sudah meninggal di hentikan. Sedangkan
menurut PBB dan Palang Merah Dunia, setelah 5 hari musibah Gempa Bumi
di Sumatra Barat, masih ada 4 ribu orang yang meninggal di Padang
tertimbun dalam puing-puing bangunan yang hancur akibat musibah Gempa
Bumi. Dengan dikeluarkannya instruksi Pemerintah tersebut, maka bantuan
Sigap Tanggap Bencana Alam dari sukarelawan Team Penyelamat dari
berbagai organisasi Luar negeri itu terpaksa secepatnya harus
meninggalkan tempat daerah Rawan Gempa di Sumatra barat, pada khususnya
di kota Padang yang jumlah penduduknya sekitar 900.000 orang.



Di waktu yang sama Pejabat Pemerintah Indonesia menyatakan pula,
bahwasanya yang dibutuhkan oleh para korban Bencana Alam di Sumatra
Barat saat ini yang paling urgent adalah tawaran bantuan dana dari luar
Negeri dan dana untuk membantu proyek pembangunan kembali akibat
musibah Gempa Bumi di Sumatra Barat.



Menurut laporan resmi Dinas Nasional Penanggulangan Bencana Alam,
akibat musibah bencana Gempa Bumi, a.l. 83.712 rumah, 200 gedung dan
285 sekolah mengalami kehancuran total. Juga, masih ada ratusan ribu
bangunan dan sekitar 30 km jalan raya mengalami kerusakan berat,
sedangkan 5 jembatan mengalami kehancuran.




CiKEAS Acara Penggalangan Dana Gempa Bumi Sumatra: Minggu, 18 Oktober 2009 di Amsterdam

2009-10-06 Terurut Topik Mira Wijaya Kusuma
Acara Penggalangan Dana Gempa Bumi Sumatra: 
Minggu, 18 Oktober 2009 di Amsterdam

 


Perhimpunan Rakyat Indonesia di Belanda akan mengadakan acara
mengumpulkan dana bantuan buat korban gempa, yang hasilnya disalurkan
ke Stichting TERATAI.



Alamat stichting Teratai: http://yayasanteratai.org/contactus.html



Kami harapkan dukungan solidaritas para saudara dan handai taulan untuk
turut bergotong royong membantu saudara-saudara di Tanah Air kita
tercinta, yang sedang tertimpa mala petaka Bencana Alam di Sumatra
Barat.



Datanglah rame-rame untuk acara penggalangan dana, yang akan di adakan pada :



Hari/Tanggal: Minggu, 18 Oktober 2009



Waktu: 14.30 - 17.30



Tempat: Gedung Buurthuis Centrum HTIB (Turkse Arbeidersvereiniging in Nedeland)

1e Weteringplantsoen 2C

1017 SJ - Amsterdam


* Dari sentral stasiun Amsterdam naik trem nomor 4, 16, dan 25, turun di trem 
halte: Weteringplantsoen. Tempat acaranya persis di pinggir kanal 
Stadhouderskade  



Alamatnya bisa dilihat di: 
http://maps.google.nl/maps?q=1e+Weteringplantsoen+2C,+1017+SJ+-+Amsterdamoe=utf-8rls=org.mozilla:en-US:officialclient=firefox-aum=1ie=UTF-8hq=hnear=Eerste+Weteringplantsoen+2,+1017+Amsterdamgl=nlei=7CzLSoPLIdD4-QaZoIDqCQsa=Xoi=geocode_resultct=titleresnum=1





Agenda acara:

Band musik dari PPI-Amsterdam, Pembacaan puisi, tarian Indonesia, lagu-lagu 
Indonesia yang diiringi
gitar, pemutaran filem tentang kegiatan sosial stichting Teratai, aksi
penjualan makanan murah meriah enak (snacks) dan Soto Padang Asli,
acara lelang a.l. Miniatur Borobudur dari perak (Zilver), 1 set
Angklung, VCD Metode belajar membaca Al qur'an dll), hasil penjualan
akan disumbangkan buat biaya bantuan korban Bencana Alam di Sumatra
barat.



Terimakasih atas dukungan solidaritasnya.



Salam Kompak,



Heri Latief



--- informasi dan berita yang terkait:



Gempa Bumi di Sumatra



Sumatra dikenal sebagai pulau nomor 5 terbesar sedunia, dengan luas
470.000 km2, dan jumlah penduduknya sekitar 48 juta orang. Luas pulau
Sumatra, yang kurang lebih 11 kali lebih besar dari luas negara
Belanda, di kenal pula sebagai salah satu daerah rawan Bencana Alam
karena banyak terdapat gunung-gunung berapi yang hingga saat ini masih
aktip. Tahun 2004 sebagian besar pulau Sumatra di landa Bencana Alam
“Tsunami” dengan mengorbankan 230.000 orang meninggal dunia dan hilang.
Atas dasar pengalaman Bencana alam Tsunami, para ahli Geologi telah
pula berulang kali memperingatkan red alarm clock bahwa dalam kurun
waktu beberapa tahun lagi akan ada Bencana Alam Besar di Padang. Namun
pihak Pemerintah Indonesia mengabaikan peringatan “ red alarm clock”
tersebut.



Pada hari Rabu, tanggal 30 September 2009 y.l. di Sumatra Barat
nyatanya terjadi musibah Gempa Bumi dengan kekuatan getaran sebesar 7,6
Sekala Richer. Namun sampai beberapa hari kemudian, peristiwa Tragedi
Bencana Gempa Bumi masih belum bisa ditetapkan berapa jumlah orang yang
meninggal dan hilang.



Pada hari minggu, tanggal 4 Oktober 2009 y.l. Pemerintah Indonesia baru
menyatakan secara resmi, bahwa jumlah korban yang meninggal 603 orang
dan yang hilang berjumlah 960. Sedangkan menurut laporan resmi dari PBB
1100 orang meninggal akibat musibah Bencana Alam. Di waktu yang sama
pada siang hari, tiba-tiba kota Padang dan sekitarnya di landa hujan
deras. Namun, pihak kepolisian menginstruksikan supaya para relawan
team bantuan Sigap Tanggap Bencana Alam meninggalkan lokasi daerah
rawan Gempa dengan alasan akan ada pergeseran bumi di lokasi rawan
gempa. Selain Yumanak, juga daerah pulau Aiya, Lubuk Lawe dan Limo Koto
Timur mengalami kerusakan berat akibat pergesekan bumi.



Pada hari senin, tanggal 5 Oktober 2009 y.l.,Pemerintah Indonesia
menginstruksikan secara resmi supaya pencarian/ pelacakan korban gempa
yang masih hidup atau yang sudah meninggal di hentikan. Sedangkan
menurut PBB dan Palang Merah Dunia, setelah 5 hari musibah Gempa Bumi
di Sumatra Barat, masih ada 4 ribu orang yang meninggal di Padang
tertimbun dalam puing-puing bangunan yang hancur akibat musibah Gempa
Bumi. Dengan dikeluarkannya instruksi Pemerintah tersebut, maka bantuan
Sigap Tanggap Bencana Alam dari sukarelawan Team Penyelamat dari
berbagai organisasi Luar negeri itu terpaksa secepatnya harus
meninggalkan tempat daerah Rawan Gempa di Sumatra barat, pada khususnya
di kota Padang yang jumlah penduduknya sekitar 900.000 orang.



Di waktu yang sama Pejabat Pemerintah Indonesia menyatakan pula,
bahwasanya yang dibutuhkan oleh para korban Bencana Alam di Sumatra
Barat saat ini yang paling urgent adalah tawaran bantuan dana dari luar
Negeri dan dana untuk membantu proyek pembangunan kembali akibat
musibah Gempa Bumi di Sumatra Barat.



Menurut laporan resmi Dinas Nasional Penanggulangan Bencana Alam,
akibat musibah bencana Gempa Bumi, a.l. 83.712 rumah, 200 gedung dan
285 sekolah mengalami kehancuran total. Juga, masih ada ratusan ribu
bangunan dan sekitar 30 km jalan raya mengalami kerusakan berat,
sedangkan 5 jembatan mengalami kehancuran.




CiKEAS Mega Belum Tergantikan

2009-10-06 Terurut Topik sunny
Refleksi : Umumnya tak ada yang mau meyerahkan kekuasaan dengan sukarela.


http://www.suarapembaruan.com/index.php?detail=Newsid=10899

2009-10-06 
Mega Belum Tergantikan 



Keinginan segelintir elite PDI-P agar tongkat kepemimpinan banteng bermoncong 
putih diserahkan dari Megawati Soekarnoputri kepada sang suami Taufieq Kiemas, 
belum bisa terpenuhi dalam waktu dekat. Ibu Mega masih merasa kuat untuk 
memimpin dan memberi roh perjuangan kepada PDI-P. Kalau ada yang mau 
menggantikan ibu, tentunya bukan tahun ini, kata sumber SP di lingkaran dalam 
PDI-P, Senin (5/10) di Jakarta.

Dikatakan, sekalipun banyak orang merasa risih dengan kemunduran PDI-P dari 
waktu ke waktu, pilihan menggantikan Mega dengan Taufiq Kiemas yang kini Ketua 
MPR, bukan hal mudah. Khan yang bekerja kurang maksimal bukan Ibu Mega. Kalau 
mau arif dan bijak, yang harus diganti adalah jajaran pimpinan di DPP yang 
kurang efektif bekerja, ujarnya.

Isu pergantian itu juga dibantah seorang politisi senior PDI-P. Menurutnya, 
Mega tahu siapa yang tepat memimpin partai ke depan. Beliau pasti menyiapkan 
sejumlah kader untuk meneruskan kepemimpinan partai. Tapi untuk sekarang dialah 
yang patut memimpin karena merupakan pemersatu partai. Ada waktu yang tepat 
bagi penyerahan tongkat kepemimpin melalui kongres. Tentu saja hal itu harus 
atas kehendak jajaran partai dari tingkat ranting sampai DPP di Jakarta, 
katanya.

Mega, lanjutnya, akan menyerahkan jabatannya kalau mayoritas warga PDI-P 
memintanya. Tentunya melalui mekanisme yang benar, yakni kongres pada April 
2010. [EMS/W-8]



CiKEAS MUI FATWAKAN PENGHENTIAN PENCARIAN KORBAN

2009-10-06 Terurut Topik sunny
Refleksi: Apakah MUI mengirim relevan dari FPI, MMI, FI, HTI ke Padang?

http://www.sinarharapan.co.id/berita/read/mui-fatwakan-penghentian-pencarian-korban/

Selasa 06. of Oktober 2009 15:33 
MUI FATWAKAN PENGHENTIAN PENCARIAN KORBAN




 
Padang, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatra Barat (Sumbar), mengeluarkan 
fatma penghentian pencarian korban gempa 7,9 SR diikuti tanah longsor di daerah 
Tandikek, Kabupaten Padang Pariaman mulai Rabu (7/10). 

Fatwa ini setelah MUI melihat kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan tim 
relawan yang mencari korban dan tokoh masyarakat di Padang Pariaman, kata Ketua 
Bidang Fatwa MUI Sumbar, Gusrizar di Padang, Selasa. 

Dasar dikeluarkannya fatwa, menurut dia, karena berdasarkan informasi tim SAR 
gabungan dan relawan jenazah korban yang ditemukan dalam kondisi tidak utuh 
lagi, membusuk dan sulit dikenali identitasnya. 

Dengan keadaan jenazah demikian maka dianggap sudah tidak lagi memuliakan hamba 
Tuhan jika masih dipaksakan pencarian terhadap jenazah-jenazah yang lain, 
tambahnya. 

Selain itu, kondisi jenazah yang membusuk dan berbau justru akan membahayakan 
bagi tim SAR gabungan dan masyarakat di lokasi, kata Gusrizal. 

Dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka MUI mengeluarkan fatwa 
pencarian korban gempa yang tertimbun tanah longsor di Padang Pariaman 
dihentikan mulai Rabu (7/10), hukumnya dibolehkan, tegasnya. 

Meski pencarian dihentikan, MUI meminta tim SAR tetap di lokasi, karena jika 
turun hujan ada kemungkinan beberapa jenazah akan terlihat dan harus segera 
dievakuasi, tambahnya. 

Ia menyebutkan, dasar dikeluarkannya fatwa yakni Surat Al-isra ayat 30 dan 70, 
Surat Thaha ayat 50, Surat Al-Maidah ayat 31 dalam kitab suci Al Qur`an. 

Ayat-ayat itu menyebutkan, penyelamatan dan evakuasi jenazah diselenggarakan 
secara normal dan tujuan utamanya memuliakan seorang hamba Allah.  (ant


CiKEAS TNI AU Bangun Radar di Perbatasan RI-Malaysia

2009-10-06 Terurut Topik sunny
http://regional.kompas.com/read/xml/2009/10/05/18145080/tni.au.bangun.radar.di.perbatasan.ri-malaysia


TNI AU Bangun Radar di Perbatasan RI-Malaysia

Senin, 5 Oktober 2009 | 18:14 WIB
Laporan wartawan KOMPAS Christoporus Wahyu Haryo P


PONTIANAK, KOMPAS.com - TNI Angkatan Udara akan membangun radar di Kabupaten 
Bengkayang yang berada di wilayah perbatasan antara Kalimantan Barat dan 
Serawak, Malaysia. Keberadaan radar ini penting untuk memantau perbatasan di 
Kalbar yang memiliki garis batas sepanjang 1.020 kilometer.

Keberadaan radar di perbatasan penting dan menjadi keharusan. Kami menerima 
informasi ada pesawat asing yang melintasi perbatasan. Namun, selama ini belum 
terpantau karena ketiadaan radar di perbatasan, kata Komandan Lapangan Udara 
Supadio Pontianak Kolonel Penerbang Yadi Indrayadi, Senin (5/10), seusai 
peringatan Hari Jadi Ke-64 TNI di Pontianak.

Sementara itu, Komandan Resor Militer 121/ABW Kolonel Infantri Nukman Kosadi 
mengungkapkan, penambahan kekuatan TNI AD terus dilakukan untuk merealisasikan 
komando daerah militer (kodam) di Kalbar pada 2010. Penambahan itu meliputi 
satu brigade infantri lintas udara, satu batalyon kavaleri, dan satu batalyon 
artileri pertahanan udara.

Artikel Terkait: 
  a.. Kapolda: Saat Ini Kalbar Aman, Akrab, Bersaudara 
  b.. Kalimantan Barat Gandeng Investor Belanda 
  c.. Jalan Trans-Kalimantan Diperlebar 




CiKEAS Melawan Migrain dengan Makanan

2009-10-06 Terurut Topik sunny
Suara Merdeka
06 Oktober 2009 | 10:57 wib

Melawan Migrain dengan Makanan

 
Nyeri kepala akibat migrain sangat menyiksa. Selain kepala terasa 
berdenyut-denyut, penderita migrain  umumnya juga merasakan sensitivitas tinggi 
terhadap cahaya, suara, bahkan bau-bauan.

Diduga, penyebab serangan migrain adalah adanya hiperaktiftas impuls listrik 
otak yang meningkatkan aliran darah di otak, akibatnya terjadi pelebaran 
pembuluh darah otak serta proses inflamasi. Hal ini menyebabkan timbulnya nyeri 
dan gejala yang lain, misalnya mual. Semakin berat inflamasi yang terjadi, 
semakin berat pula migrain yang diderita. Faktor genetik diketahui berperan 
terhadap timbulnya migrain.

Untuk melawan migrain, Anda tak harus selalu mengandalkan obat pereda nyeri. 
Anda bisa mencoba beberapa bahan alami berikut ini: 

1. Teh dan kopi
Minumlah teh hangat atau kopi panas. Kafein dalam teh dan kopi dipercaya 
efektif untuk mengurangi sakit kepala. Namun, Anda perlu memperhatikan dosis 
dan daya tahan tubuh Anda terhadap kafein. 

2. Jahe 
Seduh jahe dengan air panas, tambahkan gula. Minum selagi hangat. Rimpang jahe 
berkhasiat untuk membantu mengurangi nyeri kepala Anda. Tanaman ini bertindak 
sebagai obat anti alergi (antihistamine) dan juga antiradang 
(anti-inflammatory), sehingga sangat efektif untuk mencegah migrain menjadi 
semakin bertambah buruk. 

3. Nasi, roti, atau pasta
Migrain dapat dilawan dengan makanan yang mengandung karbohidrat komplek. 
Fungsinya, membantu memberikan energi yang tubuh Anda butuhkan, sehingga dapat 
membantu mengurangi intensitas munculnya migrain dan mencegahnya bertambah 
parah.
   
4. Ikan
Omega 3 yang terdapat pada ikan, khususnya ikan salmon, juga terbukti efektif 
dalam melawan nyeri kepala akibat migrain.

5. Sayuran
Jenis makanan yang kaya akan magnesium seperti yang terdapat dalam jenis sayur 
bayam, kacang polong dan labu juga dapat mengurangi serangan migrain yang 
muncul tiba-tiba.

(ceq/dila) 



CiKEAS ALARM!!! JANGAN MERASA HERAN!!!

2009-10-06 Terurut Topik Awal Anugerah
Syallom kawan kawan semua,
 
Dengan akan diterbitkannya program Windows 7 pada tanggal 22 Oktober 2009 di 
seluruh dunia, maka kemungkinan besar seluruh desktop computer, terutama yang 
rakitan dan pakai software bajakan akan terkena banyak musibah, yaitu computer 
tersebut akan tidak bisa kita pergunakan lagi, alias rusak, dan baru bisa 
dipergunakan lagi setelah di re-install dengan program Windows 7, atau Windows 
7 OEM yang hanya dipakai untuk satu CPU saja sampai CPU itu dinyatakan rusak 
dan tidak bisa dipergunakan lagi.
 
Untuk seluruh CPU yang amat direkomendasikan yaitu harus memiliki RAM (READ 
ADDRESS MEMORY) minimum 2 Giga Bytes, tapi saya sarankan agar memperbesar RAM 
menjadi 8 Gigabytes atau lebih besar lagi, begitu juga minimum 2 Core, tapi 
saya sarankan agar menggunakan yang 4 cores saja, karena harganya tidak berbeda 
banyak, begitu juga kecepatannya bukan hanya 32 bit per detik seperti yang kita 
pergunakan sekarang ini, tetapi harus diduakali lipatkan menjadi 64 bit per 
detik, agar bisa dipergunakan untuk berkomunikasi seperti telepon televisi dan 
aktifitas aktifitas lainnya.
 
Mungkin 2 minggu lagi akan saya kirimkan hasil test dari computer yang saya 
design bersama sama seluruh teknisi di Seoul, Korea agar bisa dipergunakan oleh 
semua teman teman yang tidak mau ketinggalan komunikasi di manapun mereka 
berada dan bisa dibeli satu saja yang akan saya kirimkan liwat pos tercatat 
kilat dari Korea.
 
Computer tersebut akan saya beri nama EMANS SUPER COMPUTER, adapun EMANS adalah 
singkatan dari seluruh nama keluarga saya sendiri.
 
Nah tunggulah berita selanjutnya berikut foto fotonya, terima kasih.
 
Salam dalam kasihNYA
 
Ir. H.L. Njoo di Seoul, Tel. +821086973897
E MAIL: wismaindone...@yahoo.com
 

Ini ada berita yang lebih menerikan, coba baca sendiri:
 
Korut Gunakan Anak-Anak Dalam Uji Coba Senjata Kimia

http://www.facebook.com/l/71399;www.suaramedia.com/berita-dunia/asia/9124-korut-gunakan-anak-anak-dalam-uji-coba-senjata-kimia.html


Anak-anak seringkali menjadi obyek percobaan senjata di beberapa negara. 
(SuaraMedia News)
PYONGYANG  (SuaraMedia News) - Ketika Im Chun-yong melakukan pelariannya yang 
penuh keberanian dari Korea Utara, dengan segelintir orang-orang dari pasukan 
khususnya, ada banyak alasan mengapa pemerintah Korea Utara bermaksud 
menghentikan mereka.

Mereka, tak lain adalah bagian dari komando elit Kim Jong-il yang merupakan 
salah satu dari banyak rahasia militer dan memiliki wawasan ke dalam pekerjaan 
dari rezim yang tertutup tersebut.

Tetapi di antara sekian banyak rahasia yang mereka mereka bawa salah satu yang 
paling buruk belum diketahui, yaitu penggunaan manusia, khususnya anak-anak 
yang cacat mental atau fisik, untuk menguji senjata biologi dan kimia Korea 
Utara.

Jika anda lahir dengan mental atau fisik yang tidak sempurna, Im mengatakan, 
pemerintah mengatakan Anda dapat memberikan kontribusi yang terbaik kepada 
masyarakat ... dengan menjadi kelinci percobaan untuk pengujian senjata kimia 
dan biologi.

Bahkan setelah menetap di Korea Selatan yang relatif aman, selama 10 tahun, Im 
menyimpan rahasia ini, katanya itu terlalu mengerikan untuk diceritakan.

Tetapi dengan kesehatan Kim yang dilaporkan mengalami kegagalan, dan negara 
tersebut semakin tidak terduga, Im merasa ini adalah waktunya bagi dia untuk 
angkat bicara.

Mantan kapten militer tersebut mengatakan pada awal tahun 1990-an, bahwa ia 
melihat komandannya pada saat itu bergulat untuk melepaskan putrinya yang 
berusia 12 tahun yang sakit mental.

Komandan itu, ia mengatakan, pada awalnya menolak, tapi setelah meningkatnya 
tekanan militer dari atasan, ia menyerah.

Im melihat ketika gadis itu dibawa pergi. Gadis itu tidak pernah kembali 
terlihat.

Salah satu orang Im sendiri kemudian berkata telah menyasikan dengan mata 
kepalanya sendiri tentang pengujian terhadap manusia.

Ketika diminta untuk menjaga fasilitas rahasia pada sebuah pulau di pantai 
barat Korea Utara, Im berkata prajurit itu melihat sejumlah orang yang dipaksa 
memasuki ruang kaca.

Gas beracun kemudian dilepaskan ke dalam ruangan itu, ujar Im. Ia melihat 
dokter mengecek berapa lama waktu bagi mereka untuk mati.

Pemberontak Korea Utara lainnya sudah lama menduga bahwa bangsa itu diam-diam 
telah menggunakan tahanan politik sebagai alat uji-coba.

Beberapa orang merincikan bagaimana narapidana dikirim dari berbagai kamp 
konsentras ke apa yang disebut pabrik kimia.
Tetapi Im merupakan yang pertama yang menyebutkan tentang penggunaan anak-anak 
yang sakit mental atau anak-anak penyandang cacat.

Analis keamanan percaya Kim mengawasi salah satu program senjata biokimia yang 
paling agresif dan kuat di dunia.

Seorang anggota pasukan khusus dari 'Brigade No.19, Im mengatakan dia telah 
dilatih cara menggunakan senjata biokimia terhadap musuh, termasuk cara 
menembakannya dari senjata jarak pendek yang menyerupai bazooka.

Dia mengatakan 

CiKEAS Sekolah Tinggi James Bond di Sentul

2009-10-06 Terurut Topik sunny
Refleksi:  Tempat kediaman saya di kampung dikelilingi hutan belukar lebat, 
jauh dari keramaian dunia modern dan oleh karena itu baru dengar ada sekolah  
tinggi intelejen, mungkin ini sekolah intelejen pertama di dunia  yang 
diumumkan. Rahasia yang diumumkan menjadi rahasia umum! 


http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/10/07/04541867/sekolah.tinggi.james.bond.di.sentul


Sekolah Tinggi James Bond di Sentul

 
KOMPAS/WISNU DEWABRATA
Seorang wisudawan berpose dengan kedua orangtuanya seusai upacara wisuda 
pertama di Sekolah Tinggi Intelijen Negara, Jumat (2/10). Sekolah tinggi itu 
dibangun di kawasan perbukitan nan sejuk di daerah Sentul, Bogor, Jawa Barat.
/
 Rabu, 7 Oktober 2009 | 04:54 WIB
Oleh Wisnu Dewabrata

KOMPAS.com-Wajah cerah nan semringah tergambar jelas di paras para wisudawan 
Sekolah Tinggi Intelijen Negara, 2 Oktober lalu, yang menggelar prosesi wisuda 
pertama kali di kampus mereka, yang berdiri di kawasan perbukitan sejuk di 
wilayah Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Empat tahun mereka kuliah dan menimba berbagai ilmu pengetahuan dan 
keterampilan keintelijenan di kampus yang dibangun sejak pertengahan tahun 2004 
saat Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) masih dijabat AM Hendropriyono.

Suasana wisuda angkatan I dan II, masing-masing terdiri dari 30-an wisudawan 
dua program studi, keagenan (agent) dan analis (analyst), itu terkesan tak jauh 
beda dengan prosesi serupa di berbagai kampus lain. Banyak orangtua dan kerabat 
para wisudawan hadir dalam upacara itu selain para undangan kehormatan seperti 
para pejabat intelijen dan tentu saja Kepala BIN Syamsir Siregar beserta 
wakilnya, As'ad Said Ali.

Tidak ada kesan angker, kaku, tegang, apalagi berbau-bau militer. Padahal, 
tugas teramat berat menanti para lulusan Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) 
itu. Menurut Syamsir, para wisudawan sekolah tinggi itu diproyeksikan menjadi 
tulang punggung dan generasi penerus intelijen Indonesia setidaknya 10-15 tahun 
mendatang. Malah bukan tidak mungkin salah seorang dari mereka bakal menjabat 
Kepala BIN menggantikan dirinya.

Beban berat lain boleh jadi dengan tepat, singkat, dan padat diilustrasikan 
As'ad dalam orasi ilmiah yang ia sampaikan saat itu. Menurut dia, sosok 
intelijen adalah mereka yang, Jika berhasil (menjalankan tugas) tidak dipuji. 
Jika gagal dicaci maki. Jika hilang tidak akan dicari. Dan jika mati tidak ada 
yang mengakui.

Hidup serba dalam bayang-bayang keserbarahasiaan. Bahkan sejak saat masih 
berkuliah. Hal itu dibenarkan Ketua II STIN Supono Sugirman, yang hari itu 
menemani para wartawan berkeliling mendatangi sejumlah fasilitas perkuliahan 
dan asrama tempat tinggal di STIN.

Kalau ditanya kuliah di mana, anak-anak sudah paham harus menjawab apa. Hanya 
keluarga mereka yang diberi tahu kondisi sebenarnya, termasuk juga soal akan 
jadi apa anak-anak mereka nanti, seperti apa pekerjaan dan risikonya, ujar 
Supono sambil tersenyum.

Menurut Supono, keluarga harus tahu. Dalam dunia intelijen, perlindungan oleh 
keluarga adalah perlindungan terbaik. Hal serupa, menurut dia, juga dilakukan 
oleh para teroris.

Setiap tahun STIN merekrut 30-an mahasiswa untuk dididik selama empat tahun 
dalam jenjang strata satu, dengan gelar sarjana intelijen (S In). Selain ilmu 
keintelijenan, para mahasiswa juga dididik dengan bekal keilmuwan lainnya 
sebagai pendukung, seperti ekonomi, sosial, politik, eksakta, budaya, dan 
banyak lagi. Mereka juga diwajibkan menguasai bahasa asing selain Inggris, 
seperti Mandarin, Arab, dan Perancis.

Para pengajarnya pun didatangkan khusus dari dosen-dosen terbaik dari semua 
perguruan tinggi negeri terkenal di negeri ini. Para pengajar tamu juga 
didatangkan dari kalangan praktisi terbaik di bidangnya.

Pola perekrutan mahasiswa baru digelar secara khusus. Bersama BIN, pihak STIN, 
dengan dibantu instansi terkait lain seperti Departemen Pendidikan Nasional, 
membentuk tim khusus untuk memburu para siswa berprestasi dan memiliki 
kecerdasan di atas rata-rata dari seluruh pelosok Indonesia. Setelah 
dikumpulkan, mereka dites kembali oleh STIN.

Kami di sini akan mendidik mereka dari sekadar anak cerdas menjadi lebih 
cerdas lagi. Mereka kami ambil dari berbagai sekolah yang menerapkan sistem 
asrama (boarding school). Tujuannya agar sejak awal mereka sudah terbiasa hidup 
disiplin. Orang cerdas tetapi tidak disiplin bisa jadi orang yang berbahaya, 
ujar Supono.

Sementara itu, Kepala STIN Sutjahjo Adi menegaskan, STIN mendidik calon 
prajurit perang pikir, bukan fisik. Perdebatan akademis diwajibkan. Para 
mahasiswa dipersilakan berargumen sekeras mungkin, tetapi tidak boleh bentrok 
fisik.

Pihak STIN melarang, apalagi menerapkan cara-cara kekerasan, baik di antara 
para pengajar dengan peserta didik maupun antarmahasiswa. Hal itu sesuai dengan 
slogan pendidikan STIN, Cendikia Waskita. Hubungan antar yunior dan para 
senior (wisudawan), seperti terlihat sepanjang kegiatan wisuda, juga 
membuktikan klaim Adi tadi. Bagi mereka yang melanggar, 

CiKEAS The descendants of the companions

2009-10-06 Terurut Topik sunny


http://www.arabnews.com/?page=13section=0article=126979d=7m=10y=2009pix=kingdom.jpgcategory=Local
 Press

Friday 2 October 2009 (13 Shawwal 1430)


  The descendants of the companions
  Turki Al-Dakheel | Al-Watan, tur...@alwatan.com.sa
 

  When foreign workers first come to Saudi Arabia, they 
consider us the descendants of the companions of the Prophet (peace be upon 
him), that we are the best of God's creatures and we are immune from any vice.

  This optimistic outlook soon changes when there comes a 
conflict with the worker's sponsor, or with the sponsor's devilish sons, or 
with the neighbors throwing tomatoes and rotten eggs at them. These workers see 
the descendants of the companions - old and young alike - beating cats with 
sticks and shoes. 

  This makes the poor foreign laborers change their bright 
views of us. Before arriving in our country, they harbor a notion that they are 
coming to a nation that won't inflict upon them injustices; a nation that is 
pure and unpretentious.

  With the advent of modern technology, like the Internet or 
Bluetooth, the descendants of the companions have been exposed. In the past, 
people never talked about the crimes of rape and sexual harassment, but today 
we read and hear about these crimes every day. This shows that we are no 
different from any other society. Like other societies in the world, we have 
our ups and downs.

  A study recently conducted by professor Abdullah Al-Rasheed 
about virtue in Saudi society concluded that about 70 percent of the messages 
circulated among youths contain pornographic content. The study also found that 
the memory cards of the mobile phones confiscated from Saudi teens were replete 
with shameful and violent scenes. Furthermore, a report by the Commission to 
Promote Virtue and Prevent Vice purports Saudis constituted about 56.8 percent 
of morality infractions discovered by the moral authorities. This is a far cry 
from a virtuous society pretending to be pure and innocent!

  The title descendants of the companions echoes back to a 
time when the title was bestowed on the Saudis by Asians before they came to 
experience or witness the dark underbelly of the society. With this revelation 
the foreign worker has bestowed a new nickname on the Saudi: That guy with a 
lot of money.

  I think we need to be more humble and reform our reputation. 
The figures mentioned by professor Al-Rasheed in his study were not his own 
invention. He took them from government departments.
 
   
 


CiKEAS Dicari BLOGGER yang ingin dapat INCOME tambahan!

2009-10-06 Terurut Topik kabarindonesia
Dicari BLOGGER yang ingin dapat INCOME tambahan!
Persyaratannya sbb:

- Blogger dengan usia Blogger minimal 6 bulan
dan sebagai Blogger yg aktif, bukan pasif.
Dalam arti minimal ada update setiap minggu/ 2 minggu.

- Blogger dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik,
bukan bahasa gaul

- Blogger dengan memiliki kemampuan menulis dengan baik.

- Isi atau content Post juga akan dipertimbangkan oleh kami

Bagi mereka yang tidak memenuhi persyaratan di atas,
dimohon untuk tidak mengirimkan CV-nya.
Apabila Anda adalah para Blogger tersebut dan tertarik
untuk mengambil bagian di dalamnya,
silahkan kirimkan CV lengkap yang disertai
dengan alamat Blog dan foto terbaru ke:

PT Simphony Warta Media
Bag. Personalia
melalui email
media.simphonyatgmail.com





CiKEAS Artikel MBTI : Profil Karyawan Bertipe ISTP

2009-10-06 Terurut Topik Rina Andriani M





ISTP ( Introvert, Sensing, Thinking, Perceiving)
The Crafter 


 
The nature of ISTPs is most clearly seen in their masterful
operation of tools, equipment, machines, and instruments of all kinds.
Most us use tools in some capacity, of course, but ISTPs (as much as
ten percent of the population) are the true masters of tool work, with
an innate ability to command tools and to become expert at all the
crafts requiring tool skills. Even from an early age they are drawn to
tools as to a magnet-tools fall into their hands demanding use, and
they must work with them.

 
Like all the Artisans (SPs), ISTPs are people who love action, and
who know instinctively that their activities are more enjoyable, and
more effective, if done impulsively, spontaneously, subject to no
schedules or standards but their own. In a sense, ISTPs do not work
with their tools, but play with them when the urge strikes them. ISTPs
also seek fun and games on impulse, looking for any opportunity, and
just because they feel like it, to play with their various toys: cars,
motorcycles, boats, dune-buggies, hunting rifles, fishing tackle, scuba
gear, and on and on. They thrive on excitement, particularly the rush
of speed-racing, water-skiing, surfing. And ISTPs are fearless in their
play, exposing themselves to danger again and again, even despite
frequent injury. Of all the types, ISTPs are most likely to be risk
takers, pitting themselves, or their technique, against chance or odds.

 
ISTPs are hard to get to know. Perhaps this is because they tend
to communicate through action, and show little interest in developing
language skills. Their lack of expressiveness can isolate them at
school and on the job, and even though they hang around with their own
kind in play, they let their actions speak for them, and their actual
conversation is sparse and brief.

 
ISTPs can be wonderfully generous and loyal to their friends,
teammates, and sidekicks, often giving up their evenings or weekends to
help with building projects or mechanical repairs-house remodeling, for
example, or working on cars or boats. On the other hand, they can be
fiercely insubordinate to those in authority, seeing rules and
regulations as unnecessarily confining. ISTPs will not usually go
against regulations openly, but will simply ignore them. More than
anything, ISTPs want to be free to do their own thing, and they are
proud of their ability to do it with an artist's skill.

 
Bruce Lee, Michael Jordan, Woody Allen, Alan Shepard, Chuck Yaeger, Michael 
Douglas, Lance Armstrong, and Kathrine Hephurn are examples of ISTPs


Do you want to understand more about The 16 Personality Types of MBTI model ?.

 
Attend A Two Days Dynamic Workshop 
Myers Briggs Type of Indicators ( MBTI )  













For Senior Executives ( Batch 7) : 
Developing and Maintaining High Performance Team 

October 21-22, 2009, Hotel Ciputra Jakarta 09.00 am -05.00 pm 
Download brochure www.serviceleadership.web.id 











Call 08129766822 / 08128028352









Service Leadership Training's Schedule









 
  
  14 -15
  Oct 09 
  
  
  Training For Trainer (batch
  5) 
  
 
 
  
  21-22
  Oct 09 
  
  
  MBTI Training For Senior
  Executive (Batch7)  
  
 
 
  
  30
  Oct 09 
  
  
  Dealing with Difficult
  Employee 
  
 
 
  
  3-4
  Nov 09 
  
  
  Expanded DISC (batch 8)


 
  
 
 
  
  11-12
  Nov 09 
  
  
  Operational Excellence in
  Call Centre   
  
 





  


  
   
  
  






  

CiKEAS CALL CENTRE TRAINING 11-12 Nov 2009

2009-10-06 Terurut Topik Rina Andriani M









A TWO DAYS CONTACT CENTRE WORKSHOP


OPERATIONAL EXCELLENCE 


IN CONTACT CENTRE

11-12 November 2009, Shangri-La Hotel, Jakara

 
09.00 am - 05.00 pm

Download brochure : www.serviceleadership.web.id

Info : 0812.802.8352 , 0812.9766.822











  

CiKEAS [Konsultasi Hukum Gratis] Kasus Kredit pada Bank Syariah

2009-10-06 Terurut Topik NM. WAHYU KUNCORO, SH
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Mohon Bapak Wahyu berkenan membantu memberikan bantuan atas masalah
yang sedang saya hadapi, sebagai berikut :
Pada awal tahun 2005, saya mengajukan kredit syariah disalah satu bank
syariah untuk pembelian rumah dan telah dilakukan akad kredit dan juga
saya telah diminta ke notaris (A) guna penandatanganan balik nama
sehingga pada waktu itu saya berpikir bahwa tanah tersebut sudah atas
nama saya. Pada waktu akad kredit rumah belum 100% jadi dan jaringan
listrik belum ada, setelah beberapa bulan ternyata pengembang juga
belum menyelesaikannya, kemudian pihak bank menawarkan saya sejumlah
uang untuk menyelesaikan rumah tersebut dan saya menyetujuinya dimana
untuk jaringan listrik masih jadi tanggung jawab pengembang, namun
berjalannya waktu ternyata pengembang juga tidak bisa memenuhi
fasilitas listrik tersebut sehingga uang untuk menyelesaikan rumah
tersebut dipotong untuk memasang jaringan listrik, disini awal saya
mulai kecewa dengan bank tersebut karena saya merasa dirugikan. Habis
akad kredit tersebut (2005) sampai sekarang (2009) saya telah memenuhi
untuk membayar kredit setiap bulannya.
Pada tahun 2009 ini saya kaget dan bingung karena dihubungin pihak bank
untuk melakukan balik nama dengan notaris yang baru (B) dan diminta
untuk menyiapkan biaya untuk balik nama. Alasan dari bank karena
notaris (A) tersangkut masalah hukum sehingga tidak bisa diharapkan
untuk segera menyelesaikannya.
Pertanyaan saya : 1. Apakah klau ada kasus saya seperti diatas, itu
memang menjadi tanggung-jawab pembeli ?2. Setelah saya akad kredit dan
juga telah melaksanakan kewajiban angsuran perbulan dari tahun
2005-2009, biaya balik nama terhadap sertifikat tanah tersebut, apakah
menjadi tanggung jawab saya ? menjadi tanggung jawab saya dan bank ?
atau menjadi tanggung jawab bank ? 3. Saya merasa kecewa 2 kali, yang
saya tanyakan dimana saya dapat komplain terhadap kekecewaan saya
tersebut.
Demikian atas bantuan Bapak Wahyu, saya ucapkan banyak terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Ww Jogjakarta JAWAB : Terima kasih telah menghubungi saya ...
Dirunut dari masalah yang disampaikan, saya berasumsi ada 2
(dua)permasalahan yang Anda hadapai yakni :
a. Permasalahan Anda sebagai nasabah KPR, danb. Permasalahan Anda
sebagai konsumen dengan perusahaan pengembangperumahan dimana Anda
sebagai pembeli unit rumah yang dijual sipengembang tersebut.
Kedua permasalahan di atas jelas dan tegas tidak ada kaitannya satu
sama lain. Dalam masalah penandatangan akta balik nama atau biaya-biaya
pihak ketiga terkait dengan pemberian fasilitas kredit, umumnya menjadi
tanggungan si nasabah itu sendiri. Bagaimana bila ternyata pihak bank
melakukan perubahan kebijakan tersebut secara sepihak, seperti meminta
kepada Anda sebagai nasabah melakukan balik nama dengan notaris yang
baru ? dalam hal ini tentunya kembali lagi pada bentuk dasar hubungan
hukum antara Anda sebagai nasabah dengan bank sebagai kreditur yakni
perikatan yang tertuang dalam suatu perjanjian. Salah satu syarat
sahnya suatu perjanjian adalah adanya kesepakatan (pasal 1320
KUHPerdata). Pasal 1338 KUHPerdata menyatakan :
Semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang
bagi mereka yang membuatnya. Suatu perjanjian tidak dapat ditarik
kembali selain dengan sepakat kedua belah pihak, atau karena
alasan-alasan yang oleh undang undang dinyatakan cukup untuk itu.Suatu
perjanjian harus dilaksanakan dengan itikad baik.
Atas dasar ketentuan Pasal 1338 KUHPerdata di atas, mengingat perikatan
Anda dengan Bank telah berjalan disamping Anda sebagai nasabah juga
telah memenuhi kewajiban terkait dengan fasilitas kredit yang diberikan
Bank tersebut maka terhadap perubahan kebijakan bank tersebut, bilamana
Anda merasa dirugikan, Anda berhak untuk menyatakan tidak sepakat atas
kebijakan Bank yang meminta penandatangan akta balik nama yang baru,
mengingat hal tersebut telah Anda lakukan dengan notaris terdahulu.
Atau dalam hal ini, Anda dapat pula menolak pembebanan biaya notaris
yang baru, mengingat Notaris terdahulu merupakan penunjukkan dari si
Bank yang bersangkutan.
Sebagai pihak dalam perjanjian, sudah seharusnya Bank juga menghormati
hak-hak Anda sebagai nasabah. Bilamana ada perubahan atas perjanjian
yang telah mengikat kedua belah pihak, konsekwensinya, Bank menanggung
harus mau menanggung resiko atas perubahan kebijakan tersebut. Hal ini
sebagaimana dimaksud dan diatur Pasal 1339 KUHPerdata yang menegaskan
bahwasanya Suatu perjanjian tidak hanya mengikat untuk hal-hal yang
dengan tegas dinyatakan di dalamnya, tetapi juga untuk segala sesuatu
yang menurut sifat perjanjian, diharuskan oleh kepatutan, kebiasaan
atau undang-undang.
Bahwa kemudian Bank tetap memaksakan kehendaknya tersebut dan mengingat
perubahan kebijakan cenderung mengarah adanya potensi kerugian
finansial Anda sebagai Nasabah, maka, berdasarkan Peraturan Bank
Indonesia No. 7/7/PBI/ 2005 tentang Penyelesaian Pengaduan Nasabah,
Anda berhak mengadukan permasalah tersebut kepada Kantor