[GM2020] 7 Kualitas Kunci dari Seorang Pebisnis Sukses

2008-05-18 Terurut Topik Irwan Uno
7 Kualitas Kunci dari Seorang Pebisnis Sukses Posted by Irwan Firdaus Uno 


Sebagaimana pernah ditulis dalam artikel sebelumnya, “Memulai” adalah hal kunci 
dalam berbisnis. Sebagus apapun teori yang pernah kita pelajari tentang 
berbisnis, tidak akan pernah teruji dan bermanfaat bagi kita tanpa kita 
betul-betul memulai atau memraktekkannya.

Selengkapnya di www.myssize.biz 

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

[GM2020] Penghargaan Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2008

2008-05-09 Terurut Topik Irwan Uno
Penghargaan Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2008 Posted by Irwan Firdaus Uno 
 
Bank Mandiri kembali mengadakan program Penghargaan Wirausaha Muda Mandiri 
(WMM) 2008 setelah berhasil dengan program yang sama di tahun 2007 lalu.
Selengkapnya di www.myssize.biz 
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] Es Teler 77 - Percayakah Anda Dimulai dengan Modal Rp 1 Juta?

2008-05-04 Terurut Topik Irwan Uno
Es Teler 77 - Percayakah Anda Dimulai dengan Modal Rp 1 Juta? Posted by Irwan 
Firdaus Uno 


Es Teler 77 - Sang Juara Indonesia? Ini adalah salah satu jaringan restoran 
cepat saji yang unik. Unik karena 'aseli' Indonesia. Aseli karena di dalam 
deretan menunya tidak akan anda temui makanan/minuman 'bule' sebagaimana banyak 
jaringan restoran waralaba lainnya.

Selengkapnya baca di www.myssize.biz 
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] Junki Yoshida - Penakluk "The American Dream"

2008-05-03 Terurut Topik Irwan Uno
Junki Yoshida - Penakluk "The American Dream" Posted by Irwan Firdaus Uno 


Apa jadinya bila semangat ‘menolak gagal’ dikombinasi dengan kepercayaan kuat 
untuk maju? Cukup tambahkan ‘resep lama saos rahasia keluarga’ maka anda bisa 
menaklukkan Amerika dan hidup a la American Dream.

Selengkapnya, baca di www.myssize.biz 
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] Bob Sadino: "Tantangan itu Nikmatnya Bisnis!"

2008-04-30 Terurut Topik Irwan Uno
Bob Sadino: "Tantangan itu Nikmatnya Bisnis!" Posted by Irwan Firdaus Uno 
Siapa tidak kenal Bob Sadino? Pebisnis sukses dengan penampilan nyentrik apa 
adanya. Bob berkibar dengan jaringan bisnis Kem Chicks Group yang berisikan 
bisnis peternakan ayam, pengolahan daging ayam, swalayan, hingga belakangan 
masuk ke property.

Selengkpanya baca di www.myssize.biz 
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

Re: [GM2020] Re: THE MIRACLES -> Mohon doanya

2008-04-29 Terurut Topik Irwan Uno
Mohon sampaikan salam saya ke Ibu Tindahia Ilahude, Insya Allah akan kami 
doakan untuk kesembuhan beliau.
ir1uno

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: a r i e s t a <[EMAIL PROTECTED]>
Cc: anti LAYA <[EMAIL PROTECTED]>; ariefin HABIBIE <[EMAIL PROTECTED]>; 
astarina Laya <[EMAIL PROTECTED]>; erika Pakaya <[EMAIL PROTECTED]>; Rena Harun 
<[EMAIL PROTECTED]>; elnino gtl2020 ; tini 
hadju <[EMAIL PROTECTED]>; ibrahim hadju <[EMAIL PROTECTED]>; TIRA RAHAYU 
<[EMAIL PROTECTED]>; lelly suharja <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, April 28, 2008 10:55:02 PM
Subject: [GM2020] Re: THE MIRACLES -> Mohon doanya


Assalamu'alaikum..
 
Dear all, 
Mohon doanya saat ini kk sepupu saya Tindahia Ilahude sedang sakit keras,
sudah 1 bulan ini baru ketahuan terkena kanker hati/lever, dan sudah masuk 
stadium 4 (penyakit yg sudah diderita menahun).
Sudah beberapa dokter ahli yg menangani dan "angkat tangan' karena secara medis 
sudah terlambat utk bisa disembuhkan.
 
Mohon doanya agar diberikan kesembuhan oleh Allah SWT karena hanya Allah yang 
Maha Penyembuh.
Dan semoga diberikan kesabaran dalam melaluinya.. . Aamiiin
 
 
Wassalaamu'alaikum Wr Wb.
ariesta
021 9363 7572
  


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] Jual Cincin Kawin untuk Modal Usaha, Kini Beraset lebih dari 1M!

2008-04-25 Terurut Topik Irwan Uno
Jual Cincin Kawin untuk Modal Usaha, Kini Beraset lebih dari 1M! Posted by 
Irwan Firdaus Uno 
Banyak orang selalu mengambinghitamkan modal sebagai kendala memulai bisnis. 
Celakanya, bagi orang-orang tersebut, modal selalu identik dengan uang. “Wajar 
kalau mereka tidak pernah bisa memulai. Bagi saya, modal adalah apa yang ada 
pada diri kita, atau dengan kata lain, antusiasme kita untuk melakukan bisnis.” 
Demikian Ir. Syafruddin Badrun, Direktur PT. Swadaya Makassart, pendiri 
sekaligus pemimpin salah satu perusahaan jasa laundry, outsourcing, dan 
cleaning service ternama di Makassar.

Selengkapnya, baca di www.myssize.biz 
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] Di akhirat kita bisa punya istana...

2008-04-21 Terurut Topik Irwan Uno
Senin, 2008 April 21
Di akhirat kita bisa punya istana 
Mestinya suasana duka masih terasa bagi keluarga yang ditinggalkan, sebab ini 
baru hari kedua pasca wafatnya Daeng Tarring. Tapi kenormalan itu kelihatannya 
tidak berlaku. Begitu yang tampak jelas dari balik jendelaku hari ini. Dan itu 
tergambar jelas di wajah Baso, anak Daeng Tarring satu-satunya, sekaligus 
menjadi anggota keluarga satu-satunya yang ditinggalkan.

Baso, remaja 15 tahun. Kalau remaja sebaya sedang bersiap-siap menghadapi ujian 
akhir SMP, siap-siapnya Baso sangat berbeda. Rutinitasnya sudah dijalani hampir 
separuh umurnya. Hanya saja, dulu ketika Daeng Tarring, bapaknya, masih hidup, 
Baso sekedar pengikut. Di hari kedua pasca berpulangnya Daeng Tarring, Baso 
adalah ‘penguasa penuh’.

Baca selengkapnya di Dari Balik Jendela
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] Lidah para pendengki

2008-04-20 Terurut Topik Irwan Uno
Pengisi waktu luang, dari situs tetangga.
 Lidah Para Pendengki   
Rabu, 29 Agustus 2007 
Untuk alasan seni, sastrawan sering melakukan ekpresi ”liar” nya. Bahkan, 
dengan kebenciannya.  Rasulullah pernah akan ”memotong” lidah sastrawan karena 
hal ini
Hidayatullah.com--Umar bin Khaththab dan Ali bin Abi  Thalib adalah dua sahabat 
Rasulullah Shalallahu ‘alaih wa sallam yang dikenal sangat bersahaja. Keduanya 
memiliki beberapa sifat dan perilaku yang sama, di samping memiliki watak dan 
tabiat yang berbeda. Perbedaan waktak dan tabiat itu pula yang menyebabkan 
keduanya sering berbeda dalam memandang dan menyikapi suatu hal atau peristiwa.
Umar dikenal sebagai sahabat yang temperamental, tegas dan lugas. Dalam 
menerjemahkan sesuatu ia lebih bersifat letter lijk. Sebaliknya, Ali lebih 
luwes, dalam memandang sesuatu tidak hitam putih. Ia lebih menonjolkan 
pemahaman substantif daripada makna lahiriyahnya, termasuk dalam memahami sabda 
Rasulullah.
Seusai perang Hunain, seperti biasa Rasulullah membagi-bagikan harta ghanimah 
(pampasan perang) kepada pasukan yang ikut terlibat dalam peperangan. Empat per 
lima dibagikan secara merata sesuai dengan peran dan tugasnya masing-masing, 
sedangkan seperlimanya, sebagaimana ketentuan Al-Qur’an adalah hak Rasulullah 
secara utuh.
Dalam hal ini Rasulullah berhak untuk memberikan kepada siapapun yang 
dikehendakinya, termasuk anggota keluarganya.
Dalam setiap kali membagikan harta pampas an perang, Rasulullah Saw senantiasa 
berusaha keras untuk bersikap adil, karenanya beliau sangat berhati-hati. Namun 
demikian ada saja perorangan atau kelompok tertentu yang merasa kurang 
mendapatkan keadilan. Salah seorang di antara mereka adalah Abbas, seorang 
mu’allaf (yang baru saja masuk Islam dan harus dilunakkan hatinya). Abbas 
sebelumnya dikenal sebagai penyair yang pandai munggubah syair. Terdorong oleh 
perasaan ketidakpuasanya, ia mencela kebijakan Rasulullah saw dengan 
menggunakan kepandaiannya bersyair. Mendengar hal tersebut beliau sambil 
tersenyum kemudian bersabda: “Bawa orang itu kemari dan potong lidahnya.”
Mendengar perintah Rasulullah  saw tersebut, para sahabat langsung mencari 
penyair busuk tersebut, termasuk Umar dan Ali bin Abi Thalib. Ketika si Abbas, 
penyair busuk itu ditemukan, hampir saja Umar melaksanakan perintah Rasulullah, 
yaitu memotong lidahnya. Untunglah Ali bin Abi Thalib ada di situ. Ia ikut 
campur tangan dan segera menyeret si pesakitan yang sudah pucat pasi wajahnya 
karena ketakutan itu ke lapangan yang masih dipenuhi binatang ternak hasil 
pampasan perang. Kepada Abbas, Ali bin Abi Thalib kemudian berkata: “Ambillah 
sebanyak yang kamu suka!”
“Apa?”, tanya Abbas tak percaya. “Begitukah cara Nabi memotong lidahku? Demi 
Allah,  aku tidak mau mengambil sedikit pun, “ katanya sambil menahan malu.
Sejak saat itu Abbas tidak pernah menulis syair mengenai Rasulullah saw kecuali 
puji-pujian.
Tulisan ini tidak menilai dan membahas sikap Umar dan Ali, tapi justru ingin 
mendalami sikap Abbas, penyair yang karena ketidakpuasannya kemudian menggubah 
syair-syair cacian kepada Nabi.
Abbas adalah contoh manusia pendengki. Ia merasa sebagai manusia istimewa yang 
berhak mendapatkan perlakuan istimewa dari siapa pun juga, termasuk dari 
Rasulullah saw. Bukankah ia seorang penyair? Begitu pikirnya.  Bukankah dengan 
kepandaiannya bersyair ia dapat mempengaruhi pikiran orang lain dan memaksakan 
ide, gagasan, dan kemauannya?
Ketika ia mendapatkan perilaku ‘biasa-biasa’ saja atau diperlakukan sama 
seperti orang lain pada umumnya, ia protes, marah. Hatinya bergolak, tidak mau 
menerima. Ia ingin mendapatkan bagian yang lebih, bahkan jika perlu bagian 
orang lain diberikan kepadanya. Hatinya tidak bisa menerima manakala ia 
mendapatkan bagian yang sama dengan orang lain, apalagi jika jatahnya kurang 
dari orang lain.
Para pengdengki selalu tidak merasa puas dan bahagia manakala orang lain 
mendapatkan kenikmatan dan keberuntungan, sebaliknya mereka malah senang bila 
orang lain mendapatkan celaka atau kerugian. Inilah sifat khas yang dimiliki 
setiap pendengki.
Para pendengki itu biasanya tidak cukup mampu menahan gejolak emosinya. Mereka 
cenderung meluapkan ketidakpuasannya melalui tindakan negatif yang merugikan 
orang lain. Kadang malah tak peduali siapa yang akan menjadi korbannya, apakah 
orang yang langsung terkait ataupun tidak dengannya. Cara yang paling lazim 
digunakan oleh mereka adalah dengan memfitnah dan menggunjingkan sesama.
Kepada ummat Islam yang masih memelihara sifat dengki, dan menggunakan 
gunjingan sebagai sarana pengungkapan kebenciannya,  Allah swt telah membuatkan 
pemisalan yang sangat tepat dalam firman-Nya:
”Janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakahh salah seorang 
di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati?” (Al-Hujuraat: 12)
Tapi sebagian besar para pendengki tidak menyadari hal ini, mereka bahkan 
menjadikan gunjingan dan fitnah sebagai hobi dan pemuas hati. Mereka baru mau 
berhen

Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!-jihad via dunia maya-to Irvan

2008-04-20 Terurut Topik Irwan Uno
Bung zulkifli, bahwa agama bukan sekedar dikotomi surga dan neraka, setuju! 
Bahwa agama Islam adalah falsafah hidup yang mengatur semuanya, saya asumsikan, 
mestinya anda juga setuju dong? Adakah sedetik dalam hidup kita di mana kita 
bisa berkata, "Ya Allah, maaf, selama 5 menit ke depan, ana absen hidup sebagai 
seorang muslim. Ana akan berlaku sebagai warga negara yang baik. Makanya, 5 
menit ke depan, jangan diitung dosa atau nggak dosa yah..."

Trus, saya ada pertanyaan lagi, anda kan tulis begini:

"apalah artinya segala perbuatan kita kalau hanya didasari pada "ketakutan" 
akan neraka dan idaman akan surga tanpa menghiraukan apakah hal itu diridhoi 
Allah atau tidak. maka wajarlah jika kita lihat wajah Islam yg makin buram 
sekarang, semata-mata karena pengikutnya begitu anteng dan kukuh akan keyakinan 
mencari surga tanpa menghiraukan apakah hal itu diridhoi Allah atau tidak."

Pertanyaan saya:

- Kegiatan apa sih yang dilakukan oleh ummat Islam yang didasari pada ketakutan 
akan neraka dan idaman akan surga tetapi tidak diridhoi oleh Allah SWT?

- Atas dasar apa anda mengatakan wajah Islam sekarang buram?

Tolong ajarin yah..

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: zulkifli mantau <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Sunday, April 20, 2008 3:46:03 PM
Subject: Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!-jihad via dunia maya-to 
Irvan


dari kecil kita sudah dijejali dengan doktrin surga dan neraka, bahwa "takutlah 
akan neraka", segala gambaran seram dan buram tentang neraka telah terpatri 
dalam benak kita. akibatnya tujuan hidup kita hanya brputar pada dikotomi surga 
dan neraka. padahal tujuan hakiki hidup ini adalah mencai Ridho Allah SWT. 
apalah artinya segala perbuatan kita kalau hanya didasari pada "ketakutan" akan 
neraka dan idaman akan surga tanpa menghiraukan apakah hal itu diridhoi Allah 
atau tidak. maka wajarlah jika kita lihat wajah Islam yg makin buram sekarang, 
semata-mata karena pengikutnya begitu anteng dan kukuh akan keyakinan mencari 
surga tanpa menghiraukan apakah hal itu diridhoi Allah atau tidak. Jadi agama 
itu bukan hanya sekedar surga dan neraka. oche

--- On Thu, 4/17/08, Irwan Uno <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:

From: Irwan Uno <[EMAIL PROTECTED] com>
Subject: Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!- jihad via dunia maya-to 
Igbal
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Thursday, April 17, 2008, 4:30 PM


Bung Zulkifli, mau saya tanya balik anda, "Kalo agama itu hanya dikotomi surga 
dan neraka, what for?", jadi menurut anda what for?
 
Tolong ajarin yah

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di 
Quality reading, find at http://www.irwan- uno.blogspot. com/ Persembahan Tak 
Habis-habis blogs by ir1uno 



- Original Message 
From: zulkifli mantau <[EMAIL PROTECTED] com>
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Sent: Thursday, April 17, 2008 9:38:04 PM
Subject: Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!- jihad via dunia maya-to 
Igbal


kalo jihadnya dilakukan secara bersungguh-sungguh dan ikhlas Insya Allah sukses 
dan diridhoi. Kalo yg ente cari cuma sorga..pi rasa jo sorga dunia jo no...Kalo 
agama itu hanya dikotomi surga dan neraka..what for guys?

--- On Thu, 4/17/08, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:

From: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED] com>
Subject: Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!- jihad via dunia maya
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Thursday, April 17, 2008, 12:12 AM


Jihad di dunia maya, surganya juga maya. Masih lebih baik jihad via 
Underground. Wololo Ritchie?

--- On Wed, 4/16/08, balibudu <[EMAIL PROTECTED] it.tc> wrote:

From: balibudu <[EMAIL PROTECTED] it.tc>
Subject: Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!- jihad via dunia maya
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Wednesday, April 16, 2008, 11:02 PM


Wah bang, tuh situs ditunggangi murtadin internasional deh.
Dulunya ana aktip di situ, tapi udah nggak lagi, dialognya antara 
satu ma yg laen penuh caci maki gtu deh. ^_^
mo islam, kristem dll sama aja bahasanya. Di forum kaskus juga ada 
fight clubnya kayak gini. Saya saranin gak usah ikutan deh ^_^. Bisa 
tambah makan ati. Mending di milis, lebih kekeluargaan. Tapi kalo 
mau, ya terserah.^_^ 

Salam,

juliusrock on forum ffi (akunnya masi aktip gak ya?)

--- In gorontalomaju2020@ yahoogroups. com, zulkifli mantau 
<[EMAIL PROTECTED] .> wrote:
>
> setiap kita wajib berdakwah..so bagi anda-anda yang
> tahu banyak kebenaran tentang Islam silahkan
> mengemukakannya dengan sebebas-bebasnya. Ungkapkan
> kebenaran Islam yang hakiki, Islam yang Rakhmatan Lil
> Alamin, Islam yang damai, Al-Qur'an yang menjadi
> pegang

[GM2020] Pengisi malam mingguan

2008-04-19 Terurut Topik Irwan Uno
Temans, untuk ngisi malam minggu, nonton ini yuk...
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

Re: [GM2020] Buat Pak Irwan Uno

2008-04-19 Terurut Topik Irwan Uno
Saran saya sebelum ke sana kontak-kontak dulu orang di sana uti...jangan sampe 
kasusnya kayak Prof Win dulu main datang saja tanpa koordinasi dengan orang 
setempat bisa pulang tangan hampa lagi. Mending anda kirim email ke CPJS minta 
nomor tel Mukai-sense atau Ruth-sense agar anda bisa kontak sebelum ke sana. 
Mintanya sama pak Muhtar atau Pak Azis via email CPJS aja...ganbatte kudasai 
ne...

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: M. Iqbal Makmur <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Saturday, April 19, 2008 1:15:18 PM
Subject: [GM2020] Buat Pak Irwan Uno

Assalamualaikum. .
Pak Irwan, Insya allah dalam waktu dekat ini saya mau ke Ehime untuk 
menindaklanjuti Program Sister Province dan Program-program kerjasama U 
to U UNG dan Ehime University. Sebagai Alumni Ehime Univ dan mantan 
nihon jin, mungkin Pak Irwan ada saran yang bisa disharing..

Yorishiku Onenga ishimasu
Iqbal


 


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

Re: [GM2020] Bulan Juli 2008 Pemerintah RI Menaikkan Harga BBM, Anda Setuju ?

2008-04-18 Terurut Topik Irwan Uno
Icky, pertanyaan ente susah dijawab. Mendingan ana kasi jalan keluar. Mendingan 
meningkatkan pemasukan pribadi saja. Caranya? Asal halal dan tayyib...hehehe. 
Mau dapat inspirasi, cari aja di My-S-Biz (ba promo cess!)

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Saturday, April 19, 2008 10:05:20 AM
Subject: [GM2020] Bulan Juli 2008 Pemerintah RI Menaikkan Harga BBM, Anda 
Setuju ?

Dear All Gm2020.

Assalamu Alaikum Wr Wb.
Harga Minya di pasar Dunia mulai merangkak Naik bahkan
bisa di di predikis akan mencapai USD 117/Barel.
Pemerintah RI mengisyaratkan Jika Hingga Juni 2008
Harga Minyak Dunia masih tetap di atas USD 100/Barel
tdk menutup Kemungkinan BBM di Tanah Air akan
mengalami Kenaikan dari Harga saat ini di pasaran.

Banyak Pendapat mengatakan Dengan terus Naiknya Harga
Minya Dunia tersebut harusnya RI bersyukur dan
mendulang keuntungan karena merupakan Negara Penghasil
Minyak.

Gimana pendapat2 teman2 yang memang Fokus di Bidang
perminyakan ini ? Dan Gimana Solusi utk bisa membuat
pemerintah tdk menaikan Harga BBM di Tanah Air di
tengah Harga Minyak terus Naik ?

Jika anda Kurang Setuju Pemerintah Menaikkan BBM dalam
Negeri bulan Juli 2008 kira2 apa yang harus menjadi
Jalan Keluar utk menyikapi kebijakan tersebut ?

Mohon Maaf sekali lagi. 

Wassalam

Taufik Polapa

Pemerintah Isyaratkan BBM Naik
Jika Juli Harga Minyak Dunia Terus Meroket
JAKARTA– Rakyat Indonesia kini harus bersiap-siap
menghadapi kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak).
meroketnya harga minyak mentah dunia, yang kemarin
sempat menyentuh USD 115 per barel, membuat pemerintah
serius menyiapkan opsi menaikkan harga BBM bersubsidi.
Informasi kenaikan harga minyak itu menjadi sangat
sensitif. Sebab, dampak kenaikan tidak hanya
melemahkan daya beli rakyat, tapi risiko politik yang
bakal mengikuti juga sangat tinggi.

Setiap kenaikan BBM selalu diikuti oleh demonstrasi
besar-besaran. Apalagi pemerintah pernah berjanji
tidak akan menaikkan lagi harga BBM bersubsidi hingga
2009. Wakil Presiden HM Jusuf Kalla (JK) menjelaskan,
opsi kenaikan harga BBM di dalam negeri sulit
dihindari.

Dia mengisyaratkan Juli 2008 sebagai batas waktu yang
menentukan. Artinya, bila hingga Juli harga minyak
dunia rata-rata di atas USD 100 per barel, pilihan
kenaikan BBM dipertimbangkan secara serius untuk
menyelamatkan keuangan negara. Untuk diketahui, asumsi
APBN-P saat ini USD 95 per barel.

Juli 2008 menjadi patokan karena pada pertengahan Juni
nanti pemerintah dan DPR mengevaluasi relevansi
asumsi-asumsi di APBN-P 2008 dengan kondisi
perekonomian nasional.

“Untuk sementara, kita jalan dulu (dengan asumsi
APBN-P 2008). Tentu masih ada waktu untuk
penyesuaian- penyesuaian, apabila memang dibutuhkan
penyesuaian. Nantilah, kan ada waktu bulan Juni atau
Juli. Kita lihat lagi perkembangan (fluktuasi harga
minyak dunia),” jelas Kalla dalam keterangan pers di
Kantor Wakil Presiden kemarin.

Dalam jangka waktu antara Mei hingga Juni, Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono akan memimpin langsung
langkah-langkah yang akan dilakukan kabinet. Selain
mempertajam opsi kenaikan harga BBM, pemerintah juga
akan membahas lebih mendalam opsi peningkatan
penghematan anggaran maupun pembiayaan defisit
anggaran pemerintah.

”Ini kan masih April. Juni masih dua bulan. Satu hari
rapat, bisa selesai persoalan. Antara Mei dan Juni itu
kita bahas. (Soal opsi menaikkan harga atau menambah
defisit anggaran) nantilah,” tegasnya.

Bila nanti pemerintah memutuskan menaikkan harga BBM,
Kalla yakin tidak akan mendapat resistansi dari DPR.
Pasalnya, pemerintah juga sudah mendapatkan lampu
hijau dari DPR untuk menaikkan harga BBM bila harga
minyak Indonesian Crude Price (ICP) mencapai USD 95
per barel. Padahal, dengan harga USD 115 saat ini,
harga ICP minyak mentah jenis Brent telah mencapai USD
105 per barel.

”Dalam UU APBN-P 2008, pemerintah telah diberi
keleluasaan untuk mengambil satu tindakan
menyelamatkan keuangan negara sesuai asumsi-asumsi
APBN-P,” terangnya.
Sembari memantau fluktuasi harga minyak internasional,
pemerintah fokus memastikan agar asumsi produksi
minyak (lifting) dalam APBN-P 2008, yakni 926 ribu
barel per hari, tercapai.

”Tentu ada harapan lebih tinggi semuanya berjalan
sesuai perencanaan, seperti masalah Cepu, Chevron di
Dumai tidak terhalang-halangi, didemo-demo. Iklim
baik, cuaca baik. Banyak faktornya untuk mencapai
lifting tersebut. Jadi, sekali lagi, pemerintah
mendorong agar itu tetap baik dan yakin itu bisa
dicapai,” katanya.

Kalau JK mengestimasi kenaikan BBM pada Juli 2008,
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono masih berhati-hati
bicara soal kenaikan harga BBM tersebut. Namun, SBY
mengakui beban APBN terlalu berat ketika harga minyak
dunia mencapai USD 115 per barel.

Saat harga minyak USD 100 per barel, subsidi BBM sudah
Rp 36

Re: [GM2020] Deklarasi Thariq-Djafar Pekan Depan (Koq Plin Plan Pak ?)

2008-04-18 Terurut Topik Irwan Uno
Bagaimana dengan THORIQ-ULUR? Heheheb'canda boy

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Saturday, April 19, 2008 9:28:33 AM
Subject: [GM2020] Deklarasi Thariq-Djafar Pekan Depan (Koq Plin Plan Pak ?)

Dear Pak Thoriq M.

Saya sangat kagum atas Profile pak Thoriq, yang
terkesan, Ramah, rendah Hati dan Baik kepada siapa
saja. Tapi setiap Membaca G-Post koq nama Bapak setiap
saat selalu berubah-Ubah Pasangannya ? 

KAdang THORIQ-THOMAS, THORIQ-RUSLI, THORIQ-DJAFAR dll,
apakah ini merupakan dari Startegi bapak utk bisa
sukses Duduk Papan 1 Gorut ?

Semoga Impian Pak Thoriq bisa tercapai utk bisa
menjadi No. 1 di Gorut, andaikan bapak tidak
keberatan Boleh tidak Program kerja Bapak ke depan di
Sharing di Milist ini VISI dan MISI membangun GORUT ?
agar banyak yang akan Familiar dengan Program kerja
bapak.

Semoga Pak Thoriq bisa memutuskan Pasangan secara
Permanen dan berdasarkan Pertimbangan yang matang.

Sukses pak Thoriq, selamat berjuang.

Wassalam

Taufik Polapa

Deklarasi Thariq-Djafar Pekan Depan
Kamis, 17 April 2008
GORUT – Paket yang diusung Koalisi Kerakyatan menurut
rencana akan dideklarasikan pekan depan dengan
menghadirkan seluruh kader partai pendukung yakni PAN,
PKS dan PDIP, dengan tujuan agar paket Thariq
Modanggu-Djafar Ismail bisa segera disosialisasikan.

Hal ini ditegaskan Juru Bicara (Jubir) Koalisi
Kerakyatan, Ismail Udin ketika menghungi Gorontalo
Post kemarin. “Sebagai bentuk keseriusan kami, maka
paket yang penuh gairah ini akan dideklarasikan pekan
depan di pusat kota Kwandang,” kata Ismail.

Bukan hanya itu, Koalisi Kerakyatan sejak paket ini
disepakati sudah mulai turun ke lapangan guna melihat
kekuatan lawan. Hasilnya menurut Ismail, tidak benar
bahwa masyarakat sudah termakan propaganda figur-figur
yang selama ini sudah turun lapangan. “Contohnya di
Anggrek, kami mencoba masuk dengan bender partai.
Namun masyarakat mengatakan bahwa mereka hanya ingin
paket Thariq-Djafar,” ungkap Ismail yang juga Ketua
DPC PKS Kwandang. Itulah yang menjadi dasar utama
kenapa Kolaisi harus mengusung paket Thariq-Djafar,
karena sudah mendapat dukungan masyarakat.

Informasi terakhir, semalam antara Thariq dan Djafar
telah menggelar pertemuan secara empat mata.
Menyangkut apa yang dibicarakan, hingga saat ini belum
mendapat informasi. Hanya saja, tersiar kabar bahwa
mereka akan membicarakan strategi-strategi yang mereka
berdua harus siapkan sebelum dilempar ke Tim Sukses
masing-masing. gpinfo

 _ _ _ _ _ _
Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. http://mobile. yahoo.com/ 
;_ylt=Ahu06i62sR 8HDtDypao8Wcj9tA cJ

 


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!-jihad via dunia maya-to Igbal

2008-04-17 Terurut Topik Irwan Uno
Bung Zulkifli, mau saya tanya balik anda, "Kalo agama itu hanya dikotomi surga 
dan neraka, what for?", jadi menurut anda what for?

Tolong ajarin yah

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: zulkifli mantau <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Thursday, April 17, 2008 9:38:04 PM
Subject: Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!-jihad via dunia maya-to 
Igbal

kalo jihadnya dilakukan secara bersungguh-sungguh dan ikhlas Insya Allah sukses 
dan diridhoi. Kalo yg ente cari cuma sorga..pi rasa jo sorga dunia jo no...Kalo 
agama itu hanya dikotomi surga dan neraka..what for guys?

--- On Thu, 4/17/08, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:

From: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED] com>
Subject: Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!- jihad via dunia maya
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Thursday, April 17, 2008, 12:12 AM


Jihad di dunia maya, surganya juga maya. Masih lebih baik jihad via 
Underground. Wololo Ritchie?

--- On Wed, 4/16/08, balibudu <[EMAIL PROTECTED] it.tc> wrote:

From: balibudu <[EMAIL PROTECTED] it.tc>
Subject: Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!- jihad via dunia maya
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Wednesday, April 16, 2008, 11:02 PM


Wah bang, tuh situs ditunggangi murtadin internasional deh.
Dulunya ana aktip di situ, tapi udah nggak lagi, dialognya antara 
satu ma yg laen penuh caci maki gtu deh. ^_^
mo islam, kristem dll sama aja bahasanya. Di forum kaskus juga ada 
fight clubnya kayak gini. Saya saranin gak usah ikutan deh ^_^. Bisa 
tambah makan ati. Mending di milis, lebih kekeluargaan. Tapi kalo 
mau, ya terserah.^_^ 

Salam,

juliusrock on forum ffi (akunnya masi aktip gak ya?)

--- In gorontalomaju2020@ yahoogroups. com, zulkifli mantau 
<[EMAIL PROTECTED] .> wrote:
>
> setiap kita wajib berdakwah..so bagi anda-anda yang
> tahu banyak kebenaran tentang Islam silahkan
> mengemukakannya dengan sebebas-bebasnya. Ungkapkan
> kebenaran Islam yang hakiki, Islam yang Rakhmatan Lil
> Alamin, Islam yang damai, Al-Qur'an yang menjadi
> pegangan hidup ulaslah dengan sepenuh hati jangan
> sepotong-potong karena ayat-ayat dalam Al-Qur'an
> tidaklah berdiri sendiri, satu sama lain saling
> mengkait.
> sanggahan tulisan si Guntur sangat perlu dilakukan
> namun publikasinya jangan cuma untuk intern, harus
> pake media umum nasional, supaya semua orang tahu akan
> kebenaran tersebut.
> 
> mari berdebat namun jangan terpancing.. be cool..saya
> undang kita mensyiarkan kebenaran Islam lewat dunia
> maya ini, silahkan kita debat terbuka di 
> http://www.indonesi a.faithfreedom. org/forum/ 
> namun kembali saya ingatkan..jangan terpancing.. kalau
> perlu bertindaklah sebagai "Devil Advocate" dalam
> forum tersebut. oke wassalam, and go moslem movements
> --- Irwan Uno <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Jangan-jangan, bukan Islam yang benci Krtisten, atau
> > Kristen yang benci Islam? Jangan-jangan model orang
> > begini yang benci Islam?
> > 
> > Guntur dan "Pembajakan" Sirah Nabi 
> > Senin, 10 September 2007 
> > Entah ingin mengulang terkenal sepeti Ulil Abshar
> > atau tidak, tulisannya yang mengatakan Nabi Muhammad
> > "dibesarkan" Kristen ternyata hanya membajak
> > Oleh: Qosim Nursheha Dzulhadi
> > 
> > Tulisan Mohammad Guntur Romli, seorang aktivis
> > Jaringan Islam Liberal (JIL) (Kompas, 1 September
> > 2007) menarik untuk dicermati. Setelah membaca
> > tulisannya yang lumayan panjang itu, penulis
> > berkesimpulan bahwa Guntur ingin menyatakan bahwa
> > Nabi Muhammad tumbuh dan `dibesarkan' oleh milieu
> > Kristen. Artinya, lingkungan dan kaum cerdik pandai
> > Kristen punya andil yang cukup vital terhadap
> > pribadi dan nubuwwah (kenabian) Nabi Muhammad SAW.
> > Tentu saja tulisan tersebut `menarik': perlu
> > dicermati dan dikritisi.
> > Maryam dan Yesus di Ka`bah
> > Mengutip Muhammad bin Abdillah al-Azraqi – dalam
> > Akhbar Makkah – Guntur menyatakan bahwa terdapat
> > "gambar dan arca Isa (Yesus) dan ibunya, Maryam
> > (Maria) di Ka`bah". Benarkah demikian?
> > Sejarawan Muslim terkemuka, Ibnu Katsir (w. 774 H)
> > membeberkan – dengan panjang lebar – situasi dan
> > kondisi ketika Fathu Makkah dalam bukunya yang
> > terkenal, al-Bidayah wa al-Nihayah. Beliau
> > menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW memang melihat
> > patung nabi Ibrahim as. dan Maryam (Maria) di
> > Ka`bah.. Tapi, dia tidak menyebutkan adanya arca Isa
> > (Yesus) di sana. Ketika meli

[GM2020] Apa kata akhirta?!

2008-04-17 Terurut Topik Irwan Uno
18 April, 2008
Apa kata akhirat?! 
 
Bismillah,

Dunia ini naga-naganya semakin men-‘dunia’ saja. Orang pokoknya kalau mau 
goyang selalu ingat slogan ‘Apa kata dunia?!’.

Maaf saudara-saudara, saya mau tambah slogan baru, ‘Apa kata akhirat?!’

Baca selengkapnya di Persembahan Tak Habis-habis.
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!-jihad via dunia maya-to Igbal

2008-04-17 Terurut Topik Irwan Uno
Sykurlah kalo masih ingat, soalnya ntar kalo nyawa sudah ditenggorokan baru mau 
ingat, itu bisa terlambat siti
bolo maapu

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: Sitti Zohra Zumbrunn Uno <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Friday, April 18, 2008 1:59:30 AM
Subject: Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!-jihad via dunia maya-to 
Igbal

Surga Vs Nerakajadi ingat lagu mainan waktu kecil nich...surga. .neraka.. 
.miskin.. .kaya .ada yang bisa sambung.atiolo
wass
SZU
 
 
Re: [GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!- jihad via dunia maya-to Igbal 


kalo jihadnya dilakukan secara bersungguh-sungguh dan ikhlas Insya Allah sukses 
dan diridhoi. Kalo yg ente cari cuma sorga..pi rasa jo sorga dunia jo no...Kalo 
agama itu hanya dikotomi surga dan neraka..what for guys?



 


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

Re: [GM2020] Re: Tidak usah jauh-jauh cari contoh kebencian orang Kristen ke Islam

2008-04-16 Terurut Topik Irwan Uno
Saya dengan senang hati terima kalo ada misionaris yang mau dialog...saya 
siapkan pisang goreng pake keju plus kopi toraja saya jamin halal dan rasanya 
nikmat


Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: balibudu <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Thursday, April 17, 2008 12:13:44 AM
Subject: [GM2020] Re: Tidak usah jauh-jauh cari contoh kebencian orang Kristen 
ke Islam

Ada tman saya yg aktif di salah satu gereja di gorontalo pernah
cerita, mereka sempat pernah mengusir misionaris dari daerah lain yg
berkunjung ke gereja mereka untuk meminta persetujuan. Dan ini fakta
bukan politisir karna gak dipublish di media lokal. Menurutnya si
misionaris akan merusak kerukunan di daerah ini. Namun yg disayangkan
juga, di daerah terpencil di gtlo, ada yg menerima dan mengsponsori
aktifitas tsb, sehingga terjadi permurtadan di beberapa tempat.
Mengenai kasus manokwari, kita jga melihat apa yg terjadi di bali,
nusa tenggara yg susah utk pendirian masjid dan acara keagamaan
islam. Hal mengenai perda, pastilah harus kesepakatan bersama. Tak
heranlah kita (tentu saudara2 tahu) bahwa di daerah sumatera ada
siswi non muslim harus pake jilbab.
Pendekatan dialog adalah langkah terbaik daripada tindakan anarkis.
Tapi menurut saya (sekali lagi menurut saya) agama harus dipisahkan
dari perda. Karena bertentangan dgn prinsip kemajemukan bangsa.

Salam
islam kiri (kiri banya ^_^)

--- In gorontalomaju2020@ yahoogroups. com, Irwan Uno <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Tidak usah jauh-jauh cari contoh kebencian orang Kristen ke Islam,
nih ada artikelnya tinggal saya copy paste juga. Selamat membaca
sambil ngopi yah.
>
> Raperda Manokwari, Raperda "Titipan"
> Minggu, 15 April 2007
> Awalnya "Raperda Injil" di Manukwari dirahasiakan. Saat tercium
ummat Islam, tersibaklah tabir rahasianya. Bagaimana suara ummat
Islam Manukwari?
> Hidayatullah. com--Nasib Raperda Manokwari yang berbasis injil masih
menggantung, Berbagai kelompok memberikan pandangannya. Setelah ummat
Islam Manokwari melayangkan penolakan resmi ke Bupati, sampai saat
ini belum ada penjelesan dari pemerintah daerah. Ada apa sebenarnya?
Untuk mengetahui perkembangan terakhir di Manokwari,
www.hidayatullah. com mewawancarai Ustadz Aliyuddin Abdul Aziz, tokoh
Islam dan pengasuh Pondok Pesantren Darut Taqwa Manokwari. Apa kira-
kira efek Raperda itu bagi umat Islam di sana? Berikut petikannya:
> Bagaimana perkembangan terakhir Raperda berbasis Injil di Manokwari?
> Saat ini masih menggantung. Raperda ini sangat konroversi dan dapat
memicu perpecahan, karena menguntungkan agama tertentu dan ini sangat
merugikan ummat Islam. Kami (ummat Islam Manokwari) dengan keras
menolak Raperda ini. Namun kemungkinan- kemungkinan akan terjadi.
Disahkan atau tidak Raperda ini, pasti diprediksikan akan terjadi
gesekan.
> Apa maksudnya?
> Raperda ini sudah terlanjur dipublikasikan. Raperda ini bukan murni
dirancang oleh pemerintah daerah, namun merupakan tekanan dari pihak
gereja seluruh Papua. Seandainya Raperda ini tidak disahkan maka akan
terjadi kekecewaan kaum Kristiani dengan Pemda. Jika disahkan maka
akan terjadi pertikaian antar ummat beragama. Ini sangat dilematis.
> Kerugian apa saja yang akan dihadapi ummat Islam seandainya Raperda
ini disahkan?
> Dalam beberapa pasal Raperda ini sangat merugikan ummat Islam.
Misalnya pasal 30, yang mengatur pembagunan rumah ibadah. Kalau
disuatu daerah sudah ada gereja, maka dilarang mendirikan Masjid.
Dalam pasal 37, pelarangan memakai simbol agama dalam berpakaian,
artinya Muslimah nanti akan dilarang berjilbab. Di gedung-gedung
pemerintahan juga diwajibkan memasang simbol salib. Sangat jelas
aroma ¡Kristenisasi¢ .
> Apa langkah-langkah ummat Islam Manokwari untuk menghadang Raperda
itu?
> Para tokoh Islam Manokwari mengadakan bertemuan untuk membahas
masalah ini. Selanjutnya kami menghadap pihak-pihak terkait, seperti
DPRD, Bupati, Kapolres dan Dandim. Bahkan kami menghadap Gubermur.
> Apakah pernah ada mobilisasi massa menentang Raperda ini?
> Sejauh ini belum. Kami hanya sebatas menyampaikan secara resmi
penolakan Raperda ini ke pemerintah. Para tokoh Islam juga
menyampaikan pesan terhadap ummat Islam Manokwari agar tetap tenang
menjalankan ibadah sesuai dengan syariat.
> PGI dan KWI menolak disahkan Raperda itu, apa tanggapan Anda?
> Saya khawatir ini hanya kamuflase. Karena saat awal-awal beredarnya
Raperda ini, pihak gereja seakan acuh. Malah mereka bilang bahwa
Raperda ini dimunculkan pihak ketiga (provokator) untuk mengadudomba
kehidupan beragama di Manokwari. Namun setelah kami desak, akhirnya
mereka mengaku bahwa mereka merancang Raperda ini.
> Sebenarnya apa latar belakang munculnya Raperda itu?
> Awalnya memang Raperda ini dirahasiaka

[GM2020] Tulisan ini sangat inspiratif!

2008-04-16 Terurut Topik Irwan Uno
Jangan-jangan, bukan Islam yang benci Krtisten, atau Kristen yang benci Islam? 
Jangan-jangan model orang begini yang benci Islam?

Guntur dan "Pembajakan" Sirah Nabi   
Senin, 10 September 2007 
Entah ingin mengulang terkenal sepeti Ulil Abshar atau tidak, tulisannya yang 
mengatakan Nabi Muhammad ”dibesarkan” Kristen ternyata hanya membajak
Oleh: Qosim Nursheha Dzulhadi
 
Tulisan Mohammad Guntur Romli, seorang aktivis Jaringan Islam Liberal (JIL) 
(Kompas, 1 September 2007) menarik untuk dicermati. Setelah membaca tulisannya 
yang lumayan panjang itu, penulis berkesimpulan bahwa Guntur ingin menyatakan 
bahwa Nabi Muhammad tumbuh dan ‘dibesarkan’ oleh milieu Kristen. Artinya, 
lingkungan dan kaum cerdik pandai Kristen punya andil yang cukup vital terhadap 
pribadi dan nubuwwah (kenabian) Nabi Muhammad SAW. Tentu saja tulisan tersebut 
‘menarik’: perlu dicermati dan dikritisi.
Maryam dan Yesus di Ka‘bah
Mengutip Muhammad bin Abdillah al-Azraqi – dalam Akhbar Makkah – Guntur 
menyatakan bahwa terdapat “gambar dan arca Isa (Yesus) dan ibunya, Maryam 
(Maria) di Ka‘bah”. Benarkah demikian?
Sejarawan Muslim terkemuka, Ibnu Katsir (w. 774 H) membeberkan – dengan panjang 
lebar – situasi dan kondisi ketika Fathu Makkah dalam bukunya yang terkenal, 
al-Bidayah wa al-Nihayah. Beliau menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW memang 
melihat patung nabi Ibrahim as. dan Maryam (Maria) di Ka‘bah. Tapi, dia tidak 
menyebutkan adanya arca Isa (Yesus) di sana. Ketika melihat gambar keduanya, 
beliau berkata, “Dan mereka sudah mendengar bahwa malaikat tidak akan masuk ke 
dalam rumah (bait) yang di dalamnya terdapat gambar Ibrahim. Lalu bagaimana 
pula seandainya gambar ini memanah – mengundi nasib dengan anak panah.” (Ibnu 
Katsir, al-Bidayah wa al-Nihayah, 1998, 4: 698). Justru di sini Nabi SAW tidak 
setuju adanya patung kedua orang yang dimuliakan itu.
Kenapa saya mengutip Ibnu Katsir? Karena beberapa buku yang dikutip oleh Guntur 
masih diragukan validitasnya, seperti al-Halabi dan Ibnu Jarir al-Thabari. Buku 
sirah Ibnu Hisyam (w. 218 H) yang paling otentik pun tidak ada menyebutkan 
patung Maryam dan Isa (Yesus). Yang disebutkan hanya gambar para malaikat, nabi 
Ibrahim as. dan yang lainnya. Nabi SAW akhirnya marah dan mengatakan, “Mereka 
telah menjadikan ‘syaikh’ kita mengundi nasib dengan anak panah. Ibrahim tidak 
ada kaitannya dengan pengundian nasib seperti itu.” Lalu beliau membaca ayat, 
“Ibrahim itu bukan seorang Yahudi tidak pula Kristen, melainkan orang yang 
hanif (lurus) dan menyerahkan diri (muslim), tidak pula seorang yang musyrik 
(Ali Imran: 67).” Lalu beliau menyuruh agar seluruh gambar-gambar itu diubah 
(dihapus). (Ibnu Hisyam, al-Sirah al-Nabawiyyah, tahqiq dan syarh: Musthafa 
al-Saqa, Ibrahim al-Abyari dan Abd al-Hafizh Syalabi, 1997, 4: 61).
Pendapat Ibnu Hisyam ini mengandung dua kemungkinan. Pertama, kata “yang 
lainnya” (ghairuhum), menunjukkan adanya ‘lukisan/gambar’ Maryam dan Isa 
(Yesus), bukan “arca” Maryam dan Yesus seperti pendapat yang di‘comot’ Guntur. 
Kedua, Nabi SAW tidak membiarkan gambar-gambar tersebut (para malaikat, nabi 
Ibrahim dan yang lainnya) menghiasi dinding Ka‘bah). Maka, gambar-gambar itu 
pun dihilangkan. Jadi, tidak benar jika arca – pendapat yang dikutip Guntur – 
tersebut baru hancur pada masa Yazid bin Muawiyah. Hal ini dikuatkan dengan 
fakta historis, bahwa pada masa Yazid ibn Muawiyah tidak pernah dibicarakan 
masalah penghancuran gambar-gambar (arca) tersebut.
Afirmasi Al-Qur’an
Al-Qur’an (Qs. Al-Ma’idah: 82), menurut Guntur, mengakui kedekatan orang 
Kristen dengan Muhammad. Tentu kita tidak menyangkal fakta historis ini, tapi 
ini perlu dilihat secara jeli dan ‘jurdil’, tidak asal afirmasi. Benar sekali 
bahwa Waraqah bin Naufal, kakak sepupu Khadijah sebagai orang Kristen, namun 
Kristen yang masih mengikuti millah Ibrahim yang hanif. Tapi, pengakuan Waraqah 
tentang kenabian Nabi SAW perlu dilihat dengan kritis. Setelah berbicara 
tentang sosok Jibril yang datang kepada Nabi SAW di Gua Hira’, Waraqah 
menyatakan: “Jika itu benar wahai Khadijah, berarti Muhammad adalah “Nabi umat 
ini”. Dan aku sudah tahu bahwa dia adalah seorang nabi yang ditunggu-tunggu 
(nabiyyun yuntazhar) oleh umat ini. Ini adalah masanya.” (Ibnu Hisyam, al-Sirah 
al-Nabawiyyah, 1988, 1: 228).
Peristiwa “Gua Hira” itulah yang disebut oleh Waraqah sebagai “Namus” alias 
“rahasia” yang pernah turun kepada Musa. Lalu Waraqah berikrar: “Amboi, 
seandainya aku ketika itu – ketika Nabi SAW dimusuhi oleh kaumnya dan 
dikeluarkan dari Mekah – kuat (kokoh) dan hidup ketika kaummu mengeluarkanmu.” 
“Apakah mereka akan mengeluarkanku?” tanya Nabi SAW. “Ya, tidak ada seorang pun 
yang datang membawa seperti apa yang engkau bawa kecuali dimusuhi. Seandainya 
umurku sampai pada masamu itu, niscaya aku akan menolongmu sekuat tenagaku.” 
(Wa in yudrikuni yaumuka, anshuruka nashran mu’azzaran). (Ibnu Katsir, 
al-Bidayah wa al-Nihayah, 1998, 3: 6).
Di sini, Waraqah mengakui bahwa Nabi SAW adalah “nabi 

[GM2020] Makanya hati-hati belajar Islam, wawancara inspiratif

2008-04-16 Terurut Topik Irwan Uno
Banyak tulisan inspiratif yang bisa kita copy paste, gitu aja kok repot?

"Tak Mungkin Belajar Islam pada Orang Junub"   
Rabu, 12 Maret 2008 
Belajar di Barat memang menyenangkan. Namun jika belajar dengan maksud belajar 
seluk-beluk ajaran Islam secara mendalam,  Barat bukanlah tempatnya 
Dr Syamsuddin Arif: 
[Peneliti INSISTS dan pengajar di : [Universitas Islam Internasional Malaysia 
(IIUM)]
‘Tak Mungkin Belajar Islam pada Orang Junub”
Hidayatullah.com--Belajar Islam ke negara-negara Timur Tengah, itu biasa. 
Belajar Islam ke negara-negara Barat, ini baru beda dari biasa. Padahal, 
negara-negara tersebut—setidaknya menurut catatan sejarah—bukan negara yang 
menjadi tempat berkembangnya Islam, seperti Timur Tengah. Meski demikian, 
peminatnya dari tahun ke tahun terbilang tidak sedikit.
Menurut data Direktorat Perguruan Tinggi Islam Departemen Agama tahun 2005, 
pengiriman mahasiswa untuk belajar Islam ke negeri Barat dimulai pada tahun 
1950-an. Jumlah mahasiswa yang berangkat berjumlah tiga orang, yaitu: Harun 
Nasution, Mukti Ali, dan Rasyidi. Ketiga orang tersebut belajar di McGill’s 
Institute of Islamic Studies (MIIS), Kanada.  Dan sekarang, perkembangannya 
jauh lebih besar dan lebih dasyat.
Umumnya, sebagian  lulusan studi Islam di Barat terpengaruh gaya berfikir ala 
Barat yang liberal dan sekuler. Tapi tak semuanya begitu. Ada juga yang kritis. 
 Professor Rasjidi, misalnya adalah seorang lulusan program Islamic Studies di 
Universitas McGill, Kanada. Tapi ia justru ikut “menghadang gerakan anti 
sekularisme dan liberalisme”. Namun menurut mantan Menteri Agama RI pertama 
ini, pada umumnya belajar Islam di Barat sangat terpengaruh oleh pemikiran 
orientalis.
Bagaimana sebenarnya belajar di Barat? Dan bagaimana seharusnya sikap seorang 
Muslim? Bolehkan seorang Muslim belajar tentang Islam pada seseorang yang tidak 
meyakini Iman Islam?
Nah, www.hidayatullah.com kali ini mewawancari Dr. Syamsussin Arif. Syamsuddin  
adalah peneliti INSISTS (Institute for the Study of Islamic Thought and 
Civilization). Cendekiawan muda Betawi ini menyelesaikan doktornya di 
ISTAC-Kuala Lumpur dan juga pernah menyelesaikan disertasi untuk doktor 
keduanya di Orientalisches Seminar, Universitas Frankfurt, Jerman. Kini, selain 
sebagai peneliti INSISTS, sehari-hari ia mengajar di Universitas Islam 
Internasional Malaysia (IIUM). Di bawah ini adalah petikan wawancaranya.
Lutfie Assyaukanie dari aktivis Islam Liberal (JIL) pernah berkata, "Asiknya 
belajar Islam di Barat." Anda juga pernah belajar Islam di Barat. Apa Anda 
merasakannya?
Kalau yang dimaksud mempelajari seluk-beluk ajaran Islam secara serius lagi 
mendalam, dengan tujuan menjadi ulama pewaris Nabi dalam arti yang 
sesungguhnya, maka universitas- universitas di Barat bukanlah tempatnya.
Bagaimana mungkin seorang yang tidak beriman kepada Allah dan hari akhir, tidak 
pernah bersuci, tidak pernah shalat, disebut ahli hadis, ahli tafsir, ahli 
fiqh? Bagaimana mungkin orang yang seumur hidupnya dalam keadaan junub 
disejajarkan dengan Imam as-Syafi'i, Imam Ahmad, Imam al-Ghazali? Hayhaata 
hayhaata, saa'a maa yahkumuun (Aduhai, aduhai, sungguh suatu keputusan yang 
buruk).
Namun kalau tujuannya mempelajari cara sarjana Barat mengkaji Islam, maka saya 
kira bukan masalah. Adapun soal asiknya belajar di Barat itu memang betul. 
Tapi, tentu bukan hanya di Barat. Lebih tepatnya di negeri orang. 
Bagi orang Barat, belajar di Timur itu mengasikkan. Banyak kejutan karena serba 
tak pasti. Berbeda dengan suasana di negeri asal mereka yang semuanya teratur 
dan serba terencana, sehingga hidup sehari-hari menjadi monoton dan menjemukan. 
Sebaliknya, bagi orang Timur, hidup di Barat itu nyaman dan menyenangkan. 
Lingkungannya bersih, transportasi murah, lancar, aman, dan lain sebagainya. 
Jadi, yang asik bagi saya itu suasana hidup di Barat, bukan belajar Islam di 
Barat. 
Menurut Anda, perlukah Muslim Indonesia belajar studi Islam di Barat?
Nah, pertanyaan ini sudah betul. Belajar studi Islam di Barat, bukan belajar 
Islam. Jawabannya, menurut saya, tetap perlu, meski harus diikat dengan niat 
dan syarat yang jelas. Niatnya meningkatkan pengetahuan, menambah pengalaman 
dan memperluas wawasan lillahi ta'ala, bukan li-dun-ya yushibuha. 
Di Barat, Anda bisa mempelajari metodologi riset yang biasa disebut technique 
of scholarship. Metode ini menggabungkan penguasaan bahasa, budaya, dan sejarah 
dengan kecakapan filologi dan ketajaman analisis falsafi. Adapun syaratnya, 
yang bersangkutan harus sudah matang dulu secara intelektual maupun spiritual.
Sebenarnya, apa efeknya jika belajar studi Islam di Barat?
Efeknya banyak. Bisa positif dan bisa negatif. Positifnya, Anda dilatih untuk 
serius dan teliti dalam mengkaji suatu masalah. Anda juga akan paham mengapa 
dan untuk apa orang-orang Barat itu menekuni studi Islam. 
Efek negatifnya juga ada. Anda menjadi skeptis (senantiasa meragukan). Namun, 
menurut saya, soal efek ini tergantung orangnya. Kalau yang bersangkutan 

[GM2020] Tulisan inspiratif lagi: Yang mesti anda tau ttg bagaimana dibencinya Islam oleh kristen dan yahudi

2008-04-16 Terurut Topik Irwan Uno
Yang mesti anda tau tentang bagaimana dibencinya Islam oleh Kristen dan Yahudi 
adalah bahwa mereka akan melakukan segala cara untuk itu. Baca saja lagi 
tulisan inspiratif ini agar kepala anda bisa bersih dari kotoran-kotoran busuk.

"Allah" dalam Islam dan Kristen   
Senin, 30 April 2007 
Konsep ketuhanan yang ada dalam Yahudi dan Kristen lebih 'membingungkan; 
dibanding pengertian 'ketuhanan' yang dimengerti dalam Islam

Oleh:
 
Qosim Nursheha Dzulhadi *
 
Bukan rahasia lagi bahwa umat Islam secara umum, dan khusus di Indonesia banyak 
dihadapi berbagai tantangan teologis. Dari “kristenisasi” terang-terangan 
hingga penggunaan istilah keagamaan. Tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan 
dialektika Islam-Kristen di Indonesia menyisakan persoalan yang perlu diungkap 
dan diteliti secara serius.
Beberapa tulisan para pendeta Kristen di Indonesia banyak sekali menggunakan 
istilah-istilah Islam yang sudah resmi dan formal digunakan sebagai istilah 
“ekslusif” dalam Islam. Salah satu istilah yang sudah biasa digunakan adalah 
lafadz “Allah”. Lafadz ini adalah murni istilah Islam, tidak bisa sembarangan 
digunakan, meskipun ketiga agama Semit mengklaim masih menggunakannya.
Tulisan ini akan mengulas konsep “Allah” secara umum, yang biasa dikenal dalam 
agama-agama Semit (Yahudi→Kristen→Islam) yang dikenal sebagai Abrahamic 
religions. Dan kita akan melihat bahwa Islam benar-benar satu agama yang teguh 
‘melestarikan’ konsep “Allah” ini.
Konsep “Allah” dalam Islam ini diakui dengan sangat baik oleh Dr. Jerald F. 
Dirk dalam bukunya “Salib di Bulan Sabit” (Serambi, 2006). Mantan diaken di 
‘Gereja Metodis Bersatu’ ini mencatat bahwa “penggunaan kata Allah sering kali 
terdengar aneh, esoterik, dan asing bagi telinga orang Barat. Allah adalah kata 
dalam bahasa Arab yang berasal dari pemadatan al dan Ilah. Ia berarti Tuhan 
atau menyiratkan Satu Tuhan. Secara linguistik, bahasa Ibrani dan bahasa Arab 
terkait dengan bahasa-bahasa semitik, dan istilah Arab Allah atau al-Ilah 
terkait dengan El dalam bahasa Ibrani, yang berarti “Tuhan”.
“El-Elohim berarti Tuhannya para tuhan atau sang Tuhan. Ia adalah kata Ibrani 
yang dalam Perjanjian Lama diterjemahkan Tuhan. Karena itu, menurutnya, kita 
bisa memahami bahwa penggunaan kata Allah adalah konsisten, bukan hanya dengan 
Al-Quran dan tradisi Islam, tetapi juga dengan tradisi-tradisi biblikal 
tertua”, kutipnya.
F. Dirk mungkin benar. Akan tetapi konsep Allah dalam Islam jauh lebih 
mendalam, karena bukan hanya sebagai ‘nama diri’ (proper noun). Dalam 
pembahasan ilmu Tauhid, konsep al-Ilah terkait erat dengan peribadatan. Oleh 
karenanya, dalam penjelasan “Laa ilaaha illa Allah” para ulama menjelaskan 
dengan “laa ma‘buda bihaqqin illa Allah”. (Tidak ada seorang tuhanpun yang 
berhak “diibadahi” secara benar (mutlak), kecuali hanya Allah saja).
Ini tentu berbeda dengan kata El dalam bahasa Ibrani, yang kemudian bisa 
menjadi El-Elohim, yang diartikan sebagai “Tuhannya para tuhan”. Berarti ada 
tuhan selain tuhan yang disebut El-Elohim itu. Namun dalam Islam, Allah atau 
Ilah hanya satu. Apalagi jika ditelusuri konsep Tuhan dalam agama Yahudi, yang 
banyak menyiratkan bahwa “Tuhan” Yahudi adalah ‘Tuhan nasionalistik’, atau 
private God bagi Yahudi. Di luar Yahudi Tuhannya berbeda.
Konsep keimanan kepada “wujud Allah” dalam Islam tidak pernah mengalami problem 
serius, karena konsep dasarnya sudah jelas dan fixed, tidak bisa ditawar lagi.
Imam al-Sanusi misalnya, menjelaskan bahwa tentang konsep “wujud” itu sangat 
jelas. Menurut mazhab Syeikh Abu al-Hasan al-Asy‘ariy, mengganggap wujud 
sebagai salah satu sifat merupakan satu bentuk tasamuh (toleransi). Sebab 
menurutnya, wujud adalah diri zat (mawjud) itu sendiri, bukan sesuatu yang lain 
dari zat; dan zat, jelas bukan sifat. Akan tetapi, karena dalam ucapan, wujud 
selalu disebut sebagai sifat zat, seperti dalam kalimat “Zat Tuhan kita Jalla 
wa ‘Azza adalah mawjud (ada)”, maka tidak ada salahnya kalau secara global ia 
dihitung sebagai salah satu sifat. Adapun menurut mazhab yang menganggap bahwa 
wujud itu lain dari zat, seperti imam al-Raziy, maka menghitungnya sebagai 
sifat adalah benar sepenuhnya, tanpa tasamuh. Ada pula yang berpendapat bahwa 
pada yang baharu, wujud itu lain dari zat, tetapi pada yang qadim tidak. Ini 
adalah mazhab para filosof. (Lihat, Abu ‘Abdillah Muhammad ibn Yusuf al-Sanusi, 
Syarh Umm al-Barahin
 (Bahasan tentang Sifat Allah yang Duapuluh), terjemah: Lahmuddin Nasution, PT. 
Grafindo Persada, 1999: 32). Semua pendapat ini dapat dipahami dengan jelas dan 
mudah.
Absurditas ‘Trinitas’
Dalam agama Kristen, konsep Allah jauh lebih problematis. Ini disebabkan adanya 
konsep “Trinitas” yang hingga hari ini menjadi ‘teka-teki silang’ yang tak 
berujung. 
Seorang penulis Kristen Koptik (Qibti), Arab-Mesir, Nashrullah Zakariya menulis 
satu buku yang berjudul al-Tsâlûts fî al-Masîhiyyah: Tawhîd am Syirkun 
bi’l-Lâh? (Trinitas dalam Kristen: Monoteis atau Syirik?), menulis, jika konsep 
keima

[GM2020] Tidak usah jauh-jauh cari contoh kebencian orang Kristen ke Islam

2008-04-16 Terurut Topik Irwan Uno
Tidak usah jauh-jauh cari contoh kebencian orang Kristen ke Islam, nih ada 
artikelnya tinggal saya copy paste juga. Selamat membaca sambil ngopi yah.

Raperda Manokwari, Raperda "Titipan"   
Minggu, 15 April 2007 
Awalnya "Raperda Injil" di Manukwari dirahasiakan. Saat tercium ummat Islam, 
tersibaklah tabir rahasianya.  Bagaimana suara ummat Islam Manukwari? 
Hidayatullah.com--Nasib Raperda Manokwari yang berbasis injil masih 
menggantung, Berbagai kelompok memberikan pandangannya. Setelah ummat Islam 
Manokwari melayangkan penolakan resmi ke Bupati, sampai saat ini belum ada 
penjelesan dari pemerintah daerah. Ada apa sebenarnya? Untuk mengetahui 
perkembangan terakhir di Manokwari, www.hidayatullah.com mewawancarai Ustadz 
Aliyuddin Abdul Aziz, tokoh Islam dan pengasuh Pondok Pesantren Darut Taqwa 
Manokwari. Apa kira-kira efek Raperda itu bagi umat Islam di sana? Berikut 
petikannya:
Bagaimana perkembangan terakhir Raperda berbasis Injil di Manokwari?
Saat ini masih menggantung. Raperda ini sangat konroversi dan dapat memicu 
perpecahan, karena menguntungkan agama tertentu dan ini sangat merugikan ummat 
Islam. Kami (ummat Islam Manokwari) dengan keras menolak Raperda ini. Namun 
kemungkinan-kemungkinan akan terjadi. Disahkan atau tidak Raperda ini, pasti 
diprediksikan akan terjadi gesekan.
Apa maksudnya?
Raperda ini sudah terlanjur dipublikasikan. Raperda ini bukan murni dirancang 
oleh pemerintah daerah, namun merupakan tekanan dari pihak gereja seluruh 
Papua. Seandainya Raperda ini tidak disahkan maka akan terjadi kekecewaan kaum 
Kristiani dengan Pemda. Jika disahkan maka akan terjadi pertikaian antar ummat 
beragama. Ini sangat dilematis.
Kerugian apa saja yang akan dihadapi ummat Islam seandainya Raperda ini 
disahkan?
Dalam beberapa pasal Raperda ini sangat merugikan ummat Islam. Misalnya pasal 
30, yang mengatur pembagunan rumah ibadah. Kalau disuatu daerah sudah ada 
gereja, maka dilarang mendirikan Masjid. Dalam pasal 37, pelarangan memakai 
simbol agama dalam berpakaian, artinya Muslimah nanti akan dilarang berjilbab. 
Di gedung-gedung pemerintahan juga diwajibkan memasang  simbol salib. Sangat 
jelas aroma ‘Kristenisasi’.
Apa langkah-langkah ummat Islam Manokwari untuk menghadang Raperda itu?
Para tokoh Islam Manokwari mengadakan bertemuan untuk membahas masalah ini. 
Selanjutnya  kami menghadap pihak-pihak terkait, seperti DPRD, Bupati, Kapolres 
dan Dandim. Bahkan kami menghadap Gubermur. 
Apakah pernah ada mobilisasi massa menentang Raperda ini?
Sejauh ini belum. Kami hanya sebatas menyampaikan secara resmi penolakan 
Raperda ini ke pemerintah. Para tokoh Islam juga menyampaikan pesan terhadap 
ummat Islam Manokwari agar tetap tenang menjalankan ibadah sesuai dengan 
syariat.
PGI dan KWI menolak disahkan Raperda itu, apa tanggapan Anda?
Saya khawatir ini hanya kamuflase. Karena saat awal-awal beredarnya Raperda 
ini, pihak gereja seakan acuh. Malah mereka bilang bahwa Raperda ini 
dimunculkan pihak ketiga (provokator) untuk mengadudomba kehidupan beragama di 
Manokwari. Namun setelah kami desak, akhirnya mereka mengaku bahwa mereka 
merancang Raperda ini.
Sebenarnya apa latar belakang munculnya Raperda itu?
Awalnya memang Raperda ini dirahasiakan. Namun, Alhamdulillah tercium oleh 
ummat Islam. Memang sebelum Raperda ini muncul, sering terjadi ketidakadilan 
terhadap ummat Islam.  
Misalnya saat izin pembangunan masjid raya Manokwari dari Bupati keluar, tapi 
oleh pihak gerja dihalang-halangi pembangunannya. Bahkan saat itu nyaris 
bentrok. Izin yang sudah keluar itu kemudian dicabut kembali oleh Bupati atas 
desakan pihak gereja, padahal jumlah ummat Islam berimbang dengan Kristiani.
Sebenarnya akan munculnya Raperda ini sudah diprediksikan jauh-jauh hari, 
apalagi Manokwari selalu diklaim sebagai daerah asal muasal berkembangnya agama 
Kristen di Papua. [Syafa’at/cha] 

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

Re: [GM2020] Fwd: Beriman Tanpa Rasa Takut (Buku Inspiratif tentang Islam Saat Ini)

2008-04-16 Terurut Topik Irwan Uno
Wah, Bung Iqbal jangan sebut-sebut saya ustadz. Lagian, untuk orang-orang yang 
percaya dengan jualan buku seperti itu, anda kasi tau atau anda tidak kasi tau, 
tidak ada bedanya. Mereka-mereka itu dikasih pertanyaan: "Samakah orang-orang 
buta dengan orang-orang yang melihat?" saja mereka nggak bisa jawab.

Apalagi kalo menyangkut yang membuat postingan itu, itu sih sama saja dengan 
mengungkap borok lama yang tetap menjadi borok sampai sekarang dan entah sampai 
kapan.

Ah buang-buang waktu saja..

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, April 16, 2008 5:42:35 PM
Subject: Re: [GM2020] Fwd: Beriman Tanpa Rasa Takut (Buku Inspiratif tentang 
Islam Saat Ini)

Buku ini lebih berbahaya dari Film Fitna. Jangankan orang awam, Orang cerdas 
seperti Ritchie saja bisa terpengaruh. Kayaknya ustadz Mansur, Ustadz Suwito 
dan Ustadz Imusafir harus berkomentar nih. Eh, Ustadz Irwan Uno juga..

--- On Wed, 4/16/08, Hulondalo Kid <[EMAIL PROTECTED] it.tc> wrote:

From: Hulondalo Kid <[EMAIL PROTECTED] it.tc>
Subject: [GM2020] Fwd: Beriman Tanpa Rasa Takut (Buku Inspiratif tentang Islam 
Saat Ini)
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Wednesday, April 16, 2008, 1:13 AM



--- Original message --- 
From: [EMAIL PROTECTED] it 
To: 
Subject: Fwd: Beriman Tanpa Rasa Takut (Buku Inspiratif tentang Islam Saat Ini) 

> --- In islamliberal@ yahoogroups. com, "Salahuddien Gz" 
>  wrote: 
> 
> Judul: Beriman Tanpa Rasa Takut (Tantangan Umat Islam Saat Ini) 
> Penulis: Irshad Manji (Satu dari Tiga Muslimah Dunia yang Menciptakan 
> Perubahan Positif dalam Islam) 
> Penerbit: Nun Publisher (www.nunpublisher. com) dan Koalisi Perempuan 
> Indonesia 
> Harga: Rp 55.000,- (345 hlm.) 
> 
> 
> "Buku ini telah memicu banyak perdebatan." 
> —The Jakarta Post 
> 
> "Tidak sedikit umat Islam yang dididik untuk membenci Kristen dan 
> Yahudi. Buku ini memaparkan sejarah kebencian tersebut." 
> —Prof. Dr. Musdah Mulia, Litbang Depag RI 
> 
> 
> Beriman Tanpa Rasa Takut (versi Inggrisnya, The Trouble with Islam 
> Today) adalah sebuah buku tentang Islam yang inspiratif sekaligus 
> kontroversial saat ini. Sejak terbit, Irshad Manji, penulisnya, 
> menerima banyak ancaman pembunuhan dari para penentangnya, kelompok 
> fundamentalis. Sejumlah negara Arab melarang buku ini masuk ke 
> wilayahnya. Namun, jutaan umat Islam terinspirasi oleh perjaungan 
> Irshad Manji setelah membaca buku ini, dan segera bangkit untuk 
> berjuang melawan penindasan atas nama agama di komunitas-komunitas 
> mereka sendiri. 
> 
> Terbit pertama kali pada tahun 2003, buku ini telah diterjemahkan ke 
> dalam 30 bahasa, mencakup Arab, Persia, Prancis, Urdu, Malaysia, dan 
> Indonesia; menjadi buku bestseller dan bacaan wajib bagi kaum muslim 
> yang berpikiran kritis, para aktivis hak asasi manusia, yang 
> mendambakan reformasi di tubuh umat Islam. Di negara-negara di mana 
> buku ini disensor, Irshad masih mampu menyapa para pembacanya dengan 
> cara mem-posting terjemahan buku ini di website-nya. Terjemahan bahasa 
> Arab sendiri telah dibaca oleh jutaan orang Arab dan menjadi 
> kasak-kusuk hebat di kalangan pemuda Timur Tengah, terutama para 
> perempuannya, yang ingin bebas dari penjara atas nama agama di negeri 
> mereka. 
> 
> Di buku ini Irshad Manji memaparkan kelemahan-kelemahan dalam Islam 
> yang paling mendasar: terorisme atas nama agama, posisi perempuan 
> muslim yang tertindas; kebencian yang berlebihan terhadap umat agama 
> lain; dan pembacaan Al-Quran yang terlampau literal. Kemudian ia 
> menawarkan visi reformasi Islam yang lebih menghormati umat lain, 
> memberdayakan kaum perempuan, dan merangsang pikiran untuk keluar dari 
> kepicikan. 
> 
> Manji berseru kepada dunia Islam untuk menghidupkan kembali Ijtihad, 
> tradisi berpikir independen yang hilang selama ratusan tahun dari 
> peradaban. Tak peduli ancaman pembunuhan yang ia terima, ia 
> berkeliling dunia, menggugah orang Islam untuk terus bertanya. 
> 
> PERCIKAN PEMIKIRAN IRSHAD MANJI 
> 1.Islam harus ditafsirkan terus-menerus sesuai dengan rasa keadilan 
> yang berkembang dalam masyarakat. 
> 
> 2.Saat ini Islam mengalami krisis yang akan mengancam dan menyeret 
> seluruh dunia ke dalamnya. Memang semua agama memiliki kelompok 
> fundamentalis  sendiri-sendiri yang menerapkan tafsiran harfiah, namun 
> di agama Islam kelompok fundamentalis merupakan kelompok mainstream. 
> Obsesi kelompok fundamentalis  untuk menelan ajaran Islam secara 
> harfiah merupakan penyebab sem

[GM2020] Ir. Nurlaila Abdullah, MS - Sang Ahli Nilai Tambah

2008-04-15 Terurut Topik Irwan Uno
Ir. Nurlaila Abdullah, MS - Sang Ahli Nilai Tambah 
Posted by Irwan Firdaus Uno 
Indonesia kaya akan komoditas pertanian dan perikanan. Sayang, kebanyakan 
masyarakat tidak mengerti bahwa memberi nilai tambah terhadap komoditas 
tersebut bisa meningkatkan harga jual daripada sekedar dalam bentuk komoditas 
dasar. Dengan melakukan processing dan memberi nilai tambah, bangsa kita 
seharusnya bisa menerima porsi keuntungan yang lebih besar dan pada gilirannya 
bisa meningkatkan taraf hidup.

Mungkin banyak yang tidak kenal. Ir. Nurlaila Abdullah, MS., adalah salah satu 
ahli dalam memberi nilai tambah terhadap komoditas dasar pertanian maupun 
perikanan. My-S-Biz kali ini mengangkat profil Ibu Lela (begitu ia biasa 
disapa), sang ‘Ahli Nilai Tambah’.

Baca selengkapnya di www.myssize.biz 
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] Non Muslim? Yes! - Bergaul yuk..

2008-04-14 Terurut Topik Irwan Uno
Saya masih merenung-renung betapa banyak di antara kita yang berupaya untuk 
berpura-pura 'tidak mau ambil bagian' ketika bicara masalah agama. Bagi 
sebagian orang, masalah ini dianggap sensitif. Karena sensitifnya, mending 
dihindari. Padahal semakin dihindari, semakin terkait kita kepadanya. Oleh 
karenanya, mengapa tidak kita buka-bukaan?

Toleransi itu sesungguhnya bukan barang baru. Yang baru adalah, dewasa ini saja 
banyak orang menuntut dikemukakannya toleransi itu dengan cara menghilangkan 
perbedaan dengan menyamakan semua perbedaan itu menjadi sebuah kesepahaman 
universal.

Saya bukan ahli bahasa, tapi kata 'to tolerate' itu sendiri sudah berbicara 
dengan sendirinya bahwa 'to tolerate' itu mengakui adanya perbedaan, dan oleh 
karenanya 'to tolerate' mencerminkan 'pengertian' dan 'pembiaran'.

Beberapa waktu yang lalu ada yang entah 'sengaja' atau 'keseleo nulis', 
menabukan pembicaraan agama di forum ini. Saya sendiri mempertanyakan hal ini 
dan termasuk yang menentangnya. Bahwa forum ini adalah untuk membawa kita ke 
arah kemajuan, adalah mutlak bagi kita untuk meramaikan dialog-dialog keagamaan.

Judul tulisan ini, berikut pula isinya, sama sekali tidak ditujukan untuk 
provokasi, apalagi provokasi terhadap Islam sebagaimana sangat digemari oleh 
kaum liberal seperti para aktivis JIL. Tulisan ini justru ingin mengedepankan 
berbagai keindahan jalan keluar yang ditawarkan oleh Islam dalam berbangsa dan 
bernegara.

Tulisan ini terinspirasi oleh Rina Abdul Latif dan Eka Zulkarnain di 
www.hidayatullah.com berjudul Tips Bergaul Ketika Musim Natal Tiba.

Melalui milis ini, saya menulis untuk mengajak teman-teman untuk saling membuka 
hal-hal yang sebaiknya diketahui oleh mereka yang tidak seagama, agar tidak 
terjadi terjadi kesalahpahaman, dan agar masing-masing dapat saling toleransi.

Kepada rekan-rekan yang non-muslim, berikut adalah beberapa poin yang, paling 
tidak atas nama pribadi, saya sebagai seorang muslim meminta pengertian anda 
agar kita bisa bergaul dengan harmonis.

Prinsip bagiku agamaku, bagimu agamamu. Prinsip ini sangat dijunjung tinggi 
oleh kami muslim, terutama bagi hal-hal yang berhubungan dengan aqidah (tentang 
ketuhanan), dan ibadah. Oleh karenanya, seorang muslim yang benar tidak akan 
mau menghadiri kegiatan perayaan Natal (yang kami anggap sebagai bagian dari 
ibadah ummat kristiani) atau perayaan lain yang nyata-nyata adalah bagian dari 
ritual ibadah. Seorang muslim yang benar juga tidak akan menjawab salam Islam 
(Assalaamu Alaikum - misalnya) dari non muslim sebab menjawabnya berarti 
mendoakan orang yang dijawab salamnya atas keselamatannya dari Allah SWT. 
Bagaimana mungkin kami akan mendoakannya padahal keyakinan tuhan kita berbeda. 
Ini, adalah salah satu bentuk toleransi kami kaum muslim.
Tentang makanan. Pembahasan tentang hukum halal-haram sesungguhnya tidak 
sesederhana yang dipikirkan sebab kami muslim tidak diperbolehkan untuk 
mengharamkan yang halal, apalagi sebaliknya menghalalkan yang haram. Oleh 
karenanya, di dalam Islam, hukum halal-haram sesungguhnya harus didukung oleh 
dalil yang kuat. Namun demikian, secara sederhana, dalam hubungannya dengan 
interaksi sosial antara muslim dan non-muslim, jenis-jenis makanan dan minuman 
berikut, adalah haram bagi kami, yaitu: Babi, Anjing, dan minuman beralkohol 
(selain ini masih ada, tapi dua jenis makanan itu saya anggap cukup untuk 
disebutkan di sini). Selain itu, masakan yang dibuat menggunakan perkakas bekas 
memasak masakan babi atau anjing, dalam keyakinan kami juga membuat masakan 
tersebut menjadi haram bagi kami. Saya senang memberitahukan ini kepada 
teman-teman non-muslim saya agar mereka tidak tersinggung ketika saya menolak 
memakan makanan yang mereka suguhkan. Saya bahkan sangat
 menghargai upaya-upaya teman-teman non-muslim saya yang memesan masakan khusus 
dari restoran atau warung yang jelas kehalalannya ketika mereka mengundang saya 
dan teman-teman muslim lainnya ke acara atau hajatan mereka.
Tentang pertemanan. Adalah bohong besar apabila ada pihak-pihak yang mengklaim 
bahwa Islam memerintahkan kaum muslim memerangi mereka yang non-muslim. 
Ayat-ayat tentang perang memang ada di dalam Al-Quran dan Sunnah Rasulullah 
yang menjadi pegangan primer dalam berbagai kegiatan kehidupan kami, tetapi itu 
bukan berarti bahwa kami serta merta menjadi kaum barbar yang senang berperang. 
Ayat-ayat tentang perang sebagaimana namanya mengatur tentang kapan harus 
berperang, siapa yang harus diperangi, etika yang harus dipegang dalam 
berperang, dan berbagai tetek bengek peperangan. Bukankah negara manapun juga 
punya undang-undang tentang peperangan? Kami, kaum muslim, hanya dilarang untuk 
bergaul dengan non-muslim yang nyata-nyata memerangi Islam. Tapi bukankah ummat 
dari agama lain juga akan bertindak sama bila berhadapan dengan orang yang 
nyata-nyata memerangi agama mereka? Kenyataannya, kaum muslim bahkan diwajibkan 
melindungi mereka yang non-muslim yang
 bernaung di bawah sebuah pemerint

[GM2020] 3 Prinsip Dasar Bisnis Makanan (Restoran atau Warung)

2008-04-07 Terurut Topik Irwan Uno
3 Prinsip Dasar Bisnis Makanan (Restoran atau Warung) 
Posted by Irwan Firdaus Uno 
Saudara Fauzul Asmi mengirimkan email ke admin My-S-Biz:

“Hi nama saya fauzul azmi saya ingin sekali membuka sebuah restauran tp saya 
belum tau bagaimana cara2 yg lebih baik dalam membuka usaha sendiri,,dan saya 
sudah mempunyai modal sebanyak 50 jt Rupiah tp saya masih kurang pemikiran 
untuk mengembangkan modal sya yg ada,, saya hanya mohon petunjuk2 atau dasar 
bagai mana untuk mengembangkan nya”



(Kapurung picture credit picasaweb.google.com)


Baca lengkap di My-S-Biz (www.myssize.biz) 
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

You rock. That's why Blockbuster's offering you one month of Blockbuster Total 
Access, No Cost.  
http://tc.deals.yahoo.com/tc/blockbuster/text5.com

[GM2020] Pagandeng Pro

2008-04-06 Terurut Topik Irwan Uno
Pagandeng Profesional (Pagandeng-Pro) 
Posted by Irwan Firdaus Uno 
Sebuah pertanyaan masuk ke email admin My-S-Biz. Dari Bapak Ilhamsyah di 
Makassar.

Emailnya seperti berikut:

“Salut atas My-S-Biz, saya dapat banyak pencerahan. Kebetulan saat ini saya 
adalah pegawai negeri dan berpikir-pikir untuk membuka bisnis kecil-kecilan. 
Saya sekarang tahu bahwa ternyata ada pebedaan antara mencari uang saja dengan 
membangun bisnis jangka panjang. Tapi saya masih belum mengerti apakah ide 
tersebut bisa diterapkan untuk semua jenis bisnis? Bagaimana dengan orang-orang 
yang modal dan gerakannya betul-betul terbatas? Ambil contoh para pagandeng? 
Apa mereka bisa menerapkan konsep ini?” Wassalam – Ilhamsyah



(above picture credit http://www.angingmammiri.org/)

Baca lengkap di www.myssize.biz 
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

You rock. That's why Blockbuster's offering you one month of Blockbuster Total 
Access, No Cost.  
http://tc.deals.yahoo.com/tc/blockbuster/text5.com

[GM2020] City Micro Entrepreneurship Award 2008

2008-04-04 Terurut Topik Irwan Uno
Setelah sukses tahun lalu, tahun ini kembali diselenggarakan Lomba Citi Micro 
Entrepreneurship Award 2008.

Lomba ini akan menyebarkan kuesioner lomba ke 33 provinsi di Indonesia yang 
mana diutamakan bagi pengusaha mikro yang berasal dari kalangan bawah baik di 
kota maupun di desa.

Lomba ini tidak membedakan atau mengutamakan jenis kelamin pengusaha maupun 
melakukan diskriminasi usia. Jumlah peserta diantisipasi sekitar 600 pengusaha 
mikro di seluruh Indonesia.


Kriteria peserta lomba:





Maksimum omzet 50 juta rupiah per tahun

Pekerja maksimum 10 orang 

Sebagai bisnis utama bukan sambilan 

Tidak ada afiliasi dengan usaha besar 

Dapat rekomendasi dari Lembaga Keuangan Mikro yang meminjamkan tidak lebih dari 
10 juta rupiah



Untuk mendaftar, silahkan baca di UKM Center FEUI.

New from My-S-Biz

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

You rock. That's why Blockbuster's offering you one month of Blockbuster Total 
Access, No Cost.  
http://tc.deals.yahoo.com/tc/blockbuster/text5.com

Re: [GM2020] Heboh! Katolik vs. Muslim

2008-04-03 Terurut Topik Irwan Uno
Saya tersenyum membaca artikel initapi suara senyuman saya 
kerashahaha...
Bro Bram, thanx for this, my best for Imam Syamsi Ali in case you met with him

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: imusafir <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Friday, April 4, 2008 12:35:55 AM
Subject: [GM2020] Heboh! Katolik vs. Muslim

Heboh! Katolik vs. Muslim 
M. Syamsi Ali

Hanya sekitar setahun lebih lalu, Pope Benedict, pemimpin tertinggi 
umat katolik sedunia menyampaikan ceramahnya di salah satu 
universitas Jerman, tempat di mana sang papa pernah mengenyam 
pendidikan di masa mudanya. Dalam ceramahnya di hadapan para 
cendekiawan Katolik Jerman, professor dan mahasiswa, Pope Benedict 
mengutip pernyataan seorang pemimpin abad pertengahan yang mengatakan 
bahwa pada intinya, ajaran Muhammad (SAW) itu tidak sama sekali 
mengajarkan peradaban, tidak rasional dan hanya mengajarkan 
kekerasan. 

Kutipan disampaikan oleh sang Paus, seseorang yang tidak saja 
memimpin lebih dari semilyar umat Katolik, tapi dilihat sebagai sosok 
paling terhormat, terpintar, tersempurna, dan bahkan dilihat oleh 
umatnya sebagai sosok yang mewakili 'kesucian' tuhan. Kontan saja 
kutipan itu menyulut kemarahan umat Islam di seluruh dunia, bahkan di 
mana-mana terjadi demonstrasi mengutuk pernyataan tersebut. 

Paus pada akhirnya menyesali pernyataannya, dan bahkan mengatakan 
ketidak setujuannya sendiri dengan statement itu. Tapi kemudian 
merasa tidak bersalah terhadap umat Islam yang pernah disakitinya dan 
tidak ingin menyampaikan permintaan maaf.

Sikap ini sendiri menimbuilkan dua hal yang kontradiktif; pertama, 
jika tidak setuju dengan pernyataann itu (Islam tidak rasinal dan 
mengajarkan kekerasan) kenapa justeru dijadikan justifikasi terhadap 
poin yang ingin disampaikan? Kedua, jika telah menyampaikan sesuatu 
yang salah tentang orang lain, bukankah itu juga bentuk kesalahan? 

Apalagi, selama ini ajaran Katolik yang kita kenal 
mengajarkan 'cinta' dan kemaafan. Tapi kenapa ketika pemimpin 
tertinggi umat Katolik melakukan kesalahan justeru tidak ingin 
menyampaikan permintaan maaf? Apakah itu bentuk ajaran yang 
mengajarkan cinta damai? 

Dialog kerkesinambungan 

Beberapa bulan setelah itu, atas inisiatif dari sekolompok ulama 
Islam untuk membangun dialog dengan umat Katolik, Pope Benedict 
kemudian menyampaikan inisitiatif tentang sebuah rencana dialogue 
antara pemimpin Muslim and Katolik yang bersifat permanen. 
Rencananya, dialog permanen antara umat Islam dan Katolik akan 
digulirkan Nopember tahun ini. 

Tentu saja inisiatif dialog Islam-Katolik ini menggembirakan. Apalagi 
dalam konteks dunia yang serba terpecah karena berbagai konflik 
global. Sejak 11 September dan inisiatif perangnya Bush terhadap 
terorisme telah menjadikan dunia saat ini berada di ambang prang-
perang antar kelompok. Dengan konsepnya 'with me or against me' Bush 
telah memukul gong permusuhan antar kelompok-kelompok manusia. 

Maka, inisiatif dialog permanen yang digulirkan oleh Paus sebagai 
respon terhadap keinginan ulama Islam dunia, merupakan 'air penyiram 
bara permusuhan' yang ada. Bagi umat Islam, hal ini adalah kesempatan 
yang mulia untuk membangun kerjasama dalam banyak hal yang menjadi 
kepentingan bersama serta saling menghormati dalam hal-hal yang 
memang secara mendasar kita berbeda. Sikap ini adalah sikap dasar 
Islam. 

Bahkan pendahulu Pope Benedict, Pope John II telah melakukan berbagai 
upaya dialog dengan pemimpin Muslim dunia. Paus Yohanes II adalah 
sosok pemimpin yang karismatik, tapi sangat 'embracive' (merangkul 
semua kalangan). Sikap ini adalah tentunya keinginan semua umat untuk 
ditauladani oleh Pope Benedict dalam upaya menciptakan perdamaian 
antar manusia dalam dunia yang caruk maruk saat ini. 

High profile baptism 

Bersamaan dengan apa yang disebut hari kenaikan Isa (A.S.) atau 
Easter day, dan bersamaan dengan perayaan hari yang dianggap baik 
bagi umat Katolik itu, juga dilakukan pembaptisan istimewa bagi orang-
orang yang masuk ke agama Katolik. Hari itu, Pope Benedict membaptis 
7 orang istimewa itu, satu di antaranya adalah mantan seorang Muslim 
keturunan Mesir berwarga negara Itali. 

Saya terperanjat pertama kali melihat berita. Berbagai siaran TV 
maupu media cetak hari itu menyairkan berita dengan judul utama 
(headlines): Pope baptized a very prominent Muslim. 

Saya terkejut bukan kepalang karena menyangka yang murtad masuk ke 
agama Katolik itu adalah seorang ulama besar, terkenal, terpandang, 
dan sangat taat kepada Islam. A Very Prominent Muslim, ditampilkan di 
berbagai media massa , maik cetak maupun elektronik, termasuk 
internet di seluruh dunia. 

Keterkejutan itu menjadikan saya mencari tahu karena ingin tahu 
(curious). Sekali lagi, saya terkejut sekaligus bertanya-tanya, 
kenapa orang murtad itu 

[GM2020] Write & Get Paid

2008-04-03 Terurut Topik Irwan Uno
My-S-Biz (www.myssize.biz), menerima tulisan dari milister sekalian. My-S-Biz 
adalah blog by ir1uno yang didedikasikan bagi para pelaku, atau bagi mereka 
yang berminat untuk terjun ke bisnis skala mikro atau kecil (S-size Biz).

Adapun tema tulisan yang diterima adalah:
Profil pelaku S-size Biz di daerah mana saja. Profil harus mencantumkan 
sebanyak mungkin info detail yang bisa berguna bagi pembaca My-S-Biz, seperti 
profil pelaku sendiri, kapan memulai S-size Biz-nya, modal awal, perhitungan 
rugi-laba, omzet usaha saat ini, tips & trik dlm menjalankan bisnis, tantangan 
dan rintangan, keberhasilan yang telah dicapai, dan jauh lebih penting foto 
pelaku dan foto kegiatan usahanya.
Informasi penting lainnya yang relevan dengan S-size Biz, seperti pameran, 
skema pendanaan, pelatihan, dll
Persyaratan tulisan
Tulisan minimal 1 halaman ukuran letter spasi 1 text Arial size 12.
Tulisan berupa attachment beserta foto dikirim via email ke [EMAIL PROTECTED], 
cc ke [EMAIL PROTECTED]
Sebelum mengirim, penulis diharapkan mengirim profil pribadi ke alamat email 
yang sama bagi pengisian database kami
Tulisan boleh mengambil referensi dari sumber lain, sumber harus dicantumkan 
(ini juga berlaku buat foto yang disertakan), namun sama sekali tidak 
diperkenankan melakukan copy-paste artikel secara keseluruhan.
Imbalan
My-S-Biz akan memberikan imbalan berupa Rp.25ribu/tulisan yang dimuat. Imbalan 
akan ditransfer ke rekening penulis apabila imbalan telah mencapai Rp250ribu 
atau telah mencapai 60 hari sejak tulisan pertama dimuat, yang mana yang lebih 
cepat. Dengan kata lain telah terakumulasi 10 tulisan yang dimuat, atau belum 
terakumulasi 10 tulisan namun telah mencapai 60 hari sejak tulisan pertama 
dimuat.

Ketentuan
Keputusan dimuat tidaknya tulisan sepenuhnya berada di tangan admin My-S-Biz. 
Tulisan yang dimuat menjadi hak penerbit My-S-Biz sepenuhnya dan penerbit 
berhak memublikasikannya dalam bentuk apapun.

Hal-hal lain
Hal-hal lain yang belum termasuk dalam ketentuan ini agar dibicarakan dengan 
admin My-S-Biz. Pertanyaan dan saran silahkan dikirim ke [EMAIL PROTECTED] cc 
ke [EMAIL PROTECTED]

Catatan:
Email ini boleh disebarluaskan atau diteruskan ke pihak lain.

My-S-Biz (www.myssize.biz) 
ir1uno
 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

You rock. That's why Blockbuster's offering you one month of Blockbuster Total 
Access, No Cost.  
http://tc.deals.yahoo.com/tc/blockbuster/text5.com

Re: DELETED: [GM2020] INFORMASI ISI ALKITAB YANG DISEMBUNYIKAN GEREJA

2008-04-02 Terurut Topik Irwan Uno
Maaf, mengapa kita menabukan bicara agama di forum ini? Lapakah kita bahwa 
kemajuan yang kita cita-citakan tetap berlandaskan nilai-nilai agama yang 
justru penting?
   
  Maaf lagi, saya sangat tidak setuju kalau membicarakan agama dibuat tabu di 
milis ini. Tetapi, saya juga tidak setuju apabila kita memasukkan 
postingan-postingan yang menyerang agama lain. Silahkan posting masalah agama 
denagn tujuan saling mengingatkan, sebab itu adalah salah satu kewajiban 
sebagai muslim. Adapun hal-hal sensitif yg bisa menyinggung agama lain, sebab 
ini masalah keyakinan, gunakan japri!
   
  Maaf lagi-lagi, penyerangan atas sebuah agama bukan sebatas anggota milis 
yang Islam menyerang non-Islam. Tapi juga sebaliknya, atau juga berlaku kepada 
yang mengaku-ngaku Islam tapi menyerang Islam.
   
  Maaf terakhir, kita tidak usah sembunyi di balik kedok liberalisme dan 
membuat kita malu-malu mengungkapkan identitas kita sebagai orang yang taat 
beragama dan mengacu pada nilai-nilai agama. Justru kemajuan yang kita kejar 
adalah kemajuan hakiki yang membawa kebahagiaan dunia akhirat. Kepada saudaraku 
Reynold, mungkin anda khilaf, tapi saya mengajak untuk tidak mengulangi hal-hal 
serupa. Tunjukkan bahwa Islam itu indah dan senantiasa menjaga keindahan. 
Kepada yang non-Islam, percayalah bahwa Islam itu indah, tetapi tolong jaga 
keindahan itu.
   
  Wassalam
  ir1uno 

ConoFamily <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  dear saudaraku reynold..
di milis ini membicarakan kemajuan gorontalo di tahun 2020 berikut cara dan 
solusinya. bicara agama di anggap tabu disini. karena mungkin di tahun 2020 
nanti di gorontalo masalah agama khususnya agama islam bukan faktor yg penting 
dalam kemajuan daerah gorontalo. dan seperti kata moderator yg pernah saya 
dengar masalah agama ada milisnya sendiri. mohon maaf kalo ada kata2 yg kurang 
berkenan.

BI ADITU PA AMA

VQ

  2008/4/2, iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]>:  Its too 
late..
   
  it had been received by more 200 email adreses..

--- On Wed, 4/2/08, kibor2000id <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

  From: kibor2000id <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: DELETED: [GM2020] INFORMASI ISI ALKITAB YANG DISEMBUNYIKAN GEREJA
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Date: Wednesday, April 2, 2008, 8:56 AM

  untuk menghindari perdebatan yang berbau SARA maka posting dari
saudara Reynold Gobel "INFORMASI ISI ALKITAB YANG DISEMBUNYIKAN
GEREJA" kami hapus.

Terimakasih

KiBoR
[mod]





  
-
  You rock. That's why Blockbuster's offering you one month of Blockbuster 
Total Access, No Cost.   






  

   


Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
  Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
  blogs by ir1uno

   
-
You rock. That's why Blockbuster's offering you one month of Blockbuster Total 
Access, No Cost.

[GM2020] Bisnis Limbah Kertas, Modal 5jutaan, Hasil 1 jutaan/bulan

2008-04-02 Terurut Topik Irwan Uno

Pak Heru awalnya bingung mencari bisnis yang cocok. Sebelumnya Pak Heru sudah 
menginvestasikan tabungan yang ada dengan menicil mobil untuk direntalkan. Dari 
sini Pak Heru sudah bisa mendapatkan pemasukan sekaligus membayar cicilan 
mobil. "Lumayanlah, paling tidak cicilan mobil bisa aman setiap bulan," begitu 
imbuh Pak Heru.


Belakangan, istri Pak Heru berhenti dari pekerjaan yang dulu dan merasa tidak 
nyaman menganggur. Pak Heru kemudian mencari-cari peluang bisnis yang bagus dan 
bisa memberi kesibukan buat istrinya.


Suatu haru Pak Heru kepincut oleh tawaran iklan bisnis limbah kertas yang 
dibuat oleh salah seorang jaringan pengumpul limbah kertas perusahaan saya. Pak 
Heru memutuskan menelepon dan mencari tahu lebih banyak.


Singkat cerita, Pak Heru memutuskan untuk ikut bergabung.


"Bisnis ini menurut saya sangat terjangkau," Pak Heru mengawali penjelasannya 
mengenai bisnis yang ia kerjakan sekarang. "Awalnya, saya agak ragu, soalnya 
bisnis limbah kedengarannya kotor. Namun setelah saya cek langsung ke gudang 
penampungan dan mempelajari sistem kerjanya, kesan kotor itu tidak seperti yang 
ada di kepala banyak orang. Bahkan, bisnis limbah kertas bisa lebih bersih 
daripada bisnis 'bersih' lainnya."


Menurut Pak Heru, bisnis limbah kertasnya tidak memerlukan modal yang terlalu 
besar. "Saya hanya butuh menyediakan uang muka pembelian motor box, besarnya 4 
juta rupiah. Selanjutnya, cicilan motor adalah 800 ribu rupiah selama 3 tahun."


Hitung-hitungan lengkapnya, Pak Heru membeberkan sebagai berikut:


Investasi
Uang muka pembelian motor box Rp. 4 juta 
Pembelian timbangan gantung Rp. 80 ribu 
Modal kerja awal Rp. 500 ribu
Biaya-biaya
Cicilan motor bulanan Rp. 800 ribu/bulan (Rp. 31 ribu/hari) 
Gaji tenaga lapangan Rp. 600 ribu/bulan 
BBM Rp. 10 ribu/hari
Data-data lain
Harga pembelian kertas eceran dari rumah tangga atau kantor adalah: Kertas 
putih = Rp.700/kg, Koran bekas = Rp.400/kg, Kardus = Rp.400/kg, Kertas Campuran 
= Rp.150/kg 
Harga penjualan ke pengumpul besar adalah: Kertas putih = Rp.1.500/kg, Koran 
bekas = Rp.800/kg, Kardus = Rp.800/kg, Kertas campuran = Rp.400/kg
Bisnis limbah kertas ini cukup dijalankan dari rumah. "Saya memasang iklan dan 
memasukkan nomor telepon dan alamat rumah saya. Selanjutnya orang-orang 
menelepon dan kebanyakan minta dijemput. Nah, melalui sms, saya kemudian 
meminta tenaga lapangan untuk menjemput ke alamat pelanggan," demikian sistem 
kerja yang diterapkan Pak Heru.

"Jenis Kertas putih dari arsip, foto copy-an, buku tulis, keuntungannya paling 
besar. Makanya saya menyusun target berdasarkan pengumpulan kertas putih. 
Minimal dalam sehari 100kg kertas putih untuk bisa tidak rugi. Selebihnya jenis 
kertas lain."
Berikut hitung-hitungan Pak Heru berdasarkan target pengumpulan kertas putih 
100/kg/hari.
Penjualan kertas ke pengumpul besar, 100kg x Rp.1.500/kg Rp. 150.000
Modal kerja dan biaya
Pembelian, 100kg x Rp.700/kg Rp. 70 ribu 
Cicilan motor harian Rp. 31 ribu 
Bensin Rp. 10 ribu
Keuntungan harian Rp. 39.000

Jika disebulankan, Rp.39 ribu x 26 hari kerja = Rp 1.014.000

Dikurangi gaji, maka penghasilan bersih adalah = Rp.414.000
 

"Hitungan di atas berdasarkan target pengumpulan per hari 100kg kertas putih. 
Kenyataannya, dalam sehari, tenaga lapangan saya bisa mengumpulkan lebih dari 
itu. Ditambah lagi dengan jenis kertas lain yaitu koran bekas dan kertas 
campuran. Pokoknya, setelah dikurangi dengan pengeluaran lain-lain, saya masih 
bisa menghasilkan sekitar Rp. 1 juta/bulan," kata Pak Heru bersemangat.

"Dlam waktu dekat, saya berencana menambah jumlah motor box. Soalnya dengan 1 
unit yang ada sekarang, masih banyak orderan jemput yang belum bisa kami 
layani. Bahkan, apabila memungkinkan, saya berencana membeli mobil box untuk 
memperluas wilayah pengumpulan sampai ke luar Kota Makassar."

Ketika saya tanya bagaimana prospek bisnis ini ke depan, Pak Heru dengan 
bersemangat menjelaskan, "Bisnis limbah tidak akan ada habis-habisnya. Selama 
manusia masih beraktifitas, selama itu pula akan ada limbah. Khusus limbah 
kertas, juga begitu. Kertas tidak mungkin dipisahkan dari kehidupan manusia. 
Bahkan sekarang, penggunaan kertas semakin luas. Apalagi bahan baku kertas dari 
pohon di hutan juga semakin langka, maka daur ulang dari limbah kertas jadi 
pilihan utama. Saya optimis, bisnis saya akan jadi besar, Insya Allah."
-
Demikian Pak Heru dengan bisnis limbah kertasnya. Saya memasukkan ini ke dalam 
golongan S-size Biz karena memang skalanya masih S-size. Melihat perkembangan 
usaha Pak Heru, ini bisa dijadikan inspirasi bagi pelaku S-size Biz lainnya.

New from www.myssize.biz 

Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

You rock. That's why Blockbuster's offering you one month of Blockbuster Total 
Access, No Cost

[GM2020] 3 Stake Holder Utama S-size Biz

2008-04-01 Terurut Topik Irwan Uno
Dalam S-size Biz, ada 3 stakeholder yang sangat penting.
 
Pertama adalah “Pelanggan”. 
 
Apakah itu penjualan barang atau jasa, pelanggan menjadi penentu bisnis anda 
bisa jalan terus atau berhenti di tengah jalan. Meyakinkan pelanggan merupakan 
hal mutlak yang harus anda bangun sejak hari pertama memulai S-size Biz anda.
 
Kualifikasi umum tentu adalah kualitas barang atau jasa yang anda tawarkan 
harus bagus. Tanpa itu, lupakan saja, bisnis anda akan jalan di tempat, atau 
hidup segan mati tak mau.
 
Namun demikian, ada kalanya sebagai pemula, sangat sulti bagi kita untuk 
meyakinkan calon pelanggan untuk mempercayai bahwa kualitas barang atau jasa 
yang kita tawarkan memang bagus. Di sini, referensi bisa menjadi jalan keluar.
 
Percayalah, hukum asosiasi berefek sangat kuat dalam kegiatan penjualan. Ketika 
salah seorang famili saya akan melaksanakan pesta pernikahannya, perusahaan 
catering yang “menang tender” masak adalah perusahan kecil tidak terkenal. 
Sebabnya, perusahaan itu direkomendasi oleh seorang anggota famili lainnya.
 
Di sini ada beberapa poin penting yang perlu anda terapkan dalam mempertahankan 
dan membesarkan pasar anda.
 
Data base pelanggan diperlukan. Bukan berarti karena anda masih dalam golongan 
S-size Biz, anda tidak memerlukan database pelanggan. Apalagi bila siklus 
penggunaan produk atau jasa anda tergolong singkat sehingga memunculkan repeat 
order (pesanan ulang) yang cepat pula. Buatlah data base pelanggan anda dan 
perlakukan sebagai sesuatu yang sangat penting dan berharga.
Pertahankan komunikasi dengan pelanggan. Para sales atau marketer ulung tahu 
betul apa untungnya mempertahankan komunikasi dengan pelanggan. Dengan cara 
ini, kita bisa tahu kapan pelanggan memerlukan barang atau jasa kita lagi.
Jangan ragu-ragu minta referensi tentang orang lain yang dikenal oleh pelanggan 
kita yang mungkin akan tertarik membeli atau menggunakan jasa kita. Sekali 
lagi, penjualan melalui referensi akan sangat menolong bagi para pemula yang 
belum punya nama sebab direferensikan oleh kenalan calon pelanggan.
 
Stakeholder kedua adalah supplier. Saya sudah melihat banyak kejadian S-size 
Biz mati bukan karena tidak punya pasar, tapi justru tidak punya bahan baku 
yang cukup. Oleh karenanya, supplier atau penjual bahan baku harus kita 
tempatkan pada posisi yang sama pentingnya dengan pelanggan.
 
Ketika hubungan dengan supplier dipelihara dengan bagus, bukan saja jaminan 
ketersediaan bahan baku yang bisa kita peroleh, namun juga kemudahan pembayaran 
pembelian bahan baku.
 
Saya punya pengalaman berharga sehubungan dengan ini. S-size Biz saya adalah 
pengolahan limbah kertas. Ketika pertama kali masuk dalam bisnis ini, saya 
harus berhadapan dengan pemain lain yang jauh lebih besar dengan dukungan modal 
dan fasilitas yang lebih memadai. Kompetisi memperebutkan supplier juga ketat. 
Bahkan cenderung tidak sehat, menurut saya.
 
Sejak awal masuk, saya sudah menekankan hubungan yang baik dengan supplier. 
Sebagai pendatang baru dan pemain kecil, awalnya perusahaan saya lebih banyak 
didikte oleh supplier sehingga saya seperti bertekuk lutut saja. Akhirnya saya 
memutuskan untuk melakukan sesuatu. Hemat saya ketika itu, dengan cara yang 
berlaku ketika itu, bisnis saya tidak akan berlangsung lama.
 
Walhasil saya menetapkan standar pembelian sendiri. Standar ini kemudian saya 
komunikasikan dengan para supplier. Awalnya memang berat. Namun saya tidak 
berputus asa. Saya tidak bosan-bosan menjelaskan kepada supplier bahwa cara 
tersebut saya lakukan agar semua pihak bisa untung dan bisnis bisa langgeng.
 
Syukurlah. Hingga kini kami telah memiliki basis supplier yang lebih baik. 
Kualitas terjaga, juga hubungan bisnis lebih sehat. Tidak ada tipu-tipuan. 
Bahkan, jika di awal-awal bisnis supplier hanya mau deal dengan sistem cash and 
carry, belakangan, semuanya bisa didiskusikan ketika pembayaran harus saya 
tunda karena satu dan lain hal.
 
Stakeholder penting terakhir adalah karyawan (dalam kasus S-size Biz, juga 
termasuk buruh). Jangan main-main memperlakukan karyawan anda karena mereka 
adalah anda juga. Maksudnya jelas, ketiadaan mereka bisa mengancam kelangsung 
S-size Biz anda. Ketiadaan mereka bisa membuyarkan impian-impian anda.
 
Penting untuk anda terapkan komunikasi yang jelas dan terbuka kepada karyawan 
dan buruh. Standar kerja, standar kualitas, semuanya harus disampaikan seawal 
mungkin. Tidak jarang kita akan gonta-ganti karyawan di tengah jalan. Bagi saya 
itu tidak mengapa. Dari sini akan kelihatan mana karyawan bagus dan mana yang 
tidak bagus. Lebih penting lagi, mana karyawan yang loyal dan mana yang tidak 
loyal. Nah, sekali anda telah mengindentifikasi karyawan yang bagus dan loyal, 
bina hubungan dan komunikasi yang bagus. Termasuk benefit jangka panjang yang 
bisa mereka peroleh bila perusahaan terus berkembang.

New from www.myssize.biz 

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan T

Re: [GM2020] Cari Uang V Bangun Bisnins (Undangan)

2008-03-31 Terurut Topik Irwan Uno
Buat Icky, dikirim aja undangannya. Kalau Allah menghendaki, Insya Allah saya 
hadir.

Wassalam

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Bis, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno



- Original Message 
From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, April 1, 2008 9:58:38 AM
Subject: Re: [GM2020] Cari Uang V Bangun Bisnins (Undangan)

thks, Pak Irwan, Artikel yang sangat menarik.

Semoga sukses pak.
Oh Iya, Apa Pak Irwan berminat utk ikut dalam
Komunitas Mo'Awota ? Karena Teman2 sering bertanya
tentang Kesiapan Pak irwan utk bisa Bergabung.

Karena Rencananya Mo'Awota di tahun 2008 ada Beberapa
Agenda Besar yang tentu butuh pemikir2 seperti Pak
Irwan Karena Mo'Awota sangat Butuh Kritikan dan Saran
Buat membangun Gorontalo dari Kota Daeng. 

Bagi Masyarakat Gorontalo yang ada di Kota Makassar,
jika tidak berhalangan di harapkan HAdir dalam
"Repleksi 4 Tahun Kehadiran Mo'AWota di Kota Makassar"
Yang insya Allah di Adakan di CAFE BARUGA'E, Alamat
Jl. Pengayoman (Dekat Mall Panakukkang) , yang insya
Allah akan membicara Agenda Penting di tahun 2008. 

Kebetulan Pada Pertemuan tersebut di Rangkaikan dengan
Pemilihan Pengurus Mo'AWota yang Baru.

Sebagai Informasi Ketua Umum Mo'AWota saat ini : Drs.
Rivai Jimmy Uno, Bendahara : Ida Novita Uno, Dan
Sekretaris : SIAM TALIPI.

Di harapkan Kehadiran Pak irwan Uno dan Insya Allah
Undangan akan di layangkan dalam 2 hari ke depan.

Bagi yang tidak Menerima Undangan di harapkan utk
Hadir .

Sebagai Bocoran salah satu AGENDA Mo'AWOTA 2008 :
"AWOTA AIRLINES" H-3 sebelum Lebaran. Jadi Bagi
Saudara-Saudaraku yang ada di Kota Makassar di
harapkan kehadirannya di CAFE BARUGA'E.

Mohon maaf jika ada kata2 yang keliru.

Wassalam

Taufik Polapa

--- Irwan Uno <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:

> Judul artikel ini relevan dengan kondisi banyak
> pelaku S-size Biz. Harus diakui bahwa tujuan utama
> hampir semua orang masuk ke dunia bisnis adalah
> mencari uang. Namun demikian, apakah orientasi utama
> mencari uang juga sejalan dengan pembangunan bisnis?
> 
> 
> 
> 
> Jawaban saya, belum tentu. Membangun bisnis adalah
> sebuah orientasi jangka panjang. Kita bisa saja
> memulai dengan S-size Biz dengan segala keterbatasan
> sumber daya. Justru karenanya, kita harus seawal
> mungkin memastikan bahwa kita berada di jalur yang
> benar dan bahwa kita memang benar-benar sedang
> membangun S-size Biz kita menuju L-size Biz.
> 
> 
> 
> 
> Ini sebuah contoh kasus. Seorang teman memiliki
> skill elektronika yang mumpuni. Sebelumnya ia secara
> sukarela telah memperbaiki barang-barang elektronik
> rusak milik kerabat. Ia kemudian mendengarkan
> nasehat banyak orang untuk secara serius
> memanfaatkan skill ini dengan menjalankan bisnis
> perbaikan barang elektronika.
> 
> 
> 
> 
> Sesuai kemampuan, ia memulai segalanya dengan sangat
> sederhana. Bengkelnya adalah di salah satu kamar di
> rumahnya sendiri. Peralatan yang digunakan juga
> standar. Singkat cerita, karena memang sebelumnya ia
> sudah dikenal kerabat dan handai taulan sebagai
> tukang servis barang elektronika yang jago, tidak
> sulit baginya mendapatkan order. Saya memuji betapa
> maju kegiatannya. Teman ini telah menjadi orang
> 'super sibuk' setelah menjalankan bisnis barunya.
> 
> 
> 
> 
> Namun demikian, setelah beberapa bulan berlalu,
> kesibukannya masih sama. Hanya saja, saya melihat
> ada satu kekurangan besar. Segala sesuatu tetap ia
> jalankan sendiri. Mulai dari menerima order,
> memperbaiki, hingga menyerahkan barang dan menerima
> uang. Akibatnya, skala bisnisnya tidak berkembang.
> Walaupun ketika saya tanya berapa pemasukan
> bersihnya, kata dia, sudah jauh dari cukup.
> 
> 
> 
> 
> Kisah teman di atas adalah contoh yang tepat untuk
> menyatakan bahwa sesungguhnya orang seperti ini
> bukan sedang membangun S-size Biz-nya, namun sekedar
> mencari uang. 
> 
> 
> 
> 
> Perhatikan bahwa kegiatan mencari uang adalah
> kegiatan rutin yang dibutuhkan semua orang untuk
> mempertahankan kelangsungan hidup sehari-hari. Namun
> demikian, ketika kita berorientasi jangka panjang
> dan bertekad untuk membangun sebuah bisnis, kita
> tidak seharusnya berhenti di tingkatan 'sekedar cari
> uang'.
> 
> 
> 
> 
> Saya telah memberi masukan kepada teman di atas. Dia
> seharusnya bisa mengembangkan S-size Biz-nya yang
> tentu saja juga berarti omzet bisnis yang lebih
> besar. Caranya, dia bisa saja menambah asisten yang
> selanjutnya bisa dibina menjadi tukang servis juga
> yang bisa mengambil alih sebagian pekerjaan. Dengan
> cara ini, kapasitas perbaikan bis

[GM2020] Legalitas S-size Biz

2008-03-31 Terurut Topik Irwan Uno
Seorang kolega saya akhirnya memutuskan untuk memulai S-size Biz-nya. Seperti 
banyak orang, salah satu pertanyaan yang di ajukan adalah, “Apakah saya harus 
berbadan hukum?”.

Saya bukan ahli hukum, makanya saya tidak berhak memberi masukan aspek legal. 
Dari sudut pandang saya sebagai pelaku S-size Biz, ketika tekad anda sudah 
bulat untuk memulainya, mulailah!

Namun demikian, masalah badan hukum atau legal jangan dipandang enteng. Sekali 
lagi bahwa mumpung anda sekarang berada dalam kategori S-size Biz, di mana 
segala sesuatunya masih mudah untuk di-handle, handle-lah! Termasuk masalah 
legal.

Kembali ke kolega saya di atas, bahkan pada tahap-tahap awal pendirian S-size 
Biz-nya, ia berniat mengajukan permohonan kredit ke bank. Apa daya, mengingat 
dia belum berbadan hukum dan usahanya belum berusia lebih dari 2 tahun, 
permohonannya ditolak. Dewasa ini memang beberapa bank telah memberikan 
kemudahan bagi S-size Biz tanpa badan hukum untuk mengakses fasilitas kredit 
mereka. Namun demikian, secara umum, badan hukum masih lebih diutamakan.

Badan hukum saya pribadi telah berdiri setahun sejak usaha saya dimulai. Ini 
untuk antisipasi saja kalau-kalau ada kerjaan yang datang tiba-tiba, begitu 
pikir saya ketika itu. Kenyataannya, setahun sejak badan hukum perusahaan saya 
berdiri, S-size Biz saya baru dimulai. Tentu saja konsekuensinya bila badan 
hukum anda telah berdiri adalah bahwa anda harus memenuhi segala kewajiban 
hukum bagi sebuah badan usaha, termasuk melaporkan pajaknya meskipun kegiatan 
anda belum berjalan sama sekali.

Kemudahan berbadan hukum sudah saya rasakan. Ketika S-size Biz saya telah 
berjalan setahun setelah badan hukum perusahaan saya berdiri setahun 
sebelumnya, saya berniat untuk menambah modal kerja dengan mengajukan 
permohonan kredit ke bank. Semuanya berjalan lancar, terutama karena perusahaan 
saya dinilai telah bankable (memenuhi kualifikasi sebagai calon penerima kredit 
di bank), salah satunya karena telah berusia minimal dua tahun (padahal setahun 
pertama perusahaan saya tidak memiliki kegiatan apa-apa, S-size Biz saya jalan 
baru setahun setelah itu, namun dinilai telah 2 tahun oleh bank).

Pertanyaan berikutnya yang sering diajukan adalah, bentuk badan hukum apa yang 
tepat? Sepanjang pengalaman saya, sebagian besar S-size Biz berbadan hukum CV 
(Perseroan Komanditer). Ini karena CV menawarkan banyak kemudahan di samping 
biaya pendiriannya juga tidak mahal. Untuk mempelajari syarat-syarat pendirian 
CV, apa bedanya dengan PT (Perseroan Terbatas) dan berbagai pertanyaan seputar 
hukum lainnya yang sangat berguna bagi S-size Biz, silahkan kunjungi 
http://www.irmadevita.com/. Anda juga bisa mengirimkan pertanyaan langsung ke 
Notaris Irma Devita Purnamasari, salah seorang kolega saya.

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Biz, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Like movies? Here's a limited-time offer: Blockbuster Total Access for one 
month at no cost. 
http://tc.deals.yahoo.com/tc/blockbuster/text4.com

[GM2020] Cari Uang V Bangun Bisnins

2008-03-31 Terurut Topik Irwan Uno
Judul artikel ini relevan dengan kondisi banyak pelaku S-size Biz. Harus diakui 
bahwa tujuan utama hampir semua orang masuk ke dunia bisnis adalah mencari 
uang. Namun demikian, apakah orientasi utama mencari uang juga sejalan dengan 
pembangunan bisnis?




Jawaban saya, belum tentu. Membangun bisnis adalah sebuah orientasi jangka 
panjang. Kita bisa saja memulai dengan S-size Biz dengan segala keterbatasan 
sumber daya. Justru karenanya, kita harus seawal mungkin memastikan bahwa kita 
berada di jalur yang benar dan bahwa kita memang benar-benar sedang membangun 
S-size Biz kita menuju L-size Biz.




Ini sebuah contoh kasus. Seorang teman memiliki skill elektronika yang mumpuni. 
Sebelumnya ia secara sukarela telah memperbaiki barang-barang elektronik rusak 
milik kerabat. Ia kemudian mendengarkan nasehat banyak orang untuk secara 
serius memanfaatkan skill ini dengan menjalankan bisnis perbaikan barang 
elektronika.




Sesuai kemampuan, ia memulai segalanya dengan sangat sederhana. Bengkelnya 
adalah di salah satu kamar di rumahnya sendiri. Peralatan yang digunakan juga 
standar. Singkat cerita, karena memang sebelumnya ia sudah dikenal kerabat dan 
handai taulan sebagai tukang servis barang elektronika yang jago, tidak sulit 
baginya mendapatkan order. Saya memuji betapa maju kegiatannya. Teman ini telah 
menjadi orang 'super sibuk' setelah menjalankan bisnis barunya.




Namun demikian, setelah beberapa bulan berlalu, kesibukannya masih sama. Hanya 
saja, saya melihat ada satu kekurangan besar. Segala sesuatu tetap ia jalankan 
sendiri. Mulai dari menerima order, memperbaiki, hingga menyerahkan barang dan 
menerima uang. Akibatnya, skala bisnisnya tidak berkembang. Walaupun ketika 
saya tanya berapa pemasukan bersihnya, kata dia, sudah jauh dari cukup.




Kisah teman di atas adalah contoh yang tepat untuk menyatakan bahwa 
sesungguhnya orang seperti ini bukan sedang membangun S-size Biz-nya, namun 
sekedar mencari uang. 




Perhatikan bahwa kegiatan mencari uang adalah kegiatan rutin yang dibutuhkan 
semua orang untuk mempertahankan kelangsungan hidup sehari-hari. Namun 
demikian, ketika kita berorientasi jangka panjang dan bertekad untuk membangun 
sebuah bisnis, kita tidak seharusnya berhenti di tingkatan 'sekedar cari uang'.




Saya telah memberi masukan kepada teman di atas. Dia seharusnya bisa 
mengembangkan S-size Biz-nya yang tentu saja juga berarti omzet bisnis yang 
lebih besar. Caranya, dia bisa saja menambah asisten yang selanjutnya bisa 
dibina menjadi tukang servis juga yang bisa mengambil alih sebagian pekerjaan. 
Dengan cara ini, kapasitas perbaikan bisa lebih besar dan ujung-ujungnya adalah 
pemasukan atau pendapatan yang lebih besar.




Ketika kita sedang membangun S-size Biz kita, sesungguhnya kita juga sedang 
belajar menjadi seorang manajer yang baik. Kita dituntut untuk kreatif, dan 
jauh lebih penting adalah bahwa kita dituntut untuk belajar percaya kepada 
orang lain. Dengan mempercayai orang lain, kita bisa mendelegasikan banyak hal 
kepada orang tersebut. Ini adalah dasar yang sangat penting dalam membangun 
S-size Biz.




Saya kerap memberi advis kepada banyak orang sebagaimana saya senantiasa 
mengingatkan diri sendiri ketika sedang berjuang membangun dan mempertahankan 
S-size Biz saya, bahwa jangan biarkan diri kita terjebak dalam orinetasi jangka 
pendek di mana uang menjadi segalanya. Justru dengan konsisten mengejar 
prioritas jangka panjang kita, yaitu menggesar S-size Biz kita menjadi L-size 
Biz, maka segala rintangan yang menghadang menjadi terasa ringan saja.




Pikirkanlah.

 
Dapatkan infor, tukarkan info, segalanya tentang S-size Biz, cari di My-S-Biz
Quality reading, find at Persembahan Tak Habis-habis & Dari Balik Jendela
blogs by ir1uno


  

Looking for last minute shopping deals?  
Find them fast with Yahoo! Search.  
http://tools.search.yahoo.com/newsearch/category.php?category=shopping

[GM2020] Idea Trigger

2008-03-30 Terurut Topik Irwan Uno
Selain mengikuti berbagai jenis S-size Biz yang sudah ada, mengapa tidak 
mencoba sesuatu yang baru.


Mungkin tidak sepenuhnya baru, tapi dilakukan dengan cara-cara yang baru.

Saya senang mengutip kata-kata Budi Putra (CEO Asia Blogging Network) dalam 
sebuah perbincangan kami, "Yang terpenting adalah bagaimana melaksanakan sebuah 
bisnis lama yang sudah terbukti berhasil, tapi dengan cara-cara yang baru. 
Bukan sebaliknya, mengerjakan sebuah bisnis baru dengan cara-cara yang lama."
Untuk itu dibutuhkan ide-ide segar. Berbagai macam cara menghasilkan ide ini. 
Atau lebih tepatnya, ide biasanya muncul tiba-tiba oleh sebuah pemicu. Inilah 
yang disebut dengan Idea Trigger.

Idea trigger bisa datang dari bacaan, tontonan, apa yang didengar, apa yang 
dilihat, atau apa yang dirasakan. 
Ini salah satu contoh. Saya senang menggunakan jasa ojek ketika keluar rumah, 
terutama ketika masih pagi di waktu udara masih segar. Apalagi sepanjang jalan 
menuju ke pusat kota dari rumah saya, saya harus melalui pantai di mana saya 
bisa menyaksikan laut dengan banyak perahu nelayan, bahkan sering-sering saya 
bisa melihat nelayan berkegiatan dengan berbagai peralatan mancingnya.

Kegemaran saya berojek, lengkap dengan perasaan nyaman yang ditimbulkan, 
memunculkan ide tentang konsep bisnis "Ojek Pro" di benak saya. Ojek menurut 
saya sangat praktis. Bahkan di tengah-tengah melambungnya harga BBM, ojek 
seharusnya bisa menawarkan jasa pengantaran sepraktis taksi namun tidak 
semahalnya. Bayangkan saja, bila saya naik taksi dari rumah ke mall terdekat, 
saya mesti merogoh kocek minimal 8 ribu rupiah. Padahal, dengan ojek, 3 ribu 
rupiah sudah cukup.
Di benak saya, orang tentu akan senang menggunakan ojek bila terdapat 
'organized' ojek. Dengan kata lain, taxi ojek. Setiap abang ojek berpakain 
seragam rapih dengan perlengkapan radio panggil dari kantor pusat. Calon 
pengguna jasa cukup menelepon ke kantor pusat selanjutnya abang ojek akan 
datang menjemput. Kalau perlu, pakai argo pula.
Begitulah contoh bagaimana idea bisnis bisa muncul. 

Di suatu waktu saya sempat mengeluh kepada seorang adik sepupu. Saya mengeluh 
bagaimana susahnya di saat musim hujan dan pembantu pulang kampung. Cucian 
menumpuk. Saya bilang, kenapa sih tidak ada laundry kilo-an dekat-dekat dari 
kompleks ini?

Percakapan ini rupanya memunculkan ide bisnis bagi adik sepupu. Laundry kilo-an 
memang bukan barang baru. Hanya saja, jarang laundry kilo-an yang proaktif 
mendekati pasar dengan melakukan ekspansi. Ini berbeda dengan laundry besar 
atau laundry hotel yang rajin buka agen di mana-mana. Idenya muncul di kepala 
adik sepupu, mengapa tidak membuat laundry kilo-an dan memperbanyak agen dengan 
membuka di sebanyak mungkin kompleks perumahan yang ada? Tentu akan lebih 
bersaing daripada laundry besar atau laundry hotel. Akhirnya, ide ini 
dijalankan dan sepanjang pengamatan saya, cukup berhasil.
Begitulah ide terpicu. 

Sebagai penutup artikel ini, saya mengajak anda untuk menganggap serius setiap 
ide bisnis yang muncul. Bahkan, ada orang-orang tertentu yang menghasilkan 
banyak uang dengan menjual ide, atau bertindak sebagai konsultan ide bisnis. 
Anggap serius setiap ide bisnis yang muncul. Kalaupun anda pribadi tidak bisa 
mewujudkannya, siapa tahu anda bisa menjualnya kepada orang lain?

Dapatkan info, tukarkan info, segalanya tentang S-size Business, find out at 
My-S-Biz, another blog by ir1uno.

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] S-size Biz Promotion

2008-03-30 Terurut Topik Irwan Uno
Kata siapa kegiatan promosi tidak penting bagi S-size Biz? 




Promosi itu sangat penting. Ada cerita tentang seorang ibu yang berharap anak 
gadisnya cepat dapat jodoh. Ibu ini mendandani anak gadisnya dengan dandanan 
secantik-cantiknya. Kosmetik yang dipakai keluaran mutakhir, pakaian yang 
dikenakan model mutakhir, pokoknya kalau pria dijamin langsung jatuh hati, 
kalau wanita dijamin cemburu.




Tapi ternyata jodoh buat si anak tidak kunjung datang juga. Tanya kenapa? 
Anaknya tidak pernah dikeluarkan dari rumah dan ia sendiri tidak pernah memberi 
tahu orang bahwa ia punya anak gadis cantik di rumah yang menunggu dipersuntung 
pria yang cocok.




S-size Biz bisa berakhir setragis cerita di atas tanpa promosi. Tentu saja, 
dengan segala keterbatasannya, S-size Biz mesti kreatif memilih media promosi 
yang akan diambil.




Berikut adalah beberapa tips buat anda dalam mempromosikan S-size Biz anda.




1. Bicarakan ke sebanyak mungkin orang. Saya sudah mencoba beberapa bisnis dan 
kebanyakan tergolong S-size Biz. Kebiasaan saya adalah bahwa bahkan ketika saya 
masih sedang melakukan survey terhadap potensi bisnis baru yang sedang saya 
incar-incar, saya sudah berbicara kepada orang banyak bahwa saya akan 
menjalankan bisnis baru tersebut. Banyak manfaat yang saya dapatkan. Pertama, 
saya mendapat masukan dari orang-orang yang kebetulan menggunakan produk atau 
jasa yang sedang direncanakan tentang produk atau jasa dari pesaing. Ini tentu 
sangat bagus untuk dijadikan bahan pertimbangan. Kedua, tidak sedikit di antara 
orang-orang yang saya beritahu menyatakan diri untuk menjadi palanggan bila 
produk atau jasa yang saya rencanakan sudah diproduksi. Bagus, bukan? Berbicara 
kepada orang banyak jangan hanya anda jadikan budaya bagi diri anda sendiri. 
Jadikan ini menjadi budaya semua orang yang terlibat dalam bisnis anda. Kalau 
perlu, jadikan pula itu budaya
 keluarga anda.




2. Gunakan iklan. Betul, iklan memang bisa mahal. Tapi bagi S-size Biz, anda 
cukup memulai dengan iklan baris. Ketika dana untuk beriklan cukup, barulah 
anda mencoba meningkatkan ke iklan kolom yang lebih besar. Ada beberapa hal 
yang perlu anda ketahui sehubungan dengan penggunaan iklan.




Iklan harus konsisten, terutama pada tahap awal ketika anda sedang 
memperkenalkan produk atau jasa anda. Ini bukan berarti bahwa anda beriklan 
harus setipa hari. Boleh saja sekali atau dua kali seminggu. Yang penting, anda 
konsisten. Pengamatan saya, di tahap awal, terutama bila anda sudah menggunakan 
iklan kolom, beriklan dua kali seminggu sudah cukup bagus. Saran saya, pilih 
hari Senin sebab pada hari ini banyak orang membaca koran setelah pulang dari 
libur akhir pekan, dan hari Kamis yang merupakan pertengahan minggu agar iklan 
anda tidak dilupakan orang.

Buatlah redaksi iklan yang menarik tapi semua pesan tersampaikan. Anda harus 
kreatif dalam memilih informasi yang akan dimasukkan ke iklan anda bila anda 
menggunakan iklan baris. Kebanyakan orang menyingkat kata agar murah, tapi 
hati-hatilah jangan sampai singkatan yang anda buat tidak dimengerti pembaca. 
Bila anda menggunakan iklan kolom, kuncinya adalah di judul iklan. Buatlah 
singkat namun semenarik mungkin.

Pastikan bahwa informasi alamat atau nomor telepon bila diperlukan termuat 
dengan jelas.


3. Gunakan Flyer dan Poster. Dua media ini adalah favorit saya. Selain karena 
biayanya relatif murah, saya juga bisa dengan leluasa memilih target pasar saya 
secara lebih efisien. Untuk promosi jasa laundry kiloan dengan menggunakan 
flyer atau poster misalnya, kita bisa langsung menetukan tempat membagikan 
flyer adalah di kompleks-kompleks perumahan atau wilayah-wilayah sekitar 
kampus. Saya tidak menyatakan bahwa anda tidak perlu membagikan flyer di 
tempat-tempat yang menurut anda tidak berhubungan dengan produk atau jasa yang 
anda tawarkan. Ingat, kita tidak bisa tahu dengan pasti siapa yang akhirnya 
akan membeli produk atau jasa kita. Oleh karenanya, memberi informasi kepada 
siapa saja tetap bermanfaat. Hanya saja, demi mengoptimalkan penggunaan 
anggaran promosi yang sangat terbatas, lakukan pembagian flyer lebih dominan di 
wilayah yang memang menjadi target pasar anda.


Nah, tiga cara di atas adalah cara promosi yang bisa anda lakukan dengan segera 
tanpa harus menunggu anggaran promosi yang besar bisa terkumpul. Poin terakhir 
sebelum anda menjalankan ini, jangan lupa, lakukan evaluasi pada setiap media 
promosi yang anda lakukan. Periksa, apakah desain flyer, redaksi iklan, ukuran 
poster, dan lain-lain sudah tepat atau mesti dilakukan perubahan . Jangan takut 
untuk selalu bereksperimen. Toh media-media tersebut tidak berbiaya mahal.

New from My-S-Biz, another blog by ir1uno

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

[GM2020] Fokus pada apa yang anda miliki

2008-03-29 Terurut Topik Irwan Uno
Seorang rekan sudah sekian bulan menjalankan super S-size biz (bisnisnya kelas 
sangat mikro karena pasarnya hanya terbatas pada sekitar rumahnya). Produknya 
adalah kue tradisional. Saya sendiri sering membeli kuenya karena enak dan 
memang jarang penjual kue lain menjual kue tradisional jenis itu.
 
Suatu saat saya memberi dia masukan, kenapa tidak dibikin skala yang lebih 
besar? Pertimbangan saya berdasarkan beberapa data yang dia berikan. Dalam 
sehari, rata-rata dia mampu menjual 100 potong kue. Itupun katanya pembeli 
sering mengeluh karena jumlah yang dibikinnya terlalu sedikit. Selama ini kue 
hanya dijual ke kalangan sekitar rumah. Yang menarik, ternyata dia punya 
pelanggan “besar”. Dua di antara pelanggannya memiliki kios kecil di pasar 
senggol. Kuenya dijual di situ, ternyata, laris manis.
 
Saya mencoba memeriksa beberapa data lain. Bagaimana dengan bahan bakunya? Kue 
itu berbahan dasar ubi kayu yang ternyata mudah didapatkan.
 
Nah, saya mulai memberikan hitung-hitungan. Beberapa poin plus yang saya catat 
dari kasus dia adalah:
 
Kuenya unik. Banyak orang menjual kue tradisional, tapi khusus untuk jenis kue 
tradisional yang dibuatnya, sangat jarang ditemukan. Saya sendiri merasa senang 
memakan kuenya sebab bisa kembali bernostalgia ke masa lalu. Dulu semasa kecil, 
ada penjual kue tradisional yang menjajakan jenis kue ini dari rumah ke rumah. 
Pokoknya, jenis kuenya sangat identik dengan masa lalu.
Fakta bahwa dua pembeli tetapnya yang juga pembeli terbesar adalah pedangan 
juga, memberikan indikasi yang bagus bahwa kue ini bisa dijual melalui sistem 
konsinyasi (titipan) ke toko-toko. Saya sendiri pengagum kue tradisional dan 
rutin membelinya dari beberapa toko yang memang ramai dengan titpan kue 
tradisional dari berbagai pembuat kue. Hal menarik yang saya temui, dalam satu 
toko, bisa terjadi terdapat beberapa pemasok untuk satu jenis kue tertentu. 
Hebatnya, ketika saya datang membeli kue sepulang dari kantor di sore hari, 
sebagian besar kue ludes terjual. Ini pertanda bahwa memang pasar kue 
tradisional sangat bagus dan bahwa kue tradisional buatan teman saya juga 
berprospek bagus.
Bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat kue ini sangat sederhana dan relatif 
mudah didapat. Harga memang berfluktuasi, tapi tidak berarti bisa menghentikan 
bisnis pembuatan kuenya.
Saya sendiri karena senangnya terhdap jenis kue ini, beberapa kali membeli dan 
membagikan ke beberapa teman. Setiap orang yang memakannya terlihat sangat 
“excited” karena tidak menyangka bisa memakan jenis kue yang sangat langka 
dijual ini dan rasanya juga enak.
 
Poin-poin tersebut sudah saya presentasikan kepada teman. Kelihatannya ia 
tertarik. Tapi ia masih ragu terhadap satu hal. Katanya, ia tidak percaya bahwa 
jenis kuenya yang sangat “kampungan” itu bisa dijual dalam skala yang lebih 
besar, dan katanya lagi, untuk menitip di toko-toko (apalagi toko yang besar 
dan terkenal) sebaiknya menjual jenis kue yang lebih “moderen”.
 
Di sinitema bahasan utama dari tulisan kali ini. Sebagaimana yang sudah saya 
jelaskan kepada teman, dalam berbisnis, apalagi merintis S-size Biz, kita 
sebaiknya fokus kepada apa yang kita miliki. Kita jangan terperangkap dengan 
angan-angan untuk memiliki hal-hal yang tidak atau belum kita miliki apalagi 
memfonis bahwa keberhasilan kita hanya bisa terwujud bila hal-hal tersebut 
terpenuhi.
 
Di mata saya, teman saya di atas pada dasarnya telah berhasil pada skalanya 
sekarang. Ia hanya tidak memanfaatkan poin-poin keberhasilan itu untuk 
menggenjot skalanya naik ke skala yang lebih besar lagi.
 
Mengoptimalkan apa yang kita miliki saat ini juga berarti kita bisa berharap 
mendapatkan hasil yang lebih besar dengan investasi yang sudah ada. Kalaupun 
diperlukan investasi baru, bisa dibilang tidak terlalu signifikan.
 
Dalam contoh di atas, saya memberi masukan kepada teman agar mencari orang yang 
bisa berfungsi sebagai sales yang bertugas mengantar dan menjemput kembali kue 
buatannya ke berbagai toko di dalam kota. Kalaupun ia belum memiliki armadanya, 
ia bisa mencari “orang nganggur” yang memiliki motor. Tentu bayaran orang itu 
akan berbeda jika motor adalah milik teman saya. Persetujuan bisa saja dibuat 
bahwa teman saya akan membayar upah harian orang itu plus ongkos bensinnya.
 
Fokus kepada apa yang anda miliki saat ini untuk mengembangkan S-size biz anda 
merupakan langkah yang paling mudah. Bila anda merasa memiliki skill berbahasa 
Inggris yang baik, anda bisa memulai bisnis biro terjemahan kecil-kecilan. 
Mungkin kendala yang anda hadapi adalah bahwa anda tidak memiliki computer 
untuk menjalankan bisnis ini. Tetapi, bukan berarti tanpa memiliki computer 
anda kemudian tidak bisa jalan, kan? Anda bisa saja menggunakan computer 
sewaan. Tentu saja, ongkos sewa komputer harus dimasukkan ke komponen biaya.
 
Banyak orang ingin menjalankan S-size Biz merasa tidak punya apa-apa untuk bisa 
memulainya. Sering-sering yang menjadi kenadala terbesar adalah modal dan ini 
pasti dident

[GM2020] Aku juga ingin jadi pemabok!

2008-03-29 Terurut Topik Irwan Uno
Jelas sekali dari balik jendela ini sosok orang itu. Dia pemabok! Tidak banyak 
yang tahu itu. Aku saja baru tahu dari Ustadz Amri. Ustadz ini membisikkan di 
telingaku tentang sosok orang itu, “Tuh liat si pemabok.”
 
Sejak itu aku pasti curi-curi pandang dari balik jendela ini setiap sosok itu 
melintas. Pernah kudapati ia melintas di tengah gelap larut malam. Kebetulan 
aku terbangun dan mendengar gesekan langkah-langkah seseorang. Diam-diam 
kuintip, ternyata sosok orang itu. Hmm, dasar pemabok, pikirku.
 
Tapi terus terang aku penasaran. Sebagai seorang pemabok, sosok orang ini 
pendiam. Pemabok lain kalau melintas, jangankan tengah malam, masih sore juga 
sudah ribut minta ampun. Sosok orang ini juga sopan. Keliwat sopan malah. Beda 
sekali dengan pemabok profesional, jangan harap tahu sopan santun. Kerjanya 
mengajak berantam orang sekampung. Pernah, saking jengkelnya, beberapa anak 
muda meladeni berantam seorang pemabok profesional. Orang itu ditelanjangi 
sampai tinggal celana kolor dan disuruh nyemplung ke got besar. Biar dia sadar, 
kata anak-anak muda itu.
 
-
 
Tadi siang ketika ke mesjid untuk shalat Jumat, aku buru-buru berharap dapat 
onta. Ternyata aku keduluan. Sosok orang itu sudah duluan. Ia sudah duduk di 
shaf paling depan terlihat khusyuk membaca lembaran Al Quran. Jujur saja, rasa 
ingin tahuku tentang sosok orang itu semakin tinggi. Bahkan sudah di puncak. 
Aku mulai menerka-nerka, mungkin sosok orang itu dalam proses pertobatan. 
Selain mabok, dosa apa lagi gerangan yang sudah diperbuat sosok itu?
 
-
 
Sepulang shalat Jumat, dari balik jendela ini aku melihat Ustadz Amri melintas. 
Sebenarnya aku menunggu-nunggu sosok orang itu melintas lagi. Rencananya, akan 
aku sapa dan melampiaskan rasa ingin tahuku dengan bertanya langsung kepadanya. 
Rupanya Ustadz Amri melintas duluan.
 
“Assalaamu Alaikum. Mampir Ustadz…..”
 
“Walaikum salaam warahmatullah……”
 
“Ustadz, pemabok itu sudah pulang?” tanyaku sambil melongok kiri kanan 
menjaga-jaga jangan sampai sosok orang itu melintas.
 
“Belum tuh. Masih di mesjid.”
 
“Ustadz, aku mau tanya. Apa betul orang itu pemabok?”
 
“Wah, jangan tanya deh. Pemabok kelas berat. Kamu cari deh pemabok yang lain, 
dia itu tingkatannya pasti masih jauh lebih berat.”
 
“Masak sih? Tapi kok aneh? Dia tidak seperti pemabok lainnya. Kelihatannya dia 
orangnya sopan. Suaranya saja jarang kedengaran. Sudah begitu, dia shalatnya 
kelihatan khusyuk sekali, ustadz. Ngajinya juga bagus. Apa dia dalam proses 
bertobat?”
 
“Wah, kalo yang namanya bertobat sih, ustadz juga setiap saat dalam proses 
bertobat. Bahkan kamu pun mestinya begitu. Mana ada dalam setiap detik hidup 
kita ini di mana kita dijamin bebas dari perbuatan dosa?”
 
“Betul juga, ustadz. Tapi kok bisa pemabok tapi kelihatan betah di mesjid?”
 
“Itu dia. Dia itu sebenarnya mabok Allah. Pokoknya setiap saat tidak pernah 
lepas dari berzikir kepada Allah. Kalau kita-kita ini masih bisa terdistorsi, 
dia itu lurus, terus dan terus hidupnya hanya didedikasikan untuk Allah.”
 
Hmmm. Rupanya itu maksud Ustadz Amri. Rupanya selama ini aku terjebak oleh 
prasangkaku sendiri. Rupanya sosok orang itu jenis pemabok yang lain. Rupanya 
dia pemabok akhirat.
 
-
 
Dari balik jendela ini terlihat lagi sosok orang itu melintas. Seperti biasa, 
kelihatannya sudah seperti pakaian dinasnya, atasannya adalah baju koko putih 
dan bawahannya adalah sarung putih bermotif garis. Kopiahnya adalah kopiah 
haji. Serba putih.
 
Sekarang, setelah tahu bahwa sosok orang itu adalah pemabok, pemabok Allah, 
sudut pandangku jadi berubah drastis. Jantungku berdebar ketika ia melintas. 
Entah mengapa, hatiku berkata bahwa aku harus cari muka kepada orang ini. 
Rasanya aku tahu mengapa. Karena ia pemabok Allah. Ia tidak bau alkohol, tapi 
bau surga (paling tidak, baunya enak bila ia melintas). Aku tahu aku harus 
dekat-dekat dengan orang ini. Moga-moga aku bisa seperti dia, jadi pemabok 
juga. Pemabok Allah!

Baca tulisan lain: Dari Balik Jendela, another blog by ir1uno

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Like movies? Here's a limited-time offer: Blockbuster Total Access for one 
month at no cost. 
http://tc.deals.yahoo.com/tc/blockbuster/text4.com

[GM2020] Belum pernah aku bersumpah, tapi kali ini, aku bersumpah!

2008-03-26 Terurut Topik Irwan Uno
Langit agak mendung di balik jendelaku siang ini. Sejak pagi pandanganku 
terhalang oleh turunnya hujan. Belakangan ini cuaca memang tidak tertebak. 
Pikirku bahwa musim hujan sudah berlalu. Buktinya, sudah hampir sebulan hawa 
panas oleh matahari terik lebih mendominasi. Tapi kenyataannya cuaca memang 
tidak terpola lagi. Sudah beberapa hari ini hujan bisa turun tiba-tiba, seakan 
kompak, panas juga bisa datang tiba-tiba.
 
Seperti saat aku memandang ke luar jendelaku saat ini. Hujan baru saja berhenti.
 
Rupanya yang tampak di pemandanganku adalah seorang gadis belia berumur sekitar 
11. Namanya Puji. Rambutnya panjang sebahu terurai tidak keruan. Pakaiannya 
baju terusan yang lazim dipakai anak seusianya dengan motif – tidak jelas 
bagiku – seperti batik.
 
Aku bisa melihat Puji sering lalu lalang di sekitar jendelaku. Itu rutin. Ciri 
khasnya Puji, dia selalu menggendong karung lusuh.
 
Karung itu memang ada tujuannya. Puji adalah gadis kecil pemulung. Karung itu 
senjatanya. Di situ dia menampung hasil pungutannya. Kelihatannya dia spesialis 
pemulung gelas bekas air kemasan.
 
Hari ini Puji kelihatan gembira. Karungnya gemuk. Rupanya 4 hari belakangan 
yang merupakan libur berurutan adalah hari bonus bagi Puji. 
 
Asal anda tahu, daerah operasi Puji adalah kawasan wisata pantai. Rupanya 
kecil-kecil begitu ia punya insting marketing yang cukup mumpuni. Kawasan 
wisata pantai dipilihnya karena di sini sudah jelas rame pengunjung pada akhir 
pekan atau hari-hari libur, dan bisa dipastikan mereka pasti banyak minum air 
apalagi kalau cuaca panas terik. Nah, untuk alasan kepraktisan, orang memang 
lebih banyak membawa air minum kemasan. Itu dia landasan berpikir Puji.
 
-
 
Suatu hari Puji aku sapa ketika lewat di sekitar jendelaku. 
 
“Ji, dapat banyak hari ini?”
 
“Wah, dapat banyak, Om! Soalnya lagi ada acara konser”, jawabnya bersemangat.
 
 
“Kalo gitu, kamu banyak uang, dong” gangguku.
 
“Syukur, Om. Hari ini bisa masuk lima belas ribu. Tapi ini juga langsung abis 
tiga belas ribu.” Jawabnya. Kelihatan dia sedikit kecewa tapi masih tetap 
semangat.
 
“Lho, kok bisa begitu?”
 
“Bayar utang obat, Om! Seminggu lalu adek kena demam, Puji disuruh ummi ngutang 
obat ke warung dekat rumah. Waktu itu ummi lagi nggak punya, soalnya ummi juga 
sakit nggak bisa nyuci ke rumah-rumah, trus dari abi belum ada kiriman uang 
dari Polewali. Kata abi, nyari kertas bekas sekarang agak susah soalnya masih 
sering turun hujan.”
 
Mungkin Puji sudah kebal hal-hal begitu. Mungkin itu makanan hariannya. Mungkin 
Puji kecil usia 11 kuat sekali. Tapi terus terang, aku tidak sekuat itu 
mendengar ceritanya…
 
Dalam hati aku kaget, kagum, terlebih lagi, gelisah! Masak Puji yang sekecil 
itu sudah harus nanggung utang. Utang untuk beli obat lagi.
 
..
..
..
 
“Ji, kamu sedih, dong? Duitnya tinggal dua ribu, kan?”
 
“Lho, kok sedih, Om? Puji kan masih dapat sisa dua ribu itu….Berarti, seperti 
diajarkan abi, Puji masih dikasih Allah rejeki. Kata abi, rejeki itu harus 
disyukuri biar kecil-kecil. Puji masih bagusan, Om. Kata abi, dulu waktu abi 
kecil sering-sering tidak makan. Puji masih beruntung, setiap hari masih bisa 
makan. Kalau ummi ada yang ngasih beras agak banyak, kadang Puji masih bisa 
nambah lagi setengah piring. Wah, pokoknya kalau bisa nambah itu, Puji rasanya 
syukur sekali kepada Allah, Om”
 
-
 
Aku bingung. Di hari langit agak mendung begini, biasanya yang bikin kaget 
adalah suara petir. Tapi aku terbuka seperti telajang, kata-kata Puji bikin 
kaget lebih dahsyat daripada petir. Kata-kata Puji ini jelas sekali berkelas. 
Walaupun aku tahu, Puji bahkan tidak pernah terpikir bagaimana rasanya 
‘berkelas sekolah’ itu.
 
Pemandangan di balik jendelaku ini hanya seorang gadis kecil usia 11. Tapi, 
entah ini nyata atau ilusi, gadis kecil usia 11, Puji, seperti guru besar yang 
mengajarkan aku hal yang besar juga.
 
Belum pernah aku bersumpah, tapi kali ini, aku bersumpah, pengalamanku menyapa 
Puji dari balik jendelaku hari ini, adalah pengalaman terindah! Itu saja.

This is new from Dari Balik Jendela. Another blog by ir1uno. Find out more.

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] Launching!

2008-03-23 Terurut Topik Irwan Uno
Launching my new blog. "Dari Balik Jendela"
 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Never miss a thing.  Make Yahoo your home page. 
http://www.yahoo.com/r/hs

[GM2020] Sarjana De Jure v Sarjana De Facto

2008-03-23 Terurut Topik Irwan Uno
Saya posting ulang tulisan saya di milis ini Mei 2007. Siapa tau ada 
relevansinya dengan topik yang kelihatannya hot kembali. Arsip-arsip tulisan 
saya yang lain bisa anda baca di:www.irwan-uno.blogspot.com

--

Ini jangan dianggap serius yah

Saya coba-coba bikin klasifikasi. Sebenarnya klasifikasi ini sudah lama ada di 
dalam kepala. Tapi saya tahan-tahan. Tapi belakangan saya sangat bernafsu 
menuliskannya. Takut kalau saya tahan lagi, manifestasinya bisa dua, di muka 
saya keluar jerawat, atau malah keluarnya jadi angin via bawahhehehe. ...

Balik ke masalah klasifikasi. Saya menggolongkan sarjana menjadi 2. Yaitu, 
Sarjana de Jure, dan Sarjana de Facto.

Sarjana de Jure adalah sarjana yang berijazah. Diberi gelar sarjana karena 
sudah menyelesaikan suatu sistem pendidikan tinggi yang berlaku. Gelarnya 
tergantung bidang dan tingkatan. Gelar dan ijazah menunjukkan bahwa si empunya 
gelar dan ijazah diakui menguasai ilmu dalam bidang tertentu oleh sekolah 
tempat ia belajar. Tapi apa betul si sarjana menguasai bidang ilmunya, baik 
teori maupun praktis, belum tentu.

Sarjana de Facto bagi saya adalah sarjana yang tidak berijazah. Tapi secara de 
Facto ia terbukti menguasai bidang ilmu tertentu. Masalahnya, karena 
orang-orang seperti ini tidak ikut proses penyerapan ilmu yang sistemik 
akademis, maka tidak ada yang mau beri gelar sarjana, apalagi kasih ijazah.

Sekali lagi ini jangan dianggap serius yah...

Memang ada sebab apa saya bikin klasifikasi seperti ini? Iseng 
aja

Ada cerita menarik dan sederhana. Adik ipar saya yang mengelola tempat 
penitipan anak baru-baru curhat ke istri saya. Dia sudah rekrut seorang guru 
yang bersertifikat dan diakui sebab keluaran sekolah khusus untuk calon guru di 
penitipan anak. Selain guru ini, ia mempekerjakan seorang family suaminya untuk 
bantu-bantu mengawasi anak-anak yang dititipkan.

Yang bikin adik ipar saya gemas, familily suaminya justru kelihatan lebih 
menguasai ilmu pengurusan anak daripada furu bersertifikat. Padahal, family 
suaminya itu berlatar belakang ilmu yang berbeda sama sekali, ia lulusan SMEA!

Itu kasus kecil-kecilan. Ada lagi kasus lebih besar.

Di Sulsel dulu ada perusahan teh yang dimiliki oleh Mitsui Company. Kalau anda 
tidak familiar dengan nama ini, ketahuilah bahwa Mitsui Company adalah salah 
satu Sogo Sosha (Kelompok Konglomerat kalau di Indonesia) yang membuat nama 
Jepang mengglobal.

Karena urusannya bikin teh untuk ekspor ke Jepang, otomatis yang dipekerjakan 
kebanyakan sarjana pertanian dari Unhas. Menariknya, giliran mengetes kualitas 
teh hasil kebun mereka, pelakunya adalah seorang pekebun tradisional dari 
bandung yang nota bene bukan sarjana! Kemampuan orang ini dahsyat man! Hanya 
dengan satu kecupan, ia suda bisa bilang proses pembuatan teh itu yang kurang 
bagian mananya...

Lha, memangnya saya pro yang mana?

Sarjana de Jure itu bagus. Itung-itung punya ijazah punya gelar. Belakangan ini 
kalau mau cari kerja, dua itu penting.

Sarjana de Facto, bagus sekali! Bayangkan, tidak melalui bangku sekolah, tapi 
menguasai sekali bidang ilmu tertentu.

Apa bisa seseorang adalah kombinasi dari keduanya?

Nah ini. Ini sebenarnya yang dicari! Sarjana yang punya ijazah dan gelar, tapi 
juga mumpuni secara de facto dalam bidang ilmunya. Bila ia sarjana pertanian, 
ia tidak kalah dari petani betulan. Kalau ia sarjana perikanan dan kelautan, ia 
tidak kalah dari nelayan betulan.

Emang gampang bisa begitu? Setahu saya sih tidak gampang. ...mesti punya 
niat besar dan konsistensi tinggi dalam memperkaya bidang ilmunya. ...

Wah, kayaknya susah yah. .

Sudahlah, jangan dianggap serius deh. .
 
 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[GM2020] Tuhan Sembilan Senti (puisi karya Kak Taufiq dari milis tetangga)

2008-03-21 Terurut Topik Irwan Uno
Bingkisan enak dari tentangga. Nih saya bagi2.
 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com



- Forwarded Message 
From: Devin Maeztri <[EMAIL PROTECTED]>
To: YBA <[EMAIL PROTECTED]>; YBA Bogor <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, March 21, 2008 4:36:55 PM
Subject: [binabud] Tuhan Sembilan Senti (puisi karya Kak Taufiq dari milis 
tetangga)

"Tuhan Sembilan Senti"

Oleh Taufiq Ismail

Indonesia adalah sorga luar biasa ramah bagi perokok,
tapi tempat siksa tak tertahankan bagi orang yang tak merokok.

Di sawah petani merokok,
di pabrik pekerja merokok,
di kantor pegawai merokok,
di kabinet menteri merokok,
di reses parlemen anggota DPR merokok,
di Mahkamah Agung yang bergaun toga merokok,
hansip-bintara- perwira nongkrong merokok,
di perkebunan pemetik buah kopi merokok,
di perahu nelayan penjaring ikan merokok,
di pabrik petasan pemilik modalnya merokok,
di pekuburan sebelum masuk kubur orang merokok.

Indonesia adalah semacam firdaus-jannatu- na'im sangat ramah bagi
perokok, tapi tempat siksa kubur hidup-hidup bagi orang yang tak
merokok.

Di balik pagar SMU murid-murid mencuri-curi merokok,
di ruang kepala sekolah...ada guru merokok,
di kampus mahasiswa merokok,
di ruang kuliah dosen merokok,
di rapat POMG orang tua murid merokok,
di perpustakaan kecamatan ada siswa bertanya apakah ada buku tuntunan
cara merokok.

Di angkot Kijang penumpang merokok,
di bis kota sumpek yang berdiri yang duduk orang bertanding merokok,
di loket penjualan karcis orang merokok,
di kereta api penuh sesak orang festival merokok,
di kapal penyeberangan antar pulau penumpang merokok,
di andong Yogya kusirnya merokok,
sampai kabarnya kuda andong minta diajari pula merokok.

Negeri kita ini sungguh nirwana kayangan para dewa-dewa bagi perokok,
tapi tempat cobaan sangat berat bagi orang yang tak merokok.

Rokok telah menjadi dewa, berhala, tuhan baru, diam-diam menguasai
kita.

Di pasar orang merokok,
di warung Tegal pengunjung merokok,
di restoran, di toko buku orang merokok,
di kafe di diskotik para pengunjung merokok.

Bercakap-cakap kita jarak setengah meter tak tertahankan asap rokok,
bayangkan isteri-isteri yang bertahun-tahun menderita di kamar tidur
ketika melayani para suami yang bau mulut dan hidungnya mirip asbak
rokok.

Duduk kita di tepi tempat tidur ketika dua orang bergumul saling
menularkan HIV-AIDS sesamanya, tapi kita tidak ketularan penyakitnya.
Duduk kita disebelah orang yang dengan cueknya mengepulkan asap rokok
di kantor atau di stop-an bus, kita ketularan penyakitnya.
Nikotin lebih jahat penularannya ketimbang HIV-AIDS.

Indonesia adalah sorga kultur pengembangbiakan nikotin paling subur di
dunia, dan kita yang tak langsung menghirup sekali pun asap tembakau
itu,
bisa ketularan kena.

Di puskesmas pedesaan orang kampung merokok,
di apotik yang antri obat merokok,
di panti pijat tamu-tamu disilahkan merokok,
di ruang tunggu dokter pasien merokok,
dan ada juga dokter-dokter merokok.

Istirahat main tenis orang merokok,
di pinggir lapangan voli orang merokok,
menyandang raket badminton orang merokok,
pemain bola PSSI sembunyi-sembunyi merokok,
panitia pertandingan balap mobil, pertandingan bulutangkis, turnamen
sepakbola mengemisngemis
mencium kaki sponsor perusahaan rokok.

Di kamar kecil 12 meter kubik, sambil 'ek-'ek orang goblok merokok,
di dalam lift gedung 15 tingkat dengan tak acuh orang goblok merokok,
di ruang sidang ber-AC penuh, dengan cueknya, pakai dasi, orang-orang
goblok merokok.

Indonesia adalah semacam firdaus-jannatu- na'im sangat ramah bagi orang
perokok, tapi tempat siksa kubur hidup-hidup bagi orang yang tak
merokok.

Rokok telah menjadi dewa, berhala, tuhan baru, diam-diam menguasai
kita.

Di sebuah ruang sidang ber-AC penuh,
duduk sejumlah ulama terhormat merujuk kitab kuning dan mempersiapkan
sejumlah fatwa.
Mereka ulama ahli hisap.
Haasaba, yuhaasibu, hisaaban.
Bukan ahli hisab ilmu falak,
tapi ahli hisap rokok.

Di antara jari telunjuk dan jari tengah mereka terselip berhala-berhala
kecil,
sembilan senti panjangnya,
putih warnanya,
kemana-mana dibawa dengan setia,
satu kantong dengan kalung tasbih 99 butirnya.

Mengintip kita dari balik jendela ruang sidang,
tampak kebanyakan mereka memegang rokok dengan tangan kanan,
cuma sedikit yang memegang dengan tangan kiri.
Inikah gerangan pertanda yang terbanyak kelompok ashabul yamiin dan
yang sedikit
golongan ashabus syimaal?

Asap rokok mereka mengepul-ngepul di ruangan AC penuh itu.
Mamnu'ut tadkhiin, ya ustadz. Laa tasyrabud dukhaan, ya ustadz.
Kyai, ini ruangan ber-AC penuh.
Haadzihi al ghurfati malii'atun bi mukayyafi al hawwa'i.
Kalau tak tahan, di luar itu sajalah merokok.

Laa taqtuluu anfusakum. Min fadhlik, ya ustadz.
25 penyakit ada dalam khamr. Khamr diharamkan.
15 penyakit ada dalam daging khinz

[GM2020] Happy Birthday ya Rasulullah SAW

2008-03-21 Terurut Topik Irwan Uno
Maunya sih…..
 
Maunya sih saya dapat hak istimewa dari negara ini. Dari siapapun itu sebagai 
pemimpin tertinggi yang katanya, keputusannya, titahnya, pasti didengar dan 
dilaksanakan. Kalau yang tertinggi itu adalah presiden, ya dari presiden. Kalo 
itu misalnya Mahkamah Agung, ya Mahkamah Agung.
 
Tidak muluk-muluk. Maunya sih, saya, apapun kesalahan saya, baik yang sekarang 
maupun yang akan datang kalau ada, diampuni, diputihkan, dianggap tidak pernah 
ada.
 
Maunya saya ada alasannya. Saya menganggap diri patuh hukum. Saya bersih. Saya 
konsisten. Pokoknya jangan takut. Saya teladan. Makanya, maunya saya seperti di 
atas.
 
Tapi ntar dulu. Maunya saya di atas tidak main-main, lho! Saya serius.
 
Tapi sekali lagi, ntar dulu. Walau serius, saya agak ragu.
 
--
 
Dulu, lebih dari 1.400 tahun lalu, ada kejadian beneran. Suatu malam, Aisyah 
RA, isteri Nabi Muhammad SAW, menuggui beliau yang lagi shalat malam. Shalatnya 
lama. Saking lamanya, Aisyah kecapain menunggu, beliau jatuh tertidur.
 
Ketika terbangun, Aisyah pikir suaminya sudah selesai shalat. Beliau cek lagi, 
ternyata Rasulullah masih shalat juga. Bahkan belum ada tanda-tanda akan 
berhenti. Aisyah saking capainya menunggu, beliau jatuh tertidur lagi. 
 
Akhirnya ketika terbangun lagi, Aisyah mendapati Nabi SAW telah selesai shalat. 
Aisyah bertanya, “Ya Rasulullah, Engkau telah mendapat jaminan masuk syurga. 
Dosa-dosamu baik yang sekarang maupun yang nanti pasti diampuni. Mengapa pula 
Engkau bersusah payah mesti shalat dan beribadah sampai sebanyak ini? Bukankah 
cukup dengan ibadah biasa-biasa saja?”
 
Rasulullah SAW menjawab, “Bukankah bagus apabila aku mendapat gelar sebagai 
hamba yang senantiasa bersyukur?”
 
--
 
Keraguan saya, karena saya bukan Rasulullah SAW. Sebenarnya model ragu seperti 
ini tidak beralasan. Saya memang bukan Rasulullah. Tapi Rasulullah juga 
manusia. Beliau merasa lapar, sakit, sedih, gembira, bahkan, Beliau juga 
meninggal dunia.
 
Tapi terus terang, keraguan saya berdasarkan contoh terkini dari alam sekitar 
saya. 
 
Coba saja lihat, orang-orang yang berpredikat sebagai penegak hukum, tanpa 
legitimasi dari siapapun, justru bertindak dan memamerkan diri sebagai 
orang-orang yang kebal hukum. Mereka justru menginjak-injak hukum yang 
seharusnya mereka tegakkan.
 
Di jalan raya yang sudah semakin sumpek dan macet, sering saja ada tontonan 
tidak mengasyikkan ketika para petinggi yang seharusnya bertanggung jawab atas 
pengentasan kemacetan malah membuat jalan semakin macet dengan ngebutnya mereka 
sembari dapat kawalan forraider.
 
Makanya saya ragu. Inikah pengejawantahan peringatan Maulid Nabi SAW yang 
setiap tahun kita peringati dengan budget yang tidak sedikit?
 
Padahal cinta Rasul mestinya mengikuti sunnahnya. Sunnah Rasul banyak yang enak 
bagi kita, tidak sedikit pula yang tidak enak. Malah, perasaan banyak orang, 
kayaknya banyak tidak enaknya. 
 
Giliran yang enak-enak, seperti sunnah Poligami, semua pria pada mendaftar 
duluan. Tapi giliran yang tidak untuk shalat on-time, mana mereka yang daftar 
duluan itu?
 
--
 
Kalau begitu, maunya saya, saya urungkan. Saya takut, kalau nanti saya dijamin 
bahwa semua salah saya baik yang sekarang maupun akan datang akan diampuni, 
saya malah berubah jadi orang salah. Saya bakal jadi besar kepala. Saya tidak 
mau seperti itu.
 
Kalau begitu, maunya saya, saya ubah. Mumpung ini masih suasana Maulid Nabi 
SAW, maunya saya, kita betul-betul meneladani sunnah Beliau. Cinta Rasul adalah 
meneladani sunnahnya. Hanya dengan begitu beliau akan Happy. Bahkan tanpa 
menyanyikan lagu Happy Birthday di hari kelahiran beliau, beliau sudah akan 
happy. 
 
Mau kan, anda begitu? Kalau saya sih, itu memang mau saya. Insya Allah saya 
akan berusaha agar Rasulullah SAW menjadi happy setiap kali saya mengenang 
birthday-nya. Happy Birthday ya Rasulullah.

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Never miss a thing.  Make Yahoo your home page. 
http://www.yahoo.com/r/hs

Re: [GM2020] Fw: Pengalaman menyaksikan nikah sesama jenis di Massachusetts

2008-03-01 Terurut Topik Irwan Uno
Jauh-jauh Ulil belajar ke Amrik masih bingung menghadapi hal begituan. Padahal 
ustadz madrasah dusun dekat rumah saya saja tau jawabannya.

Ulilulil

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: R. H. Uno <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Saturday, March 1, 2008 2:49:08 PM
Subject: RE: [GM2020] Fw:  Pengalaman menyaksikan nikah sesama jenis di 
Massachusetts

He he , Ulil can’t just believe it, sejak 37 tahun lalu ketika skola di 
Minesota, negara bagian pertama yang mengesahkan “hubungan” sesame jenis,  I 
BELIEVE IT IS HAPPENING….so what gitu loh, kita pasrahkan kepada YMK apa 
jadinya, jangan ngikut2 ngatur dunia selain  Allah!
 
Wass.OH
 
-Original Message-
From: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com [mailto:gorontaloma [EMAIL PROTECTED] 
ps.com] On Behalf Of [EMAIL PROTECTED] it
Sent: Saturday, March 01, 2008 2:42 PM
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Subject: [GM2020] Fw:  Pengalaman menyaksikan nikah sesama jenis di 
Massachusetts
 
Nih.. Pengalaman si ulil,
dimilis jil pun dia sendiri gak bsa nyari justifikasi utk hal ini. Lagi rame 
bow..
Wakakak.. Kasian..gak kebayang kalo wajahnya bengong sperti itu. Hahaha
salam..

-Original Message-
From: Ulil Abshar-Abdalla <[EMAIL PROTECTED] com>
Sent: 2008-03-01 07:02:52 GMT+08:00
To: islamliberal@ yahoogroups. com
Subject:  Pengalaman menyaksikan nikah sesama jenis di Massachusetts

Salam,
Saat ini saya tinggal di negara bagian "liberal" yang
mengesahkan nikah sesama jenis (same sex marriage),
yakni negara bagian Massachusetts. Saya menyaksikan
langsung perkawinan ini beberapa bulan lalu.

Seorang teman saya melangsungkan pernikahan sesama
jenis bulan September tahun lalu. Dia seorang
perempuan berkulit hitam, dan sedang belajar di sebuah
seminari. Dengan sendiri adalah calon pendeta. Dia
tinggal di gedung apartemen yang sama dengan saya. 

Saya diundang ke acara pemberkatan perkawinan dia di
sebah kapel (bukan gereja). Saat menerima undangan,
saya ragu, apakah saya datang atau tidak. Akhirnya,
saya putuskan untuk datang, sebagai penghormatan atas
teman. Saya datang sendirian, tidak bersama isteri,
meskipun isteri saya juga diundang. Saya tidak
menghalangi isteri saya untuk ikut datang, tetapi
kebetulan saat itu dia sedang sibuk dengan suatu
pekerjaan. 

Saya datang dengan sedikit perasaan berdebar. Buat
saya, inilah pertama kali saya akan menyaksikan suatu
pemberkatan nikah sesama jenis. Saat jalan kaki menuju
kapel yang berada tak terlalu jauh dari tempat saya
tinggal, saya membayangkan suatu pemandangan yang sama
sekali tak pernah terlintas dalam pemikiran saya
selama ini: dua orang perempuan akan menjadi
"suami-isteri" . Wow!

Di Massachusetts sendiri, meskipun nikah sesama jenis
sudah dianggap legal, tetapi perdebatannya sendiri
masih berlangsung dengan keras. Saya sering melihat
beberapa gereja yang memasang spanduk berisi dukungan
atas nikah semacam ini, karena tekanan dari kalangan
konservatif mulai menguat untuk membatalkan nikah
semacam ini. Saya juga mengikuti perdebatan di surat
kabar lokal mengenai masalah ini.

Tetapi melihat pasangan sesama jenis kawin dan
disahkan secara resmi melalui pemberkatan agama,
inilah pertama kali saya alami. Ada perasaan "aneh"
menggerayangi sekujur tubuh dan pikiran saya saat
berjalan menuju kapel itu. Saya berpikir keras untuk
"menata diri" menghadapi pemandangan yang tak lazim
ini. Terus terang, saat berjalan menuju kapel itu,
saya sedang bergerak menuju "terra incognita". Seperti
Columbus yang berjalan ke suatu arah yang ia kira akan
menghantarkannya ke sebuah "benua baru", tetapi
sebetulnya ia tak terlalu yakin pula akan arah itu. 

Saya masuk ke ruangan kapel, dan menyaksikan sejumlah
undangan duduk dengan tenang dan khusyuk. Beberapa
dari mereka membawa anak-anak pula. Sebuah repertoar
dimainkan oleh seorang pianis pria bule yang
belakangan saya ketahui adalah seorang gay pula.
Pasangan dia juga hadir dalam acara itu. Saya mencoba
menenangkan diri dengan menikmati komposisi yang
dimainkan oleh sang pianis itu. 'Ambience' kapel yang
baru saja selesai dibangun itu sangat baik seklai.
Saya terus menerus mengelilingkan pandangan, menikmati
desain interior kapel itu. Saya tahu, saya melakukan
itu semua sekedar untuk menenangkan diri. Rasa was-was
saya sebetulnya makin intens saat memasuki kapel itu. 

Akhirnya, sampailah acara yang paling menegangkan buat
saya. Seorang pendeta perempuan berkulit hitam membuka
seremoni pemberkatan. Kemudian, seorang perempuan bule
yang saya kenal dengan baik, membacakan kutipan dari
Perjanjian Baru dan sejumlah kutipan lain dari teolog
Kristen yang sudah saya lupa siapa mereka. Saya kaget,
karena setelah acara itu usai, diumumkan bahwa
perempuan bule yan

[GM2020] Daripada ngomong doang......

2008-02-26 Terurut Topik Irwan Uno
Saya copy paste dari milis tetangga:

 = ==
Kuak Konspirasi Bikin Senjata Biologi dari Flu Burung Buku Menkes
Fadilah Bikin Gerah AS-WHO
 = ==

Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari (59) bikin gerah World Health
Organization (WHO) dan Pemerintah Amerika Serikat (AS).
Fadilah berhasil menguak konspirasi AS dan badan kesehatan dunia itu
dalam
mengembangkan senjata biologi dari virus flu burung, Avian influenza
(H5N1).

Setelah virus itu menyebar dan menghantui dunia, perusahaan-perusaha
an dari
negara maju memproduksi vaksin lalu dijual ke pasaran dengan harga
mahal di
negara berkembang, termasuk Indonesia.
Fadilah menuangkannya dalam bukunya berjudul Saatnya Dunia Berubah!
Tangan
Tuhan di Balik Virus Flu Burung.
Selain dalam edisi Bahasa Indonesia, Siti juga meluncurkan buku yang
sama
dalam versi Bahasa Inggris dengan judul It's Time for the World to
Change.
Konspirasi tersebut, kata Fadilah, dilakuakn negara adikuasa dengan
cara
mencari kesempatan dalam kesempitan pada penyebaran virus flu burung.
"Saya mengira mereka mencari keuntungan dari penyebaran flu burung
dengan
menjual vaksin ke negara kita," ujar Fadilah kepada Persda Network di
Jakarta, Kamis (21/2).
Situs berita Australia, The Age, mengutip buku Fadilah dengan
mengatakan,
Pemerintah AS dan WHO berkonpirasi mengembangkan senjata biologi dari
penyebaran virus avian H5N1 atau flu burung dengan memproduksi senjata
biologi.
Karena itu pula, bukunya dalam versi bahasa Inggris menuai protes dari
petinggi WHO.
"Kegerahan itu saya tidak tanggapi. Kalau mereka gerah, monggo mawon.
Betul
apa nggak, mari kita buktikan. Kita bukan saja dibikin gerah, tetapi
juga
kelaparan dan kemiskinan. Negara-negara maju menidas kita, lewat WTO,
lewat
Freeport, dan lain-lain. Coba kalau tidak ada kita sudah kaya,"
ujarnya.
Fadilah mengatakan, edisi perdana bukunya dicetak masing-masing
1.000eksemplar untuk cetakan bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.
Total
sebanyak 2.000 buku.
"Saat ini banyak yang meminta jadi dalam waktu dekat saya akan
mencetak
cetakan kedua dalam jumlah besar. Kalau cetakan pertama dicetak
penerbitan
kecil, tapi untuk rencana ini, saya sedang mencari bicarakan dengan
penerbitan besar," katanya.
Selain mencetak ulang bukunya, perempuan kelahiran Solo, 6 November
1950,
mengatakan telah menyiapkan buku jilid kedua.
"Saya sedang menulis jilid kedua. Di dalam buku itu akan saya
beberkan semua
bagaimana pengalaman saya. Bagaimana saya mengirimkan 58 virus,
tetapi saya
dikirimkan virus yang sudah berubah dalam bentuk kelontongan. Virus
yang
saya kirimkan dari Indonesia diubah-ubah Pemerintahan George Bush,"
ujar
menteri kesehatan pertama Indonesia dari kalangan perempuan ini.
Siti enggan berkomentar tentang permintaan Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono
yang memintanya menarik buku dari peredaran.
"Bukunya sudah habis. Yang versi bahasa Indonesia, sebagian, sekitar
500
buku saya bagi-bagikan gratis, sebagian lagi dijual ditoko buku. Yang
bahasa
Inggris dijual," katanya sembari mengatakan, tidak mungkin lagi
menarik buku
dari peredaran.
Pemerintah AS dikabarkan menjanjikan imbalan peralatan militer berupa
senjata berat atau tank jika Pemerintah RI bersedia menarik buku
setebal 182
halaman itu.
Mengubah Kebijakan
Apapun komentar pemerintah AS dan WHO, Fadilah sudah membikin sejarah
dunia.

Gara-gara protesnya terhadap perlakuan diskriminatif soal flu burung,
AS dan
WHO sampai-sampai mengubah kebijakan fundamentalnya yang sudah dipakai
selama 50 tahun.
Perlawanan Fadilah dimulai sejak korban tewas flu burung mulai
terjadi di
Indonesia pada 2005.
Majalah The Economist London menempatkan Fadilah sebagai tokoh
pendobrak
yang memulai revolusi dalam menyelamatkan dunia dari dampak flu
burung.
"Menteri Kesehatan Indonesia itu telah memilih senjata yang terbukti
lebih
berguna daripada vaksin terbaik dunia saat ini dalam menanggulangi
ancaman
virus flu burung, yaitu transparansi, " tulis The Economist.
The Economist, seperti ditulis Asro Kamal Rokan di Republika, edisi
pekan
lalu, mengurai, Fadilah mulai curiga saat Indonesia juga terkena
endemik flu
burung 2005 silam.
Ia kelabakan. Obat tamiflu harus ada. Namun aneh, obat tersebut justru
diborong negara-negara kaya yang tak terkena kasus flu burung.
Di tengah upayanya mencari obat flu burung, dengan alasan penentuan
diagnosis, WHO melalui WHO Collaborating Center (WHO CC) di Hongkong
memerintahkannya untuk menyerahkan sampel spesimen.
Mulanya, perintah itu diikuti Fadilah. Namun, ia juga meminta
laboratorium
litbangkes melakukan penelitian. Hasilnya ternyata sama. Tapi,
mengapa WHO
CC meminta sampel dikirim ke Hongkong?
Fadilah merasa ada suatu yang aneh. Ia terbayang korban flu burung di
Vietnam. Sampel virus orang Vietnam yang telah meninggal itu diambil
dan
dikirim ke WHO CC untuk dilakukan risk assessment, diagnosis, dan
kemudian
dibuat bibit virus.
Dari bibit virus inilah dibuat vaksin. Dari sinilah, ia menemukan
fakta,
pembuat vaksin itu adalah perusahaan-perusaha

[GM2020] Jadi kenapaimi? (baca: Emang kenapa?)

2008-02-26 Terurut Topik Irwan Uno
Pilkada sekarang beda dengan jaman pemilu dulu. Pilkada sekarang pakai standar 
internasional. Pilkada sekarang bertaburan balon (bakal calon). Dulu pilihannya 
sedikit. Sekarang, saking banyaknya jadi bingung milih. Dulu mau kampanye 
pilih-pilih kata. Salah-salah bisa dianggap penghianat negara. Sekarang 
kata-kata diobral. Pokoknya asal masyarakat suka dengar. Itu dia enaknya di 
Indonesia. Masyarakat sudah kadung terbuai oleh sinetron (ini versi lanjutannya 
telenovela yang ngetop duluan, maklum di Indonesia apa-apa harus impor dulu 
baru bisa bikin sendiri).
 
Ada lagi yang jadi ciri khas pilkada sekarang, ada debat calonnya. Semakin seru 
karena bukan saja calonnya yang berdebat, para pendukungpun ikut-ikutan 
berdebat. Malah lebih seru debat pendukungnya.
 
Ini satu contoh. Saya tulis berdasarkan hasil curi dengar debat pendukung, si 
Baco dan si Bocco, dua tukang becak pemerhati politik di ujung gang rumah saya.
 
--
 
Baco: Weh, Bocco, kamu sudah pikir mau pilih siapa jadi walikota nanti? 
Saya bingung mau pilih siapa. Soalnya calonnya bagus semua…
 
Bocco  : Jadi kenapami?
 
Baco: Ih, bagemana tidak bingung, sebenarnya saya mau pilih Pak Illy. Dia 
kan sudah menjabat tawwa. Kelihatanmi ada hasilnya. Apalagi orangnya juga 
merakyat ji. Kamu lihat toh, apalagi setahun belakangan ini dekat-dekat akhir 
masa jabatan, dia rajin sekali masuk keluar dusun…bagus ki to?
 
Bocco  : Jadi kenapami?
 
Baco: Itumi….hampir bulatmi tekadku sebenarnya untuk dukung dia. Tapi 
kemarin waktu antar penumpang, ada ku lihat di panyingkul (baca: tikungan) 
posternya pak Abil, wah, kulihat dari lirikan matanya waktu difoto, kayaknya 
orangnya bagus tawwa. Cepat sekali meroket jabatannya. Dulu dia biasa-biasa ji, 
sekarang, sudah wakil rakyatmi! Kayaknya, dia patut dipertimbangkan…
 
Bocco  : Jadi kenapami?
 
Baco: Tapi terus terang, kemarin saya dapat baju kaos, gambarnya pak 
Muhdar. Weh, di antara semua baju kaos gratis yang pernah ku dapat, ini paling 
bagusmi bahannya! Kentara kalau pak Muhdar itu orang kaya. Kayaknya lebih bagus 
kita pilih calon walikota orang kaya, siapa tahu kalau sudah banyak uangnya 
sebelum menjabat dia tidak korupsi….Apalagi, kita juga bisa belajar toh dari 
orang kaya seperti itu…..
 
Bocco  : Jadi kenapami?
 
Baco: Tadi pagi toh, waktu baru bangun, saya tambah bingung…soalnya di 
tidurku tadi malam, saya mimpi didatangi arwahnya bapakku. Dia bilang, weh, 
Baco, kamu nanti pilih pak Agraham saja. Dia itu pengacara. Kamu itu nak, perlu 
perlindungan hukum. Nanti kalo berhadapan sama satpol PP dan becak kamu mau 
diambil, atau itu gubuk peninggalan bapak di samping got besar mau digusur, 
kamu bisa minta perlindungan hukum…..Bagus juga itu wasiat bapakku. Kayaknya 
kita ini, apami lagi kodong yang bisa kita harap selain kepastian hukum…..
 
Bocco  : Jadi kenapami?Weh, Baco, sudah-sudahmi itu kamu bicara pilkada. 
Dari tadi saya di sini nunggu kau bayar utangmu yang 3.000, sudah 7,5 bulan kau 
tidak bayar. Kalau kau tidak mau bayar sekarang, saya lapor polisi biar kau 
dapat kepastian hukum!
 
-
 
TRAGIS!!

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Looking for last minute shopping deals?  
Find them fast with Yahoo! Search.  
http://tools.search.yahoo.com/newsearch/category.php?category=shopping

[GM2020] Believe it...or not!

2008-02-25 Terurut Topik Irwan Uno
Artikel berikut adalah fiksi belaka. Bukan science fiction, atau pulp fiction, 
it is simply just fiction. Makanya banyak dari isinya jangan di percaya. Cukup 
dibaca. Kalau suka ya Alhamdulillah. Kalau tidak suka, ya sudah. 
 
Tapi asal anda tahu saja, dalam ilmu psikologi, kalau anda baca sesuatu yang 
terus terang, seperti kalimat di atas yang meminta anda jangan percaya, 
sebenarnya anda digiring untuk percaya. Seperti sekarang ini, begitu anda sudah 
melewati barisan kalimat ini, anda pasti akan semakin terangsang untuk percaya.
 
Jadi saya sebenarnya serba salah. Saya bilang ini fiksi dan jangan dipercaya, 
anda justru semakin mau percaya. Kalau saya bilang percaya saja, kenyataannya 
ini adalah fiksi belaka. 
 
Jadi kalau begitu, kita ambil jalan tengahnya saja…believe it…or not!
 

 
Believe it….or not! Orang-orang di pemerintahan sekarang (dengan ikhlas saya 
katakana ‘tidak semuanya’) semakin pandai. Terutama giliran bikin anggaran. Di 
Sulsel contoh konkritnya. Di satu kabupaten, dalam anggaran ditulis target 
pengumpulan pajaknya adalah – saya kasih contoh saja – 1,5M. Anggaran yang 
diusulkan untuk mengumpulkan pajak itu 1,6M. Hahaha. Masak biaya pengumpulan 
pajaknya lebih besar daripada pajak yang mau dikumpulkan??!!
 
Believe it…..or not! Secara nasional kita sudah menghabiskan banyak sekali uang 
untuk menyelenggarakan sidang dewan yang akhirnya memutuskan anggaran 
pendidikan sebesar 20% dari APBN. Alhamdulillah, akhirnya kesampaian juga. Tapi 
nauzubillah, sudah keluar uang banyak untuk menggerakkan tangan ketua DPR 
seorang ketok palu, palu sudah diketok sampai meja ketua lecet, anggaran 
pendidikan belum nyampe juga 20%. Tapi hebatnya, di Sulsel, politikus sibuk 
kampanye pendidikan mau digratiskan. Kalau yang 20% saja nggak pernah 
kesampaian, macam mana pula mau tambah subsidi supaya pendidikan gratis??!! 
Ajarin dong….
 
Believe it…..or not! Sampai detik ini, minyak tanah susahnya minta ampun. 
Kemarin dalam mobil sama istri, kami lewat sebuah jalan yang ada pasar 
tradisionalnya. Di antara kerumunan para penjual pinggir jalan, ada seorang 
yang jualannya ubi kayu. Jumlah ubi kayu yang dijual…? Believe it…..or not, 
hanya sebanyak dua genggaman tangan! Dasar otak bisnis, istri saya mulai 
berhitung. Kalau dagangan sebanyak itu dijual 5 ribu (itupun kata istri saya 
pasti sudah dianggap mahal sama kebanyakan ibu rumah tangga), untungnya berapa? 
Mungkin 2.500 rupiah. Trus kalau setiap hari pemasukan sebesar itu saja, dikali 
dengan 30 hari jualan, maka total pemasukan penjual itu sebulan 75.000! Kata 
istri saya, hidupnya bagaimana? Believe it….or not, orang itu ternyata masih 
hidup tuh. Makanya, biar kelangsungan hidupnya bisa terus bertahan, minyak 
tanah yang sudah mahal bagi mereka, tolong jangan dibikin langka. Tolong 
deh….kodong……..
 
Believe it…or not! Dari sekian lama saya belajar di sekolah, bapak mamak saya 
sudah keluar uang banyak untuk ongkosin, paling tidak saya tau bahwa namanya 
aturan dibuat untuk dipatuhi. Tahu siapa pihak pertama yang paling harus 
mematuhi aturan? Pembuat aturan! Tapi di negeri kita yang anda cintai ini, 
pembuat aturan bisa di urutan terbawah dalam mematuhi aturan….Asyiiikkk…Mau 
contoh? Banyak! Satu contoh saja. Spanduk, baliho, atau alat promosi lainnya, 
bahkan yang dipasang di pagar sendiri, sesuai aturannya harus bayar retribusi. 
Orang dinas pendapatan (apalagi sekarang mereka punya kelompok spionase 
berjudul ‘polisi PP’) paling lebar telinga dan tajam penciumannya kalau masuk 
urusan beginian. Pokonya kalau lihat spanduk tidak ada tanda tangan atau 
stempel Dispenda-nya, tunggu-tunggu saja anda dapat panggilan atau spanduk anda 
diturunkan. Nah, tapi sekarang, di pinggir jalan di hampir seluruh pelosok di 
nusantara, spanduk, poster, baliho, para
 politisi yang pengen cepat popular, terpajang bebas tanpa retribusi tanpa 
sensor! Hahaha…ini siapa yang bego, yah? Atau mungkin saya dulu waktu sekolah 
bayarnya kurang mahal sampai ilmu begituan tidak bisa masuk akal saya? Au ah, 
super gelap!
 

 
Sekarang bagaimana? Anda masih mau percaya? Sekali lagi saya bilang itu yang di 
atas fiksi, lho. Jangan salahkan saya kalau anda salah pilih mau percaya atau 
mau tidak percaya. 
 
Tapi masih ada satu fiksi lagi yang saya tidak mau lupa sampaikan ke anda.
 
Believe it…or not! Banyak aktris Hollywood naksir sama saya, lho…..

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Looking for last minute shopping deals?  
Find them fast with Yahoo! Search.  
http://tools.search.yahoo.com/newsearch/category.php?category=shopping

[GM2020] Pendekatan Kosmik dalam menerjemahkan Anomali MY

2008-02-23 Terurut Topik Irwan Uno
Saudara-saudari, Bapak-Ibu, Rekan-Rekin, Bang-Bing-Bung, 
 
Sungguh rumit memang memahami fenomena konstelasi MY. Konstelasi ini telah 
menghiasi susunan tata surya GM2020, sejak masa-masa awal tata surya ini 
terbentuk. Namun satu yang kiranya kita semua mesti sepaham, bahwa MY adalah 
bintang dengan sifat yang sangat konsisten. Sinar kritiknya bergerak fokus 
dengan kecepatan yang nyaris sama dan sebangun, menghantam objek bintang (star) 
lain, dan tak tanggung-tanggung, yang dihantam tergolong  dalam konstelasi 
superstar!
 
Fenomena ini memunculkan banyak teori. Walaupun rumit, para ahli tetap berusaha 
memberi penjelasan. Apa sebenarnya di balik konstelasi MY? Mungkinkah ada 
penjelasan yang lebih masuk akal dengan mengukur frekuensi longitudinalnya? 
Ataukan penjelasan optikal yang lebih cocok? Atau mungkin semua pendekatan 
konvensional itu tidak memadai lagi? Barangkali para ahli memang mesti lebih 
liberal lagi, seperti melakukan pendekatan multi “kal” seperti pencampuran 
antara pendekatan “musikal”, “kemikal”, dan “hair-cut-style-ikal”?
 
Di sini sebenarnya tujuan utama dari paper ini. Paper ini berusaha memberi clue 
yang baru, bahwa mestinya kita jangan mengedepankan ke-semarangan, atau 
ke-gorontaloan, atau ke-jakartaan, tapi se-yogyanya, kita lebih transparan dan 
universal, mengingat objek dari paper ini adalah sangat universal, yaitu 
Konstelasi MY.
 
Merujuk pada tesis para ahli pra-sejarah yang keakuratannya sangat terjaga 
sebab segala parameter telah pra-bayar, Konstelasi MY ditengarai telah 
mengalami anomali sepanjang masa pra-PON. Ini kemudian berakibat fatal pada 
selubung gas yang menyelimuti cincin seputar konstelasi ini, sehingga 
menimbulkan kegegeran relative (relative concussion) pada jaman pra-piala dunia.
 
Sungguh, penemuan mutakhir telah mengungkap bahwa kejutan-kejutan kabut 
nitrogen yang heterogen dengan sedikit efek sustagen, akan terus timbul pada 
layar ramal BMG. Ini membuat para ahli merasa lebih siap, bahwa Konstelasi MY 
akan tetap membingungkan. Bahwa para ahli akan tetap melek (awaken) menanti 
apalagi anomaly baru yang akan muncul kemudian. Sesungguhnya, para ahli tak 
rela, melihat konstelasi MY tetap bersama konstelasi terdekatnya dan 
menghempaskan berbagai anomaly yang telah melekat (lihat Kerispatih PhD dalam 
Kejujuran Konstelasi-2007).
 
Patut dibanggakan bila konstelasi MY paling banyak menimbulkan debat teknis. 
Bukankah ini adalah bagian dari etika ilmiah yang menjadi filosofi ilmu-ilmu 
astronomi selama ini? Lihatlah gastronomi, ilmu itu begitu berkembang. Kasus 
yang menimpa ilmu fasektomi juga serupa. Tidak luput pula dengan ilmu the son 
of Suharto-“Tomy”. Para ahli seharusnya sudah bisa menebak, ke mana sebenarnya 
debat ini akan berujung.
 
Sebagaimana Einstein, sang ilmuwan panutan kita bersama sempat membisikkan pada 
beberapa nano detik yang sangat dramatis sebelum kematiannya….”bingng….” 
 
Nampaknya, ke sanalah Konstelasi MY akan membawa kita…….
 
Bingung……….

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Looking for last minute shopping deals?  
Find them fast with Yahoo! Search.  
http://tools.search.yahoo.com/newsearch/category.php?category=shopping

[GM2020] Oknum Sejati!

2008-02-21 Terurut Topik Irwan Uno
Bismillah,

Mungkin julukan “Mahasiswa” memang harus diganti. Terserah mau diganti apa….mau 
“Siswa” saja, “Mikrosiswa”, atau “Tukang Belajar”, terserah deh. Masalahnya 
dengan julukan “Maha” di depan “Siswa”, mereka yang tidak ada bedanya dengan 
orang kebanyakan itu jadi sangat besar kepala. Kelihatannya mereka ge-er dengan 
gelar “Maha” itu. Padahal yang “Maha” itu hanya satu, hanya Allah SWT.

Saya terusik oleh berita TV pagi ini ketika sedang asyik di depan komputer. 
Sekelompok mahasiswa berdemo dan menyandera mobil dinas. Saya bukan membela 
mobil dinasnya. Saya juga bukan tidak setuju dengan demonya. Saya cuman terusik 
saja dengan tingkah ulah mereka.

Bayangkan mereka menurut saya jadi lebih rampok dari para perampok. Kalo para 
perampok ternak kerjanya sembunyi-sembunyi, mereka ini kerjanya 
terang-terangan. Terang-terangan merampok kebebasan pengguna jalan. Di berita 
pagi ini, mereka bagai cowboy jalanan menyandera mobil, menutup jalan, membakar 
ban. Mereka tidak segan-segan membentak orang yang lebih tua. Urat lehernya 
nyempul lebih besar daripada otot Gatotkaca kalau mereka lagi berteriak. 
Pengguna jalan tidak bisa ngapa-ngapain!
Maaf, kalau mereka mengaku manusia, pengguna jalan juga manusia choy! Mereka 
juga nyari duit. Mereka butuh makan. Mereka butuh duit untuk nebus obat kalo 
lagi sakit. Mereka butuh duit untuk beli rumah biar anak mereka yang masih 
kecil-kecil punya tempat berteduh. Dan yang terpenting, mereka butuh duit buat 
bayar uang kuliah anak mereka yang mahasiswa biar bisa jadi orang baik-baik, 
bukan untuk jadi rampok seperti cowboy jalanan ini! Ngerti nggak seeh???!!!

Begini jadinya kalau pendidikan kita kehilangan nilai dasarnya. Dulu waktu saya 
kecil, orang tua saya marah besar kalau lewat depan orang tua (pokoknya orang 
yang lebih tua) tidak nunduk-nunduk ‘tabe’ (jalan sambil nunduk tanda hormat). 
Jangankan membentak orang yang lebih tua, bersuara lebih keras saja saya sudah 
dicap tidak tau adat.

Memangnya kalau lagi memperjuangkan kebenaran tidak perlu ada aturan? Anda para 
Mahasiswa, kalau anda muslim, coba-coba buka buku pelajaran agama anda. Di 
dalam perang saja yang jelas-jelas dihalalkan membunuh lawan, Islam tetap 
menuntut para mujahid untuk menjaga etika perang. Lawan kalau sudah tobat dan 
minta ampun wajib diampuni! Kalau anda tidak tau ini berarti anda tidak pernah 
belajar. Kalau anda tidak pernah belajar, apapula hak anda untuk mengajari 
orang tentang kebenaran? Pakai kekerasan alias pemaksaan di jalanan lagi?!

Kalau begini terus kekhawatiran saya akan semakin akut. Mahasiswa kita kok 
semakin tidak terpelajar? Naga-naganya kampanye para politisi untuk bikin 
pendidikan gratis bakal tidak pernah kesampaian sampai akhir jaman. Bagaimana 
mau kesampaian? Mahasiswa semakin tidak terpelajar. Berati negara justru harus 
keluar uang lebih banyak lagi untuk mendidik mereka. Mendidik mereka entah 
sampai kapan.

Maaf, saya bukan pesimis. Saya miris.

Makanya saya mau menghimbau. Walaupun saya bukan dari departemen penerangan 
yang kerjanya biasanya memberi himbauan, apalagi mereka punya mobil pakai 
pengeras suara yang bisa didengar walaupun oleh orang yang lagi buang hajat di 
wc tersembunyi di lorong-lorong terjauh, tapi Insya Allah saya ikhlas beri 
himbauan.

Saudara-saudara sebangsa dan setanah seair. Atas nama kebaikan, atas nama 
kemajuan, atas nama bangsa dan negara, marilah kita kembalikan pendidikan 
anak-anak kita kepada pendidikan sebagaimana seharusnya. Pendidikan yang 
daripada berakarkan pada rumah tangga. Di mana orang tua bertindak sebagai 
guru. Sebagaimana anak belajar daripada tauladan orang tuanya. Seperti dulu, 
waktu saya belajar mengaji. Saya dimungkinken hormat senantiasa pada guru 
mengaji saya. Kalau salah baca saya dipukul daripada kaki saya pakai kayu. 
Setelah mengaji saya ngangkat air buat guru ngaji. Akhirnya ini membuat saya 
tetap menghargai daripada guru mengaji saya….Sekian

--

Mohon maaf kalau tulisan ini tendensius. Sebenarnya tidak seperti itu. Saya ini 
bukan tipe orang rakus buang-buang nafsu amarah ke orang lain. Apalagi buang 
jenis nafsu yang lain. Mungkin ketika menulis di atas saya terbawa perasaan.

Saya tau, dari puluhan mahasiswa yang turun ke jalan, masih lebih banyak yang 
tidak begitu. Makanya memang tulisan ini bukan generalisasi. Tulisan ini 
menunjuk pada para oknum. Kalau anda mahasiswa dan ridak berkelakuan begitu, 
maka anda pada dasarnya tidak termasuk dalam oknum itu. Tapi kalau anda 
mahasiswa, dan berkelakuan begitu, dan anda bahkan tidak merasa tersinggung 
oleh sentilan tulisan ini, maka andalah oknum sejati itu!

Sadarlah! Sadarlah! Sadarlah!

 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  
__

[GM2020] Wish me luck!

2008-02-16 Terurut Topik Irwan Uno
To OH & Bang Indra,

Thanks for your introduction to Hiro & his Skipper. Just to update you, we have 
been in intensive communication about SKIPPER's business in Indonesia. Well, 
it's certainly not easy for me since SKIPPER is a frontliner in it's 
class-soon-to-be company and I basically know very little about the technology, 
but business wise, I am trying my best.

I am not in the position to announce anything yet, but pls wish me luck, Insya 
Allah something big is coming up.

Again, wish me luck!
 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Never miss a thing.  Make Yahoo your home page. 
http://www.yahoo.com/r/hs

Re: [GM2020] wonderfull jum'ah (koleksi pribadi)(dibuka untuk umum)

2008-02-16 Terurut Topik Irwan Uno
Iqbal-san, Assalaamu Alaikum
Genki desuka? Kelihatannya anda sudah betah di Kyoto. Pasti sudah banyak yang 
berubah dari Kyoto Daigaku. Tapi yang tetap melekat di kepala saya adalah 
pemandangan sepanjang sungai (sy lupa namanya) yang menjelang malam suasananya 
sangat romantis. Tapi jangan larut dengan itu ya. Pokoknya kalo ada tanda-tanda 
so mo larut, ingat "Okusan" sama "Kodomo-tachi" menunggu di Gtlhehehe...

Wassalam,
ir1uno
 
Cara termurah hubungi saya, gunakan skype. Skype ID: ir1uno
Dengan Skype anda bisa menelepon gratis via Internet. Skype – Seluruh dunia 
berbicara dengan gratis  
Bagi pebisnis, silahkan kunjungi:www.unointernasional.com. Baca artikel lengkap 
saya:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalo maju 
Sent: Saturday, February 16, 2008 4:20:00 PM
Subject: Fw: [GM2020] wonderfull jum'ah (koleksi pribadi)(dibuka untuk umum)



--- On Fri, 2/15/08, M. Iqbal Makmur <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:

From: M. Iqbal Makmur <[EMAIL PROTECTED] com>
Subject: [GM2020] wonderfull jum'ah (koleksi pribadi)
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Date: Friday, February 15, 2008, 11:37 AM


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. .

Alhamdulillahilladz i khalaqassamawaati wal ardhi..

Disini, Tiada hari yang lebih indah dari hari Jumat. Bersepeda sejauh
3 kilometer menyusuri jalanan Kyoto menuju satu-satunya mesjid di kota
ini, itupun kalau bisa dibilang masjid. Sebuah hall kecil di
underground daerah kawaramachi, tersembunyi dibalik gedung-gedung
berarsitektur kuno tapi megah.

Awalnya, semuanya berjalan seperti biasa, wudhu, shalat tahyatul
masjid, mendengarkan khutbah dan shalat jamaah dengan AMIIN setengah
suara karena bisa mengganggu tetangga yang lagi "ibadah" (orang2
jepang lagi kerja).

Ba'da shalat, momen indah itu digelar. Hari ini adalah jumat yang
paling spesial, empat warga Jepang didampingi istrinya masing-masing
mengucapkan dua kalimat syahadat dihadapan semua jamaah. Saya lupa
nama-nama mereka, tapi saya tidak pernah melupakan wajah mereka yang
bercahaya dan senyum yang begitu bersahabat.

Mereka, bersama dengan saudara-saudaranya dibelantara dunia,
berbondong-bondong memasuki sebuah Agama yang bahkan mulai
'ditinggalkan' oleh para pemeluknya. 

Jabatan tangan, senyuman tulus, pelukan hangat menyapa silih berganti. 
Sungguh, raut wajah dan binar mata mereka sangat jelas terbaca : oh..
betapa indahnya Islam. 

Seandainya mereka tahu, bahwa dibelahan dunia yang lain
saudara-saudaranya seiman masih berselisih paham tentang arti islam,
definisi agama, amandemen syahadat, rumus Tuhan dan beragam
kemusyrikan berkedok logika.

ahh.. saya belum mau memikirkannya, perasaan saya masih larut dengan
rasa haru, berkumpul bersama saudara-saudara seiman dari berbagai
bangsa, bercengkrama, bertukar pikiran, pengalaman, saling menasehati
dalam kebaikan. Rasanya saya tidak mau meninggalkan tempat ini karena
takut jum'at berikut tidak bisa bertemu mereka lagi.

Ya Allah.. peliharalah hati kami dari pengaruh buruk akal kami yang
kadang tidak terkendali.. .

Kyoto, Pkl. 04.32 pagi

Iqbal,
Airmataku menetes tanpa terasa.. 






Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. 



  

Never miss a thing.  Make Yahoo your home page. 
http://www.yahoo.com/r/hs

Re: Bls: [GM2020] Gorontalo Butuh Tokoh Sentral Yang di Segani (Lanjutan)

2008-02-16 Terurut Topik Irwan Uno
Assalamu Alaikum semuanya. Lama saya tidak mampir. Semoga saya tidak dianggap 
asing. Maklum, dari segi penampakan, tidak ada yang berubah. Hidung masih 
pesek. Rambut tetap pirang (piranggallo tena ssampo). Tinggi juga tetap 
semampai (sepuluh meter tak bakalan sampai). Aku masih tetap yang dulu.

Kemarin liat foto-foto generasi "mendatang" (ada yang "muda dan menantang" ada 
juga yang "menua tapi lebih menantang") Gorontalo muncul di Harian Fajar, saya 
jadi 'eling' kalau ternyata ada milis ini yang rindu dikunjungi.

Sebenarnya kalo sudah begini, Gorontalo tunggu apa lagi? Orang-orang pintarnya 
sudah ada. Politikus ulungnya jangan ditanya. Pebisnis kelas dunianya sduah 
bisa diterka. Kekayaan alamnya melimpah ruah. Orang-orangnya ramah tamah 
(paling tidak suka beramah tamah), wanitanya ada erika, judika, nonika, 
semuanya membawa harmonika kehidupan.

Kalo begini, tunggu apa lagi? Apanya yang KURAN??!!

Kuran "G"-nya, paci. 

Salam kangen dari fans Kangen Band,
 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: Sandy Mardjun <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Saturday, February 16, 2008 11:46:26 PM
Subject: Bls: [GM2020] Gorontalo Butuh Tokoh Sentral Yang di Segani (Lanjutan)

Sepakat OH...Gorontalo ini banyak kader2x muda yang luar biasa,mantap dan hebat 
(minjam istilah bung Iki).Termasuk mungkin Bung Iki Polapa yang selalu punya 
ide2x segar.Salut buat bung Iki...


- Pesan Asli 
Dari: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com>
Kepada: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Terkirim: Jumat, 15 Febuari, 2008 5:18:16
Topik: RE: [GM2020] Gorontalo Butuh Tokoh Sentral Yang di Segani (Lanjutan)


Lanjutan .

Pertemuan Kemaren tersebut di Cafe Enak-Enak di
Prakarsai oleh Perwakilan Propinsi Gorontalo di
Makassar Pic : Bpk. Arfand Yusuf,S.Ag.Msi. dan di
Dukung Oleh KKIG,HPMIG,MOAWOTA.

Dalam temu Dialog tersebut dari Nara Sumber Ir.Dany
Pomanto Menggunakan Presentasi Digital dengan
Menggunakan Aplikasi GIS dan Google Earth dimana
memperlihatkan kepada Para Peserta yang Hadir
bagaimana Wajah Gorontalo tampak dari atas. terlihat
Jelas Wajah Gorontalo yang aliri oleh 3 Sungai yang
bermuara pada Satu Lembah yang membuang Air ke Laut,
dan Bisa di Bayangkan Jika terjadi Hujan di daerah
TAPA atau di KABILA secara otomatis maka Kota
Gorontalo akan mendapatkan Kiriman Banjir karena
Lembah yang membuat Luapan 3 Sungai tidak Mampu
menampung 3 Sungai tersebut ujar Dany.

Gorontalo di katakan oleh Dany Pomanto sangat Cantik,
Berdasarkan Perbandingan antara Rumania,BRASIL dan
daerah2 yang lain yang pernah di datangi oleh Dany
Pomanto di katakan bahwa Gorontalo Masih tetap
terlihat Cantik, tapi sayang SDM2 yang ada di Dalam
Gorontalo Hanya 1 dan 2 Orang saja akan sadar tentang
Kencantikan Gorontalo termasuk FADEL, tapi jajaran
yang ada di bawahnya tdk mau tahu ttg Keindahan
Gorontalo Sendiri.
Dalam pada itu Dany Pomanto Memperlihatkan Potret2
Negara2 yang pernah di singgahinya berdasarkan Potret
seorang Arsitektur. dan di Bandingkan dengan
Gorontalo.

Pada Kesempatan tersebut Dany Pomanto Memberikan
Solusi Gorontalo ke depan dalam Bentuk Desain Gambar
yang menurut saya sangat fantastis dan masuk akal.
di samping itu Juga Dany Pomanto sempat mengkritisi
kebijakan Fadel yang membangun Kanal yang hanya
memperhatikan dari 1 aspek saja dan tdk memperhatikan
Aspek dari dalam, contohnya dengan Di bangunnya Kanal
saat ini (sambil memperlihatkan Foto Kanal yang telah
di bangun) hanya akan mengatasi Air dari Luar tdk
masuk ke dalam dan Bagaimana dengan Air dari Dalam utk
Keluar ? Seharusnya Pemerintah membangun Penampungan
Air dekat Kanal tersebut utk menghindari Air yang
datang dari Dalam.

Di era Tahun 60-an Danau Limboto masih bisa mencapai
kedalaman 18 METER, bandingkan saat ini yang konon
katanya hanya mencapai 3 Meter. dan Pada Jaman Dahulu
Danau Limboto masih bisa di lalui oleh Kapal2 Dagang
Belanda VOC utk berlayar(dan itu di amini oleh Pak
Kadir BULOTO tokoh masyarakat GTLO d MKS), tapi
sekarang Kondisi Danau Limboto sudah semakin
Memprihatinkan. Bahkan terkesan tdk terurus.

Harapan Dany Pomanto pada Pemerintah Gorontalo
Janganlah terlalu Banyak Bersandar dari APBD karena
Minimnya APBD Gorontalo, di Pusat masih banyak Dana
bertebaran, Sebagai bukti nyata Pantai Losari di
Makassar sebenarnya di bangun bukan dari dana APBD
Makassar.

Gorontalo saat ini mengalami Krisis tokoh yang di
Tuakan, saat ini Orang Muda Bebas Menghina orang Tua
dan sebaliknya, ke depan orang Grontalo harus mencari
Figure Sosok Orang Tua yang bs menjadi Panutan.
Apakah Mungkin OM Hengky yang di maksud ?? 

Fadel Pernah Hampir Menangis Ketika berada di Depan
Anggota DPRD Prop Gorontalo yang di Kritik oleh Rustam
AKILI ujar Dany Pomanto, sampai sosok Dany merasa
Prihatin dengan Fadel saat itu.

Pada Kesempatan di akhir Acara Ketua UMUM KKIG
Makassar Prof.Dr.Yahya Hiola, M.Ed memberikan kata2
sambutan setelah berlangsung Diskusi antara Para
Peserta dengan Nara Sumber dengan tema "

Re: [gorontalomaju2020] Re: TUHAN HANYALAH FIRMAN

2007-11-09 Terurut Topik Irwan Uno
Bismillah..
   
  Bung Lutfi, saya sedang capek dan rasa-rasanya sedang kesal karena banyak 
masalah kantor ketika membuka email. Alhamdulillah, begitu membaca tulisan 
anda, hati rasanya sejukcapek rasanya hilangkesedihan berubah jadi 
optimisme.saya doakan anda semoga petunjuk Allah tiada habis-habis 
senantiasa dilimpahkan oleh Sang Pemberi Petunjuk...begitu pula kepada yang 
lainnya yang ikhlas melaksanakan tugas sebagai makhluk yang menyembah tanpa 
tanya dan pamrih kepada Sang Khalik
   
  Wassalam

suwitopom <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Subhanallah,,, Penjelasannya singkat, padat dan jelas. Saya setuju
dengan yang anda katakan bung Iqbal, bahwa tulisan ini bagi saya juga
sudah menyimpulkan hampir semua dialog tentang eksistensi Allah dan
Islam. 

Untuk bung Lutfi, two thumbs up for you men.

Untuk semua,,, Semoga kita tetap Istiqamah di JalanNYA.

"Intanshurullaha yanshurkum wayutsabbit aqdaamakum", : jika kalian
menolong (agama) ALLAH, niscaya IA akan menolong dan meneguhkan
pijakan kaki kalian. 

Regards,
Suwito.
http://www.suwito.web.id

--- In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, "M. Iqbal Makmur"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> Alhamdulillah...
> Akhirnya saya menemukan satu tulisan yang bisa menjawab semua dialog
> yang cukup panjang dari teman-teman milister tentang eksistensi Allah
> dan Islam. Terimakasih bung Lutfi, tulisan anda begitu sederhana tapi
> sarat makna, tanpa mendebat, apalagi mendiskreditkan pendapat orang
> lain, semoga ajaran Islam akan lebih banyak diamalkan daripada
> diperdebatkan karena sebenarnya orang yang paling banyak
> memperdebatkan Islam dengan argumen-argumen yang tendensius dan
> provokatif adalah orang yang paling sedikit amalannya dan paling tipis
> imannya. Terimakasih juga buat bung Martam, bung Suwito pm, bung Irwan
> Uno, bunda Sekarningsih, juga buat bung Richie dengan gayanya yang
> khas. Tulisan-tulisan anda semua telah banyak memperkaya pengetahuan
> banyak orang meskipun sebagian masih malu-malu mengakuinya. Semoga
> Tema-tema seperti ini jauh dari stereotip 'ecek-ecek' (meminjam
> istilah bung El nino). 
> "Hari ini Aku telah sempurnakan AGAMAMU, dan telah Kucukupkan NIKMATKU
> bagimu, dan aku ridha agama ISLAM menjadi AGAMAMU"
> 
> Salam damai selalu
> 
> 
> 
> 
> 
> In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, lutfi Kobisi 
> wrote:
> >
> > Kalau demikian, untuk apa jauh-jauh mencari/bertemu dengan Allah,
> bukankah Allah selalu bersama kita dan melarang umatnya melangkahkan
> kaki serta niat walaupun selangkah untuk melakukan sholat dengan cara
> menghadap ke benda mati (berhala) ? Nabi Ibrahim menghancurkan patung
> berhala buatan bapaknya, walaupun mungkin hakekatnya bukan menyembah
> batu (patung) itu, tetapi dewa (Tuhan) yang diwujudkan dalam patung
> itu. Ibrahim tidak mau tahu alasan-alasan yang dibuat-buat/direkayasa
> oleh ayahnya dan tokoh agama pada saat itu, yang jelas didepan matanya
> ada keyakinan yang tidak masuk akal menurut Beliau. 
> > Makanya Rasulullah sebagai nabi yang lebih dikenal dengan nabi
> syariat banyak mempersoalkan keselamatan dan kesehatan jasmani
> (syariat) karena beliau berharap umatnya mengerti betapa pentingnya
> pembersihan jasmani dan rohani secara total,
> > Seperti apa dan bagaimana Allah itu ? Allah memiliki apa saja tanpa
> ada batasnya, tetapi tak sepatah katapun sanggup menggambarkan-Nya.
> Kalau disebut mata Allah, janganlah terjebak oleh gambaran tentang
> benda mata. Tuhan Maha Suci dari kerendahan benda-benda. Disebut mata
> Allah karena kita hanya mampu menggunakan bahasa manusia. Tetapi Tuhan
> itu sendiri Maha Suci dari segala pengertian dan bayangan kita. Bahkan
> huruf – huruf yang termuat dalam kata Allah, sama sekali tidaklah
> mewakili Dzat-Nya. Tuhan Maha tak tersentuh oleh setiap gagasan
> manusia. Manusia hanya mengenali bayangan-Nya, tetapi bayangan-Nya
> bukanlah Ia. Janganlah menyembah jikalau tidak mengetahui siapa yang
> disembah. jika didunia ini kita tidak mengetahui siapa yang disembah,
> akhirnya cuma menyembah ketiadaan, suatu sembahan yang sia-sia. Dalam
> al-furqan Al-Isra : 36 "Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu
> tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran,
> penglihatan
> > dan hati semuanya itu akan dimintai pertanggungan jawabnya"
> > Allah hadir didalam dunia dan didalam akhirat hanyalah firman,
> selain itu tidak ada. Tuhan itu tidak sama keberadaannya dengan
> makhluk-Nya, artinya "Tidak ada seorangpun yang menyerupai-Nya", (QS.
> Al-Ikhlas:5) baik jasad maupun rohani ataupun cahaya. Tuhan tidak
> mempunyai telinga, mata, hidung, tangan dan kaki seperti manusia
> tetapi Tuhan itu segala maha yang tidak dapat dilukiskan oleh seorang
> ahli 

Re: [gorontalomaju2020] Re:bahaya baru! (Norak)

2007-11-02 Terurut Topik Irwan Uno
Ass,
   
  Alangkah indahnya ketika ada fitnah terhadap ajaran Islam dan kaum muslimin 
di milis ini langsung merespons dengan cara serupa..

reza romantis <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Iyo sosama deng Kompor Dia ini he...hehe... mestinya Dia kase Es 
batu malah dikasih Api,..bolo mohinthalabu mola itiye bahayyy daaa 
j...
 PEACE AND LOVE

Sitti Zohra Uno <[EMAIL PROTECTED]> wrote:  Julis Salam kenal yach...nt ini 
sama kompor ju...kuat kase panas...

julis ibrahim <[EMAIL PROTECTED]> schrieb: 
de'wito ti mongoli, ti pak agung malo yingo lo ma o. :)   

 



  .
 

  
  
-
  Ihre erste Baustelle? Wissenswertes für Bastler und Hobby Handwerker.   


  __
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

 


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Re: [gorontalomaju2020] Dan Pendeta Yahudi itupun Bersyahadat

2007-10-29 Terurut Topik Irwan Uno
Subhanallah,
   
  Ketika Allah memurnikan niat belajar, adakah hal-hal buruk yang bisa timbul 
darinya?
   
  Again,
   
  Subhanallah!

imusafir <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Dan Pendeta Yahudi itupun Bersyahadat
Email Dari Ustad Syamsi Ali, 
Mudah-Mudahan Bermanfaat.

Odu Olo


Seminggu menjelang Ramadan lalu, kelas the Islamic Forum nampak lebih 
ramai dari biasanya. Mungkin karena banyak di antara muallaf itu 
ingin lebih mendalami puasa, baik dari segi hukum-hukum yang terkait 
maupun makna-makna hakikat dari puasa itu. Hampir semuanya wajah lama 
atau murid-murid lama, baik muallaf maupun non Muslims, yang telah 
mengikuti diskusi Islam di forum tersebut lebih dari 3 bulan. Tapi 
nampak juga beberapa wajah yang belum aku kenali sama sekali. 

Salah satu wajah baru itu adalah seorang pria putih dengan janggut 
pendek yang terurus rapih. Duduk di pinggiran ruangan, dan nampak 
memperhatikan dengan seksama tapi terlihat cuwek. Aku sangka bahwa 
orang ini adalah seorang Muslim karena wajahnya mengekspresikan 
persetujuan dengan setiap poin yang kusebutkan siang itu. Tapi, 
nampak dingin dan sepertinya tidak nampak bahwa dia tertarik dengan 
penjelasan saya itu. 

Saya memang memulai penjelasan saya dengan sejarah puasa kaum-kaum 
terdahulu. Merujuk pada kata-kata "kamaa kutiba `alalladzina min 
qablikum" (sebagaimana telah diwajibkan atas kaum-kaum sebelum kamu), 
saya kemudian merujuk kepada beberapa fakta sejarah puasa umat-umat 
terdahulu, termasuk kaum yahudi. Di saat saya intens menjelaskan ayat 
ini, tiba-tiba dia tersenyum dan mengangkat tangan. 

"Yes Brother!" sapa saya. "Can I say something?" tanyanya. Tentu 
dengan senang saya menyetujuinya. Dia kemudian meminta maaf karena 
tiba-tiba masuk ke kelas ini tanpa permisi. "I feel I did some thing 
impolite", katanya. "Oh no, this forum is open for every person, and 
doesn't require any registration. You are in the right place on the 
right time", jawabku. 

"What did you want to say Brother? But let me ask you first, what is 
your name?", tanyaku. "Sorry, I am Shimon!", jawabnya. 

Dia kemudian menjelaskan puasa dari perspektif Yahudi. Dengan sangat 
lancar dan seolah berceramah dia bersungguh-sungguh menjelaskan 
sejarah dan makna puasa dari pandangan ajaran Yahudi. Mendengarkan 
penjelasan itu, hampir semua yang hadir terkejut. Melihat situasi 
itu, sayapun bertanya: "Sorry Brother, are you a Muslim or not? And 
why do you know a lot about Judaism?". 

Sedikit gugup dia kemudian mengatakan: "Imam, actually I am a Rabbi. 
I was ordained Rabbi two years ago". Mendengarkan penjelasannya itu 
rupanya membuat banyak peserta ternganga. Baru pertama kali kelas the 
Forum for non Muslims ini ditangani seorang Rabbi (pendeta Yahudi). 
Apalagi dalam penjelasannya tentang puasa itu seperti mendakwahkan 
ajarannya. Sehingga wajar kalau ada yang curiga kalau-kalau dia 
datang untuk sebuah misi. 

Saya kemudian menyapah dengan ramah dan mengatakan: "welcome to our 
class sir!". Tapi untuk menenangkan para peserta saya menyampaikan 
kepadanya bahwa saya sudah seringkali terlibat dialog dengan pendeta-
pendeta Yahudi, seraya menyebutkan beberapa Rabbi senior di kota New 
York . Mendengarkan nama-nama itu, rupanya cukup mengagetkan bagi 
dia. "All those are very respectful Rabbis!" katanya. "Yes, I am 
fortunate to have known them and be known by them!" kataku. 

Saya kemudian menyampaikan terima kasih atas penjelasan-penjelasannya 
mengenai puasa di agama Yahudi. "It's almost similar to ours. The 
only thing that you guys keep changing it throughout the history". 
Mendengar itu, nampaknya dia setuju dan hanya mengangguk. 

Saya kemudian melanjutkan penjelasan saya mengenai hukum-hukum puasa. 
Murid-murid muallaf, dan bahkan non Muslim yang hadir hari itu memang 
ingin tahu bagaimana menjalankan ibadah puasa. Tanpa terasa, 
penjelasan mengenai puasa itu memakan waktu lebih 2 jam. Akhirnya 
tiba sesi tanya jawab. 

Rupanya tidak terlalu banyak hal yang ditanyakan oleh peserta dan 
waktu masih ada sekitar 45 menit. Maka kesempatan itu saya pergunakan 
untuk menjelaskan agama dan umat Yahudi dalam perspektif Al Qur'an 
dan sejarah. Bahwa memang Al Qur'an menyinggung secara gamblang sikap 
orang-orang Yahudi terdahulu, mulai sejak nabi Ya'kub hingga nabi-
nabi kaum Israil lainnya, termasuk umat nabi Musa A.S. 

Sejarah pergulatan politik, agama, kultur dan budaya antara kaum 
Muslimin dan kaum Yahudi di Madinah, termasuk bagaimana awal 
terbentuknya Piagam Madinah. Saya kemudian menjelaskan bagaimana 
toleransi Rasulullah S.A.W di Madinah dengan fakta-fakta sejarah yang 
akurat. Bagaimana Umar bin Khattab memberikan keluasan bagi kaum 
Yahudi untuk kembali menetap di Jerusalem setelah diusir oleh kaum 
Kristen. Bagaiman penguasa Islam di Spanyol memberikan "kesetaraan" 
(equality) kepada seluruh rakyatnya, termasuk kaum Yahudi. Bahkan 
bagaimana penguasa kaum Muslim di bawah Khilafa Utsmaniyah menerima 
pelarian Yahudi dari pengusiran dan "inquisasi Spanyol"

Re: [gorontalomaju2020] Etika Berbahasa Kita

2007-10-29 Terurut Topik Irwan Uno
Dear Moderator,
   
  Waalaikum Salam wr wb,
   
  Welcome bck. Bukankah lebih bagus Moderator menjadi lebih terinci atas 
pemberitahuan ini?
   
  Wass
  ir1uno

moderator_gm2020 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  As.wr.wb,

Temans semua,

Kami baru check dan membahas postingan-postingan kita dalam sebulan 
terakhir (walau tidak rinci). Tapi tampaknya ada member di antara 
kita yang belum dewasa betul dalam berbahasa. Kita semua kan baru 
tunai puasa, zakat dan maaf-maafannya. Mbok ya jangan berantem 
dengan bahasa dan pemilihan kata yang kurang enak bagi mata dan 
telinga kita sendiri. (Pake kata 'mbok ya', karena so tidak tau apa 
depe bahasa Indonesia yang pas).

Kalau kita sadar, sebetulnya orang-orang tua kita di Gorontalo 
adalah para pengguna bahasa yang luar biasa lihainya. Seperti orang 
Timur lainnya, komunikasi kita lebih banyak yang 'high context', 
tidak seperti peradaban barat yang 'low context'. Ke-high-context-an 
nenek moyang kita itu yang menyatukan seluruh "kotak-kotak" 
masyarakat kita. Sekali ada komunikasi yang 'low context', maka 
perang pun terjadi seakan tak berkesudahan antara Gorontalo dan 
Limboto (hampir 200 tahun).

'High context' itulah yang oleh para ortu kita disebut dengan bahasa 
yang 'baya-bayahu'. Artinya, untuk mendebat atau menyindir 
seseorang, tidak perlu dengan kata-kata yang tajam. Bahkan 
sebaliknya, pemilihan kata dan juga cara pengalimatannya semestinya 
mampu menarik simpati seorang musuh sekali pun.

Itu yang pertama.

Yang kedua adalah, jikalau ada perdebatan yang--mau tidak mau--harus 
nyerempet ke masalah privasi, tolonglah tak melancarkan "perdebatan 
keras" itu di milis ini. Lewat japri saja lah. Supaya apa? Supaya 
tidak banyak orang yang hilang empatinya kepada kita sendiri.

Kita semua tentu sadar, milis ini bukan hanya 1-2-3 orang saja 
membernya, tapi ratusan. Apalagi, kita berencana mengisi 1/2 halaman 
G-Post lewat postingan2 kita. Maka--meniru iklan di Metro-TV--
gunakanlah bahasa yang baik dan benar serta tunjukkanlah bakat 
persuasi yang telah kita warisi dari nenek moyang kita.

Kalau kita maju, Gorontalo kita pasti maju!

Wass.wr.wb,

Odu olo,

Moderators



 


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Re: [gorontalomaju2020] Wa alaika ya Om Irwan (by KID) + Om Irwan yg baik

2007-10-28 Terurut Topik Irwan Uno
Ok, Kid
   
  Sekarang kita mulai diskusi. Mumpung om lagi nuggu jemputan masih ada waktu. 
Yu jawab sesuai pertanyaan aja yah. Jangan ditambah atawa dikurangi. Deal? Deal 
ajalah biar kita nggak bentrok lagi. Gimana?
   
  Tanya:
   
  Apakah kamu ISLAM?
   
  Apakah kamu beriman?
   
  Itu dulu deh...Om tunggu jawaban kamu yah

Hulondalo Kid <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  ihihi...

Asyik yah jadi Kid. Bisanya cuman copy pastewah kalo yang gitu-gitu sih 
kumpulan teman-temanmu di TK dekat rumah om juga bisa Kid. Malah, pelatih 
sirkus monyet dekat lapangan sekitar sejam dari rumah om juga ngelatih monyet 
dengan cara copy-paste. Ada yang asyik lohsi pelatih monyet mau tau sampai 
di mana tingkat intelijensi si monyet. Dia dikasih pilihan, mau makan pisang 
rasa 'e'e, atau makan 'e'e rasa pisanghahaha...kacian amat tuh monyet. 
Kayaknya nasib kamu bakal sama deh...

KID : heheheheh ah om bisa aja... nyamain saya sama monyet.. 
sebenarnya tuh monyet yg gak perlu latihan lagi, karna tuh monyet udah tau apa 
yg diajarin sama pelatihnya, cuma komunikasinya aja yg gak jelas sama si 
pelatih, karena si monyet itu yg latih tarzan bisa nggelayutan di pohon. masak 
mo dilatih lagi. artinya gini om. tuh monyet udah kasih latihan sama si tarzan 
di hutan. cuma kasian tuh monyet udah di tangkap sama orang yg sebangsa sama si 
tarzan alias si pelatih, salahnya si pelatih sendiri yg gak lihat aksi si 
monyet di hutan. alias si monyet gaulnya bukan di kandang pelatih aja, tapi si 
monyet juga gaul di hutan hingga si pelatih gak tau kalau si monyetlah yg 
nyiptain trik gelayutan yg coba di klaim si pelatih adalah hasil didikannya 
trus diikuti pelatih2 monyet lainnya di terapkan di kamp2 pelatihan monyet 
lainnya.. sehingga pas si monyet lagi "action" orng2 bilang, ah itu kan gayanya 
monyet di tempat lain .. dia cuma ngikutin
ah om...saya jadi keingat sama teman saya yg t-o-e-l-o-e-l, percaya teori si 
darwin.. dia bilang gini...
"pokoknya kalau tidak ada monyet, tidak ada kitorang" wakakakakakakak 




Tapi om rada tergugah dengan paragraf akhir kamu. Kelihatannya kamu memang 
Kid yang polos (atau sengaja molos-molosin?) Saking polosnya kamu rata. Saking 
ratanya, kamu licin. Saking licinnya kamu menggelincirkan. Dan dalam hidup ini, 
yang banyak menggelincirkan itu adalah SETAN! 

KID : ah om bisa aja lagi... itu kan tergantung orang pake anti slip, mau pake 
bridgestone atau michellin terserah.. selama ngikut jalur.. kalau ngotot dan 
gak pake ban anti selip yah.. dah nasib keluar sirkuit. pake rem yg pakem. biar 
udah 300 KM/Jam masih bisa ngindar... 



Ok deh Kid. Karena kamu di akhir paragrafmu memperlihatkan inisiatif baik, 
maka Om juga mau balas kamu dengan baik-baik.

Nih, kamu baca- baik-baik persyaratan untuk kita berkomunikasi baik-baik:

1. Tolong luruskan niat kamu belajar Quran dan Hadits. Ingat, Allah SWT tidak 
menciptakan jin dan manusia selain dari untuk menyembah kepadaNya. Jadi, kamu 
buka Quran dan hadits semata-mata dengan niat itu. Bukan mencari-cari 
kesalahannya. 

KID : Benar... SetujuThanks..



Sorry nih Kid. Om dapat kesan kamu bangun pagi-pagi langsung cuci muka cuci 
mulut trus berguman, "Ayat atau hadits mana lagi yang mau saya cari-cari 
kesalahannya hari ini? Ayat atau hadits mana lagi yang tidak sesuai dengan 
logika yang mau saya bantai hari ini?" Kalau itu niat kamu, maka setan akan 
semakin membimbingmu ke jalan yang sesat, tidak peduli kamu pakai Quran yang 
ditafsirkan oleh ulama ternama sekalipun.

KID : tapi kalau saya tanya ke milis kok banyak yg nanggapin pake kata2 setan, 
hellfire, kill, etc etc
itu setan yg bilang atau orang yah om? semoga tidak..


2. Kalau kamu ada pertanyaan tentang Quran atau Hadits yang menurut perasaan 
kamu tidak sesuai logika, maka JANGAN LANGSUNG BIKIN KESIMPULAN! Seperti 
kata-kata: Malang nian nasib kaum wanita dalam Islam. Ini adalah suatu 
kesimpulan. Kalo gaya nulis kamu begitu, itu namanya kamu nyari gara-gara, dan 
kalau kamu nyarai gara-gara, banyak yang mau ladenin. Tinggal bilang aja.


KID : oke deh om... saya ganti aja yah.. "Sungguh mulia Para wanita dalam islam 
karena harus di patahkan tulang belakangnya apabila berbuat salah" semoga lebih 
bijak..


3. Om kasih kamu satu masukan. Larangan atau pengharaman terhadap suatu benda 
atau hal, sepanjang yang om tau bisa pula mengandung hikmah cobaan atau ujian. 
Ambil contoh, diharamkannya babi. Allah SWT Yang Maha Mengetahui tentu dengan 
mudah akan memberi clue kepada manusia bagaimana cara mengolah agar apapun zat 
yang membahayakan dalam daging babi itu bisa dilumpuhkan kalau memang ada 
(kabar yang om tau daging babi mengandung sejenis cacing yang sangat 
berbahaya). Tapi karena babi telah terlarang dalam Quran, maka kita sebagai 
ummat Islam harus beriman dan mengikutinya. Tidak perlu mempertanyakannya. Itu 
bagian dari ujian terhadap keimanan kita.


KID : Setuju, Thanks...
Cat : Itu adalah Ujian terhadap keimanan, dan juga dibuktikan dengan hasil

Re: [gorontalomaju2020] Dear Pak Ir1 Vs Bung Richie

2007-10-28 Terurut Topik Irwan Uno
Buat Sofyan Ully, anda kelihatannya semodel dengan si Kid yang suka salah 
tafsir...hehehe... saya santai aja kok...si Kid aja santai dengan gaya saya kok 
anda sewot?! santai aja...hehehe

Sofyan Ully <[EMAIL PROTECTED]> wrote:  Perdebatan pak ir1 deng bung 
richie makin memprihatinkan aja.

Komentar saya 
1. Buat pak ir1 santai aja ...toh postingan2 bung richie selama ini kebanyakan 
kutipan saja.
2. Buat bung richie you're the best


Berikut beberapa postingan2 yg bikin heboh itu:

Pertama : 
http://www.indonesia.faithfreedom.org/forum/viewtopic.php?t=12761&sid=33ec531fdfa2a1d1cbc064d9b717b0a2

Tanggapan di

http://www.indonesia.faithfreedom.org/forum/viewtopic.php?t=13208

Kedua :
http://www.mail-archive.com/[EMAIL PROTECTED]/msg36632.html

Ketiga :
http://yaufani.multiply.com/journal/item/12

Selanjutnya : cari sandiri jo.

Bolo Maapu
Minal Aidin Walfaidzin.


PS : Besok ada halal bihalal warga lamahu jakarta. This is the real kopi darat.
Pesan ini di sponsori oleh http://www.gorontalofamily.org/
  __
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

 


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Re: [gorontalomaju2020] Wa alaika ya Om Irwan (by KID)

2007-10-28 Terurut Topik Irwan Uno
an 

lah tapi gak ngerti ngerti juga... om kan nulis pake kosakata yg
keseluruhannya ada tersimpan dalam memory otak om kan? 

bersuara lantang bernada sinis ... tapi bunyinya Kosong yah? payah nih

mending kalo saya saranin yah om (mo dengar ucapan kid gak?) mending
gak usah deh "gitu gituan". semakin lama, kid semakin menganggap om
itu sebenarnya bukan orang arif dewasa yang arif dan bijaksana. lama
lama kid bisa nganggap om sebagai Penderita Ejakulasi Dini. udah
pengen nyosor, eh "tumpah gak ketulungan" tapi
apa boleh buat, udah dibilangin jangan 

langsung nyosor eh malahah kelepasan ya sudah... penderita kayak gini
mending gak bisa di apa apain lah kan memang umurnya dah gitu
maklum... maklum...

Nah, buat rekan2 semua, tukang nyosor kayak gini masih mau di dengar
gak? dari tulisannya aja bermasalah gak ada intinya yang 

ngaku ngaku mau nasehatin ke jalan benar eh malah kayak tukang jual
obat yag dagangannya di gondol maling.. udah banyak melecehkan dan gak
mikir mikir juga ah om gmana sih  anggota milis dah tau
kok om berondongan jagungnya kayak apa... 

isinya kosong om... 

buat om lagi nih ye..
om, kalo om bilang itu al-bodoh, ya terserah om, orang dewasa kan suka
sukanya dia,maunya perkataanya itu benar... iya deh 

benar.. tapi benarnya Doraemon. "hai..baling baling bambuwww"

Mukaddimah argumen saya gini om :
kalau memang teks terjemahan begitu, ya begitu yg saya paparkan di
milis ini. itu kan diambil dari terjemahan yg sekarang? 

udah pake DALAM KURUNGngnya lagi. saya kira udah jelas kok om. om
nolak yah kalau Alquran itu menuliskan demikian?  pake 

akal juga dah si om  
atau selama ini om selama baca ayat itu tapi gak paham artinya yah om? 
ah om... kok nyuruh kid baca quran malah om sendiri gak tau artinya?
nilai bahasa indonesianya brapa om waktu sekolah? udah di terjemahkan
kok gak ngerti2 juga...

Batang tubuh argumen saya gini om :

kayaknya tulisan saya sudah memuat hal yg menjadi pertikaian tentang
bagaimana wanita dimuliakan oleh Islam namun ada juga yg 

memerintahkan untuk mukulin istri. cuma nanya om, apakah ada langkah
lebih bijak dari itu om? om kan sudah berkeluarga.. 

sekalian butuh nasehat nih om bgmana memperlakukan wanita dalam islam
yg om ketahui dan dipraktekkan bersama keluarga om.. 

dan mohon jawabannya jangan jawaban "junub" yang kerasukan roh nya
hitler itu... 
udah ngawur kosong gak ada artinya.. saya sih cuma bayangin aja...
jawaban om mungkin seperti ini... "hari geneee masih mukulin
istriii... gak lage..."

apa om mau kalau Islam tuh sama kayak NAZI? kayak gini nih :
hunuskanlah pedangmu dan halalkanlah darahnya maka bunuhlah
sama gak kayak hitler? itu kan kata si ketua FPI sebelum membakar
sebuah ruko yg buka di bulan ramadhan.. "mau bongkar ruko atau mau
sembelih orang nih"

Penutup argumen saya gini om :

apakah ada kata2 yg lebih bijak dari riwayat2 hadis itu? bukankah
perilaku dan hadist itu sunnah bila dilakukan? 
nah, kalau ada kata yg lebih bijak untuk menerjemahkannya kenapa tidak
dicantumkan?
mengapa wanita bisa ditukar dengan kuda, disamakan dengan kotoran dsb.
Islam itu adalah agama kedamaian, maka saya bertanya ada Surat Al
Anfaal yang berarti HARTA RAMPASAN PERANG. maka saya boleh bertanya
bagaimana cara kita di kehidupan sekarang yg berhubungan dengan HARTA
RAMPASAN PERANG ITU..

bagi saya om.. kalau memang bertentangan dengan akal maka saya
tanya, trus ungkapin ke forum... 
saya gak mau kayak zombie liar kesurupan hitler yg nyeleneh bin ngawur
kayak tulisan om.

tambahin lagi kata tukul arwana yg sok arnold swazzenegger : I'll BE
Back" tambah nyosorrr

Kid bilang : Karena Berani "Kotor" itu Baik dari pada om yg cegah
Osteoporosis melulu...

kalau gaya nulisnya gini, semua orang juga bisa om... 

tapi marilah kita berdiskusi dengan arif saja om

semoga saja Ustad mansur bisa membaca email ini sampai di kalimat ini

mohon pencerahannya ustad...

Al-Quran bagiku tidak ada keraguan daripadanya. seperti keyakinan dan
keteguhanku dengan tanpa keraguan untuk mengucapkan syahadat, dan
memuliakan imanku. jika memang kitabullah salah di tafsirkan, maka
kita akan SALAH mengamalkannya. dan hapuskanlah keraguan itu..


Kid

--- In gorontalomaju2020@yahoogroups.com, Irwan Uno <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Bismillah,
> 
> Pertama buat Hulondalo Kid. Anak ini bener-bener bikin hidup saya
semakin hidup. Maksud saya, ia selalu bisa muncul sebagai selingan
bagi saya mengisi waktu senggang saya yang belakangan ini semakin
sedikit. 
> 
> Saya mau menyapa Kid dulu seperti biasanya saya menyapa anak
saya"Hallo Kid" (Kalo anak saya sebelum kalimat itu saya kasih
salam Islami: Assalamu alaikum..., tapi kalau Kid ini kayaknya nggak
deh. Ntar dia interpretasikan secara sembrono pula)
> 
> Kamu sudah besar yah. Mestinya ukuran kepalamu juga semakin besar
dong. Nah, kalau ukuran 

[gorontalomaju2020] Bagaimana yah.....?

2007-10-26 Terurut Topik Irwan Uno
Dear Ibu Sri,
   
  Saya berandai-andai
   
  "Suatu saat anak saya sudah besar. Karena kesibukan, anggaplah kami sudah 
lama tak jumpa. Kami pernah renggang dan saya agak gusar. Kemudian tiba-tiba 
anak saya datang ke saya dan menyatakan bahwa ia minta maaf atas segala 
kesalahannya selama ini dan ia akan mengikuti apapun permintaan atau perintah 
saya. Ia berkata bahwa ia akan memberi saya suatu persembahan terbaik.
   
  Saya tanya, apa itu?
   
  Katanya, "Coklat".
   
  Saya kembali marah. Bahkan marah besar. Bagaimana tidak? Anak saya tahu bahwa 
saya sudah lama berjuang melawan diabetes dan penyakit kolesterol tinggi. 
Makanya saya menolak mentah-mentah dan bahkan menganggap ini sebagai sebuah 
pelecehan.
   
  Tapi anak saya tetap memaksa bahwa itu adalah hal terbaik yang bisa ia 
persembahkan ke saya. Sebab 'Coklat' adalah makanan kesukaannya. Ia tidak 
peduli bahwa justru 'Coklat' selama ini menjadi makanan yang paling saya 
hindari".
   
  Dear Ibu Sri,
   
  Ketika kita menyatakan pengabdian kepada seseorang, berdasarkan referensi apa 
pengabdian itu kita lakukan? Tentu berdasarkan keinginan orang tersebut.
   
  Ketika kita menyatakan pengabdian kepada Tuhan, dalam hal ini ketika anda 
menyatakan diri sebagai seorang Muslim atau Islam, dan menyatakan pengabdian 
kepada Allah SWT, berdasarkan referensi apa pengabdian itu anda lakukan?
   
  Harusnya jawaban kita sama: Al-Quran dan Hadits Rasulullah SAW.
   
  Semoga bisa direnungkan

sri agustiani <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
  Duh kasian para kaum Lelaki kalau di Surga nggak ada kaum Wanitanya ya, ( hi 
hi.. kebayang nggak sih surga tanpa wanita ).
   
  With Love,
   
  Sri Agustiani Monoarfa.
 
   
  " Before You criticize someone, you should  walk a mile in their shoes.
 That way, when you criticize them.
  You're a mile way and you have their shoes ..."
  

  - Original Message 
From: Mansur Martam <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Thursday, October 25, 2007 6:04:53 AM
Subject: [gorontalomaju2020] Wanita & Mereka Banyak di Neraka

Salam,
  
Mengapa wanita banyak di neraka ketika Rasul Mi’raj?
  Jawabnya, karena wanita suka durhaka pada suami dan suka mengingkari kebaikan 
suami. Kalau mereka melihat kelemahan sedikit pada suami, maka kelemahan itu 
akan menutupi mata mereka dari banyaknya kebaikan suami. (lihat; Fath al-Bari, 
Juz 1, Kitab Iman, Hadits 29). Dalam hadits lain, karena mereka juga suka 
mengutuk.
   
  Hadits di atas tidak diragukan ke-Shahih-annya oleh semua kalangan ulama. 
Dengan demikian, maka seyogyanya bagi kita mengakui dan mempercayai perkataan 
Rasul itu. Apalagi bila menyangkut hal-hal gaib; neraka.
   
  Apa yang bisa dipetik dari hadits itu?

  Menurut Sekh Sya’rawi; hendaklah wanita mawas diri, hati-hati, dalam menjaga 
hubungan dengan suaminya. Pintar-pintar berterima kasih kepada suami. Banyak 
bersabar dengan suami. Jadikan suami redha dan senang. Karena sedikit saja, 
suami marah dan tidak redha dengan perlakuan isteri, maka azab Allah akan 
datang. Sebaliknya, bagi suami, hendaklah banyak memberikan isterinya peluang 
dan kesempatan untuk berbuat baik. Dan kalau isteri salah dan menyinggung hati, 
beri dia maaf, agar dia tidak merasa bersalah terus. Yang terpenting, jangan 
sampai tidak redha dengan isteri. Sehingga, suami ikut me-minimal-isir penghuni 
neraka nanti. Yang pasti, surga adalah tempat terindah di akhirat nanti. 
Bukankah benar sabda Rasul: “Isteri mana saja bila mati sedang suaminya redha, 
maka pasti dia masuk surga”. 
   
  Salam,
  Cairo, Kabut Tipis Mulai Menyelimuti.
   


  
-
  Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! 





__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com   

 


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Re: [gorontalomaju2020] but why...?

2007-10-26 Terurut Topik Irwan Uno
Kid, you were born with two eyes, two ears, a nose and a mouth. Why? Why Allah 
did not create you to only have one of each of those you have two, and two of 
those you have one. Why!
   
  Pikir aja cendili!

Hulondalo Kid <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  1. If a woman's conduct is mischievous or immodest, the husband has 
the right to beat her up but must not break her bones. She must not allow 
anybody to enter the house if her husband does not like him. She has the right 
to expect sustenance of her husband. (TR. P 439)
2. It is forbidden for a woman to be seen by any man except her husband when 
she is made up or well-dressed. (TR. P 430)

3. A woman is not a believer if she undertakes a journey which may last three 
days or longer, unless she is accompanied by her husband, son, father or 
brother. (TR. P 431 )

4. A woman must veil herself even in the presence of her husband's father, 
brother and other male relations. (TR. P 432)

5. She is forbidden to spend any money without the permission of her husband, 
and it includes giving food to the needy or feast to friends. (TR. P 265)

6. A wife is forbidden to perform extra prayers (NAFAL) or observe fasting 
(other than RAMADAN) without the permission of her husband. (TR. P 300)

7. If prostration were a legitimate act other than to God, woman should have 
prostrated to her husband. (TR. P 428)

8. If a man is in a mood to have sexual intercourse woman must come immediately 
even if she is baking bread at a communal oven. (TR. P 428)

9. The marriage of woman to her man is not substantive. It is precarious. For 
example if the father of the husband orders his son to divorce his wife, he 
must do so. (TR. P 440)

10. A woman who seeks KHULA i .e. divorce from her man, without a just cause, 
shall not enter paradise. (TR. P 440)

On the contrary, a husband can divorce his wife at will.

11. Majority of women would go to hell. (Muslim P 1431)

12. If a woman refuses to come to bed when invited by her husband, she becomes 
the target of the curses of angles. Exactly the same happens if she deserts her 
husband's bed. (Bokhari P 93)

13. The women who are ungrateful to their men, are the denizens of hell; it is 
an act of ingratitude for a woman to say: "I have never seen any good from 
you." (Bokhari P 96)

14. A woman in many ways is deprived of the possession of her own body. Even 
her milk belongs to her husband. (Bokhari P 27)

--
http://www.richie.it.tc

Hulondalo Kid



 


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

[gorontalomaju2020] Pemikir atau Tukang Kentut......hmmm bau!!

2007-10-26 Terurut Topik Irwan Uno
Bismillah,
   
  Pertama buat Hulondalo Kid. Anak ini bener-bener bikin hidup saya semakin 
hidup. Maksud saya, ia selalu bisa muncul sebagai selingan bagi saya mengisi 
waktu senggang saya yang belakangan ini semakin sedikit. 
   
  Saya mau menyapa Kid dulu seperti biasanya saya menyapa anak saya"Hallo 
Kid" (Kalo anak saya sebelum kalimat itu saya kasih salam Islami: Assalamu 
alaikum..., tapi kalau Kid ini kayaknya nggak deh. Ntar dia interpretasikan 
secara sembrono pula)
   
  Kamu sudah besar yah. Mestinya ukuran kepalamu juga semakin besar dong. Nah, 
kalau ukuran kepala semakin besar, kata para ilmuwan nih...volume otaknya juga 
semakin besar dan ini berbanding lurus dengan kepintaranTapi Om heran aja, 
kamu ukuran kepala semakin besar tapi isi otaknya kok malah semakin 
kosong...jangan-jangan isinya udang semua...jadi kamu otak udang dong.hmm 
pantes bau terasi...hahaha
   
  Kid, tak habis-habis om ini suka bercanda yah.
   
  Lha, gimana om nggak bilang gitu, kamu sih, mentang-mentang baru punya otak, 
sudah mengaku-ngaku pintar agama Islam, trus pake nulis 'email tafsir' segala. 
Sudah 'bersuara lantang', salah pulahahaha
   
  Kamu jangan ulangi lagi deh yang gitu-gituan. Semakin lama, om semakin 
menganggap kamu itu sebenarnya bukan sebagai pemikir yang menggunakan otak. Om 
semakin lama menganggap kamu sebagai 'TUKANG KENTUT'sudah bunyinya nyaring, 
berbau pula.tapi apa boleh buat, kamu sudah dibilangin jangan kentut 
sembarangan, eh nggak mau dengar juga.yah sudahlahtukang kentut seperti 
kamu di milis seperti ini mending dianggap angin lalu aja dehntar juga 
baunya hilangbetul nggak.
   
  Nah, ajakan jangan jadi tukang kentut juga berlaku buat para hadirin-hadirat, 
suadara-saudari, bang-bing, bapak-ibu, bunda-bendi (eh...salah...sorry nih 
ye)dan semua yang hidup di milis ini yang mengagungkan akal dan 
mengaku-ngaku, atau diaku-akui, atau salah dianggap, atau dan lain-lain, 
sebagai pemikir.
   
  Buat Kid lagi nih ye
   
  Kid, tafsir yang kamu tulis itu bagus diberi judul 'Tafsir Al-Bodoh'. Kamu 
bagusnya dikasih gelar Kyai Joko-Bodoh. Hahahasorry choi, bercanda lagi
   
  Mukaddimah argumen saya begini Kid:
   
  Al-Quran dan Hadits itu semuanya turun dan terucap aslinya dalam Bahasa Arab. 
Nah, kalo nt mau coba-coba menafsirkan, nt kudu belajar allugathul arabia dulu 
dong. Gimana bisa nt bikin penafsiran sementara yang nt tafsirkan dari 
terjemahan Indonesianya...(jangan-jangan Quran yang nt pake dalam bahasa 
sansekerta lagi...hihihi, nt semakin lucu aja)
   
  Batang tubuh argumen saya begini Kid:
   
  Yu mesti belajar Quran sama tu Hadits secara keseluruhan. Yu tau nggak, ada 
tantangan dari Allah yang Empunya wahyu, coba deh kalo yu bisa cari dalam Quran 
hal-hal yang bertentangan satu dengan lainnya. Jago kalo yu bisa dapat. Apalagi 
kalo yu bisa bikin yang serupa. Gini aja deh Kid, kita taruhan, kalo yu bisa 
dapat yang bertentangan, om mengaku kalah om kasih kamu permen karet sekarung 
deh biar mulut kamu bisa lebih kenyal kayak karet biar lebih kuat 
cuap-cuaphehehe...gimana Kid?
   
  Penutup argumen saya begini Kid:
   
  Antum juga mesti belajar bahwa ayat ato hadits itu ada sebab-sebab turunnya 
(kalo tidak salah kata ustadz om allughatul arabiyahnya: 'illat') atau 
diucapkannya oleh Rasulullah SAW. Trus lagi, keterangan dalam satu ayat, 
sering-sering diternagkan pula oleh ayat lainnya. Trus lagi, apapun tafsiran 
yang kamu bikin, mestinya tidak bertentangan dengan substansi Quran dan Hadits 
itu sendiri yaitu sebagai petunjuk bagi manusia untuk mengabdi kepada Sang 
Khalik. Trus lagi, karena kamu just a Kid, kamu cari dong 'orang dewasa dalam 
berIslam' sebelum belajar. Trus lagi, kamu sebelum baca tuh Quran atu belajar 
tuh hadits, sebaiknya pikiranmu 'dimandi wajibkan' dulu deh, soalnya, 
naga-naganya, pikiran kamu tuh sudah terlalu banyak berzinah dengan 
pikiran-pikinran ngawur, entah itu dari setan berwujud manusia atau mungkin 
manusia yang sudah kesetananTrus lagi,wah kalo om terusin lagi bisa 
panjang dan lama nihntar bisa enak di kamu lemes di om...hahaha
   
  Jadi Kid, untuk jawaban dari tafsir Al-Bodoh kamu, om sarankan kamu cari 
ustadz dekat rumah kamu, kalo tidak ada cari sekelurahan kamu, kalo tidak ada 
lagi, cari sekecamatan kamu, kalo tidak ada lagi, cari sekabupaten kamu, kalo 
tidak ada lagi, cari seprovinsi kamu, kalo tidak ada lagiemang kamu tinggal 
di mana sih?! pantas aja kalo kamu pikirannya nyleneh gituhahaha
   
  Ato biar kita tunggu saja ustadz Mansur yang lebih ahli kasih jawaban ke kamu 
yah. Kalo om sendiri, om harus copy-paste dari jawaban ustadz om dulu dan sang 
ustadz masih sibuk dakwah...tapi kalo ustadz mansur juga masih sibuk, om janji 
nulis jawaban dari ustadz om
   
  Gitu dulu yah Kidsekali lagi...
   
  BACA QURAN dan HADITS beneran! Jangan yang PALSU! Seperti kata iklan: Buat 
anak kok coba-coba?
   
 

Re: [gorontalomaju2020] Akal Sapu Rata...!!!

2007-10-26 Terurut Topik Irwan Uno
Saudaraku Suwito,
   
  La tahzan ajalah.
   
  Anda jangan heran dengan para pemuja akal. Mungkin mereka kebanyakan makan 
otak..atau 'otak-otak'hehehe
   
  Sekali tersenyum, tetap tersenyum...hehehe

suwitopom <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Melihat postingan-postingan yang datang secara bertubi-tubi dari para
pemuja AKAL, saya malah tersenyum. Senyum kesedihan ketika melihat
saudara-saudara kita yang menilai semuanya tanpa terkecuali dengan
AKALnya.
Mungkin ini yang dikatakan oleh Rasulullah bahwa AlQuran cuman sampai
pada Kepalanya mereka, tapi tidak sampai ke hati.
Mereka mempertanyakan yang seharusnya mereka tidak pertanyakan. Dan
lucunya begitu mereka tidak menemukan jawaban atas
pertanyaan-pertanyaan mereka, mereka langsung nuduh (dengan akalnya
mereka yang sempit) yang tidak-tidak terhadap ISLAM. Apakah ini ciri
orang yang berAKAL...?
Bagi orang-orang yang selalunya menggunakan AKAL, mohon di pahami
kapan sebaiknya kita menggunakan AKAL. Kalau kita sembarang atau sapu
rata menempatkan AKAL,,, sudah sejauh mana AKALnya kalian...

Sebagai manusia yang lemah,,, kita seharusnya menempatkan AKAL pada
sesuatu yang memang tempatnya.

Regards,
Dari Yang Selalu Rindu Akan Kejayaan ISLAM.

Suwito.
http://blog.suwito.web.id



 


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

RE: [gorontalomaju2020] Ngikut yang mana?

2007-10-26 Terurut Topik Irwan Uno
Wah, jawaban Ibu sungguh mengandung misteri. Jelasin dong arti icon itu.
   
  Masih tersenyum...
   
  ir1

sekarningsih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  J
  
Salam cerah selalu,
  Anice Bhadmurtiraka

  
  From: gorontalomaju2020@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On 
Behalf Of Irwan Uno
Sent: Friday, October 26, 2007 10:56 AM
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Subject: RE: [gorontalomaju2020] Ngikut yang mana?


  
Bismillah,



Sebagaimana ketiba-tibaanku nyundul setelah membaca email Novi, sekarang 
ketiba-tibaan datang menghampiri lagi setelah membaca email Ibu Ani.



Saya suka Ibu Ani. Ibu pengagum akal. Pembuat definisi. Penyebab kening 
berkernyit. 



Tapi dengan kening berkernyit, Ibu juga berhasil membuat saya tersenyum. 
Sebagaimana Ibu juga tersenyum. Hehehe.



Definisi Ibu tentang Tuhan dan bagaimana berhubungan dengan Tuhan  sungguh 
menantang. Di sini terlihat bagaimana Ibu senang kegiatan 'mind challenging'. 
Ibu sangat konsekuen sebagai pemuja 'akal'.



Melihat definisi itu, saya jadi bertanya-tanya, definisi Tuhan dan 
bagaimana berhubungan dengan Tuhan yang ibu anut mungkinkah merupakan sebuah 
paham dari sebuah agama baru? Yang jelas, belum pernah saya dapatkan definisi 
seperti itu dalam Islam. Atau mungkinkan ada halaman atau ayat tersembunyi 
dalam Quran yang Ibu bisa baca saya tidak bisa? Bagi dong.



Trus, pengen nanya lagi nih Ibu. Ibu kan pengagum akal. 



Ketika kesimpulan yang diambil oleh akal bertentangan dengan kepercayaan 
yang harus dipegang oleh iman, kita mesti ngikut yang mana?



ir1uno

sekarningsih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Anda mengundang senyumku lagi. Pantaskah aku menjawabnya di forum 
terbuka ini?

1. Apa itu tuhan.

Tuhan itu ide awal dengan mendirikan perjanjian yang mewujudkan kemenangan 
melalui pengorbanan.

2. Bagaimana berhubungan dengan Tuhan

Berhubungan dengan Tuhan lebih tepat dengan bahasa Ibu atau bahasa ruh.  

  Salam cerah selalu,

Anice Bhadmurtiraka


From: gorontalomaju2020@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On 
Behalf Of lutfi Kobisi
Sent: Thursday, October 25, 2007 10:56 AM
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Subject: Re: [gorontalomaju2020] Di dalam dada manusia



Bunda Yth.

setiap makhluk yang berakal pasti mengenal tuhan 
tapi sedikit yang memahami tentang tuhan itu sendiri
sehingga banyak yang melakukan penyembahan kepadanya
layaknya seorang raja (berbentuk).

Mohon penjelasan 
1. Apa itu tuhan
2. Bagaimana berhubungan dengan Tuhan

Hangat selalu,

lutfi




  - Original Message 
From: sekarningsih <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, October 24, 2007 3:54:31 PM
Subject: RE: [gorontalomaju2020] Di dalam dada manusia

Kalau Al Quran hidup dalam dada orang berilmu, maka isi Quran 
seyogyanya menjadi sikap hidup yang membangkitkan kesadaran (menjadi bagian 
cahaya  dari MAHA CAHAYA!). Sederhana Karena sebagai khalifahNya alangkah 
indahnya mengembangkan sifat rahman-rahiimNya dalam setiap langkah perbuatan 
demi menjaga keharmonisan bumi sesuai hukum-hukum kesemestaan. 

Yang dijinjing dan dijunjung hanya Al-LAH semata. Bukan Qurannya bukan juga 
hadits. Karena ketauhidan itu hanya Allah semata yang harus saya jinjing dan 
saya junjung setinggi-setingginy a. Kalau Allah hidup dalam setiap langkah 
perbuatan, kita menjadi cahayaNya, maka kita tak akan pernah gentar untuk hidup 
miskin, tak takut untuk dihinakan, tak takut tak punya pangkat.  

Buatku merk ke-Islam-an bukan arah tujuan melainkan sebuah proses panjang. 
Islam merupakan jalan hidup. Membangun  sebuah pengalaman besar dalam setiap 
tantangan dan penemuan-penemuan; bukan menjadi prestasi kecakapan yang patut 
dinilai sebagai kartu laporan hidup. 

Apakah aku turut  berperan menularkan cahaya itu pada orang lain dengan 
contoh konkrit pada seluruh sikap hidup?

Maafkan kalau tak berkenan.

  Salam cerah selalu,

Anice Bhadmurtiraka


From: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com [mailto:gorontaloma [EMAIL 
PROTECTED] ps.com] On Behalf Of lutfi Kobisi
Sent: Wednesday, October 24, 2007 2:37 PM
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Subject: Re: [gorontalomaju2020] Di dalam dada manusia



Bunda Sekar Yth

saya tertarik dengan tulisan anda. 
kalo alquran ada dalam dada orang-orang berilmu, maka yang dijinjing dan 
dijunjung 
dan disucikan oleh umat islam itu disebut apa ??
saya  pernah mengikuti kajian  yang mirip  kajian bunda
sebagai bahan perbandingan  mohon penjelasannya.

hangat selalu,

lutfi
 

 

  - Original Message 
From: sekarningsih <[EMAIL PROTECTED] net.id>
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Sent: Wednesday, October 3, 2007 8:19:37 AM
Subject: [gorontalomaju2020] Di dalam dada manusia

“…Syekh mengajarkan bahwa di dalam dada ada Al

RE: [gorontalomaju2020] Ngikut yang mana?

2007-10-25 Terurut Topik Irwan Uno
Bismillah,
   
  Sebagaimana ketiba-tibaanku nyundul setelah membaca email Novi, sekarang 
ketiba-tibaan datang menghampiri lagi setelah membaca email Ibu Ani.
   
  Saya suka Ibu Ani. Ibu pengagum akal. Pembuat definisi. Penyebab kening 
berkernyit. 
   
  Tapi dengan kening berkernyit, Ibu juga berhasil membuat saya tersenyum. 
Sebagaimana Ibu juga tersenyum. Hehehe.
   
  Definisi Ibu tentang Tuhan dan bagaimana berhubungan dengan Tuhan  sungguh 
menantang. Di sini terlihat bagaimana Ibu senang kegiatan 'mind challenging'. 
Ibu sangat konsekuen sebagai pemuja 'akal'.
   
  Melihat definisi itu, saya jadi bertanya-tanya, definisi Tuhan dan bagaimana 
berhubungan dengan Tuhan yang ibu anut mungkinkah merupakan sebuah paham dari 
sebuah agama baru? Yang jelas, belum pernah saya dapatkan definisi seperti itu 
dalam Islam. Atau mungkinkan ada halaman atau ayat tersembunyi dalam Quran yang 
Ibu bisa baca saya tidak bisa? Bagi dong.
   
  Trus, pengen nanya lagi nih Ibu. Ibu kan pengagum akal. 
   
  Ketika kesimpulan yang diambil oleh akal bertentangan dengan kepercayaan yang 
harus dipegang oleh iman, kita mesti ngikut yang mana?
   
  ir1uno

sekarningsih <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Anda mengundang senyumku lagi. Pantaskah aku menjawabnya di forum 
terbuka ini?
  
  1. Apa itu tuhan.
  Tuhan itu ide awal dengan mendirikan perjanjian yang mewujudkan kemenangan 
melalui pengorbanan.
  
  2. Bagaimana berhubungan dengan Tuhan
  Berhubungan dengan Tuhan lebih tepat dengan bahasa Ibu atau bahasa ruh.  
  
Salam cerah selalu,
  Anice Bhadmurtiraka

  
  From: gorontalomaju2020@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On 
Behalf Of lutfi Kobisi
Sent: Thursday, October 25, 2007 10:56 AM
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Subject: Re: [gorontalomaju2020] Di dalam dada manusia


  
  Bunda Yth.

setiap makhluk yang berakal pasti mengenal tuhan 
tapi sedikit yang memahami tentang tuhan itu sendiri
sehingga banyak yang melakukan penyembahan kepadanya
layaknya seorang raja (berbentuk).

Mohon penjelasan 
1. Apa itu tuhan
2. Bagaimana berhubungan dengan Tuhan

Hangat selalu,

lutfi


- Original Message 
From: sekarningsih <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, October 24, 2007 3:54:31 PM
Subject: RE: [gorontalomaju2020] Di dalam dada manusia
  Kalau Al Quran hidup dalam dada orang berilmu, maka isi Quran seyogyanya 
menjadi sikap hidup yang membangkitkan kesadaran (menjadi bagian cahaya  dari 
MAHA CAHAYA!). Sederhana Karena sebagai khalifahNya alangkah indahnya 
mengembangkan sifat rahman-rahiimNya dalam setiap langkah perbuatan demi 
menjaga keharmonisan bumi sesuai hukum-hukum kesemestaan. 
  
  Yang dijinjing dan dijunjung hanya Al-LAH semata. Bukan Qurannya bukan juga 
hadits. Karena ketauhidan itu hanya Allah semata yang harus saya jinjing dan 
saya junjung setinggi-setingginy a. Kalau Allah hidup dalam setiap langkah 
perbuatan, kita menjadi cahayaNya, maka kita tak akan pernah gentar untuk hidup 
miskin, tak takut untuk dihinakan, tak takut tak punya pangkat.  
  Buatku merk ke-Islam-an bukan arah tujuan melainkan sebuah proses panjang. 
Islam merupakan jalan hidup. Membangun  sebuah pengalaman besar dalam setiap 
tantangan dan penemuan-penemuan; bukan menjadi prestasi kecakapan yang patut 
dinilai sebagai kartu laporan hidup. 
  
  Apakah aku turut  berperan menularkan cahaya itu pada orang lain dengan 
contoh konkrit pada seluruh sikap hidup?
  
  Maafkan kalau tak berkenan.
  
Salam cerah selalu,
  Anice Bhadmurtiraka

  
  From: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com [mailto:gorontaloma [EMAIL 
PROTECTED] ps.com] On Behalf Of lutfi Kobisi
Sent: Wednesday, October 24, 2007 2:37 PM
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Subject: Re: [gorontalomaju2020] Di dalam dada manusia


  
  Bunda Sekar Yth

saya tertarik dengan tulisan anda. 
kalo alquran ada dalam dada orang-orang berilmu, maka yang dijinjing dan 
dijunjung 
dan disucikan oleh umat islam itu disebut apa ??
saya  pernah mengikuti kajian  yang mirip  kajian bunda
sebagai bahan perbandingan  mohon penjelasannya.

hangat selalu,

lutfi
 

 
- Original Message 
From: sekarningsih <[EMAIL PROTECTED] net.id>
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Sent: Wednesday, October 3, 2007 8:19:37 AM
Subject: [gorontalomaju2020] Di dalam dada manusia
  “…Syekh mengajarkan bahwa di dalam dada ada Al Quran. Dan Al Quran yang 
ada di dalam dada inilah yang dilupakan oleh banyak orang. Sungguh, Syekh Siti 
Jenar tidak ngawur bila dia mengatakan bahwa Al Quran itu berada di dalam dada. 
Justru Al Quran sendiri yang menyebutkan bahwa Al Quran adalah ayat-ayat yang 
nyata di dalam dada (kesadaran) orang-orang yang diberi ilmu(Al Ankabut (29): 
49.
  
  Di dalam surah Al-Waqiah (56): 77-79 disebutkan sebagai berikut:
  
  Sesungguhnya ia adalah Al Quran yang mulia
  Yang ada di dalam Kitab yang terpelihara
  Tiada yang menyentuhnya kecuali mereka yang disucikan.
  

Re: [gorontalomaju2020] Wanita vs. Non Muslim; Dulu & Sekarang. (un Tuturuga)

2007-10-25 Terurut Topik Irwan Uno
Assalaamu alaikum,
   
  Maaf nih, saya tiba-tiba baca dan tiba-tiba saja ingin ikut nimbrung walaupun 
sebenarnya agak sibuk. 
   
  Saya pengen tahu aja, tentang komentar Novi. Berikut saya kutip tulisan anda:
   
  "Ini semua terjadi karena jilbab/veil seringkali diikuti oleh konsep 
seclusion (isolasi) yang membatasi ruang gerak perempuan. dan praktek ini 
terjadi di beberapa bahkan mungkin banyak negara Islam."
   
  Tolong share pendapat anda tentang perintah 'Hijab' dalam Islam. Kita tau 
bahwa ajaran Islam yang benar memerintahkan hijab yang berarti pemisahan antara 
jemaah lelaki dengan jemaah wanita. Di Indonesia, perintah ini banyak dilanggar 
dan sudah dianggap biasa. Apakah perintah ini termasuk "seclusion" menurut anda?
   
  Mohon pencerahan.
   
  Wass

novi usu <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Dear Pak Tuturuga
   
  Sebelumnya saya mohon maaf karna pertanyaan bpk di tujukan untuk sdr Mansur 
tapi saya ikut-ikutan untuk membagi sedikit yang saya tahu.

  Diskriminasi terhadap perempuan terjadi di mana saja, mau di barat atau 
timur, negara 'beragama' ataupun tidak. 
  Selama bertahun-tahun perempuan dalam Islam dianggap sangat tertekan 
(oppresed) hidupnya oleh banyak kalangan di Barat sana. 
  salah satu contohnya, kewajiban bagi perempuan muslim untuk berjilbab, 
dianggap sebagai simbol opresi, sebagai simbol inferioritas budaya Islam, 
bahkan ada yang menganggap Islam sebagai sumber opresi perempuan muslim, luar 
biasa kan pandangan2 ini. Semoga kita tidak ikut-ikutan pandangan ini. 
   
  Ini semua terjadi karena jilbab/veil seringkali diikuti oleh konsep seclusion 
(isolasi) yang membatasi ruang gerak perempuan. dan praktek ini terjadi di 
beberapa bahkan mungkin banyak negara Islam. Padahal sebenarnya, konsep ini 
sudah ada sejak jaman sebelum Islam, tapi kemudian terutama Jilbab di 
lembagakan mulai pada zaman Islam, kemudian kenyataan dalam Al-Quran ada 
perintah berjilbab, maka Jilbab dianggap sebagai milik Islam saja. Saya merujuk 
pada banyak tulisan para cendekiawan Muslim dan juga secara pribadi saya 
berpendapat bahwa Islam tidak mengenal konsep seclusion yang kemudian hanya 
membuat perempuan menderita. (Untuk penjelasan lengkapnya mungkin bisa oleh 
sdr. Mansur terutama tentang Islam sebagai Rahmat bagi semua)
   
  Kalau ada banyak perempuan Muslim yang nasibnya tidak lebih baik dari 
perempuan2 di negara-negara non muslim lainnya, maka sebaiknya yang kita 
kritisi adalah para manusia yang memegang amanah untuk memerintah negara 
tersebut. Benazir Bhuto pernah dengan sangat lantang membela Islam, menurutnya, 
kalau kondisi perempuan muslim di negara Islam inferior maka itu bukanlah 
kesalahaan aturan dalam agama tapi karena dominasi budaya patriaki telah 
mengingkari hak-hak perempuan yang dijanjikan Islam.
   
  Ada banyak 'interpretasi yang salah' dari ayat-ayat Al-Quran. Banyak sudah 
cendekiawan Muslim tidak hanya perempuan tapi juga laki-laki yang terus menerus 
mencari kebenaran atas posisi perempuan yang sebenarnya dalam Islam. 
Kadang-kadang mereka bahkan sangat radikal, saya sangat memahami ini, karena 
sebagai perempuan Muslim di Indonesia, hidup saya 'mungkin' lebih baik dari 
mereka yang hidup di negara yang benar-benar berlabel Islam. 
   
  Kalau kita berbicara ini, akan sangat panjang lebar ceritanya, selanjutnya 
silahkan membaca tulisan2, Leila Ahmad, Amira Sonbol, Amina Wadud, kalau mau 
juga Fatima Mernisi, Julie Mambro, ataupun Muhamad Al-Ghazali (terutama bukunya 
setelah Min huna na’lam). 
   
  Saya sepenuhnya yakin ada banyak teman di GM2020 ini yang lebih tahu banyak 
tentang ini, jadi silahkan dibagi dan kita diskusikan bersama.
   
  Mohon maaf kalau ada salah-salah kata.
   
  Wassalam
   
  Novi 
   
  - Original Message 
From: Tuturuga <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Thursday, October 25, 2007 12:56:56 PM
Subject: Re: [gorontalomaju2020] Wanita vs. Non Muslim; Dulu & Sekarang.

Ustadz, kalau wanita di negara2 yang masyarakatnya
Islam bagaimana nasibnya, jauh lebih baikkah dari
negara yang ustadz tulis? Terlebih di negara yang
menjadikan Islam sebagai agama resmi.
Mohon pencerahan, karena saya belum pernah ke luar
negeri

=t=

--- Mansur Martam  wrote:

> Salam,
> 
> Dahulu kala, sebelum Islam datang, wanita dalam
> kondisi memprihatinkan. Setiap peradaban berganti,
> wanita tetap memprihatinkan. Coba perhatikan
> anggapan-anggapan yang mendiskreditkan wanita;
> 
> 1. Romawi: “Wanita adalah kayu beracun”,
> “Wanita adalah kotoran syaitan”, “Wanita bukan
> makhluk yang bernyawa, karenanya boleh disiksa
> dengan minyak yang mendidih sampai mati”. 
> 2. Cina: “Wanita adalah air petaka yang
> menenggelamkan kebahagiaan”, “Wanita boleh
> dikubur hidup-hidup oleh suami”, “Kalau suami
> mati, maka isteri menjadi barang warisan”.
> 3. India: “Wanita lebih jahat daripada kematian,
> racun, api, bahkan wanita wajib dibakar bersama
> suaminya yang mati”.
> 4. Persia: “saudara perempuan boleh dinikahi

[gorontalomaju2020] Tentang Kopdar Gorontalo

2007-10-22 Terurut Topik Irwan Uno
Selamat saya ucapkan atas berlangsungnya Kopdar dalam beberapa seri di 
Gorontalo kemaren. Saya mohon maaf sebab meskipun waktu itu sedang di 
Gorontalo, saya tidak bisa nimbrung untuk alasan lain yang tidak bisa saya 
tinggalkan.
   
  Wass,
  ir1uno


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

[gorontalomaju2020] Maaf tak habis-habis

2007-10-21 Terurut Topik Irwan Uno
Assalaamu Alaikum Wr Wb,
   
  Mungkin saya telat. Mohon dimaklumi saja. Karena dulu saya telat, saya 
terhibur karena masih ada teman saya yang too late. Teman itu awalnya sedih, 
belakangan ia kembali senang, sebab setelah dia, masih ada yang three late.
   
  Saya tahu saya banyak salah kepada milsters. Salah saya tak habis-habis. 
   
  Makanya terimalah pemohonan maaf saya. Segalanya akan saya lakukan. Untuk 
mendapatkan pemberian maaf anda. Segalanya akan saya lakukan. Untuk mendapatkan 
cinta anda. Agar hati kembali tenang.
   
  Minal aidin wal faizin. Mohon maaf lahit bathin. Mohon maaf tak habis-habis.
   
  Wassalam,
  Irwan F. Uno
  A.B Nigraheni Nur Uno
  Muh. Ainurridho Uno
   
   


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Re: [gorontalomaju2020] Plis lagi deh! + ^_^

2007-10-06 Terurut Topik Irwan Uno
sir yang juga banyak dikafirkan.Apa yang menyebabkan mereka dimusuhi adalah 
karena 
mereka mengadopsi cara-cara Barat dalam praktek keagamaan Islam.Dan saya 
katakan 
liberal di jamannya 
memang benar , contoh saja Prancis baru memberi hak pilih pada perempuan tahun 
1946 
, sementara Indonesia mengakuinya sejak pra kemerdekaan atas rekomendasi dari 
Kongres Wanita Indonesia yang digagas oleh Aisyiyah organisasi sayap perempuan 
Muhammadiyah.Dan paham kaum sufragis dikenal sebagai salah satu paham 
liberal.Wacana 
penggabungan murid perempuan 
dan laki-laki dalam satu kelas juga digagas oleh K.H Ahmad Dahlan sementara 
paham 
konservatif termasuk yang diinginkan PKS (mohon maaf)adalah pemisahan antara 
murid 
laki-laki dan perempuan.Jadi tidak salah kan kalau saya katakan K.H Ahmad 
Dahlan 
adalah seorang liberal. 

bagai mana menurut anda..? 
Nah sekarang saya balik lagi bertanya dan menanggapi seperti cara anda, jika 
saya anggota Islam Liberal,kira-kira apa pengaruhnya dengan Om Ir1 dan Bang Mus 
(safir)? Atau apakah keimanan saya menjadi tercemar? atau ada implikasi 
lainnya? 

dalam menafsirkan quran, kalau tidak menggunakan akal lalu menggunakan apa, om? 
dengkul? botol? 

Yg orang2 pemaksud 'islam liberal' itu yg bgmana eee?? 
Penampilan fisik (yg berpakaian, misalnya) yg bgemana ee? 
Cara ngomongnya yg bgemana ee? 
Gaya hidupnya yg Bgemana eee? 
Kalo sekolah, lulusan mana ee? 
Kalo kerja , kerja di mana, yg jenis apa ee? 
Kalo berwiraswasta, bisnisnya yg jenis apa eee? 
Kalo ia seorang praktisi, praktek apa yg dianggap liberal? 
Apakah seorang islam yg pragmatis itu liberal? 
Gimana ciri2nya kalo mau tau ada orang islam liberal di masjid? 

anda adalah orang islam yang paling liberal yang pernah saya tahu selama 10 
tahun terakhir.. 

anda secara liberal menjawab pertanyaan orang dengan pertanyaan.. 
seenaknya mencap orang lain pencari pengikut/Misionaris ISlam liberal.. 
sesuka hatinya menjuluki orang/melabeli orang lain.. 
hanya mgganti topik pembicaraan.. 
secara liberal anda menginterpretasikan Alquran dan hadists dan "memaksa" orang 
lain 
untuk setuju dengan pemikiran "liberal" anda.. 

saya pikir..anda itu lebih liberal dari JIL.. atau apalah namanya.. 

Ini hanya sebagian kecil dari jawaban kepada anda. Dan bagian penting yang 
ingin 
saya ungkapkan di sini adalah bagaimana saya 
bersikap. Saya tidak perduli Pak/Om/Sdr/Bapak Irwan Uno itu siapa atau 
bagaimana. 
Saya tidak perduli dari komunitas mana. Saya tidak perduli label apa yang ia 
klaim 
atau orang lekatkan pada dirinya. Saya tidak urus soal itu ketika 
mempelajari wacana ini. Jadi mau definisi Hulondalo Kid seperti apa ya terserah 
saja. 

Wassalam 


Hulondalo Kid 
www.richie.it.tc 

PS : Untuk Al`Quran saya punya yang versi symbiannya versi terbaru lagi, kalo 
bapak mau saya kasih linknya trus download sendiri plis deh.. 
anda mengatakan " terlalu picik" kepada saya itu merupakan "hinaan" atau apa ya 
?, 
hanya ingin tahu aja hanya ingin tahu aja lho... atau itu doa Om Irwan yang 
ditujukan kepada saya ? 

Plis Deh Om... ^_^ 
10² 

-- 
http://www.richie.it.tc 

Hulondalo Kid



 


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
   
-
 Check out  the hottest 2008 models today at Yahoo! Autos.

[gorontalomaju2020] Plis lagi deh!

2007-10-05 Terurut Topik Irwan Uno
Salam buat semua. 
   
  Saya lagi. Baru muncul lagi. Tergelitik lagi. Tertawa lagi. Hahaha.
   
  Si Hulondalo Kid ternyata masih belagu. Belakangan ada pak Agung Mozin yang 
sebangsa seagama dengannya. Hulondalo Kid memang pandai menggiring bola. 
Kepiawaiannya sefasih bahasanya. Lancar sekali. Seperti orang 'lagi fly' yang 
geleng-geleng fasih tiada henti. Bola dia 'goreng-goreng' kemudian dioper ke 
orang lain. Orang lain ini, tadinya penonton. Tidak ngerti apa-apa. Tapi berkat 
kepiawaian si Hulondalo Kid, apalagi tiba-tiba dapat operan, jadi ikut-ikutan 
pengen fasih. Akhirnya semuanya fasih. Selamat deh!
   
  Katanya mereka Islam. Atau mungkin bukan Islam, tapi merasa lebih mengerti 
Islam daripada orang Islam. Hahaha.Ngaca wei! Atau mungkin ngaca saja tidak 
cukup. Nyisir wei! 
   
  Sungguh terbelakang saya. Mungkin di antara anda juga ada yang merasa 
terbelakang. Bayangkan saja, mereka paham kita tidak paham. Nikah beda agama 
mereka bilang boleh. Atas nama cinta. Atas nama kebebasan. Katanya Tuhan itu 
tidak menciptakan sesuatu sia-sia. Katanya masalah 'Boleh-Tidak' itu urusan 
Tuhan. Mana bisa manusia ikut campur. Canggih punya pemahaman man..
   
  Sorry choy! Tuhan tidak bodoh. Kalau Tuhan bilang 'Tidak Boleh', artinya 
'Tidak-Boleh'. Emang Tuhan nggak ngerti bahasa Indonesia? Or maybe you speak 
English that God doesn't understand?
   
  Hey Kid. Jualan anda terlalu murah untuk saya beli. Pikiran anda terlalu 
picik untuk saya pikirkan. 
   
  Boleh saya tanya? Tolong sebutkan Rukun Islam dan Rukun Iman. Jangan-jangan 
dalam pemahaman Islam anda tidak ada dua hal itu. Jangan-jangan anda bilang 
shalat subuh boleh 3 rakaat. Kan kita manusia tidak boleh menentukan. Semua 
harus Tuhan. Dan kita tidak boleh memberi pemahaman sempit atas suatu perintah. 
Jadi gimana dong saya tau bahwa shalat subuh itu hanya 2 rakaat? Oh saya tau, 
si Hulondalo Kid bilang, tunggu aja sampai kiamat ketemu Tuhan dan tanya, "Ya 
Allah, nanya dong, shalat subuh apa 2 rakaat?"
   
  Hahaha...plis deh.
   
  Kayaknya anda ngaak baca Quran. Kan dulu sudah saya bilang.
   
  Baca Quran!
   
  Baca Quran!
   
  Baca Quran!
   
  Kalo nggak punya saya pinjamin. 
   
  Plis lagi deh!

funco tanipu <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  samma..

richie bagus. kembangkan terus minat dan bakatmu. kita harus keluar dari yang 
apa adanya.

salam buat teman2 di warnet ya..

Funco

ag moz <[EMAIL PROTECTED]> wrote:  
  Salut dan salam hangat
   
  Menarik perdebatan yang dihadirkan dalam forum ini dengan isue-isue atau 
topik yang anda sampaikan,  lepas dari soal pro dan kontra, saya pikir banyak 
topik menarik lain, mungkin juga kita perlu melihat dan mendiskusikan sikap 
umat kristen dan jahudi tentang bentuk negara sekuler.  karena mereka (agama 
anak cucu ibrahim )  juga mengahadapi hal yang serupa dengan kita (Islam) dalam 
 proses modernisasi dan bernegara. bahkan mereka juga sama dengan kita ketika 
nilai-nilai spritual kristennya terabaikan oleh politik rezim berkuasa di 
daratan eropa. merekapun bereaksi dengan gerakan Re-Kristenisasi dengan 
Injilisasi eropa. bahkan kita umat islam dengan slogan "Meng Islamkan 
Modern" ketika modernisasi menjauhkan agama dari wilayah publik dan menjadi 
ranah pribadi, dst.
   
  Mungkin ada yang telah mendalami masalah ini,  kiranya forum ini juga patut 
mendiskusikan untuk kita berbagi pengetahuan... 
   
  Yang penting untuk Richie, salam hangat dari saya dan saya suka dengan sikap 
anda. karena telah menunjukan kwalitas intelektualitas anda dengan baik.. 
   
  Salam
   
   
   
  te agung poli.
   
   
  www.agungmozin.com
  www.,jarobi.org
   
  
  
-
  Be a better Heartthrob. Get better relationship answers from someone who 
knows.
Yahoo! Answers - Check it out.   



-
  Building a website is a piece of cake. 
Yahoo! Small Business gives you all the tools to get online.  

 


Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com
   
-
Don't let your dream ride pass you by.Make it a reality with Yahoo! Autos. 

[gorontalomaju2020] Plis deh..........

2007-09-25 Terurut Topik Irwan Uno
Assalaamu alaikum wr wb,
 
Dear Milisters, 
Salam rindu dan semoga berkah bertumpah ruah selama bulan Ramadhan ke lubuk 
hati dan lumbung dapur setiap dari Anda. Segala syukur kita dedikasikan hanya 
dan hanya kepada Allah SWT. Setiap salam dan shalawat hendaknya kita 'VIP' kan 
hanya kepada junjungan kita, Nabi Besar Muhammad SAW.
 
Beberapa saat saya tidak aktif menulis di milis ini. Begitulah kiranya Allah 
SWT melalui berkah ramadhannya membuat 'equilibrum' dalam hidup siapa saja yang 
diinginkan-Nya. Ketika saya tidak aktif menulis, digerakkan-Nya hati saya untuk 
membaca. Demikian pula sebaliknya, ketika saya sudah asyik masyuk membaca, 
digelitik-Nya hati untuk kembali menulis. 
 
Banyak isu mutakhir ternyata dibahas dalam milis ini. Hulondalo Kid terutama 
menarik perhatian saya. Kalau tidak salah di postingan terakhir saya tulis 
bahwa Hulondalo Kid sangat konsisten memelototi hal-hal yang dia persalahkan 
dalam Islam.
 
Ternyata dia memang masih konsisten. Suka-sukanya dialah. Kepala adalah 
kepalanya dia. Tangan adalah tangannya dia. Tapi hendaknya dia ingat, bahwa 
ketika kita mengaku Islam, dan mendedikasikan hidup kita kepada Islam, untuk 
mencapai kehidupan abadi hari kemudian, maka referensi tetap dan terutama 
tentunya yang diakui Islam, yaitu Al-Quran dan Sunnah Rasulullah SAW.
 
Saya sungguh heran dengan silat kata-kata yang dipakai sebagian orang. 
Menyudutkan fanatisme.
 
Hallo orang-orang yang menyudutkan. Mari kita berdiskusi dengan tata krama.
 
Ketika saya memilih Islam untuk menjadi agama saya, maka tentu saya 
berkeyakinan bahwa Islam adalah agama yang paling benar. Dan hanya agama 
Islamlah yang saya akui sebagai sati-satunya agama yang benar. Kalo begini, 
saya fanatik terhadap ajaran Islam. Saya fanatik untuk mencoba menerapkan 
ajaran Islam semaksimal mungkin. Meskipun ternyata karena dua dan lain hal, ada 
saja ajaran yang tidak dapat saya terapkan. Dan saya memohon ampun kepada Allah 
atas ketidakmampuan saya ini.
 
Tapi apakah ini otomatis membuat saya menganggap 'the others' tidak ada? Eh, 
tunggu dulu Bung.
 
Fakta bahwa Islam mengajarkan tidak ada paksaan dalam agama adalah jelas dan 
keras. Siapapun yang memaksa tentu tidak sejalan dengan ajaran dan tuntutan 
Allah. Ajaran ini sudah muncul jauh sebelum orang-orang belakangan menulis 
tentang toleransi atau apapun mereka memberi judul.
 
Tapi sungguh suatu kebodohan ketika pluralisme kemudian disamakan dengan 
menyamakan semua agama. Ini sekali lagi bodoh. Menggelitik dan patut 
ditertawakan dengan sinis. Ketika anda menganggap bahwa A = B = C = D, maka 
memilih tidak lagi signifikan. Anda bisa dengan leluasa menjadi A hari ini, B 
besoknya, C lima menit kemudian, atau D sesaat setelahnya. Choise is not 
relevant to this issue if this is the case.
 
Oleh karenanya, saya mengajak anda untuk membenarkan kembali pemahaman atas 
pluralisme. Ketika pluralisme itu identik dengan menyamakan semua agama, bahwa 
semua agama pada dasarnya menyembah Tuhan yang sama hanya dalam nama dan bahasa 
berbeda, saya menjadi orang terdepan yang akan berhadapan dan melawan anda 
membenarkan paham ini.
 
Tapi ketika pluralisme anda artikan sebagai para pemeluk agama seharusnya hidup 
berdampingan, tolerir terhadap pemeluk agama lain dan membiarkan mereka 
melaksanakan ajaran agamnya dengan tenang tanpa gangguan, well, bukankah Islam 
telah begitu di bumi pertiwi selama ini dan masih begitu?
 
Masalah kemudian timbul ketika ummat Islam yang jumlahnya mayoritas di 
Indonesia justru tidak mendapat perlakuan baik, dalam artian tidak mendapatkan 
toleransi yang baik sebagaimana semua orang menuntutnya. Mari kita lihat lagi 
kasus Inul v Rhoma Irama. Jelas-jelas bahwa ummat Islam (kalaupun tidak 
semuanya, paling tidak kemunculan Rhoma Irama memperlihatkan realita bahwa ada 
ummat Islam yang merasa terganggu) justru berada dalam posisi yang tidak 
mendapatkan toleransi. Atas nama kebebasan berekspresi dan kebebasan media, 
ummat Islam dibombardir dari berbagai posisi dan tidak diberi proporsi bicara 
yang seimbang. Citra dibentuk sepihak.
 
Kasus Inul bukan jalan sendiri. Kasus lain sungguh banyak menunjukkan bahwa 
ummat Islam Indonesia adalah yang tidak mendapatkan hak ditolerir.
 
Masalah hidup damai, makanan hari-hari dari banyak ahli ibadah Islam. Semakin 
anda gali akan semakin jelas. Kondisi de facto ini tidak perlu luntur gara-gara 
ada pemahaman ekstrim seperti Imam Samudra Cs.
 
Saya sendiri dikelilingi oleh tetangga non-muslim. Kebanyakan mereka adalah 
keturunan Tionghoa. Anak saya main dengan anak mereka. Yang terbaik yang bisa 
saya lakukan adalah berdakwah memperkenalkan apa yang saya anggap sebagai 
kebenaran. Dakwah itupun, kalau saya punya pede cukup besar akan saya lakukan 
dengan kata-kata. Tetapi, demi menjaga keutuhan dan perdamaian yang oleh Islam 
dianggap sangat bermanfaat, saya lebih memilih berdakwah bil hal (berdakwah 
dengan sikap). Saya lebih memilih menunjukkan bagaimana kearifan akhlak sebagai 
seorang muslim. Moga-m

Re: [gorontalomaju2020] Rezim Islamis dan Tragedi Sudan Oleh Sumanto al Qurtuby

2007-09-13 Terurut Topik Irwan Uno
Sebelumnya Mohon maaf lahir bathin buat Hulondalo Kid.

Artikel ini memberi kesan kepada saya bahwa anda adalah seorang muslim yang 
getol memelototi kesalahan yang dibuat oleh orang Islam untuk selanjutnya 
dijeneralisasi sebagai kesalahan Islam.

Mengomentari warning yang anda berikan terhadap pemerintah Indonesia yang 
mayoritas Islam, perasaan saya sedikit tergubris. Bukankah artikel serupa 
justru lebih tepat kita tujukan kepada negara-negara 'pembela demokrasi yang 
diagung-agungkan sebagai 'guru terbaik demokrasi dunia' yaitu Amerika Serikat?

Tolong anda periksa berapa besar korban yang tidak bersalah di pihak Palestina 
atas kekejaman Israel, pemegang kunci mulut Amerika? Lebih jauh, coba anda 
belajar lagi menelusuri ketidakdemokratan amerika dalam menjalankan strategi 
ekonomi yang lebih banyak menguntungkan mereka sendiri?

Semoga Ramadhan ini lebih membuka pikiran anda agar berpikir lebih jernih 
tentang Islam.

Wass
 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: "[EMAIL PROTECTED]" <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, September 11, 2007 7:02:55 PM
Subject: [gorontalomaju2020] Rezim Islamis dan Tragedi Sudan Oleh Sumanto al 
Qurtuby

Konspirasi ini dibangun berdasarkan kepentingan yang saling menguntungkan: 
pemerintah membutuhkan legitimasi agama untuk melanggengkan kekuasaan politik 
yang diraihnya dengan cara-cara kotor, sementara bagi kubu Muslim radikal, 
koalisi dengan pemerintah merupakan kesempatan emas untuk menikmati kekuasaan 
yang mereka impikan.
Suatu saat, sejumlah pengungsi Sudan mengunjungi museum Holocaust di 
Washington, D.C. Di museum ini mereka menyaksikan gunungan sepatu yang 
dikumpulkan dari para korban pembantaian Nazi yang sadis itu. Mengomentari 
peristiwa yang memakan korban jutaan nyawa manusia di bawah komando si kecil 
yang kejam itu, Hitler, salah seorang pengungsi berkata: “Perbedaan 
antara para korban di Sudan dengan korban Holocaust adalah kami tidak punya 
sepatu dan tidak seorang pun tahu nama kami.” 

Berbeda dari para korban Holocaust (umumnya orang Yahudi dan non-Aryan) yang 
bersepatu dan disensus sebelum dipaksa kerja dan dibunuh, para korban 
pembunuhan di Sudan, baik di Sudan Selatan maupun di Darfur, memang 
bertelanjang kaki dan tidak didata lebih dahulu. Kisah ini dituturkan Dr. 
William O. Lowrey, seorang aktivis perdamaian Sudan dalam buku yang diedit 
profesor Harvard Divinity School, David Little, Peacemakers in Action: Profiles 
of Religion in Conflict Resolution. 

Menghubungkan peristiwa di Sudan dengan Holocaust di Jerman memang agak 
berlebihan. Tapi bencana kemanusiaan di negara terluas di Afrika ini memang 
sudah sampai pada titik yang sangat mengkhawatirkan. Selama lebih dari dua 
puluh tahun, Sudan dilanda peperangan dan kekerasan yang menyebabkan setidaknya 
2 juta nyawa melayang dan lebih dari empat juta jiwa kehilangan tempat tinggal. 
Mereka mengungsi di hutan-hutan, atau kabur ke negara tetangga, terutama Chad, 
Kenya, Ethiopia, dan Central African Republic. 

Itulah sebabnya Human Rights Watch menyebut Sudan sebagai salah satu negara 
dengan tingkat kejahatan kemanusiaan terburuk di dunia saat ini (lihat 
www.hrw.org) . Meski negara berpenduduk mayoritas Islam-Sunni ini (sekitar 70% 
dari total 40 juta jiwa) dilanda kekeringan, kelaparan, kekerasan dan 
peperangan sejak negeri ini bebas dari pemerintah Inggris tahun 1956, anehnya 
sejauh ini hampir semua negara berpenduduk Muslim terbesar di planet ini tidak 
peduli akan nasib Sudan. 

Standar Ganda

Berbeda dengan kekerasan di Palestina, Irak, Libanon, Afganistan, India, 
Thailand Selatan, Filipina Selatan, dll, yang mendapat respons luas dari dunia 
Muslim internasional, kasus kekerasan, peperangan, dan ketidakadilan di Sudan 
hampir tenggelam atau sengaja dilupakan. Itu tampak jelas dari sikap Indonesia 
sebagai negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia. Kaum Muslim di negeri ini 
begitu heroik membela hak-hak rakyat Palestina dari okupasi Israel. Kita juga 
sangat keras memprotes dan mengutuk negara-negara non-Muslim yang dianggap 
campur tangan dan menindas penduduk Palestina, Irak, Afganistan, Thailand, 
Filipina, India, dan lainnya. Tapi kita menutup mata terhadap kekerasan, 
kekejaman, dan ketidakadilan yang dilakukan rezim Islamis Sudan— juga 
beberapa negara di Afrika Utara dan Timur lain, seperti Somalia, Libya, 
Ethiopia, Mesir, Uganda, dll., yang memperlakukan warga non-Muslim dan 
minoritas lain secara tidak adil. Negara-negara Sunni-Arab
 juga rajin mengkritik rezim Syi’ah Iran, tetapi lupa akan borok-borok di 
negaranya dan negara-negara yang dikuasai kekuatan Sunni lain, termasuk Sudan.

Fenomena ini adalah salah satu contoh sikap “standar ganda” yang 
dilakukan umat beragama seperti pernah disinggung Hugh Goddard. Kekerasan dan 
ketidakadilan di Palestina, Thailand, Irak, Mindanao, dan lainnya, memang harus 
dilawan. Tapi kekejaman dan kesewenang-wenangan di Sudan dan negara-negara 
b

Re: [gorontalomaju2020] I havent got over my culture shock but...I am back!

2007-09-09 Terurut Topik Irwan Uno
Buat Ibu Novy,

Pertama kali tinggal 'lama' di LN, kembalinya saya dulu juga begitu. Culture 
shock bertalu-talu. 
Kali kedua tinggal 'lama' di LN alhamdulillah sangat berbeda. Mungkin setelah 
belajar dari pengalaman pertama.
Kuncinya satu, 'Jangan ada terbersit di hati bahwa yang di LN selalu lebih 
bagus daripada di kampung sendiri, walaupun kenyataannya memang begitu'.
Ambil contoh masalah ngantri. Kali pertama saya pulang dari LN, waktu itu di 
MKS belum terlalu umum budaya ngantri. Hampir setiap hari saya mengumpat dalam 
hati. Rasanya stess saja.
Tapi waktu balik dari LN kali kedua, pendekatannya saya ubah. Saya tidak mau 
membanding-bandingkan. Kalaupun terbersit, saya biarkan dalam hati saja. Saya 
coba untuk enjoy the reality. Alhamdulillah, it worked!
Coba saja!

 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: novi handayani <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Friday, September 7, 2007 8:29:07 PM
Subject: [gorontalomaju2020] I havent got over my culture shock but...I am back!

dear all,
Maaf baru babunyi sup...
maklum masih dalam masa transisi, so 6 minggu ada di
Gorontalo tercinta, tapi masih saja belum merasa
nyaman dan settled down. saya sendiri heran padahal
saya lahir dan besar disini, 2 tahun dinegeri orang
membuat saya kembali sebagi STRANGER in my own town,
apa kota ini yang berubah atau saya yang berubah???
Contoh paling kecil ..masalah bersosialisasi dgn
tetangga... baru dandan dikit ..pasti ditanyain "
somo pigi kamana ko'u, so gaga gaga bagini, mawolo yi
dedelo li ibu, ma putupututa.. hehehhehe pertanyaan
ringan dan ringan tapi saangat annoying apalagi yang
nanya so 10 orang. Abisnya disana (di negeri orang)
gak pernah ada yang peduli kita mau kemana, tapi
sekarang kemana2 kita di "keker" orang hehehehehehehe.
kayaknya saya pengen deh di feedback sama milister
yang punya pengalaman yang sama.. yah paling tidak
untuk memperpendek dan memudahkan masa transisi
ini.
I thought I were smart enough to handle this but i am
not..

Bo bagitu dulu..
bolo maapu kalo ada yang salah 

Salam kangen 
Novya Handayani

tapi itu baru contoh yang 

--- novi usu  wrote:

> 
> Assalamu alaikum wr. wb
> 
> Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan
> Mohon Maaf Lahir dan Batin
> 
> Wasalam
> 
> Novia 
> 
> Recent Activity
> 
> 5
> New Members
> 
> 8
> New Photos
> 
> 1
> New Links
> 
> Visit Your Group 
> Yahoo! Groups
> Beauty & Fashion
> Connect & share
> tips and advice.
> 
> Summer Shape-up
> on Yahoo! Groups
> Trade weight loss
> and swimsuit tips.
> 
> Yahoo! Groups
> Moderator Central
> Connecting a world
> of moderators
> 
> 
> 
> .
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>  - - ---
> Choose the right car based on your needs. Check out
> Yahoo! Autos new Car Finder tool.

Send instant messages to your online friends http://uk.messenger .yahoo.com 




   

Be a better Heartthrob. Get better relationship answers from someone who knows. 
Yahoo! Answers - Check it out. 
http://answers.yahoo.com/dir/?link=list&sid=396545433

[gorontalomaju2020] Ex-Muslim, Muslim kembali?

2007-09-06 Terurut Topik Irwan Uno
Pernah. Mungkin timing-nya tepat ketika seorang lelaki penjaja jasa pijat 
mengetuk pintu kamar kos-kosan saya (waktu itu saya masih bujang) dan saya 
sedang pilek. Badan memang sakit semua, jadi dengan senang hati saya terima 
penawaran jasa lelaki ini.
 
Tukang pijat yang mengaku bernama Syahrul ini terlihat sopan sekali. Sebelum 
mulai, ia minta izin ke saya, “Pak, sebelum mulai boleh saya berdoa sesuai 
kepercayaan saya?”. Saya bilang saya tidak keberatan.
 
Ia mulai berdoa. Dari doanya, saya tahu bahwa dia adalah seorang Kristen 
katolik. Sedikit berkernyit kening saya, sebab ia bernama ‘Syahrul’, nama yang 
sejatinya banyak dipakai orang Muslim. Tapi mungkin karena saya terlalu letih, 
plus bagi saya tidak sopan untuk bertanya hal-hal seperti itu, maka saya 
memutuskan menutup mata untuk menikmati jasa pijat saja.
 
Rupanya Syahrul orangnya suka bicara. Tanpa saya tanya ia banyak bercerita. 
Uniknya, yang dia ceritakan justru pertanyaan yang tidak saya tanyakan di atas.
 
“Dulu saya Muslim pak.” Oh ya? Celutuk saya.
“Saya bahkan pentolan remaja mesjid. Sehari-harinya di mesjid.” Tentu saja, 
saya jadi bertanya kenapa ia jadi murtad?
 
“Saya rajin tahajjud pak. Bahkan bisa dibilang banyak ibadah sunnat saya 
laksanakan seperti wajib. Tapi ada satu yang terus menghantui pikiran saya. 
Bagaimana sesungguhnya zat atau wujud Tuhan itu?” H, pikir saya. 
 
“Suatu saat saat saya tahajjud sambil memikirkan zat Tuhan, rasanya saya 
mendengar suara, ‘Hai orang yang sedang beribadah, ubahlah cara ibadahmu!’ 
begitu bunyi suara itu pak.” Dalam hati saya mulai tertarik.
 
“Setelah mendengar suara itu saya jadi bingung. Besok-besoknya saya bertanya 
pada banyak ustadz, tapi tidak ada satupun yang memberi jawaban memuaskan.” 
Masak sih? Pikir saya.
 
“Suatu hari saya dengan hati kosong jalan-jalan ke depan sebuah katedral. 
Kebetulan di depan katedral berdiri seorang pendeta. Saya diajak mampir. Saya 
cerita perihal mimpi saya. Pendeta itu bilang bahwa sesungguhnya suara itu 
meminta saya untuk berubah dari Islam menjadi Kristen. Saya pikir, mungkin ini 
benar. Maka jadilah saya sekarang seorang katolik.” Wah, menyedihkan, pikir 
saya.
 
---
 
Kemudian saya mulai buka mulut. Walaupun sebenarnya malas karena badan capek. 
Saya tanya, “Setelah kamu jadi katolik, bagaimana perasaan kamu?”
 
“Saya merasa lebih tenang pak. Saya sekarang rajin beribadah ke gereja”, 
jawabnya.
 
Saya tanya lagi, “Trus, apa saja hal-hal baru yang kamu rasakan dalam agama 
baru ini?”
 
“Saya sekarang rasanya lebih dermawan. Ini sesuai dengan ajaran gereja. 
Rasa-rasanya, semakin banyak saya memberi, rejeki saya juga semakin besar. 
Makanya saya merasa lebih tenang sekarang.” Jawab Syahrul dengan semangat.
 
Sekarang giliran saya yang bicara banyak, pikir saya. “Rul, kamu tau tidak 
bahwa di Islam, ajaran tentang menjadi dermawan itu jauh lebih lengkap? Dalam 
Islam, jangankan dengan harta, bersedekah itu juga bisa dengan senyuman. Islam 
mengaturnya bahkan sampai sejauh itu.”
 
Kelihatannya Syahrul mencoba mengingat-ingat ajaran-ajaran Islam yang dulu 
diyakininya. Pijatannya tidak sekuat sebelumnya. Saya yakin dia mulai berpikir.
 
Sekarang saya tantang dia, “Rul, kamu cari di agama baru kamu, ajaran yang 
tidak kamu temui dalam Islam, kecuali tentang konsep Tuhannya yang sudah pasti 
berbeda. Coba saja kamu pikir-pikir.”
 
Kelihatannya tantangan saya bikin Syahrul mesti berpikir keras. Dia bahkan 
berhenti memijat. Tapi dia belum ngomong apa-apa.
 
Saya lanjut. “Menurut saya, kalau betul kamu mendengar suara seperti yang kamu 
bilang waktu dulu masih Islam, mestinya suara itu teguran kepada kamu. Kamu kan 
tahu, dalam Islam, kita dilarang keras berpikir atau bertanya tentang zat atau 
wujud Tuhan itu bagaimana. Orang bisa jadi gila kalau mikir itu. Mestinya suara 
‘Ubahlah cara beribadahmu!’ jangan kamu artikan mengubah agamamu. Tapi 
betul-betul beribadah bukan untuk memikirkan zat Tuhan.”
 
Saya lihat muka Syahrul jadi merah pucat. Pucat pasi. “Astagfirullah, bapak 
benar.” Entah Syahrul sadar atau tidak bahwa kata-katanya barusan sama sekali 
bukan kata-kata orang Kristen. Sampai di sini saya diam saja.
 
Syahrul gantian yang bicara. “Wah, sepertinya bapak benar. Sekarang saya harus 
bagaimana pak?”
 
“Rul, saya tidak mau bicara bohong. Setahu saya, dosa syirik karena 
menyekutukan Allah atau karena keluar dari Islam itu tidak termaafkan. Tapi 
berhubung tobat itu urusan hamba langsung dengan Allah, kamu syahadat aja lagi 
sekarang dan tobat langsung kepada Allah. Urusan diterima atau tidak, itu 
belakangan. Yang penting kamu tobat dulu.”
 
---
 
Sejak saat itu Syahrul yang dulu ex-Muslim menjadi Muslim kembali. Sekali dua 
kali dia masih menghubungi saya. Setelah itu lama saya tidak dengar kabar 
tentang dia. Sampai suatu saat, rasa-rasanya saya kepingin dipijat lagi, saya 
coba telepon dia. Syahrul tidak di rumahnya.
 
Tiba-tiba, suatu hari saya terima telepon dari Syahrul. “Assalamu alaikum pak”. 
Setelah menj

Re: Hal: Balasan: Re: [gorontalomaju2020] Fwd: Fw: SEMENIT SAJA (for Mr. Taufik Polapa)

2007-09-05 Terurut Topik Irwan Uno
Se8! pak!

 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: Ismartono Balango <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, September 5, 2007 6:07:58 PM
Subject: Hal: Balasan: Re: [gorontalomaju2020] Fwd: Fw: SEMENIT SAJA (for Mr. 
Taufik Polapa)

Kalo saya  se7 Pak Taufik lebih pantas mencalonkan diri sebagai Calon Bupati 
Gorut. Wololo Pak Irwan ? :)
 
 
Peace,
 
 
Ismartono Balango
Network Operation Kalimantan
 
PT. Telekomunikasi Selular
Gedung Telkomsel Telecommunication Center (TTC)
Jl. Gusti Sulung Lelanang No. 5
Pontianak 78117 - Indonesia
 


 
- Pesan Asli 
Dari: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED] com>
Kepada: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Terkirim: Rabu, 5 September, 2007 7:38:54
Topik: Re: Balasan: Re: [gorontalomaju2020] Fwd: Fw: SEMENIT SAJA


Maaf, sejak dari awal, saya sudah menyatakan saya
belum pantas utk plg ke gtlo apalagi menjadi pejabat
!!! hehehehe bukan karena apa, karena ORANG GORONTALO
BILANG "DILA BO GAYA DOI PARALU!!", Nah ... Sebenarnya
Pak Irwan Uno sangat pantas sekali utk menjadi Bakal
Calon Bupti GORUT, Kenapa ??? karena beliau memiliki
persyaratan Motto orang Gorontalo tersebut, Beliau
adalah Komisaris dari Perusahaan UNO INTERNATIONAL,
jadi andai pak Irwan memiliki Komitment yang kuat utk
mencalonkan diri sebenarnya Peluangnya sangat terbuka
sangat Lebar, karena dari Kapasitas Beliau Sudah
terbukti, Sudah teruji, tinggal gimana caranya
mengimplementasikan ke tengah2 masyarakat GORUT.

Ok Bung IRWAN, saya mendukung Anda utk Mencalonkan
Diri di GORUT, andai anda maju saya siap menjadi Team
Sukses dan Saya akan berusaha menkampanyekan kepada
All Masyarakat Gorontalo yang ada di Makassar untuk
terus mendukung Pak IRWAN UNO, karena Makassar ke
depannya akan menjadi Barometer utk pembangunan
Gorontalo.

Andai Pak Irwan Bersedia, kita bisa melakukan
pertemuan kecil, dan menyusun Strategi utk memenangkan
Bapak menjadi Bupati GORUT.
Gimana ???

Wassalam

Taufik

--- yacob bahua  wrote:

> ter yang lain tercepit, jangan-jangan ente yang akan
> terpilih jadi bupaticuma a'na mo jaga ente
> ter..peleset. ...
> 
> Irwan Uno <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: Ikcy, postingan
> ini bagus. Ana tersentuh, terenyuh, tercerahkan,
> terpukul, dan berbagai ter lainnya. Kalau ente
> selalu posting beginian, ana tidak ragu lagi pilih
> ente sebagai calon bupati. Hidup ente!
> 
> Read all my articles:www. irwan-uno. blogspot. com
> 
> 
> 
> - Original Message 
> From: Taufik Polapa 
> To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
> Sent: Tuesday, September 4, 2007 2:43:26 PM
> Subject: [gorontalomaju2020] Fwd: Fw: SEMENIT SAJA
> 
> Note: forwarded message attached.
> 
>  _ _ _ _
> _ _
> Looking for a deal? Find great prices on flights and
> hotels with Yahoo! FareChase.
> http://farechase. yahoo.com/
> 
> 
> -- Forwarded message --
> From: Budi Sari Ningrum 
> Date: Sep 4, 2007 1:05 PM 
> Subject: Fw: SEMENIT SAJA
> To: 
> 
> 
> 
> SEMENIT SAJA 
> 
> 
> Betapa besarnya nilai uang kertas senilai Rp.100.000
> apabila dibawa ke masjid 
> untuk disumbangkan; tetapi betapa kecilnya kalau
> dibawa ke Mall untuk dibelanjakan!
> 
> Betapa lamanya melayani Allah SWT selama lima belas
> menit namun 
> betapa singkatnya kalau kita melihat film.
> 
> betapa sulitnya untuk mencari kata-kata ketika
> berdoa (spontan) namun
> betapa mudahnya kalau mengobrol atau bergosip dengan
> pacar / teman 
> tanpa harus berpikir panjang-panjang.
> 
> Betapa asyiknya a pabila pertandingan bola
> diperpanjang waktunya ekstra namun
> kita mengeluh ketika khotbah di masjid lebih lama
> sedikit daripada biasa.
> 
> Betapa sulitnya untuk membaca satu lembar Al-qur'an
> tapi 
> betapa mudahnya membaca 100 halaman dari novel yang
> laris.
> 
> Betapa getolnya orang untuk duduk di depan dalam
> pertandingan atau konser namun
> lebih senang berada di shaf paling belakang ketika
> berada di Masjid
> 
> Betapa mudahnya membuat 40 tahun dosa demi memuaskan
> nafsu birahi semata, namun 
> alangkah sulitnya ketika menahan nafsu selama 30
> hari ketika berpuasa . 
> Betapa sulitnya untuk menyediakan waktu untuk sholat
> 5 waktu; namun
> betapa mudahnya menyesuaikan waktu dalam sekejap
> pada
> saat terakhir untuk event yang menyenangkan.
> 
> Betapa s ulitnya untuk mempelajari arti yang
> terkandung di dalam al qur'an; namun
> betapa mudahnya untuk mengulang-ulangi gosip yang
> sama kepada orang lain.
> 
> Betapa mudahnya kita mempercayai apa yang dikatakan
> oleh koran namun
> betapa kita meragukan apa yang dikatakan oleh Kitab
> Suci AlQuran. 
> Betapa Takutnya kita apabila dip

Re: [gorontalomaju2020] Fwd: Fw: SEMENIT SAJA

2007-09-04 Terurut Topik Irwan Uno

Ikcy, postingan ini bagus. Ana tersentuh, terenyuh, tercerahkan, terpukul, dan berbagai ter lainnya. Kalau ente selalu posting beginian, ana tidak ragu lagi pilih ente sebagai calon bupati. Hidup ente! Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com

- Original Message From: Taufik Polapa <[EMAIL PROTECTED]>To: gorontalomaju2020@yahoogroups.comSent: Tuesday, September 4, 2007 2:43:26 PMSubject: [gorontalomaju2020] Fwd: Fw: SEMENIT SAJA

Note: forwarded message attached. _ _ _ _ _ _Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo! FareChase.http://farechase. yahoo.com/-- Forwarded message --From: Budi Sari Ningrum <[EMAIL PROTECTED]>Date: Sep 4, 2007 1:05 PM Subject: Fw: SEMENIT SAJATo: SEMENIT SAJA   Betapa besarnya nilai uang kertas senilai Rp.100.000 apabila dibawa ke masjid untuk disumbangkan; tetapi betapa kecilnya kalau dibawa ke Mall untuk dibelanjakan!Betapa lamanya melayani Allah SWT selama lima belas menit namun betapa singkatnya kalau kita melihat film.betapa sulitnya untuk mencari kata-kata ketika berdoa (spontan) namunbetapa mudahnya kalau mengobrol atau bergosip dengan pacar / teman tanpa harus berpikir panjang-panjang.Betapa asyiknya a pabila pertandingan bola diperpanjang waktunya ekstra namunkita mengeluh ketika khotbah di masjid lebih lama sedikit daripada biasa.Betapa sulitnya untuk membaca
 satu lembar Al-qur'an tapi betapa mudahnya membaca 100 halaman dari novel yang laris.Betapa getolnya orang untuk duduk di depan dalam pertandingan atau konser namunlebih senang berada di shaf paling belakang ketika berada di
 MasjidBetapa mudahnya membuat 40 tahun dosa demi memuaskan nafsu birahi semata, namun alangkah sulitnya ketika menahan nafsu selama 30 hari ketika berpuasa . Betapa sulitnya untuk menyediakan waktu untuk sholat 5 waktu; namunbetapa mudahnya menyesuaikan waktu dalam sekejap padasaat terakhir untuk event yang menyenangkan.Betapa s ulitnya untuk mempelajari arti yang terkandung di dalam
 al qur'an; namunbetapa mudahnya untuk mengulang-ulangi gosip yang sama kepada orang lain.Betapa mudahnya kita mempercayai apa yang dikatakan oleh koran namunbetapa kita meragukan apa yang dikatakan oleh Kitab Suci AlQuran. Betapa Takutnya kita apabila dipanggil Boss dan cepat-cepat menghadapnya namun betapa kita berani dan lamanya untuk menghadapNya saat kumandang azan menggema. Betapa setiap orang ingin masuk sorga seandainya tidak perlu untuk percaya atau berpikir,atau mengatakan apa-apa,atau berbuat apa-apa.Betapa kita dapat menyebarkan seribu lelucon melalui e-mail, dan menyebarluaskannya dengan FORWARD seperti api; namunkalau ada mail yang isinya tentang Keagungan Allah SWT betapa seringnya kita ragu-ragu, enggan membukanya dan mensharingkannya, serta langsung klik pada icon DELETE.ANDA TERTAWA ...? atau ANDA BERPIKIR-PIKIR. .?Sebar luaskanlah Sabda-Nya, bersyukurlahkepada ALLAH SWT, YANG MAHA MENGETAHUI, MENDENGAR, PENGASIH DAN PENYAYANG.Apakah tidak lucu apabila anda tidak memFORWARD pesan ini. Betapa banyakorang tidak akan menerima pesan ini, karena anda tidak yakin bahwa merekamasih percaya akan sesuatu?                           اللّهَ   __ NOD32 2491 (20070830) Information __This message was checked by NOD32 antivirus system. http://www.eset.com 

[gorontalomaju2020] 2 Hablun

2007-09-04 Terurut Topik Irwan Uno
Subhanallah!
 
Tadi barusan istri saya cerita ke saya. Katanya dia diajak main curang oleh 
orang dalam suatu urusan. Tentu saja istri saya menolak. Apalagi terungkap 
bahwa kalau main curang dilakukan, orang yang kena rugi masih kenalan istri 
saya. Semakin tegas dia menolak. Katanya, selain tidak mau main curang, saya 
tidak mau merusak hubungan baik saya dengan orang itu.   
 
Setelah cerita itu saya masih berpikir-pikir. 
 
Masalah menolak main curang itu satu hal. Setau saya, bagi kita Muslim, 
kekuatan iman tentu akan menjadi benteng penolak untuk main curang. Makanya 
kalau masih ada Muslim yang main curang, besar kemungkinan imannya belum segitu 
kuat untuk membentengi dirinya untuk main curang.
 
Masih ada yang berkesan sebagai hikmah dari cerita istri saya. Status ‘kenal’ 
terhadap seseorang ternyata juga menjadi penegas untuk menolak main curang.
 
Sekali lagi terbukti betapa indah ajaran Islam. Rasulullah SAW dari sulu 
menggaris bawahi, bahwa sebagai manusia, kita perlu menjaga 2 hal. Satu, 
hablunminallah, hubungan kita dengan Allah. Ke dua, hablinminannas, hubungan 
kita dengan sesama manusia.
 
Nah, cerita istri saya di atas erat hubungannya dengan hablunminannas.
 
**
 
Dunia tempat kita hidup belakangan ini memang banyak berubah. Banyak yang sudah 
terekayasa. Ketika saya tinggal di Jepang, saat itu lagi ramai-ramainya orang 
bicara tentang ‘tamagocchi’. Ini adalah permainan elektronik yang dianggap 
seperti piaran hidup, yang layaknya piaraan lain perlu dikasih makan, diajak 
bermain, diobati, diminumkan susu macam-macam perlakuan lain. 
 
Jangan heran kalau dari anak kecil hingga orang dewasa di Jepang, belakangan 
menjalar ke banyak negara di benua lain, tergila-gila tamagocchi. Mereka bias 
menyalurkan obsesi ‘memelihara’ mahluk hidup, walaupun benda yang dipelihara 
sesungguhnya hanya program komputer.
 
Saya geleng-geleng kepala ketika menonton sebuah acara tengah malam di sebuah 
TV swasta di Jepang, mereka menyiarkan acara pemakaman tamagocchi yang ‘mati’ 
(dengan kata lain gagal dipelihara oleh si empunya permainan). Hebohnya lagi, 
ada ‘kuburan tamagocchi’. Mereka yang peliharaannya (kebanyakan diberi nama 
sesuka pemiliknya) mati, boleh mendaftarkan jasad peliharaannya di kuburan ini, 
dan mesti membayar.
 
Saya sendiri merasakan bagaimana gemparnya orang-orang ketika sedang 
melihat-lihat pajangan CD di sebuah record store di Jepang, tiba-tiba diumumkan 
bahwa took itu mengadakan penjualan tamagocchi dan orang akan dilayani sesuai 
urutan antrian. Wah, gaduh ribut bercampur kocar kacir orang-orang berebutan 
antri. Saya cuman bias bengong. Padahal, kalau saya ikut rebutan, mungkin 
posisi antri saya bias paling depan karena saya memang berdiri tidak jauh dari 
kasir…..hahaha…..lucu kalau ingat waktu itu.
 
Itulah Jepang, negara yang penuh dengan rekayasa……..
 
***
 
Sungguh disayangkan kalau 2 ‘hablun’ pada bagian pembukaan tulisan ini juga 
direkayasa.
 
Ada orang, tiba-tiba muncul di TV bahwa hablunminallahnya bagus. Ke mana-mana 
pakai peci. Orang pergi umrah setiap tahun diam-diam, dia baru mau berangkat 
umrah pertama saja sudah rebut-ribut di media massa. 
 
Begitu juga ada yang tiba-tiba muncul di TV bahwa hablunminnasnya bagus. 
Dikesankan bahwa ia sering berkunjung ke panti asuhan. Di depan kamera 
peluk-peluk anak yatim.
 
Sungguh sayang kalau soal ‘hablun’ direkayasa. Padahal Tuhan sendiri sudah 
tegasakan. Kalau kau mau untung, banyak-banyaklah kau mengingat Allah. Kalau 
kau mau panjang umur, banyak-banyaklah kau bersilaturrahim.
 
Nah kalau hablunnya direkayasa, saya khawatir, janji Tuhan tidak berlaku. 
Bukannya dapat untung malah dapat buntung. Bukannya panjang umur malah banyak 
musuh, dicaci maki orang, ujung-ujungnya, bias cepat almarhum. 
 
Semoga tidak.
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com


  

Shape Yahoo! in your own image.  Join our Network Research Panel today!   
http://surveylink.yahoo.com/gmrs/yahoo_panel_invite.asp?a=7 



Re: [gorontalomaju2020] Re: Beberapa Kiat Mendekatkan Diri kpd Allah+einstein-

2007-09-02 Terurut Topik Irwan Uno
Terima kasih Siti.

 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: sitti zumbrunn <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Sunday, September 2, 2007 3:08:51 PM
Subject: [gorontalomaju2020] Re: Beberapa Kiat Mendekatkan Diri kpd 
Allah+einstein-

Innallaha maassabiriin. .memang boorang SABAR...yang dekat dengan 
Allah...dan bukan orang .
Wass
Dibawah ini ada beberapa pesan dari dunia Maya sebagai petunjuk dalam menhadapi 
kehidupan sehari-hari.


 
Jika ada orang menyusahkan kita, jangan gusar, anggaplah itu tumpukan rezeki.
Mulai hari ini, belajarlah sedapat mungkin menyenangkan hati orang lain.
Walaupun merasa pahit dalam hidupmu tapi dengan tujuan mulia, itulah bahagia.
Lari dan berlarilah dengan cepat untuk mengejar hari esok yang lebih cerah.
Bersyukurlah dan merasa puas dengan apa yang kamu miliki saat ini.
Setiap kali ada orang yang memberimu satu, berusahalah untuk mengembalikannya 
sepuluh kali lipat.
Hargailah kebaikan orang kepadamu, tetapi lupakanlah semua jasa yang pernah 
kamu berikan kepada orang lain.
Dalam keadaan benar kamu difitnah, dipersalahkan atau dihukum, maka kamu akan 
mendapatkan pahala.
Dalam keadaan salah kamu dipuji dan dibenarkan, itu merupakan hukuman.
Orang yang benar kita bela, tetapi yang salah kita beri nasehat.
Jika perbuatanmu benar, kamu difitnah dan dipersalahkan, tetapi kamu 
menerimanya, maka akan datang rezeki kepadamu yang berlimpah-ruah.
Jangan selalu melihat/mengecam kesalahan orang lain, tetapi selalu memeriksa 
diri-sendiri, itulah kebenaran.
Orang yang baik kita ajak bergaul, tetapi orang yang jahat perlu dikasihani.
Jika wajahmu senyum, hati kamu senang, pasti kamu akan Allah terima.
Dua orang saling mengakui kesalahan masing-masing, maka dua orang itu akan 
dapat bersahabat sepanjang masa.
Saling salah-menyalahkan, maka akan mengakibatkan putus hubungan.
Kalau kamu rela dan tulus menolong orang yang dalam keadaan susah, janganlah 
sampai diketahui bahwa kamu sebagai penolongnya.
Jangan membicarakan sedikitpun kejelekan orang di belakangnya, sebab kamu akan 
dinilai jelek oleh si pendengar.
Kalau kamu mengetahui orang itu berbuat salah, maka tegurlah langsung dengan 
kata-kata yang lemah-lembut hingga orang itu menjadi lebih insaf.
Doa dan sembah-sujudmu akan Allah terima, apabila kamu bisa sabar dan 
senantiasa berada di jalanNya.
 

--- In gorontalomaju2020@ yahoogroups. com, Irwan Uno <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Bung MY. Apa yang anda tulis bukan hal baru bagi saya. Kenyataan bahwa banyak 
> temuan fisikan belakangan ini ternyata sudah termaktub dalam Al-Quran 
> membuktikan bahwa Al-Quran memang kalam Ilahi. Kalam dari Sang Pencipta 
> Sendiri.
> 
> Kesadaran ini tentu membuat saya, dan seharusnya juga banyak orang, dan tidak 
> lupa juga anda, untuk semakin kagum kepada kreasi Sang Pencipta. Kekaguman 
> ini pula selayaknya menuntun kepada situasi ekstasi berkelanjutan atas 
> pendekatan antara hamba dengan Tuhannya.
> 
> Yang saya tidak mengerti, bagaimana dengan kekaguman anda dan kedekatan anda 
> kepada Sang Pencipta bisa terus mendorong anda untuk tidak pernah berhenti 
> berbicara negatif mengenai UNG di forum ini?!
> 
> Sudahlah. Saya yakin tak seorangpun di forum ini senang disuguhi komentar 
> negatif tanpa landasan membangun. Kalau anda ingin membangun UNG yang anda 
> anggap 'negatif', STOP TALKING & START DOING SOMETHING POSITIVE! Bukan ngoceh 
> tanpa arah terus. Kalau ngoceh terus, anda kena singgung peribahasa: TONG 
> KOSONG BUSUK BAUNYA!
> 
> 
> Read all my articles:www. irwan-uno. blogspot. com
> 
> 
> 
> - Original Message 
> From: my myncokimori@ ...
> To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
> Sent: Sunday, September 2, 2007 9:09:05 AM
> Subject: Re: [gorontalomaju2020] Beberapa Kiat Mendekatkan Diri kpd 
> Allah+einstein-
> 
> 
> Maaf ini diluar bidang saya, saya berpikir begini hal ilmiah ada pada alquran 
> bukan saja di pandang secara  .. saya memulai dengan pemahaman 
> Ayat Al Quran Dan Alam Semesta kalau tidak salah dalam Surat alIsra ayat ke 
> 88, Allah menunjukkan keagungan AlQuran: Allah menurunkan Al Quran kepada 
> manusia empat belas abad yang lalu.Beberapa fakta yang baru dapat diungkapkan 
> dengan teknologi abad ke-20 ternyata telah dinyatakan Allah dalam Al Quran 
> empat belas abad yang lalu. Hal ini menunjukkan bahwa Al Quran adalah salah 
> satu bukti terpenting yang memungkinkan kita mengetahui keberadaan Allah. Dan 
> jelas permainan matematika alias persamaan sangat dominan.Ingat Dalam Al 
> Quran terdapat banyak bukti bahwa Al Quran berasal dari Allah, bahwa umat 
> manusia tidak akan pernah mampu membuat sesuatu yang menyerupainya. Salah 
> satu bukti ini adalah ayat-ayat (tanda-tanda) Al Quran yang terdapat di alam 
> semesta. 
> 
&g

Re: [gorontalomaju2020] Beberapa Kiat Mendekatkan Diri kpd Allah+einstein-

2007-09-01 Terurut Topik Irwan Uno
 titik terakhir yang dicapai oleh para 
ahli kosmologi berkaitan dengan awal mula dan pembentukan alam semesta.
Dennis Sciama (Pembimbing S. W. Hawking), yang membela teori steady-state 
bersama Fred Hoyle selama bertahun-tahun, menggambarkan posisi terakhir yang 
mereka capai setelah terkumpulnya semua bukti tentang teori Ledakan Besar. 
Sciama mengatakan bahwa ia telah ambil bagian dalam perdebatan sengit antara 
para pembela teori steady-state dan mereka yang menguji dan berharap dapat 
menyangkal teori tersebut. 

Terima kasih
my


Irwan Uno <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:
Bung MY, kalau gitu tolong dekatkan diri anda pada Allah melalui 
persamaan-persamaan itu. 
 
Read all my articles:www.irwan-uno. blogspot. com 



- Original Message 
From: my 
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
Sent: Saturday, September 1, 2007 12:30:38 PM
Subject: Re: [gorontalomaju2020] Beberapa Kiat Mendekatkan Diri kpd 
Allah+einstein


Bung Musafir, beberapa cara juga dengan persamaan einstein dan friedmann bisa 
mendekatkan diri kepada allah, alam semsta mengembang terus renungkan dan 
turunkan persamaan itu lalu fahami tahap demi tahap.



imusafir <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: 
Beberapa Cara Mendekatkan Diri kpd Allah 


1. Sholat wajib tepat waktu, selalu berdoa dan berdzikir kepada 
Allah
Dengan sholat, berdo'a dan dzikir kepada Allah, Inya Allah hati 
menjadi tenang, damai dan makin dekat dengan-Nya

2. Sholat tahajud
Dengan sholat tahajud Insya Allah cenderung mendapatkan perasaan 
tenang. Hal ini dimungkinkan karena di tengah kesunyian malam 
didapatkan kondisi keheningan dan ketenangan suasana,yang tentu saja 
semua itu hanya dapat terjadi atas izin-Nya. Pada malam hari, diri 
ini tidak lagi disibukkan dengan urusan pekerjaan ataupun urusan-
urusan duniawi lainnya sehingga dapat lebih khusyu saat menghadap 
kepada-Nya.

3. Mengingat kematian yang dapat datang setiap saat
Kematian sebenarnya sangat dekat, lebih dekat dari urat leher kita. 
Dan dapat secepat kilat menjemput.

4. Membayangkan tidur di dalam kubur.
Membayangkan tidur dalam kuburan yang sempit , gelap dan sunyi saat 
kita mati nanti. Semoga amal ibadah kita selama di dunia ini dapat 
menemani kita di alam kubur nanti.

5. Membayangkan kedahsyatan siksa neraka.
Azab Allah sangat pedih bagi yang tidak menjauhi larangan-Nya dan 
tidak mengikuti perintah-Nya. Ya Allah jauhkanlah kami dari siksa 
neraka-Mu, karena kami sangat takut akan siksa neraka-Mu.Ya Allah 
bimbinglah kami agar dapat memanfaatkan sisa hidup kami untuk selalu 
dijalan-Mu.……

6. Membayangkan surga-Nya.
Kesenangan duniawi hanya bersifat sementara, sangat singkat dibanding 
dengan kenikmatan di akhirat yang tidak dibatasi waktu.Semoga kita 
dapat selalu mengikuti perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya dan 
Insya Allah diizinkan untuk meraih Surga-Nya. Amin….. 

7a. Mengikuti tausyiah atau mengikuti pengajian secara rutin seminggu 
satu kali (minimal), dua kali atau lebih. Insya Allah... dengan 
mendengar tausyiah atau mengikuti pengajian, akan meningkatkan 
keimanan karena selalu diingatkan kembali utk selalu dekat kpd Allah 
SWT. Perlu dicatat, dikarenakan iman bisa turun atau naik, maka harus 
dijaga agar iman tetap stabil pada keadaan tinggi/ kuat dengan 
mengikuti tausyiah, pengajian dsb.

7b. Bergaul dengan orang-orang sholeh.
Seperti sudah dijelaskan di atas bahwa tingkat keimanan kita bisa 
turun atau naik, untuk itu perlu dijaga agar tingkat keimanan kita 
tetap tinggi. Berada pada lingkungan kondusif dimana orang-orangnya 
dekat dengan Allah SWT, Insya Allah juga akan membawa kita untuk 
makin dekat kepada-Nya.

8. Membaca Al Qur'an dan maknanya (arti dari setiap ayat yang dibaca)
Insya Allah dengan membaca Al Qur'an dan maknanya, akan menjadikan 
kita makin dekat dengan-Nya.

9. Menambah pengetahuan keislaman dengan berbagai cara, antara lain 
dengan : membaca buku, membaca di internet (tentang pengetahuan 
Islam, artikel Islam, tausyiah dsb), melihat video Islami yang dapat 
meningkatkan keimanan kita.

10. Merasakan kebesaran Allah SWT, atas semua ciptaan-Nya seperti 
Alam Semesta (jagad raya yang tidak berbatas) beserta semua isinya.

11. Merenung atas semua kejadian alam yang terjadi di sekeliling kita 
(tsunami, gunung meletus, gempa dsb). Dimana semua itu mungkin berupa 
ujian keimanan, peringatan, atau teguran bagi kita agar kita selalu 
ingat kepada-Nya/ mengikuti perintah-Nya. Bukan makin tersesat ke 
perbuatan maksiat atau perbuatan lain yang dilarang oleh-Nya. Ya 
Allah kami mohon bimbingan-Mu agar kami dapat selalu introspeksi atas 
semua kesalahan yang kami perbuat, meninggalkan larangan-Mu dan 
kembali ke jalan-Mu ya Allah.

12. Mensyukuri begitu besar nikmat yang sudah diberikan oleh Allah 
SWT 
Jangan selalu melihat ke atas, lihatlah orang lain yang lebih susah. 
Begitu banyak nikmat yang diberikan oleh-Nya.Saat ini kita masih bisa 
bernafas, masih bisa makan, bisa minum, masih mempunyai keluarga, 
masih mempunyai apa yang kita mil

Re: [gorontalomaju2020] bo te agung poli; soal pendidikan

2007-09-01 Terurut Topik Irwan Uno
Pak Agung mohon pencerahan.

Saya baru tahu tentang itu. Saya bingung harus tanggapi apa, berikut 
sebab-sebabnya:

1. Tanpa peraturan itu juga orang Indonesia berkantong tebal tetap lari belajar 
ke luar negeri. Daripada lari ke luar bawa devisa, mending di'dalam negeri'-kan.

2. Pemerintah sendiri sejak dulu tidak pernah konsisten memenuhi anggaran 
pendidikan. Kalau swasta bisa penuhi, bukankah ini suatu jalan bagus?

3. Yang jadi pertanyaan saya, kalau memang pendidikan di Indonesia akan jadi 
komoditas, bukankah itu hal bagus? Singapura, Malaysia, Australia, bukan 
baru-baru ini rajin menjual komoditas pendidikan mereka di Indonesia. Di 
Makassar saja 3 negara itu bukan 'negara asing'. Terutama bagi kalangan 
berduit. Sekarang bagaimana dengan Indonesia? IAIN yang nota bene dibawah 
pengelolaan pemerintah, dari dulu tidak bisa diposisikan sebagai 'penjual 
komoditas pendidikan Islam' yang nota bene sebenarnya laris di banyak negara.

Mohon pencerahan... 
 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: ag moz <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Saturday, September 1, 2007 11:06:59 PM
Subject: [gorontalomaju2020] bo te agung poli; soal pendidikan

Renungan soal pendidikan
 
Kita sungguh prihatin dan patut berpikir kritis terhadap
kebijakan pemerintah di bidang pendidikan. Melalui Peraturan
Presiden Nomor 77 Tahun 2007 yang berlaku sejak 3 Juli 2007,
maka pendidikan dasar dan menengah serta pendidikan tinggi
dinyatakan sebagai bidang usaha yang terbuka bagi kepemilikan
modal asing hingga 49 persen. Dengan demikian Pendidikan
Nasional sudah dijadikan komoditas perdagangan bebas. Sekalipun
ditetapkan syarat dan ketentuan demi menjamin kepentingan
nasional, klausul liberalisasi ini dengan sangat telak mengubah
paradigma pendidikan nasional. Jika semula pendidikan nasional
diaksiomakan sebagai sistem sosial yang berfungsi merawat visi
dan misi kebangsaan, pada akhirnya sistem pendidikan terperosok
ke dalam penggerusan makna dan hakikat untuk semata berfungsi
sebagai komoditas. Paradigma cari untung, sama dan sebangun
maknanya dengan penguasaan modal asing terhadap dunia
pendidikan
 
 
 
Salam
 
 
Bo te agung poli


Need a vacation? Get great deals to amazing places on Yahoo! Travel. 



  

Luggage? GPS? Comic books? 
Check out fitting gifts for grads at Yahoo! Search
http://search.yahoo.com/search?fr=oni_on_mail&p=graduation+gifts&cs=bz

Re: [gorontalomaju2020] !!!!!!!!!!!!! Ini Baru Berita !!!!!!!

2007-09-01 Terurut Topik Irwan Uno
Bung kalau fastfood yang dijual di Gtl masuk kategori makanan Gtl nggak?
 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: imusafir <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Saturday, September 1, 2007 12:12:57 PM
Subject: [gorontalomaju2020] ! Ini Baru Berita !!!

 ! Ini Baru Berita !!! 

INI Baru Berita.. . .
Bagi kamu-kamu yang merasa warga gorontalo... .
dan cinta dengan makanan tradisonal sendiri...
kali ini kami menantang anda !!!
untuk menguji kemampuan meracik dan mengolah masakan tradisional 
gorontalo..

Caranya mudah :
Anda cukup menuliskan resep masakan khas gorontalo lengkap dengan 
bahan dan takarannya , akan lebih bagus lagi kalau disertai foto .


kirimkan ke alamat email: Panitiaresep@ ...
bagi anda yang tidak bisa mengkases komputer (balajar kasana kou...)
Anda bisa mengirimkannya ke alamat surat
Panitia LOmba masak
Patricia Panigoro D/a jalan Arif Rahman hakim No.16, Wurnialo 
Gorontalo

Buruan kirim 
jangan lewatkan kesempatan mendapatkan hadiah-hadiah menarik Bernila 
2 Juta Rupiah berupa set alat masak dari Amerika dan juga souvenir 
dari Singapure dan Brunai Darusalam.

Sampaikan juga Lomba ini pada siapa saja yang anda kenal,
Dari Teman,kakak, tante,ipar soudara, sampai Tukang bentor langgaanan 
anda.
pokoknya siapa saja yang anda pikir punya bakat menulis resep 
makanan tradisonal gorontalo.
What you waiting for !!! 
Donggo Wolo U wulatamu
kami tunggu kiriman-kiriman resep anda 
Sekarang Juga .









  

Park yourself in front of a world of choices in alternative vehicles. Visit the 
Yahoo! Auto Green Center.
http://autos.yahoo.com/green_center/ 

Re: [gorontalomaju2020] Beberapa Kiat Mendekatkan Diri kpd Allah+einstein

2007-09-01 Terurut Topik Irwan Uno
Bung MY, kalau gitu tolong dekatkan diri anda pada Allah melalui 
persamaan-persamaan itu. 
 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: my <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Saturday, September 1, 2007 12:30:38 PM
Subject: Re: [gorontalomaju2020] Beberapa Kiat Mendekatkan Diri kpd 
Allah+einstein

Bung Musafir, beberapa cara juga dengan persamaan einstein dan friedmann bisa 
mendekatkan diri kepada allah, alam semsta mengembang terus renungkan dan 
turunkan persamaan itu lalu fahami tahap demi tahap.



imusafir <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:
Beberapa Cara Mendekatkan Diri kpd Allah 


1. Sholat wajib tepat waktu, selalu berdoa dan berdzikir kepada 
Allah
Dengan sholat, berdo'a dan dzikir kepada Allah, Inya Allah hati 
menjadi tenang, damai dan makin dekat dengan-Nya

2. Sholat tahajud
Dengan sholat tahajud Insya Allah cenderung mendapatkan perasaan 
tenang. Hal ini dimungkinkan karena di tengah kesunyian malam 
didapatkan kondisi keheningan dan ketenangan suasana,yang tentu saja 
semua itu hanya dapat terjadi atas izin-Nya. Pada malam hari, diri 
ini tidak lagi disibukkan dengan urusan pekerjaan ataupun urusan-
urusan duniawi lainnya sehingga dapat lebih khusyu saat menghadap 
kepada-Nya.

3. Mengingat kematian yang dapat datang setiap saat
Kematian sebenarnya sangat dekat, lebih dekat dari urat leher kita. 
Dan dapat secepat kilat menjemput.

4. Membayangkan tidur di dalam kubur.
Membayangkan tidur dalam kuburan yang sempit , gelap dan sunyi saat 
kita mati nanti. Semoga amal ibadah kita selama di dunia ini dapat 
menemani kita di alam kubur nanti.

5. Membayangkan kedahsyatan siksa neraka.
Azab Allah sangat pedih bagi yang tidak menjauhi larangan-Nya dan 
tidak mengikuti perintah-Nya. Ya Allah jauhkanlah kami dari siksa 
neraka-Mu, karena kami sangat takut akan siksa neraka-Mu.Ya Allah 
bimbinglah kami agar dapat memanfaatkan sisa hidup kami untuk selalu 
dijalan-Mu.……

6. Membayangkan surga-Nya.
Kesenangan duniawi hanya bersifat sementara, sangat singkat dibanding 
dengan kenikmatan di akhirat yang tidak dibatasi waktu.Semoga kita 
dapat selalu mengikuti perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya dan 
Insya Allah diizinkan untuk meraih Surga-Nya. Amin….. 

7a. Mengikuti tausyiah atau mengikuti pengajian secara rutin seminggu 
satu kali (minimal), dua kali atau lebih. Insya Allah... dengan 
mendengar tausyiah atau mengikuti pengajian, akan meningkatkan 
keimanan karena selalu diingatkan kembali utk selalu dekat kpd Allah 
SWT. Perlu dicatat, dikarenakan iman bisa turun atau naik, maka harus 
dijaga agar iman tetap stabil pada keadaan tinggi/ kuat dengan 
mengikuti tausyiah, pengajian dsb.

7b. Bergaul dengan orang-orang sholeh.
Seperti sudah dijelaskan di atas bahwa tingkat keimanan kita bisa 
turun atau naik, untuk itu perlu dijaga agar tingkat keimanan kita 
tetap tinggi. Berada pada lingkungan kondusif dimana orang-orangnya 
dekat dengan Allah SWT, Insya Allah juga akan membawa kita untuk 
makin dekat kepada-Nya.

8. Membaca Al Qur'an dan maknanya (arti dari setiap ayat yang dibaca)
Insya Allah dengan membaca Al Qur'an dan maknanya, akan menjadikan 
kita makin dekat dengan-Nya.

9. Menambah pengetahuan keislaman dengan berbagai cara, antara lain 
dengan : membaca buku, membaca di internet (tentang pengetahuan 
Islam, artikel Islam, tausyiah dsb), melihat video Islami yang dapat 
meningkatkan keimanan kita.

10. Merasakan kebesaran Allah SWT, atas semua ciptaan-Nya seperti 
Alam Semesta (jagad raya yang tidak berbatas) beserta semua isinya.

11. Merenung atas semua kejadian alam yang terjadi di sekeliling kita 
(tsunami, gunung meletus, gempa dsb). Dimana semua itu mungkin berupa 
ujian keimanan, peringatan, atau teguran bagi kita agar kita selalu 
ingat kepada-Nya/ mengikuti perintah-Nya. Bukan makin tersesat ke 
perbuatan maksiat atau perbuatan lain yang dilarang oleh-Nya. Ya 
Allah kami mohon bimbingan-Mu agar kami dapat selalu introspeksi atas 
semua kesalahan yang kami perbuat, meninggalkan larangan-Mu dan 
kembali ke jalan-Mu ya Allah.

12. Mensyukuri begitu besar nikmat yang sudah diberikan oleh Allah 
SWT 
Jangan selalu melihat ke atas, lihatlah orang lain yang lebih susah. 
Begitu banyak nikmat yang diberikan oleh-Nya.Saat ini kita masih bisa 
bernafas, masih bisa makan, bisa minum, masih mempunyai keluarga, 
masih mempunyai apa yang kita miliki saat ini,masih mempunyai panca 
indera mata, hidung, telinga dan...masih bisa bernafas (masih diberi 
kesempatan hidup). Masih pantaskah kita tidak bersyukur dan tidak 
berterimakasih pada-Nya. 



Dikirim tanggal : 2007-08-12 00:34:14 
Pemateri : hamba Allah 






Choose the right car based on your needs. Check out Yahoo! Autos new Car Finder 
tool. 



   

Yahoo! oneSearch: Finally, mobile search 
that gives answers, not web links. 
http://mobile.yahoo.com/mobileweb/onesearch?refer=1ONXIC

[gorontalomaju2020] Puasalah!

2007-09-01 Terurut Topik Irwan Uno
Bismillahirrahmaanirrahiim,
 
Sungguh berlimpah ruah tanda-tanda kekuasaan Allah SWT, bagi orang-orang yang 
mau membacanya. Baca satu di antaranya, adalah hasil ciptaan-Nya yang 
berpasang-pasangan. Ada laki ada perempuan. Ada jantan ada betina. Ada besar 
ada kecil. Ada panjang ada pendek. Untuk mendata pasangan-pasangan ini saja 
kita bisa membuat beberapa jilid kamus. Bahkan mungkin tak akan ada 
habis-habisnya……..wallahu a’lam.
 
Saya heran, mengapa manusia tidak mengambil hikmah dan mencoba menyontek 
sifat-sifat Allah sebatas derajat kemanusiannya. Kalau Allah itu Maha Kasih, 
mengapa pula kita tidak saling mengasihi. Kalau Allah Maha Pemberi Maaf, 
mengapa pula kita tidak senantiasa mengedepankan pemberian maaf.
 
Ciptaan Allah yang berpasang-pasangan mestinya juga patut dicontoh.
 
Entah mengapa pemerintah Indonesia paling enggan menyontek sifat Allah. Padahal 
presiden dan wapres kita sepanjang sejarah Indonesia berdiri senantiasa muslim.
 
Itu coba lihat bagaimana harga-harga sembako di Indonesia hanya kenal kata 
‘naik’ harga.  Tidak pernah dengar saya pemerintah mengumumkan ‘turun’ harga.
 
Prihatin benar. 
 
Dalam sehari kemarin, bukan satu dua kali berita tentang kenaikan harga 
diberitakan media. Hari saya dibuka oleh berita kelangkaan minyak tanah. Di 
beberapa daerah orang ngantri panjang. Masya Allah……..Kasihan amat. Indonesia 
yang dikenal dunia sebagai produsen minyak, yang minyaknya diekspor ke luar 
negeri, di dalam negeri sendiri malah ngantri.
 
Setelah itu ada berita tarif tol naik. Masalah jalan tol, kelihatannya 
pemerintah pintar bikin prioritas. Sayang prioritasnya salah tempat. Kalau 
jalan tol saja, rajin dibangun karena orang lewat mesti bayar. Tapi jalan umum 
bebas hambatan (freeway), mana ada?
 
Belum sempat tarik nafas, ada berita kenaikan lain lagi. Menurut salah satu TV 
swasta, di mana-mana harga beras sudah merangkak naik. Saya suka karena TV 
swasta masih pakai kata ‘merangkak’, paling tidak bikin suasana hati sedikit 
dingin dan tidak panik. Padahal mungkin yang sebenarnya sudah bukan merangkak, 
lebih tepatnya ‘melangkah lebar’.
 
Lucunya kalau ada yang ‘turun’ biasanya bawa mudharat di negara kita. Pelototi 
pelabuhan Merak. Jumlah kapal yang melayani arus muat barang dari pelabuhan 
Merak tiba-tiba turun. Sontak jumlah antrian ‘tiba-tiba naik’. Antrian truk 
sampai 15km! Efeknya lagi, karena pasokan barang ke Medan jadi ‘tiba-tiba 
turun’, tentu harga jadi ‘tiba-tiba naik’.
 
Sebagai rakyat, saya pusing. Kalau biasanya tujuh keliling, ini lebih parah, 
pusing tujuh panjang kali lebar kali tinggi. Ah, pokoknya pusiiing……..
 
Biar bisa turun gimana, ya?
 
Kita turunkan paksa saja……..! Ngawur, mana bisa harga dirunkan paksa? Ntar bisa 
dituduh memperkosa. Kan yang namanya paksa memaksa itu memperkosa. Tapi jangan 
salah, ada juga memperkosa tidak pakai pemaksaan, tapi pakai ‘kebijakan’. 
 
Au ah, gelap!
 
Lantas, gimana?
 
Ya sudah, tidak usah makan, tidak usah minum. Kita puasa saja. Mestinya kalau 
puasa membuat permintaan sembako jadi turun. Kalau permintaan turun, berarti 
harga juga akan turun. Itu teorinya.
 
Lho, kok setiap masuk Ramadhan harga-harga malah melambung naik?
 
Kenapa ya?
 
Jawabannya gampang. Berarti banyak orang ‘tidak puasa’. Kalau harga sontak 
naik, banyak orang bukan sekedar ‘tidak puasa’, tapi malah menjadi ‘lebih 
rakus’.
 
Makanya, memasuki Ramadhan nanti Insya Allah, puasalah!
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com


   

Be a better Globetrotter. Get better travel answers from someone who knows. 
Yahoo! Answers - Check it out.
http://answers.yahoo.com/dir/?link=list&sid=396545469

Re: [gorontalomaju2020] Kebebasan Berjilbab di Negeri Anti Jilbab

2007-08-30 Terurut Topik Irwan Uno
Membaca tulisan Bung Mansur, saya juga inging membuka tulisan ini dengan kata 
Hamdanlillah,

Tulisan ini mengingatkan saya kepada hal-hal kecil yang sangat saya hargai dari 
upaya tulus orang-orang yang ingin bersikap adil secara adil demi keadilan.

Ketika kuliah di Jepang, sebagai mahasiswa muslim, saya sungguh merasa sangat 
terbantu, walaupun tidak memecahkan seluruh masalah saya. Ini berhubungan 
dengan kesulitan mencari makanan halal di negara yang muslimnya sangat 
minoritas.

Cara terbaik bagi kami memang adalah dengan memasak sendiri di rumah. Tinggal 
cari bahan-bahan yang kita yakini kehalalannya, dimasak, Bismillah, nyam.

Tapi tidak sedikit saat di mana kita harus makan di kampus. Di sini, ada satu 
kebijakan yang diterapkan oleh pengelola kantin atau cafetaria, bahwa di setiap 
masakan/makanan diberi label bahan dasar makanan tersebut. Misalkan untuk 
makanan yang terbuat dari ikan, labelnya tentu ikan. Yang dari daging sapi, 
labelnya ada kepala sapi. Dari babi ada kepala babi, dan seterusnya.

Harus saya akui cara ini sangat membantu. Paling tidak untuk seleksi awal dalam 
memilih apa yang mau dimakan.

Inovasi teknologi toilet menoilet juga sangat membantu. Dulu di Jepang tidak 
beda dengan di negara lain. Habis buang hajat, pakai toilet paper. Bagi kita 
mahasiswa muslim tidak diragukan pasti tidak merasa bersih dan tenang. 

Belakangan banyak tempat di Jepang, termasuk fasilitas umum menggunakan toilet 
yang memiliki teknologi penyemprot air pasca buang hajat. Dengan teknologi ini, 
kita bisa (maaf) 'cebok' yang sesungguhnya. Tinggal menekan tombol, air 
menyemprot ke arah yang dituju. Tekan tombol ke depan, air menyemprot lebih ke 
depan, kalau sebaliknya, air akan menyemprot ke arah belakang. 

Awalnya memang terasa agak repot. Apalagi kalau tombol-tombol toilet yang 
digunakan tidak ada lampiran Inggrisnya, saya jamin bagi anda yang tidak 
mengerti pasti bisa salah semprot. Tapi begitu terbiasa, anda akan merasa lega 
sebab perasaan anda akan bersih tanpa perlu mengotori tangan.

Kemudahan serupa tidak saya dapatkan ketika menginap di beberapa tempat di Bali 
atau Jakarta. Bahkan di Jakarta, beberapa hotel bintang lima yang pernah saya 
inapi, tidak memberikan petunjuk jelas mengenai halal tidaknya makanan yang 
mereka sajikan. Makanya kalau ragu saya bertanya ke pelayan. Tapi jawabannya 
pun penuh keraguan.

Saya salut ada sebuah hotel di Bali, namanya Hotel Jatra, di restorannya jelas 
terpampang sertifikat Halal dari MUI. Ini saya pikir langkah sangat maju. 

Semoga hal-hal maju seperti ini terus berlanjut.
 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: Mansur Martam <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Thursday, August 30, 2007 9:44:42 PM
Subject: [gorontalomaju2020] Kebebasan Berjilbab di Negeri Anti Jilbab

Hamdanlillah,
..
Kebebasan Berjilbab di Negeri Anti Jilbab

Bagi Muslimah berjilbab yang intensif mengikuti perkembangan politik dunia 
Islam, hari-hari ini adalah momentum kebahagiaan mereka. Sebagaimana perasaan 
gembira yang menyusup hebat di kalangan Muslimah berjilbab di Turki. 
Seperti diketahui, Turki secara demokratis telah menentukan pilihannya atas 
Presiden Turki yang baru, Abdullah Gul. Tokoh yang selama ini diangkat kelompok 
sekuler sebagai momok menakutkan, lantaran memiliki latar belakang Islamis dan 
yang paling mencolok adalah, isteri Abdullah Gul yang mengenakan jilbab.
Maklum, jilbab di negeri sekuler Mushtafa Kamal Ataturk itu, serupa dengan 
barang haram. Jilbab dilarang digunakan para pelajar dan mahasiswi, juga 
pegawai negeri. Tapi akhirnya, Muslimah dunia bisa menyaksikan jilbab dikenakan 
di istana Presiden Turki di bawah kepemimpinan Abdullah Gul.
Bukan dibuat-buat bila memang dinamika dan kesulitan Gul mencapai kursi 
presiden dalam sejumlah putaran pemilihan di parlemen yang kalah tipis, ada 
hubungannya dengan masalah jilbab. Pada putaran pertama, Gul gagal mendapat 
dukungan mayoritas anggota parlemen antara lain karena jilbab yang dikenakan 
isterinya.
Kelompok militer dan sekuler selama ini telah menetapkan larangan jilbab bagi 
mahasiswi dan pegawai negeri. Dan karenanya, mereka sama sekali tak rela 
melihat jilbab dikenakan dalam acara formal kenegaraan apalagi bebas dikenakan 
di istana Presiden nantinya.
Sekulerisme yang mengaku sebagai paham yang sangat menghargai kebebasan dan 
kemerdekaan pribadi, justru menekan para Muslimah yang mengenakan jilbab baik 
dari aspek kemanusiaan, pendidikan, politik, ekonomi, budaya dan sebagainya. 
Namun, ketika Abdullah Gul terpilih sebagai presiden Turki, suasana seperti itu 
pun diyakini akan berubah.
Perjuangan Muslimah Turki hingga tahap sekarang, memang bukan hal yang 
sederhana. Mereka telah melakukan strategi nafas panjang untuk bisa mewujudkan 
kondisi seperti sekarang. Bayangkan saja, sejak keruntuhan Khilafah Islamiyah 
Utsmaniyah di tahun 1924, sejak itulah sekulerisme Turki memimpin negeri 
mereka. Dan sejak itu pul

Re: [gorontalomaju2020] yg lebih extrim lagi nih...soal tante inul

2007-08-30 Terurut Topik Irwan Uno
Dear Hulondalo Kid,

Bagus sekali tanggapan anda terhadap permohonan saya. Kelihatannya anda tahu 
banyak. 

Sekarang pertanyaan berikut, dengan pengetahuan anda sebanyak itu, sudahkah 
anda merasa tenang dan dekat dengan Sang Pencipta sebagai tujuan akhir kita 
semua (itu kalau anda yakin bahwa kita semua akan menghadap-Nya)?

Hanya sedikit berbagi. Orang dekat dengan Sang Pencipta memang tidak harus 
berwujud ustadz yang berjubah dan berjenggot. Tapi setidaknya, orang yang 
merasa dekat dengan Sang Pencipta akan selalu merindukan-Nya. Merindukan 
berkunjung ke mesjid mushallah-Nya, merindukan membaca ayat-ayat-Nya, 
merindukan bercengkerama dengan orang yang juga merindukan-Nya.

Kalau anda menjawab sudah, maka anda tidak butuh pencerahan. Kalau anda 
menjawab belum, saya tidak mengerti mengapa belum? 

Bagi saya, anda mau jalan dengan kesenian anda go ahead. Tapi kalau anda mau 
berIslam, coba mulai aja dari yang dasar. Tegakkan shalat. Hadiri majelis 
taklim. Berpuasalah di bulan Ramadhan dan di luarnya. Cepat atau lambat, anda 
Insya Allah akan dapat petunjuk langsung dari Allah tentang benar tidaknya 
kesenian anda. Bukan dari Burhanuddin, Rhoma Irama, Montesque, William H. 
Frederick, dan berbagai nama sukar lainnya. Anda akan langsung dapat petunjuk 
dari nama yang sangat familiar di hati semua muslim, termasuk anda, yaitu Allah 
SWT.

Bagaimana?

Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: "[EMAIL PROTECTED]" <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Thursday, August 30, 2007 1:47:29 PM
Subject: [gorontalomaju2020] yg lebih extrim lagi nih...soal tante inul

Goyang Inul dan Merosotnya Otoritas Agama 
Oleh Burhanuddin 
Andai saja Raja Louis XIV masih hidup, ia mungkin bangga mendapatkan pengikut 
seorang Raja Dangdut, Rhoma Irama. Saking berkuasanya Raja Perancis ini hingga 
menjadi inspirasi bagi lahirnya kritik Montesquieu dalam bukunya, De L' Esprit 
desloix (The Spirit of Laws). Louis XIV bersabda bahwa “negara adalah aku, dan 
aku adalah negara” ('L 'etat c'est moi). 

Di balik tekanan keras Rhoma terhadap Inul, ia sebenarnya ingin mengatakan 
bahwa “dangdut adalah aku, dan aku adalah dangdut,” tak beda dengan adagium 'L 
'etat c'est moi-nya Raja Louis XIV. Parahnya, kejumawaan Rhoma berlindung di 
balik banyak ayat dan jargon moralitas vis-à-vis goyang Inul yang dikecamnya 
sebagai perusak moral dan ikon erotisme paling telanjang di ruang-ruang publik 
kita. Rhoma tak sadar, ia mendaulat dirinya sebagai undang-undang dengan 
diawali “institusionalisasi” dirinya dalam musik dangdut. 

Dengan menahbiskan semacam rezim kebenaran dalam dunia perdangdutan, Rhoma 
seolah berhak menentukan mana penyanyi yang menjadi wujud lain setan, dengan 
biduan yang membawa suara Tuhan. Serangkaian ayat diajukan untuk membenarkan 
tindakannya terhadap Inul: biduan perempuan, baru masuk Jakarta, yang melesat 
bak meteor menembus batas geografis bangsa. 

Seolah tak mau kalah dengan wabah SARS yang menyebar cepat, Inul’s Rules 
menarik perhatian Time, Newsweek, dan media beken luar negeri lainnya: sesuatu 
yang sulit dikejar Rhoma saat ini, meskipun faktanya ia pernah dijadikan 
sasaran studi ilmuwan ternama seperti William H. Frederick, Krishna Sen dan 
David T. Hill. Pemboikotan, untuk tidak menyebut pencekalan, Rhoma dan 
artis-artis yang tergabung dalam Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia (PAMMI) 
terhadap Inul menunjukkan fakta bahwa rezim sensor terhadap kebebasan 
berekspresi masih bersemayam di kepala para artis kolega Inul, bukan pada 
aparatus ideologi negara semata. 

Pium Desidarium 

Dalam banyak kesempatan pasca-pertemuan kontroversial Inul dan Rhoma di markas 
Soneta, Depok, Rhoma mempertegas sikapnya yang dia sebut sebagai jihad melawan 
praktik permesuman di ruang publik. Ia tegas mengatakan bahwa apa yang 
dilakukannya merupakan “pengeras suara” dari ulama-ulama yang sebelumnya telah 
mengritik keras Inul, seperti K.H Mujib Imron dari Pasuruan, Aa Gym dari 
Bandung dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Rhoma tidak sekadar menggertak; 
buktinya ia mengantongi dukungan dari MUI atas kecamannya terhadap Inul. 

Pium desidarium, keinginan untuk berperilaku saleh, dalam kesenian merupakan 
ekstensi dari maklumat Rhoma pada 1973 sebagai voice of moslems. Dengan 
berbekal dukungan dari banyak kelompok agama, pertarungan Rhoma versus Inul 
makin menarik bila dikaitkan dengan tesis Ernst Cassirer, dalam An Essay on 
Man, bahwa dalam pengalaman sejarah perjalanan manusia tak pernah dijumpai 
sebuah harmoni dan kesatuan budaya. Budaya ilmiah selalu bertarung dengan 
budaya mitis, budaya agama tak henti bertanding dengan budaya kesenian, dan 
lain-lain. 

Polemik Rhoma dengan Inul yang belakangan banyak mendapat dukungan minus dari 
kelompok agama, membuktikan bahwa puritanisme beragama selalu memiskinkan 
simbol. Agama harus bersih dari kaitan simbolis yang merusak citra agama itu 
sendiri. Agama yang otentik, yang murni, selalu memusuhi praktek

Re: [gorontalomaju2020] sokodar postingan lagi "Adakah Seni Rupa dalam Islam?"Oleh M. Guntur Romli

2007-08-29 Terurut Topik Irwan Uno
HahahaVQ jangan so meledak-ledak bagitu uti.

Ini si Hulondalo Kid butuh pencerahan. Maklum, katanya dia masih 5 watt. Ana 
sendiri nyada tau ana berapa watt. 

Tapi buat Hulondalo Kid, ini ada tips dari saya. Saya baca dari resep santapan 
rohani olahan Chef Shaleh bin Terpercaya.

Kalau anda mau tercerahkan, yang terpenting minta kepada Sang Pemilik Cahaya 
yang Menerangi dulu. Karena, biar anda keluar masuk mesjid atau jadi anggota 
1001 forum kajian, kalau tidak minta petunjuk yang lurus dari Allah SWT, hati 
nyanda bagatar uti.

Buat VQ, jangan salurkan kelebehang watt yang 40 itu ke orang 5 watt uti. Kalau 
nyanda tahan dia bisa kesetrum. 

Bolo maapu saudaraku. Semoga tulisan kita terus mendapat petunjuk sebelum 
menulis.
 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: ConoFamily <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Thursday, August 30, 2007 11:41:18 AM
Subject: Re: [gorontalomaju2020] sokodar postingan lagi "Adakah Seni Rupa dalam 
Islam?"Oleh M. Guntur Romli

dear richie..
Sementara itu, mayoritas intelektual muslim yang menulis tafsir, hadis, tasauf, 
dan sains, bukanlah orang-orang Arab. Sebut saja al-Bukhari, Muslim, 
al-Ghazali, al-Kindi, al-Farabi, Ibn Sina, al-Razi, al-Khawarizmi, al-Jabar, 
al-Haytsam, dan lain-lain. Bahkan ahli bahasa Arab yang terkenal sekalipun, 
al-Sibawih, bukanlah orang Arab. Sangatlah mengherankan bila ada ajakan untuk 
kembali ke zaman Nabi, Khulafaa al-Rasyidin, dan era salaf a-shālih 
(orang-orang terdahulu yang salih). Sebab itulah ajakan untuk kembali pada era 
masyarakat yang terbelakang. Marilah kita menyadari bahwa seni yang sering 
diklaim sebagai seni Islam bukanlah berasal dari ajaran normatif Islam, tapi 
dari sisi-sisi historis Islam. Bukan Islam sebagai sebuah agama an sich, tapi 
Islam yang telah berinteraksi dengan berbagai peradaban pra-Islam. 

maksud ente bahwa islam di jaman rasulullah itu ada jaman yg gelap, 
terkebelakang ? naudzubillah mindzalik... ente tau gak ? pada jaman itu hampir 
seluruh daratan dan dataran mengakui kepemimpinan rasul dan khalifah. bahkan 
raja romawi, heraklius tdk masuk islam karena takut kehilangan kekuasaannya, 
padahal dia mengakui ketauhidan islam di jaman itu. jaman itu adalah jaman 
keemasan islam dimana semua umat manusia bisa hidup damai. ente tau seni, 
filsafat adalah hal2 yg sengaja di sisipkan oleh orang2 murtad utk 
menghancurkan ajaran islam. mungkin ente ini salah satu pendukung JIL. karena 
dari ente pe postingan mendukung pluralisme dalam agama dan seni. bagi ente 
semua hal itu sama, gak ada bedanya. dan satu hal lagi, ente pe kalimat di atas 
sangat tajam dan menyakiti umat islam..! karena ente so menghina nabi dan 
para sahabatnya. kalo yg seperti ini ente harus tambah deng OFF THE RECORD..!!!

BI ADITU PA AMA

VQ
dari daerah 40 watt
P.S : pindah jo ente dari tampa yg 5 watt itu, banyak depe setan kalo di galap2 
bagitu utis..!


Pada tanggal 29/08/07, [EMAIL PROTECTED] it.tc <[EMAIL PROTECTED] it.tc> 
menulis: 
Assalamualaikum. .. 
wah.. wah.. thanks atas commentnya .. 
hm... 
bagaimana kalau postingan yg ini... mohon tanggapannya. .. 
saya juga masih di daerah 5 watt alias romang romang mongonai masalah ini... 
kalo bagitu tolong poncorahannya. ... 


Oleh M. Guntur Romli 
DI BALIK kontroversi yang marak di seluruh dunia baru-baru ini karena karikatur 
Nabi Muhammad yang termuat di koran Denmark, Jyllands-Posten, sesungguhnya 
terdapat perihal yang lebih mendasar, yakni perupaan sosok yang disucikan oleh 
Islam. Bagaimana sesungguhnya Islam melihat seni, khususnya seni rupa? 

Saya kira, seni rupa, dalam hal ini lukisan dan patung, akan selalu bermasalah 
jika ditinjau dari doktrin Islam dan budaya Arab. Perupaan demikian tidak hanya 
terbatas pada sosok yang dianggap suci seperti para malaikat dan nabi, tetapi 
juga pada perupaan makhluk sekecil semut atau nyamuk. Ini terlihat dari 
beberapa hadis yang bersikap tegas melarang gambar dan patung. Hadis merupakan 
ajaran Islam yang kedua setelah Alquran. 

Misalnya saja sebuah hadis yang diriwayatkan Muslim, "Sesungguhnya orang yang 
paling berat siksaannya di Hari Kiamat adalah pelukis." Pelukis dan pematung 
dianggap "menandingi" Allah, dengan "menciptakan" makhluk bernyawa. Ditulis 
juga dalam hadis itu, mereka akan dipaksa "menghidupkan makhluk itu"; jika 
tidak bisa, mereka akan disiksa. Dalam riwayat Muslim yang lain, "malaikat 
tidak akan memasuki rumah yang di dalamnya ada gambar dan patung." Demikianlah 
sederet dalil yang biasa digunakan untuk mengharamkan gambar dan patung. 

Dalam konteks kelahiran Islam dalam ranah budaya Arab, perupaan dalam bentuk 
patung erat kaitannya dengan media kemusyrikan. Adapun Islam hendak menegakkan 
ajaran tauhid dan menghancurkan segala media kemusyrikan itu. Perupaan yang 
dikenal oleh bangsa Arab ketika Islam lahir tidak bertujuan seni, tapi sebagai 
kultus dan sembahan. 

Yang lebih ekstrim lagi, hemat saya, bangsa Arab waktu i

Re: [gorontalomaju2020] sokodar postingan lagi "Adakah Seni Rupa dalam Islam?"Oleh M. Guntur Romli

2007-08-29 Terurut Topik Irwan Uno
Waalaikum salam wr wb,

Dear Hulondalo Kid,

Kelihatannya anda punya file rapih untuk dikutip. Saya berani bertaruh bahwa 
anda masih punya banyak kutipan setelah ini. 

Kutipan anda juga bagus-bagus. Sangat sistematik dari segi penulisannya. Saya 
bisa bayangkan bagaimana pakar yang menulisnya sungguh lihai dalam bidang yang 
ditulisnya.

Saya jadi bingung untuk menanggapi dari mana. Saya menanggapi tulisan anda 
semata-mata untuk amar ma'ruf nahi mungkar. Semoga ajakan saya betul kena 
sasaran. Kalau saya salah, maka celakalah saya dan tiada lain yang bisa saya 
lakukan selain dari minta ampun kepada yang berhak memaafkan.

Bicara Halal-Haram memang pelik. Tapi saya senang merujuk pada Buku Halal-Haram 
tulisan syekh Yusuf Qardhawi.

Nasi itu asalnya dari beras. Secara substansi sangat halal. Tapi bisa berubah 
jadi haram kalau cara mendapatkan nasi itu melalui mencuri atau merampok.

Di sini, Islam mengetengahkan cara menilai sesuatu dengan cara yang sangat 
elegan dan indah. Bahkan bagi saya, ini saja sudah merupakan suatu seni.

Kebetulan Qardhawi juga menyinggung tentang patung. Ketika bangsa arab baru 
terbebas dari kondisi jahiliyah di bawah pimpinan langsung Rasulullah SAW, 
beliau sangat tegas terhadap patung. Beliau memerintahkan agar semua patung 
dihancurkan. Tindakan ini diambil beliau sebab sejarah bangsa Arab jahiliyah 
menyembah berhala patung memang belum lama berlalu. Dikhawatirkan dengan masih 
adanya patung tersisa, ada saja godaan untuk 'bernostalgia' bagi orang Arab 
untuk kembali menyembah patung-patungnya.

Qardhawi dihadapkan pula pada pertanyaan tentang kondisi patung saat ini. 
Begitu pula boneka.

Qardhawi menjawab jelas. Patung-patung yang sejatinya memang dibuat untuk 
disembah, tidak ada perubahan hukum di dalamnya. Makanya wajar kalau ketika 
Taliban menguasai afganistan, mereka menemukan sebuah patung Budha raksasa dan 
dihancurkannya. Ini dulu menghebohkan. Kalau anda tanya saya sebagai seorang 
muslim, tentu saya akan membenarkan perbuatan sang Taliban, meskipun tindakan 
itu tidak populer atau bahkan dikategorikan melecehkan. Ini bukan berarti saya 
pun kalau ketemu patung Budha serta merta saya akan menghancurkannya, sebab 
mental saya tidak senekat Taliban. 

Bagaimana kalau patung itu bukan untuk disembah? Qardhawi memberi panduan lagi. 
Tetap harus tanya, dibikin untuk apa? Tribut untuk seseorang? Kalau tribut 
untuk seseorang, ada hukum lain lagi. Sebab dalam Islam juga kita dilarang 
mengultuskan orang. 

Mungkin kalau anda beli buku Halal-Haram itu dan coba baca, sembari minta 
bimbingan dari seorang ustadz terpercaya dekat rumah anda saja, anda akan lebih 
tercerahkan.

Ada satu penekanan indah yang diberikan oleh Qardhawi. Bahwa ujung-ujungnya 
tergantung niat. Tapi substansi tetap tidak boleh berlawanan. 

Ambil contoh boneka. Bagi anak-anak sekarang, boneka adalah mainan. Tidak ada 
niatan untuk membuat boneka untuk disembah. Oleh Qardhawi ini boleh-boleh saja. 
Tetapi bukan berarti semuanya beres. Ketika anda menghabiskan banyak uang untuk 
memenuhi hawa nafsu anda yang sangat tergila-gila oleh boneka Barbie misalnya, 
sehingga anda akan melampaui batas, anda bisa terjerat aturan yang melarang 
berlebih-lebihan.

Bagi saya dalam menyikapi berbagai hal baru di dunia serba tidak jelas ini, 
bukan hal baru itu yang kita cari-carikan atau paksa-paksakan dalilnya agar ada 
justifikasi. Bagi saya , kita belajar Quran dan Hadist dulu (bukan berarti 
harus jadi ustadz dulu, sebab membiasakan diri ikut pengajian juga termasuk 
belajar) baru kemudian menilai apakah kita boleh atau tidak boleh melakukan hal 
yang kita sukai itu.

Kalaupun hal itu segitu sukanya anda, tetapi oleh agama jelas dianggap haram, 
kenapa tidak bersabar saja? Nanti ada kok waktunya anda bebas berkelakuan. 
Seperti iklan event baru-baru ini yang saya rada ngeri mendengarnya, "All you 
can act!"

Kalau ada waktu, bolehlah anda mampir ke:www.irwan-uno.blogspot.com
dan baca "Tempat aman berbuat dosa". Semoga mencerahkan.

Wassalam


- Original Message 
From: "[EMAIL PROTECTED]" <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Thursday, August 30, 2007 9:48:20 AM
Subject: [gorontalomaju2020] sokodar postingan lagi "Adakah Seni Rupa dalam 
Islam?"Oleh M. Guntur Romli

Assalamualaikum. .. 
wah.. wah.. thanks atas commentnya .. 
hm... 
bagaimana kalau postingan yg ini... mohon tanggapannya. .. 
saya juga masih di daerah 5 watt alias romang romang mongonai masalah ini... 
kalo bagitu tolong poncorahannya. ... 


Oleh M. Guntur Romli 
DI BALIK kontroversi yang marak di seluruh dunia baru-baru ini karena karikatur 
Nabi Muhammad yang termuat di koran Denmark, Jyllands-Posten, sesungguhnya 
terdapat perihal yang lebih mendasar, yakni perupaan sosok yang disucikan oleh 
Islam. Bagaimana sesungguhnya Islam melihat seni, khususnya seni rupa? 

Saya kira, seni rupa, dalam hal ini lukisan dan patung, akan selalu bermasalah 
jika ditinjau dari doktrin Islam dan budaya Arab. Perupaan demik

Re: [gorontalomaju2020] sekedar posting sore.. "Seni Tak Bisa Dihalal-Haramkan" oleh Abdul Hadi WM

2007-08-29 Terurut Topik Irwan Uno
Dear Hulondalo Kid,

Salam kenal dari saya Hulondalo but not kid anymore.

Postingan anda mencerahkan saya. Tapi juga menimbulkan pertanyaan. Kalau ada 
waktu di ladang, bolehlah tanyakan ke pakar yang anda kutip.

Orang Papua punya adat telanjang, paling tidak telanjang dada. Depe laki begitu 
juga depe porompuan. Di mata wisatawan itu seni. Suka mereka lihat orang Papua 
berteriak berputar sambil dada juga bagoyang.

Merujuk pada rujukan anda, "Islam tidak seharusnya datang menghancurkan budaya 
lokal. Tapi meperkayanya". Saya sekarang mikir, bagaimana cara terbaik 
memperkaya contoh seni di atas? Mau kase pakai baju longgar sama itu orang 
Papua? Ntar jadi lebih mirip Rama Aiphama...

Kutipan anda memberi saya kesan bahwa Islam itu bukan satu. Bahwa ada golongan 
sufi dan ada golongan bukan sufi. Tolong tanyakan ke pakar yang anda kutip, di 
mana dasar penggolongan ini dari Quran atau hadits yang bisa saya dapatkan?

Bahwa budaya itu ada urgensinya untuk dipelihara, itu saya setuju. Tapi nalar 
saya, budaya apapun tidak boleh bertentangan dengan ketentuan Quran dan Hadist.

Mari ambil contoh. Orang Quraisyi dulu budayanya 'macho'. Kalau melahirkan anak 
perempuan, ini adalah aib. Islam datang meluruskannya. Karena memang budaya ini 
salah.

Contoh lain masih banyak. Saya kutip satu lagi. Declaration of Human Rights 
yang menghapuskan perbudakan itu baru datang belakangan di Amerika. Di zaman 
Rasulullah SAW, itu sudah umum. Atau mari kita sepakat, itu 'budaya'. 
Kedatangan Islam meluruskan itu. Tapi dengan cara yang tidak menimbulkan 
'chaos'. Dibuat skema untuk 'memerdekakan' budak. Bahkan memerdekakan budak 
bernilai kebaikan. Andai ini dipahami, dunia tidak harus menunggu hingga muncul 
Declaration of Human Rights di Amerika untuk menghapuskan perbudakan.

Saya pribadi tidak melihat celah ada sedetikpun waktu hidup di dunia ini, atau 
satupun kegiatan kita di dunia ini, di mana kita bisa mendapatkan justifikasi 
bahwa yang kita lakukan itu tidak ada hubungannya dengan status kita sebagai 
seorang muslim.

Saya tidak bisa bilang kepada Allah, "Maaf Tuhan. Saya lagi mengapresiasi seni 
Papua yang wanitanya bertelanjang dada. Saat ini pendekatan yang saya pakai 
adalah pendekatan para sufi. Bukan pendekatan fiqh".

Aturan Allah itu tidak pernah berubah. Substansinya akan sama sepanjang masa. 
Bukan berarti wanita telanjang dada sekarang bisa berubah jadi halal 100 tahun 
akan datang. Sebagai muslim, kita harus percaya 100% bahwa Allah adalah Maha 
Pintar. Bukan seperti manusia yang kalau bikin aturan saat ini bisa berubah 
tidak berapa lama kemudian.

Bolo maapu Hulondalo Kid. Kalau ada kebenaran dalam postingan saya, itu 
semata-mata dari yang Maha Benar, Allah SWT. Kalau ada yang salah, itulah 
saya...

Wassalam
 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com



- Original Message 
From: "[EMAIL PROTECTED]" <[EMAIL PROTECTED]>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, August 29, 2007 4:58:24 PM
Subject: [gorontalomaju2020] sekedar posting sore.. "Seni Tak Bisa 
Dihalal-Haramkan" oleh Abdul Hadi WM

Assalamu alaikum... 
mohon maaf sebelumnya.. kalau tidak berkenan mengenai tulisan ini... 
Seni tidak dibicarakan dalam wilayah fikih. Yang membicarakan seni dalam Islam 
adalah tasawuf, atau wilayah estetika dan metafisika Islam. Karena itu, yang 
berbicara dan mempraktekkan seni adalah kaum sufi atau yang memiliki hubungan 
dengan tarekat-tarekat sufi yang telah dilaksanakan secara turun-temurun dalam 
waktu yang lama. 
Setiap bangsa memiliki seni dan budaya tertentu. Islam datang tidak untuk 
menghapus seni atau budaya itu, tapi justru memberinya nafas agar tetap hidup 
dan berkembang. Sayangnya, banyak orang Islam yang tak memahami seni, sehingga 
mereka kurang mengapresiasinya. Bahkan, sebagian fuqaha (ahli fikih) malah 
mengharamkan keberadaannya. “Fikih tidak memadai untuk memahami seni,” ujar Dr. 
Abdul Hadi WM, dosen di Fakultas Falsafah dan Peradaban Universitas Paramadina, 
Jakarta, kepada Kami beberapa waktu silam. Berikut petikannya. 

Salah satu cerminan kebangkitan Islam adalah munculnya tuntutan penerapan 
syariat Islam. Biasanya syariat hanya dimaknai sebagai fikih saja. Bagaimana 
Anda melihat hubungan antara seni dan fikih? 

Seni tidak dibicarakan dalam wilayah fikih. Yang membicarakan seni dalam Islam 
adalah tasawuf, atau wilayah estetika dan metafisika Islam. Karena itu, yang 
berbicara dan mempraktekkan seni adalah kaum sufi atau yang memiliki hubungan 
dengan tarekat-tarekat sufi yang telah dilaksanakan secara turun-temurun dalam 
waktu yang lama. 

Intinya, pendekatan fikih terhadap kesenian kurang memadai? 

Ya, fikih seni tidak didasarkan pada sumber-sumber yang cukup kuat. Padahal 
orang Islam sudah berkesenian sejak zaman Nabi Muhammad, ketika beliau hijrah 
ke Madinah. Juga banyak bentuk-bentuk kesenian Arab pra-Islam yang diadopsi 
Islam, seperti kasidah, baik dalam bentuk puisi maupun nyanyian. Kasidah adalah 
tradisi orang-orang Arab sebelum Islam

[gorontalomaju2020] The best time to sell

2007-08-29 Terurut Topik Irwan Uno
Assalaamu Alaikum Wr Wb
 
Hahahaha…
 
Take two very young kids, teach them how to sell and you’ll have yourself 
innocent sales people with pure salesmanship.
 
It was Syahrul and Sherin, two of my ‘young’ friends, or should I say two of 
Ai’s (my 3 year old son) friends, knocking intensively on my door when I was 
just about to get change after night shower. They made me picked on the wrong 
shirt for I was to hurry to open the door to avoid them shouting even louder, 
“Assalaamu alaikm………! Aii…..!” (You see, they are more to friend of 
Ai's than to mine….hahaha).
 
Syahrul is on his first grade of SMA. He is tall and big, but very childish. 
Sherin, his little sister, I guess she is on her first grade of SD. They both 
are very fond of my son Ai. They always ask me when I accidently meet them, 
“Om, where is Ai?”
 
I was still trying to take deep breath for hurrying to door, as soon as I 
opened the door, their innocent faces welcomed me as if they were the owner of 
the house. “Om, we are selling you Bazar coupon.”
 
Hahaha…..I offered them my smile, trying to do it innocently as well. This 
word, Bazar coupon, I haven’t heard of it for ages. It was a very familiar word 
when I was younger. Even in the early times of my marriage.
 
I wasn’t really sure what to say. I remember in the old days, friends came 
‘forcing’ me to buy their Bazar coupon was one routine that I had to be ready 
to face it anytime. Bazar was very very frightening word that there was a 
saying, “Only two things that I am very afraid of. One is God and the second is 
Bazar.” (This saying is of course misleading).
 
It seemed like some skills for refusing people selling Bazar coupon still 
stayed in me. I looked at the price of each menu offered in the coupon. To my 
surprise, the prices were all about Rp 10.000 more expensive than the regular 
price. But I didn’t want to let our two innocent sales people down. 
 
So I tried my first ‘jurus’. “What if Om take one coupon now, but pay later 
when Om come to the Bazar?”
 
Syahrul instantly refuses. “No, you can’t do that Om. You must pay now.”
 
Oo…..I must say that Syahrul has beaten me hard for my first jurus.
 
But luckily Sherin came up with a very bright offer. “Om, you can pay ‘Panjar’ 
first and pay the rest when you come to the Bazar.”
“Ok Sherin. That sounds good to Om. Also, Om must ask Ai first what he wants, 
but Ai is already in bed…(yeah, like Ai knows what menu to pick…hehehe). Om 
will pay you Rp 5.000 now.”
 
Sherin shouted, “No, Om! The coupon says ‘Panjar’ is Rp 3.000 so you can only 
pay that much!”
 
“Ok Sherin. But Om don’t have Rp 3.000 now. Let’s do this. Om will give you 
panjar Rp 5.000 and you can just give back Om the change whenever we meet.”
 
Sherin looks happy with this agreement. Syahrul, I knew since the very 
beginning I met this boy that he is just a happy-doing-things type of boy 
without being bothered what the result would be, just smiled. They received my 
money very excitedly at almost 8.30PM (a very unusual time to do door-to-door 
selling). Sherin even disclosed her little secret by shouting, “Yes! We’ve sold 
3!”
 
Then almost at the same time, they both closed their sale with very 
professional greeting, “Thank you Om. Best regards to Ai.”
 
But there was another phrase that worried me. “Om, we’ll go door-to-door 
tonight. Now to your next door.”
 
Oh God. Hope these two sales people grow up to learn the true things about 
selling. Or more specifically, the best time to sell. Hope this is the last 
time they do that. Because if not, I must go back and learn more seriously 
again about my old ‘jurus’. Hehehe…..

 
Read all my articles:www.irwan-uno.blogspot.com


   

Yahoo! oneSearch: Finally, mobile search 
that gives answers, not web links. 
http://mobile.yahoo.com/mobileweb/onesearch?refer=1ONXIC

[gorontalomaju2020] A question that doesn't need an answer

2007-08-28 Terurut Topik Irwan Uno
Assalaamu Alaikum Wr. Wb,
Cukup lama kita tidak saling menyapa. Paling tidak dari saya ke milister semua. 
Begitulah ketentuan Allah, saya sih maunya tiada hari tanpa menyapa. Tapi 
kenyataannya, tetap saja ada hari tanpa menyapa.
 
Bicara sapa menyapa, semalam saya menyapa guru ‘lama’ saya yang lebih setahun 
tidak jumpa. Beliau adalah Osozawa Sensei. Pembimbing saya ketika di Jepang.
 
Ritual sapa menyapa semalam terasa lain. Lainnya di substansi yang dibicarakan. 
Berdua dengan seorang pentolan UNG yang tidak usah saya sebut namanya (sebab 
saya tidak ingin mencemari ketulusan hati beliau dalam memperjuangkan idealisme 
kebaikan), kami berjuang melawan dua hal, satu melawan kegagalan mengeksekusi 
misi pertemuan, yang kedua melawan rasa kantuk.
 
Agar anda dapat ‘clue’, Osozawa Sensei adalah orang kunci dari Ehime 
University. Bukan rahasia kalau saya dan beberapa kalangan sedang berjuang 
supaya UNG punya link kuat di universitas ini (seperti Unhas punya link super 
kuat di Hiroshima University). Perjuangan ini ‘below the line’. Jurus yang saya 
pakai lebih banyak ‘behind the screen’. Ntar kalau saya ‘in front of the 
screen’ bisa menghalangi pemandangan, banyak orang teriak nanti.
 
Banyak isi pembicaraan berkriteria ‘off the record’. Kalau saya ‘on’-kan, 
banyak orang bisa kebakaran jenggot. Yang tidak punya jenggot bisa kebakaran 
dagu. Kalau sudah dagu yang kebakar, ntar isi mulut juga kelihatan.
 
Tapi ada satu yang bisa saya kupas panjang tapi tidak perlu lama. Ini menarik.
 
Raut muka Osozawa Sensei juga berubah drastis waktu bicara konsep ini. Tadinya 
biasa-biasa saja menjadi tidak biasa. Persisi kayak lagu almarhumah Alda Risma.
 
Osozawa Sensei menggaris bawahi satu point. Beliau bilang, setelah kunjungan ke 
UNG dan korespondensi dalam berbagai cara, beliau menyayangkan bahwa UNG 
terkesan mau lari cepat ke depan, tapi kehilangan arah. Tidak pakai startegi. 
Bingung. Kalau ini kejadiannya, tidak bagus. Bisa layu sebelum berkembang. Atau 
bahasa rating x-nya, ‘ejakulasi dini’…..hmm
 
Saya tanya terus terang, menurut beliau maunya gimana? Beliau mulai ngoceh 
dengan raut yang tetap tidak biasa.
 
Kata Osozawa, “Dulu waktu saya dan Momose Sensei datang ke Gorontalo, di kepala 
kami muncul beribu ide. Kami serasa muda. Kami melihat peluang. Gorontalo bagai 
perawan yang tergolek kemayu dan sangat menggoda. Terlalu banyak bahan 
penelitian. Terlalu banyak ilmu terpendam. Tetapi yang menyakitkan, itu semua 
terlalu dianggap enteng!”
 
Aha! Ini dia yang enak didengar. Paling tidak bikin ngantuk saya sedikit 
berkurang semalam itu.  
 
Osozawa lanjut, “Kami punya obsesi untuk menyaingi salah seorang Botanis 
Inggris yang terkenal oleh penelitian mereka di Serawak. Kalau penelitian di 
Gorontalo ini jalan, dunia bisa heboh.”
 
Saya tanya, memangnya penelitian tentang apa? 
 
Osozawa mulai ngoceh lagi,”Tidak susah-susah. Cukup dengan membuat inventaris 
flora dan fauna yang terdapat di daerah Gorontalo. Irwan-san, kalau itu 
dilakukan oleh para dosen di UNG, di mata kami, UNG akan setingkat sudah di 
atas IPB atau UGM, atau universitas ternama lainnya!”
 
-
 
Sekarang boleh anda komentar. Sangka saya mungkin sama dengan sangka anda. 
Kalau UNG mau mendunia, karya-karya yang dihasilkan mesti radically advanced! 
Mesti far above the ground! Mesti terlipat-lipat lidah untuk membicarakannya.
 
Tapi oleh Osozawa Sensei, sangka saya dan sangka anda diputar balik 180 
derajat! Completely different! Amazingly out of thought! Dan yang terpenting, 
‘simply very simple’!
 
-
 
Misi saya semalam adalah meyakinkan pihak Ehime University untuk cepat-cepat 
menerima orang-orang dari UNG untuk belajar di sana. Pembicaraan jadi ulet 
begitu bicara tentang kriteria.
 
“Irwan-san. Kami senang terima orang UNG. Kami sangat mau. Tapi tolong, buka 
mata mereka, bahwa sebagai akademisi, harus tulus berkarya. Yang penting adalah 
motivasinya. Jangan hanya berpikir ‘sekedar ke luar negeri.”
 
Saya manggut-manggut saja. Untungnya saya dan Osozawa Sensei sudah akrab sejak 
lama. Beliau seorang duda. Saya senang mengganggu beliau kalau merasa saya 
dalam posisi terjepit. Biasanya saya alihkan pembicaraan, “Sensei, saya ada 
katalog baru!”. Kalau sudah begitu, Osozawa Sensei pasti terbelok pikirannya 
dan mulai ketawa ngakak……..hahaha!
 
Alhamdulillah strategi ini berhasil. Sebelum pisah, kami dan Osozawa Sensei 
sama-sama punya komitmen. Bahwa hubungan Ehime University dengan UNG Insya 
Allah terus kita kuatkan. Bahwa kalau ada aral melintang, akan kita singkirkan. 
Masalahnya dari orang-orangnya. Kalau dari sudut pandang saya, masalahnya dari 
orang-orang UNG juga. Maukah menyingkirkan aral melintang itu. Atau justru mau 
jadi bagian dari aral dengan tidur terlentang?! A question that does’nt need an 
answer.
 
(Disclaimer: Pertemuan semalam adalah benar-benar terjadi. Tapi untuk 
mendapatkan hasil yang dramatisir, banyak bagian dialog yang saya dramatisir. 
Semoga anda memaafkan dan menikmati drama non fik