Re: [media-dakwah] Koreksi Ajaran Tasawuf di aliran SUFI

2006-08-29 Terurut Topik Indratmoko

Setahu saya orang-2 sufi/tarekat itu baik-baik belaka.
Mereka sangat beradab pada Allah SWT, Rasulullah SAW dan pada manusia pada
umumnya.
Mereka terlalu sibuk dengan keburukan amalan-2nya sendiri dan banyaknya
dosa-dosanya sendiri, sehingga tak sempat mengurusi/menilai amalan orang
lain. Bahkan kebanyakan mereka tak berhasrat menanggapi tuduhan-tuduhan
manusia pada mereka, membela diri pun tak mau, karena harapkan pembelaan
Allah SWT saja.
Kalau saya memilih kawan pastilah nurani saya lebih condong memilih
orang-orang seperti mereka.
Salam buat para sufi!






Mas No

[EMAIL PROTECTED]To: 
media-dakwah@yahoogroups.com,   
co.idPengajian-Kantor

Sent by:  [EMAIL PROTECTED]   
 
[EMAIL PROTECTED]cc: akhwat asyiani [EMAIL 
PROTECTED],   
groups.comakhwat fitri [EMAIL 
PROTECTED], akhwat  
  hesti [EMAIL PROTECTED], 
  akhwat sofy [EMAIL 
PROTECTED], akhwat   
08/28/2006 09:25  dewi [EMAIL PROTECTED],

AM[EMAIL PROTECTED]   
   
  Subject: [media-dakwah] 
Koreksi Ajaran
  Tasawuf di aliran SUFI









PENGANTAR


Hammad bin Zaid (seorang Tabi'ut Tabi'in besar, wafat 190 H) berkata: Kaum
zindiq (kaum Yang pura-pura islam tetap kafir) telah memalsukan
hadits-hadits atas nama Rasulullah s.a.w. sebanyak 14.000 hadits palsu.



Abdullah bin Lahi'ah (wafat 174 H) berkata: Aku telah mendengar seorang
Syaikh dari Khawarij yang telah bertaubat berkata:

sesungguhnya hadits-hadits ini adalah agama, maka perhatikanlah dari siapa
kamu mengambil agama kamu, sesungguhnya kami dahulu apabila condong kepada
suatu urusan (meski hal itu menyalahi Allah dan Rasul-Nya) niscaya kami
jadikan urusan itu sebagai satu hadits (yakni kami palsukan menjadi sebuah
hadits).



Abdul Karim bin Awjaa (sebelum dipenggal kepalanya oleh Muhammad bin
sulaiman al-Abasy tahun 160 H) berkata:

Demi Allah! Sesungguhnya aku telah memalsukan hadits kepada kamu (umat
muhammad) sebanyak 4.000 hadits. Aku haramkan padanya perkara yang halal,
dan aku halalkan padanya perkara yang haram.






tentang bukti-bukti penyimpangan, di mailist ini saya hanya menghadirkan
beberapa saja dari puluhan bukti-bukti. (untuk lebih detail tentang
bukti-bukti silahkan baca, DARAH HITAM TASAWUF oleh: Dr. Ihsan Ilahi
Dhahir.



Setelah membaca saya yakin ikhwan akhwat akan berucap: KURANG AJAR; AJARAN
ISLAM di ACAK-ACAK..



Sumber lain artikel ini: Hadits-Hadits Dhoif, Maudhu oleh: Abdul Hakim bin
Amir Abdat.

-




Dimailist ini saya tidak membahas asal usul tasawuf, saya hanya membahas
tariqat sufi.

Hal ini dharapkan dapat memahami : aliran tasawuf, pemikirannya,
keyakinannya (aqidah), perilakunya dan keistimewaannya yang dengannya
pelakunya merasa istimewa dari orang lain, atau mereka mengistimewakan diri
atas orang lain.



Pemikiran dan Keyakinan Sufi


1.  Radikalisme

Radikalisme adalah salah satu kebutuhan dan ciri khastaswuf. Radikal yang
dimaksud adalah zuhud yang berlebih-lebihan. Setiap orang sufi pasti
berlebih-lebihan dalam: melaparkan diri, menelanjangi diri, menyiksa diri,
membebani diri dengan sesuatu yang tidak mampu dipikulnya, mendatangkan
madzarat, berlebihan dalam perintah dan larangan Allah, hingga sampai taraf
menghalalkan yang diharamkan, dan mengharakan yang dihalkan.



Bukti!

Ad Dawudi mengatakan: Sesungguhnya menjauhkan diri sesuatu yang
diperbolehkan Nabi. s.a.w. adalah dosa yang paling besar, karena pelakunya
melihat dirinya lebih bertakwa kepada Allah daripada Nabi s.a.w. (ini
adalah kekafiran).



Al-Kamsyakhanawi berkata: Lapar adalah salah satu rukun mujahadah. Dengan
lapar mata air hikmah memancar bagi orang-orang tariqat dan lapar adalah
salah satu sifat orang-orang hakikat



(.hal radikalisme, masih banyak lagi sebenarnya!.)



2.  Penentangan Tasawuf Terhadap Syariat Allah

Orang-orang sufi tidak berjalan diatas keteladanan Rasullah (manhaj
Rasulullah s.a.w.), mereka menambah banyak hal kedalam sunnah . orang sufi
sesat dan menyesatkan.



Bukti!

Rabi'ah al-Adawiyah berkata: Mereka menyembah Allah karena 

Mohon maaf - Re: [media-dakwah] Software Pengingat Waktu Shalat

2006-08-16 Terurut Topik Indratmoko

Assalamu'alaikum,
Kawan-kawan,
mohon maaf, saya dah coba kirim software yg ditawarkan, tapi ternyata nggak
bisa
dikirim dari sini.
Insya Allah akan saya kirim dari rumah saja.
Mohon sabar ya.
Wassalam,
indra




__

Disclaimer :
- This email and any file transmitted with it are confidential and
are intended solely for the use of the individual or entity whom
they are addressed, if you are not the original recipient, please
delete it from your system.
- Any views or opinions expressed in this email are those of the
author only.
__

Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] Software Pengingat Waktu Shalat

2006-08-15 Terurut Topik Indratmoko

Assalamu'alaikum,
saya ada software semacam itu. Bagus pula.
Yang mau silakan kirim emal ke saya dgn subject shalat.
Ukurannya sekitar 800kb, jadi siapkan saja mailboxnya..
Wassalam.
indra
___
Panduan hidup dan panduan dalam berjuang
http://www.cinta-agung.port5.com







gs

[EMAIL PROTECTED]To: 
media-dakwah@yahoogroups.com, Dandy   
.co.id   [EMAIL PROTECTED]   
   
Sent by:  cc:   

[EMAIL PROTECTED]Subject: Re: [media-dakwah] 
Software  
groups.comPengingat Waktu Shalat





08/15/06 01:20 PM   










Wa`alaikumsalam.wr.wb...,
coba silahkan buka/klik www.dakwah.com maaf kalau salah.saya pernah dapat
dan sudah saya download ke komputer. jadi kalau sudah waktunya shalat,
secara automatis akan keluar suara adzan dari komputer kita.
Wassalam
- Original Message -
From: Dandy [EMAIL PROTECTED]
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, August 15, 2006 11:11 AM
Subject: [media-dakwah] Software Pengingat Waktu Shalat


 Assalamualaikum Wr.Wr

 Teman-teman adakah yang bisa membantu saya untuk mendapatkan software
pengingat waktu shalat untuk komputer saya???
 Terima kasih

 Wassalam

 [Non-text portions of this message have been removed]






 Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
 Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Yahoo! Groups Links













Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links














__

Disclaimer :
- This email and any file transmitted with it are confidential and
are intended solely for the use of the individual or entity whom
they are addressed, if you are not the original recipient, please
delete it from your system.
- Any views or opinions expressed in this email are those of the
author only.
__

Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] Kelak SPBU menjadi bisnis rumahan

2006-07-26 Terurut Topik Indratmoko

--
Silakan tambahkan ke bookmark anda:
http://infopangan.cjb.net
- Ebooks untuk topik-topik teknik dan bisnis
pengolahan pangan serta agrobisnis -
--

Kelak SPBU menjadi bisnis rumahan

Cerita seputar pengembangan tanaman jarak pagar (Jatropha curcas) sudah
sering kita dengar. Tanaman yang dulu terlupakan itu kini menjadi
perbincangan di tingkat pusat dan daerah.

Tahukah Anda, bahwa pemanfaatan minyak jarak secara simultan dan terarah
mampu membuka banyak peluang usaha baru. Kelak, jika pemanfaatan minyak
jarak benar-benar memasyarakat, pedagang bensin di pinggir jalan tak perlu
lagi membeli bensin di SPBU untuk selanjutnya dijual dalam botol. Si
pedagang cukup memeras sendiri minyak jarak dari kebun miliknya dan
mengolahnya menjadi bahan bakar kendaraan.

Jika tidak berminat berjualan, mereka yang memiliki kendaraan bermotor
dapat memeras sendiri minyak jarak dan langsung mengisikannya ke dalam
tangki bahan bakar, tanpa perlu mengantre di SPBU.

Peluang bisnis tadi sangat mungkin terjadi setelah PT Tracon Industri, anak
usaha PT Rekayasa Industri, mengembangkan mesin pemeras biji jarak pagar
ukuran kecil yang sangat portable dan harganya tidak terlalu mahal yakni
cuma Rp25 juta per unit.

Tak hanya itu. Pengembangan alat pemeras jarak ini juga bakal membuka
peluang bisnis bagi kalangan pengusaha skala kecil dan menengah. Sebab, PT
Tracon sebagai produsen alat pemeras dan pengolah biji jarak tersebut tentu
tidak dapat membuat sendiri semua komponen yang dibutuhkan.

Perusahaan ini sangat bergantung pada UKM yang memasok komponen. Tentu saja
spesifikasi komponen ditentukan oleh Tracon agar alat yang dihasilkan dapat
bekerja sesuai fungsinya. Di sinilah peluang bisnis itu mulai bermunculan.

Ketika wacana soal jarak ini mulai marak diperbincangkan, kami mulai
berpikir untuk mengembangkan satu mesin yang bisa memroses biji jarak ini
menjadi minyak, ujar Budiono Sugiri, Direktur PT Tracon Industri.

Tanaman jarak menghasilkan biji yang terdiri dari 75% daging buah dan 25%
kulit. Kandungan minyak dalam biji jarak pagar 35%-45% minyak, sehingga
dapat diekstraksi menjadi minyak jarak. Viskositas minyak jarak hanya
berubah sedikit dengan perubahan temperatur, sehingga baik digunakan untuk
pelumas.

Itulah mengapa pada masa penjajahan Jepang, rakyat dipaksa menanam jarak
pagar tanpa diberitahukan maksud dan tujuannya. Pokoknya tanam Jarak Pagar
dan bijinya disetor ke distrik militer yang berkuasa di wilayah tersebut.
Ternyata, waktu itu Jepang menjadikan minyak Jarak untuk melumasi tank
tempur dan semua persenjataan yang dipunyai.

Dengan karakteristik dan komponen dalam minyak jarak yang unik, maka minyak
jarak sangat potensial dikembangkan sebagai bahan bakar alternatif baik
yang langsung digunakan sebagai bahan bakar, maupun melalui proses
lanjutan.

Tanaman jarak selain menghasilkan minyak jarak, ini biji jarak yang telah
diekstraksi akan menghasilkan bungkil dan tempurung biji yang bisa
dimanfaatkan sebagai pupuk, pakan ternak, dan biogas.

Peluang bisnis yang dibegitu besar mendorong PT Tracon untuk membuat sebuah
mesin pengolah biji jarak yang tidak saja bisa digunakan untuk proses
produksi dalam skala besar, tapi juga oleh industri rumah tangga.

Pengembangan alat tersebut pun dimulai. Semua diawali dengan pencarian
mesin yang sudah ada di pasar untuk selanjutnya dimodifikasi. Tracon
mencoba mengadopsi mesin yang sudah dikembangkan di India tapi ternyata
mahal harganya. Pencarian dilanjutkan ke China tapi di negara itu tidak
memiliki tanaman jarak, sehingga tidak ditemukan mesin yang pas.

Ditemukan di Glodok
Setelah lelah berkelana ke luar negeri, mesin yang dicarinya justru
akhirnya ditemukan di Glodok. Mesin inilah yang nantinya menjadi cikal
bakal mesin pemeras biji jarak. Setelah melalui berbagai tahapan
modifikasi, Tracon berhasil membuat prototipe mesin pengolah biji jarak.

Sebenarnya kami cuma assembly, sebab seluruh komponen mesin pemerahan biji
itu dipasok oleh UKM yang berada di sekitar Jakarta, paparnya.

Kini, Tracon sudah mampu memproduksi 10 unit mesin dalam dua bulan. Kendati
mesin itu baru digunakan untuk kepentingan penelitian dan pengembangan,
namun mesin pengolah biji jarak itu telah memberikan peluang usaha baru
tidak saja bagi usaha kecil pengecoran logam, tapi juga para petani yang
selama ini enggan mencoba mengembangkan tanaman ini karena dianggap sulit
mencari pasar.
Proses pembuatan minyak dari biji jarak pagar berskala kecil mulai diminati
sebagai sebuah usaha pertanian atau usaha rumahan yang potensial yang dapat
meningkatkan pendapatan dan menyerap lapangan pekerjaan.
Budiono mengemukakan dalam prosesnya, ada beberapa teknologi ekstraksi biji
yang bisa digunakan untuk mendapatkan hasil minyak yang lebih baik dan yang
kini dikembangkan adalah pemerahan mekanis berupa pemerahan hidrolik
(hydraulic processing) dan pemerahan berulir (screw processing).
Saat ini ada tiga model mesin yang 

Re: [media-dakwah] Dusta atas nama Al Qur'an Sunnah - Re: [yisc_al-azhar] Matahari Mengelilingi Bumi...!!

2006-07-19 Terurut Topik Indratmoko

Jangan-jangan selain yang ttg bumi ini, banyak fatwa-fatwa 'kafir', 'sesat'
dan 'bid'ah' dari ulama ini yang blunder juga ya...
Kebetulan aja kali ini dia bermain di luar domainnya, jadinya ketahuan
deh.






khidir  

[EMAIL PROTECTED]To: 
media-dakwah@yahoogroups.com  
oo.com   cc: [EMAIL PROTECTED] 
 
Sent by:  Subject: Re: [media-dakwah] 
Dusta atas nama   
[EMAIL PROTECTED]Al Qur'an  Sunnah - Re: 
[yisc_al-azhar] Matahari 
groups.comMengelilingi Bumi...!!





07/19/06 10:03 AM   









Ana setuju dengan antum, kita tidak perlu
ngepas-ngepasin Ayat Qur'an dgn pengetahuan saat ini.
Al Qur'an-lah yang menjadi dasar pijakan, bukan ilmu
pengetahuan hasil temuan manusia.

Ketika Al Qur'an bercerita ttg proses pertumbuhan bayi
dalam kandungan, ilmu pengetahuan blom sampe kesana.
Tetap kita akan menjadikan Al Qur'an pegangan dan
diimani.  Tidak ada yang salah dalam ayat Al Qur'an,
tidak ada yg menjadi usang atau ketinggalan jaman.

sehubungan dgn buku di imel pertama ana, adanya
penyataan kafir bila tidak menyetujui bumi yg jadi
pusat tata surya dgn menyandarkannya pada ayat atau
hadits, tentu jadi blunder. Jadi bahan tertawaan org
lain krn pengetahuan saat ini menunjukkan bukan bumi
pusat tata surya, trus kok dikafir-kafirkan.

Matahari beredar pada garis edarnya. itu yg disebut
dalam ayat. bila kita tidak mengimani hal ini, maka
rusak keimanan krn menolak ayat Al Qur'an. Tapi bila
menolak penafsiran seseorang lantas disebut kafir,
tentu ini jauh dari sifat seorang ilmuan Islam. Tidak
secara jelas dinyatakan matahari mengelilingi bumi.
Buku itu tidak punya landasan ilmiah maupun landasan
keimanan. Makanya ana tulis ada dusta atas nama Al
Qur'an dan Sunnah dlm buku itu.

Afwan, mungkin juga ana yang salah dan khilaf. Mungkin
memang ada ayat dan hadits shahih yg jadi dalil buku
tersebut, yang ana blom tau. Allahu'alam.
Khidir.

--- [EMAIL PROTECTED] wrote:


 Saya suka miris juga, mudah2an pemahaman saya
 salah-mohon dikoreksi-,
 tentang temuan-temuan ilmu pengetahuan yang
 selaras atau diselaraskan
 dengan ayat-ayat al-quran.
 Yang saya miriskan adalah Bila dikemudian hari
 ternyata penemuan
 pengetahuan baru itu salah, karena semua orang yang
 pernah
 memahami/mempelajari  metode ilmiah  tahu bahwa ilmu
 pengetahuan itu
 sifatnya relatif ( berubah tergantung ke'jeniusan'
 si pengamat ).Benar hari
 ini belum tentu 2,3, 4,...n  tahun kedepan masih
 tetap benar  Bila ini
 terjadi tentu saja Bukan Al-qurannya yang SALAH tapi
 para mufasirinnya yang
 terbatas.Karena Al quran adalah bukan ilmu
 pengetahuan.Dia hanya akan
 memberikan simbol2,tanda2 dan perumpamaan2  yang
 sangat kaya dengan
 penafsiran2 ,sehingga semakin menuanya waktu malah
 Al-quran semakin muda
 karena banyaknya tafsiran2 baru yang mencerahkan.
 Wallahu alam., mohon maaf
 dan sekali lagi tolong dikoreksi bila ada yang
 salah dari kalimat saya
 diatas.
 wassalam.,
 -ahmadi




 khidir

 [EMAIL PROTECTED]To:
  media-dakwah@yahoogroups.com
 oo.com   cc:

 Sent by:
 Subject: [media-dakwah] Dusta atas nama Al
 [EMAIL PROTECTED]Qur'an
  Sunnah - Re: [yisc_al-azhar] Matahari
 groups.com
 Mengelilingi Bumi...!!




 07/18/2006 08:50

 AM









 Penulis buku ini tidak belajar/membaca Al Qur'an
 dengan benar. Matahari mengelilingi bumi adalah
 AJARAN
 BIBLE! bukan ajaran AL QUR'AN. ini menyesatkan
 secara
 ilmiah maupun keimanan.

 contoh kutipan tulisannya:
 ...dzahir al-Qur'an al-Karim dan as-Sunnah
 menjelaskan
 bahwa malam dan siang terjadi akibat dari peredaran
 matahari terhadap bumi, bukan sebaliknya.

 Al Qur'an surat Al Anbiya ayat 33:
 Dan Dia-lah yang telah menciptakan malam dan siang,
 matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu
 beredar di dalam garis edarnya.

 Pada garis edarnya (fii falakiyyasbahuun) gak ada
 kata
 bumi (ard) pada ayat itu.

 Semoga masyarakat kita tidak terkesima oleh nama2
 berbau Arab spt nama penulis buku itu (kayaknya juga
 bukan nama 

RE: [media-dakwah] Hujatan terhadap Syaikh Qordhowi, Cermin umat islam sekarang

2006-07-10 Terurut Topik Indratmoko

Akhi,
yg dimaksudkan dari tulisan itu adalah, takkan Islam diterima begitu luas
di seluruh dunia ini jika orang-orang yang mengaku membawa Islam bersikap
kasar. Saya kira itu suatu commonsense. Fitrah semua manusia itu adalah
menyukai kasih sayang dan kelemahlembutan (kita sendiri senang bukan, jika
orang lain bersikap kasih sayang dan lemah lembut pd kita?), tentu tetap
dalam prinsip-2 Islam. Islam itu agama fitrah yg semua orang suka kalau
saja kita tepat dalam merepresentasikannya.
Wassalam,
indra





 
Tampubolon, Mohammad-Riyadi   
 
[EMAIL PROTECTED]To: 
media-dakwah@yahoogroups.com
lever.com cc:  
 
Sent by:   Subject: RE: 
[media-dakwah] Hujatan terhadap  
media-dakwah@yahoogroups.com   Syaikh Qordhowi, 
Cermin umat islam sekarang   

 

 
07/10/06 04:50 PM   
 

 

 




akhi,

hujjah tersebut saat menyampaikan nasehat [dakwah] atau menjawab
pertanyaan kedudukan atas 'pernyataan' tersebut?

saya ingin bertanya, apakah 75% dari wilayah dunia [validkah?] sebagai
parameter keagungan Islam sehingga patut menjadi tujuan dari dakwah?
lalu, apa tugas para da'i? merekayasa ke-Islam-an sekian % dari penduduk
dunia? menguasai sekian % dari wilayah dunia?

waLlohu 'alam bish showab



From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of [EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, July 10, 2006 10:20 AM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: RE: [media-dakwah] Hujatan terhadap Syaikh Qordhowi, Cermin
umat islam sekarang














__

Disclaimer :
- This email and any file transmitted with it are confidential and
are intended solely for the use of the individual or entity whom
they are addressed, if you are not the original recipient, please
delete it from your system.
- Any views or opinions expressed in this email are those of the
author only.
__

 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Something is new at Yahoo! Groups.  Check out the enhanced email design.
http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/TXWolB/TM
~- 

Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





RE: [media-dakwah] Hujatan terhadap Syaikh Qordhowi, Cermin umat islam sekarang

2006-07-09 Terurut Topik Indratmoko

Kalau cara berdakwah dengan mendahulukan kata-kata spt penggal kepala,
terlebih ke saudara sendiri, kepada sesama ulama pula, lantas siapa yang
diharapkan akan ikut Islam?
Jangankan orang-orang non-muslim, orang yg sudah Islam pun akan takut pada
Islam .
Bukan begitu cara pendahulu-pendahulu kita dulu meng-Islamkan 75% dari
wilayah dunia ini.
Ampun maaf.
Wassalam.





 
Tampubolon, Mohammad-Riyadi   
 
[EMAIL PROTECTED]To: 
media-dakwah@yahoogroups.com
lever.com cc:  
 
Sent by:   Subject: RE: 
[media-dakwah] Hujatan terhadap  
media-dakwah@yahoogroups.com   Syaikh Qordhowi, 
Cermin umat islam sekarang   

 

 
07/10/06 09:05 AM   
 

 

 




alaykumussalaam warohmatuLlohi wabarokaatuh

masalah khilafiyah adalah urusan para ulama, jika kita hanya menempatkan
diri sebagai tholabul 'ilmi, rasanya lebih baik kalau masing-masing diri
lebih menjaga keselamatannya dengan tidak berpendapat tanpa dalil..
setelah saya baca [sedikit saya kutip dibawah], rasanya yang jawaban
syaikh Ibnu 'Utsaimin maupun syaikh Muqbil sebatas memperingati
kesalahan dari isi khotbah tersebut, bukan menghujat orang yang
berkhobah..memberi solusi dari kekhilafan atas pemahamannya dan
memperingati ancamannya berdasarkan nash..

Syaikh Ibnu 'Utsaimin pernah ditanya tentang perkataan Yusuf Al
Qaradhawi, seandainya Allah menampakkan dirinya kepada manusia. Syaikh
menjawab : Na'udzubillah! Wajib bagi dia untuk bertobat. Jika tidak,
maka dia murtad karena telah memposisikan makhluk lebih tinggi daripada
Khaliq. Wajib baginya untuk bertobat kepada Allah. Jika mau bertobat
kepada Allah maka itu akan diterima-Nya dan jika tidak maka wajib bagi
pemerintah Muslim untuk memenggal lehernya. (Dikutip dari suara Syaikh
'Utsaimin yang terekam dalam kaset)

Syaikh Muqbil bin Hadi Al Wadi'i rahimahullah juga pernah ditanya
tentang khotbah Qaradhawi tersebut, beliau menjawab : Perkataan ini
adalah kesesatan yang nyata, jika dia hendak mengutamakan Yahudi atas
Allah Subhanahu wa Ta'ala maka ia telah kafir. Apabila Yahudi, Nashara,
Budha, para penyembah kubur, para penyembah hawa nafsu dan lain-lainnya
tidak memberikan suaranya kepada Allah maka ini perkara lain. Namun itu
adalah kesesatan nyata.

Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta'ala adalah Rabb kami yang tidak
membutuhkan tashwit (suara) dan Dia Maha Suci serta Maha Tinggi yang
mengatakan : 'Kun Fa Yakuun.' (Jadilah! Maka ia jadi). (QS. Yasin : 82)

jika diantara miliser memang ada yang memiliki pemahaman keilmuan yang
lebih baik, hujjahnya mungkin bisa disampaikan berdasarkan dalilnya
[menanggapi hujjahnya saja, bukan orangnya]..jadi tidak saling menghujat
orang atau nyasar ke kelompok..

waLlohu 'alam bish showab




From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of daromi aks
Sent: Friday, July 07, 2006 5:05 PM
To: [EMAIL PROTECTED]; media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: [media-dakwah] Hujatan terhadap Syaikh Qordhowi, Cermin umat
islam sekarang



Ass Wr Wb

Hebat sekali tulisan dibawah tersebut.
Kekuatan hujatannya sangat dahsyat dan berulang ulang. Ketika dunia
internet yang tanpa batas dan dapat diakses oleh semua masyarakat dalam
semua tingkatan, maka dijadikanlah media ini untuk berdakwah sesuai
dengan pemahamannya sekaligus digunakan untuk menghina dan menghujat
Muslim lain yang tidak sama pandangannya dan berbeda dalam Ijtihad.

Ketahuilah ikhwah semua, Semua orang bisa mengakses dari yang awam,
sedang belajar, islam phobia sampai orang kafir yang tidak senang dengan
perkembangan islam. Sudah tentu berbagai tuduhan, hinaan dan hujatan
sesama umat islam diketahui oleh mereka. Tinggal tunggu waktu saja,
karena satu kelompok umat islam mengarahkan mata pedangnya yang sangat
tajam kepada sesama gerakan islam.

Tentu dipahami karena dianggap Syaikh Qordhowi, Ust Hasan Albana, Sayyid
Qutub, Fathi Yakan, Said Hawwa dsb dianggap tidak sepemahaman dan sesat
sehingga dibuatlah berbagai tulisan yang bisa terbaca awam dan semua
orang agar pendapat pendapatnya tidak lagi dibaca.Diungkap semua
kejelekannya dan kelemahannya. Tiada kebaikan 

Re: [media-dakwah] RE: Ucapan Selamat Yusuf Qaradhawi

2006-07-06 Terurut Topik Indratmoko

Haru-birunya ummat Islam hari ini, diantaranya karena terlalu banyak
mengamati/mengomentari/mengurusi amalan dan kesalahan orang lain dan kurang
melihat kepada kekurangan amalan-amalan dan kesalahannya sendiri.
Coba kalau tiap orang sibuk mengenang kekurangan dan dosa-dosanya sendiri
lalu mentaubatkannya serta sentiasa berprasangka baik ke sesama saudaranya.
Alangkah indahnya hidup ini dan Islam pasti segera jaya kembali, insya
Allah.
Ampun maaf.
Wallahu a'lam.






TM-Kuala Tanjung  

[EMAIL PROTECTED] To: 
media-dakwah@yahoogroups.com,   
Sent by:  [EMAIL PROTECTED],  
 
[EMAIL PROTECTED]keluarga-islam@yahoogroups.com   
   
groups.comcc:   

  Subject: [media-dakwah] RE: 
Ucapan Selamat
  Yusuf Qaradhawi   

04/07/2006 16:57











 Yusuf Qaradhawi - Antara Loyalitas dan Israel
 Penulis: Ahmad bin Muhammad bin Manshur Al 'Udaini

 Qaradhawi Mengucapkan Selamat Kepada Israel

 Suatu ketika Yusuf Al Qaradhawi menyampaikan khotbah Jum'at yang
berkenaan
masalah merokok. Pada khotbah kedua ia beralih ke masalah pemilu di
Aljazair
dan berkata :
 Wahai saudara-saudara sekalian, sebelum meninggalkan tempat ini, saya
ingin menyampaikan suatu kalimat berkenaan dengan hasil pemilu Israel. Dulu
orang-orang Arab menaruh harapan kepada kesuksesan (Perez) dan dia sekarang
telah jatuh, inilah yang kita puji dari Israel.

 Kita berharap negara kita bisa seperti negara ini (Israel), yaitu karena
kelompok kecil seorang penguasa bisa jatuh dan rakyatlah yang menentukan
hukum tanpa ada hitung-hitungan prosentase yang kita kenal di negeri kita
99,99 persen. Sesungguhnya ini semua adalah kedustaan dan tipuan.
Seandainya
Allah menampakkan diri kepada manusia maka Dia tak akan mampu mencapai
prosentase sebesar ini. Kami mengucapkan selamat kepada Israel atas apa
yang
telah diperbuatnya (Khotbah Yusuf Al Qaradhawi yang terekam dalam kaset dan
telah disebarkan oleh Harian Al Wathan edisi 7072. Hanya saja mereka
mengeditnya seperti kebiasaan mereka berkhianat dalam mengutip.).

 Syaikh Ibnu 'Utsaimin pernah ditanya tentang perkataan Yusuf Al
Qaradhawi,
seandainya Allah menampakkan dirinya kepada manusia. Syaikh menjawab :
 Na'udzubillah! Wajib bagi dia untuk bertobat. Jika tidak, maka dia
murtad
karena telah memposisikan makhluk lebih tinggi daripada Khaliq. Wajib
baginya untuk bertobat kepada Allah. Jika mau bertobat kepada Allah maka
itu
akan diterima-Nya dan jika tidak maka wajib bagi pemerintah Muslim untuk
memenggal lehernya. (Dikutip dari suara Syaikh 'Utsaimin yang terekam
dalam
kaset)

 Syaikh Muqbil bin Hadi Al Wadi'i rahimahullah juga pernah ditanya tentang
khotbah Qaradhawi tersebut, beliau menjawab :
 Perkataan ini adalah kesesatan yang nyata, jika dia hendak mengutamakan
Yahudi atas Allah Subhanahu wa Ta'ala maka ia telah kafir. Apabila Yahudi,
Nashara, Budha, para penyembah kubur, para penyembah hawa nafsu dan
lain-lainnya tidak memberikan suaranya kepada Allah maka ini perkara lain.
Namun itu adalah kesesatan nyata.
 Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta'ala adalah Rabb kami yang tidak
membutuhkan tashwit (suara) dan Dia Maha Suci serta Maha Tinggi yang
mengatakan :
 'Kun Fa Yakuun.' (Jadilah! Maka ia jadi). (QS. Yasin : 82)

 Allah yang telah menghancurkan Fir'aun, Qarun, serta umat-umat yang telah
menghujat dan melawan para Nabi Allah Subhanahu wa Ta'ala. Dan Allah juga
menolong para Nabi-Nya dengan pertolongan di dunia dan akhirat.

 Dukungan suara hanya dibutuhkan oleh manusia yang lemah. Yaa Miskiin,
sampai sesepuh kabilah sekalipun kalau kalian lihat saat pengambilan suara
sampai kering ludahnya dan berbasa-basi dihadapan manusia dengan slogannya
Sukseskan Pemilu.
 Adapun Rabb kami Maha Kaya :
 'Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah dan Allah Dia-lah
Yang
Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji, jika Dia
menghendaki
niscaya Dia memusnahkan kamu dan mendatangkan makhluk yang baru (untuk
menggantikan kamu). Dan yang demikian itu sekali-kali tidak sulit bagi
Allah.' (QS. Fathir : 15-17)
 Wahai Qaradhawi, engkau telah kufur atau mendekati kekufuran! (Iskaatul
Kalbil 'Aawii Yuusuf bin Abdillah Al Qaradhaawi, kitab ini dicetak bersama
Kitab Al Burkaan Linasfi Jaami'atil Liman, karya Syaikh Muqbil bin Hadi Al

[media-dakwah] Pemimpin Sebagai Wakil Tuhan

2006-07-05 Terurut Topik Indratmoko

Minda Abuya Syeikh Imam Ashaari Muhammad At Tamimi
http://www.rufaqadaily.com

Pemimpin Sebagai Wakil Tuhan

Nabi Musa a.s. merupakan salah seorang rasul yang memiliki darjat
Ulul Azmi. Darjat Ulul Azmi ini
hanya dikurniakan oleh Allah SWT kepada
rasul-rasul-Nya yang sangat sabar
dengan kerenah atau ragam umatnya.
Nabi Musa a.s. sebelum mencapai
darjat tersebut telah dianugerahkan
oleh Allah SWT satu pengalaman dan
sekaligus menjadi pengajaran untuk
bagaimana hendak bersabar menghadapi
kaumnya.
Nabi Musa a.s. pernah diberi pengalaman
sebagai seorang pengikut
kepada Nabi Khidir a.s. Pengalaman
tersebut sengaja Allah SWT lakukan
kepada Nabi Musa a.s. Melalui pengalaman
itu, Nabi Musa a.s. difahamkan
oleh Allah SWT tentang betapa sukar
dan susahnya seorang pengikut itu
hendak memahami kemahuan dan kehendak seorang pemimpin,
lebih-lebih lagi paling sukar ialah hendak berlaku
taat kepada pemimpin.
Apabila Nabi Musa a.s. menjadi pengikut kepada Nabi
Khidir, syarat utama yang diberikan ialah jangan persoalkan
tindakan pemimpin. Ertinya pengikut jangan persoalkan apa
saja keputusan, rancangan dan tindak-tanduk pemimpin terutamanya
dalam aspek yang tidak difahami. Seorang pemimpin
sejati yang dipimpin oleh Allah SWT, ideanya, keputusan,
perancangan dan tindak-tanduknya adalah tepat dan selaras
dengan kehendak Allah SWT. Itulah ertinya pemimpin yang
dipimpin oleh Allah SWT. Pada diri pemimpin itu dikurniakan
ilham dan juga dilimpahkan oleh Allah SWT hikmah yang
tidak terhingga. Pemimpin saja yang dapat menyelami berbagai
hikmah di sebalik sesuatu perkara.
Bagi pengikut pula, mereka jangan mudah mempersoalkan
pemimpin. Janganlah kerana ada sesuatu yang kita tidak
faham atau sesuatu yang akal tidak dapat mencapainya, lantas
mempersoalkannya, lebih-lebih lagilah tidak boleh memprotesnya.
Melainkan perlu yakin dan taat saja. Ketaatan itu
bukannya satu kesalahan bahkan sangat dituntut. Ini bagi
memudahkan seorang pemimpin mengendalikan urusan dan
perancangan untuk pengikut. Tentulah akan banyak gangguan
apabila pengikut asyik mempersoalkan dan memprotes sesuatu
yang datangnya dari pemimpin.
Pengalaman dengan Nabi Khidir itu telah menjadikan Nabi
Musa a.s. dapat menyelami dan memahami sikap seorang
pengikut. Mulai saat kegagalan dirinya sebagai pengikut yang
tidak boleh tahan dengan tindak-tanduk Nabi Khidir a.s.
sebagai pemimpinnya, maka Nabi Musa a.s. sangat bersabar
terhadap umatnya.
Dari sudut kewajaran, memanglah pengikut mesti taat dan
menurut saja kepimpinan seseorang pemimpin. Dari segi teorinya,
begitulah yang sepatutnya dan yang sebaiknya. Namun
dalam realitinya, para pengikut tidak mudah untuk taat setia.
Kerana untuk berlaku taat, pengikut perlu terlebih dahulu
menundukkan nafsunya sendiri terutama sifat egonya.
Sangat sedikit di kalangan pengikut ini yang dapat tembus
pemahamannya terhadap pemimpin. Lantaran tidak faham
dan juga tidak taat pula maka tercetuslah berbagai kontra dan
perbezaan pendapat dan pandangan. Maka dari situlah Nabi
Musa a.s. menetapkan satu pendirian bahawa selaku pemimpin
umat maka dirinya perlu memiliki sifat sabar yang tinggi.
Di atas kesabaran Nabi Musa a.s. terhadap kaumnya itulah
maka Nabi Musa a.s. mencapai darjat Ulul Azmi.
Nabi Musa a.s. berhadapan dengan Firaun yang kejam.
Ancaman keras dan zalim Firaun itu memaksa Nabi Musa a.s.
melarikan diri dari bumi Mesir. Nabi Musa a.s. bersembunyi
dan mendapat perlindungan Nabi Shuib a.s. di daerah
Madyan. Apabila Nabi Musa a.s. kembali ke bumi Firaun, ketika
itu bukan sahaja menghadapi ancaman Firaun, Hamman
wazir Firaun dan juga Qarun, tetapi juga menghadapi kaumnya
Bani Israil yang terkenal degil dan keras kepala. Bani Israil
ini seringkali memperlecehkan dan mempermainkan Nabi
Musa a.s.
Apabila datang larangan supaya tidak menangkap ikan hari
Sabtu, Bani Israil ini sengaja melanggar larangan tersebut
malah mempermainkannya. Mereka memasang pukat pada
hari Jumaat. Apabila mereka mengangkat pukat pada Hari
Sabtu, mereka dengan mudah memberi alasan bahawa ikan
itu telah memasuki pukat pada Hari Jumaat, cuma mereka
mengangkatnya pada hari Sabtu.
Begitu juga dengan peristiwa lembu betina (Al Baqarah)
yang menjadi salah satu surah dalam Al-Quran. Mereka mempertanyakan
lembu yang hendak dipilih itu atas maksud mempermain-
mainkan Nabi Musa a.s. dan memperlihatkan kedegilan
mereka. Dalam tempoh yang singkat saja Nabi Musa
a.s. menaiki Thur Sina untuk bermunajat kepada Allah SWT,
sekembalinya dari munajat itu sebahagian pengikutnya sudah
berpaling menjadi penyembah berhala.
Ragam umat yang bermacam-macam inilah memerlukan
sifat sabar seorang pemimpin. Pemimpin yang sabar saja yang
bakal berjaya memimpin umat. Kesabaran itu pula hanya akan
diperolehi dengan bantuan Allah SWT. Maka pemimpin itu
perlu sedar bahawa Allah SWT pilih dirinya menjadi pemimpin
itu semata-mata sebagai wakil Allah SWT. Wakil Allah
SWT ertinya membuat kerja-kerja bagi pihak Allah SWT. Dirinya
hanyalah sekadar salah seorang dari hamba Allah SWT,
dan tidak lebih dari 

[media-dakwah] Peringatan Untuk Pemimpin

2006-07-04 Terurut Topik Indratmoko

Minda Abuya Syeikh Imam Ashaari Muhammad At Tamimi
http://www.rufaqadaily.com

Peringatan Untuk Pemimpin

Mana mungkin seorang pemimpin yang tidak me-
rasai kehambaan dan merasai bertuhan dapat menanamkan rasa
tersebut di hati manusia. Mana mungkin pemimpin yang hatinya
lalai dari mengingati tuhan boleh membawa hati manusia untuk
mengingati Tuhan.
Adalah mustahil pemimpin yang derhaka kepada Tuhan
dapat membentuk manusia lain untuk taat dan patuh kepada
Tuhan. Pemimpin yang tidak terdidik atau tidak berupaya mendidik
dirinya dengan iman dan taqwa, tidak akan berupaya mendidik
manusia kepada iman dan taqwa.
Pemimpin yang gagal mendudukkan nafsunya pasti gagal
untuk membawa manusia lain menundukkan nafsu mereka.
Pemimpin yang zalim tidak akan mampu menjadikan rakyatnya
berlaku adil. Pemimpin yang bengis, keras, kasar, pemarah, ego
dan sombong pasti tidak mampu membawa kasih sayang dan
menyatupadukan manusia.
Dalam apa keadaan pun pemimpinlah yang mesti mendahului
orang lain dalam berbuat, barulah kejayaan bakal terjadi
kepada orang lain. Hatta pemimpin perompak dan penyangak
sekalipun, dirinyalah yang terlebih dahulu patut memiliki
kepunahan akhlak paling teruk. Kalau tidak, dia sendiri pun tidak
layak menjadi pemimpin kepada mereka yang jahat dan rosak
akhlak seperti dia.
Betapalah untuk menjadi pemimpin yang baik yang bercitacita
dan mahu mencetuskan kebaikan kepada manusia. Yang
mahu melihat manusia menjadi baik, mengenali Tuhan, hidup
bersyariat, berkasih sayang, bersatu padu dan bertolong bantu.
Pemimpin yang hendak membentuk manusia soleh, maka dirinya
mesti memiliki ciri-ciri super soleh. Pemimpin yang bercita-cita
membawa hati manusia merasa bertuhan, maka hatinya sendiri
mestilah berada pada tahap keupayaan menjadi penghubung
kepada Tuhan.
Dalam ajaran Islam, syarat-syarat dan ciri-ciri kepimpinan
adalah amat ketat. Bukan sebarang orang yang boleh dengan
mudah mengaku mampu menjadi pemimpin. Lebih-lebih lagi
Islam amat menolak orang yang bersungguh-sungguh mahu
menjadi pemimpin. Dalam soal kepimpinan, bukan soal siapa
mahu, tetapi ialah siapa yang mampu. Sedangkan yang mampu
itu sudah menjadi sunnatullah amat sedikit jumlahnya.
Kerana pada asasnya pemimpin sejati yang ada jaminan
selamat dan menyelamatkan ialah mereka yang dipimpin oleh
Tuhan. Mereka adalah para nabi dan rasul serta pemimpin pilihan
Tuhan yang berwatak nabi dan berwatak rasul. Antara keduadua
pemimpin ini, yang berwatak rasul saja yang layak memimpin
seluruh kehidupan manusia, walaupun tidak salah untuk
manusia mengikut pemimpin yang berwatak nabi. Ini kerana
para nabi dan pemimpin berwatak nabi hanya memimpin di
bidang ibadah dan akhlak sahaja.
Tugas dan peranan para pemimpin ialah banyak memberi
tunjuk ajar kepada manusia. Maka yang lebih utama didahulukan
ialah memberi tunjuk ajar kepada diri sendiri. Mesti mampu
mendidik diri, mampu menundukkan nafsu sendiri, mampu
berakhlak sempurna dan mampu menjadi model dalam segala
hal khususnya ilmu dan minda, ibadah, akhlak, kepimpinan dan
rumahtangga. Manusia terjamin selamat di bawah naungan
pemimpin super model ini. Pemimpin pilihan yang bertaqwa ini
sentiasa dinaungi oleh Tuhan. Rezekinya Tuhan yang tanggung.
Masalahnya Tuhan yang selesaikan. Ilmu dan mindanya Tuhan
yang ajarkan dalam bentuk ilham atau firasat. Strateginya tepat
kerana ilham dari Tuhan. Dia adalah sumber kekuatan, kekayaan,
kebijaksanaan, keupayaan, kepintaran dan kemampuan. Musuhnya
Tuhan yang tewaskan. Kerananya maka orang lain dibantu.
Dengan kehadiran pemimpin pilihan Tuhan ini, bumi menjadi
dingin kerana turunnya rahmat Tuhan. Kepalsuan menjadi reda.
Kejahatan merosot. Ketegangan menjadi kendur. Hati menjadi
lembut dan lunak serta mudah menerima kebenaran dan kebaikan.
Hati yang degil menjadi luntur. Maksiat dan kemungkaran
menurun kerana hati-hati manusia turut terproses dengan
sendiri. Manusia merasa gentar dan gerun untuk bertindak di
luar batasan. Musuh mengakui kebenarannya tetapi hasad dengki
mengongkong mereka lantas menolak kebenaran yang dibawa
dan diperjuangkan oleh pemimpin bertaqwa seperti ini.
Sepanjang sejarah, Tuhan telah buktikan bahawa pemimpin
inilah akhirnya yang beroleh kemenangan, kerana Tuhan kehendaki
mereka menang. Tiada kuasa yang berupaya menembusi
kuasa Tuhan. Musuh nya Tuhanlah yang menumpaskan kerana
Tuhan kehendaki yang batil dan pemimpin zalim itu tumpas.
Pemimpin zalim di zaman mana pun, sejarah telah membuktikan
yang dengan bukti sejarah itu wajar dijadikan iktibar,
bahawa akhirnya mereka kecundang. Betapa gagahnya Firaun,
Qarun, Hammad, Namrud, Abu Lahab, Abu Jahal, Al Walid bin
Mughirah, kuas empayar Rom dan Farsi, keutuhan Kota Konstantinopal,
semuanya kecundang di tangan pemimpin kebenaran.
Sejarah pasti berulang.
Watak zaman kebangkitan Islam kali kedua ini sama saja
dengan watak zaman kebangkitan Islam yang pertama, terutamanya
Tuhan benar-benar campurtangan dalam memenangkan
pemimpin kebenaran hingga menuju ke zaman ummah. Manakala
sebaliknya, Tuhan juga benar-benar 

[media-dakwah] Renungan untuk para suami dan istri

2006-07-04 Terurut Topik Indratmoko

Untuk suami ... renungkanlah
   Pernikahan atau perkahwinan menyingkap tabir rahsia.
Isteri yang kamu nikahi tidaklah semulia Khadijah,
tidaklah setaqwa Aisyah pun tidak setabah Fatimah.

Justeru isterimu hanyalah wanita akhir zaman yang punya cita- cita menjadi
solehah ...

Pernikahan atau perkahwinan mengajar kita kewajiban bersama
Isteri menjadi tanah kamu langit penaungnya
   Isteri ladang tanaman kamu pemagarnya
  Isteri kiasan ternakan kamu gembalanya
Isteri adalah murid kamu mursyidnya

Isteri bagaikan anak kecil kamu tempat bermanjanya
 Saat isteri menjadi madu kamu teguklah sepuasnya
   seketika isteri menjadi racun kamulah penawar bisanya
seandainya isteri tulang yang bengkok berhatilah meluruskannya ...

   Pernikahan atau perkawinan menginsafkan kita perlunya iman dan taqwa

  Untuk belajar meniti sabar dan redha Allah swt. kerana memiliki
   isteri yang tak sehebat mana

   Justeru kamu akan tersentak dari alpa

   Kamu bukanlah Rasulullah saw
 .. Pun bukanlah Sayyidina Ali Karamallahhuwajhah
   Cuma suami akhir zaman yang berusaha menjadi soleh ... amin.


Untuk isteri pula.. renungkanlah...

 Pernikahan atau perkahwinan membuka tabir rahsia
Suami yang menikahi kamu tidaklah semulia Muhammad saw ...
 Tidaklah setaqwa Ibrahim
   Pun tidak setabah Ayyub atau pun segagah Musa?.apalagi setampan Yusuf
 Justeru suamimu hanyalah lelaki akhir zaman yang punya cita cita
 membangun keturunan yang soleh...

Pernikahan atau perkahwinan mengajar kita kewajiban bersama

 Suami menjadi pelindung kamu penghuninya
   Suami adalah nahkoda kapal kamu pengemudinya
Suami bagaikan pelakon yang nakal kamu adalah penonton kenakalannya
Saat suami menjadi raja kamu nikmati anggur singgahsananya
Seketika suami menjadi bisa kamulah penawar ubatnya
 Seandainya Suami bengis lagi lancang sabarlah memperingatkannya..

 Pernikahan ataupun perkahwinan mengajarkan kita perlunya iman dan
   taqwa Untuk belajar meniti sabar dan redha Allah swt
Kerana memiliki suami yang tak segagah mana

   Justeru kamu akan tersentak dari alpa
   Kamu bukanlah Khadijah yang begitu sempurna di dalam menjaga
Pun bukanlah Hajar yang begitu setia dalam sengsara
Cuma wanita akhir zaman yang berusaha menjadi solehah ... amin ...

 Justeru itu wahai para suami dan isteri.
  jangan menuntut terlalu tinggi
   seandainya diri sendiri jelas tidak berupaya

 Suami  isteri ingatlah:
   Mengapa mendambakan isteri sehebat Khadijah andai diri tidak
 semulia Rasulullah Tidak perlu mencari isteri secantik Balqis andai diri
  tidak sehebat Sulaiman Mengapa mengharapkan suami setampan Yusof

  seandainya kasih tak setulus Zulaikha Tidak perlu mencari suami seteguh
 Ibrahim andai diri tidak sekuat Hajar dan Sarah..


-Abuya Syeikh Imam Ashaari Muhammad At Tamimi-
http://www.rufaqadaily.com








__

Disclaimer :
- This email and any file transmitted with it are confidential and
are intended solely for the use of the individual or entity whom
they are addressed, if you are not the original recipient, please
delete it from your system.
- Any views or opinions expressed in this email are those of the
author only.
__

Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/