[EMAIL PROTECTED] Fwd: [Pecinta Keretapi] Si Binuang Pagi ini Diluncurkan - by Yanti, Wartawan TEMPO
FYI. Ini tulisan liputan Yanti pagi tadi dari Simpang Haru Padang. Yanti adalah wartawan Tempo Biro Sumbar yang juga Wakil Humas MPKAS. Saya copy disini bagi yang berat utk mengakses Liputan foto2 Ephi tadi di situs WS.com. Salam, Nofrins febri yanti <[EMAIL PROTECTED]> wrote: To: makItam@yahoogroups.com From: febri yanti <[EMAIL PROTECTED]> Date: Wed, 14 Feb 2007 21:54:38 -0800 (PST) Subject: [Pecinta Keretapi] Si Binuang Pagi ini Diluncurkan Dear All, Salam. Pertamakali saya mohon maaf karena email saya sebelumnya yang mengatakan dana operasional Si binuang sangat mahal, 100 juta sehari. Ternyata berita Singgalang keliru, sayangnya jua tak pernmah diralat. Yang benar 100 juta sebulan. Pagi ini saya ikut meghadiri peluncuran Sibinuang. Acaranya sukses, dn tentu bayak yang bernafas lega. Pak Busrizal malah menggunduli rambutnya sebagai luapan kegembiraan. Da Epi Lintau katanya sempat nangis, (he.he..) demikian juga Pak Chaidir yang tampak amat terharu. Sayang Da Nofrin gak hadir, kalau hadir mungkin perlu disedian ember, he..he.. Saya salut dengan perjuangan MPKAS. Saya ikut bahagia. Semoga semua yang dicita-citakan terwujud. ni berita peluncuran tadi... oya, saya lhat wartawan lokal banyak yang hadir, begitu juga wartawan nasional, RCTI, SCTV, Jakarta Post, Metro TV. Mudah-mudahan beitanya segera keluar, biar gaungnya lebih nendang, gitu loh. Salam hangat, Yanti Kereta Api Sumatra Barat Kembali Diaktifkan PADANG--Provinsi Sumatra Barat akan kembali mengaktifkan kereta api sebagai sarana transportasi vital. Tak hanya untuk angkutan barang, tetapi juga untuk angkutan penumpang. PT Kereta Api (Persero) Divisi Regional II Sumatra Barat dan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat, didukung beberapa pemerintah kota dan kabupaten, telah membuat program untuk membangkitkan kembali sejumlah trayek yang sebagian besar untuk penunjang sektor pariwisata. Program pertama yang diluncurkan Kamis (15/2) adalah kereta api penumpang dengan trayek pulang-pergi Kota Padang--Kota Pariaman, sejauh 70 km. Kereta melayani penumpang setiap hari dari Stasiun Simpang Haru, Padang pukul 06.00 WIB dan dari Stasiun Pariaman setiap hari pukul 16.00 WIB. Sebelumnya trayek ini hanya melayani penumpang setiap Minggu. Peluncuran perdana kereta api penumpang dengan nama Si Binuang, nama kerbau pengawal Cindur Mato, seorang tokoh pendiri Kerajaan Pagaruyung dalam cerita rakyat Minangkabau, di Stasiun Simpang Haru Padang diresmikan Sekreatris Daerah Pemrov Sumatra Barat mewakili Gubernur. Acara ini juga dihadiri sejumlah kepala daerah kabupaten dan kota, serta pejabat PT Kereta Api dan aktivis peduli kereta api yang ikut naik Si Binuang. Kepala Divisi Regional II Sumatra Barat, PT Kereta Api (Persero), Sukirman Denin mengatakan, dapat diaktifkannya trayek Padang-Pariaman karena bantuan Pemprov Sumatra Barat, Pemerintah Kota Padang, Kota Pariaman, dan Kabupaten Padang Pariaman yang memberikan subsidi operasional yang dianggarkan melalui APBD 2007. Operasional jalur ini membutuhkan biaya Rp100 juta per bulan dan akan dikembalikan ke daerah masing-masing dari hasil penjualan tiket. Peresmian jalur Padang-Pariaman ini isu strategis kami yang pertama untuk kembali mengoperasikan kereta api dan sekaligus menghidupkan kereta api di Sumatra Barat, katanya. Menurut Denin, diaktifkannya trayek baru ini akan dijadikan cikal-bakal menghidupkan kereta api sebagai transportasi umum dalam Kota Padang. Didukung Pemko Padang, Divisi Regional II berencana akan membuka jalur kereta api dari pusat kota ke Bandara Internasional Minangkabau, ke Kampus Universitas Andalas di Limau Manih, Pelabuhan Teluk Bayur, PT Semen Padang Indarung, dan Pulau Air Padang (dekat Kota Lama, Muara Padang). Program berikutnya adalah pembukaan jalur kereta api penumpang untuk wisatawan dari Padang ke Sawahlunto melawati Lembah Anai yang direncanakan April nanti. Dari Padangpanjang para wisatawan yang akan ke Bukittinggi dan Payakumbuh akan dibawa dengan bus khusus. PT Kereta Api bekerja sama dengan sebuah perusahaan juga akan mengoperasikan kembali kereta api batubara dari Padang Sibusuk (Sawahlunto-Sijunjung) menuju Indarung (PT Semen Padang) dan Pelabuhan Teluk Bayur yang sudah tutup sejak empat tahun silam. Kami bertekad mengoptimalkan aset kereta api di Sumatra Barat dengan bantuan pemerintah-pemerintah daerah, kami yakin dengan bantuan Pemrov Sumbar dan pemda lain yang terkait, cukup tiga tahun saja, 2010, kami sudah mencapai BEP, kami ingin memanfaatkan moment ini, sehingga kereta api di Sumatra Barat tidak dilihat sebelah mata, katanya. Denin berjanji akan menggunduli rambutnya dan diikuti sekitar 900 karyawannya jika program pengoperasian kembali kereta batubara Padang Sibusuk-Teluk Bayur terlaksana. Saat peluncuran Si Binuang seorang karyawannya, Busrizal, mencukur rambutnya hingga plontos sebagai bukti janji jika trayek penumpang Padang-Pariaman beroperasi. Direktur Pengembangan Usaha PT Kereta Api (Persero), Ir.
[EMAIL PROTECTED] Undangan Peluncuran Buku “THE NAG ARI COMMUNITY, BUSINESS AND THE STATE"
Undangan Bersama ini Perkumpulan Sawit Watch mengundang kehadiran Ibu/Bapak /Saudara/i pada acara: PELUNCURAN BUKU: "THE NAGARI COMMUNITY, BUSINESS AND THE STATE: THE ORIGIN AND THE PROCESS OF CONTEMPORARY AGRARIA PROTESTS IN WEST SUMATRA, INDONESIA" Karya : DR. AFRIZAL, MA Hari/Tanggal : Kamis, 1 Maret 2007 Waktu: 13.06 - 14.30 Tempat: Studio KBR 68 H. Kmunitas Utan Jl Hutan Kayu No.68 Rawamangun Jakarta Timur. Narasumber: 1. PEMBUKAAN : RUDY LUMURU (Direktur Eksekutif SAWIT WATCH) 2. DR. AFRIZAL, MA (Penulis Buku, Dosen Universitas Andalas, Sumbar) 3. Muktar Naim ( Anggota Dewan Perwakilan Daerah Sumatra Barat) 4. Deputy Penyelesaian Konflik dan Sengketa Tanah Badan Pertanahan Nasional. 5. Marcus Cholchester (Director of Forest Peoples Programme) 6. Andiko (NGO HUMA) VII. Undangan 1. Ujjual Pradan (Ford Foundation). 2. Satyawan (Institut Pertanian Bogor) 3. Bowo (Institut Pertanian Bogor) 4. Martua Sirait (CIFOR) 5. Chip (CIFOR) 6. Frances Seymour (CIFOR) 7. Prof. Tjondro (LIPI) 8. Masyarakat Minangkabau (Komunitas Masyarakat Adat Minang) 9. NGO: HUMA, WALHI EKNAS, AMAN, KPA, ELSAM, JKPP, KPSHK, FWI, TELAPAK, KONTRAS dan YLBHI. 10. Wartawan 11. Masyarakat Umum. Term of Reference Talk Show Peluncuran Buku "THE NAGARI COMMUNITY, BUSINESS AND THE STATE: THE ORIGIN AND THE PROCESS OF CONTEMPORARY AGRARIA PROTESTS IN WEST SUMATRA, INDONESIA" Karangan DR. AFRIZAL, MA Di KANTOR BERITA RADIO 68 H JAKARTA I. Pendahuluan Perkumpulan Sawit Watch adalah kumpulan aktivis Organisasi Non-Pemerintah dan individu yang prihatin terhadap semakin meluasnya dampak negatif pembangunan perkebunan kelapa sawit skala besar di Indonesia. Sejak dideklarasikan pada 25 Juli 1998, perkumpulan ini telah dan masih melakukan banyak program demi menghasilkan perubahan yang signifikan dalam sistem atau kebijakan perkebunan sawit skala besar di Indonesia. Sebagai sebuah organisasi yang punya tugas-tugas pokok sebagaimana diamanatkan oleh Forum Anggotanya, salah satu tugas pokok Sawit Watch adalah melakukan kampanye penyadaran publik, fasilitasi dan deseminasi informasi. Pada gilirannya kegiatan kampanye ini diyakini bisa mempengaruhi banyak pihak-masyarakat, pemerintah, perusahaan, lembaga keuangan, pasar minyak sawit dan lain-lain- dalam mengubah sistem atau kebijakan perkebunan sawit skala besar yang saat ini masih carut-marut. Persoalan terbesar dari maraknya ekspansi perkebunan skala besar di Indonesia adalah konflik agraria. itu terjadi ketika perusahaan perkebunana sawit yang berinvestasi membutuhkan lahan untuk kebun sawitnya menghalalkan segala cara untuk mendapatkan lahan tersebut. Perilaku curang ini terjadi di depan mata semua orang, terutama aparat pemerintah dan aparat penegak hukum, seakan-akan menjadi rahasia umum belaka. Yang selalu menjadi korban dari perampasan lahan ini tentu saja masyarakat umum, yang dalam pengaturan kepermilikan dan pengelolaan lahannya masih berpedoman pada tata cara tradisional. Biasanya komunitas ini dikenal dengan sebutan masyarakat adat. Melalui kerjasama dengan beberapa pihak, SAWIT WATCH mencoba mengangkat konflik agraria ini ke publik melalui penerbitan buku dan talkshow agar persoalan agraria di Indonesia bisa diselesaikan atau minimal bisa dikurangi. Tujuan akhir dari kampanye publik SAWIT WATCH ini adalah agar hak-hak rakyat tidak dirampas dan kedaulatan ekonomi rakyat menjadi prioritas pemerintah. II. Sekilas Tentang BUKU DR. AFRIZAL, MA. Pelucuran buku dan talkshow yang difasilitasi oleh SAWIT WATCH di KBR 68 H JAKARTA, kali ini mengupas tentang buku yang juga merupakan disertasi AFRIZAL untuk meraih gelar doktornya. Sebagai seorang dosen di Universitas Andalas, Sumatra Barat, Afrizal sangat concern untuk mengamati dan melakukan penelitian yang membuktikan kredibilitasnya sebagai seorang intelektual. Salah satu penelitiannya adalah isi buku ini. Afrizal mengawali isi bukunya dengan mengetengahkan konflik agraria pada masa penjajahan Belanda. Konflik agraria antara penduduk lokal, Pengusaha dan negara sudah terjadi sejak dulu di Indonesia seperti banyak di jawa (Tauchid 1953, pp. 20-30) yang termasuk didalamnya melawan untuk memberikan sebagian dari hasil tanahnya kepada pemerintah Belanda (Dumont 1966, p. 74 in Breman1988). Konflik juga terjadi selama kependudukan Belanda di Sumatra Utara antara si penanam, yaitu orang Belanda dan penduduk liar setempat (Pelzer 1982). Di Sumatra Barat, penduduk lokal berkonflik dengan pemerintahan kolonial Belanda atas penggunaan hutan, karena pemerintahan Belanda melarang penduduk lokal untuk memafaatkan hutan (Kahn 1993, pp. 240-244). Namun meskipun dalam sejarahnya masyarakat banyak melakukan perlawanan, perlu diperhatikan bahwa jumlah dan kompleksitas akan konflik agraraia ini telah menjadi sangat meningkat di seluruh Indonesia Sepanjang tahun 1990-an, penduduk lokal di banyak daerah di Jawa juga memprotes untuk melawan pemerintah karena merampas tanah mereka secara paksa untuk pembangunan dam-dam, seperti dam Kedung Ombo di jawa tengah
Re: [EMAIL PROTECTED] [Pecinta Keretapi] Liputan : Peresmian Kereta Api Binuang : Padang - Pariaman PP
Hidup Ayah Saaf.. Hidup Pak Chaidir Hidup Da Nofrins.. Hidup Da Kurnia... Hidup Anggota MPKAS Hidup Anggota MPKAS Padang.. I am Salut To All Of U.. Sepertinya sejarah sudah tertoreh dimilis ini (Rantaunet), Bagaimana kalou didepan nama Rantaunet ditulis "Parlemen Perantau Minang Sedunia" ? Tidak pernah seumur hidup saya menyaksikan raut kebahagiaan diwajah para pegawai PT.KAI diseluruh indonesia. Yang saya tau BUMN ini selalu dipinggirkan ditengah geliat BUMN lainnya. Yang saya tau BUMN ini selalu terlambat dalam menerima Gaji... Yang saya tau BUMN ini selalu dipandang sebelah mata Yang saya tau ah sulit untuk dikatakan Jujur waktu kunjungan MPKAS kepadang saya sempat singgah dengan pak darul ke rumah (salah satu staff kereta api yang hadir diskusi dengan kita dihotel nuansa). Huah apa yh, sulit untuk dilukiskan dengan untaian kata.Prihatin pastinya... Tapi hari ini MPKAS sanggup membuat mereka tersenyum bahagia MPKAS memberikan harapan Harapan..yah harapan yang membuat semua umat manusia ini sanggup trus menapaki gelombang dan tikungan kehidupan. Puisi untuk MPKAS Dia lahir diawali dengan perdebatan sengit Dia lahir dengan penuh tanda tanya, apa mungkin akan berhasil. Dia lahir dari kumpulan bunyi tut..tut keyboard yang dikirim dari seluruh dunia... Dia lahir dengan segala keterbatasannya.. Hah kini dia sudah lahir... Dia berlari kencang tanpa peduli... Dia bagaikan bayi yang penuh semangat dan harapan. Dia lahir dimotori oleh dua orang ayah yang visioner. Dia lahir dengan dukungan anak muda yang energik... Dia lahir dengan kepala tegak... Lihat dia sekarang... Gemuruhnya sanggup menyatukan 1 Pemerintah Provinsi dan 2 Kabupaten Lihat buah tangannya... Sibinuang beraksi kembali...tut..tut..tut Hidup MPKAS... Regards Ronal Chandra Ephi Lintau <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Dear Allini sekelumit laporan saya dalam kegiatan Persmian Kereta Api Binuang : Padang - Pariaman PP, padang, 15 Fabruari 2007 http://www.west-sumatra.com/index.php?option=com_joomlaboard&func=view&catid=42&id=326#326 salam Ephi http://ephi.polinpdg.ac.id __._,_.___ Messages in this topic (1) Reply (via web post) | Start a new topic Messages |Files |Photos |Links |Database |Polls |Members |Calendar Mungkin ingin belajar & berpenghasilan di internet? Klik disini: http://www.AsianBrain.com/index.php?aff_code=587193 Mari basamo awak maju mampatahankan mak Itam, tarutamo keselamatan asetno di Sumatra Barat. Change settings via the Web (Yahoo! ID required) Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional Visit Your Group |Yahoo! Groups Terms of Use |Unsubscribe Visit Your Group SPONSORED LINKS Confederate railroad Model railroad train Wine enthusiast magazine Yahoo! TV Staying in tonight? Check listings to see what is on. Sitebuilder Over 380 Templates Build and custo- mize your web site Y! GeoCities Create a Web Site Easy-to-use tools. Get started now. . __,_._,___ - Sucker-punch spam with award-winning protection. Try the free Yahoo! Mail Beta.Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakuka
[EMAIL PROTECTED] Liputan : Peresmian Kereta Api Binuang : Padang - Pariaman PP
Dear Allini sekelumit laporan saya dalam kegiatan Persmian Kereta Api Binuang : Padang - Pariaman PP, padang, 15 Fabruari 2007 http://www.west-sumatra.com/index.php?option=com_joomlaboard&func=view&catid=42&id=326#326 salam Ephi http://ephi.polinpdg.ac.id --[ Urang Lintau (Lubuak Jantan) -- || www.lintau.com | www.minang-it.or.id : www.surau.org ||| www.rantaunet.org | www.ekstensi-feua.or.id | www.kpli-padang.or.id --- Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
[EMAIL PROTECTED] Membangun Pariwista Tanpa Diskotek
Assalamu'alaikum Wr..Wb Mungkin seperti ini impian Mamanda Lembang Alam tentang Membangun Pariwisata diSumatraBarat. http://www.detiknews.com/indexfr.php?url=http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/02/tgl/15/time/094529/idnews/742456/idkanal/10 Regards Ronal Chandra - Never miss an email again! Yahoo! Toolbar alerts you the instant new Mail arrives. Check it out.Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
[EMAIL PROTECTED] bencana terkembang jadi guru
Assalamu'alaikum wr.wb. Kato Uda Hendra Messa : Salah satu tanda sederhana, kebanyakan masyarakat kita bukan pembelajar yg baik, coba tengok rumah2 kita , pasti sebagian besar memiliki TV / radio yg jadi penghabis waktu hidup nya, jarang sekali kita temui rumah2 yg memiliki lemari2 buku, atau semacam perpustakaan kecil, yg mana keluarga tsb sering membaca buku. ... Membaca buku, adalah sebuah aktivitas timbal balik , pembaca perlu proses utk memahami makna dari apa yg dibaca nya, ia bisa meng apresiasi atau malah meng interograsi isi buku tsb, hal tsb akan menumbuhkan kebiasaan berpikir kreatif, reflektif, contemplatif dll Kalau kita membaca dan memahami 1 buku sampai tamat, artinya kita telah belajar langsung suatu bidang ilmu dari pengarangnya, dimana pengarangnya membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mempelajari dan menguasai bidang ilmu tersebut. Kalau kita bisa membaca dan memahami 1000 buku dari 1000 pengarang, artikan saja sendiri...bisa jadi kita lebih menguasai bidang ilmu tersebut daripada tamatan S2 di bidang ilmu itu. Membaca dan memahami itu adalah membuka jendela dunia. Muhammad Syahreza PT. NOK Indonesia Plant Engineering Dept. Telp. : 021-898 1041 Ext. 128/135 Fax. : 021-898 0764 e-mail : [EMAIL PROTECTED] "voorprong van het achterlijkheid." Orang bisa melompat maju tanpa perlu mengikuti irama pengalaman yang dialami orang lain tapi dengan belajar meniru menggunakan kemajuan teknologi Tahukah anda bahwa dunia sudah berubah? Tahukah anda negara lain sudah berubah? Inginkah anda negara anda juga berubah? Sudahkah anda berubah? Kita memang miskin sumber daya alam tapi bukan berarti miskin kreatifitas Perubahan memerlukan upaya dan dimulai dari diri sendiri, dimulai dari hal yang terkecil dan dimulai saat ini juga Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
[EMAIL PROTECTED] Re : janjang 40 & bulakang pasa
tarimo kasih mak Ban, foto2 nyo , tangga2 dan jalan2 yg turun naik di sekitar pusat kota bukittinggi tsb, sungguh berkesan sekali, ambo masih ingek waktu ketek dulu, sering bana di ajak dek rang gaek jalan2 ka sinan, ( dulu ambo lahia di daerah kampuang cino tsb ) sampai kini masih tertinggal di alam bawah sadar kesan tsb lanskap alam dan struktur perkotaan yg eksotik tsb, dinaungi alam yg segar dan sehat, dan makanan sehat non organik hasil pertanian daerah sekitar , nampaknya bagus juga utk membuat jaringan otak anak2 kita berkembang dg sehat nya salam HM Sucker-punch spam with award-winning protection. Try the free Yahoo! Mail Beta. http://advision.webevents.yahoo.com/mailbeta/features_spam.html Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
[EMAIL PROTECTED] bencana terkembang jadi guru ( Re: bencana & korupsi )
Tarimo kasih Pak Safarudin , Atas kiriman artikel yg menarik tsb. Memaknai tulisan tsb, kalau kita berkaca pada falsafah minang "Alam terkembang jadi guru" , Nampaknyo, masyarakat Indonesia, sulit sekali utk bisa belajar dari alam , sulit utk belajar dari bencana2 yg telah terjadi tsb, cenderung bersikap pasrah , tak mau tahu,saling menyalahkan dan akhirnya melupakan nya. Mungkin urang minang, sekali waktu perlu , menterjemahkan filsafat Alam terkembang jadi guru tsb, dalam tataran praktis nya, sehingga masyarakat Indonesia, bisa menjadi pembelajar yg baik ( istilah nya Andreas Harefa, manusia pembelajar ) Salah satu tanda sederhana, kebanyakan masyarakat kita bukan pembelajar yg baik, coba tengok rumah2 kita , pasti sebagian besar memiliki TV / radio yg jadi penghabis waktu hidup nya, jarang sekali kita temui rumah2 yg memiliki lemari2 buku, atau semacam perpustakaan kecil, yg mana keluarga tsb sering membaca buku. Ini sebuah pertanda sederhana , bahwa orang2 di rumah tsb bukan lah manusia yg suka belajar, membaca buku, dll. Maksudnya belajar dalam arti luas, tak hanya di sekolah. Istilah nya masyarakat literasi , kebalikan nya adalah masyarakat non literasi , atau masyarakat yg terbiasa dg budaya oral ( ngobrol , gossip dll ) dan menghabiskan waktu dalam hal2 yg sia2 spt hiburan dll. Masyarakat non literasi, cenderung berpikir pendek, spontan, reaktif dan pasrah Karena itulah berbagai kejadian alam yg terjadi, atau kejadian2 lain nya, tak bisa menjadi pelajaran berharga bagi mereka , mereka tak terbiasa mengambil pelajaran , hikmah dari berbagai hal yg terjadi. Membaca buku, adalah sebuah aktivitas timbal balik , pembaca perlu proses utk memahami makna dari apa yg dibaca nya, ia bisa meng apresiasi atau malah meng interograsi isi buku tsb, hal tsb akan menumbuhkan kebiasaan berpikir kreatif, reflektif, contemplatif dll Kebiasaan2 tsb akan terbawa pula dalam hal2 sehari , sehingga kita bisa pula "membaca" dalam cara lain berbagai kejadian2 yg kita lihat, istilah filsafat nya "Alam nan terkembang" hal tsb, sulit dilakukan oleh mereka yg tak terbiasa membaca. Falsafah Alam terkembang jadi guru ataupun konsep Iqra ( bacalah ) dalam Al Quran , pada arti lain nya adalah sebuah ajakan untuk meninggalkan kebiasaan non literasi / budaya oral , menjadi masyarakat pembelajar yg tercerahkan . Btw, ambo rasonyo alun pernah basuo, buku yg menjabarkan secara teknis terjemahan aplikasi praktis dari falsafah alam terkembang jadi guru tsb, yg saya kira kalau bisa diformulasikan akan jadi sumbangan yg berharga bagi seluruh masyarakat indonesia Semoga kita semua bisa selalu belajar dari alam , dari kehidupan kita sehari hari , Karena hanya keledai lah, yg terjatuh kembali ke lubang yg sama semoga pula rencana2 pengembangan wisata di sumbar yg sering kita bincangkan disini, memasukkan pula pelajaran2 berharga dari berbagai aktivitas wisata di tempat2 lain nya, sehingga kelak kita pun tak akan terjatuh pada kesalahan yg sama Sekian sekedar secangkir teh hangat, Dari tengah keheningan kebun teh gunung Malabar Bandung selatan HM http://hdmessa.multiply.com Have a burning question? Go to www.Answers.yahoo.com and get answers from real people who know. Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Banyaknya korban akibat bencana, sesungguhnya oleh karena korupsi.
Wassalamu'alaykum wr.wb Saya setuju bahwa dampak akibat tidakan korupsi tidak sekedar kerugian sejumlah uang, tetapi juga rusaknya suatu sistem pengawasan. Seorang developer bangunan yang menyogok pejabat pengawas , mengakibatkan lepasnya sistem control yang harus dilakukan pejabat tersebut dalam memberikan ijin berdirinya bangunan tersebut. Seorang kondektur kereta api atau kapal laut yang membiarkan menerima uang sebagai pengganti karcis telah menghilangkan fungsi kontrol kapasitas jumlah penumpang yang boleh diangkut. Dapat kita temukan contoh-contoh lain lagi yang mengakibatkan rusaknya sistem pengawasan akibat perilaku korupsi. Menjadi pertanyaan bagaimana seharusnya sikap kita terhadap peristiwa-peristiwa yang terjadi (bencana) pada bangsa ini. Apakah sekedar menganggap suatu bentuk resiko manusia tinggal dimuka bumi (perilaku alam) dengan cukup melakukan aksi reaktif penanggulangan saja atas peristiwa tersebut, atau memang suatu yang bisa diambil langkah proaktif untuk pencegahan. Taruhlah persoalan banjir yang melanda Jakarta dan daerah-daerah lain, apakah memang diakibatkan curah hujan yang luar biasa atau memang karena lingkungan yang semakin buruk ? Atau bisa jadi dua-duanya. Kalau disadari sebagai siklus lima tahunan, patut dipertanyakan persiapannnya. Karakter alam adalah mengikuti hukum sebab akibat yang sudah terukur, kalau dari hulu resapan air dikurangi tentu saja jatuh kehilirnya akan lebih besar. Jadi sebetulnya kalau ada polital will yang sungguh-sungguh untuk membangun dengan berwawasan lingkungan maka peristiwa-peristiwa bencana itu bisa dicegah, sayangnya pada realitasnya terjadi benturan-benturan kepentingan yang sering dimenangkan oleh mereka yang hanya memikirkan kepentingan diri sendiri. Bagi daerah-daerah lain khusunya sumbar sebetulnya Jakarta patut dijadikan contoh untuk tidak ditiru hal hal yang berdampak negatif, pendirian pabrik tidak sekedar memikirkan retribusi atau pajak pendapatan daerah tapi juga dampak terhadap lingkungan alam ataupun sosial masyarakat. Begitu pula dengan pengembangan pariwisata tidak sekedar mengundang turis dari manca negara maupun lokal dan mendapatkan devisa, uang masuk tapi tetap diperhatikan juga dampaknya dari sisi kemandirian budaya dan sosial masyarakat, membuka daerah pariwisata jangan sampai menggadaikan sendi sendi kehidupan masyarakat yang telah ada tersebut. Jangan sampai membuka daerah wisata indentik dengan memberikan kebebasan yang bertentangan dengan adat dan agama, memindahkan budaya asing untuk diterapkan dirumah sendiri. Demikian sekedar urun rembug Wassalamu'alaykum wr.wb Arnoldison --- Saafroedin BAHAR <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Assalamualaikum w.w. Saudara-saudara warga milis > RantauNet dan Pakguruonline, > > Di bawah ini saya sampaikan terjemahan saya dari > artikel Andre Vitchek yang sangat menggelitik > tentang hubungan antara besarnya jumlah korban yang > jatuh dalam rangkaian bencana alam yang terjadi di > Indonesia dengan korupsi yang menyebabkan > diabaikannya tindakan preventif oleh Pemerintah. > Saya menerima artikel yang dimuat dalam 'The > International Herald Tribune' dan 'The Economist' > ini dari Prof Dr. Salim Said, MA, MAIA, Duta Besar > RI di Praha, Ceko. > > Semoga bermanfaat, > Saafroedin Bahar > > > > INDONESIA: BENCANA ALAM ATAU PEMBUNUHAN MASSAL ? > > Oleh: Andre Vitchek:[1] > > Lain hari, terjadi lagi kehilangan nyawa yang > sesungguhnya tidak perlu: 16 orang terbunuh dan 16 > orang masih hilang pada saat banjir dan longsor di > Tahuna, sebuah pulau kecil dekat Sulawesi. > Dengan kecepatan yang mengerikan, Indonesia telah > menggantikan Bangla Desh dan India sebagai bangsa > yang paling rentan bencana di dunia. Jika nama > Indonesia muncul pada daftar judul utama di berita > Yahoo, besar kemungkinan telah terjadi lagi suatu > tragedi besar yang sesungguhnya tidak perlu terjadi > di salah satu pulau dari kepulauan yang tersebar > luas ini. > Pesawat terbang hilang atau tergelincir di > landasan pacu, kapal-kapal ferry tenggelam atau > rontok di lautan bebas, kereta api bertabrakan atau > tergelincir satu kali seminggu, penumpang yang tak > berkarcis berjatuhan dari atap yang berkarat. > Tumpukan sampah yang berbau busuk dan tidak > memperoleh izin telah mengubur kelompok pemulung > yang tak berdaya, tanah longsor telah menghanyutkan > rumah-rumah kardus ke anak-anak sungai, gempa bumi > serta gelombang pasang telah menghancurkan kota-kota > serta desa-desa pantai. Kebakaran hutan di Sumatra > telah menyesakkan nafas penduduk di daerah yang luas > di Asia Tenggara. > Ruang lingkup bencana sebesar ini tidak pernah > terjadi sebelumnya dan sungguh aneh jika kita > menyepelekannya sekedar sebagai nasib jelek bangsa > atau amarah Tuhan ataupun karena keganasan alam > belaka. Sebagian besar faktor penyebab bencana ini > harus dipersalahkan pada korupsi, inkompetensi atau > sekedar ketidakacuhan dari kelompok elite yang > sed
[EMAIL PROTECTED] DARAH DAN DEMAM
DARAH DAN DEMAM Oleh : Dr.H.K.Suheimi Darah itu menumpul da;lam hidungnya. Hidungnya mengeluarkan darah, bukan hanya dalam hidung, dari mulutnyapun muncrat darah. Tapi darah itu lebih banyak dalam lambung dan ususnya sehingga beraknya berubah jadi hitam legam. Anak yang berusia 5 tahun, putih dan gemuk , putih serta bersih itu terkulai layu, nadinya cepat dan halus tekanan datrahnya tak terukur. Dari kulitnya tampak bintik-bintik merah. Kami berusaha memasang infuse tapi tak berhasil, terpaksa dilakukan Vena Sectie, membedah dan mencari pembuluh darah balik di kaki, setelah itu didapat dan cairan di guyur, anak itu keadaannya semakin gawat, sampai nafasnya berhenti, dia apnoe. Saya berusaha melakukan pernafasan buatan, Mouth to Mouth dari mulut ke mulut. Tak saya rasakan, darah yang menumpul di mulut anak itu juga pindah ke mulut saya , terasa anyir, namun anak itu juga tak mau bernafas. Semua keluarga berkumpul; mengharapkan keselamatan anak yang gagah dan sangat di saying. Namun semua usaha yang di kerahkan tak membuahkan hasil, di senja itu sebuah nyawa telah pergi keketiadaannya. Ratap dan lolongan tangis membahana, air mata sayapun menitik menyaksikan semua. Ah Lagi-lagi korban demam berdarah jatuh. Mungkin hari ini korban anak orang, suatu kali mungkin anak kita, kemenakan, saudara, dan berulang terus selama kita tak mau menyatakan perang dengan nyamuk Aedes Agypti penyebab demam berdarah ini. Ada demam dan ada darah, tapi di senja itu demamnya sudah tak ada yang ada hanyalah darah, darah yang akhirnya menyebabkan kematian anak tercinta Suatu petang berebut senja saya menerima pasien ini tahun 1973 , ketika itu saya menjalani co-schap, praktek sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran. Saat itu wabah demam berdarah menjangkiti kota Padang dan saya bertugas di bangsal anak yang banyak penderita demam berdarah. 33 tahun yang lalu Demam Berdarah itu sepertinya tak mau beranjak, selalu datang tiap yahun, setiap musim hujan. Hujan yang jernih itu menetes berkumpul dalam bejana, kaleng, plastic dan ban bekas. Wadah yang kehitaman dan air jernih mengundang Nyamuk Aides untuk bersarang dan berkembang biak. Dia kawin dan bertelur, telur berubah jadi jentik-jentik dan jentik berubah jadi nyamuk dewasa yang mencari mangsanya. Perhatikanlah dalam kaleng dan ban bekas yang air nya tergenang, 5 hari kemudian akan kita saksikan jentik nyamuk, dan jentik itik jentik yang meneyebabkan demam berdarah. Nyamuk Elit ini, parlente dengan kaki dan badan yang berbelang putih hitam seperti zebra, hanya memilih air jernih dan bersih. Dia pakai jam kerja, berangkat dan terbang sekitar jam 8 sampai Jam 11. Kemudian dia tidur untuk bangun nanti jam 4 sampai jam 6 sore seperti dokter pergi praktek saja. Diluar jam-jam itu tak kita temukan sang nyamuk. Nyamuk yang jarak terbangnya hanya 40 meter itu tak kan jauh beranjaknya. Jadi apabila seseorang di gigit nyamuk, maka nyamuk yang menggigitnya itu tidak nyamuk yang jauh, tapi adalah nyamuk yang berada disekeliling rumahnya, jadi artiinya itu adalah nyamuknya sendiri. Eh Ini Nyamukku. Jangan cari kambing hitam, jangan salahkan orang lain itu bukan nyamuk siapa-siapa tapi adalah nyamuk kita sendiri, kerna kelaqlaian kitalah dia ada tumbuh dan berkembang biak.. Ini negeri tropis. Segala makhluk nyaman tinggal di sini. Virus demam berdarah plus nyamuk pembawanya. Ketombe pun tak ingin ketinggalan. Semua ingin menikmati kehangatan dan kelembaban yang mewah di negeri ini. Dalam kehangatan dan kelembaban demikian, semua hidup subur dan tenteram hingga tak ingin pindah ke lain tempat. Potret buram tampak jelas di bangsal-bangsal rumah sakit di berbagai kota yang saat ini tengah dipenuhi oleh para pasien korban demam berdarah. Semua bukan salah sesiapa tapi salah kita sendiri. Selama kita tak peduli dengan lingkungan, selama kita membiarkan air tergenang, selama kita dtidak menimbun, menutup dan menguras wadah-wadah yang menampung air, kita akan rasakan akibatnya. Dengan enteng seseorang mencampakkan kantong asyoy, membuang kaleng dan tak peduli membiarkan ban bekas, semua itu akan menyebarkan demam berdarah Virus yang dibawa oleh nyamuk bertempur dengan antibody yang ada dalam tubuh selama tiga hari. Sebetulnya proses apa yang terjadi di dalam tubuh setelah terjadi pertempuran? Mengapa pertempuran dengan virus dengue menyebabkan turunnya trombosit dan bukannya menaikkan jumlah sel darah putih seperti pada infeksi lainnya? Mengapa menurunnya jumlah trombosit menyebabkan plasma darah mengalir keluar? Apa sebenarnya penyebab kematian korban Demam Berdarah. Untuk itu sebagai pengetahuan kita bersama. Inilah pertanyaan dari pasien kepada saya. Seperti diketahui, sampai saat ini penurunan jumlah trombosit pada DBD diduga melalui beberapa mekanisme. Antara lain karena terjadinya gangguan pada mekanisme pembuatannya atau melalui penghancuran trombosit itu sendiri karena virusnya memang ganas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Berita Duka,
Assalamulaikum Wr Wb Walaupun talaik saketek ambo pribadi dan keluarga juo mengucapkan turut berduka cita ats berpulangnya Almarhum dan semoga amal ibadah beliau di terima dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah Amiin. Mamanda Mulyadi Dt Marah Bangso, mohon maaf ambo sabaleh jo kapalo sabab katiko Da Mul di Medan, ambo sadang berada di Eropa, baru siang tadi Jam 15.00 ambo tibo di Medan, talaik dari informasi nan ambo sampaikan ka Mamanda katiko mamanda telp ka HP ambo, sabab delay dari pesawat MAS. Sakali lai mohon maaf ambo sabab talaik tibo di Medan dan indak ado pulo mandanga kaba salamoko kalau almarhum sakik dan mungkin karano ambo alah sabulan pulo melanglang buana mancubo bajojo galeh awak ka calom wisman di Eropa. Mudah-mudah awak basuo juo baliak jo Mamanda. Wassalam Yulhendry Synergi RAVELINO Tours & Travel JALAN A.R HAKIM / BAKTI NO 175-A Medan North Sumatra - Indonesia Phone : +62-61-7352981 / 7323002 Fax : +62-61-7352973 Email : [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] Mobile : +62-811651399 (24 Hours) Your Link To The Best Traveling - Original Message - From: Bandaro Labiah To: Membangun Minangkabau Nan Bergengsi Sent: Monday, February 12, 2007 2:10 PM Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Berita Duka, Assalamu'alaykum w.w. ateh nampo pribadi sarato keluarga, ambo sato maucapkan turuk baduka cita, samoga almarhum ditampaikkan di tampaik nan sabaik-baikno oleh Allah SWT. amiiin.. Wassalamu'alaykum w.w. Bandaro labiah MIKO A Mikardo <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Innalillahi wa inna Ilaihi raji'un. Allaahummaghfirlahuu warhamhuu wa'aafihii wa fu'anhuu. Ambo pribadi dan sekeluarga ikuik baduka cita atas berpulangnyo Mayor (U) Drs H Habibullah, S.DJ ayahanda dari Uda Eka Aurihan Datuak Endang Pahlawan dan Pak Etek dari Mamak Mulyadi Datuak Marah Bangso MIKO Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com -- Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Angku BoesRE: test
alaikumsalam pakai gmail sutan. banyak mintak kabuliah disinan wassalam ajo Muhammad Dafiq Saib <[EMAIL PROTECTED]> wrote: P { margin:0px; padding:0px } body { FONT-SIZE: 10pt; FONT-FAMILY:Tahoma }Assalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuhu Ee, lah ka rumah angku baliak Boes. Syukurlah, banyak ota nan badagok kini disiko. Satolah duduak. Ambo mantest dek Hotmail ko takilik saketek kapatangko. Sadang di Yahoo ado pulo kurang no. Wassalamu'alaikum Lembang Alam - From: [EMAIL PROTECTED] To: palanta@minang.rantaunet.org Date: Wed, 14 Feb 2007 07:00:11 -0500 Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] test .ExternalClass P {padding-right:0px;padding-left:0px;padding-bottom:0px;padding-top:0px;} .ExternalClass {font-size:10pt;font-family:Tahoma;} test, jali Dave - Get connected - Use your Hotmail address to sign into Windows Live Messenger now. Connect now! Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. Sukseskan Pulang Basamo 2008 visit: www.west-sumatra.comSukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Angku BoesRE: test
wa alaykum salam Dave sarato dunsanak kasado alahe di palanta: indak salah, memang ambo caliek banyak para enghiong yg turun gunung thay-san ka padepokan, apo dek karano ka imlek kalee yo Dave? hotmail memang kadang² basiganyie jadi elok²lah ma awai e, jan di puga saja inyah. wassalam - Original Message - From: Muhammad Dafiq Saib To: Membangun Minangkabau Nan Bergengsi Sent: Wednesday, February 14, 2007 10:25 AM Subject: [EMAIL PROTECTED] Angku BoesRE: test Assalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuhu Ee, lah ka rumah angku baliak Boes. Syukurlah, banyak ota nan badagok kini disiko. Satolah duduak. Ambo mantest dek Hotmail ko takilik saketek kapatangko. Sadang di Yahoo ado pulo kurang no. Wassalamu'alaikum Lembang Alam From: [EMAIL PROTECTED] To: palanta@minang.rantaunet.org Date: Wed, 14 Feb 2007 07:00:11 -0500 Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] test test, jali Dave -- Get connected - Use your Hotmail address to sign into Windows Live Messenger now. Connect now! -- Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
[EMAIL PROTECTED] Angku BoesRE: test
Assalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuhu Ee, lah ka rumah angku baliak Boes. Syukurlah, banyak ota nan badagok kini disiko. Satolah duduak. Ambo mantest dek Hotmail ko takilik saketek kapatangko. Sadang di Yahoo ado pulo kurang no. Wassalamu'alaikum Lembang Alam From: [EMAIL PROTECTED]: [EMAIL PROTECTED]: Wed, 14 Feb 2007 07:00:11 -0500Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] test test, jali Dave _ Live Search: New search found http://get.live.com/search/overviewSukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
[EMAIL PROTECTED] SEMINGGU DI RANAH BAKO (15)
Assalaamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuhu Sasudah agak sibuak stek kapatang, kini ditaruihan pulo carito ko saketek lai. Wassalamu'alaikum, Lembang Alam 15. ’Tabek’ Pagi itu Aswin terbangun saat mendengar suara orang mengaji di mesjid. Saat jam menunjukkan pukul setengah lima pagi. Dibangunkannya Pohan, dan diajaknya pergi shalat subuh ke mesjid. Pohan setuju. Dan mereka pergi ke mesjid. Sesudah shalat subuh, Aswin mengajak pergi berjalan-jalan di kampung. Meskipun udara sebenarnya cukup dingin subuh itu. Mereka berjalan santai mengikuti jalan arah ke Sianok. Cukup jauh juga mereka berjalan kaki sebelum berbalik kembali pulang ke rumah. Waktu mereka sampai di rumah hari sudah mulai terang. Di rumah hanya ada nenek sendirian. ‘Where have you been?’ tanya nenek ketika melihat Aswin masuk rumah, sendirian. Aswin menjawab dalam bahasa Inggeris juga, mengatakan bahwa mereka baru saja pergi berjalan kaki sesudah shalat subuh di mesjid. Dan Aswin menanyakan kemana etek. Nenek menjawab, ‘She is going out to buy ‘ketupat’ for breakfast.’ Mereka berbincang-bincang berdua, in full English, sementara Pohan masih belum masuk rumah. Entah kemana dia mampir. Nenek menanyakan tentang tempat mana saja yang mereka kunjungi kemarin, bagaimana kesan Aswin tentang apa yang dilihatnya, dan kemana rencana hari ini. Aswin menjelaskan semuanya, dan memuji semua yang sudah dilihatnya sampai tadi malam, termasuk pertunjukan tari-tarian yang disebutnya spectacular. Tidak lama kemudian Pohan muncul membawa dua buah tangkai pancing. Aswin tidak mengerti apa yang dipegangnya itu. ‘Kamu dari mana? Dan itu apa?’ tanya Aswin. ‘Dari mengambil pancing-pancing ini di belakang rumah di sebelah,’ jawab Pohan. ‘Pancing? Apa hari ini kita tidak jadi beristirahat saja dan tidak usah pergi?’ Aswin bertanya lagi. ‘Justru itu. Nanti kita mancing,’ jawab Pohan pula. ‘Mancing? Maksudmu kita pergi ke Paya Kumbuh, begitu?’ Pohan tertawa mendengarnya. ‘Bukan di Paya Kumbuh. Kita mancing di tabek di belakang rumah di sebelah sana,’ kata Pohan pula. ‘O o… Jadi kita juga bisa memancing di tabek di belakang rumah. Aku pikir harus pergi ke Paya Kumbuh. Kemarin kamu bilang di Paya Kumbuh banyak kolam tempat memancing.’ ‘Betul. Tapi tidak hanya di Paya Kumbuh saja tempat memancing,’ jawab Pohan pula. Terdengar suara mobil. Rupanya etek yang datang. Etek pergi membeli ketupat sayur ke Koto Tuo. Mereka sarapan dengan ketupat sayur, sambil berbincang-bincang. Aswin juga menyukai ketupat sayur. Nenek yang banyak tanya pagi ini. Dan nenek selalu berbicara dalam bahasa Inggeris. Entah kenapa beliau sengaja benar berbahasa Inggeris. Mungkin lagi senang saja menunjukkan kemampuan beliau yang memang sangat sempurna. Dan Aswin melayaninya, berbahasa Inggeris. Pohan dan etek tersenyum-senyum saja mendengar pembicaraan mereka. ‘Apakah ‘tabek’ mempunyai arti kata lain selain kolam?’ tanya Aswin. ‘No. Tabek in Bahaso Minang means pool,’ jawab nenek. Aswin lalu menanyakan apa arti ’tabek patah’. Dan nenek menerangkan, tetap berbahasa Inggeris, itu bisa saja berarti, dua kolam yang berbatasan satu pematang perantara tapi permukaan keduanya tidak sama tinggi sehingga terlihat seolah-olah patah. Aswin terkagum-kagum mendengar keterangan itu. Jawaban itu sangat ilmiah, katanya. Kenampakan seperti itu, kalau memang demikian adanya, dalam ilmu geologi memang disebut patahan. ’Jadi kalian tidak akan pergi-pergi hari ini?’ tanya etek. ’Tidak. Biar Pohan beristirahat dari menyetir hari ini,’ jawab Aswin. ’Dan kami akan memancing di ’tabek’ belakang,’ ujar Pohan. ’Apakah di dalamnya banyak ikan?’ tanya Aswin pula. ’Banyak. Pergilah pancing. Nanti etek buatkan gulai ikan atau ikan goreng,’ usul etek. ’Waaw. Saya suka sekali ikan. Digulai... digoreng kering.. mmh,’ Aswin menelan ludah membayangkannya. ‘Mana yang lebih kamu sukai? Digoreng atau digulai?’ tanya etek pula. ‘Yang mana saja. Saya suka ikan diapakan saja,’ jawab Aswin. ’Tapi ini ikan air tawar. Mungkin kamu belum pernah mencobanya,’ Pohan mengingatkan. ’Oo pernah. Di restoran Cina, aku pernah makan ikan mas digoreng kering. Ayo, jam berapa kita memancing?’ tanya Aswin lagi. ‘Bisa sekarang, kalau kamu mau. Sehabis sarapan ini,’ ujar Pohan. ’OK. Aku sudah siap. Pasti menarik juga acara memancing,’ komentar Aswin. ’Ya. Siapa saja yang pulang kampung pasti menyempatkan memancing di belakang itu,’ kata etek pula. ’Tabek’ terletak di belakang rumah gadang bergonjong. Tabek milik kaum. Dan etek Rasuna mengupah orang lain untuk merawatnya. Di kampung ini memang banyak orang yang bukan asli Koto Gadang mendapat pekerjaan seperti mengerjakan sawah dengan berbagi hasil, menguruskan kebun bahkan memelihara rumah yang ditinggal pemiliknya merantau. Orang-orang pendatang seperti itu tinggal di rumah-rumah rancak, boleh mengambil hasil kebun di sekitar rumah, mengerjakan sawah dengan berbagi hasil. Bahkan a
Re: [EMAIL PROTECTED] South Beach VS Piaman Beach
angku ajo duta: dek ambo ma ambiek flex-day, jadi satiok 2 minggu ambo off dan kabatulan jatuahnyo satiok ari raba'a (balain jo pameo: indak jadi ndak ba'a kecek tukang jaik)..jadi ambo sadang di dangau kini ko, silakan lah kalau ka mambel di 416.497.9924 soal lagu gumarang dan teruna ria ambo sadang mancubo ma konversi dari kaset manjadi cd, tapi masih berdesis alun berhasie. wassalam boes - Original Message - From: dutamardin umar To: Membangun Minangkabau Nan Bergengsi Sent: Wednesday, February 14, 2007 9:53 AM Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] South Beach VS Piaman Beach Iko pucuak dicinto ulam tibo. alah putiah mato mananti balasan dari sanak ambo diutara. Kok nan di barat masih pudua kompornyo. kami acok ba-sms sajo. bara no hp sanak ambo, taragak mandanga kicaunyo. lagu gumarang nan dulu dikirim masih acok ambo danga. Nan di salatan (Ben) lai juo kami kontak2. Salam saputiah salju nan baru labek di Virginia. Beko ambo kirim foto kapalanta ambo sadang ambo sadang basikakeh jo mak utiah tu wass ajoduta 703-371-2229 (hp) boes <[EMAIL PROTECTED]> wrote: sanak ambo ajo duta. dek nampak di kompor ambo foto angku agak kalam, mungkin dek asli hehe, mangko ambo cubo maminjam 1/1000 sekian cahayo matohari utk labiah jaleh wajahtu angku tu. iko hasienyo kiro². wassalam boes (nan sadang ditimpo si putiah 10 cm labiah pagi ko) - Original Message - From: dutamardin umar Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. Sukseskan Pulang Basamo 2008 visit: www.west-sumatra.com -- Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] South Beach VS Piaman Beach
Iko pucuak dicinto ulam tibo. alah putiah mato mananti balasan dari sanak ambo diutara. Kok nan di barat masih pudua kompornyo. kami acok ba-sms sajo. bara no hp sanak ambo, taragak mandanga kicaunyo. lagu gumarang nan dulu dikirim masih acok ambo danga. Nan di salatan (Ben) lai juo kami kontak2. Salam saputiah salju nan baru labek di Virginia. Beko ambo kirim foto kapalanta ambo sadang ambo sadang basikakeh jo mak utiah tu wass ajoduta 703-371-2229 (hp) boes <[EMAIL PROTECTED]> wrote: sanak ambo ajo duta. dek nampak di kompor ambo foto angku agak kalam, mungkin dek asli hehe, mangko ambo cubo maminjam 1/1000 sekian cahayo matohari utk labiah jaleh wajahtu angku tu. iko hasienyo kiro². wassalam boes (nan sadang ditimpo si putiah 10 cm labiah pagi ko) - Original Message - From: dutamardin umar Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. Sukseskan Pulang Basamo 2008 visit: www.west-sumatra.comSukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] KA Harian Padang-Pariaman PP
tadi sore (rabu, 14/2) saya sempat jalan-jalan ke Ka Simpang haru, berikut suasana di simpang haru menjelang launching perdana KA Padang - Pariaman. http://www.rantaunet.org/index.php?option=com_content&task=view&id=36&Itemid=1 salam ephi Kurnia Chalik <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Ass Wr Wb Bu Nur'aini serta seluruh Dunsanak semuanya, Pengoperasian KA Harian Padang ke Pariaman Pp ini, merupakan titik awal dimulainya dihidupkan kembali kereta Api di Sumatera Barat Sebagai Publik Transportasi Alternatif Sumatera Barat, yang telah mulai terjangkiti Penyakit Macet Ala Jakarta Sekarang ini.Dengan Kapasitas daya Angkut 650 orang/hari dengan biaya operasional Rp.5 juta/Padang-Pariaman Pp (Untuk membali Solar Loko saja). Kalau kita rata-ratakan maka biayanya hanya Rp.7700/orang Padang-Pariaman Pp. Dengan jarak Padang ke Pariaman ini +/- 55 Km maka Rp.3850/ sekali jalan untuk per orangnya adalah suatu biaya transportasi yang sangat reasonable sekali .Kalau total sebulan 21 hari kerja = 21 x 7700 = Rp.161.700/bulan untuk setiap orangnya.Nah jumlah ini bisa menjadi patokan biaya Tunjangan transportasi (Transportation Allowance) bagi setiap PNS/Pegawai Swasta yang bermukim diluar kota Padang,jika diasumsikan mereka naik KA --[ Urang Lintau (Lubuak Jantan) -- || www.lintau.com | www.minang-it.or.id : www.surau.org ||| www.rantaunet.org | www.ekstensi-feua.or.id | www.kpli-padang.or.id --- Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
Waalaikumsalam w.w. Dunsanak Chaniago, Lai buliah ambo manyalo saketek ? Suai ambo tumah. Indak paralu panjang bana doh curito kito dalam malaksanakan ABS SBK ko. Iko kok kito sabana nio baiyo bana. Wassalam, Saafroedin Bahar Z Chaniago <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Assalamu'alaikum WW Mak Malin Bandaro..kini ambo punyo pandapek simple sasoal jo ABS SBK Sacaro praktis-nyo konsep ABS SBK paralu kito sederhanakan.supayo mudah dilaksanakan... .adat basandi syara' - syara' basandi Kitabullah aratinyo kan awak manuju ka kitabullah, dan iko nan harus samo-samo kito sadari , syara' babuhua mati..nah dalam perjalanan manuju kitabullah iko...akan basaua jo adat, mulai dari kabiasoan, budaya, mindset dll dan adat iko dek hanyo untuak duniadalam saua-basaua jo agamo ..ado nan sairiang ado nan manguatkan...dan ado juo nan manyimpang namun dek awak lah punyo kitabullah..adat itu bisa dijadikan variasi atau pemanis untuak hal-hal nan dalam kitabullah hukumnyo mubah..dan harus kito tinggakan dan hapuskan dalam hal-hal nan hukumnyo haram..dek adat babuhua sintak.tetapi jaan sampai 'meleng' dari tujuan akhir yaitu kitabullah.. Sederhana bukan ? Wassalam Z Chaniago - Palai Rinuak - Kaganti sawah jo ladang == Alam Takambang Jadi Guru == >From: abp malin bandaro > >Assalamualaikum ww > >Lanjutan: > > .Mengarungi samudera kehidupan, kita ibarat para pengembara, >hidup ini adalah perjuangan, tiada masa untuk berpangku tangan > >Setiap tetes peluh dan darah, tak akan sirna ditelan masa, segores luka >dijalan Allah, akan menjadi saksi pengorbanan > _ FREE online classifieds from Windows Live Expo buy and sell with people you know http://clk.atdmt.com/MSN/go/msnnkwex001001msn/direct/01/?href=http://expo.live.com?s_cid=Hotmail_tagline_12/06 Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. - Need Mail bonding? Go to the Yahoo! Mail Q&A for great tips from Yahoo! Answers users.Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] test
test, jali Dave - Original Message - From: Muhammad Dafiq Saib To: Membangun Minangkabau Nan Bergengsi Sent: Wednesday, February 14, 2007 3:10 AM Subject: [EMAIL PROTECTED] test Test Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
[EMAIL PROTECTED] Banyaknya korban akibat bencana, sesungguhnya oleh karena korupsi.
Assalamualaikum w.w. Saudara-saudara warga milis RantauNet dan Pakguruonline, Di bawah ini saya sampaikan terjemahan saya dari artikel Andre Vitchek yang sangat menggelitik tentang hubungan antara besarnya jumlah korban yang jatuh dalam rangkaian bencana alam yang terjadi di Indonesia dengan korupsi yang menyebabkan diabaikannya tindakan preventif oleh Pemerintah. Saya menerima artikel yang dimuat dalam 'The International Herald Tribune' dan 'The Economist' ini dari Prof Dr. Salim Said, MA, MAIA, Duta Besar RI di Praha, Ceko. Semoga bermanfaat, Saafroedin Bahar INDONESIA: BENCANA ALAM ATAU PEMBUNUHAN MASSAL ? Oleh: Andre Vitchek:[1] Lain hari, terjadi lagi kehilangan nyawa yang sesungguhnya tidak perlu: 16 orang terbunuh dan 16 orang masih hilang pada saat banjir dan longsor di Tahuna, sebuah pulau kecil dekat Sulawesi. Dengan kecepatan yang mengerikan, Indonesia telah menggantikan Bangla Desh dan India sebagai bangsa yang paling rentan bencana di dunia. Jika nama Indonesia muncul pada daftar judul utama di berita Yahoo, besar kemungkinan telah terjadi lagi suatu tragedi besar yang sesungguhnya tidak perlu terjadi di salah satu pulau dari kepulauan yang tersebar luas ini. Pesawat terbang hilang atau tergelincir di landasan pacu, kapal-kapal ferry tenggelam atau rontok di lautan bebas, kereta api bertabrakan atau tergelincir satu kali seminggu, penumpang yang tak berkarcis berjatuhan dari atap yang berkarat. Tumpukan sampah yang berbau busuk dan tidak memperoleh izin telah mengubur kelompok pemulung yang tak berdaya, tanah longsor telah menghanyutkan rumah-rumah kardus ke anak-anak sungai, gempa bumi serta gelombang pasang telah menghancurkan kota-kota serta desa-desa pantai. Kebakaran hutan di Sumatra telah menyesakkan nafas penduduk di daerah yang luas di Asia Tenggara. Ruang lingkup bencana sebesar ini tidak pernah terjadi sebelumnya dan sungguh aneh jika kita menyepelekannya sekedar sebagai nasib jelek bangsa atau amarah Tuhan ataupun karena keganasan alam belaka. Sebagian besar faktor penyebab bencana ini harus dipersalahkan pada korupsi, inkompetensi atau sekedar ketidakacuhan dari kelompok elite yang sedang berkuasa dan para pejabat peemrintah. Adalah kemiskinan, minimnya projek untuk kepentingan umum, dan kegemaran [para pejabat untuk ] mencuri yang membunuh ratusan ribu pria, wanita serta anak-anak Indonesia yang tidak berdaya. Sejak kudeta militer dalam tahun 1965 yang disponsori Amerika Serikat yang menjatuhkan Sukarno, dan menaikkan rezim militer yang sangat anti komunis, korup, dan pro pasar dari diktator Suharto, Indonesia terhindar dari pengawasan yang sungguh-sungguh dari media dan pemerintahan negara-negara Barat. Setelah jatuhnya Suharto dalam tahun 1998, Indonesia dipuji oleh media massa sebagai suatu demokrasi yang sedang tumbuh dan semakin toleran. Sebagian dari bencana ini adalah buatan manusia; [dan] hampir semuanya malah bisa dicegah. Dalam penelusuran yang lebih cermat semakin jelas terlihat bahwa orang-orang mati karena hampir tidak ada upaya pencegahan, kurangnya pendidikan (Indonesia merupakan negara yang ketiga paling rendah prosentase GDP anggaran pendidikannya sesudah Equatorial Guinea dan Ecuador) dan suatu sistem ekonomi pro pasar yang buas yang membiarkan sekelompok kecil orang kaya untuk memperkaya dirinya sendiri di atas penderitaan orang banyak yang hidup dengan biaya kurang dari dua dollar sehari. Kesimpulan yang dapat ditarik terhadap bagaimana berfungsinya masyarakat Indonesia bisa sangat mengerikan. Namun, menghindari pengungkapan hal ini tidak diragukan lagi akan menyebabkan jatuhnya korban nyawa yang berharga dari ratusan ribu manusia. [Kehidupan bernegara di] Indonesia dewasa ini didorong oleh semangat mencari untung dalam bentuknya yang paling ekstrim. Ia juga merupakan salah satu dari bangsa yang paling korup di muka bumi. Dan kelihatannya tidak ada keuntungan cepat yang dapat diperoleh dari mengambil langkah-langkah preventif [terhadap bencana alam ini]. Dimanapun dunia, bendungan dan dinding anti-tsunami dipandang sebagai pekerjaan umum dan justru perkataan umumyang telah hampir lenyap dari kamus mereka yang membuat keputusan di Indonesia. Keuntungan berjangka pendek bagi sekelompok khusus orang diberikan prioritas yang lebih tinggi dari kemanfaatan berjangka panjang bagi seluruh bangsa. Keruntuhan moral dari bangsa ini terbayang dalam skala nilai, yaitu: orang korup tapi kaya memperoleh penghormatan yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang jujur tapi miskin. Tenggelamnya kapal-kapal ferry bukanlah karena angin kencang dan ombak; kapal-kapal itu tenggelam karena penuh sesak oleh penumpang dan karena perawatan yang buruk. Semuanya bisa dijadikan uang, bahkan keselamatan ribuan penumpang. Perusahaan-perusahaan hanya ingat terhadap keuntungannya sendiri, sedangkan para pengawas dari pemerintah hanya memperhatikan uang suap belaka
[EMAIL PROTECTED] Induak Bareh yg Cerewet
Assalaamu'alaikum wr. wb. Renungan untuk suami-suamiBila Istri CerewetAdakah istri yang tidak cerewet? Sulit menemukannya. Bahkan istri Khalifahsekaliber Umar bin Khatabpun cerewet.Seorang laki-laki berjalan tergesa-gesa. Menuju kediaman khalifah Umar binKhatab. Ia ingin mengadu pada khalifah; tak tahan dengan kecerewetanistrinya. Begitu sampai di depan rumah khalifah, laki-laki itu tertegun.Dari dalam rumah terdengar istri Umar sedang ngomel, marah-marah. Cerewetnyamelebihi istri yang akan diadukannya pada Umar. Tapi, tak sepatah katapunterdengar keluhan dari mulut khalifah. Umar diam saja, mendengarkan istrinya yang sedang gundah. Akhirnya lelaki itu mengurungkan niatnya, batalmelaporkan istrinya pada Umar. Apa yang membuat seorang Umar bin Khatab yang disegani kawan maupun lawan,berdiam diri saat istrinya ngomel? Mengapa ia hanya mendengarkan, padahaldi luar sana, ia selalu tegas pada siapapun? Umar berdiam diri karena ingat 5 hal. Istrinya berperan sebagai BP4. ApakahBP4 tersebut? 1. Benteng Penjaga Api NerakaKelemahan laki-laki ada di mata. Jika ia tak bisa menundukkan pandangannya,niscaya panah-panah setan berlesatan dari matanya, membidik tubuh-tubuhelok di sekitarnya. Panah yang tertancap membuat darah mendesir, bergolak,membangkitkan raksasa dalam dirinya. Sang raksasa dapat melakukan apapundemi terpuasnya satu hal; syahwat. Adalah sang istri yang selalu berada di sisi, menjadi ladang bagi laki-lakiuntuk menyemai benih, menuai buah di kemudian hari. Adalah istri tempat iamengalirkan berjuta gelora. Biar lepas dan bukan azab yang kelakditerimanya Ia malah mendapatkan dua kenikmatan: dunia dan akhirat. Maka, ketika Umar terpikat pada liukan penari yang datang dari kobaran api,ia akan ingat pada istri, pada penyelamat yang melindunginya dari liukanindah namun membakar. Bukankah sang istri dapat menari, bernyanyi denganliuka yang sama, lebih indah malah. Membawanya ke langit biru. Melambungkanraga hingga langit ketujuh. Lebih dari itu istri yang salihah selalumenjadi penyemangatnya dalam mencari nafkah. 2. Pemelihara RumahPagi hingga sore suami bekerja. Berpeluh. Terkadang sampai mejelang malam.Mengumpulkan harta. Setiap hari selalu begitu. Ia pengumpul dan terkadangtak begitu peduli dengan apa yang dikumpulkannya. Mendapatkan uang, beliini beli itu. Untunglah ada istri yang selalu menjaga, memelihara. Agarharta diperoleh dengan keringat, air mata, bahkan darah tak menguap sia-siaAda istri yang siap menjadi pemelihara selama 24 jam, tanpa bayaran. Jika suami menggaji seseorang untuk menjaga hartanya 24 jam, dengan penuhcinta, kasih sayang, dan rasa memiliki yang tinggi, siapa yang sudi? Berapapula ia mau dibayar. Niscaya sulit menemukan pemelihara rumah yang lebihtelaten daripada istrinya. Umar ingat betul akan hal itu. Maka tak adasalahnya ia mendengarkan omelan istri, karena (mungkin) ia lelah menjagaharta-harta sang suami yang semakin hari semakin membebani. 3. Penjaga PenampilanUmumnya laki-laki tak bisa menjaga penampilan. Kulit legam tapi berpakaianwarna gelap. Tubuh tambun malah suka baju bermotif besar. Atasan danbawahan sering tak sepadan. Untunglah suami punya penata busana yang setiappagi menyiapkan pakaiannya, memilihkan apa yang pantas untuknya,menjahitkan sendiri di waktu luang, menisik bila ada yang sobek. Suami yangtampil menawan adalah wujud ketelatenan istri. Tak mengapa mendengarnyaberkeluh kesah atas kecakapannya itu 4. Pengasuh Anak-anakSuami menyemai benih di ladang istri. Benih tumbuh, mekar. Sembilan bulanistri bersusah payah merawat benih hingga lahir tunas yang menggembirakan.Tak berhenti sampai di situ. Istri juga merawat tunas agar tumbuh besar.Kokoh dan kuat. Jika ada yang salah dengan pertumbuhan sang tunas, pastilahistri yang disalahkan. Bila tunas membanggakan lebih dulu suami maju kedepan, mengaku, ?akulah yang membuatnya begitu.? Baik buruknya sang tunasbeberapa tahun ke depan tak lepas dari sentuhan tangannya. Umar paham benarakan hal itu. 5. Penyedia HidanganPulang kerja, suami memikul lelah di badan. Energi terkuras, beraktivitasdi seharian. Ia butuh asupan untuk mengembalikan energi. Di meja makansuami Cuma tahu ada hidangan: ayam panggang kecap, sayur asam, sambal terasi danlalapan. Tak terpikir olehnya harga ayam melambung; tadi bagi istrinya sempat berdebat, menawar, harga melebihi anggaran. Tak perlu suami memotong sayuran, mengulek bumbu, dan memilah-milih cabai dan bawang. Tak pusing ia memikirkan berapa takaran bumbu agar rasa pas di lidah. Yang suamitahu hanya makan. Itupun terkadang dengan jumlah berlebihan; menyisakan sedikit saja untuk istri si juru masak. Tanpa perhitungan istri selalu menjadi koki terbaik untuk suami. Mencatat dalam memori makanan apa yang disuka dan dibenci suami. Dengan mengingat lima peran ini, Umar kerap diam setiap istrinya ngomel.Mungkin dia capek, mungkin dia jenuh dengan segala beban rumah tangga dipundaknya. Istri telah berusaha membentenginya dari api neraka, m
[EMAIL PROTECTED] Motivasi untuk membangun negeri (Tikus Indonesia dan Kucing Cina)
Tikus Indonesia dan Kucing Cina Suatu hari, pada bulan Juni 1921, di tengah kota Shanghai diselenggarakan Kongres Partai Komunis Cina (PKC) yang pertama. Kongres ini dihadiri delegasi dari kelompok marxis, sosialis dan komunis dari seluruh daratan Cina. Tentu saja hadir pula Mao Zedong yang ketika itu masih tergolong anggota termuda partai, namun yang kemudian namanya mencuat dan berhasil memproklamasikan berdirinya Republik Rakyat Cina (RRC) pada tahun 1949. Dia pun melakukan pembenahan terhadap partai dan bahkan menjadi Ketua Partai Komunis Cina sampai akhir hayatnya. Garis politik partai yang dia jalankan, menutup diri dari dunia luar. Sangat eksklusif. Karena itu sejak Mao berkuasa sebagai ketua partai, Cina dikenal sebagai "negeri tirai bambu". Salah satu peristiwa penting yang terjadi di masa kepemimpinan Mao adalah Revolusi Besar Kebudayaan Proletar yang mengakibatkan banyak kerusakan berbagai bangunan tradisional Cina, rumah-rumah peribadatan bahkan tradisi bangsa Cina itu sendiri yang dianggap tidak sesuai dengan garis politik PKC. Karena menimbulkan banyak kerugian, melahirkan banyak tindak anarkhis dan otoriter terutama yang dilakukan oleh Pengawal Merah maupun fungsionaris partai, maka Revolusi Kebudayaan ini resmi dibubarkan oleh PKC sendiri. Mao yang menganut garis keras dan menghendaki dilaksanakannya ajaran komunis "secara murni dan konsekwen" ini tentu tidak tahu bahwa para penerusnya, justru membawa PKC semakin "tidak murni dan tidak konsekwen".Membawa PKC yang semula merah darah menjadi flamboyant. Sambil terus mengumandangkan garis sosialisme, mereka semakin kental mempraktekkan kapitalisme. PKC tidak lagi dimonopoli oleh orang-orang ortodoks versi Mao, melainkan para intelektual yang bersikap pragmatis terutama di bidang politik dan ekonomi. Bahkan Deng Xiaoping "murid" Mao yang kemudian "murtad" meninggalkan ajaran sang guru, melahirkan diktum yang terkenal: "Bu guan hei mao bai mao neng zhua dao laoshu jiu shi hao mao". Tidak masalah apakah kucing itu hitam atau putih, asal bisa menangkap tikus. Garis kepemimpinan Deng ini jelas tidak ada konteks lagi dengan maoisme, apalagi marxisme yang sudah membuat garis tegas, mana kapitalis penindas, mana kaum buruh tertindas, mana kawan mana lawan. Tetapi kucing Deng ini membuahkan hasil yang luar biasa. Sejak itulah rakyat Cina bangkit meninggalkan kemiskinan dan melepaskan semua belenggu dogma maoisme bahkan juga marxisme. Yang menjadi anggota partai justru yang dulu harus dibasmi, yakni kaum borjuis sampai kapitalis. Kucing Deng menjadikan Cina sebagai calon negara adidaya baru, bahkan sekarang pun sudah menjadi negara maju yang dominan di dunia, baik dalam segi kekuatan ekonomi, teknologi dan militer maupun pengaruh politiknya sesudah AS, Jepang dan Jerman. Bagaimana dengan Indonesia? Di negeri yang beda dengan tetangga-tetangganya, yakni tidak semakin maju melainkan semakin merosot di segala bidang ini, tidak ada kucing Deng seperti di Cina, tetapi banyak memiliki tikus. Kalau di Cina ada semboyan tidak masalah kucing hitam atau kucing putih yang penting bisa menangkap tikus, maka di Indonesia juga ada semboyan tidak masalah tikus hitam atau tikus abu-abu, tikus sawah atau tikus got, yang penting bisa korupsi. Maka di negeri yang berdasarkan Pancasila dengan msyarakatnya yang konon religius ini tikus ada di mana-mana, mulai di lembaga legislatif, eksekutif bahkan juga yudikatif. Lembaga-lembaga yang secara resmi dibentuk untuk memberantas tikus justru menjadi sarang tikus. Sudah lama pula Departemen Agama - sebuah lembaga pemerintah yang bertugas mensosialisasikan ajaran agama, mengakomodir kegiatan-kegiatan keagamaan, dan kita tahu agama apa pun tidak membenarkan tindak korupsi - malah dikenal sebagai sarang tikus terbesar bila dibanding dengan departemen lainnya. Kucing Cina membawa berkah bagi rakyat negeri itu. Tikus Indonesia membawa bencana bagi bangsa, negara dan rakyat negeri ini. Dari tahun ke tahun Indonesia menduduki posisi sebagai negara dengan tingkat korupsi yang tinggi, baik menurut ukuran Asia maupun dunia. Kucing di Cina setiap harinya berhasil menangkap tikus dan menyeretnya langsung ke pengadilan. Bila terbukti bersalah melakukan korupsi, langsung kena dor tanpa menunggu besok atau lusa. Tingkat kesejahteraan rakyat Cina terus melaju berkat kucing-kucing yang tegas dan piawai dalam menangkapi tikus. Kesejahteraan rakyat Indonesia terus merosot karena bukan saja tikus-tikus tidak dapat ditangkap oleh kucing yang seharusnya menangkapnya, bahkan si kucing berkolaborasi dengan tikus untuk memperlancar jalannya korupsi. Di Cina tikus takut pada kucing, di Indonesia kucing takut pada tikus. Di Cina ada Revolusi Besar Kebudayaan Proletar yang merusak segala tatanan hidup budaya rakyat Cina yang sudah mapan. Di Indonesia ada "revolusi besar budaya korupsi" baik yang dilakukan oleh birokrat atau bukan, yang telah merusak segala tatanan hukum negeri i
Re: [EMAIL PROTECTED] Surat Cinta Untuk MPKAS - Merugi - PSO - TSR/TAR
Ass ww Sejauh ini yang kami ketahui, hampir semua kereta api di dunia merugi kalau dilihat sbg sebuah obyek bisnis murni yang berdiri sendiri. Tetapi hampir semua negara di dunia mensubsidi kereta api. Semakin maju suatu negara, semakin dimajukan kereta apinya... Ttg PSO, 5 bln lalu saya dan Pak Chaidir bertemu Pak Soemino, Dirjen Perkeretaapian di kantornya, beliau bilang: "Kalau memang jalur selain Indarung - Teluk Bayur itu mau dihidupkan lagi dan REGULER, apakah itu untuk Wisata ataupun angkutan, daerah tinggal bikin surat saja. Saya turunkan dananya SEKARANG...!". Bahwa PT KAI Sumbar ataupun Pemda Sumbar kurang jeli waktu itu utk segera menghidupkan KA, mungkin iya. Sampai munculnya MPKAS. Jadi pusat ataupun Pak Dirjen sebetulnya tidak pilih kasih ataupun bukan Kadivrenya yg kurang approach ke pusat. Tetapi saat ini KA di Sumbar yg tercatat di Dirjen Perkeretapain dan berstatus "beroperasi" di Sumbar ya hanya Indarung - Teluk Bayur. Oleh krn itu baru itu yg dikasih PSO. KA Wisata yang 1x seminggu ke Pariaman itu belum termasuk bentuk operasi yg harus didukung PSO. Kalau sudah beroperasi setiap hari dan Pemda Sumbar membuat surat ke pusat, PSO akan turun. Sekarang kita mau hitung-hitungan sampai detail menghabiskan tenaga dan waktu dulu atau perlu PSO turun secepatnya? Inilah yng mendorong Kadivre yang baru dan Pemda Sumbar bergerak cepat dengan KA ke Pariaman ini. Kemaren kita sudah terima copy surat dari Kepala Dinas Perhubungan Sumbar ke Menteri Perhubungan RI tentang Program Pengembangan KA Wisata, KA Bandara dan Angkutan Batubara di Sumbar seperti terlampir (klik link ini kalau mau baca, Save Picture As kalau mau lebih jelas bacanya): http://img264.imageshack.us/img264/4480/dishubmenteririxc9.jpg Memang tidak ada tulisan tembusan ke MPKAS disitu, krn kita bkn bagian dari administrasi birokrasi ke pusat. Kita hanya triggerring dan pushing Pemda agar terjadi action & result. Stlh itu controlling mungkin ya. Mudah-mudahan pada setuju nih. Tentang isu Trans Sumatra Railways (TSR), ini harus jalan. Krn kalau Indonesia akan masuk ke sistim Trans Asia Railways (TAR), syaratnya TSR ini harus ada dulu. Di MOU Proyek TAR, Pemerintah Indonesia sudah tanda tangan menyetujui ini...! Seperti disampaikan bulan Des lalu di Bandung oleh Direktur Teknik dan Sarana Dirjen Perkeretaapian yg merupakan wakil dari Indonesia utk TAR tsb. Pagi ini kita dapat update dari Katik Sati bahwa TSR sudah dalam tahap due diligence oleh konsorsium sebuah perusahaan nasional dengan operator kereta api dari negeri jiran. Kalau ini jadi berjalan baik, kita di Sumbar harus segera menyiapkan diri secepatnya agar bisa connecting dg TSR tsb. Hal lain yg perlu jadi concern kita, KA kita di Sumbar ini berada "disamping", bukan di jalur "antara" Aceh dan Lampung. Sehingga kalau Sumbar tidak aktif dan indak ambil bagian, "lalok" seh taruih tidak terlihat "hidup", yang Aceh-Lampung itu akan taruih juo nyo. Mereka tidak akan tagantuang ka Sumbar. Bisa saja Sumbar mereka anggap tidak ada dulu... Tentang Lokakarya yg semual dijadwalkan Januari 2007, sementara kita mundurkan dulu setelah peresmian KA Wisata 8 April 2007 nanti. Krn Pemda Sumbar pengen "berlari" dulu untuk menarik perhatian dan minat masyarakat ke KA. Respon Pemda ini sebetulnya jauh lebih besar dan lebih cepat dari perkiraan kita semula. Sehingga bagaimanapun juga, langkah ini perlu kita syukuri dulu bersama. Kalau alah naik nyo alang-alang tuh agak saketek, baru lah kito ganjua-ganjua bia nak tagak tali pulonya alang-alang awak tu nanti. Kan iyo baitu ndak... Mohon maaf sblmnya. Thanks. Wassalam, Nofrins rul djamal <[EMAIL PROTECTED]> wrote: ASS WR WB Sanak Ronal, Kurnia dan Nof sarato pecinta KA SUMBAR Manuruik ambo, sabananyo masalah KA di SUMBAR, jan hanyo diliek dari rute yang dijalani KA MERUGI lantas ditutuik. Ambo ambiek perbandingan : KA DI PULAU JAWA (KELAS EKONOMI) apokah alah menguntuangkan PT KAI?, baitu juo di SUMUT, dan SUMSEL sampai LAMPUNG apo iyo UNTUANG? Lebih luas kito liek pulo PT PELNI, APO IYO UNTUANG malaie kan kapa nyo ka seluruah pelosok Indonesia? Tapi kaduo perusahaan tetap eksis, dan bajalan juo KA dan kapa nyo tu Memang ado yang dikatokan BISNIS HARUS UNTUANG, ADO PULO SUATU KEWAJIBAN PELAYANAN UMUM ( PUBLIC SERVICE OBLIGATION ) oleh Pemerintah Kepada BUMN dalam rangka pelayanan masyarakat. Salamo ko PT KAI hanyo mamikiakan KA di JAWA, SUMUT, SUMSEL, LAMPUNG dengan PSO nya, kenapa SUMBAR tidak termasuk dalam konsep PSO nya DIREKSI PT KAI? Baa Kok di Sumbar hanyo dipikiakan KA SEMEN Indarung - Taluak Bayua sajo? Apo KADIVRE SUMBAR yang kurang pendekatan dengan DIREKSI PT KAI sahinggo KA SUMBAR DITINGGAKAN? Disikolah PERAN MPKAS mahoyak mulai dari DEPHUB/DIRJEN KA, DIREKSI PT KAI, DPR RI / KOMISI V, PANSUS ANGGARAN DPR RI, DIREKSI PT KAI, SAHINGGO KA di SUMBAR dimasuakkan pulo dalam PSO k
[EMAIL PROTECTED] test
Test _ Personalize your Live.com homepage with the news, weather, and photos you care about. http://www.live.com/getstarted.aspx?icid=T001MSN30A0701Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.