[ppiindia] Presiden SBY Akan Ajak Negara ASEAN Menjaga Keamanan Pangan dan Energi
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/02/28/4044.html *Presiden SBY Akan Ajak Negara ASEAN Menjaga Keamanan Pangan dan Energi* (Presiden SBY bersama pemimpin negara-negara ASEAN lainnya foto bersama pada pembukaan KTT ke 14 ASEAN di Hua Hin, Thailand, hari Sabtu (28/2) siang. (foto: muchlis said/presidensby.info)) *Hua Hin*: Setelah mengikuti pembukaan KTT ASEAN ke-14 di Hotel Dusit Thani hari Sabtu (28/2) pagi, besok hari Minggu (1/3) *Presiden Susilo Bambang Yudhoyono* akan mengikuti sejumlah retreat ASEAN. Besok saya akan menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan kerjasama ekonomi terutama untuk mengurangi dampak resesi perekonomian global ini, yang tentu mendatangkan manfaat bagi Indonesia dan manfaat bagi ASEAN, ujar Presiden SBY saat doorstop di Hotel Hyatt Regency, Sabtu (28/2) sore. Banyak yang bisa kita lakukan. Misalnya kita tahu, meskipun harga minyak sekarang rendah, suatu saat bisa naik lagi. Oleh karena itu kerjasama di bidang energi sangat-sangat penting, agar kita tidak kaget suatu saat. Demikian juga harga pangan, mungkin bisa naik lagi ketika harga transportasi naik. Oleh karena itu, untuk energi security dan food security, Indonesia akan secara aktif mengajak negara-negara ASEAN menjaga keamanannya. Dalam arti kecukupan pangan dan energi, SBY menjelaskan. Usulan Indonesia juga akan mengarah kepada apa yang bisa dilakukan ASEAN secara bersama-sama setelah masing-masing negara berusaha mengatasi dampak dari resesi perekonomian global. Kita ketemu lagi besok, ujar Presiden SBY mengakhiri keterangannya. Mendampingi Presiden SBY antara lain, Menko Perekonomian Sri Mulyani, Menko Kesra Aburizal Bakrie, Mensesneg Hatta Rajasa, Menlu Hassan Wirajuda, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, dan Gubernur Sulawesi Selatan Hasan Limpo. (osa) [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:ppiindia-dig...@yahoogroups.com mailto:ppiindia-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Presiden SBY Ikuti Retreat Bersama Pemimpin Negara-negara ASEAN
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/03/01/4045.html *Hari Ketiga di Thailand Presiden SBY Ikuti Retreat Bersama Pemimpin Negara-negara ASEAN* (Presiden SBY dan PM Thailand Abhisit Vejjajiva foto bersama sebelum acara retreat KTT ASEAN di Hotel Dusit Thani, Hua Hin, Thailand, hari Minggu (1/3) pagi. (foto: haryono/presidensby.info)) *Hua Hin*: Hari ketiga kunjungan kerja di Hua Hin, Thailand, *Presiden Susilo Bambang Yudhoyono* mengikuti retreat KTT ASEAN ke-14 di Royal Dusit Ballroom B, Hotel Dusit Thani, Hua Hin, Minggu (1/3) pagi. Agenda retreat diikuti sepuluh pemimpin negara-negara ASEAN. Selain Presiden SBY, juga PM Malaysia Abdullah Ahmad Badawi, Presiden Pilipina Arroyo Macapagal, PM Singapura Lee Hsien Loong, Sultan Hassanal Blokiah dari Brunei Darussalam, PM Vietnam Nguyen Tan Dung, PM Laos Bouasone Bouphavanh, PM Myanmar Jenderal General Thein Sein, PM Kamboja Hun Sen dan PM Thailand Abhisit Vejjajiva sebagai tuan rumah. Hadir pula Sekjen ASEAN, Surin Pitsuwan. Dalam retreat ASEAN, Presiden SBY menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan kerjasama ekonomi terutama untuk mengurangi dampak resesi perekonomian global yang mendatangkan manfaat bagi Indonesia dan manfaat bagi ASEAN. Indonesia juga mengusulkan apa saja yang bisa dilakukan ASEAN secara bersama-sama setelah masing-masing negara berusaha mengatasi dampak dari resesi perekonomian global. Sebelumnya, kesepuluh pemimpin ASEAN dan Sekjen ASEAN melakukan foto bersama. Kemudian acara dilanjutkan dengan penandatanganan Outcome Documents of the 14th ASEAN Summit bersama dengan kepala negara/pemerintahan ASEAN lainnya. Hari ini, Presiden SBY didampingi Ibu Negara beserta rombongan akan kembali ke Jakarta, setelah sebelumnya melakukan konferensi pers dengan wartawan Indonesia di Dusit Thani, Hua Hin. (osa) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Tiga pendidikan di Buka Danwingdikum
http://www.tni-au.mil.id/content.asp?ContentId=5461 *Tiga pendidikan di Buka Danwingdikum* Dispenau, 2/27/2009 Komandan Wing Pendidikan Umum (Danwingdikum) Kolonel Pnb Arif Ichwan,S.E, Jum at (27/2), menjadi Inspektur upacara penutup Pendidikan Kejuruan Dasar Tamtama Kesehatan (Sejursartakes) Angkatan ke 18, sekaligus membuka Tiga Pendidikan Sejursarta, bertempat di lapangan apel Mawingdikum. Sementara ketiga Pendidikan yang baru dibuka meliputi Sejursarta Kes Angkatan ke 19 dilaksanakan 6 bulan di Skadik 504, Sejursarta Adminu angkatan ke 14 dilaksanakan 4 bulan di skadik 503 dan Skadik 502 bertanggungjawab pelaksanaan Sejursarta Musik angkatan ke-14 selama 5 bulan. hadir pada acara ini para Kadis Wingdikum, para Komandan Skadik, undan dan para perwira staf lainnya. Komandan Wingdikum Kolonel Pnb Arif Ichwan, S.E.mengatakan, kemampuan dan Ilmu pengetahuan yang diperoleh selama pendidikan di skadik 504 jadikan bekal awal untuk menjalani penugasan di satuan, dan untuk lebih mengoptimalkan kinerja sebagai pelaksana kesehatan secepatnya beradaptasi dengan lingkungan dimana saudara bertugas. Diharapkan, para mantan siswa hendaknya menyadari bahwa, lingkungan kesehatan akan terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi, untuk menghadapi dan mengantisipasi perkembangan ini , para mantan siswa dituntut untuk terus belajar mengasah dan meningkatkan kemampuan. Tumbuh kembangkan semangat dan motivasi belajar, baik belajar secara individu maupun secara kelompok. Sementara kepada para siswa yang baru dibuka, Komandan Wingdikum mengharapkan, untuk mensukseskan dan kelancaran proses belajar mengajar dituntut adanya disiplin, kerjasama dan mengikuti serta menjalankan semua aturan yang telah di tentukan oleh lembaga pendidikan. Selain itu peran aktif para komandan Skadik dan para instruktur tetap diharapkan demi pencapaian sasaran pendidikan. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] ELIT BELUM 'LEGOWO' TERIMA CAPRES MANTAN TNI
http://www.dephan.go.id/modules.php?name=Newsfile=articlesid=8691 *ELIT BELUM 'LEGOWO' TERIMA CAPRES MANTAN TNI* *Jakarta* - *Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso* mengatakan, sebagian elit politik belum legowo menerima kehadiran para purnawirawan TNI yang mencalonkan diri sebagai presiden dan wakil presiden dalam Pemilu 2009. Tidak itu saja, para elit itu, malah memberikan ulasan dan komentar yang mendiskreditkan TNI sebagai institusi, ujarnya, dalam pengarahannya kepada 1.275 perwira TNI di Jakarta, Selasa. Tidak itu saja, katanya, ada sebagian pihak yang mengadu domba antara kandidat presiden purnawirawan TNI, atau antara purnawirawan dengan politisi sipil, dan purnawirawan dengan institusi sipil. Karena itu, TNI harus benar-benar waspada atas setiap perkembangan yang terjadi menjelang, saat dan setelah pelaksanaan Pemilu mendatang, termasuk yang menyangkut TNI ada para purnawirawan kandidat presiden/wakil presiden, ujar Djoko menegaskan. Panglima TNI menyatakan, sebagai institusi TNI tetap memiliki ikatan emosional bahkan hormat kepada para purnawirawan. Mereka adalah senior yang harus tetap dihormati, teman seperjuangan, dan sebagai manusia, hubungan silahturahmi harus tetap dijaga. Tetapi itu semua tidak berlaku untuk urusan politik praktis, tuturnya. Para purnawirawan tetap tidak boleh mempengaruhi atau menyeret-nyeret prajurit TNI aktif atau institusi TNI dalam kancah politik praktis, kata Djoko menegaskan. Pada Pemilu 2009, sejumlah mantan petinggi TNI ikut meramaikan bursa pemilihan presiden Pemilu 2009, yakni Jenderal (Purn) TNI Susilo Bambang Yudhoyono (kini menjabat Presiden RI), Jenderal (Purn) TNI Wiranto, Letjen (Purn) TNI Sutiyoso, dan Letjen (Purn) TNI Prabowo Subianto. Sumber : Antara [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] KASAD : IMPLEMENTASI PEMBERDAYAAN WILAYAH PERTAHANAN MELALUI BINTER
http://www.tniad.mil.id/1berita.php?pil=25dn=20090227150613 *KASAD : IMPLEMENTASI PEMBERDAYAAN WILAYAH PERTAHANAN MELALUI BINTER* Oleh : Genaria Pandjaitan 27-Feb-2009, 15:12:11WIB *Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo * mengatakan, kesamaan pemahaman bahwa pemberdayaan wilayah pertahanan, Pembinaan Teritorial (Binter), pertahanan negara, pembangunan nasional dan ketahanan nasional merupakan tugas bersama segenap komponen bangsa, karena kesemuanya itu senantiasa bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat, dan kepentingan nasional. Hal ini disampaikan Kasad ketika menutup Acara Seminar Nasional Pemberdayaan Wilayah Pertahanan, melalui Binter, di Auditorium Widya Sabha, Universitas Udayana, Jimbaran, Kuta, Bali, Kamis (26/2) Sore. Seminar diikuti oleh 420 peserta dari pejabat militer dan sipil Kabupaten dan Provinsi Bali serta perwakilan peserta se-Indonesia. Menurut Kasad, ada lima pengelompokan pandangan, pemikiran dan sikap dalam seminar nasional ini, yaitu pemberdayaan wilayah pertahanan, Binter, pertahanan negara, pembangunan nasional dan ketahanan nasional. Pandangan, pemikiran dan sikap yang berbeda-beda itu merupakan hal yang wajar ditinjau dari perspektif para peserta seminar dan pembicara. Pengelompokkan seperti itu menunjukkan bahwa memang ada keanekaragaman pandangan, pemikiran dan sikap dalam melihat pemberdayaan wilayah pertahanan, Binter, pertahanan negara, pembangunan nasional dan ketahanan nasional, kata Kasad. Kasad mengharapkan, kesepakatan bersama segenap komponen bangsa sangat diperlukan dalam menciptakan harmonisasi hubungan kerjasama antara instansi vertikal dan horizontal, baik pusat maupun daerah untuk mendukung terselenggaranya Binter dalam rangka pemberdayaan wilayah pertahanan, bagi kepentingan pertahanan negara, guna mendukung pembangunan nasional dan meningkatkan ketahanan nasional. Semua masukan akan menjadi bagian yang dipertimbangkan oleh Tim Perumus dalam mengimplementasikan pemberdayaan wilayah pertahanan melalui Binter, yang mampu menjawab kepentingan nasional dalam Sistem Pertahanan Negara, guna menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks di masa yang akan datang, tambah Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo. Pada kesempatan ini, Kasad menyampaikan terimakasih yang tulus dan penghargaan yang tinggi kepada para pembicara, yang telah menyiapkan materi sesuai topik yang diminta panitia. Begitu pula halnya para penanggap yang telah berpartisipasi menyumbangkan ide, pandangan dan pemikirannya dalam seminar. (Dispenad) [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:ppiindia-dig...@yahoogroups.com mailto:ppiindia-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Russian Proton-K rocket orbits military satellite
http://en.rian.ru/science/20090228/120356969.html *Russian Proton-K rocket orbits military satellite * *MOSCOW*, February 28 (RIA Novosti) - *Russia's Proton-K heavy carrier rocket* launched from the Baikonur space center earlier Saturday has successfully orbited a Russian military satellite, a Space Forces spokesman said. The separation of the satellite from the upper stage took place in a normal mode, Lt.-Col. Alexei Zolotukhin said. The Proton-K carrier rocket was developed on the basis of the UR-500 intercontinental ballistic missile by the Salyut design bureau making part of Russia's Khrunichev State Research and Production Center. The rocket was first launched in 1968. There have been several thousand launches of the rocket since it was adopted. There are plans to use the rocket to deliver International Space Station modules to the near-earth orbit. Russia currently uses two launch sites for space carrier rockets and ballistic missiles tests: the Baikonur space center in the Central Asian Republic of Kazakhstan, which it has leased since the collapse of the Soviet Union, and the Plesetsk space center in northwest Russia. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Malaysia, Thailand Setuju Perkuat Hubungan dengan Indonesia
http://www.antara.co.id/arc/2009/2/28/malaysia-thailand-setuju-perkuat-hubungan-dengan-indonesia/ *Malaysia, Thailand Setuju Perkuat Hubungan dengan Indonesia* *Hua Hin*, Thailand (ANTARA News) - Juru bicara kementerian luar negeri Malaysia, Sabtu di Hua Hin, Thailand, mengungkapkan bahwa negaranya, bersama dengan Thailand, bertekada untuk terus bekerjasama dalam kerangka Pertumbuhan Segitiga Indonesia-Malaysia-Thailand yang melingkupi berbagai macam bidang termasuk pembangunan infrastruktur di tiga negara. Menteri Luar Negeri Thailand Kasit Piromya sendiri mengonfirmasikan sikap pemerintahnya untuk memajukan proyek pembangunan Pesisir Selatan, walau dimensi hubungan ini lebih menyangkut Thailand-Malaysia. Dalam pembicaraan bilateral antara kedua negara kemarin, mereka sepakat mempererat hubungan diantara mereka, khususnya dalam soal wilayah perbatasan. Tekad ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Malaysia Dato Sri Utama Dr. Rais Yatim ketika menyambut tawaran Thailand untuk menyelesaikan persoalan perbatasannya dengan Thailand di daerah selatan yang dihuni minoritas muslim Pattani. Malaysia telah menyatakan kesiapannya untuk bekerjasama dengan Thailand demi mengatasi masalah di provinsi selatan Thailand berkenaan dengan soal keamanan di wilayah itu dan pengakuan betapa wilayah selatan Thailand penting artinya bagia daerah utara Malaysia, jawab juru bicara Kementerian Luar Negeri Malaysia terhadap konfirmasi wartawan mengenai isu ini di Hua Hin, Thailand, Sabtu. Kemarin, 27 Februari 2009, Rais Yatim bertemu dengan Menteri Luar Negeri Thailand Kasit Piromya membahas persoalan ini dan berbagi pandangan kedua negara yang memiliki hubungan istimewa diantara keduanya. Malaysia menginginkan para pejabat kedua negara mesti lebih sering berkunjung ke wilayah yang terbilang labil itu, bahkan telah mempertimbangkan membuat sebuah pertemuan Komisi Gabungan atau konsultasi tahunan diantara kepala pemerintahan kedua negara mengenai wilayah tersebut. Sang juru bicara yang tak disebutkan namanya itu menyatakan, selama pertemuan bilateral antara kedua negara, pertemuan bilateral pertama sejak Abhisit Vejjajiva memangku jabatan Perdana Menteri di Thailand, Kasit mengungkapkan pada Malaysia baga Pemerintah Kerajaan Thailand akan merestrukrisasi pemerintahan di provinsi Thailand selatan itu. Menteri Luar Negeri Malaysia menyampaikan kesiapannya mendukung upaya pemerintah Thailand itu, kata dia. (*) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Anak SD Pun Mulai Bikin Robot
http://sains.kompas.com/read/xml/2009/03/01/16045130/anak.sd.pun.mulai.bikin.robot *Anak SD Pun Mulai Bikin Robot* Minggu, 1 Maret 2009 | 16:04 WIB SEMAKIN merakyatnya teknologi, kini anak-anak pun sudah bisa membuat mainan elektronik sendiri. Mobil tamiya yang populer itu, misalnya, tidak lagi kita impor karena bisa kita buat sendiri. Demikian keyakinan Direktur Fischer Technik Klub Robotik Lucas C Gee saat penyelenggaraan Kompetisi Robotik untuk SD di arena Megabazaar Computer 2009 Jakarta Convention Center, Minggu (1/3). Melalui kompetisi ini, kami hendak memperkenalkan teknologi sejak dini pada anak-anak dengan cara bermain. Bermain dan belajar, kata Lucas. Kompetisi yang telah berlangsung kali ketiga ini tergolong unik. Hal itu ditunjukkan dengan para peserta yang masih SD. Kemudian, yang lebih mengejutkan, hampir semua peserta, dari 21 sekolah, mempunyai ekstrakurikuler robotik. Peserta lomba terdiri dari 3 orang yang didampingi oleh seorang guru. Yang dikompetisikan memang robot yang paling sederhana, yaitu mobile robotic, kata Lucas. Yang dimaksud dengan mobile robotic adalah robot mobil yang bentuknya bisa divariasi oleh peserta. Kreativitas Mereka yang menang adalah mereka yang paling banyak mengumpulkan poin. Caranya, mobile robotic mereka harus melewati trek yang ada poin-poinnya. Untuk mendapatkan poin yang banyak maka mobile robotic harus berjalan berkeliling, melewati jembatan, dan menghalangi tiap hambatan. Untuk itu, yang terpenting dalam hal ini adalah strategi. Mereka melihat trek, susun strategi, dan akhirnya merakit robot, kata Lucas. Strategi ini termasuk pemrogaman robot, di mana robot nantinya bisa bergerak, meluncur, dan berbelok dengan sendirinya sebagaimana diharapkan peserta. Pada kenyataannya, sebagaimana Kompas.com amati tidaklah gampang. Ada mobile robotic yang awalnya meyakinkan, tetapi selanjutnya berjalan miring, salah belok dan akhirnya nabrak penghalang. Yang lucu lagi, ada robot yang setelah diletakkan pada trek harusnya berjalan lurus malah muter-muter di tempat. Menurut Lucas, dengan pengenalan teknologi sejak dini anak-anak disadarkan untuk mandiri. Kalau selama ini mereka hanya terima jadi ketika membeli mainan, maka dengan kegiatan ini mereka bisa berpikir bahwa mainan tersebut bisa kita buat sendiri, dan tidak serumit yang dipikirkan. Mereka kami ajak untuk berpikir bahwa bukanlah suatu yang mustahil untuk membuat robot. Kami perkenalkan itu sehingga mereka mandiri: berpikir sendiri, merakit sendiri, dan membuat program sendiri. kata Lucas. Dengan demikian, kreativitas anak dipacu. Hal tersebut diamini Guru Komputer dan Pengajar Ekstrakulikuler Robotik SD Santa Laurensia Alam Sutera, Yohanes Sinulingga, yang anak didiknya mengikuti kompetisi ini. Kegiatan ini bisa meningkatkan kreativitas anak-anak. Untuk itu, kami mendukung bidang ini masuk di sekolah kami, kata Yohanes, yang di sekolahnya sejak tahun lalu ada ekstrakulikuler robotik. Dari anak sendiri, bidang robotik tidaklah sesulit yang dibayangkan. Memang, untuk mempelajari robotik, panduan yang tersedia masih dalam bahasa Inggris. Tetapi tidak masalah kok. Saya tidak mengalami kesulitan, lagi pula kalau tidak mengerti kan bisa lihat gambarnya, kata Andrew peserta dari SD Don Bosco Kelapa Gading, Jakarta. Sampai Papua Dari peserta yang hadir, ada satu peserta dari SD Negeri 1 Jayapura, Papua. Mereka telah empat hari di Jakarta untuk mengikuti kompetisi robotik SD, SMP, SMA atas undangan Fisher Technik. Motivasi kami ikut ini adalah untuk memperkenalkan bidang robotik kepada anak-anak dan untuk meningkatkan kreativitas mereka, kata Hartono Wijaksono Santosa, pendamping SDN 1 Jayapura yang di sekolahnya mengajar Fisika. Target mereka, kata Hartono yang mendampingi 3 anak kelas V SD, hanyalah untuk mencari pengalaman. Hal itu bisa dimengerti karena pengenalan komputer saja masih sangat minim. Untuk kelas V SD, mereka diperkenalkan seputar perangkat komputer. Setahun kemudian, yang dipelajari hanya Microsoft Office. Tapi kami menargetkan bisa masuk sepuluh besar dalam kompetisi ini, kata Hartono yang berharap setelah kegiatan ini di sekolahnya ada ekstrakurikuler robotik. Lucas, sebagai penyelenggara, memiliki mimpi ke depan dalam dunia robotik. Saya bermimpi, untuk ke depan, yaitu tahun 2030, kita bisa membuat mobil sendiri, kata Lucas yang prihatin dengan Indonesia yang sangat bergantung pada luar negeri dalam teknologi. Teknologi pada prinsipnya adalah membantu pekerjaan manusia. Robot, sebagai aplikasi teknologi, selalu dirancang untuk itu. Dengan robot, pekerjaan manusia bisa lebih efisien, efektif, serta hemat biaya dan waktu. Namanya anak-anak SD, ada saja jawabannya saat ditanya harapannya setelah bisa membuat robot. Saya ingin sekali membuat robot yang bisa membantu saya untuk nyontek, kata Andrew sambil tertawa. Di sekolahnya, anggota ekstrakurikuler robot mulai dari kelas satu sampai kelas enam. C4-09 [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] BI Minta Perbankan Tidak Ngerem Penyaluran Kredit
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2009/03/01/16113246/bi.minta.perbankan.tidak.ngerem.penyaluran.kredit *BI Minta Perbankan Tidak Ngerem Penyaluran Kredit* Minggu, 1 Maret 2009 | 16:11 WIB *DENPASAR*, MINGGU *Deputi Gubernur Bank Indonesia Muliaman D Hadad*menilai tidak tepat perbankan yang masih terus menahan penyaluran kredit kepada nasabah, baik dari kalangan industri maupun pengusaha mikro, kecil, menengah, dan besar yang usahanya dinilai fisibel. Sepanjang usahanya fisibel, tidak ada alasan untuk mengerem pengucuran kredit karena, dari berbagai kajian dan indikasi, pertumbuhan perbankan dalam negeri tahun ini masuk cukup baik, katanya pada seminar dan dialog yang diselenggarakan Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Udayana di Denpasar, kemarin. Pada kegiatan bertema Reorientasi Kebijakan Perbankan Untuk Meningkatkan Industri Kreativitas Bali itu disebutkan bahwa dampak krisis global terhadap perekonomian Indonesia baru mulai terlihat pada kuartal III tahun 2008. Adapun pertumbuhan ekonomi global yang pada 2008 masih mencapai empat persen, dalam tahun 2009 diprediksi hanya mampu tumbuh 0,5 persen. Artinya, walaupun di tingkat global sudah parah, perekonomian kita masih bakal bisa lebih baik, ucapnya. Sementara itu, rasio kecukupan modal (CAR) perbankan dalam negeri diperkirakan hanya akan turun dari 16 persen pada 2008 menjadi 14 persen tahun 2009. Kredit bermasalah atau non performing loans (NPL) diperkirakan masih pada batas aman sekitar lima persen dan pertumbuhan kredit pada 18-20 persen. Berdasarkan data-data dan prediksi tersebut, saya kira perbankan harus terus `berputar`. Tidak sewajarnya kalau masih ada yang memiliki prediksi kekhawatiran berlebihan dalam menyalurkan kredit kepada nasabah kalangan mana pun, ucap Muliaman D Hadad. Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dalam situasi sulit, ia sepakat perlunya reorientasi kebijakan perbankan agar kembali menjalankan usahanya secara normal, tetapi dengan tetap disertai kehati-hatian dan ketelitian dalam mengkaji kelayakan usaha. Deputi General Manager Small Business BNI Idham Aziz menyatakan kesiapannya mendukung permodalan berbagai bidang usaha, termasuk industri kreativitas. Namun hal itu tidak bisa dilakukan secara gegabah. Kami siap kembali mengucurkan kredit secara normal, tetapi tetap harus disertai perhitungan yang tepat, terutama terhadap bidang usaha yang dinilai rentan terhadap dampak krisis global, ucapnya. BNI yang hadir bersama pihak Bank BCA juga serius untuk membantu permodalan bidang usaha yang masuk kategori industri kreativitas, yakni usaha yang dikembangkan berdasarkan hasil kreativitas manusia, seperti produk kerajinan, budaya, seni, musik, film, dan karya-karya intelektualitas lainnya. Adapun Presiden Direktur Centre For Banking Crisis (CBC) A Deni Daruri mengingatkan bahwa kekurangan industri kreativitas di Indonesia terutama lemah dalam permodalan dan human capital atau aset sumber daya manusia yang memiliki kemampuan teknologi maju. Karena itu, perbankan diharapkan tidak ragu-ragu untuk memodali industri kreativitas, sepanjang berdasarkan kajian memiliki prospek pasar yang bisa terus dikembangkan. Sementara itu, dalam pengembangan human capital perlu peran serta berbagai pihak, terutama dunia pendidikan tinggi, yang diharapkan peka terhadap kebutuhan dan pemenuhan sarana, seperti buku dan peralatan teknologi, yang mampu menunjang kemajuan industri kreativitas. Jika kedua kebutuhan tersebut dapat dipenuhi, kami bisa membayangkan tidak terlalu lama industri kreativitas bisa berkembang dalam tempo yang tidak terlalu lama, tambahnya pada acara yang pesertanya melimpah sampai berjejal berdiri di luar ruangan itu. EDJ Sumber : Ant [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:ppiindia-dig...@yahoogroups.com mailto:ppiindia-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group,
[ppiindia] Ratusan Ribu Produk Pangan Disita BPOM di Yogya
http://kesehatan.kompas.com/read/xml/2009/02/27/23263614/ratusan.ribu.produk.pangan.disita.bpom.di.yogya *Ratusan Ribu Produk Pangan Disita BPOM di Yogya* Jumat, 27 Februari 2009 | 23:26 WIB *YOGYAKARTA*, JUMAT - *Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)*, Jumat memusnahkan ratusan ribu produk, dari produk pangan hingga kosmetik yang menyalahi aturan. Seluruh produk yang dimusnahkan adalah hasil kegiatan operasi dan pemeriksaan selama 2008, kata Kepala BBPOM DIY, Endang Kusnadi, dalam acara pemusnahan yang dilakukan di kantor BBPOM, Yogyakarta. Menurut dia, produk yang dimusnahkan tersebut diantaranya produk impor yang mengandung melamin sebanyak 1.573 buah dan yang tidak terdaftar sebanyak 146 buah. Produk pangan, misalnya, makanan kadaluwarsa yang dimusnahkan berjumlah 103.432 buah, makanan dengan etiket tidak memenuhi syarat (70.781 buah), makanan mengandung bahan berbahaya (15.190 buah), rusak (434 buah), tanpa izin edar (3418 buah). Produk kosmetik yang dimusnahkan adalah kosmetik mengandung bahan berbahaya 42 buah, tanpa izin edar (25.856 buah), tanpa izin edar dan mengandung bahan berbahaya (132 buah), kosmetik recall (150 buah). Selain itu, terdapat produk obat tradisional yang dimusnahkan yaitu tanpa izin edar 24.010 buah, label tidak memenuhi syarat (109 buah), mengandung bahan kimia (19.353 buah) dan obat berupa obat stelan tanpa izin edar sebanyak 9.608 buah. Seluruh hasil pemeriksaan tersebut telah dilaporkan oleh BBPOM dengan tembusan kepada Dinas Kesehatan Provinsi DIY.Dasar penanganan hasil pemeriksaan dibedakan menjadi dua, yaitu non yustisia bila ada unsur ketidaktahuan sarana, perlu penelusuran lebih lanjut, baru pertama kali ditemukan dan yustisia bila sudah memiliki cukup bukti memberatkan dan terdapat unsur kesengajaan. Bagi industri rumah tangga, mendapat pengecualian dari undang-undang (UU), yaitu UU Pangan nomor 7 tahun 1996 dan UU Kesehatan nomor 23 tahun 1992, dengan pemilik membuat surat pernyataan tidak mengulangi pelanggaran. Endang menyatakan, pengawasan produk yang beredar di pasaran merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, produsen dan juga konsumen. Perlu adanya program terintegrasi untuk pengawasan keamanan pangan baik kepada konsumen maupun produsen. Selain itu, perlu pengembangan jejaring lintas sektoral yang melibatkan instansi terkait, lembaga swadaya masyarakat, dan juga organisasi sosial untuk 3pengamanan pangan dan produk lainnya, ujarnya. ABD Sumber : Ant [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Ikan Air Tawar Terbesar Beratnya Setengah Ton
http://sains.kompas.com/read/xml/2009/03/01/16431914/ikan.air.tawar.terbesar.beratnya.setengah.ton . *Ikan Air Tawar Terbesar Beratnya Setengah Ton* SEEKOR ikan pari raksasa jenis stingray yang ditangkap di Thailand ini diklaim sebagai ikan air tawar terbesar. Betapa tidak, beratnya saja diperkirakan mencapai 450 kg atau hampir setengah ton. Lebar bentangan tubuhnya sekitar 2 meter dan panjang 2,1 meter. Saat ditemukan, ekornya tidak ada. Jika termasuk ekornya, diperkirakan total panjang ikan pari itu adalah sekitar 5 meter. Ikan tersebut ditangkap pada 28 Januari 2009 dalam sebuah ekspedisi yang dilakukan oleh National Geographic di Thailand. Penangkapan dipimpin ahli biologi dari Universitas Nevada, Zeb Hogan. Ekspedisi tersebut merupakan bagian dari proyek pencarian ikan raksasa Megafishes Project untuk mendokumentasikan 20 ikan air tawar terbesar di dunia. Penemuan pari raksasa ini memberikan harapan baru bagi Hogan dan timnya bahkan melebihi perkiraan sebelumnya. Hal ini bisa menempatkan ikan pari raksasa di posisi teratas dari Megafishes Project. Sejujurnya, kami tidak mengetahui berapa berat ikan pari ini. Tapi sudah jelas, ikan pari raksasa ini berpotensi menjadi ikan air bersih yang terberat, jelas Hogan yang juga seorang Emerging Explorer pada National Geographic. Populasi ikan pari di Thailand dianggap sudah akan punah, meski penemuan beberapa populasi baru mulai meningkat belakangan ini. International Union for Conservation of Nature (IUCN) saat ini telah memasukkan ikan pari air tawar masuk ke dalam daftar hewan yang hampir punah. Sebelum penemuan pari raksasa terbesar ini, Hogan sebelumnya menemukan seekor ikan pari dengan panjang 14 kaki atau sekitar 4,3 meter di dekat di Chachoengsao, dekat kota Thailand. C5-09 Sumber : National Geographic News [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Fosil Burung Raksasa Bergigi Ditemukan di Peru
http://sains.kompas.com/read/xml/2009/03/01/10173194/fosil.burung.raksasa.bergigi.ditemukan.di.peru *Fosil Burung Raksasa Bergigi Ditemukan di Peru* Minggu, 1 Maret 2009 | 10:17 WIB *LIMA*, MINGGU Sebuah fosil tengkorak burung laut raksasa berusia 10 juta tahun ditemukan di pantai selatan Peru. Paruhnya tidak hanya masih terlihat utuh, tetapi dilengkapi gigi. Menurut Kepala Paleontologi Vertebrata Museum Sejarah Nasional Peru Rodolfo Salas, fosil ini berasal dari keluarga Pelagornithid. Keluarga burung ini dipercaya telah punah 3 juta tahun yang lalu. Rodolfo menambahkan bahwa burung tersebut diperkirakan memiliki rentangan sayap mencapai 6 meter. Makanannya adalah ikan-ikan kecil dan cumi-cumi. Gigi di sepanjang paruhnya mungkin digunakan untuk mencengkeram tubuh mangsanya yang licin. Sementara itu, Dan Kepska, paleontolog dari North Carolina State University, AS, mengatakan bahwa fosil ini juga ditemukan di Amerika Utara, Afrika Utara, dan Antartika. Beberapa orang meyakini bahwa fosil ini berhubungan dengan pelikan, bebek, atau burung laut raksasa lainnya. Ken Campbell, kurator Museum Sejarah Los Angeles, mengatakan, penemuan fosil di Peru ini niscaya menjadi penemuan penting untuk mengetahui misteri burung raksasa ini. Temuan tersebut juga membantu mempelajari fosil-fosil Pelagornithid yang ditemukan di tempat-tempat lain. Dengan ditemukannya fosil kepala burung di pantai selatan Lima ini, membuat daerah ini semakin dikenal sebagai tempat penemuan fosil binatang laut. Fosil lain yang telah ditemukan adalah fosil paus, lumba-lumba, dan penyu yang umurnya mencapai 14 juta tahun yang lalu. C4-09 Sumber : AP [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:ppiindia-dig...@yahoogroups.com mailto:ppiindia-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Islam Pelopor Revolusi Hijau Abad Pertengahan
http://www.republika.co.id/berita/34662/Islam_Pelopor_Revolusi_Hijau_Abad_Pertengahan *Islam Pelopor Revolusi Hijau Abad Pertengahan* Era keemasan Islam yang berlangsung dari abad ke-8 M hingga 13 M begitu banyak meninggalkan warisan bagi peradaban manusia. Dalam masa kejayaannya, umat Islam ternyata telah berhasil melakukan transformasi fundamental di sektor pertanian yang kini dikenal sebagai Revolusi Hijau Abad Pertengahan atau Revolusi Pertanian Muslim. Kala itu, para saudagar Muslim di sepanjang 'dunia tua' yakni Eropa, Asia, dan Afrika sebelum abad ke-15 M , mampu membangun perekonomian global. Revolusi hijau telah memungkinkan beragam tanaman berikut teknik bercocok tanamnya menyebar ke berbagai penjuru dunia Islam. Pada era itu, berbagai teknik serta penyebaran berbagai hasil pertanian dari luar dunia Islam dapat dengan mudah diadopsi. Umat Islam pada abad pertengahan juga telah menjadi pelaku utama globalisasi hasil pertanian. Ketika itu, tanaman asal Afrika seperti gandum, buah jeruk khas negeri tirai bambu Cina, serta sejumlah tanaman asli dari India seperti buah mangga, beras, kapas, serta gula tebu ternyata dikembangkan dan didistribusikan melalui tanah-tanah yang dikuasai Islam. Lalu bagaimana globalisasi dan revolusi hijau itu berawal? Cikal bakal globalisasi sudah mulai terbentuk ketika Dinasti Islam menjadi pusat peradaban dunia dan Islam berada dalam era keemasan. Ketika itu, pengetahuan, perdagangan dan perekonomian dari berbagai wilayah yang awalnya terisolasi mulai menjalin kontak dengan para penjelajah, pelaut, sarjana, saudagar, serta wisatawan Muslim. Beberapa kalangan menjuluki periode itu sebagai Pax Islamica atau 'Era Penemuan Afro-Asiatic'. Para saudagar serta penjelajah Muslim yang mengarungi 'dunia tua' mulai membangun cikal bakal perekonomian global. Jaringan perdagangan pun berkembang luas di Asia, Afrika, serta Eropa. Jalur perdagangan kala itu sudah menyebar dari Samudera Atlantik dan Laut Mediterania di bagian Barat, menuju Samudera India dan Laut Cina di bagian Timur. Berkembangnya perekonomian global pada abad pertengahan didukung oleh berdirinya Dinasti Islam, seperti Khalifah Rasyidin, Umayyah, Abbasiyah, serta Fatimiyah. Sebab, pada masa dinasti itu berkuasa, pemerintahan Islam menjadi kekuatan ekonomi terkemuka dan terbesar dari abad ke-7 M hingga abad ke-15 M. Guru besar sejarah abad pertengahan Prof Thomas F Glick menuturkan, revolusi pertanian Muslim ditandai dengan munculnya varietas tanaman-tanaman yang baru serta dibangunnya jaringan irigasi yang luas dan intensif. ''Pada masa itu, petani Muslim bisa menanam tanaman sebanyak tiga sampai empat kali dalam setahun di atas lahan yang awalnya hanya bisa ditanami sekali setahun,'' ungkap Glick. Seiring berkembang pesatnya ilmu pengetahuan di pusat-pusat pemerintahan Islam, para sarjana dan petani Muslim mulai mengembangkan inovasi di bidang pertanian. Seperti diungkapkan Glick, umat Islam pada era itu sudah mengembangkan sistem rotasi tanam dengan cara modern. Dengan mengetahui karakteristik tanaman serta tanah, para petani pada saat itu bisa memanen hasil pertaniannya lebih banyak dan lebih sering. Dr Zohor Idrisi dalam tulisannya berjudul The Muslim Agricultural Revolution mengungkapkan, para saudagar yang menjelajah dunia selalu pulang membawa bibit tanaman. ''Kebanyakan tanaman yang bernilai guna, seperti tebu, pisang, dan kapas membutuhkan air,'' papar Idrisi. Untuk menanam bibit tanaman yang dibawa dari berbagai wilayah itu, para petani Islam ketika itu membangun sistem irigasi buatan yang luas. Tak heran, jika irigasi buatan lebih dikenal di dunia Islam, ketimbang di Eropa. Apalagi, pada era itu pemerintahan Islam sangat mendukung pembangunan di sektor pertanian. Maka, jaringan dan saluran irigasi pun dibangun untuk mengairi kebun dan sawah. Pembangunan pertanian yang dilakukan umat Islam dikembangkan berdasarkan pendekatan ilmiah. Hal itu terlihat dari tiga elemen utama penunjang pertanian yakni; sistem pola tanam yang mutakhir, teknik pembangunan irigasi yang tinggi, serta munculnya beragam varietas tanaman yang disertai dengan katalog berdasarkan musim, tipe tanah, dan jumlah air yang dibutuhkan. Para sarjana pertanian Islam juga mampu menyusun sejumlah ensiklopedia pertanian dan ilmu tumbuh-tumbuhan atau botani. Salah seorang sarjana pertanian Muslim yang banyak memperkenalkan dan menemukan tanaman baru adalah Ibn Al-Baitar. Pada awal abad ke-9 M, sistem pertanian modern telah menjadi sentra kehidupan ekonomi dan organisasi dalam dinasti Islam. Kekhalifahan Islam menggantikan peran Roma sebagai eksportir produk pertanian. Selama revolusi pertanian Muslim, pengolahan gula mulai diproduksi secara besar-besaran. Penggilingan dan perkebunan gula dalam skala besar bermunculan. Sejumlah kota di 'Timur Dekat' seperti Anatolia, Yordania, Syria and Lebanon, Georgia, Armenia, Mesopotamia, Afrika Utara, dan Spanyol didukung dengan sistem pertanian yang ditopang irigasi yang luas berbasis pengetahuan
[ppiindia] Quraish Shihab Dinobatkan sebagai Tokoh Perbukuan Islam
http://www.republika.co.id/berita/34660/Quraish_Shihab_Dinobatkan_sebagai_Tokoh_Perbukuan_Islam *Quraish Shihab Dinobatkan sebagai Tokoh Perbukuan Islam* *JAKARTA*--*Quraish Shihab* dinobatkan sebagai Tokoh Perbukuan Islam, pemberian gelar ini diprakarsai oleh Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) DKI, pada Sabtu (28/2) di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Ini merupakan bagian dari rangkaian penghargaan Islamic Book Fair (IBF) Award, sebagai apresiasi dan penghargaan yang diberikan kepada masyarakat perbukuan, penulis dan penerbit buku Islam di Indonesia. Sebenarnya saya tidak ingin menerima penghargaan ini, karena masih banyak tokoh yang lebih baik dari saya. Namun demikian saya sangat berterima kasih, dan mudah-mudahan pernghargaan ini tidak membuat saya berhenti berkarya melalui buku. Demikian komentar singkat Quraish usai menerima penghargaan. Karya Quraish dibidang perbukuan diawali dengan buku Membumikan Al-Quran. Kemudian, karyanya yang monumental adalah Tafsir Al-Misbah disusul dengan buku-buku lainnya yang menjadi best seller. Menurut siaran pers yang diterima Republika menyebutkan, Quraish semakin konsisten di dunia perbukuan, yakni dengan mendirikan Penerbit Lentera Hati yang telah memberikan inspirasi dan kontribusi nyata bagi pengembangan literasi Islam. Buku dianggapnya sebagai media yang paling tepat untuk metransfer pemikiran-pemikirannya. Gagasan dan pemikirannya memberikan warna tersendiri, dan memiliki ruang khusus bagi umat. Melalui buku, syiar Islam diharapkan dapat lebih berkembang, katanya. Quraish Shihab dikenal sebagai seorang akademisi, cendekiawan muslim dalam ilmu-ilmu Alquran dan juga mantan Menteri Agama pada Kabinet Pembangunan VII. Di sela-sela kesibukannya, beliau juga aktif sebagai seorang penulis. Selain menulis di beberapa rubrik majalah, Quraish juga aktif menulis buku. Quraish lahir di Rappang, Sulawesi Selatan pada tanggal 16 Februari 1944. Menamatkan pendidikan dasarnya di Ujung Pandang, kemudian melanjutkan pendidikan menengahnya di kota Malang sambil nyantri di Pondok Pesantren Darul-Hadits Al-Faqihiyyah. Tahun 1967 meraih gelar Lc (S-1) dari fakultas Ushuluddin jurusan Tafsir dan Hadits Universitas Al Azhar, Kairo Mesir. Kemudian melanjutkan pendidikan di fakultas yang sama pada tahun 1969 dan meraih gelar M.A. untuk spesialisasi bidang tafsir Al Quran. IKAPI juga memberikan beberapa penghargaan (IBF Award), antara lain untuk Buku Islam Terbaik Kategori Fiksi Anak, pemenangnya adalah Sri Izzati, dengan judul buku Ibuku Chayank, Muach ! ; Buku Islam Terbaik Kategori Fiksi Dewasa, pemenangnya Sinta Yudisia, dengan judul buku The Road To The Empire; Buku Islam Terbaik Kategori NonFiksi, pemenangnya Muhammad Syafii Antonio, dengan judul buku Muhammad SAW : The Super Leader Super. Sementara itu, dewan juri yang terlibat dalam penilaian IBF Award adalah Prof. Dr. Nasaruddin M.A., Prof. Dr. Mulyadhi Kartanegara, M.A; Helvy Tiana Rosa, S.S, M.Hum; Bambang Trimansyah, S.S.; Ir. Anif Punto Utomo, MTI. Gelaran IBF yang ke delapan pada 1430 H/2009 M ini mengusung tema Cerdaskan Umat Mandirikan Bangsa. Acara akan berlangsung pada 28 Februari hingga 8 Maret 2009 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Pada tahun ini, IBF akan dibuka secara resmi oleh delapan tokoh nasional pada Sabtu, 28 Februari 2009, pukul 10.00 WIB. Di antara kedelapan tokoh tersebut adalah cendekiawan Muslim Prof. Nazaruddin Umar, Prof. Quraish Shibab, Prof. Zuhal, KH. Syuhada Bahri, Dr. M. Ray Akbar, Hamid Basyaib, dan pakar ekonomi syariah, Syafii Antonio. Delapan tokoh ini akan menandatangani sebuah prasasti yang menjadi simbol dukungan mereka bagi upaya mencerdaskan dan mempersatukan umat, serta upaya memandirikan bangsa. Berkumpulnya delapan tokoh yang memiliki beragam latar pemikiran juga menjadi simbol terwujudnya persatuan umat. Tim nasyid Raihan juga memeriahkan acara pembukaan IBF ini, dengan presenter Rina Gunawan. pur [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change
[ppiindia] Participants named for Mars-500 flight simulation experiment
http://en.rian.ru/science/20090226/120324391.html *Participants named for Mars-500 flight simulation experiment* *MOSCOW*, February 26 (RIA Novosti) -* Scientists at the Moscow-based Russian Institute of Medical and Biological Problems* have named six people selected to take part in a 105-day experiment to simulate a flight to Mars due to start in March. Four Russians - astronauts Oleg Artemyev, Sergei Ryazansky, Doctor Alexei Baranov and sports physiologist Alexei Shpakov - and two members of the European Space Agency, France's Cyrille Fournier, a civilian pilot, and mechanical engineer, Germany's Oliver Knickel, will take part in the experiment. Initially, six Russians and four Europeans wanted to participate in the institute's project. All participants will receive 15,500 euros ($20,000) each, Institute spokesman Mark Belakovsky said. Institute Director Igor Ushakov said the 105-day trial is a continuation of the 14-day experiment of November 2007 and precedes the main event, a 520-day simulation flight due to start in late 2009. The 520-day experiment will simulate all aspects of the journey including the 250-day one-way trip to the Red Planet, a 30-day stay on its surface, and the 240-day return flight. During nearly two years of isolation, crew members will experience many of the conditions likely to be encountered by astronauts on a real space flight. They will stick to a rigid daily regime of work, rest and exercise, and follow the diet of crews aboard the International Space Station (ISS). [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Russia's Yaroslav Mudry frigate to begin trials in Baltic Sea
http://en.rian.ru/russia/20090224/120272685.html *Russia's Yaroslav Mudry frigate to begin trials in Baltic Sea* *KALININGRAD*, February 24 (RIA Novosti) -* The Yaroslav Mudry frigate* has left the Yantar shipyard in Russia's Kaliningrad Region and is heading to a Baltic Sea port to begin sea-trials, a shipyard spokesman said on Tuesday. The frigate will be accepted at the Baltiisk naval base, from where it will begin sea-trials in the Baltic Sea, Sergei Mikhailov said. Construction of the Yaroslav Mudry has been going on for almost 19 years. The frigate is the second vessel in the 11540 Yastreb project after the Neustrashimy, which recently took part in an anti-piracy operation in the Gulf of Aden. The frigate is expected to begin service with the Russian Baltic Fleet in April. According to the Russian Navy's official website, the Yaroslav Mudry has a water displacement of 4,500 tons and can sail at a maximum speed of 30 knots, and is armed with missile complexes, antiaircraft systems, bombs, and a Ka-27 helicopter. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] WIEF Peluang Naikkan Market Share Syariah
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2009/03/01/14504077/WIEF.Peluang.Naikkan.Market.Share.Syariah *WIEF Peluang Naikkan Market Share Syariah* (Menneg BUMN Sofyan Djalil berbincang dengan Emir Kuwait, Rabu.) *JAKARTA*, MINGGU Ekspansi perbankan syariah dinilai tumbuh cepat meskipun dibandingkan dengan negeri tetangga seperti Malaysia, pangsa pasar perbankan syariah Indonesia diakui masih lebih rendah. Hal tersebut dikatakan *Menneg BUMN Sofyan Djalil* saat menghadiri *pra-Forum Ekonomi Islam (World Islamic Economic Forum/WIEF) Ke-5*, yang meliputi Forum Pemimpin Muda WIEF dan Forum Pebisnis Wanita WIEF di Jakarta, Minggu (1/3). Ia mengatakan, ekspansi perbankan syariah tumbuh dari 3 persen menjadi sekitar 30 persen pada akhir tahun lalu. Dengan infrastruktur yang sudah tumbuh, kita harapkan perbankan syariah akan tumbuh lebih besar lagi di tahun mendatang, katanya. Peluang investasi WIEF, harap Sofyan, dapat membangun kerja sama lebih kuat di bidang syariah dan lainnya sehingga ekonomi di negara Islam dapat terus meningkat. Bagi Indonesia, forum ini juga kesempatan untuk menarik peluang investasi. Menurut Direktur Spesial Aset Manajemen Bank Mandiri Tbk Abdul Rahman, WIEF dapat dijadikan peluang berharga bagi Indonesia untuk meningkatkan potensi investasi dari negara Islam lainnya, misalnya peluang bisnis dari investor Timur Tengah. Di saat krisis sekarang ini investor Timur Tengah memiliki potensi yang penting dalam kancah bisnis dunia. Bank Mandiri siap menjadi mitra mereka untuk mengembangkan investasi dan bisnis di Indonesia, ujar Abdul Rahman. HAR [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:ppiindia-dig...@yahoogroups.com mailto:ppiindia-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] KASAD RESMIKAN MONUMEN PATUNG RAJA UDAYANA
http://www.tniad.mil.id/1berita.php?pil=25dn=20090227150455 *KASAD RESMIKAN MONUMEN PATUNG RAJA UDAYANA* Oleh : Genaria Pandjaitan 27-Feb-2009, 15:18:20WIB *Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo * meresmikan *Monumen Patung Raja Udayana *di Markas Kodam IX/Udayana, Kamis (26/2). Bersamaan dengan peresmian Monumen Patung Raja Udayana ini, ditandatangani juga prasasti bangunan Mako Satgas Pamtas (Markas Komando Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan) di Atambua. Kasad mengharapkan, dengan dibangunnya monumen patung Raja Udayana ini para prajurit dan masyarakat lebih mengenal, mengetahui dan memahami sosok atau profil Raja Udayana, karena jasa dan sikap heroik yang ditampilkan Raja Udayana dalam pengabdiannya patut diabadikan, diteladani, diwarisi dan dilestarikan oleh kita sebagai generasi penerus bangsa. Sebagaimana diketahui bersama, Raja Dharma Udayana Warmadewa dalam memimpin pemerintahannya sangat dihormati dan dijunjung tinggi oleh masyarakatnya, kata Kasad. Berdasarkan catatan sejarah, Raja Udayana adalah seorang Raja yang memerintah dari tahun 989 Masehi sampai dengan tahun 1022 Masehi yang berhasil mempersatukan seluruh Pulau Bali sampai Nusra (Nusa Tenggara), bahkan pengaruhnya sampai ke Jawa Timur, tambah Kasad. Menurut Kasad, ketokohan Raja Udayana ini dapat juga dilihat dari kemampuannya mengatasi permasalahan yang timbul di masyarakat, seiring dengan semakin berkembangnya pengaruh agama dan kesusastraan Hindu di Pulau Bali. Beberapa catatan yang terdapat di dalam prasasti dan lontar, tertulis bahwa kepemimpinan Raja Udayana selalu memberikan perhatian yang besar pada kesejahteraan masyarakat, baik spiritual maupun material. Kepercayaan terhadap agama, Raja Udayana menghormati keberagaman agama yang dianut rakyatnya, ujar Kasad. Hal ini dapat dilihat dari penggunaan prasasti yang tidak hanya menggunakan Bahasa Bali, tetapi juga menggunakan Bahasa Jawa Kuno. Demikian pula halnya di bidang kesejahteraan, Raja memberikan kebijakan dengan meringankan sistem pajak emas pribadi dan pembebasan pajak di tempat yang digunakan untuk umum, kata Kasad. Selain itu, dalam menjalankan sistem pemerintahannya, Raja selalu mengutamakan musyawarah mufakat dalam mengambil keputusan dan selalu memberi kesempatan kepada rakyatnya untuk menyampaikan keluhannya secara langsung, tambah Kasad. Keberhasilan tersebut, menurut Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo, menunjukkan bahwa peran Raja Udayana sebagai salah satu peletak dasar pilar persatuan dan kesatuan bangsa sudah ada sejak dahulu. Memaknai sejarah Raja Udayana dapat menyegarkan kembali tumbuhnya kesadaran untuk membangun persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. (Dispenad) [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:ppiindia-dig...@yahoogroups.com mailto:ppiindia-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[ppiindia] Hamas dan Fatah Janji Bertukar Tahanan
Sungguh luar biasa - http://www.mediaindonesia.com/read/2009/02/02/62564/39/6/Hamas_dan_Fatah_Janji_Bertukar_Tahanan *Hamas dan Fatah Janji Bertukar Tahanan* *KAIRO*--MI: Kelompok Palestina Fatah dan Hamas bertukar janji Rabu (25/2) malam untuk saling membebaskan tahanan pihak lainnya di Gaza dan Tepi Barat sebagai isyarat kemauan baik pada malam pembicaraan persatuan nasional. Pembicaraan nasional, diperkirakan akan mulai Kamis ini di Kairo dengan sekitar 12 kelompok Palestina, berusaha untuk membentuk pemerintah persatuan yang akan dapat mengambil bagian dalam pembicaraan damai dengan Israel dan mengawasi pekerjaan rekonstruksi di Gaza setelah tiga pekan serangan Israel di wilayah itu Desember dan Januari. Fatah dan Hamas setuju untuk membentuk dua komisi guna mengerjakan penutupan berkas tahanan dalam waktu yang tidak melebihi akhir pembicaraan nasional itu, kata pernyataan yang dikeluarkan setelah pembicaraan antara kedua kelompok tersebut di Kairo. Mereka tidak menetapkan kerangka waktu bagi akhir pembicaraan tersebut. Pejabat Fatah Azam al-Ahmed mengatakan Hamas, kelompok Islam yang menang dalam pemilihan parlemen pada 2006, telah mencabut tahanan rumah yang diterapkan pada beberapa pemimpin Fatah di Jalur Gaza. Pemimpin Hamas Mahmoud al-Zahar mengatakan Fatah sejauh ini telah membebaskan 80 dari sekitar 400 tahanan Hamas di Tepi Barat yang diduduki Israel. Delegasi Fatah di Kairo telah menghubungi pemimpin mereka, Presiden Palestina Mahmoud Abbas, untuk membebaskan lebih banyak lagi tahanan, tambahnya. Persaingan antara kedua kelompok itu memburuk pada 2007 ketika pasukan Hamas mengusir Fatah dari Gaza dalam perebutan kekuasaan yang berubah menjadi kekerasan. Kedua kelompok besar itu memiliki perbedaan fundamental mengenai bagaimana menghadapi Israel. Hamas mencadangkan hak untuk memerangi Israel, meskipun mereka siap menerima gencatan senjata 18 bulan, sementara Fatah telah melepaskan kekerasan dan meletakkan semua harapannya pada pembicaraan. Hubungan itu khususnya makin dingin Desember dan Januari pada saat serangan Israel ke Gaza. Sebanyak 1.300 warga Palestina tewas dalam operasi besar-besaran itu, termasuk sekitar 700 warga sipil. Pertemuan Rabu adalah yang terakhir dari beberapa pertemuan dalam beberapa pekan terakhir untuk meratakan jalan bagi pembicaraan nasional itu. Kelompok-kelompok Palestina itu bermaksud membentuk pemerintah persatuan, mungkin terdiri atas para teknokrat non-partisan, untuk menghadapi pemerintah asing, mengkoordinasikan pembangunan kembali di Gaza, serta mempersiapkan pemilihan legislatif dan presiden Palestina. Seorang diplomat Arab mengatakan para penengah Mesir mengharapkan untuk menyelesaikan perjanjian pada waktunya guna mendapatkan persetujuan pertemuan puncak Arab yang dijadwalkan di Qatar akhir Maret. Namun beberapa pengamat mengatakan akan sulit untuk merekonsiliasikan kebutuhan untuk memasukkan pendirian Hamas dalam kabinet baru itu dengan tuntutan AS dan Israel agar kelompok itu memenuhi syarat-syarat mereka untuk dialog. AS dan negara-negara Uni Eropa menolak berhubungan dengan Hamas kecuali kelompok itu melepaskan kekerasan, mengakui hak Israel untuk hidup dan menerima perjanjian sebelumnya antara Israel dan pemerintah otonomi Palestina, yang dijalankan oleh Fatah. Salah satu tugas paling sulit dalam pembicaraan itu adalah pembangunan kembali pasukan keamanan Palestina, yang selama 18 bulan terakhir telah terbagi antara pasukan yang dikendalikan Hamas di Gaza dan pasukan yang dikuasai Fatah di Tepi Barat. Hani Habib, seorang pengamat politik di Gaza, mengatakan akan sulit untuk memecahkan persoalan inti itu. Ia mengatakan motif utama untuk membentuk kabinet persatuan itu adalah keinginan untuk memudahkan pembangunan kembali di daerah kantung pesisir tersebut. Pihak-pihak itu...mungkin tahu kesempatan untuk berhasil kecil tapi mereka ingin menunjukkan ada gerakan. Pangalaman mengajarkan pada kita untuk tidak mengulurkan banyak harapan sepanjang kemauan politik terus hilang, katanya. (Ant/OL-02) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Dari Cukai, Penerimaan Negara Capai Rp8,09 Triliun
http://www.mediaindonesia.com/read/2009/03/03/62999/4/2/Dari_Cukai_Penerimaan_Negara_Capai_Rp809_Triliun *Dari Cukai, Penerimaan Negara Capai Rp8,09 Triliun* *JAKARTA*--MI: Realisasi penerimaan cukai dalam dua bulan pertama 2009 (Januari hingga 23 Februari 2009) mencapai Rp8,09 triliun atau 16,34 persen dari target APBN 2009 sebesar Rp49,49 triliun. Data Modul Pelaporan Online (MPO) Ditjen Bea dan Cukai di Jakarta, Minggu (1/3), juga menyebutkan, realisasi penerimaan bea masuk (BM) periode yang sama mencapai Rp2,32 triliun atau 13,02 persen dari target APBN 2009 sebesar Rp16,66 triliun. Sementara realisasi penerimaan bea keluar (BK) mencapai Rp9,12 miliar atau 0,10 persen dari target APBN 2009 Rp9,34 triliun. Dibandingkan dengan realisasi penerimaan selama Januari 2009, penerimaan cukai meningkat Rp4,02 triliun yaitu dari Rp4,07 triliun atau sekitar 8,23 persen dari target penerimaan cukai APBN 2009. Sementara untuk penerimaan BM meningkat Rp1,01 triliun dari Rp1,31 triliun atau sekitar 7,84 persen dibanding dengan target penerimaan BM dalam APBN 2009. Sedangkan realisasi penerimaan BK meningkat sekitar Rp7 miliar dari pencapaian pada Januari 2009 sebesar Rp2,0 miliar atau sekitar 0,02 persen dari target di APBN 2009. Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta aparat Ditjen Bea dan Cukai menindak tegas para pelaku penyelundupan sehingga setoran penerimaan negara dari sektor kepabeanan selama 2009 tetap dapat terpenuhi. Dari mana setoran bisa dipenuhi, para penyelundup itu tangkepin saja, kata Menkeu. Menkeu mengakui, dampak krisis global telah berdampak kepada perekonomian nasional termasuk dalam volume ekspor dan impor Indonesia yang juga mengalami penurunan. Trend turun sudah ada, denyut penurunan sudah kita rasakan dari data Bea dan Cukai di Tanjung Priok. Volume ekspor-impor Januari 2009 dibanding sebelumnya sudah drop sekitar 50 persen, katanya. Ia menegaskan, pihaknya tidak akan menurunkan target penerimaan negara dari kepabeanan (bea masuk dan bea keluar) meskipun ada penurunan volume ekspor. Kami tidak akan ubah target, pokoknya kalian harus setor segitu, dari mana, para penyelundup tangkepin saja, tegasnya. (Ant/OL-03) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Space debris, comets and asteroids threaten Earth
http://en.rian.ru/analysis/20090225/120298367.html *Space debris, comets and asteroids threaten Earth* *MOSCOW. (Andrei Kislyakov for RIA Novosti)* - Humankind has created a major problem: space debris, now threatening long-term space travel. So much space junk has accumulated that the international community must take urgent action to prevent major accidents at high altitude and on Earth. Space debris denote manmade objects in orbit around Earth that no longer serve any useful purpose but which endanger operational satellites, primarily manned spacecraft. In some cases, space junk may threaten Earth during reentry because some fragments do not burn up completely and can hit houses, industrial facilities and transport networks. Right now, 40 million fragments of space debris weighing several thousand metric tons circle Earth. In mid-February, the United Nations Office for Outer Space Affairs (UNOOSA) reaffirmed the importance of guiding principles to prevent the formation of space debris for all nations. On December 17, 2007, the UN General Assembly passed its Resolution 62/101 stipulating recommendations on enhancing the practice of states and international intergovernmental organizations in registering space objects. Concerted international efforts and the dangers of hypothetical space debris crashes will make it possible for humankind to cope with this problem in the long term. However, Earth is still threatened by asteroids and various comets. Scientists are particularly concerned about the potentially hazardous asteroid 99942 Apophis, which will fly close to Earth in 2029. Russian astronomer Sergei Smirnov said the asteroid with a diameter of 600 meters spelled nothing good for geostationary telecommunications platforms, due to be launched by that time. In 2012, Apophis will pass close enough to Earth, enabling scientists to more accurately calculate its 2029 orbit. Astronomers estimate that at least one out of the 100,000 small planets or asteroids, discovered since 1801, annually approaches Earth. Moreover, U.S. scientists have recently solved a discrepancy which may spell extremely negative consequences for our civilization. It is common knowledge that a new comet annually enters the solar system. Judging by the average lifespan of comets, about 3,000 of them fly through the solar system each year. In reality, astronomers register only 25 comets. Scientists seem to have solved this contradiction. This discrepancy between theoretical calculations and practical observations is explained by the fact that many comets cannot be detected by optical systems. It appears that such objects are created when a celestial body's nucleus loses most of its water due to evaporation. This makes new comets too dark to be observed through optical telescopes and a potential threat to planet Earth. The latest studies of terrestrial and lunar craters show that most of them were gouged by comets. This news is not very encouraging either. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Jasa Marga Siap Ambil Alih Tol Terbengkalai
http://www.mediaindonesia.com/read/2009/02/02/62864/21/2/Jasa_Marga_Siap_Ambil_Alih_Tol_Terbengkalai *Jasa Marga Siap Ambil Alih Tol Terbengkalai* *JAKARTA*--MI: *PT Jasa Marga Tbk* siap mengambil alih ruas-ruas tol yang terbengkalai karena tidak kunjung dibangun investor meski memiliki prospek bagus. Kami masih memiliki kapasitas dan dukungan perbankan untuk membangun tol apabila diberikan kepercayaan dari pemerintah, kata *Direktur Utama PT Jasa Marga Tbk Frans Sunito* di Jakarta, Jumat (27/2). Pemerintah sendiri akan melakukan evaluasi dan bersikap tegas termasuk memutuskan kerjasama terhadap investor tol yang tidak juga melaksanakan pembangunan pada 2009. Frans mengatakan, pada Februari ini pihaknya sudah mulai mengambil alih Tol Surabaya-Mojokerto dengan menempatkan sebagai mayoritas 55% kepemilikan saham di PT Marga Nujwasumo Agung (MNA). Padahal, awalnya di ruas ini PT Jasa Marga hanya memiliki 1,7%, dengan demikian komposisi saham di MNA mencakup, PT Jasa Marga 55%, PT Wijaya Karya 20% dan keluarga Moeladi 25%. Eksekusi peningkatan saham di ruas tol ini tinggal menunggu Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) perseroan pada 12 Maret mendatang, setelah itu barulah konstruksi dimulai, jelas Frans. Kemudian, jelasnya, Jasa Marga juga memiliki opsi untuk meningkatkan kepemilikan sahamnya di JORR W1 (Kebon Jeruk - Penjaringan) sampai dengan di atas 50% apabila sampai dengan pertengahan tahun 2009 Bosowa tidak setor modal. Frans mengatakan, jasa Marga saat ini memiliki saham 23% dalam bentuk simpang susun (interchange) Penjaringan dengan nilai sekitar Rp180,6 miliar, berarti harus menambah sekitar Rp200 miliar lagi seandainya menjadi mayoritas. Meski dari kapasitas masih besar yang bersumber dari dana hasil IPO dan perbankan, katanya, tidak semua ruas layak diambil alih, hanya ruas-ruas yang memiliki kelayakan finansial saja yang menjadi sasaran. Mengenai dukungan perbankan baik BNI untuk Surabaya-Mojokerto maupun Mandiri di JORR W1 siap mendukung Jasa Marga apabila bersedia meningkatkan kepemilikan sahamnya menjadi mayoritas di ruas tersebut. Sedangkan di JORR W2 Ulujami-Kebon Jeruk dimana Jasa Marga bersama BUMD Jakarta Propertindo sebagai pemegang saham saat ini sudah memasuki tahap pembebasan tanah dan tender kontraktor. Kalau tanah dapat dibereskan tahun ini konstruksi cukup butuh waktu setengah tahun untuk menyelesaikannya, kata Frans optimistis. (Ant/OL-01) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] KASAL TERIMA KUNJUNGAN KETUA UMUM ASOSIASI PEMILIK KAPAL
http://www.tnial.mil.id/tabid/61/articleType/ArticleView/articleId/1323/Default.aspx *KASAL TERIMA KUNJUNGAN KETUA UMUM ASOSIASI PEMILIK KAPAL* *Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno, S.H. * menerima kunjungan Ketua Umum Asosiasi Pemilik Kapal Indonesia (INSA) Johnson W. Soetjipto beserta tiga orang pengurus, di Wisma Elang Laut (WEL) Jl. Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (25/02). Pada kesempatan tersebut Kasal didampingi Asisten Kasal Bidang Operasi (Asops Kasal) Laksamana Muda TNI Edhi Nuswantoro, Asisten Kasal Bidang Pengamanan (Aspam Kasal) Laksamana Muda TNI Soleman B. Ponto, Asisten Kasal Bidang Personel (Aspers Kasal) Laksamana Muda TNI Sugiono serta Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar) Laksamana Muda TNI Soeparno. Kunjungan tersebut dimaksudkan untuk membicarakan tentang keamanan pelayaran. (Foto : Dispenal) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] WIEF Akan Bentuk Jembatan Komunikasi
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2009/02/27/2009314/WIEF.Akan.Bentuk.Jembatan.Komunikasi *WIEF Akan Bentuk Jembatan Komunikasi* Jumat, 27 Februari 2009 | 20:09 WIB *JAKARTA*, JUMAT - *Forum Ekonomi Dunia Islam (WIEF)* untuk kelima kalinya ini akan membentuk sebuah jembatan komunikasi yang juga meluas pada bidang non-bisnis antara negara-negara di dunia. Menurut rencana, gelaran tersebut diselenggarakan di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, pada 1-3 Maret 2009. Sementara itu, seturut informasi yang disampaikan kepada kompas.com, Jumat (27/2), forum itu mengusung tema Food and Energy Security Stemming the Tide of Global Financial Crisis. *Presiden Susilo Bambang Yudhoyono* akan membuka acara tersebut. XVD [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://ppi-india.blogspot.com 4. Satu email perhari: ppiindia-dig...@yahoogroups.com 5. No-email/web only: ppiindia-nom...@yahoogroups.com 6. kembali menerima email: ppiindia-nor...@yahoogroups.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:ppiindia-dig...@yahoogroups.com mailto:ppiindia-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] Bahaya Laten PKS
Hapalan fundamentalis dungu: Semua kesalahan ditimpakan pada JIL. Kepada Amerika, kepada Yahudi, kepada Barat. Ha..ha... Goblog kok dipamer-pamerkan.., Mas . On 2/27/09, TAUFIK WIBOWO bowodo...@plasa.com wrote: INI MAAAH OMONGAN BULLSIT...OMONG KOSONG...YG MENGHANCURKAN INDONESIA ADALAH ANTEK2 IMPERIALISME...LSM PRO BARAT, JIL, SEKULERISME... On Fri, 27 Feb 2009 08:28:23 - masdimas62 masdima...@gmail.com wrote: Salam, Seperti yang saya duga, tampilan sebagai partai bersih dan peduli adalah kedok dalam rangka perjuangan jangka panjang untuk menguasai Indonesia, sebagai bagian dari kerajaan Arab Saudi. PKS yang histeris setiap melihat penderitaan Palestina dan cuek bebek atas penderitaan bangsa sendiri, memang perpanjangan ideolog Timur Tengah, yang ingin menguasai Indonesia. PKS tidak respek kepada kebudayaan dan kesenian Indonesia, sebagaimana larangan pada seni Jaipong hanya petunjuk awalnya. Lebih jauh, sangat menyeramkan. PKS memang ingin mengahancurkan Indonesia. Berikut penuturan orang dalam PKS yang membelot. Dengan cerita ini, bagi kita yang di luar, hanya bisa mengimbau kepada segenap bangsa Indonesia: Saatnya mewaspadai PKS. Waspada bahaya laten PKS !! Wassalam, Dimas PKS Pro Rakyat Indonesia? A TESTIMONY FROM EX PKS CADRE Pertama-tama, saya menuliskan pengalaman saya ini tidak untuk menjatuhkan atau menjelek-jelekkan salah satu partai besar di Indonesia. Saya hanya ingin berbagi pengalaman untuk menjadi bahan renungan para pembaca agar dapat lebih mengenal PKS dari dalam. Tulisan ini dimaksudkan agar masyarakat dapat mengenal PKS secara objektif, agar rakyat Indonesia mengetahui apakah PKS benar-benar mengusung kepentingan rakyat Indonesia atau justru sedang mengkhianati masyarakat dan para kadernya sendiri dengan sentimen keagamaan serta jargon sebagai partai bersih. Sayangnya, banyak masyarakat dan orang-orang di dalam tubuh PKS ini pun tidak menyadarinya. Bagian tersebut akan saya jelaskan secara singkat di akhir cerita saya, dan sekarang saya ingin berbagi dulu kepada para pembaca mengenai sistem pengkaderan PKS yang sangat canggih dan sistematis sehingga dalam waktu singkat membuatnya menjadi partai besar. Saya waktu mahasiswa adalah kader PKS mulai dari 'am sirriyah sampai ke 'am jahriyah. Mulai dari saya masih sembunyi-sembunyi dalam berdakwah, sampai ke fase dakwah secara terang-terangan, sejak PKS masih bernama PK sampai kemudian menjadi PKS. Dalam struktur pengkaderan PKS di kampus, ada beberapa lingkaran, yakni lingkaran inti yang disebut majelis syuro'ah (MS), lingkaran ke dua yakni majelis besar (MB), dan lingkaran tiga yang menjadi corong dakwah seperti senat (BEM), BPM (MPM), dan lembaga kerohanian islam. Jenjangnya adalah mulai dari lembaga dakwah tingkat jurusan, fakultas, sampai ke universitas. Jika di universitas tersebut terdapat asrama dan punya kegiatan kemahasiswaan, maka di sana pun pasti ada struktur seperti yang telah saya terangkan. Universitas biasanya akan berhubungan dengan PKS terkait perkembangan politik kampus maupun perkembangan politik nasional. Dari sanalah basis PKS dalam melakukan pergerakan-pergerak an politik dalam negeri atas nama mahasiswa baik itu yang berwujud demonstrasi ataupun pergerakan lainnya. Sistem pergerakan, pengkaderan, dan struktur lingkaran yang terjadi di dunia kampus sama persis dengan yang terjadi di tingkat nasional. Kembali ke dalam struktur lingkaran PKS di kampus, orang-orang yang duduk di MS jumlahnya biasanya tidak banyak dan orang-orangnya adalah orang-orang yang terpilih. Kebanyakan yang menjadi anggota MS adalah mahasiswa yang memang sudah di kader sejak SMU. Tapi tidak banyak juga yang berhasil masuk ke dalam MS dari orang-orang yang telah dikader pada saat kuliah. Saya termasuk orang yang masuk ke dalam lingkaran MS yang baru di kader pada saat kuliah dan menduduki posisi sebagai mas'ulah di asrama UI sehingga saya punya akses langsung untuk berdiskusi dengan mas'ulah tingkat universitas. Dari sini juga saya akhirnya banyak tahu sistem dalam PKS meskipun saya pada tingkat fakultas hanya masuk sampai tingkat MB. Dalam MS dan MB memiliki mas'ul (pemimpin untuk anggota ikhwan) dan mas'ulah (pemimpin untuk anggota akhwat). Masing-masing mas'ul (ah) ini membawahi MS secara keseluruhan dan ada juga mas'ul(ah) yang membawahi sayap-sayap dakwah yakni sayap tarbiyah (mengurusi pengkaderan khusus untuk ikhwah seperti pemetaan liqoat, materi liqoat, dll), sayap syiar (mengurusi syiar islam khususnya dalam lembaga kerohanian formal dan menjaring kader baru), dan sayap sosial politik (mengurusi dakwah dalam bidang lembaga formal kampus yakni BEM dan
[ppiindia] Presiden: Inti KTT ASEAN Adalah Meminimalkan Dampak Krisis Ekonomi Global
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/03/01/4046.html *Presiden: Inti KTT ASEAN Adalah Meminimalkan Dampak Krisis Ekonomi Global* *Hua Hin*: KTT ke 14 ASEAN yang berlangsung di Hotel Dusit Thani di kota Hua Hin, Thailand, hari Minggu (1/3) siang ditutup dengan penandatanganan Outcome Documents of the 14th ASEAN Summit. KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) yang dihadiri sepuluh kepala negara/kepala pemerintahan di kawasan ASEAN, berlangsung sejak kemarin, Sabtu (28/2). Usai penandatanganan Outcome Documents, *Presiden Susilo Bambang Yudhoyono*segera menggelar konferensi pers yang diikuti wartawan-wartawan Indonesia. Hadir pula Menko Perekonomian Sri Mulyani, Menlu Hassan Wirajuda, Mendag Mari Elka Pangestu, Mensesneg Hatta Rajasa, Kepala BKPM M.Luthfi, Ketua KADIN M.S Hidayat dan Dubes RI untuk Thailand, Mohammad Hatta. Presiden mengawali penjelasannya dengan mengatakan, inti dari KTT ASEAN kali ini adalah untuk melakukan satu sinergi secara regional, bagaimana kita semua dapat meminimalkan dampak dari krisis perekonomian global dewasa ini. Sedang yang kedua berkaitan dengan ASEAN ke depan setelah kita mengadopsi piagam baru, termasuk bagaimana kita menuju ke pembentukan masyarakat ASEAN atau ASEAN community, yang dalam roadmap telah digariskan dapat kita wujudkan pada tahun 2015, kata SBY Berkaitan dengan itu, maka beberapa hal ingin saya sampaikan. Pertama, menyangkut ASEAN Charter atau Piagam ASEAN. Dengan Piagam ASEAN yang baru ini, diharapkankan ASEAN bisa lebih rules based, lebih structured dan tentunya kerjasamanya lebih efektif. Tentu saja diperlukan transisi dan penyesuaian-penyesuaian. Tetapi kita yakin dengan piagam yang baru ini kerjasama intra ASEAN maupun kerjasama ASEAN dengan regional groupings yang lain akan lebih efektif lagi, jelas SBY. Dalam ASEAN Charter ini sesungguhnya kita telah memperluas interaksi intra ASEAN. Barangkali dulu kerjasama ASEAN lebih diletakkan pada kerjasama antar pemerintah atau antar negara. Tetapi sekarang dengan tiga komunitas yang dibangun ini, maka disamping pemerintah dalam hal ini, juga lebih banyak melibatkan dunia usaha atau sektor swasta, dan juga civil society secara lebih luas lagi. Ini sesungguhnya sejalan dengan konsep blue print yang telah kita tetapkan, yaitu wewujudkan ASEAN Political Security Community, tentu dalam hal ini pemerintah yang menjadi penjuru, kata Presiden. Kedua, lanjut SBY, ASEAN Economic Community bersama-sama antara pemerintah dengan dunia usaha, dan ASEAN Socio Cultural Community. Justru yang diharapkan lebih aktif menjalankan kerjasama Intra ASEAN ini adalah unsur Civil Societty. Tetapi sekali lagi, nampaknya ini diperlukan masa transisi atau penyesuaian, yang sifatnya fundamental dan kultural, karena tentu kita ingat spirit atau semangat dari para pendiri ASEAN adalah yang disebut ASEAN Way, untuk menciptakan kawasan yang damai, stabil serta sejahtera, dan membawa manfaat bagi semua negara ASEAN, tambahnya. Kelahiran ASEAN, pertama-tama masih dalam suasana perang dingin, kemudian juga dalam suasana dekolonisasi dunia waktu, dan terus berkembang akhirnya sampai ASEAN 10, dan ke depan lagi dalam tatanan dunia yang terus berkembang dan berubah. Meskipun ASEAN dengan piagam yang baru ini lebih structured dan rules based dan mungkin kita bisa menyamakan dengan Uni Eropa, tetapi yang jelas dari segi sejarah, nilai dan budaya tentu ada juga perbedaan-perpedaan antara Uni Eropa dan ASEAN, jelasnya. Yang berkaitan dengan roadmap masyarakat ASEAN 2015, sesungguhnya bagaimana kita mengimplementasikan dari ASEAN Charter ini. Kita punya keyakinan, pada saatnya nanti setelah kita implementasikan piagam yang baru ini, maka masing-masing anggota akan lebih kuat lagi, misalnya dalam kapasitas ekonomi. Dan begitu disinergikan kita yakin secara regionalpun ekonomi kita akan lebih kuat. Reformasi yang kita lakukan, baik masing-masing negara dan maupun secara bersama-sama pada tingkat ASEAN, tentu akan meningkatkan daya saing, kapasitas dan kekuatan kiuta unku bisa menghasilkan capaian ekonomi masing-masing negara maupun manfaat bersama yang dapat dirasakan oleh ASEAN, kata Presiden SBY. (nas/osa) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Fosil Ikan yang Bereproduksi di dalam Tubuh Induk
http://www.republika.co.id/berita/34338/Fosil_Ikan_yang_Bereproduksi_di_dalam_Tubuh_Induk *Fosil Ikan yang Bereproduksi di dalam Tubuh Induk* *LONDON* -- Satu fosil ikan dari Australia ternyata merupakan satu dari vertebrata yang melakukan reproduksi dengan pembuahan telur di dalam tubuh betina. Jurnal Nature melaporkan, fosil ikan ini memiliki embrio sepanjang 5 cm. Pembuahan telur oleh sperma di luar tubuh sang ibu, disebut pembuahan luar, ini diperkirakan terjadi sebelum kopulasi. Fosil ini memperlihatkan bahwa pembuahan telur di dalam tubuh betina berevolusi lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. Ikan-ikan ini merupakan bukti reproduksi internal terjadi lebih awal, ujar Zerina Johanson, kurator fosil ikan di Museum Natural History London, seperti dilansir BBC News, Jumat (27/2). Johanson menyatakan, sebelumnya timnya memperkirakan ikan-ikan purba ini akan memperlihatkan sistem reproduksi yang lebih primitif, yaitu telur dan sperma bersatu di air dan embrio tumbuh di luar tubuh ikan. Menurut dia, fosil berusia 365 juta tahun ini memperlihatkan bahwa 'jenis pembuahan yang lebih canggih, yaitu terjadi di dalam tubuh induk', ternyata banyak terjadi di ikan purba dibandingkan perkiraan sebelumnya. ''Penemuan ini sangat penting karena bukti reproduksi biologi sangat jarang ditemukan dalam fosil,'' jelasnya. Ikan yang berasal dari Periode Devonian ini diberi nama ilmiah Incisoscutum ritchiei. Ikan ini adalah dari kelompok placoderms, yang berkulit keras. Spesimen ini juga memperlihatkan modifikasi sirip pinggul di bagian perut. Johanson yang juga menulis temuannya dalam jurnal Naturei itu yakin, struktur yang disebut clasper, digunakan oleh ikan jantan untuk memeluk ikan betina saat kawin. Organ serupa bisa dilihat sekarang pada ikan hiu. ''Clasper adalah organ kaku yang dimasukkan ke dalam tubuh betina untuk mengirim sperma,'' ujar salah satu penulisnya, Dr John Long, pakar palaentologi di Musium Victoria, Australia. Di salah satu jenis placoderm bernama Ptyctodonts, organ ini ditutupi tulang dan kaitan. Kelompok baru ini memiliki clasper yang lebih fleksibel. Dalam artikel di Jurnal Nature, kami mengindikasikan bahwa ini adalah bentuk awal alat fertilisasi pejantan, karena bagian dari organ itu diganti dengan tulang rawan halus'' ungkap Long. Proses pembuahan internal dan melahirkan mahluk bukan dalam bentuk telur membedakan sejumlah jenis ikan dengan mamalia lain seperti reptilia dan amfibi.Johanson memandang ini merupakan metode reproduktif utama ikan-ikan purba seperti placoderms dan kelompok ikan lain pun bisa juga mengalami evolusi serupa. ''Berhubungan seksual lebih umum terjadi di kalangan binatang primitif prasejarah. Sebelumnya kita berpikir pembuahan di luar merupakan bentuk reproduksi paling awal, namun ternyata kopulasi tampaknya menjadi cara utama mereka bereproduksi,'' ujarnya. Ikan ini, yang sejak tahun 1980 an dimiliki oleh NHM di London, sebelumnya diperkirakan mati setelah makan. Tulang-tulang di dalamnya dianggap berasal dari ikan kecil yang dimakannya. Namun penelitian terhadap ikan serupa membuat Johanson dan timnya kembali melakukan perkiraan ulang terhadap fosil itu. Mereka berkesimpulan bahwa 'makanan terakhir' itu adalah ikan muda yang sedang berkembang di dalam kandung ibunya. Placoderms diperkiran sebagai salah satu vertebrata yang memiliki rahang yang paling primitif. Ikan ini punah di akhir periode Devonian, yang sering digambarkan sebagai 'Zaman Ikan'. Placoderms berada di urutan terbawah pohon vertebrata. Jadi mereka sebenarnya nenek moyan kita,'' kilah Long. Setelah placoderms punah, satu vertebrata yang memiliki rahang, ikan bertulang, berevolusi menjadi tetrapods, kelompok hewan berkaki empat seperti mamalia, burung, reptilia dan amfibi. Tahun lalu, para ilmuwan melaporkan contoh mahluk yang lahir secara utuh dari fosil placoderm lain di formasi Gogo, Australia Barat. eye/kpo [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Negara-negara ASEAN Sepakat Mewujudkan Energy Security dan Food Security
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/03/01/4048.html *Presiden di Hua Hin, Thailand Negara-negara ASEAN Sepakat Mewujudkan Energy Security dan Food Security * Tidak ada resep ajaib atau solusi instan untuk meminimalkan dampak resesi perekonomian global, karena semua menyadari resesi ini amat dalam, kata *Presiden Susilo Bambang Yudhoyono*, hari Minggu (1/3) siang dalam konferensi pers bersama wartawan dari Indonesia, di Hotel Dusit Thani, Hua Hin, Thailand. Konferensi pers diadakan usai Presiden mengikuti acara terakhir KTT ke 14 ASEAN, yang berlangsung sejak kemarin, Sabtu (28/2). Berkaitan dengan kerjasamaa regional untuk meminimalkan dampak resesi perekonomian global ini memang tidak ada resep ajaib atau solusi instan. Semua menyadari, resesi ini sangat dalam. Semua negara-negara maju terpukul, pasarnya menciut. Ekspor kita terganggu, dan sejumlah masalah yang dialami semua bangsa di dunia, termasuk bangsa ASEAN, kata Presiden SBY. Semua juga telah tahu bahwa masing-masing negara telah melakukan apa yang bisa dilakukan, termasuk Indonesia yang telah kita lakukan hingga hari ini. Demikian juga negara anggota ASEAN pada tingkat multilateral, G-20 misalnya, ingin melakukan banyak hal untuk tidak memperburuk keadaan perekonomian global. Berusaha hingga pada akhirnya bisa menghentikan resesi dan kemudian ekonomi dunia bisa tumbuh kembali. Tapi itupun ada keterbatasannya, lanjutnya. Sedangkan kerjasama regionalpun, jangan dianggap bisa melakukan segala hal, tetapi harus tetap kita lakukan. Sebagaimana pandangan Indonesia seperti yang saya sampaikan pada pertemuan G-20 beberapa waktu yang lalu, bahwa ada tiga tingkatan yang harus kita lakukan yaitu pada tingkat global, tingkat regional dan tingkat nasional, kata SBY. Pada tingkat ASEAN, Initiative Chiang Mai, diharapkan bisa segera diimplementasikan. Dari 80 milyar Dolar AS menjadi 120 Miliar Dolar AS, dan pada bulan Mei mendatang di Bali akan ada pertemuan para menteri keuangan ASEAN Plus 3, bersamaan dengan pertemuan tahunan Asian Development Bank, juga diharapkan akan sudah gamblang semua mekanisme, penyaluran dan tata cara penggunaan dari apa yang disebut Initiative Chiang Mai itu, harap Presiden. Bukan hanya itu, lanjutnya. Kita sepakat tadi agar kerjasama ekonomi intra ASEAN, trade and investment juga terus didorong, jangan sampai masing-masing menutup diri sehingga makin buruk masa depan perekonomian kita. Secara khusus saya menyampaikan usulan agar kerjaasama IMT-GT dan BIMP- EAGA , bagaimana bagaimana ke depan mendapat manfaat dari kerjasama sub kawasan. Bagus kalau ada stimulus package yang dikeluarkan oleh negara-negara IMT-GT dan BIMP- EAGA untuk pembangunan infrastruktur lokal, atau kegiatan ekonomi apapun, itu sebagai contoh, kata SBY. Sekarang memang harga minyak sedang turun, dan tidak terlalu memukul negara-negara anggota ASEA. Tetapi ingat, begitu permintaan secara global naik lagi, maka harga minyak bisa naik kembali. Oleh karena itu kita sepakat, untuk tingkat ASEAN untuk mewujudkan apa yang disebut ASEAN Energy Security. Juga apa yang disebut Food Security . Kita menyadari bahwa kita punya potensi untuk bisa mengintegrasikan pertanian di negara-negara ASEAN, padi atau beras misalnya. Kita punya teknologi, kita punya lahan, kita punya pengalaman. Kalau itu semua bisa diintegrasikan maka ASEAN tentu akan memiliki ketahanan pangan yang lebih baik lagi, kata Presiden SBY. (nas/osa) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Presiden Tinggalkan Hua Hin Menuju Tanah Air
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/03/01/4047.html *Presiden Tinggalkan Hua Hin Menuju Tanah Air* *Hua Hin*: Hari Minggu (1/3) pukul 13.00 waktu Thailand (sama dengan WIB), *Presiden Susilo Bambang Yudhoyono* didampingi *Ibu Negara* beserta rombongan, bertolak kembali ke tanah air setelah dua hari mengikuti KTT ke 14 ASEAN, di Kota Hua Hin, Thailand. Menggunakan pesawat kepresidenan Boeing 737-500 milik Garuda, pesawat yang ditumpangi Presiden dan rombongan take off dari Bandara Internasional Hua Hin, sekitar 200 Kilometer sebelah selatan ibukota Bangkok, dan langsung ke Jakarta dengan waktu terbang sekitar 3 jam. Pada hari kedua KTT ASEAN di Hua Hin ini, agenda KTT adalah retreat, dimana Presiden SBY menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan kerjasama ekonomi terutama untuk mengurangi dampak resesi perekonomian global yang mendatangkan manfaat bagi Indonesia dan manfaat bagi ASEAN. Sebelumnya, kesepuluh pemimpin ASEAN dan Sekjen ASEAN melakukan foto bersama. Kemudian acara dilanjutkan dengan penandatanganan Outcome Documents of the 14th ASEAN Summit bersama dengan kepala negara/pemerintahan ASEAN lainnya. Sebelum menuju ke Bandara Internasional Hua Hin, Presiden mengadakan konferensi pers dengan wartawan dari Indonesia selama sekitar 35 menit, untuk menjelaskan hasil-hasil KTT. Dalam rombongan Presiden, tampak antara lain Menko Perekonomian Sri Mulyani, Menlu Hassan Wirajuda, Mendag Mari Elka Pangestu, Mensesneg Hatta Rajasa, Kepala BKPM M.Luthfi, Ketua KADIN M.S Hidayat dan Dua Jubir Presiden, Dino Patti Djalal dan Andi Mallarangeng.(nas/osa) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Rahasia rambut menjadi uban terbongkar: WOW!
Sains menjadi harapan satu-satunya unjtuk menjawab berbagai pertanyaan yang selama ini belum terjawab. Misteri demi misterri dibongkar oleh saintis dari waktu ke waktu, maka berbahagialah generasi-generasi yang akan datang, mungkin mereka yang belum lahir, karena suatu ketika tidak ada lagi misteri alam yang tersisa dalam hidup kita ini, termasuk rahasia umur... WOW! Dari: http://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/news/20090225/why-hair-goes-gray Why Hair Goes Gray Study Blames a Chain Reaction That Makes Hair Bleach Itself From the Inside Out By Miranda Hitti WebMD Health News Reviewed by Louise Chang, MD Feb. 25, 2009 -- Scientists may have figured out why hair turns gray, and their finding may open the door to new anti-graying strategies. New research shows that hair turns gray as a result of a chemical chain reaction that causes hair to bleach itself from the inside out. The process starts when there is a dip in levels of an enzyme called catalase. That catalase shortfall means that the hydrogen peroxide that naturally occurs in hair can't be broken down. So hydrogen peroxide builds up in the hair, and because other enzymes that would repair hydrogen peroxide's damage are also in short supply, the hair goes gray. Putting the brakes on that chemical chain reaction could have great implications in the hair graying scenario in humans, write the researchers, who included Karin Schallreuter, a professor clinical and experimental dermatology at England's University of Bradford. The study appears online in The FASEB Journal; the FASEB is the Federation of American Societies for Experimental Biology. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Manajemen Keuangan Daerah Masih Buruk
Refleksi : Kalau mamajemen keuangan daerah masih buruk berarti selama ini dilakukan sesuai prosedur resmi yang ditentukan di pusat, jadi pertanyaannya apakah mamagement keuarang pusat kekuasaan sudah beres 100%? http://www.sinarharapan.co.id/berita/0902/28/nus04.html Manajemen Keuangan Daerah Masih Buruk Yogyakarta - Sebanyak 363 laporan keuangan daerah (LKPD) tidak diserahkan tepat waktu kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), sedangkan 106 LKPD diserahkan tepat waktu (sebelum batas tenggat 15 Agustus 2008). Ini merupakan indikasi masih buruknya kapasitas manajemen keuangan daerah. Hal tersebut diungkapkan Dr Ir Fadel Muhammad dalam Simposium Antikorupsi yang berlangsung di UGM, Sabtu (28/2). Tampil sebagai pembicara lain di antaranya Zainal Arifin Mohtar, Direktur Pusat Kajian Antikorupsi UGM, Eko Tjiptadi, Deputi I Pencegahan dari KPK. Mengutip temuan BPK, Fadel membeberkan adanya pemborosan anggaran di 77 pemda yang nilainya mencapai Rp 170,68 miliar. Pemborosan anggaran ini terutama digunakan untuk belanja daerah, mulai dari belanja untuk instansi vertikal hingga untuk tunjangan pimpinan dan anggota DPRD, pejabat negara serta pejabat daerah, tegas Fadel yang kini menjabat Gubernur Gorontalo. Ada juga 23 pemda yang menyertakan anggarannya untuk kepemilikan saham, penyertaaan modal dan investasi pada bank atau perusahaan daerah dengan nilai mencapai Rp 1,17 triliun. Demikian pula ditemukan aset daerah dan penyertaan modal pemda yang tidak dapat ditelusuri dan dicatat dalam LKPD. Nilainya cukup fantastis, yakni Rp 2,83 triliun pada 23 pemda, tutur Fadel.Temuan lain, ada pendapatan daerah, dana bagi hasil, dan dana bantuan dari pemerintah pusat yang dikelola pimpinan daerah di luar sistem APBD. Nilainya mencapai Rp 3,03 triliun pada 44 pemda, tambahnya lagi. Ia lantas melontarkan pertanyaan, bisakah Reformasi Birokrasi Daerah melalui penerapan pemerintah wirausaha untuk memberantas korupsi? Menurutnya, manajemen pemerintah wirausaha (MPW) dapat mencegah korupsi dan perilaku korup melalui penerapan kompetisi, pemisahan antara provider-purchaser, manajemen profesional serta pengukuran kinerja. Dia menegaskan, MPW yang dirumuskan dan dilaksanakan sepenuhnya oleh pemerintah mempunyai kelemahan dari segi kontrol. Menerapkan MPW harus ekstra hati-hati, karena MPW lebih fokus pada segi ekonomi, efisiensi, efektivitas dari sebuah sistem administrasi. Oleh karena itu, cenderung mengabaikan probity (ketulusan), equality, orientasi proses dan akuntabilitas, tuturnya. Dia mengatakan, penelitian tentang best practice penyelenggaraan MPW memberikan harapan bahwa MPW dapat dijadikan wahana untuk melawan korupsi dan memajukan ekonomi. Karena itu, jangan ragu terapkan manajemen kewirausahaan sektor publik untuk memberantas korupsi. MPW dapat ditamsilkan laksana payung yang melindungi berbagai strategi reformasi sektor publik, lanjutnya. Oleh karena itu, penting untuk membedakan antara model teoretik MPW dengan strategi reformasi sektor publik yang dipilih oleh pemerintah. Dituturkan pula, korupsi terjadi bukan disebabkan oleh reformasi administrasi publik. Jika korupsi itu muncul dalam reformasi administrasi publik, ini lebih merupakan suatu akibat dari kegagalan organisasi dan merupakan konsekuensi yang tidak diharapkan. Akses Informasi Menurut Fadel, akar korupsi adalah rendahnya kompetisi politik (kekuatan politik oligarkis, hegemonik, otoritarian), ekonomi berkinerja rendah dan bahkan tidak tumbuh, civil society yang lemah serta tidak ada mekanisme yang melembaga untuk melawan korupsi. Karena itu, langkah yang perlu dilakukan adalah membuka akses informasi dan transparansi, nilai-nilai etika dan moral serta reformasi pelayanan publik. Kami menyadari, reformasi birokrasi dalam memberikan pelayanan publik merupakan never ending process, sehingga rasanya kami tidak punya waktu untuk melakukan korupsi. Kalaupun ada pejabat maupun staf yang melakukan korupsi, harus diserahkan ke aparat penegak hukum, ujarnya. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Integrasi ASEAN Masih Jauh
Refleksi: Apakah integrasi masih jauh disebabkan oleh anggota-anggotany mempunyai sistem politik, ekonomi dan kebuayaan yang berbeda-beda ? http://www.sinarharapan.co.id/berita/0902/28/taj01.html Integrasi ASEAN Masih Jauh SETELAH sempat tertunda akibat krisis politik tak berkesudahan yang melanda Thailand pada akhir 2008, akhirnya Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) mulai Sabtu (28/2) ini memulai Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-14, bertempat di kawasan wisata pantai Hua Hin, Thailand. Hal penting dari KTT ke-14 ASEAN ini adalah endorsement para pemimpin 10 negara ASEAN bagi perwujudan Piagam ASEAN (ASEAN Charter) melalui tiga pilar yakni ASEAN Economic Community (AEC), ASEAN Security Community (ASC), dan ASEAN Social and Cultural Community (ASCC). Desember 2008 lalu, bertempat di Sekretariat ASEAN di Jakarta, para menlu menyatakan Piagam ASEAN berlaku efektif begitu seluruh parlemen negara anggota meratifikasi traktat Piagam ASEAN. Tanggapan dunia terhadap niat ASEAN untuk menjadi sebuah kelompok regional yang lebih formal sangatlah baik, yang diperlihatkan dengan penempatan para duta besar khusus ASEAN oleh negara-negara besar seperti AS, Uni Eropa, dan Jepang. Secara politik ASEAN sudah diakui sebagai sebuah entitas, tak berbeda dengan Uni Eropa. ASEAN tidak bisa mundur lagi dari cita-cita sebuah integrasi bangsa-bangsa di Asia Tenggara. Kita paham, langkah integrasi melalui tiga pilar itu tidak sederhana. Masing-masing pilar harus memiliki struktur kelembagaan dengan peran dan fungsinya masing-masing. Di atas itu semua adalah adanya kepastian bahwa hal-hal yang telah disepakati bersama sebagai aturan-aturan dalam setiap struktur kelembagaan itu akan dipatuhi (compliance) dan ada sanksi bagi yang melanggar. Isu kepatuhan dan sanksi inilah yang kita ragukan akan terjadi. Coba kita lihat negara-negara yang tergabung dalam Masyarakat Eropa ketika mereka melebur diri dalam Uni Eropa. Mereka setuju membuka perbatasan, menyeragamkan sistem ekonomi, membentuk zona euro dan berbagai langkah lain demi terbentuknya sebuah Eropa bersatu yang demokratis, taat hukum dan sejahtera. Artinya, mereka merelakan sebagian kedaulatan kepada Uni Eropa. Apakah ini bisa terjadi di ASEAN? Ketika ASEAN meresmikan sebuah badan HAM ASEAN, maka reaksi kritis dan skeptis bermunculan karena sejak awal sudah meyakini badan seperti itu tidak akan punya gigi untuk menjatuhkan sanksi. Memang demikianlah adanya, karena sejak awal ia hanya dirancang untuk membuat sebuah mekanisme guna mendorong dan mempromosikan perlindungan hak-hak asasi manusia dan kebebasan dasar, tak lebih dari itu. Memang yang menjadi sorotan para pegiat HAM di seluruh dunia adalah aksi rezim militer di Myanmar yang sampai saat ini menindas kubu prodemokrasi. Sikap lembek ASEAN terhadap Myanmar inilah yang membuat banyak negara lain meragukan langkah menuju integrasi ASEAN. Atau, meski ada mekanisme High Council - bagian dari Treaty of Amity and Cooperation in Southeast Asia - sebagai sebuah mekanisme konflik, tetap saja unjuk otot (baca: kekuatan senjata dan militer) masih jadi warna ASEAN. Dalam isu Ambalat, misalnya, Indonesia dan Malaysia kerap mengerahkan kapal perang masing-masing ke wilayah yang terjadi saling klaim. Namun, meski ada banyak kekurangan dan kelemahan, haruslah diakui kawasan Asia Tenggara adalah kawasan yang relatif aman dan bebas konflik terbuka selama lebih 40 tahun ini, pasca-Deklarasi Bangkok 1967 yang membentuk ASEAN. ASEAN juga cukup solid dalam menghadapi persoalan atau krisis yang menimpa dunia. Khusus dalam krisis keuangan global ini ASEAN+3 (China, Jepang dan Korea Selatan) sepakat melaksanakan kesepakatan Chiangmai dengan menyediakan dana siaga/cadangan hingga US$ 120 miliar, juga kesepakatan perdagangan bebas ASEAN dengan banyak pihak akan membantu mendorong ekonomi kawasan ini. Kita bersikap positif saja terhadap langkah-langkah ASEAN ini, karena dia tidak bisa hanya copy-paste dari apa yang sudah terjadi di Eropa. Jalan ke arah sebuah pengelompokan yang efektif dan solid masih panjang, namun yang penting, perlu ada langkah penyebarluasan konsep ASEAN ini kepada masyarakat sehingga mereka paham perhimpunan ini ada manfaatnya. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] TKW Cianjur Disiksa di Arab
Refleksi: Mengapa masalah TKW/TKI tidak ada yang protes masa seperti untuk Palestina? http://www.poskota.co.id/news_baca.asp?id=52754ik=6 TKW Cianjur Disiksa di Arab Minggu 1 Maret 2009, Jam: 7:29:00 CIANJUR (Pos Kota) - Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Cianjur , Jawa Barat, mengalami kekerasan fisik yang dilakukan oleh adik dan ipar majikannya di Arab audi. Linda Laelasari Pardi ,22, kini dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta. TKW warga Kampung Cisalak RT 07/10 Desa Sukasari, Kecamatan Cilaku, Cianjur, ini berangkat ke Arab Saudi Februari 2006 melalui PT BM, PJTKI yang bermarkas di Jakarta. Selama dua tahun bekerja, korban tidak luput dari penyiksaan. Upaya menyelamatkan diri, selalu gagal. Terakhir ia disiram adik ipar majikannya dengan larutan soda pelancar saluran. Cairan kimia ini, membuat tubuh dan wajahnya melepuh. Luka bekas injakan dan setrum listrik dari setrika panas dan pukulan benda tumpul masih membekas di badan dan punggung korban. Dia sudah pernah kami bawa pulang ke rumah setelah satu bulan dirawat di rumah sakit polisi. Namun kondisinya makin merana dan tidak membaik secara penuh. Kami minta PJTKI bertanggung jawab termasuk gaji korban yang belum dibayarkan, ujar Mansyur, paman korban kepada wartawan, Sabtu (28/2). Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Cianjur, Moch Ginanjar, melalui humasnya Ahmad Ubaidillah membenarkan ada warganya yang mengalami kekerasan fisik saat menjadi TKW di Riyadh, Arab Saudi. Pemkab Cianjur akan memberikan bantuan pengobatan bagi korban [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Derita TKW di Malaysia
http://www.poskota.co.id/news_baca.asp?id=52755ik=6 Derita TKW di Malaysia Minggu 1 Maret 2009, Jam: 7:29:00 JAKARTA (Pos Kota) - Seorang pembantu rumahtangga asal Indonesia, Nana Widyanti, mengaku hanya tidur tiga jam dalam sehari. Sisanya selama 23 jam saya bekerja penuh, ujarnya TKI yang bekerja di satu rumah di Jurong Barat, Malaysia, itu. Derita itu dikemukakannya saat bersaksi di depan pengadilan setempat. Seperti dikutip dari suratkabar The Straits Times, Jumat (27/2), Nana juga mengungkapkan hanya dikasih makan dua kali sehari, bahkan tak jarang hanya sekali. Karena seharian belum makan, 25 Februari 2007, dia kahirnya terpaksa mengambil susu bubuk milik majikan dan meminumnya. Namun perbuatan itu ketahuan oleh majikannya, Tong Chew Wei, 31 tahun. Tong marah. Pensiunan sersan angkatan udara itu menggebuk wajah dan mendorong punggung Nana sambil menjambak rambutnya. Karena perlakuan itu, dia kabur dari rumah majikannya. Karena tindakan itu, Tong dikenakan tujuh dakwaan. Sidang berikutnya akan mendengarkan keterangan Tong yang memperjakan Nana sejak September 2006 dan mulai bertindak dzalim setelah TKI itu bekerja tiga bulan. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Nikah Siri Jadi Mode Selebriti
http://www.poskota.co.id/news_baca.asp?id=52764ik=6 Nikah Siri Jadi Mode Selebriti Minggu 1 Maret 2009, Jam: 7:35:00 JAKARTA (Pos Kota) - Fenomena nikah siri yang marak belakangan ini bagai jadi mode. Paling anyar dilakukan pasangan Dewi Perssik dan Aldi, kelihatan semakin unik sekaligus memprihatinkan. Bisa sebelumnya hanya laki-laki yang diuntungkan, kini justru sejumlah perempuan diduga memanfaat nikah siri agar bisa berganti-ganti pria. Ternyata banyak selebriti yang terdiri dari artis, pejabat negara atau pengusaha menikah siri. Ketika menjadi ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Giwo Rubianto mendapati 20 persen dari pengaduan wanita yang bermasalah pernikahannya adalah karena nikah siri. Mereka dinikahi siri oleh pejabat atau pengusaha, lalu ditinggal begitu saja walau sudah punya anak, ujarnya, Sabtu (28/2). Salah satu ketua Korps Wanita Indonesia (Kowani) itu mengemukakan motif nikah siri bagi perempuan adalah memenuhi kebutuhan perlindungan sekaligus ekonomi. Dalam kasus ini memang mereka menjadi korban. Dirugikan oleh pihak laki-laki. Karena tak tercatat secara hukum, si laki-laki bisa gonta-ganti lagi perempuan, ungkapnya. Namun ternyata berdasarkan pengamatannya, banyak kasus pernikahan justru diduga karena perempuan ingin berganti-ganti lelaki. Motifnya mungkin memenuhi kebutuhan biologis. Ini lebih berbahaya daripada motif ekonomi atau mendapatkan perlindungan. Dia meyakini pernikahan siri ini harus dicegah mengingat perempuan menjadi korban. Dengan gonta-ganti pria, maka anaknya nanti bisa tak karuan status hukumnya. Lebih jauh lagi, masa depan perempuan itu tak jelas. Kalau fenomena ini dilakukan oleh kalangan selebriti, yang notabene public figure, maka ini menjadi contoh buruk buat publik. Walau dinyatakan sah secara agama, Giwo mengingatkan kita hidup di negara hukum, ada UU No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan. Pernikahan harus dicatat di KUA atau Catatan Sipil. Karena itu, saya mengimbau MUI dan Departemen Agama agar mengingatkan umat, ujar menantu mantan Gubernur KDKI Jakarta Wiyogo Atmodarminto itu. Sebelumnya penceramah kondang Mamah Dedeh dan KH Iskandar SQ menyatakan nikah siri sah secara agama, namun tak boleh dilatarbelakangi oleh keinginan memenuhi hasrat syahwat. Niatnya harus karena Allah dan dipenuhinya rukun nikah. Kalau inginnya memenuhi syahwat dan sampai berkali-kali, itu namanya mempermainkan agama, tegas Mamah Dedeh. Mantan Wakil Direktur LBH Jakarta Mulyadi, SH, menyatakan menangkap kesan nikah siri belakangan ini banyak karena faktor kesenangan. Bukan karena dilandaskan agama. Mereka juga tak peduli bagaimana status anak kelak, ujar pengacara dari kantor Advokad DM and Patners ini KOMENTAR ARTIS Tak selalu pelaku pernikahan siri merasa dirugikan. Contohnya Dewi Perssik. Artis yang dituding kawin berkali-kali dengan memakai pernikahan siri ini menegaskan bagi dirinya pernikahan yang terpenting adalah sah di hadapan Allah SWT. Selain itu, dia harus menurut kemauan suami. Bintang film dan sinetron Five Vi mengaku mau dinikahi siri oleh pengacara Hendry Yosodiningrat karena membutuhkan bantuan untuk mendapatkan anak dari pernikahan terdahulu. Setelah sebulan ternyata saya tak juga bisa dapatkan anak saya, ya sudah cerai saja, tuturnya sambil membantah menikah siri karena motif materi. Tanpa pernah diketahui motifnya, bintang sinetron sekaligus penyanyi Angel Lelga tercatat sudah menikah siri yakni dengan Rhoma Irama dan pengusaha batubara asal Kalimantan, Aman Jagau. Rhoma sempat tak mengakui pernikahan tersebut, walaupun belakangan akhirnya berterus-terang dan kontan menceraikan Angel. Sedangkan dengan Aman Jagau, Angel yang justru tak mengakui adanya pernikahan itu. Sudahlah jangan bicara pernikahan. Itu menyakitkan buat saya, ujar Angel. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Fwd: Pembredelan Media
NB: konon kan Goenawan Mohamad itu selama zaman Orde Baru merupakan pembela Kebebasan Pers dan lain lain makanya dianugrahi Kaum Zionis Israel dengan hadiah Dan David Prize tahun 2006. kok dalam berita di bawah yang diambil dari korannya sendiri dia gak ikut melakukan Uji Materi yang jelas akan memasung Kebebasan Pers di Indonesia itu!!! = --- In media-su...@yahoogroups.com, Abdul Rohim peduli_kla...@... wrote: Pembredelan Media JAKARTA -- Mahkamah Konstitusi membatalkan ancaman pembredelan atas media massa melalui pasal dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum DPR, DPRD, dan DPD. Ketua Mahkamah Mahfud Md. menyatakan pasal 98 ayat 2, 3, dan 4 serta pasal 99 ayat 1 dan 2 menyebabkan ketidakpastian hukum, ketidakadilan, dan bertentangan dengan konstitusi. âMenyatakan mengabulkan para pemohon untuk seluruhnya,â kata Mahfud kemarin. Pasal itu dinilai tak konsisten dengan Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers, yakni mekanisme tindakan terhadap pers harus melalui jalur Undang-Undang Pers. Uji materi terhadap lima pasal dalam Undang-Undang Pemilu diajukan delapan pemimpin redaksi media cetak, yakni Pemimpin Redaksi Harian Terbit Tarman Azzam, Pemimpin Redaksi Sinar Harapan Kristanto Hartadi, Pemimpin Redaksi Suara Merdeka Sasongko Tedjo, Pemimpin Redaksi Rakyat Merdeka Ratna Susilowati, Pemimpin Redaksi Media Bangsa Badiri Siahaan, Pemimpin Redaksi Koran Jakarta Marthen Selamet Susanto, Pemimpin Redaksi Warta Kota Dedy Pristiwanto, serta Pemimpin Redaksi Cek dan Ricek Ilham Bintang. Mahkamah melalui putusannya menyatakan seluruh dalil pemohon atas pasal itu cukup beralasan. Pasal 98 ayat 2 menyatakan terdapat bukti pelanggaran atas ketentuan pasal 93, 94, dan 95 Undang-Undang Pemilu, KPI atau Dewan Pers menjatuhkan sanksi sebagaimana diatur dalam UU Pemilu. Ketua Komisi Pemilihan Umum Abdul Hafiz Anshary mengatakan tidak mengatur media. EKO ARI WIBOWO  http://www.korantempo.com/korantempo/koran/2009/02/25/Nasional/krn.20090225..157906.id.html  http://media-klaten.blogspot.com/    salam Abdul Rohim --- End forwarded message ---
[ppiindia] OPM Beraksi Lagi
http://www.cenderawasihpos.com/detail.php?id=25102 28 Februari 2009 10:24:34 OPM Beraksi Lagi Tembaki Penumg L200 di Gurage, Puncak Jaya PUNCAK JAYA- Kelompok separatis bersenjata (TPN/OPM) terus meningkatkan aktifitasnya di Kabupaten Puncak Jaya . Jika sebelumnya, membakar bendera kebesaran RI (merah putih) yang ditancapkan di atas gunung berjarak sekitar 500 meter dari Pos Polisi dan Kantor Distrik Tingginambut, maka kali ini aksinya makin membayakan. Jumat (27/2) kemarin, dari Gurage, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, dilaporkan telah terjadi penembakan yang diduga dilakukan TPN/OPM pimpinan Goliat Tabuni terhadap seorang penumpang mobil L200 DS 8800 GA bernama Andreas. Korban hendak melakukan perjalanan dari Mulia menuju Wamena. Kapolres Puncak Jaya, AKBP. Chris Rihulay saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos melalui telepon selulernya, Jumat (27/2) membenarkan peristiwa tersebut. Kami mendapatkan laporan bahwa telah terjadi penembakan yang diduga dilakukan oknum TPN/OPM terhadap seorang penumpang mobil L200 Strada saat dalam perjalanan menuju Wamena tepatnya di Gurage,ungkapnya. Kapolres menceritakan, peristiwa tersebut terjadi berawal dari seorang tukang ojek bernama Anwar yang saat itu melintas di Gurare, Distrik Tingginambut kemudian saat dalam perjalanan tukang ojek tersebut ditembak sebanyak 4 kali oleh kelompok TPN/OPM, beruntung peluru yang keluar dari senjata tersebut tidak mengenai tukang ojek, namun motornya tersebut masuk jurang. Berselang berapa menit kemudian, sebuah mobil L200 melintas dan hal yang sama terjadi. Kelompok TPN/OPM menembaki mobil tersebut sebanyak 4 kali dan naas bagi korban bernama Andreas peluru yang ditembak mengenai daun telinga sebelah kanan korban. Kejadian ini akan tetap kami telusuri dan mencari pelakunya, karena dengan melihat kejadian-kejadian yang terjadi belakangan ini, maka kami tetap meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan khususnya di titik rawan,ujarnya. Sementara itu, Danki Satgas Rajawali Yonif 754/ENK, Lettu Inf. Roqich saat dikonfirmasi melalui telepon seluluernya mengakui, menurut laporan yang diterima dari anggota 754/ENK yang bertugas di daerah itu, telah terjadi penembakan di Gurage, Distrik Tingginambut terhadap salah seorang penumpang mobil L200 DS 8800 GA bernama Andreas, tepat mengenai daun telinga sebelah kanan hingga berlubang. Danki 754/ENK menceritakan, mobil tersebut melintas di Kampung Lumbuk, Distrik Tingginambut dan kebetulan posisi tukang ojek berada di belakang mobil sambil mengikuti. Ketika mendengar suara tembakan, tukang ojek ketakutan sehingga motornya belok ke kanan dan jatuh kejurang, namun beruntung tukang ojek hanya mengalami luka ringan di bagian punggung sebelah kiri akibat terjatuh kemudian berlari menuju Pos TNI Gurage yang berjarak sekitar 2 km untuk melaporkan kejadian tersebut kepada Danpos 754/ENK. Setelah mendengarkan laporan tersebut, anggota pos TNI 754/ENK menuju ke lokasi akan tetapi pelaku penembakan sudah tidak berada di tempat. Kemudian mendapatkan motor tukang ojek dalam keadaan ban depan dan belakang sudah bocor. Sewaktu tembakan sebanyak 4 kali, ternyata mengenai daun telinga sebelah kanan salah satu penumpang mobil kemudian dilarikan ke Pos TNI 754/ENK Tingginambut yang berjarak sekitar 2 km untuk mendapatkan perawatan medis oleh anggota pos,jelasnya.(n [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] dari Ira Puspitaningsih
Subject: berita tentang Banyu Bening Pada 30 November 2008, saya membaca sebuah puisi milik Banyu Bening, penyair muda dari Mojokerto, termuat di lembar Apresiasi Bali Post Minggu. Begini puisinya: DENGAN ILALANG SAJA dengan ilalang saja, kutulis rindu di daun-daun dan kukirim ke dalam mimpimu dengan ilalang saja, kupahat cinta di mimpimu dan kurasakan sebagai detak di jantungku tak henti-henti, tak henti-henti ilalang tumbuh di antara mataku dn matamu Hari ini, 1 Maret 2009, sebuah pesan masuk ke dalam handphone saya dari seorang teman di Mojokerto memberitakan kecelakaan yang dialami Banyu Bening hingga membuatnya gegar otak dan membutuhkan biaya perawatan di rumah sakit. Bagi teman-teman yang ingin membantu, dapat berpartisipasi dengan mengirim/transfer ke nomer rekening: 1410006320360, Bank Mandiri KC Surabaya Gentengkali a.n DADANG ARI MUTONO Info lebih lanjut silakan hubungi DADANG ARI MUTONO: 085648693352 Sekian, terima kasih. == Saut Situmorang http://www.facebook.com/profile.php?id=554828232ref=name http://sautsitumorang.multiply.com/ -During times of universal deceit, telling the truth becomes a revolutionary act (George Orwell)
[ppiindia] Mohon Bantuan Buku untuk Korban Lumpur Lapindo Bakrie
Mohon bantuan buku buat perpustakaan Korban Lumpur Lapindo Bakrie. Buku dikirim ke: Cak Irsyad, Desa Besuki Rt 05 Rw 07 No.17 Kec. Jabon, Sidoarjo, Jatim 61276 Hidup Indonesia!!! Saut Situmorang http://www.facebook.com/profile.php?id=554828232ref=name http://sautsitumorang.multiply.com/ -During times of universal deceit, telling the truth becomes a revolutionary act (George Orwell)
[ppiindia] MENOLAK GOLPUT: SEMATA-MATA DEMI TANGGUNG JAWAB KOLEKTIF (Oleh Umi Lasminah)
MENOLAK GOLPUT: SEMATA-MATA DEMI TANGGUNG JAWAB KOLEKTIF Umi Lasminah Wacana Golput: Langkah mengkerdilkan partisipasi Politik Kolektif Ada suatu hal yang sampai saat ini tidak saya mengerti sebagai warga negara yang baru saja belajar berpollitik. Di saat menjelang pemilu menjelang pemilu legislative ini, wacana golput menjadi marak kembali. Wacana golput dimasa Orde Baru itu bisa dimengerti, partai-partai saat itu tunduk pada Soeharto,caleg- caleg tidak dikenal,mayoritas berasal dari keluarga kerabat para penguasa. Saya sepakat dengan ibu Megawati saat mengucapkan hal tersebut di Kick Andy, dimana dalam menjalani dan mengisi kemerdekaan tidak ada grey area bagi warga Negara tapi hak dan kewajiban yang dijalankan secara sadar dan penuh tanggung jawab. Saya mengerti ini sebagai bagian dari penghargaan, dan penghormatan pada mereka yang berjuang dengan mengorbankan darah, air mata dan nyawa bagi sebuah Negara Merdeka. Maka menjadi warga Negara yang sadar merupakan tanggung jawab atas apa yang telah dititipkan oleh pendahulu pejuang Kemerdekaan. Ada banyak wacana di media massa, di emailist yang mendukung dan mendorong golput. Bahkan salah satu pemimpin bangsa mendorong golput karena alasan yang saya tidak tahu pasti, apakah terkait dengan pecahnya partai atau memang menganggap tidak ada seorang pun dari partai-partai yang jumlahnya 44 partai dengan (caleg Nasional yang berjumlah 11ribuan)cukup dapat dipercaya dan mampu melaksanakan amanat mewakilinya menjalankan tugas negara membuat UU, menyusun anggaran dan mengawasi pemerintahan. Bahkan ada salah seorang yang pada Pemilu 2004 tidak ikut mencoblos karena golpu, pada tahun 2009 ingin mencalonkan diri jadi Presiden dari pihak Independen. Begitu antusiasnya sampai mengajukan review ke Mahkamah Konstitusi. Buat tindakan orang ini sah-sah saja, tapi realitas politik bangsa Indonesia tidak dapat dilepaskan dari fakta sejarah, kondisi ekonomi, tingkat pendidikan rakyat dan budaya. Demokrasi a-la Amerika Serikat (dengan pemilihan langsung, dan system pemilu distrik) bisa saja cocok dan layak diterapkan di Negara Paman Sam, yang demokrasinya sudah berjalan ratusan tahun. Indonesia, demokrasi dengan system memilih pemimpin langsung, baru dimulai pada 2004, belum genap 5 tahun. Sudah hendak diajukan sistem baru. Bukankah melaksanakan sistem, mengubah budaya bagi bangsa yang seluas, seheterogen Indonesia tidak dapat dilakukan dalam hitugan satu-dua tahun saja, kecuali memang ada AGENDA dibelakangnya (yang tidak menginginkan Negara Indonesia besar dan Jaya, sebagaimana yang dicita-citakan Pendiri Bangsa. Yang pasti, para pendiri bangsa jika mereka masih hidup tidak akan menganjurkan Golput. Hak Politik memilih pemimpin secara kolektif disia-siakan begitu saja. Kolektif adalah mereka yang aktif turut dalam partisipasi PEMILU memilih partai. Sedangkan individu adalah mereka yang golput. Sama halnya dengan mereka yang memperjuangkan calon Independen. Gembar-gembor calon independen tak lebih dari liberalisasi politik. Individualisme yang seakan-akan dibungkus oleh HAM. Tak heran Soekarno dulu sempat menolak Bill of Rights, dengan alasan akan mengagungkan kepentingan pribadi (independen, perseroangan). Depolitisasi: Semakin Rakyat tidak Sadar Politik, Semakin Kekuatan Ekonomi Politik Luar dapat Mencengkram Indonesia Tidak berhenti pada menyebarluaskan wacana golput di Media massa. Agen-agen yang tidak menginginkan Indonesia menjadi besar dan Jaya, terus saja berupaya membuat Bangsa Indonesia terus bodoh (pura-pura pintar karena merasa mempraktekkan demokrasi dan HAM), dengan menghembuskan propaganda anti partai, anti DPR-Parlemen, dan anti demokrasi. Propaganda anti partai dilaksanakan oleh lembaga yang didukung oleh pendanaan pihak luar negeri (Amerika Serikat), dibuatlah survey, dan penelitian, dinyatakanlah bahwa: Partai Adalah Lembaga Terkorup, dengan rangking tertinggi. Propaganda terus juga dilanjutkan dengan menyebutkan bahwa, lembaga Negara yang menjadi alat Partai, alat Rakyat, DPRRI Punya Kinerja Paling Buruk. Begitu buruk citranya apapun kerja yang dilakukan anggota DPRRI yang turun kebawah, memperjuangkan aspirasi rakyat melaui UU tidak ada artinya. Kekuatan media menjelek-jelekan DPR RI yang mendapat pembenaran melalui opini maupun survei terarah.Persepsi buruknya partai politik, rendahnya kinerja DPR yang dihembuskan organisasi-organisa si yang notabene didanai Asing, akhirnya mengarah kepada kematangan menjadi persepsi publik. Akan tetapi publik yang mana? Yang sadar media? Tidak pernah terlibat politik,tidak peduli politik, atau mereka yang memiliki kesadaran bahwa Politik dapat Menjadi Penjaga Peradaban, Penerus Cita-cita Proklamasi. The Invisible Hands Realitas kehidupan bangsa Indonesia maupun kehidupan politik rakyat Indonesia, banyak penguasa-penguasa tak terlihat 'Invisible Hands/Mind' yang terus menjaga agar Indonesia tetap terpuruk, rakyatnya apolitis, dan Negeri yang Tanpa Harga Diri. Semua terjadi karena
[ppiindia] Fatwa MUI di Berbagai Perspektif
http://www.analisadaily.com/index.php?option=com_contentview=articleid=7802:fatwa-mui-di-berbagai-perspektifcatid=77:tajuk-rencanaItemid=138 Fatwa MUI di Berbagai Perspektif Oleh : M. Syukri Albani Nst, SH.I, MA Akhirnya ditetapkan juga Ijtima' ulama Indonesia di awal tahun 2009 ini tentang beberapa hal diantaranya fatwa tentang merokok, fatwa tentang aborsi dan fatwa tentang Golput dalam pemilu. Menarik sekali untuk dikritisi lebih jauh sebab, nuansa kelahiran ijtima ulama ini berkaitan erat dengan nuansa politik keindonesiaan. Tahun 2009 ini akan diadakan Pemilu legislative dan Presiden, di tahun 2009 ini pula isu krisis ekonomi global mencuat. Sehingga banyak analisis berbagai kalangan mendekatkan kelahiran ijtima' ulama Indonesia ini sarat dengan nuansa politik. Apapun pendekatan analisisnya, penulis lebih merasa penting melihat kontribusi yang dilahirkan pasca ijtima' ulama ini. Menghangatnya pembahasan tentang ijtima' ulama Indonesia ini juga tidak akan lekang dari peran ulama ditengah-tengah masyarakat, berkaitan pula dengan penilaian masyarakat terhadap kondisi ulama di Indonesia yang disandingkan dengan sejarah yang ada. Meski ada nuansa yang cenderung tidak sehat, namun, fatwa-fatwa ulama Indonesia ini tetap menjadi perhitungan dikancah politik dan ekonomi. Meskipun secara tegas dinyatakan bahwa fatwa ulama Indonesia ini bukan sebuah legislasi hukum yang mengharuskan rakyat Indonesia mengikuti dan mematuhinya. Bahkan fatwa ulama Indonesia ini juga tidak mengharuskan umat Islam Indonesia untuk mengikutinya secara konstitusional, karena ia tidak termasuk dalam hirarki hukum dan perundang-undangan. Kepatuhan masyarakat, khususnya umat Islam Indonesia hanya terkait dengan nilai-nilai kepatuhan dalam aturan keislaman. Jika kita kembali menggelitik pemahaman sejarah kita, bahwa Nahdlatul Ulama sebagai Organisasi masyarakat juga pernah tergoda untuk ikut serta dikancah politik praktis, hingga mencuatlah statement bahwa NU harus kembali ke-khittahnya sebagai organisasi kemasyarakatan dan keummatan. Begitu juga dengan situasi yang berkembang saat ini. Kekhawatiran yang mendalam menjadi timbul, manakala ijtima' ulama Indonesia ini didekatkan dengan nuansa politik yang berkembang. Seperti komentar yang menjelaskan tentang haramnya Golput. Pertanyaan yang timbul adalah mengapa baru sekarang difatwakan tentang golput ( tidak memilih). Padahal, jika kita lihat kecenderungan masyarakat Indonesia untuk golput sejak pemilu lalu di tahun 2004 memang sudah mencapai diatas 30 persen. Setelah itu, banyak pilkada yang diadakan di berbagai daerah di Indonesia yang juga tidak jauh angka golputnya disekitar 30 persen keatas. Apakah memang selama dari tahun 2004 MUI tidak melihat indikasi ini sehingga menganggap penting fatwa tentang Golput. Secara umum, isi ijtima' ulama Indonesia yang diadakan di Padang Panjang Sumatera Barat di awal tahun 2009 ini memiliki 3 materi bahasan. Pertama, fatwa tentang rokok. Yang akhirnya para ulama Indonesia mengeluarkan fatwa bahwa haram merokok bagi wanita hamil, anak-anak dan anggota MUI. Haram juga merokok di tempat umum. Kedua, fatwa tentang aborsi yang isinya, bahwa tidak boleh melakukan aborsi kecuali bagi kehamilan yang tidak dikehendaki (hamil korban perkosaan) dan aborsi tersebut juga dilakukan sebelum usia kandungan 40 hari. Ketiga, fatwa tentang golongan putih (Golput). Dalam hal ini MUI menyepakati bahwa haram golput dalam kondisi dan pertimbangan apapun. Meskipun yang akan dipilih itu tidak ada yang baik dan terpercaya, maka wajib juga memilih yang paling minimalis tingkat kesalahannya. Ada beberapa pendekatan yang bisa kita amati terkait dengan fatwa MUI ini. Dari sudut politik, mungkin bisa saja fatwa ulama ini sangat sarat dengan kepentingan (ini yang dikhawatirkan). Sebab politik pada akhirnya bisa membenarkan beberapa cara. Untuk meminimalisir kecenderungan golput melalui dongkrakan fatwa MUI. Isu golput yang disuarakan Gus Dur dan pengikutnya untuk pemilu 2009 ini diramalkan memang memiliki pengaruh yang besar bagi perjalanan pemilu yang efektif di Negara ini, bagaimana tidak, komunitas NU-nya Gus Dur yang sangat membludak di Pulau Jawa, khususnya di Jawa Timur akan menjadi nominal besar yang akan hilang jika angka golput diminimalisir. Yang akan kebakaran jenggot adalah partai-partai besar yang sudah punya budget suara, dan sebagian partai kecil yang masih pede bisa mengemis suara berharap tumpahan suara dari partai partai besar itu. Analisis sederhana lainnya, bisa saja memang ada calon yang memang sudah dicanangkan untuk menjadi the next President. Sehingga dulangan suara harus maksimal dengan pendekatan keagamaan (semoga tidak). Bahayanya banyak pendekatan dalam menanggapi isu-isu yang dikeluarkan oleh lembaga keagamaan menjadikan posisi lembaga keagamaan sebagai doping dari
[ppiindia] Tekan Angka Golput
Refleksi: Untuk menekan angka Golput semestinya dibuktikan dengan hasil pekerjaan selama jabatan berlangsung. Jadi bukan berteriak pada saat-saat menjelang pemilihan umum agar dipilih lagi menjadi anggota terhormat. Mungkin ada faedahnya dilihat apa yang diutarakan pada youtube ini: http://www.youtube.com/watch?v=_i7L6iBJYekfeature=related http://www.balipost.co.id/mediadetail.php?module=kategorikid=12id=Politik Senin, 02 Maret 2009 Tekan Angka Golput Tingkatkan Kedewasaan Berpolitik Denpasar (Bali Post) - Menyukseskan Pemilu Legislatif Kamis (9/4) mendatang, perlu ditingkatkan kedewasaan berpolitik untuk meminimalisasi angka golput sekaligus meningkatkan suara sah. Dengan demikian partisipasi serta kepercayaan masyarakat terhadap hasil-hasil pemilu makin meningkat. Hal itu disampaikan Ketua Peguyuban Suka-Duka Catur Muka Drs. Ketut Santra, di sela-sela sosialisasi, Minggu (1/3) kemarin di Denpasar. Menurutnya, kedewasaan berpolitik diperlukan untuk meningkatkan kemajuan bangsa. 'Politik mesti dikelola dengan bijak. Kita tidak boleh anti-politik karena justru negeri ini lahir gara-gara politik dan kita sendiri,' kata suami Dra. Ni Nyoman Mudari sembari menyebut SDM sebagai kuncinya. Caleg DPRD Kota Denpasar Dapil 1 Denpasar Barat-Utara dari Demokrat No. 30 ini juga menilai perlu ditingkatkan minat baca masyarakat mulai dari membaca keadaan diri dan lingkungan melalui belajar dari kesalahan masa lampau, kesuksesan masa kini untuk menyongsong masa depan gemilang. Mengisi diri dengan bahan bacaan bermanfaat mulai dari keluarga/banjar/tempat suci. Bahkan banjar/tempat suci/pasraman perlu diadakan perpustakaan/koran dinding. 'Hal inilah kita dorong supaya budaya baca meningkat untuk peningkatan sumber daya manusia menghasilkan produktivitas berkualitas,' kata mantan dosen IKIP PGRI Bali ini. Karena itu, tak perlu berkecil hati karena manusia diciptakan Tuhan sudah diberikan empat modal awal, yakni badan, pikiran, keinginan/motivasi dan keunikan masing-masing. 'Pikiran selalu kita isi vitamin (bahan bacaan bermanfaat), badan pelihara dengan baik, keinginan selalu kita arahkan untuk mengelola keunikan,' katanya. Kota Denpasar sebagai maskot budaya Bali, ke depan tampaknya perlu ditingkatkan identitasnya menjadi Kota Pendidikan beraklarisasi dengan Kota Wisata Rohani. Karena itu perlu regulasi bahkan penguatan produk hukum. Misi inilah akan dibawa oleh pimpinan Pasraman Bumi Sari Dewata Drs. Ketut Santra bila para pemilih Denbar-Denut memberikan kepercayaan suaranya, sehingga bisa terpilih sebagai anggota DPRD Kota Denpasar 2009-2014. (r/*) [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Malaysia to restore 'Allah' ban for Christians
http://www.thejakartapost.com/news/2009/03/01/malaysia-restore-039allah039-ban-christians.html Monday, March 2, 2009 5:31 AM Malaysia to restore 'Allah' ban for Christians Eileen Ng , The Associated Press , Kuala Lumpur | Sun, 03/01/2009 9:49 AM | World The Malaysian government will issue a new decree restoring a ban on Christian publications using the word Allah to refer to God, officials said Sunday. Home Minister Syed Hamid Albar said a Feb. 16 decree that let Christian publications use the word, as long as they specified the material was not for Muslims, was a mistake, the national Bernama news agency reported. The about-turn came after Islamic groups slammed the government and warned that even conditional use of the word by Christians would anger Muslims in the largely Muslim-populated country. A senior ministry official confirmed Syed Hamid's comments, saying interpretation mistakes in the Feb. 1 decree had led to the confusion. 'Allah' cannot be used for other religions except Islam because it might confuse Muslims. This is the ministry's stand and it hasn't changed, the official told the Associated Press, but declined to be named citing protocol. The dispute has become symbolic of inceasing religious tensions in Malaysia, where 60 percent of its 27 million people are Muslim Malays. A third of the population is ethnic Chinese and Indian, many of whom are Christian. Malaysia's minorities have often complained their constitutional right to practice their religions freely has come under threat from the government, which is dominated by Malay Muslims. They cite destruction of Hindu temples and conversion disputes as examples. The government has denied any discrimination. The Herald, the Roman Catholic newspaper in the country, had filed a legal suit to challenge the government's ban of the word. The Herald said in its brief the Arabic word is a common term for God which predates Islam. The word carried over directly into Malay, and for centuries it has been the common term for God in that language. Representatives from The Herald could not be reached for comment Sunday. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Biar cerdas, ayo makan ikan!
http://www.harianterbit.com/artikel/rubrik/artikel.php?aid=62256 Biar cerdas, ayo makan ikan! Tanggal : 18 Feb 2009 Sumber : Harian Terbit Oleh Tety Polmasari SUMBER daya kelautan kita, terutama ikan, begitu besar. Sayangnya, masyarakat kita kurang gemar makan ikan. Orang yang gemar makan ikan, mungkin hanya mereka yang tinggal di pesisir laut, atau yang berprofesi sebagai nelayan. Tentunya, jumlahnya tidak sebanyak populasi negeri yang tengah bersiap-siap menghadapi pesta pemilu 2009 ini. Padahal, kandungan nilai gizi ikan sangat luar biasa: bisa mencerdaskan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa! Karena itu tak salah jika Menteri Kelautan dan Perikanan, Fredy Numberi, punya mimpi. Mimpi saya, kalau kita makan, sayurnya dibuat dari rumput laut, minumnya dari air laut yang sudah ditawarkan, dan lauk pauknya semua berasal dari ikan, ujar menteri asal Papua ini, suatu ketika. Sang menteri ini pun berharap pada 2009 ini masyarakat Indonesia sudah terbiasa makan setiap harinya bersumber pada penghasilan laut. Karena itu, pak menteri kita yang satu ini kerap menyosialisasikan Gemar Makan Ikan (Gemarikan). Setidaknya konsumsi ikan masyarakat Indonesia dapat melebihi angka 26 kg/kapita/tahun. Ada apa dengan ikan, sumberdaya laut yang satu ini? Ternyata, sebagai salah satu sumber protein hewani, ikan yang terdiri dari aneka species ini mengandung asam lemak tak jenuh omega 3 tertinggi - dikenal sebagai komponen penting dalam struktur otak, dan gizi yang sangat lengkap Berbagai penelitian juga membutkikan bahwa ikan yang berkualitas akan meningkatkan kecerdasan, meningkatkan kesehatan dan daya tahan tubuh, serta mengandung energi positif yang tinggi untuk mencegah stress dan depresi. Pakar kesehatan pun kerap menyerukan agar membiasakan anak setiap harinya makan ikan karena makan ikan itu menunjang kecerdasan otak seorang anak. Sebisa mungkin kurangi dan bahkan cegah anak untuk mengonsumsi makanan berpengawet. Bagi ibu hamil, sering-seringlah mengonsumsi ikan. Ikan akan membuat kemampuan berpikir dan motorik anak yang dilahirkan menjadi lebih baik Maka, jadikanlah konsumsi ikan sebagai bagian dari diet selama masa kehamilan. Berbagai riset juga menunjukkan, wanita yang mengonsumsi ikan semasa hamil melahirkan bayi, ketika anak berusia 3 tahun, kemampuan motorik dan kognitifnya lebih baik dibanding bayi yang lahir dari ibu yang enggan mengonsumsi ikan saat hamil. Anak usia tiga tahun yang lahir dari ibu pemakan dua porsi ikan setiap minggu menunjukkan skor lebih baik di atas rata-rata dibanding dalam tes-tes yang menguji kemampuan mengingat kosa-kata, visual-spasial, visual-motor, dan skil motorik. Makanya, ikan sering juga disebut sebagai makanan untuk kecerdasan. Menurut David Neubauer MD peneliti dari John Hopkins, hasil penelitiannya menunjukkan manfaat ikan yang signifikan karena masa-masa paling penting dalam perkembangan otak bayi adalah sebelum mereka dilahirkan. Sebagian besar dari sel syaraf manusia dibentuk ketika ibu hamil memasuki masa trimester kedua kehamilan, ketika proses penting dari pembentukan hubungan antar sel-sel syaraf terjadi. Tentunya, ikan yang dikonsumsi itu, ikan yang bebas dari zat kimia berbahaya, seperti merkuri, yang dapat merusak pembentukan otak. Lantas, bagaimana upaya meningkatkan konsumsi pangan dari sumber pangan laut ini? Tampaknya tidak dapat dilakukan secara parsial dan sporadik. Tapi memerlukan suatu langkah gerakan nasional yang berkesinambungan, seperti yang sering dikumandangkan Menteri Kelautan dan Perikanan kita. Rutin menggelar lomba memasak serba ikan mulai tingkat desa hingga tingkat nasional, bisa juga dijadikan cara lain. Jika dilakukan secara terus menerus, selain dapat mendorong peningkatan konsumsi ikan nasional, sekaligus meningkatkan kecerdasan, kekuatan dan kesehatan anak bangsa. Tentunya, dari kegiatan ini semakin banyak menu serba ikan baru dan lebih inovatif, yang dapat menggugah selera makan anak-anak, keluarga, dan masyarakat. Apalagi ikan yang mengandung 18 persen protein terdiri dari asam-asam amino esensial ini tidak rusak pada waktu pemasakan. Karenanya, ibu yang amat erat dengan anak-anaknya alangkah bijaknya jika mengenalkan ikan sejak anak masih bayi lewat nasi tim. Selain karena nilai gizinya yang tinggi untuk pertumbuhannya juga supaya saat besar nanti anak jadi gemar makan ikan. Selain ikan, kerang-kerangan juga mengandung protein dan mikro mineral yang sangat dibutuhkan tubuh. Biar tidak membosankan, hidangkanlah menu ikan dalam menu sehari-hari secara bervariasi. Nusantara kita ini kaya dengan variasi masakan dan aroma bumbu tradisional, yang dipercaya dapat meningkatkan stamina tubuh. Adanya makanan serba ikan ini juga dapat membuka peluang usaha, bermunculan restoran dan catering yang menyediakan menu serba ikan, misalnya. Atau juga, membuka usaha-usaha baru kelas 'home industries' yang dikelola ibu rumah tangga. Dan, ini berarti,
[ppiindia] Fungsikan Islam dalam keseharian
http://www.harianterbit.com/artikel/rubrik/artikel.php?aid=62894 Fungsikan Islam dalam keseharian Tanggal : 27 Feb 2009 Sumber : Harian Terbit JAKARTA - Umat Islam Indonesia sudah saatnya menyamakan visi dan misi mereka di tengah keberagaman keyakinan politik mereka untuk mendorong berfungsinya nilai-nilai Islam dalam sistim kehidupan di Indonesia. Visi itu adalah 'ridha Allah' dan misi 'amar ma'ruf nahi munkar' (mengajak kepada kebaikan dan mencegah keburukan). Demikian dikemukakan cendekiawan muslim Dr Egi Sudjana SH, Msi kepada Harian Terbit di Jakarta, kemarin. Egi yang kini mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI mengemukakan sudah waktunya masing-masing umat Islam membangun kesepahaman tentang makna Islam itu. Setiap muslim Indonesia dengan mengembangkan rasa saling percaya dan berprasangka baik di antara mereka serta mulai memfungsikan Islam sesuai dengan kapasitas dan otoritas yang dimiliki setiap muslim. Ia menyebutkan seorang pembantu rumah tangga yang diserahi amanah untuk menjaga rumah dan harga majikan misalnya. Jika dia memfungsionalisasikan nilai-nilai Islami ke dalam kehidupannya, seperti bersikap amanah dan berlaku adil, tidak akan pernah majikannya ragu setiap kali hendak meninggalkan rumah karena ia yakin hartanya akan terjaga dengan baik karena pembantu rumah tangganya adalah orang yang amanah. Jika seorang pembantu rumah tangga sebagaimana yang saya sebutkan tadi, yang dengan otoritas dan kapasitasnya yang sangat terbatas saja mampu menerapkan nilai-nilai Islami ke dalam kehidupannya, betapa dahsyatnya jika presiden dan perangkat kenegaraan lain yang memiliki kekuasaan besar mampu memfungsionalisasikan nilai-nilai Islami itu. Hanya saja ada satu kelemahan mendasar yang tengah dihadapi umat Islam Indonesia saat ini adalah Islam masih belum fungsional dalam kehidupan sehari-hari. Lihat saja di Indonesia, kehidupan sebagian besar rakyatnya justru susah, angka pengangguran dan kriminalitas tinggi, pendidikan bermutu belum berpihak kepada rakyat kecil, dan bahkan penerapan upah minimum regional bagi para buruh pun berbeda-beda di setiap daerah padahal harga minyak sama dimana-mana. Dalam kondisi kehidupan yang semakin berat di Indonesia itu, aksi perampokan dan pencurian semakin tampak biasa di negara yang berpenduduk muslim terbesar di dunia ini. Semua itu terjadi, karena semenjak kemerdekaannya, para tokoh kunci bangsa Indonesia, seperti presiden, wakil presiden, ketua DPR-RI, ketua MPR-RI, maupun lembaga-lembaga penting kenegaraan lainnya, beragama Islam namun Islam tetap saja 'disfungsi' di negara ini karena agama samawi ini disalahpahami maknanya hanya sebatas 'golongan'. Padahal, Islam itu bukanlah golongan melainkan Islam itu adalah tata nilai mulai dari kejujuran, keikhlasan, kesetaraan, kesejahteraan dan keselamatan bagi siapa saja. Hari ini, kita yang Islam justru berkelompok-kelompok. (asa [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Ketika Makhluk Halus Menyerang!
http://www.lampungpost.com/buras.php?id=2009030205523316 Senin, 2 Maret 2009 Ketika Makhluk Halus Menyerang! H. Bambang Eka Wijaya NENEK, kenapa selalu komat-kamit baca mantra setiap induk ayam gelisah mengingatkan anak-anaknya agar waspada? tanya cucu. Itu isyarat ada lelembut, makhluk halus, lewat! jawab nenek. Mata ayam bisa melihatnya! Bukan makhluk halus, nek! tegas cucu. Tapi suara daun bambu diterpa angin, induk ayam itu cemas kalau-kalau ada biawak! Mana ada biawak di kebun sebersih itu! entak nenek. Kalian anak zaman sekarang, tak percaya sama orang tua! Pada bulan Suro lalu, makhluk halus menyerang 631 orang di Lampung, delapan orang di antaranya meninggal! Disusul di bulan Safar barusan, menyerang 235 orang dengan dua di antaranya meninggal dunia! Pokoknya jangan disepelekan serangan makhluk yang tak terlihat oleh mata manusia itu! Itu angka korban demam berdarah dengue (DBD) di Lampung Januari dan Februari 2009, Nek! timpal cucu. Penyebabnya memang makhluk halus tak terlihat oleh mata manusia, virus dari sengatan nyamuk aedes aegepty, bukan lelembut sejenis hantu atau jin yang nenek maksud! Lelembut memang bisa mencolo-putro mencolo-putri, berubah-ubah bentuk dan sifat, tergantung hukuman sejenis apa yang harus diberikan atas kesalahan umum suatu masyarakat! Kalau kesalahan itu dianggap sudah keterlaluan, tak kepalang, lelembut menjelma jadi wabah sampar, mula-mula menyerang ayam mati mendadak semua, lalu menyerang manusia dengan penyakit yang tak ada obatnya! Wabah sampar seperti itu namanya flu burung! timpal cucu. Memang itu serangan virus yang juga tak terlihat mata manusia, tapi tak bisa dipastikan sebagai kutukan terhadap kesalahan suatu masyarakat! Itulah kalian, anak zaman sekarang, tak percaya pada orang tua! entak nenek. Dengan begitu, tak pernah memperbaiki diri dari kesalaham yang pernah dibuat, sehingga tak pernah belajar dari kesalahan! Padahal, hanya orang-orang atau masyarakat yang mau belajar dari kesalahanlah bisa memperoleh kemajuan! Tanpa pernah mau belajar dari kesalahan, lihatlah masyarakat kita dewasa ini, selalu mengulang-ulang kesalahan sama, berputar-putar di situ terus, tak maju-maju! Keledai saja tak terperosok dua kali di lubang yang sama! Cucu terperangah. Kalau soal itu, menghadapi puncak serangan DBD pada bulan Maret ini yang sudah diingatkan Depkes pusat, tak menonjol kegiatan untuk menangkalnya! tukasnya. Kalah menonjol dari kesibukan ketika terjadi serangan! Dalam hal ini memang terlihat, masyarakat tak belajar secara cukup dari kesalahan bahkan kelalaian sebelumnya, yang selalu kurang bersiap memadai menghadapi wabah mematikan itu! Itu baru menyangkut kesalahan teknis! sambut nenek. Banyak kesalahan lain yang secara moral bersifat prinsip, masih selalu diulang-ulang! Manipulasi dana yang sesungguhnya untuk warga miskin, hingga warga miskin terus bertambah banyak, cenderung masih terus berulang! Kalau wabah sebagai kutukan, kenapa yang tertimpa bukan para koruptor, kebanyakan malah warga miskin? potong cucu. Bisa saja wabah yang datang itu baru berupa peringatan! tegas nenek. Peringatan itu seperti beduk, berbunyi bukan untuk orang yang sudah berada di masjid, tapi lebih penting buat mereka yang masih di luar--untuk segera tobat! * [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Politik Etnis Pemilu 2009
http://www.lampungpost.com/cetak/berita.php?id=2009030205514576 Senin, 2 Maret 2009 Politik Etnis Pemilu 2009 Robi Cahyadi Kurniawan Dosen Ilmu Pemerintahan FISIP Unila Politisasi etnis kembali mencuat tatkala beberapa waktu silam sekelompok masyarakat minoritas etnis Tionghoa mengklarifikasi pernyataan politik beberapa kalangan mengenai pilihan atau kecenderungan politik mereka menjelang Pemilu 2009 khususnya Pilpres mendatang. Isu yang muncul, etnis Tionghoa mendukung penuh pencalonan SBY untuk kembali memperebutkan jabatan presiden. Melalui media massa, terlihat poin yang disampaikan perwakilan mengindikasikan etnis Tionghoa berupaya bersikap netral, dengan tidak memposisikan diri dan memihak pada capres manapun. Melalui kekuatan finansial dan ekonomi, keberadaan mereka sangat penting. Minoritas dalam jumlah ditutupi mayoritas dalam penguasaan aset ekonomi. Pengaruh kekuatan uang dan jaringan/klan yang mereka miliki masih kuat mendominasi kebijakan publik. Faktor inilah yang menjadi pemicu mengapa golongan etnis Tionghoa menjadi gula yang selalu jadi rebutan. Di lain pihak, isu tentang etnis Jawa dan luar Jawa kembali jadi perbincangan hangat menjelang pilpres, sehangat perbincangan mantan militer atau warga sipil yang lebih pantas menduduki jabatan prestisius tersebut. Secara teoretis, etnis dapat menjadi persoalan serius mendekati pemilu. Upaya mempolitisasi dengan maksud menyamakan persepsi anggota/perkumpulan etnis yang seragam dengan memakai baju etnisitas dan adat istiadat bisa menjadi sumber masalah. Kisruh pilkada sebagai contoh nyata perilaku ini. Contoh paling dekat adalah kekerasan yang terjadi di Sumatra Utara. Pembentukan Kabupaten Tapanuli Selatan berujung anarkistis jika dikaitkan dengan isu etnis yang juga melatarbelakangi pemisahan kabupaten tersebut dari induknya. Meredam Gejolak Pola pendekatan untuk memahami gejala etnisitas dalam konteks sosial politik dilakukan melalui cara tertentu. Primordialisme merupakan pendekatan dengan titik pandang secara khusus kepada pengelompokan etnis ke dalam faktor-faktor yang bersifat sosio-biologis seperti halnya kewilayahan, agama, adat, bahasa, dan organisasi sosial yang melekat pada diri seseorang atau kelompok sejak lahir. Merendahkan keberadaan etnis dengan mengusik parameter yang ada seperti kewilayahan (misalnya pemekaran wilayah) dan mengusik adat dengan menghilangkan ritual secara hukum formal karena sebab politis atau melarang organisasi sosial etnis dapat memicu bom waktu. Dalam hal ini etnis dengan atribut khas mereka perlu dihormati haknya sebagai bagian dari NKRI. Cara kedua yakni konstruktivisme. Pendekatan yang lebih berpandangan bahwa identitas etnis lahir dari sebuah proses dari dinamika sosial yang kompleks dan dalam jangka waktu yang panjang. Simbol-simbol dan berbagai atribut yang menjadi identitas etnis selalu berada dalam proses rekonstruksi, sesuai tuntutan perubahan lingkungan sosial. Proses rekonstruksi simbol sering disalahgunakan untuk kepentingan politis. Pihak yang berkepentingan adalah para pemangku adat atau pihak yang dihormati dalam etnis tersebut. Dinamika sosial terkadang dibentuk melalui wacana politik dengan bermaksud mencari keuntungan ekonomi atau politik. Opini dan frame berpikir dikondisikan untuk memilih pilihan yang sesuai dengan pihak yang berkuasa di etnis tersebut. Sebagai contoh, penyeragaman berfikir dan bertindak dalam memilih presiden dalam pemilu. Hanya segelintir etnis tertentu yang tidak terkontaminasi oleh rekonstruksi sosial yang terkoordinasi dan dilakukan dengan sistematis. Salah santu contohnya adalah kaum Samin, yang cenderung a politis bahkan berani melawan kebijakan pemerintah yang tidak sejalan dengan nilai luhur yang dijunjung dalam etnis mereka. Kaum Samin tidak terpengaruh oleh rekonstruksi simbol dan kekuatan uang. Di sinilah letak kekhasan etnis Samin. Manipulasi dan mobilisasi politik terhadap etnis tertentu dengan melibatkan parameter etnisitas seperti, bahasa, agama, ras, kebangsaan kerap terjadi. Pemahaman politik terlebih politik praktis yang kurang memadai dan dipadu oleh kekurangan dalam memperoleh informasi melalui sarana media yang layak membuat mobilisasi politik itu semakin nyata. Sebagian etnis minoritas lokal, seperti suku-suku Dayak di Kalimantan, suku Anak Dalam dan Kubu di pedalaman Riau dan Jambi, suku asli Papua rentan dijadikan komoditas politik. Meskipun sebagian dari mereka apolitis, namun manipulasi politik terjadi dengan membenturkan isu dengan keberadaan/eksistensi dan kehidupan ekonomi mereka. Tatkala konflik etnis sudah menjadi tradisi seperti etnis Madura dan Dayak di Kalimantan, sentimen agama di Poso, maka letupan-letupan kecil akan berakibat fatal jika tidak diredam dengan cepat. Politisasi etnis, meskipun dalam skala kecil misalnya di ranah lokal daerah
[ppiindia] Dibutuhkan Pemimpin Berbudaya
http://www.lampungpost.com/cetak/berita.php?id=2009030205514577 Senin, 2 Maret 2009 Dibutuhkan Pemimpin Berbudaya Ade Saptomo Guru Besar Fakultas Hukum Unand Padang/Usakti Jakarta Dalam era reformasi, rakyat Indonesia disuguhi tontonan politik angka ketika jumlah suara akhir menjadi dasar rujukan proses pengambilan keputusan politik. Ketika pemilu sebagai proses pelahiran pemimpin bangsa, tentu yang dibutuhkan bukan pemimpin yang selalu mendasarkan jumlah angka, melainkan yang mampu menjadikan budaya sebagai pedoman bertindak. Untuk itu pemimpin yang dibutuhkan dari hasil Pemilu 2009 adalah pemimpin yang mengetahui, mengerti, memahami, menghayati akar budaya bangsa, dan menjadikan pedoman bertindak dalam proses pengambilan keputusan sosial, ekonomi, dan politik. Secara kuantitas, bangsa Indonesia memang terkesan tidak akan kekurangan calon pemimpin bangsa, lebih-lebih menyusul kesiapan Ketua Umum Partai Golkar M. Jusuf Kalla menjadi capres pada Pemilu 2009 mendatang. Kesiapan Kalla menjadikan deretan capres makin panjang; sebelumnya telah ada Susilo Bambang Yudhoyono (Partai Demokrat), Megawati Soekarnoputri (PDIP), Wiranto (Partai Hati Nurani Rakyat), Sultan Hamengkubuwono X (Partai Republika Nusantara), Sutiyoso (Partai Indonesia Sejahtera), Prabowo Subianto (Partai Gerindra), Rizal Ramli (Partai Bintang Reformasi, Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia, Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia), yang menyatakan kesediaan dan kesiapannya menjadi calon presiden periode 2009--2014. Satu hal yang harus diingat dalam proses pemilu adalah muatan budaya bangsa Indonesia dalam proses melahirkan pemimpin bangsa. Karena, akan terlalu naif dan kering apabila kalkulasinya sebatas dan berhenti pada hitungan-hitungan politik jumlah angka terbanyak saja. Dalam konteks bangsa Indonesia yang memiliki kemajemukan sosial budaya, diharapkan proses produksi pemimpin dalam Pemilu 2009 ini melahirkan seorang pemimpin yang percaya diri bukan karena legalitas suara terbanyak, melainkan juga percaya diri karena berkarakter akar budaya bangsa Indonesia. Untuk itu, pertanyaannya, apa akar budaya bagi pemimpin bangsa Indonesia dimaksud. Akar Budaya Bangsa Secara etimologi, budaya berasal dari dua suku kata: Budi yang berarti olah pikir (ngulir budhi) yang baik, dan daya (dhaya) yang berarti kekuatan. Dengan demikian, maknanya adalah kekuatan olah pikir warga masyarakat atau warga bangsa yang menghasilkan nilai bersama, sebuah nilai yang diyakini benar dan dijadikan pedoman bertindak oleh masyarakat atau bangsa yang telah melahirkan budaya dimaksud. Untuk mengetahui hal itu, perlu pembayangan sementara jauh ke belakang, yaitu sebuah proses kelahiran entitas sosiologis yang disebut masyarakat. Proses kelahirannya diawali dengan fenomena kedatangan perorangan atau kelompok orang ke satu wilayah yang sama dan dalam wilayah sama dimaksud mereka saling kontak. Dalam kontak kehidupan sehari-hari, mereka mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dalam dirinya masing-masing sekaligus mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan diri orang kepada siapa orang dimaksud akan berinteraksi. Setelah mengenali dan menyadari kelemahan dan kekurangan di satu pihak dan kekuatan dan kelebihan di pihak lain, mereka terdorong mencoba mengisi kekurangan yang ada dalam dirinya sendiri dengan kelebihan yang ada dalam diri orang lain, dan sebaliknya. Kondisi demikian menjadikan mereka terus menerus berinteraksi membentuk pola kehidupan sosial dan budaya. Akibat sosiologisnya tentu proses itu mengujung pada terbentuknya komunitas-komunitas sosiologis yang akhirnya membesar menjadi masyarakat dengan spesifikasi struktur sosial masing-masing, misalnya desa dalam masyarakat Jawa, gampong dalam masyarakat Aceh, kurnia dalam masyarakat Batak, nagari dalam masyarakat Minangkabau, marga dalam masyarakat Palembang, negory dalam masyarakat Ambon. Pada saat masyarakat itu terbentuk, lahir pula nilai budaya bersama dan dijaga bersama yang dapat digunakan sebagai rujukan pada hampir setiap kegiatan sosial, politik, ekonomi, dan hukum. Dalam konteks masyarakat Indonesia (Jawa, misalnya), nilai budaya bersama dimaksud dapat dilihat secara kasad inderawi dalam kegiatan-kegiatan gotong-royong dan sambatan. Paham-paham kedesaan telah terangkat secara politis menjadi paham ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia dan secara filosofis menjadi payung perjalanan bangsa Indonesia, yang kini biasa disebut local wisdom nusantara. Jika kegiatan pengambilan keputusan politik cenderung menonjolkan suara terbanyak, berarti kedaulatan rakyat yang terkandung dalam sila ke-4 semakin jauh karena pengambilan keputusan politik makin renggang dari akar budaya. Tercerabut Terangnya, pemimpin yang tidak tercerabut dari akar budaya adalah pemimpin yang dalam kepemimpinan kesehariannya
[ppiindia] Banyak Kursi Kosong Saat Sidang, Kemana Wakil Rakyat?
Refleksi: Silahkan baca sebahagian dari komentar para pembaca tertera setelah artikwl. -- Suara Mereka Banyak Kursi Kosong Saat Sidang, Kemana Wakil Rakyat? Ditulis Oleh Begawan Wibisono 24-02-2009, Halaman 1 dari 2 Jika tentang merakyat, mereka sudah jauh lebih baik dari pada zaman orde baru dulu. Terbukti dari gencarnya kampanye (atau lebih tepat disebut PROMOSI) agar dikenal dan mendapat dukungan (suara) dari masyarakat. Namun kemajuan yang baik di mata publik tersebut kurang didukung oleh perilaku mereka saat sidang di Senayan sana. Ada beberapa perilaku yang tidak sepantasnya mereka lakukan. Sebut saja bolos (mangkir) saat sidang dengan alasan yang kurang jelas dan terkesan dibuat-buat. Untuk saat-saat seperti sekarang ini, ada kemungkinan mereka bolos karena sibuk berkampanye. Lho, kok begitu? Mereka diwajibkan datang sidang, kok malah sibuk kampanye? Bukankah sidang tersebut untuk membahas kepentingan rakyat? Terus, kampanye-kampanye yang mereka lakukan itu, untuk kepentingan siapa? Kalaupun mereka datang, masih saja ada golongan yang hanya duduk, diam, dengar, dapat duit, atau malah tidur nyenyak; sedangkan golongan yang lain adalah jenis orang yang suka berdebat dan adu argumen dengan mengatasnamakan rakyat (atau partai dan kelompok mereka) sehingga sidang berujung pada adu fisik. Lihat saja pada tanggal 19 Januari 2009 lalu saat sidang paripurna di Senayan, seratusan anggota DPR mangkir. Artinya sidang dihadiri kurang dari 50% anggotanya. Daftar hadir sidang hanya berisi 351 buah tanda tangan, dari yang seharusnya 550 total tanda tangan. Dari jumlah itu, hanya sekitar 200 orang yang berada dalam ruang sidang paripurna. Yang lain menguap hilang entah kemana. Dari daftar absensi terlihat sebanyak 81 orang anggota DPR-RI mengajukan izin untuk tidak menghadiri sidang. Baik itu izin sakit, atau ada keterangan lain, bahkan tanpa keterangan. Lepas dari benar tidaknya izin tersebut, paling tidak puluhan anggota DPR tersebut masih sedikit lumayan baik dibanding seratusan rekan mereka, yaitu 118 anggota DPR yang mangkir dari sidang tanpa ada satu pun alasan dikemukakan. Yang paling buruk dan sangat tidak terpuji adalah mereka yang mengisi absensi, tapi malah bolos sidang. Mereka jenis orang yang hanya mau dapat duitnya, tapi tidak mau melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Kebiasaan sidang yang molor dan kursi ruang sidang paripurna yang banyak kosong, terus berlanjut dari waktu ke waktu tanpa ada upaya dari anggota DPR untuk memperbaikinya. Sidang yang seharusnya dimulai pukul 09.00 WIB, baru bisa dimulai pukul 10.00 WIB untuk dibuka. Kemudian di-skors karena tidak memenuhi kuorum (batasan kehadiran minimal yang mengikuti rapat). Padahal jika dibandingkan dengan zaman orde baru dulu, semua anggota DPR tertib saat mengikuti persidangan. Jika sidang dimulai pukul 09.00 WIB, maka pukul 08.45 WIB hampir seluruh anggota sudah duduk dengan tertib di dalam ruangan. Masyarakat awam tentu berfikir, apa tidak ada aturan atau semacam tata tertib yang mendisiplinkan mereka? Pasti ada! Dalam tata tertib DPR dijelaskan bahwa anggota DPR bisa dikenai sanksi jika dalam beberapa kali persidangan tidak hadir. Bisa disimpulkan bahwa banyak kebijakan dan pengambilan keputusan penting di Indonesia ini hanya dihadiri kurang lebih 100 anggota DPR dari total 550 anggota yang ada. Jika diteliti lebih jauh, ternyata banyak tokoh penting partai politik (yang merupakan anggota DPR) jarang hadir atau bahkan hampir tidak pernah hadir dalam rapat-rapat DPR. Lebih parah lagi, ada fraksi yang menolak jika oknum yang membolos sidang tersebut diumumkan secara terbuka kepada masyarakat. Wah wah, ternyata mereka masih punya rasa malu juga ya. Seperti itukah profil wakil rakyat yang kita harapkan, yang dapat kita banggakan, dan di pundak mereka kita mempercayakan amanat rakyat sebagai mandat untuk dilaksanakan ? Karena itu, alangkah lebih bijaksana, jika kita benar-benar selektif dan obyektif dalam pemilu legislatif nanti. Views: 837 Komentar (15) 1. 25-02-2009 10:39, 10:39 Investasi Banyak para wakil rakyat dan calon wakil rakyat sekarang beramai-ramai menanam investasi di dalam masyarakat. Para calon ini berlomba-lomba mendapatkan simpati rakyat, ndak peduli berapa duit yang perlu dikeluarkan, ndak tahu duitnya dari mana. Nah setelah nanti jadi wakil ya harus bisa cepat mengembalikan investasi tadi, berikut keuntungan. cuman segelintir wakil kita yang benar-benar murni kerja untuk rakyat. Apalagi banyak partai yang ndak jelas, kalau nanti kalah dalam pemilu tahun ini, 5 tahun kedepan ganti nama, mudah bukan. mudah bagi mereka, pusing buat rakyat. Guest Pengaduan Komentar blackfoot Alamat e-mail ini dilindungi dari spambot, anda harus memampukan JavaScript untuk melihatnya 2. 25-02-2009
[ppiindia] Jewish World / Can U.S. Muslims and Jews work together to change the world?
http://www.haaretz.com/hasen/spages/1067767.html Jewish World / Can U.S. Muslims and Jews work together to change the world? By Haaretz Service and Leadel.NET Tags: marc scheier, leadel.net Rabbi Marc Schneier, a leading figure in interfaith dialogue, is optimistic that the U.S. Jewish community will one day share a bond with Muslims as strong as its historical relationship with African Americans. In this exclusive interview with Leadel.NET, Schneier characterizes black-Jewish relationship as clearly one of cooperation. Schneier has spearheaded cooperation between the two minority groups, alongside Russell Simmons, his good friend and partner in the African American community. While Jews were prominent in the civil rights movement, their ties with the black community soured following the assassination of Reverand Martin Luther King, Jr. Nevertheless, Schneier says, the bond has strengthened again over the last decade and a half. We understood our responsibility to speak out against the injustices of racism and discrimination, Schneier says in reference to the major role played by Jews in the civil right movement. The fact that 78 percent of Jews voted for President Barack Obama demonstrates that the American Jewish community finds it important to maintain a strong relantionship with African Americans, Schneier said. He adds that such a relationship is deeply rooted in social consciousness of American Jewish community because of the role played in the civil rights movement, noting that now, an African American and a Jews are the most important people in the White House. This is the fifth edition of Leadel.NET'S 'Living the Vision' series on The Jewish World. Visit Leadel.NET for more online interviews with Jewish leaders. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Harta Kita Sebenarnya
Harta Kita Sebenarnya By: agussyafii Setelah kami selesai mengajar mengaji. saya dan istri berdiskusi banyak hal. Malam itu saya ditanya, Harta apa yang sesungguhnya kita cari didalam hidup ini? Sejenak lama berpikir. Akhirnya saya menjawabnya juga. Ya uang yang banyak buat masa depan Hana. Biar punya rumah sendiri. Biar punya kendaraan sendiri Salah Mas..Katanya istri saya. Trus apa dong? Tanya saya. Harta yang kita cari sebenarnya adalah hati yang tenang. Begitu jawab istri saya. Jawaban itu Membuat saya sejenak terdiam. Kata-katanya menyentuh. Bagaimana tidak, harta yang berlimpah namun hati senantiasa diliputi dengan kecemasan, was-was, kegelisahan, tidur tak nyenyak, makan tak enak tentunya harta yang berlimpah menjadi tidak berguna. Namun jika hati tenang, tidur nyenyak, makanpun enak. bekerja juga menjadi giat. Harta yang dicari bisa terkumpul dengan baik. Malampun semakin larut. Hana tertidur pulas dengan mimpi indahnya. Ketenangan hati adalah harta yang sejati dalam hidup kita. -- Hai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya”, (Q.S Al Fajr [89]: 27) Wassalam, agussyafii Tulisan ini dibuat dalam rangka program kegiatan Amalia Cinta Rasul (ACR), silahkan kirimkan dukungan dan komentar anda di 087 8777 12 431 atau http://agussyafii.blogspot.com [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Pendidikan Anak Insan Mulia
Pendidikan Anak Insan Mulia By: agussyafii Pendidikan anak untuk menjadi Insan Mulia tentunya didasarkan pada Akhlak. Akhlak adalah keadaan batin seseorang yang menjadi sumber lahirnya perbuatan dimana perbuatan itu lahir dengan mudah tanpa memikirkan untung rugi. Orang yang berakhlak baik, melakukan kebaikan secara spontan tanpa pamrih apapun, demikian juga orang yang berakhlak buruk, melakukan keburukan secara spontan tanpa mempertimbangkan akibat bagi dirinya maupun bagi yang dijahati. Manusia tidak ada yang secara tiba-tiba menjadi orang bijak atau tibatiba menjadi penjahat besar. Untuk menjadi orang bijak atau menjadi penjahat besar manusia butuh proses yang mengantarnya pada keadaan itu. Proses itu bisa berwujud dinamika kehidupan, bisa keadaan yang menakjubkan, yang mengecewakan atau yang dirancang untuk membentuk pola-pola perilaku tertentu. Jadi secara teori, manusia bisa dibentuk untuk menjadi orang baik sebagaimana juga bisa dibentuk untuk menjadi orang jahat. Karena akhlak adalah keadaan batin, maka pendidikan akhlak obyeknya adalah batin seseorang. Meski demikian bukan berarti menafikan yang lahir, karena antara lahir dan batin ada hubungan saling mempengaruhi. Orang yang hatinya baik, pada umumnya perilaku lahirnya (sopan santunnya) baik, tetapi tidak semua orang yang memiliki sopan, santun akhlaknya baik. Penanaman disiplin atau pembiasaan pola tingkah laku lahir yang baik (sopan santun), pada orang tertentu dapat menjadi proses pembentukan akhlak yang baik, tapi pada orang lain bisa juga menumbuhkan sifat munafik (pura-pura baik). Demikian juga pembiasaan pola tingkah laku buruk, pada seseorang bisa menjadikannya orang jahat, tetapi pada orang lain mungkin malah akan melahirkan sikap resistensi secara ektrim kepada keburukan. Hal itu disebabkan karena setiap orang sebenarnya memiliki modal kepribadian atau kapasitas yang berbeda- beda, ada yang kuat dorongan kebaikannya dan ada yang sebaliknya. Anak yang kuat dorongan pada kebaikan inilah yang menjadikan anak menjadi Insan Mulia. Anak-anak Insan mulia berarti berakhlak mulia yang condong pada kebaikan dan kemuliaan hidup sebagaimana yang diteladankan oleh Nabi Muhamad SAW dengan sifat-sifatnya siddiq (jujur), tabligh (menyampaikan yang benar), amanah (dapat dipercaya), fathonah (cerdas). Wassalam, agussyafii Tulisan ini dibuat dalam rangka program kegiatan Amalia Cinta Rasul (ACR), silahkan kirimkan dukungan dan komentar anda di 087 8777 12 431 atau http://agussyafii.blogspot.com [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Fadhillah Membaca Surat Yasin
Fadhillah Membaca Surat Yasin By: agussyafii Sore itu sepulang kantor ada seorang teman yang sudah menunggu. Teman itu bersama suaminya. Pernikahannya sudah berlangsung satu bulan yang lalu. Assalamu'alaikum Mas Agus.. katanya sambil memperkenalkan suaminya. Wa'alaikum salam..mbak.. saya berbincang bersama istri, Hana dan Icha. Keluarga baru nampak bahagia. Dia menceritakan bagaimana proses perkenalannya. Rasa haru dan bahagia turut menyelimuti hati saya. Saya teringat awal pertama kali teman itu bertanya bagaimana untuk mendekatkan pada jodohnya. Saya katakan jodoh kita adalah watak dan perbuatannya sama seperti diri kita. Jika kita menginginkan pasangan hidup yang baik dan sholeh/sholehah maka kita punya kewajiban meningkatkan kualitas ibadah dan ketaqwaan kita. Tingkatkan kualitas yang sudah menjadi kewajiban kita seperti sholat fardhu, tidak lupa ibadah sunah juga dijalankan. Juga membaca surat Yasin jika sehabis sholat maghrib sambil menunggu waktu tiba Isya. Mas Agus dan anak-anak pengajiannya juga mohon bantu saya ya..katanya. Akhirnya saya menyanggupinya. Pada malam harinya kami bersama-sama anak-anak pengajian Amalia membantu berdoa untuknya agar didekatkan pada jodohnya. Tiga bulan kemudian saya mendapatkan kabar bahwa dirinya sedang ta'aruf dengan seorang ikhwan. enam bulan berikutnya undangan pernikahan sudah sampai dirumah kami. Sore itu pertemuan kami menjadi terasa bermakna. keluarga baru begitu indah, dunia bagaikan milik berdua, yang lainnya seolah dianggapnya numpang aja. Sampai akhirnya mereka berpamitan dan mengatakan, Alhamdulillah mas agus, fadhillah surat yasin telah mempertemukan kami berdua semata karena Alloh SWT dan setiap kami berdua ada waktu kami selalu membacanya agar Alloh SWT senantiasa menunjukkan kami ke jalan yang benar. Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (QS Al Baqarah 2:186). Wassalam, agussyafii Tulisan ini dibuat dalam rangka program kegiatan Amalia Cinta Rasul (ACR), Hari Sabtu, tanggal 20 Maret 2009 di Rumah Amalia, Jl. Subagyo Blok ii 1, no.23 Komplek Peruri, RT 001 RW 09, Sud-Tim, Ciledug. TNG. silahkan kirimkan dukungan dan komentar anda di 087 8777 12 431 atau http://agussyafii.blogspot.com [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Microsoft Tampaknya Melakukan Monopoli di Republik Indonesia
2009/3/2 Onno W. Purbo o...@indo.net. id Ini surat saya yang sempat saya kirim kan ke beberapa Redaksi kalau bisa di bantu buat masuk ke surat pembaca nuhun pisan. isinya sbb: Jakarta, 2 Maret 2009 Redaksi Yth. Dengan Hormat, Microsoft tampaknya melakukan monopoli di Republik Indonesia. Saya bersama istri saya berkunjung ke Megabazar di JHCC pada tanggal 1 Maret 2009. Kami dengan terpaksa membatalkan niat kami untuk membeli netbook / laptop dengan prosesor Atom. Praktis semua netbook / laptop dengan prosesor Atom yang kami temui telah di bundel / pre-install dengan Microsoft harga yang harus di bayar sudah termasuk Microsoft di dalam-nya. Artinya, pembeli dipaksa untuk membayar Microsoft bersama netbook tersebut tidak peduli walaupun tidak akan digunakan. Paling tidak untuk Netbook, tidak ada toleransi bagi mereka yang ingin menggunakan open source di laptop-nya, kita semua harus membayar sistem operasi Mircosoft yang sudah terbundel. Bayangkan jika terjual ribuan laptop / bulan, artinya bangsa Indonesia harus membayar beberapa milyard rupiah / bulan ke Microsoft padahal tidak digunakan oleh penggunanya. Padahal jelas-jelas Pemerintah Indonesia sudah mencanangkan “Indonesia, Go Open Source!” Hal ini tampaknya merupakan pelanggaran terhadap UU 5/1999 tentang larangan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat. Besar harapan saya teman-teman di redaksi dapat menayangkan hal ini di surat pembaca surat kabar anda. Semoga dapat menggugah teman-teman di KPPU, Menteri Pedagangan, MENKOMINFO dan MENRISTEK untuk melihat lebih jauh tentang kasus ini. Jakarta, 1 Maret 2009 Hormat Saya, Onno W. Purbo, Ph.D Penulis Teknologi Informasi Tembusan: Ketua KPPU Menteri Perdagangan Menteri Komunikasi dan Informasi Menteri Negara Riset dan Teknologi Data Pribadi / Identitas Nama : Onno W. Purbo, Ph.D Alamat : Jl. Swadaya V/20, Jakarta 10640 Telepon : 021 4204701 Pekerjaan : Penulis Teknologi Informasi [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Fw: [tobacco control] Kenapa Yahudi Pintar ????
Salam, Yahudi bukan cuman pintar, membangun sistem-sistem yang tak tergantikan, seperti perbankan. Lebih dari itu, Yahudi justru banyak memproduksi karya-karya yang Rahmatan Lil Alamin, yang Islami. Lihat saja Bill Gates (penemu Microsoft), Steve Jacob (penemu iPod - Apel Computer), Larry Page dan Sergey Brin (penemu mesin pencari Google), Steven Spielberg (Jurasic Park, Terminal, dll). Mereka semua Yahudi. Belum lagi Thomas Alfa Edison (penemu listrik) dan Einstein, lambang sosok jenius abad 20. Bagaimana manusia zaman sekarang menyebut diri modern, jika belum mengenal dan memakai produk mereka? Di harian Islam Republika, penyair sufi dan novelis Danarto menyebut, karya-karya Steven Spielberg sangat Islami. Ada lebih banyak Yahudi yang membuat karya yang Rahmatan Lil Alamin, yang di kalangan muslim masih di mulut saja. Yang lebih memalukan, sebagian muslim masih senang saja masturbasi atas kejayaan Islam di masa lalu, Wassalam, Dimas. --- In ppiindia@yahoogroups.com, yustamb yust...@... wrote: Pintar dan licik itu beda-beda tipis, karena akhir kesimpulannya orang yahudi takut sama anak-anak palestina, yang masih mudah sekali sudah bisa menghafal al-Qur-an, padahal mereka tidak mengikuti cara hidup yahudi untuk mengurus anak sejak dalam kandungan. Menurut Yaser Arafat, jumlah doktor orang-orang palestina tidak kalah banyak dibandingkan dengan orang Israel, cuma mungkin karena mereka terisolasi oleh kekejian yahudi sehingga mereka tidak dapat terekspos keluar. Dan juga kepintaran yahudi, pada kesimpulan thesis itu pada akhirnya mereka tidak punya nurani, pembohong dan keji. salam --- In ppiindia@yahoogroups.com, Sunny ambon@ wrote: Masyarakat belum atau tidak disiapkan ke tingkat untuk berpikir lebih jauh, jadi harap dimaklumkan. - Original Message - From: Taruna Ikrar To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Saturday, February 28, 2009 7:35 PM Subject: Re: [ppiindia] Fw: [tobacco control] Kenapa Yahudi Pintar Kalau melihat alur cerita tersebut, fokusnya adalah ROKOK, yaitu deskripsi dikemukakan oleh tiga bangsa yaitu Israil/Yahudi, Palestina/Islam dan Jakarta/Indonesia, tanpa menyindir agama. Fokus atau kampanye negatif terhadap rokok tentunya kita dukung habis Sekrang pertanyaannya kenapa Indonesia tidak diperhitungkan, baik dari segi teknologi maupun kualitas SDMnya.. APakah benar hanya karena Rokok, kebiasaan Ibu yang lagi hamil, ataukah ada faktor lain??? TARUNA IKRAR, MD., Ph.D Postdoctoral Fellowship Division of Inter Discipliner of Neurosciences, UNIVERSITY OF CALIFORNIA, School of Medicine, 364 Med Surg II, Ir, 92697, CA, USA, http://medicals.multiply.com/ --- On Sun, 1/3/09, Kartono Mohamad kmjp47@ wrote: From: Kartono Mohamad kmjp47@ Subject: [ppiindia] Fw: [tobacco control] Kenapa Yahudi Pintar To: wanita-musli...@yahoogroups.com, ppiindia@yahoogroups.com, mus-lim@, kahmi_pro_netw...@yahoogroups.com Date: Sunday, 1 March, 2009, 12:00 AM Hanya mem-forward untuk bahan diskusi di sini barangkali ada yang berminat. Yang menyakitkan, contoh untuk yang goblok kok ya orang Indonesia. KM ---Original Message- -- From: Arie Date: 27/02/2009 10:17:08 To: indotc...@yahoogrou ps.com Subject: [tobacco control] Kenapa Yahudi Pintar Kenapa Yahudi Pintar Oleh: Eman Mulyatman Perang panjang dengan Yahudi entah berlanjut sampai berapa generasi. Baik Israel maupun Palestina sadar dengan hal itu. Bagaimana dengan Indonesia? Artikel DR Stephen Carr Leon patut menjadi renungan bersama. Stephen menulis dari pengamatan langsung. Setelah berada tiga tahun di Israel karena menjalani housemanship di beberapa rumah sakit disana. Dirinya melihat ada beberapa hal yang menarik yang dapat ditarik sebagai bahan tesisnya, yaitu, Mengapa Yahudi Pintar? Ketika tahun kedua, akhir bulan Desember 1980, Stephen sedang menghitung hari untuk pulang ke California, terlintas dibenaknya, apa sebabnya Yahudi begitu pintar? Kenapa Tuhan memberi kelebihan kepada mereka? Apakah ini suatu kebetulan? Atau hasil usaha sendiri? Maka Stephen tergerak membuat tesis untuk PhD-nya. Sekadar untuk Anda ketahui, tesis ini memakan waktu hampir 8 tahun. Karena harus mengumpulkan data-data y ang setepat mungkin. Marilah kita mulai dengan persiapan awal melahirkan. Di Israel, setelah mengetahui sang ibu mengandung, sang ibu akan sering menyanyi dan bermain piano. Si ibu dan bapak akan membeli buku matematika dan menyelesaikan soal bersama suami. Stephen sungguh heran karena temannya yang mengandung sering membawa buku matematika dan bertanya beberapa soal yang tak dapat diselesaikan. Kebetulan Stephen suka matematika. Stephen bertanya, Apakah ini untuk anak kamu? Dia menjawab, Iya, ini untuk anak saya yang masih
[ppiindia] ~ Mengatasi Depresi ~
-::Mengatasi Depresi ::- By: Erwin Arianto Dalam Menggapai sukses tak jarang orang akan menghadapi depresi atau tekanan pada jiwa atau mentalnya, ketika Dipecat dari pekerjaan? Tidak lulus ujian? Tidak jadi dipromosi? Kalah dalam sebuah kompetisi? Ditipu orang lain? Usaha bangkrut? Divonis dokter terkena penyakit parah? Dililit hutang berkepanjangan? Berkali-kali gagal mendapat pekerjaan? Depresi dapat diartikan sebagai kondisi batin yang tertekan, dan dapat mengakibatkan hilangnya harapan hidup, makna hidup, menurunya atau bahkan hilang sebuah motivasi, malah terkadang menghilangkan rasa percaya kepada diri sendiri. Depresi terjadi karena tekanan hidup yang terlalu berat dan jiwa atau fikiran kita tidak mampu untuk menahanya, memang kenyataanya hidup ini lebih kejam dari yang kita bayangkan Semua orang pasti ingin memperbaiki atau mengatasi depresi yang terjadi tetapi malah banyak orang yang terkdang salah langkah dalam mengatasi permasalahan depresi ini, malah tips yang diberikan atau di dapatkan bias membuat orang tersebut semakin dalam terjerembab dakam depresi, beberapa hal ini bisa menyebabkan depresi yang semakin parah: 1. Hanya sekedar mencari tahu cara menghilangkan depresi Banyak buku, tulisan, motivasi, tekni dari buku, internet, seminar yang mengajarkan tentang cara menghilangkan depresi, tetapi terkadang kita hanya sekedar tahu, tapi banyak dari kita yang tidak mau untuk melaksanakan. Semua tips dari buku, tulisan, motivasi, tekni dari buku, internet, atau seminar akan bisa berguna ketika kita berusaha berjuang dengan mengobarkan semangat untuk berusaha untuk mengatasi depresi dan tidak berguna kalau kita duduk dan diam saja, atau hanya sekedar tahu saja. 2. Melihat diri negatif Banyak dari kita selalu melihat diri kita sendiri, misal , saya muak melihat diri saya, hidup saya sudah hancur dan tidak bisa diperbaiki lagi, Buat apa saya pertahankan rumah tangga ini, saya hanya bisa bekerja seperti ini, hal ini adalah definisi atau kesimpulan atau label tentang diri sendiri yang kita buat sendiri. Kita harus berubag untuk mengatasi depresi yang kita miliki. 3. Menolak atau skeptis terhadap saran, pendapat atau bantuan orang lain. Atau kita tahu tetapi banyak orang yang terkdang menolak atau tidak percaya terhadap bantuan orang lain, terkadang kita tidak terbuka, atau menutup diri, atau bersembunyi dalam keadaan yang seolah-olah tidak terjadi apa-apa, padahal kita membutuhkan bantuan atau uluran tangan orang lain dengan membuka diri . 4. Mencari kambing hitam Selain 2 faktor kegagalan mengatasi depresi adalah kita sering mencari kambing hitam atau menyalahkan keadaan atau orang, kita memang tahu hidup di dunia ini selalu penuh tekanan, tetapi sangat berbahaya dan akan memperparah keadaan kita jika kita hanya selalu meratapi, menyalahkan keadaan sekitar, orang lain, lingkungan atas ketidak berdayaan kita menghadapi tekanan. Untuk mengatasi depresi kita harus berinisiatif untuk mencoba mengatasi depresi yang terjadi. 5. Kurang Kreatif atau rutinitas Yang membuat depresi makin parah adalah tekanan yang terjadi secara berulang-ulang menekan diri kita dalam segala waktu, saat kita terjebak rutinitas hal tersebut akan memperparah depresi yang kita alami, sebaiknya dalam hidup harus seimbang 1.) kegiatan rutin 2.) Kegiatan Keagamaan 3.) kegiatan bermain atau mencari hiburan “Work hard play hard” 6.Menolak kenyataan yang ada Kita terkadang tidak mampu melihat kenyataan, dan berusaha keras menolaj keadaan hal ini akan memperparah depresi itu makin mencengkeram. Cobalah ikhlas atau siap dalam menerima keadan, maksudnya menerima untuk memperbaiki, perlu diingat Trauma yang abadi di adalah penderitaan yang tidak diikuti dengan perbaikan. 7. Lupa Atas kehadiran tuhan/agama Kita perlu menyadari kehadiran tuhan itu penting, seseorang yang terlalu membangkan akan kemampuan pemikiranya akan selalu bergelut dalam suatu permasalahan, agama atau keberadaan Tuhan YME, akan memberi nuansa lain dalam kehidupan, agama selalu mengajarkan seseorang berusaha berubah, seorang dapat menerima keadaan, pasrah, dan percaya ada kekuatan lain yang bisa membantu nya. Keadaan pasra dan tuhan akan membawa kedamaian dan dapat menjadi suatu alternatif dalam mengatasi depresi 8. Semua harus seperti yang disarankan (perfeksionis) Budaya instant yang membuat orang berfikir semua bisa terjadi penyembuhan atas depresi secara tepat dan pas sesuai dengan yang diharapkanya menghambat upaya kita mengatasi masalah depresi. Perlu diingat mengatasi depresi butuh proses yang berkelanjutan, dan jika kita menolak proses itu bukan malah cepat tetapi malah semakin lama. Delapan hal yang saya jabarkan diatas adalah beberpa kesalahan yang sering dilakukan kita dalam mengatasi depresi yang kita alami, terkadang banyak orang yang semakin parah kondisi depresinya, dan dapat mengakibatkan orang yang terkena depresi semakin tertutup, semakin tidak persuasif, semakin tidak bijak, semakin sempit, semakin tertutup dan sejumlah semakin yang negatif
Re: [ppiindia] Re: Fw: [tobacco control] Kenapa Yahudi Pintar ????
mas, di pedalaman kalimantan dan papua, yang rahmatan lil alamin ya romo-romo katolik itu. - Original Message - From: masdimas62 To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Monday, March 02, 2009 2:07 PM Subject: [ppiindia] Re: Fw: [tobacco control] Kenapa Yahudi Pintar Salam, Yahudi bukan cuman pintar, membangun sistem-sistem yang tak tergantikan, seperti perbankan. Lebih dari itu, Yahudi justru banyak memproduksi karya-karya yang Rahmatan Lil Alamin, yang Islami. Lihat saja Bill Gates (penemu Microsoft), Steve Jacob (penemu iPod - Apel Computer), Larry Page dan Sergey Brin (penemu mesin pencari Google), Steven Spielberg (Jurasic Park, Terminal, dll). Mereka semua Yahudi. Belum lagi Thomas Alfa Edison (penemu listrik) dan Einstein, lambang sosok jenius abad 20. Bagaimana manusia zaman sekarang menyebut diri modern, jika belum mengenal dan memakai produk mereka? Di harian Islam Republika, penyair sufi dan novelis Danarto menyebut, karya-karya Steven Spielberg sangat Islami. Ada lebih banyak Yahudi yang membuat karya yang Rahmatan Lil Alamin, yang di kalangan muslim masih di mulut saja. Yang lebih memalukan, sebagian muslim masih senang saja masturbasi atas kejayaan Islam di masa lalu, Wassalam, Dimas. --- In ppiindia@yahoogroups.com, yustamb yust...@... wrote: Pintar dan licik itu beda-beda tipis, karena akhir kesimpulannya orang yahudi takut sama anak-anak palestina, yang masih mudah sekali sudah bisa menghafal al-Qur-an, padahal mereka tidak mengikuti cara hidup yahudi untuk mengurus anak sejak dalam kandungan. Menurut Yaser Arafat, jumlah doktor orang-orang palestina tidak kalah banyak dibandingkan dengan orang Israel, cuma mungkin karena mereka terisolasi oleh kekejian yahudi sehingga mereka tidak dapat terekspos keluar. Dan juga kepintaran yahudi, pada kesimpulan thesis itu pada akhirnya mereka tidak punya nurani, pembohong dan keji. salam --- In ppiindia@yahoogroups.com, Sunny ambon@ wrote: Masyarakat belum atau tidak disiapkan ke tingkat untuk berpikir lebih jauh, jadi harap dimaklumkan. - Original Message - From: Taruna Ikrar To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Saturday, February 28, 2009 7:35 PM Subject: Re: [ppiindia] Fw: [tobacco control] Kenapa Yahudi Pintar Kalau melihat alur cerita tersebut, fokusnya adalah ROKOK, yaitu deskripsi dikemukakan oleh tiga bangsa yaitu Israil/Yahudi, Palestina/Islam dan Jakarta/Indonesia, tanpa menyindir agama. Fokus atau kampanye negatif terhadap rokok tentunya kita dukung habis Sekrang pertanyaannya kenapa Indonesia tidak diperhitungkan, baik dari segi teknologi maupun kualitas SDMnya.. APakah benar hanya karena Rokok, kebiasaan Ibu yang lagi hamil, ataukah ada faktor lain??? TARUNA IKRAR, MD., Ph.D Postdoctoral Fellowship Division of Inter Discipliner of Neurosciences, UNIVERSITY OF CALIFORNIA, School of Medicine, 364 Med Surg II, Ir, 92697, CA, USA, http://medicals.multiply.com/ --- On Sun, 1/3/09, Kartono Mohamad kmjp47@ wrote: From: Kartono Mohamad kmjp47@ Subject: [ppiindia] Fw: [tobacco control] Kenapa Yahudi Pintar To: wanita-musli...@yahoogroups.com, ppiindia@yahoogroups.com, mus-lim@, kahmi_pro_netw...@yahoogroups.com Date: Sunday, 1 March, 2009, 12:00 AM Hanya mem-forward untuk bahan diskusi di sini barangkali ada yang berminat. Yang menyakitkan, contoh untuk yang goblok kok ya orang Indonesia. KM ---Original Message- -- From: Arie Date: 27/02/2009 10:17:08 To: indotc...@yahoogrou ps.com Subject: [tobacco control] Kenapa Yahudi Pintar Kenapa Yahudi Pintar Oleh: Eman Mulyatman Perang panjang dengan Yahudi entah berlanjut sampai berapa generasi. Baik Israel maupun Palestina sadar dengan hal itu. Bagaimana dengan Indonesia? Artikel DR Stephen Carr Leon patut menjadi renungan bersama. Stephen menulis dari pengamatan langsung. Setelah berada tiga tahun di Israel karena menjalani housemanship di beberapa rumah sakit disana. Dirinya melihat ada beberapa hal yang menarik yang dapat ditarik sebagai bahan tesisnya, yaitu, Mengapa Yahudi Pintar? Ketika tahun kedua, akhir bulan Desember 1980, Stephen sedang menghitung hari untuk pulang ke California, terlintas dibenaknya, apa sebabnya Yahudi begitu pintar? Kenapa Tuhan memberi kelebihan kepada mereka? Apakah ini suatu kebetulan? Atau hasil usaha sendiri? Maka Stephen tergerak membuat tesis untuk PhD-nya. Sekadar untuk Anda ketahui, tesis ini memakan waktu hampir 8 tahun. Karena harus mengumpulkan data-data y ang setepat mungkin. Marilah kita mulai dengan persiapan awal melahirkan. Di Israel, setelah mengetahui sang ibu mengandung,
Re: [ppiindia] Surat Utang Global Indonesia Dinilai Masih 'Seksi'
STUPID STATEMENT --- On Fri, 2/27/09, Sunny am...@tele2.se wrote: From: Sunny am...@tele2.se Subject: [ppiindia] Surat Utang Global Indonesia Dinilai Masih 'Seksi' To: undisclosed-recipi...@yahoo.com Date: Friday, February 27, 2009, 6:00 AM http://www.tempoint eraktif.com/ hg/perbankan_ keuangan/ 2009/02/26/ brk,20090226- 162273,id. html Surat Utang Global Indonesia Dinilai Masih 'Seksi' Kamis, 26 Februari 2009 | 21:09 WIB TEMPO Interaktif, Jakarta: Pengamat ekonomi Universitas Gajah Mada Toni Prasetyantono menilai penerbitan surat utang global (global bond) masih bisa menarik investor. Masih menarik, saya dengar malah sudah ada penawaran US$ 4,5 miliar, ujar Toni melalui pesan pendeknya kepada Tempo, Kamis (26/2). Menurut Toni, penerbitan obligasi atau surat utang tersebut masih menarik meskipun beban utang luar negeri Indonesia sudah besar. Apalagi jika ditambah penerbitan surat utang global ini. Namun dalam situasi krisis seperti sekarang, pemerintah tidak punya banyak pilihan. Penerbitan global bond, kata dia, akan menghasilkan banyak devisa dan bisa memperkuat devisa dan selanjutnya bisa memperkuat rupiah. Ini hal yang urgen dilakukan sekarang karena rupiah cenderung lemah, ujarnya. Seperti diketahui pemerintah menerbitkan surat utang global dengan bunga berkisar antara 10,25 hingga 10,75 persen. Harapannya dengan obligasi ini pemerintah bisa mendapatkan dana yang bisa memperkuat cadangan devisa di dalam negeri. Namun dia juga mengingatkan agar pada tahun mendatang dan sesudahnya pemerintah lebih memprioritaskan obligasi atau utang domestik. Alasannya asumsi ekonomi pada 2010 lebih membaik sehingga penerbitan surat utang global bisa lebih dikurangi. Tahun ini bolehlah karena kondisi darurat, agar beban pemerintah tidak semakin berat, ungkapnya. Pemerintah juga diharapkan bisa memperbanyak porsi utang domestik sehingga tidak berpotensi menyebabkan tekanan external balance dan tekanan cadangan devisa di masa mendatang. DIAN YULIASTUTI [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Mitos Neososialisme
Penulis sendiri ternyata miskin referensi pemikiran yang muncul dari Indonesia. Di panggung perdebatan intelektual dan bahkan diajang talkshow dan diskusi di parpol, pesan penulisan seperti ini memberi pesan seakan kita tidak memiliki jati pemikiran bangsa sendiri. Sebaiknya penulis seperti ini membaca lebih dulu pemikiran2 yang pernah berkembang di Indonesia, termasuk pemikiran sosial budaya yang sering disebarkan WS Rendra. Terlalu banyak sarjana kita yang rendah diri menghadapi pemikiran yang datang dari luar. Mungkin karena pendidikan dan panggung kekuasaan ekonomi politik kita berpola patron-klien. Kita selalu menempatkan diri sebagai klien, terutama sejak AS berhasil memaksakan kehendaknya pada Konferensi Meja Bundar, 27 Des 1949. Bung, belajar baik-baik ya ... Bangsa ini menunggu kecerdasan anda yang sejati dan mencintai serta setia pada bangsa sendiri. --- On Fri, 2/27/09, Sunny am...@tele2.se wrote: From: Sunny am...@tele2.se Subject: [ppiindia] Mitos Neososialisme To: undisclosed-recipi...@yahoo.com Date: Friday, February 27, 2009, 1:49 PM http://cetak. kompas.com: 80/read/xml/ 2009/02/27/ 00352177/ mitos.neososiali sme Jumat, 27 Februari 2009 | 00:35 WIB Mitos Neososialisme Mario Rustan Dua pekan lalu halaman Opini ini memuat tiga artikel mengenai neososialisme. Ada tiga sebab mengapa neososialisme, paling tidak menurut interpretasi para penulis itu, cukup populer di Kompas. Penyebab pertama adalah populernya ideologi kiri populis dalam politik Amerika Latin (kawasan yang menarik bagi kaum kiri Katolik di Indonesia), terutama pemerintahan Venezuela, Brasil, dan Bolivia. Alasan kedua adalah kaitan historis antara sosialisme dan pemikiran Katolik di Indonesia. Alasan ketiga, dan ini cukup mengkhawatirkan, adalah logika musuh dari musuhku adalah kawanku. Ketidaksukaan sebagian intelektual kiri Indonesia kepada Barat dan kaum menengah ke atas Indonesia berakibat pada kekaguman mereka kepada rezim otoriter di Rusia, China, Iran, dan Amerika Latin. Jelas hanya Venezuela dan Bolivia yang bisa disebut sebagai negara penganut neososialisme. Keadaan sebenarnya Namun, istilah itu sendiri salah. Baik Venezuela maupun Bolivia secara resmi menyebut ideologi mereka: Bolivarianisme. Istilah itu mengacu pada pejuang kemerdekaan Amerika Selatan Simon Bolivar, yang praktis berarti kontrol kuat negara yang dianggap mewakili kaum pribumi. Baik Hugo Chavez maupun Evo Morales gemar menebar cerita bahwa masyarakat mereka dikepung kekuatan jahat pimpinan Amerika dan pemodal kulit putih yang tak rela kekuasaannya diambil alih. Di permukaan, kebijakan mereka sangat menguntungkan kaum miskin dan mereka dekat dengan rakyat. Keadaan sebenarnya di sana-paling tidak di Venezuela- berbeda. Hugo Chavez adalah seorang diktator yang ingin menjadi presiden seumur hidup. Pasukan pendukungnya dan militer gemar mengintimidasi dan menyerang media yang dianggap melawan. Banyak program pembangunan berupa janji belaka. Kemiskinan dan pengangguran merajalela di Venezuela. Chavez hanya bisa menyalahkan Amerika dan menghabiskan anggaran belanja militer. Istilah neososialisme muncul di Perancis dan Belgia saat Depresi Besar mulai. Pendukung demokrasi sejati tak akan setuju dengan neososialisme ala Marcel Deat, yang mendukung kediktatoran. Marcel Deat dan kawan-kawan diusir dari forum Internasional Kedua Kaum Komunis karena dukungan mereka pada fasisme. Dukungan neososialisme pada fasisisme dibuktikan saat Perancis diduduki selama Perang Dunia II. Hasilnya, setelah 1945 paham ini dianggap jahat, bahkan oleh sosialis Perancis. Jalan ketiga Bagaimana dengan neososialisme yang lain, atau Jalan Ketiga, yang sudah diusulkan pastor-pastor di Indonesia sejak 1980-an? Newsweek bulan ini mengumumkan Kita semua sekarang adalah sosialis dalam menanggapi resesi dunia. Campur tangan pemerintah dalam ekonomi dan perdagangan kembali berjalan di Amerika dan Australia, negara yang beberapa tahun lalu sering disebut sebagai pentolan neoliberalisme. Jalan Ketiga, yang dulu dijalankan oleh Bill Clinton dan Tony Blair, menghendaki kerja sama, bukan pengunduran diri dan permusuhan. Daripada jauh-jauh menengok ke belahan dunia lain, tengoklah kawasan kita, Asia. Apabila kita selalu bertanya mengapa Vietnam sudah mendekati pencapaian Indonesia, mengapa Thailand dan Malaysia tetap dikenal walau politiknya sedang kacau, dan orang Indonesia senang ke Singapura, jawabannya jelas. Mereka mementingkan Asia lebih dulu, Pasifik berikutnya, kawasan-kawasan lain setelah itu. Apa pun bentuk pemerintahan dan ideologi mereka, yang penting ekonomi harus selalu berjalan dan informasi tentang tetangga harus selalu aktual. Setelah melihat hasilnya, apakah kita tidak merasa ketinggalan zaman bila masih memikirkan neososialisme gaya Venezuela, apalagi ada pilihan Jalan Ketiga? MARIO RUSTAN Sarjana Ilmu Politik [Non-text portions of this message have been