Re: [R@ntau-Net] Dirgahayu Republik Indonesia ke 69

[Zubir Amin]

   Knkn Hanifah nn bertanggung jawab terhadap NKRI.
   Maa nn tapek Ifah,'Dirgaha yu RI ke-69' atau "Dirgahayu ke-69 RI".   
  Hemat mak JB judul spt subject diateh seolah-olah RI itu 
banyak,ado RI ke-1,ke-2 sampai kini RI ke-69.
   Tapi kalau "Dirhahayu ke-69 RI",itu aratino 'selamat n syukur bhw RI kito ko 
lah baumua 69thn,labiah mudo 6thn dari umua mak JB.He3x.  
   Mak JB,75th,di Bonjer.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Hanifah Damanhuri 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 16 Aug 2014 13:04:46 
To: rantaunet
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Dirgahayu Republik Indonesia ke 69

Dirgahayu Republik Indonesia ke 69



Bahagia yang tertahan

Capres yang dinyatakan menang

Harapan yang masih membara

Capres yang melakukan gugatan

Besok pada tanggal 17 Agustus

Semua tanpa sekat apapun

Warga NKRI merayakan hari Kemerdekaan

Dirgahayu Republik Indonesia ke 69



Dalam suasana galau

Mari kita bernyanyi bersama

Seperti di masa sekolah dulu

Lagu-lagu penyebar semangat kesatuan



"Berkibarlah benderaku

Lambang suci gagah perwira

Di seluruh pantai Indonesia

Kau tetap pujaan bangsa

Siapa berani menurunkan engkau

Serentak rakyatmu membela

Sang merah putih yang perwira

Berkibarlah selama-lamanya

Kami rakyat Indonesia

Bersedia setiap waktu

Mencurahkan segala tenaga

Supaya kau tetap cemerlang

Siapa berani menurunkan engkau

Serentak rakyatmu membela

Sang merah putih yang perwira

Berkibarlah selama lamanya"



Dharmasraya, 16 Agustus 2014



Hanifah Damanhuri






-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

[R@ntau-Net] Dirgahayu Republik Indonesia ke 69

[Hanifah Damanhuri]

Dirgahayu Republik Indonesia ke 69



Bahagia yang tertahan

Capres yang dinyatakan menang

Harapan yang masih membara

Capres yang melakukan gugatan

Besok pada tanggal 17 Agustus

Semua tanpa sekat apapun

Warga NKRI merayakan hari Kemerdekaan

Dirgahayu Republik Indonesia ke 69



Dalam suasana galau

Mari kita bernyanyi bersama

Seperti di masa sekolah dulu

Lagu-lagu penyebar semangat kesatuan



"Berkibarlah benderaku

Lambang suci gagah perwira

Di seluruh pantai Indonesia

Kau tetap pujaan bangsa

Siapa berani menurunkan engkau

Serentak rakyatmu membela

Sang merah putih yang perwira

Berkibarlah selama-lamanya

Kami rakyat Indonesia

Bersedia setiap waktu

Mencurahkan segala tenaga

Supaya kau tetap cemerlang

Siapa berani menurunkan engkau

Serentak rakyatmu membela

Sang merah putih yang perwira

Berkibarlah selama lamanya"



Dharmasraya, 16 Agustus 2014



Hanifah Damanhuri






-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

[R@ntau-Net] BUTUH BANTUAN : Anak Tukang Karisiak Itu Mau Kuliah

[Nofend St. Mudo]

Muhammad Bayu Vesky– Singgalang | August 16, 2014

​
Pudah empat hari ini, Devia Rahmayani tidak keluar rumah. Hatinya perih.
Ingin bercerita, tapi tidak tahu kepada siapa. Anak tukang jua karisiak
ini, lumpuh oleh nasibnya.

Ia kayuh harapan ke rantau, menolong mengasuh anak eteknya sambil sekolah.
Jika malam ia jadi pelayan di sebuah warung nasi goreng. Ia sakit. Lantas
pulang ke kampung dan menjadi pembantu.

Gadis itu kini diterima du UNP. Nasib memulunnya kembali, Amaknya sakit dan
sudah talatak saja di kasur. Karena itulah kemudian ia mengurung diri di
kamar. Ia risau.

Bagaimana tidak risau, Pia, begitu gadis miskin asal Padang Kuniang,
Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Limapuluh Kota ini akrab disapa, baru saja
mendapat kabar, kalau dia lulus dalam penerimaan mahasiswa Program Studi
PPKN, Fakultas Ilmu Sosial, UNP.

Pengumuman itu, dia terima bersama ribuan calon mahasiswa UNP lainnya, pada
10 Agustus silam. “Saya ingin kuliah, Da. Ingin sekali. Tapi tak ada
biaya,” cerita Pia, mengadu kepada wartawan Singgalang, di Payakumbuh,
Kamis (14/8).

Dia datang ke Payakumbuh, bersama Hafnizal, guru SMAN 1 Situjuah yang
sengaja menjemputnya ke Padang Kuniang, untuk mencari jalan keluar, agar
Pia dapat kuliah. “Salah satunya, dengan cara ini. Kami yakin, melalui
surat kabar, Insy Allah ada dermawan yang peduli,” kata Hafnizal.

Guru Kimia SMAN 1 Situjuah itu, memang menjaadi ‘langganan’ bagi kaum-kaum
kecil dan anak-anak miskin untuk menjadi sandaran dan tempat mengadu setiap
tahun ajaran baru. Hingga 2014 ini, dia sudah menghantarkan 79 anak-anak
kaum papa menjadi mahasiswa.

Hebatnya, 7 dari 79 anak-anak itu, sudah menamatkan S2. Mereka tersebar di
dalam dan luar negeri. Menurut Hafnizal, Rabu (13/8) sore, dia mendapat
kabar, jika Pia tengah panik. Gadis lima bersaudara ini, merasa sendiri dan
tidak berdaya untuk dapat menduduki bangku kuliah.

Sebelumnya, dua orang kaka perempuan Pia, juga pernah dibantu biaya
pendidiknnya oleh Hafnizal.
“Tadi, saya jemput Pia ke Situjuah. Makanya saya bawa ke sini,” kata
Hafnizal yang mengaku, uang dan tabungannya yang tinggal hanya Rp500 ribu.
Uang itu, sudah dia berikan ke Pia.
“Itu sangat kurang. Saya berharap, ada dermawan yang mau membantu Pia,”
ujar putra asli Lintau, Tanah Datar itu.

Tinggal bersama amak
Kisah hidup Pia, tidak secantik nama pemberian orang tuanya. Ia lahir 24
Desember 1993. Sejak kecil, dia sudah ditinggalkan bapaknya. Si bapak,
punya istri lagi. Orangtuanya berpisah. Pia tinggal bersama Amak, orang
yang sangat dia cintai.

Orang tua perempuan Pia, yakni Lis Yurnita (46) juga bukan orang berada.
Janda yang dipanggil Amak ini, sehari-hari bekerja mencari daun pisang.
Karisiak. Daun itu, dia jual ke pasar-pasar nagari. Di lain waktu, di pesan
oleh tukang sate.

Uangnya pas-pasan untuk membeli beras, serta lauk seadanya. Makan daging
jarang. Kecuali lebaran Idul Adha. Malang, tiga tahun belakangan, Lis
Yurnita tidak mampu lagi bekerja. Badannya sakit-sakitan. Dia didiagnosa
menderita penyakit gula. Sampai sekarang, Lis hanya mampu tidur di rumah.

Badannya tidak kuat lagi digerakan. “Amak awak sakik, da. Lah lolok sajo di
rumah. Indak tolok karajo, lai,” kata Pia, menyambung cerita. Semenjak
orang tuanya sakit-sakitan itu pula, nasib Pia terlunta-lunta.

Pia yang merupakan anak ketiga dari 5 saudara, bersama dua orang kakaknya,
kini menjadi tulang punggung oleh keluarga dan dua orang adik-adik mereka.
Adik-adik Pia, masih kecil. Yang nomor empat kelas 1 SMAN 1 Situjuah,
paling bungsu kelas 4 Sekolah Dasar. Semuanya perempuan.

Jadilah, Pia yang saat kelas 1 SMA belajar di SMAN 1 Situjuah, berhenti
sekolah di sana dan memilih bekerja dengan eteknya, di Duri. Di Provinsi
Riau itu, Pia tinggal bersama saudara orang tua perempuannya, yakni
pasangan suami-istri Nedra dan Rafles. “Mangasuah anak etek, Da,” lanjut
dia.

Beruntung, di Duri, Pia disekolahkan. Dia mengecap bangku kelas II hingga
tamat SMA di SMAN 2 Mandau. Tamat tahun 2012, Pia menguburkan cita-cita
ingin berkuliahnya. Dia sadar betul, uang tidak punya. Mengadu kepada orang
tua, itu kaji mustahil. Jadilah Pia bekerja sebagai pelayan toko hingga
pelayan rumah makan.

Di pusat pertokoan di Duri, Pia bekerja siang hari. Malam harinya, dia
menjadi pelayan di sebuah warung nasi goreng pinggir jalan. Hasil
pendapatan dari pekerjaannya itu, dia tabung. Sesekali, dia kirim buat
adik-adiknya melalui rekening tetangga.

Malang, hanya 8 bulan bekerja di Duri setelah tamat SMA, Pia harus
dilarikan pulang. Dia kerap pingsan. Mukanya pucat. Dokter mendiagnosa, Pia
mengalami penyakit tukak lambung. Dia sadar eteknya, di Duri, hidup
pas-pasan pula. Dia memilih pulang ke Situjuah. Mencoba berobat alternatif.
Di tengah-tengah pengobatan alternatif itu, Pia yang di kampungnya di kenal
sebagai anak yang sopan, taat dan berperangai baik tersebut, ditawari oleh
tetangga, untuk bekerja di sebuah rumah warga di Labuah Basilang, Kota
Payakumbuh sebagai pembantu rumah tangga.

Tawaran itu, langsung disambut baik oleh Pi

Re: [R@ntau-Net] 10 Fakta Unik Seputar Proklamasi 17 Agustus 1945

[Nofend St. Mudo]

Tanpa Bung Hatta, Tidak Ada Proklamasi
PARNI HADI – August 16, 2014

“Hatta, tidak ada. Saya tidak mau mengucapkan proklamasi kalau Hatta tidak
ada”, begitu kata Bung Karno dalam otobiografinya “Bung Karno Penyambung
Lidah Rakyat Indonesia” yang ditulis wartawati Amerika, Cindy Adams.

Soekarno mengungkapkan, ia memerlukan Bung Hatta, yang berasal dari
Sumatera demi persatuan dan untuk mendapat dukungan dari rakyat pulau
terbesar kedua Indonesia. Ia menolak ketika didesak para pemuda untuk
segera memprokalamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945 tanpa
kehadiran Mohammmad Hatta.
“Dalam detik yang gawat dalam sejarah Indonesia inilah Soekarno dan seluruh
tanah air Indonesia menunggu Hatta”, kata sang Proklamator dalam buku yang
diterbitkan 6 Juni 1966, tepat pada hari ulang tahunnya yang ke 65 itu.
“Akhirnya ia masuk ke kamar tidur, di mana aku masih terbaring sendirian,
kecuali Fatmawati”, kata Bung Karno yang waktu itu menderita sakit. Lalu,
Bung Karno berpakaian serba putih. Tidak ada sepatah kata pun yang berarti
keluar dari kedua pemimpin itu. Pun tak satu pun dari mereka berdua yang
bersemangat menyala-nyala. Soekarno mengaku, mereka berdua letih dan
mungkin juga sedikit takut.

Perlu diketahui, pihak Jepang yang kalah perang dari Sekutu melarang
Indonesia memproklamasikan kemerdekaan. Sekutu memerintahkan pihak Jepang
untuk meneruskan roda pemerintahan sampai Sekutu datang.
Tanpa protokol, sangat sederhana

Jangan bayangkan kemegahan dan kemeriahan upacara Proklamasi Kemerdekaan
Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945. Waktu itu semuanya serba darurat.
Tiang benderanya sepanjang bambu yang dipotong secara tergesa-gesa dan
ditanam hanya beberapa saat sebelum acara dimulai. Buatannya kasar dan
tidak begitu tinggi. Upacara itu tidak pakai protokol. Tak seorang pun
ditugaskan. Tidak ada yang berlangsung menurut acara, oleh karena memang
tidak ada acara.
“Upacara berlangsung sederhana saja. Akan tetapi, apa-apa yang kurang dalam
kemegahannya, kami penuhi

http://hariansinggalang.co.id/tanpa-bung-hatta-tidak-ada-proklamasi/
-- 



*Wassalam*



*Nofend St. Mudo37th/Cikarang | Asa: Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok
SelatanTweet: @nofend  | YM: rankmarola *

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Re: [R@ntau-Net] 10 Fakta Unik Seputar Proklamasi 17 Agustus 1945

[Abraham Ilyas]

Dinda ANB sarato Dunsanak di Palanta RN n.a.h.

Ambo copaskan "kaba" nan ditulih orang lain di FB tentang *suasana sekitar
proklamasi,* disamping pertanyaan tentang *pidato Soekarno *sebelum
pembacaan Proklamasi...apakah ada teksnya ...atau hanya seperti yang sering
kita dengar suara Soekarno saat membacakan proklamasi yang dibuat di
kemudian hari !

pertanyaan lain nan tapikia dek ambo sbb !
1. Naskah Asli Proklamasi Ditemukan di Tempat Sampah. (menurut pandapek
ambo, itu bukan "naskah asli Proklamasi" akan tetapi konsep naskah yang
ditulis Soekarno. Sebab naskah asli Proklamasi ialah yang diketik oleh
Sayuti Melik).

2 Selama beberapa dekade kita, Rakyat Indonesia, telah berjuang untuk
kebebasan negara kita-bahkan selama ratusan tahun!
Bahwa pengumpulan deliberatif dengan suara bulat berpendapat bahwa sekarang
telah datang waktu untuk mendeklarasikan kemerdekaan.

kosakata *"deliberatif"* dan *"dekade"* raso rasonyo baru dipakai dalam
bahsa Indonesia oleh sebab itu ambo meragukan hal nan ditulih pado
angko 8 tsb. ... tapi tidak ragu bahwa Soekarno memang berpidato sebelum
membacakan proklamsi !


Hoesein Rushdy 
10 jam yang lalu

Pak Soehoed pendamping Pak Latif . Siapakah Pak Soehoed Sastro Koesoemo itu
?

Beliau adalah salah seorang pengibar bendera pusaka saat Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.
Tepatnya sebagai pendamping Pak latif Hendraningrat.

Bagaimana ceritanya soal peristiwa Proklamasi ini ?

Soediro (Mantan Walikota Jakarta tahun 50-an), saat tahun 1945 menjabat
wakil kepala barisan Pelopor, bercerita.
Sejak tanggal 14 Agustus 1945, dia menugaskan Soehoed (Foto diatas, tampak
dalam proklamasi foto sebagai seorang pemuda bercelana pendek) dan beberapa
orang pelopor istimewa untuk menjaga keluarga Soekarno.

Pada tanggal 16 Agustus 1945 subuh,

Soehoed melaporkan bahwa telah datang Soekarni dan Chaerul Saleh dan
kawan-kawannya.
Soehoed tidak curiga karena Caherul juga anggota pelopor istimewa.
Demikian juga ketika Soekarno sekeluarga dibawa pergi tidak ada kecurigaan
sebagai peristiwa penculikan.
Pada mereka timbul semangat lagi ketika Soekarno kembali pada tanggal 16
Agustus 1945 malam hari.

Berkaitan dengan perintah Dr Muwardi (pimpinan barisan Pelopor Jakarta)
untuk melakukan persiapan upacara 17 Agustus 1945,
Soediro memanggil para pembantunya untuk turut menyebarkan akan adanya
acara sangat penting pada tanggal 17 Agustus 1945. Misalnya K.Gunadi
diserahkan tugas untuk menyampaikan instruksi tertulis yang ditujukan pada
para anggota barisan pelopor istimewa dan eksponen barisan pelopor lainnya.

Sedangkan Daitai-daitai (pimpinan di kawedanaan) dan Cutai-cutai (pimpinan
dikecamatan) banyak yang sudah dihubungi sendiri, secara pertilpun atau
perkurir.
Instruksinya antara lain, berkumpul dilapangan Ikada tanpa membawa panji
pelopor pada jam 11.00 untuk keperluan menghadiri upacara penting. Ketika
dengan bersepeda Soediro pagi harinya menuju Ikada, dia heran karena
melihat disitu banyak Jepang bersenjata.

Timbul pertanyaan dibenaknya, apakah berita sudah bocor ?
Dia lalu menghubungi Dr Muwardi dirumahnya dan dari penjelasan Dr Muwardi
ternyata Proklamasi tidak jadi di Ikada tapi dirumah Soekarno. Maka dengan
cepat disebarkanlah pembetulan informasi bahwa pelaksanaan proklamasi
dipindahkan di Pegangsaan Timur 56. Kepada Soehoed diperintahkan untuk
menyiapkan tiang bendera tepat dimuka kamar depan, hanya beberapa meter
dari teritis rumah. Setelah itu Soediro pulang kerumahnya sebentar. Ketika
dia kembali dilihatnya telah hadir walikota Soewirjo, Dr Muwardi, Mr
Wilopo, Mr Abdul Gafar Pringgodigdo, Tabrani, SK Trimurti dan masih banyak
lagi.

Tidak tampak wajah Wikana, Soekarni, Chaerul Saleh maupun Adam Malik.
Dimuka beranda rumah sudah terpasang mikrofon dan versterker (amplifier)
yang disewa dari Gunawan pemilik perusahaan jasa penyewaan sound system
“Radio Satrija” yang beralamat dijalan Salemba Tengah no.24.

Acara proklamasi sederhana ini mengikuti mata acara yang dipersiapkan yaitu
: Pembacaan proklamasi oleh Soekarno disambung pidato singkat.
Pengerekan bendera merah putih, Sambutan Soewirjo dan Sambutan Dr Muwardi.

Pada acara yang terjadi, pertama, Soekarno membaca Proklamasi yang sudah
diketik Sajuti Melik dan telah ditandatangani Soekarno-Hatta.

*Kemudian Soekarno berpidato singkat tanpa teks . *

Setelah itu beliau berdoa seraya mengangkat kedua telapak tangannya.
Untuk pengerekan bendera awalnya diminta kesediaan Trimurti, tapi dia
menolak lalu mengusulkan sebaiknya dilakukan oleh seorang prajurit. Maka
Latif Hendraningrat, yang masih memakai seragam lengkap PETA, maju kedepan
sampai dekat tiang bendera.
Soehoed didampingi seorang pemudi muncul dari belakang membawa sebuah baki
nampan berisi bendera Merah Putih (bender

Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK

[Hanifah Damanhuri]

Mak JB

Untuang ifah alah basuo jo Mak JB, Ajo Duta, dan Bapak Saaf
Haaa iyo ganteng-ganteng, santiang-santiang dan dareh-dareh katigono he he
he. Alhamdulillah...

Tipak di badan diri Hanifah...
He he he Alhamdulillah ... dibaliak kakurangan, lai pulo kalabiahan.
Hanyo sajo kadang indak pandai basyukur.. sahinggo ado maso maraso sadiah
sahinggo kakurangan manutuik-i kalabiahan. Untuanglah ado pulo maso ...
alah bisa manarimo kakurangan dan mulai basyukur jo kalabiahan atau sempat
pulo tapaleset jadi spmbong dek kalabiahan. Ado pulo maso kalabiahan nan
diagiah Allah adolah titipan nan bisa diambiakno baliak bilo katuju
dino

Kato kawan manasehati

Awak bukan siapo-siapo dan ndak punyo apo-apo... ndak paralu sombong dan
ndak paralu sadiah...

Salam

Hanifah





Pada 16 Agustus 2014 10.55, Zubir Amin  menulis:

>  Knkn Ifah,dulu ukatu mak JB di SMAN Pariaman ado annekdote nn
> dipopulerkan oleh kawan2 nn babintang LEO,keceknyo baruntuanglah ughang nn
> babintang Leo.Krn nn padusi pasti 'jombang',rancak,daguak aghah sarang
> labah tagantuang,pipi,pauh dilayang,kok bajalan,siganjua lalai,alis
> mato,sirauik jatuah,kok mangecek,manyajukkan dlsb. Kok nn laki2,io sombong
> krn lambang surai singo tu tapi ngganteng kecek rang subarang n batanggung
> jawab kpd keluarganya n sadis kpd sebangsanya hatta kpd anak kecil.Antah io
> antah indak!
> Mak JB,di Bonjer,Jakbar.
> Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry(R) smartphone
> --
> *From: * Hanifah Damanhuri 
> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
> *Date: *Sat, 16 Aug 2014 10:32:24 +0700
> *To: *rantaunet
> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK
>
> Assalammualaikum Wr Wb Mak Ngah, Bapak Zaid, Ajo Duta, Mak Kusia ANB, Mak
> JB, Bapak MM***, dan Dunsanak sa Paklanta Yml
>
> Aamiin ya Rabbal Alamin
> Subhanallah
> Alhamdulillah
> Lailla haillallah
> Allahu Akbar
> Lahaula wala quwwata illa billah
>
> Doa yang ifah terima sangat indah... doa yang sama hanifah kirimkan
> kembali untuk Bapak-Bapak, Mamak- Mamak dan para pembaca Yml.
> Semoga Allah selalu menyayangi kita semua, dan selalu memberikan petunjuk
> dan pertolongan Nya. Aamiin.
>
> Mak Ngah semoga Mak Ngah bertambah sehat dengan udara sejuk pegunungan
> di rumah Sirah Jambu di Tangah Sawah
>
> Mak JB ketika ifah kecil... papa dan mama selalu mengingatkan dan
> memberi nasehat anak-anak yg Ultah. Kadang dirayakan dengan cara mengajak
> yg ultah bersedekah. Kenangan yang tak terlupakan adalah ketika ifah
> berusia tepat 15 tahun papa belikan semangkok lontong untuk ifah surang
> he he he. Bahagia sekali rasanya. Alhamdulillah. Oh ya Bapak Zaid, ifah
> ultah yang ke 52 th ... sengaja di tulis 50 tahun lebih he he he
>
> Mak JB, Ajo Duta, Ajo Suryadi, Bapak Saaf dan Dunsanak yang berbintang LEO
> ... selamat Milad ya... semoga menjadi insan yang taqwa.
>
> Salam
>
>
>
>
> Pada 16 Agustus 2014 06.10, Akmal Nasery Basral 
> menulis:
>
>> Semoga uni Ifah dan keluarga selalu mendapatkan curahan rahmat dan
>> maghfirah dari Allah Swt,
>> dalam keluarga SaMaRa.
>>
>> Selamat ulang tahun.
>>
>> Salam,
>>
>> ANB
>> Cibubur
>>
>> Pada 15 Agustus 2014 23.30, Hanifah Damanhuri 
>> menulis:
>>
>>> PULANG POKOK
>>>
>>>
>>>
>>> Hari ini 15 Agustus 2014
>>>
>>> Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih ...
>>>
>>> Aku marayakannya
>>>
>>> Tanpa anak-anak disisi
>>>
>>>
>>>
>>> Syukuran kecil di hari istimewa
>>>
>>> Telah menjadi tradisi sejak dulu kala
>>>
>>> Pergi menikmati alam semesta
>>>
>>> Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa
>>>
>>>
>>>
>>> Rasa baru kemaren
>>>
>>> Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi
>>>
>>> Mengejar ombak yang bergulung
>>>
>>> Menunggu matahari terbenam
>>>
>>>
>>>
>>> Tahun bertukar
>>>
>>> Musim berganti
>>>
>>> Satu persatu anak-anak pergi
>>>
>>> Dibawa suratan takdir masing-masing
>>>
>>>
>>>
>>> Pulang pokok
>>>
>>> Tinggallah kami berdua
>>>
>>> Itupun mungkin untuk beberapa saat saja
>>>
>>> Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari
>>>
>>>
>>>
>>> Indahnya kebersamaan
>>>
>>> Menjadi kenangan manis
>>>
>>> Yang menghiasi kesunyian
>>>
>>> Tanpa suara anak-anak
>>>
>>>
>>>
>>> Subhanallah
>>>
>>> Alhamdulillah
>>>
>>> Lailla haillalah
>>>
>>> Allahu Akbar
>>>
>>> Lahaula wala quwwata illa billah
>>>
>>>
>>>
>>> Terima kasih ya Allah
>>>
>>> Atas rahmat dan karunia-Mu
>>>
>>> Yang tak terhingga banyaknya
>>>
>>> Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku
>>>
>>>
>>>
>>> Dharmasraya, 15 Agustus 2014
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>> Hanifah Damanhuri
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>> HADIAH ULTAH DARI FUAD
>>>
>>> *SAHABATKU HANIFAH*
>>>
>>> 15 Agustus 2014 pukul 17:35
>>>
>>>
>>>
>>> Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu
>>>
>>> Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu
>>>
>>> Sebagai seorang isteri
>>>
>>> Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini
>>>
>>> Melalui rahim suci seorang bunda
>>>
>>>
>>>
>>> Aku bersyukur Allah Al Quddus
>>>
>>> Tuhan kita mengizinkan a

Re: Bls: [R@ntau-Net] Tomat + kacang panjang obat gula

[Zubir Amin]

Syaf,kok nn sero pucuak parancih tu di uwok di ateh nasi nn sadang dikukuih n 
sdh matang diangkek n dimakan jo sambalado bada nn diagiah miinyak tanak 
tangan.Nasi e' hrs nasi angek2 baru kalua di tungku.Kok co tu makan 'e,pasti 
mantibeh paluah kalua.
Rasonyo sangat sero bana! 
   JB,di Bonjer,Jakbar. 
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: syaff...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 16 Aug 2014 01:33:31 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: [R@ntau-Net] Tomat + kacang panjang obat gula

Mak Ngah nah,

Di kampung ambo jo Mak JB, Pucuk Ubi itu namonyo Pucuk Perancis. Makonyo kami 
manyabuik Pariaman itu adalah Paris (Pariaman dan Sekitarnya) he...he.

Selamat lebaran, maaf lahir bathin.

Salam

Syaf AL, 52, Bogor

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Sjamsir Sjarif 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 15 Aug 2014 11:50:45 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Tomat + kacang panjang obat gula

Waktu muda saya bukan saja suka makan tomat mentah segar, saya malah sering di 
kebun makan kacang panjang mentah lansung dipetik dari gagangnya. Sekarang 
pulang kampung langsung ambil pucuk ubi kayu, rebus sejenak, lahap. Dua hari 
pulang dari rantau sampai di rumah tanam ubi kayu 20 batang; rencana sebulan 
sudah dapat dipetik pucuknya segenggam- segenggam.

Kalau kambing melihat pasti marah, sayang mereka tak pandai tanam.
-- Makngah
Penyaing Kambing... :)

Bek bek kambiang bek
Malompek ka Subarang
Anaknyo ampek ketek
Den agiah sikua surang

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Gr

Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK

[Zubir Amin]

Knkn Ifah,dulu ukatu mak JB di SMAN Pariaman ado annekdote nn dipopulerkan 
oleh kawan2 nn babintang LEO,keceknyo baruntuanglah ughang nn babintang Leo.Krn 
nn padusi pasti 'jombang',rancak,daguak aghah sarang labah tagantuang,pipi,pauh 
dilayang,kok bajalan,siganjua lalai,alis mato,sirauik jatuah,kok 
mangecek,manyajukkan dlsb.Kok nn laki2,io sombong krn lambang surai singo 
tu tapi ngganteng kecek rang subarang n batanggung jawab kpd keluarganya n 
sadis kpd sebangsanya hatta kpd anak kecil.Antah io antah indak!
   Mak JB,di Bonjer,Jakbar.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Hanifah Damanhuri 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 16 Aug 2014 10:32:24 
To: rantaunet
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK

Assalammualaikum Wr Wb Mak Ngah, Bapak Zaid, Ajo Duta, Mak Kusia ANB, Mak
JB, Bapak MM***, dan Dunsanak sa Paklanta Yml

Aamiin ya Rabbal Alamin
Subhanallah
Alhamdulillah
Lailla haillallah
Allahu Akbar
Lahaula wala quwwata illa billah

Doa yang ifah terima sangat indah... doa yang sama hanifah kirimkan kembali
untuk Bapak-Bapak, Mamak- Mamak dan para pembaca Yml.
Semoga Allah selalu menyayangi kita semua, dan selalu memberikan petunjuk
dan pertolongan Nya. Aamiin.

Mak Ngah semoga Mak Ngah bertambah sehat dengan udara sejuk pegunungan
di rumah Sirah Jambu di Tangah Sawah

Mak JB ketika ifah kecil... papa dan mama selalu mengingatkan dan
memberi nasehat anak-anak yg Ultah. Kadang dirayakan dengan cara mengajak
yg ultah bersedekah. Kenangan yang tak terlupakan adalah ketika ifah
berusia tepat 15 tahun papa belikan semangkok lontong untuk ifah surang
he he he. Bahagia sekali rasanya. Alhamdulillah. Oh ya Bapak Zaid, ifah
ultah yang ke 52 th ... sengaja di tulis 50 tahun lebih he he he

Mak JB, Ajo Duta, Ajo Suryadi, Bapak Saaf dan Dunsanak yang berbintang LEO
... selamat Milad ya... semoga menjadi insan yang taqwa.

Salam




Pada 16 Agustus 2014 06.10, Akmal Nasery Basral 
menulis:

> Semoga uni Ifah dan keluarga selalu mendapatkan curahan rahmat dan
> maghfirah dari Allah Swt,
> dalam keluarga SaMaRa.
>
> Selamat ulang tahun.
>
> Salam,
>
> ANB
> Cibubur
>
> Pada 15 Agustus 2014 23.30, Hanifah Damanhuri  menulis:
>
>> PULANG POKOK
>>
>>
>>
>> Hari ini 15 Agustus 2014
>>
>> Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih ...
>>
>> Aku marayakannya
>>
>> Tanpa anak-anak disisi
>>
>>
>>
>> Syukuran kecil di hari istimewa
>>
>> Telah menjadi tradisi sejak dulu kala
>>
>> Pergi menikmati alam semesta
>>
>> Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa
>>
>>
>>
>> Rasa baru kemaren
>>
>> Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi
>>
>> Mengejar ombak yang bergulung
>>
>> Menunggu matahari terbenam
>>
>>
>>
>> Tahun bertukar
>>
>> Musim berganti
>>
>> Satu persatu anak-anak pergi
>>
>> Dibawa suratan takdir masing-masing
>>
>>
>>
>> Pulang pokok
>>
>> Tinggallah kami berdua
>>
>> Itupun mungkin untuk beberapa saat saja
>>
>> Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari
>>
>>
>>
>> Indahnya kebersamaan
>>
>> Menjadi kenangan manis
>>
>> Yang menghiasi kesunyian
>>
>> Tanpa suara anak-anak
>>
>>
>>
>> Subhanallah
>>
>> Alhamdulillah
>>
>> Lailla haillalah
>>
>> Allahu Akbar
>>
>> Lahaula wala quwwata illa billah
>>
>>
>>
>> Terima kasih ya Allah
>>
>> Atas rahmat dan karunia-Mu
>>
>> Yang tak terhingga banyaknya
>>
>> Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku
>>
>>
>>
>> Dharmasraya, 15 Agustus 2014
>>
>>
>>
>>
>>
>> Hanifah Damanhuri
>>
>>
>>
>>
>>
>> HADIAH ULTAH DARI FUAD
>>
>> *SAHABATKU HANIFAH*
>>
>> 15 Agustus 2014 pukul 17:35
>>
>>
>>
>> Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu
>>
>> Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu
>>
>> Sebagai seorang isteri
>>
>> Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini
>>
>> Melalui rahim suci seorang bunda
>>
>>
>>
>> Aku bersyukur Allah Al Quddus
>>
>> Tuhan kita mengizinkan aku bersinggungan langkah
>>
>> Dalam rentang panjang langkahmu
>>
>>
>>
>> Dan syukur juga  atas izinNya
>>
>> Membukakan pintu hatimu untuk menggamitku
>>
>> Sebagai salah seorang sahabatmu
>>
>>
>>
>> Sahabat...
>>
>> Meski  untaian komunikasi  pertemanan kita
>>
>> Belumlah lama,
>>
>> Namun intensitas nya sarat makna
>>
>>
>>
>> Dialog yang kita bangun telah menjadi penyumbang
>>
>> Yang sangat berarti bagi langkah-langkah ini
>>
>> Untuk menguak rahasia takdir yang telah di gariskan
>>
>>
>>
>> Tuturmu telah menumbuhkembangkan  keyakinan
>>
>> Bahwa langkah kekinianku
>>
>> Adalah suatu  ketetapan yang terbaik untuk ku
>>
>>
>>
>> Sahabatdengan segenap kelemahan yang kita punya,
>>
>> Kita telah di izinkan untuk saling membuhulkan  dawai-dawai  silaturrahim
>>
>> Yang kita dentingkan, untuk sebuah  irama kehidupan
>>
>> Yang semata-mata menggali hikmah dalam gebong ukhuwah
>>
>> Demi berkah dan ridho Allah Al Karim, yang menjadi tujuan
>>
>> Keimanan kita.
>>
>>
>>
>> Selamat, sahabatku.semoga keberk

Re: [R@ntau-Net] From Zurich, Tokyo and Washington to Kuranji, Kalumbuk jo Balai Baru,

[Haswin Darwis]

sanak Junaidi Malin Basa (JMB)
Jauah bajalan banyak nan di caliak lamo hiduik tantu banyak nan diraso
salamo sanak hiduk ateh awang awang jo buruang basi tantu banyak juo hati
jo raso nan cameh apo lai banyak buruang basi nan hilang,kanai tembak dst
 salam
HD St Barbanso
Kuala Lumpur


2014-08-16 10:48 GMT+08:00 Muchwardi Muchtar :

> Well come Mr. Sutan Sinaro.
>
> I like you.
>
> We miss the writings of enlightenment from you
>
> Please..!
> [?]
> *mm
>
> -- Pesan terusan --
> Dari: 'Sutan Sinaro' via RantauNet 
> Tanggal: 16 Agustus 2014 09.22
> Subjek: Re: [R@ntau-Net] From Zurich, Tokyo and Washington to Kuranji,
> Kalumbuk jo Balai Baru,
> Kepada: "rantaunet@googlegroups.com" 
>
>
>
> Ko Junaidi nan ma ko ?. Nan di kandang singo atau nan lain.
>
>
>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK

[Hanifah Damanhuri]

Assalammualaikum Wr Wb Mak Ngah, Bapak Zaid, Ajo Duta, Mak Kusia ANB, Mak
JB, Bapak MM***, dan Dunsanak sa Paklanta Yml

Aamiin ya Rabbal Alamin
Subhanallah
Alhamdulillah
Lailla haillallah
Allahu Akbar
Lahaula wala quwwata illa billah

Doa yang ifah terima sangat indah... doa yang sama hanifah kirimkan kembali
untuk Bapak-Bapak, Mamak- Mamak dan para pembaca Yml.
Semoga Allah selalu menyayangi kita semua, dan selalu memberikan petunjuk
dan pertolongan Nya. Aamiin.

Mak Ngah semoga Mak Ngah bertambah sehat dengan udara sejuk pegunungan
di rumah Sirah Jambu di Tangah Sawah

Mak JB ketika ifah kecil... papa dan mama selalu mengingatkan dan
memberi nasehat anak-anak yg Ultah. Kadang dirayakan dengan cara mengajak
yg ultah bersedekah. Kenangan yang tak terlupakan adalah ketika ifah
berusia tepat 15 tahun papa belikan semangkok lontong untuk ifah surang
he he he. Bahagia sekali rasanya. Alhamdulillah. Oh ya Bapak Zaid, ifah
ultah yang ke 52 th ... sengaja di tulis 50 tahun lebih he he he

Mak JB, Ajo Duta, Ajo Suryadi, Bapak Saaf dan Dunsanak yang berbintang LEO
... selamat Milad ya... semoga menjadi insan yang taqwa.

Salam




Pada 16 Agustus 2014 06.10, Akmal Nasery Basral 
menulis:

> Semoga uni Ifah dan keluarga selalu mendapatkan curahan rahmat dan
> maghfirah dari Allah Swt,
> dalam keluarga SaMaRa.
>
> Selamat ulang tahun.
>
> Salam,
>
> ANB
> Cibubur
>
> Pada 15 Agustus 2014 23.30, Hanifah Damanhuri  menulis:
>
>> PULANG POKOK
>>
>>
>>
>> Hari ini 15 Agustus 2014
>>
>> Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih ...
>>
>> Aku marayakannya
>>
>> Tanpa anak-anak disisi
>>
>>
>>
>> Syukuran kecil di hari istimewa
>>
>> Telah menjadi tradisi sejak dulu kala
>>
>> Pergi menikmati alam semesta
>>
>> Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa
>>
>>
>>
>> Rasa baru kemaren
>>
>> Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi
>>
>> Mengejar ombak yang bergulung
>>
>> Menunggu matahari terbenam
>>
>>
>>
>> Tahun bertukar
>>
>> Musim berganti
>>
>> Satu persatu anak-anak pergi
>>
>> Dibawa suratan takdir masing-masing
>>
>>
>>
>> Pulang pokok
>>
>> Tinggallah kami berdua
>>
>> Itupun mungkin untuk beberapa saat saja
>>
>> Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari
>>
>>
>>
>> Indahnya kebersamaan
>>
>> Menjadi kenangan manis
>>
>> Yang menghiasi kesunyian
>>
>> Tanpa suara anak-anak
>>
>>
>>
>> Subhanallah
>>
>> Alhamdulillah
>>
>> Lailla haillalah
>>
>> Allahu Akbar
>>
>> Lahaula wala quwwata illa billah
>>
>>
>>
>> Terima kasih ya Allah
>>
>> Atas rahmat dan karunia-Mu
>>
>> Yang tak terhingga banyaknya
>>
>> Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku
>>
>>
>>
>> Dharmasraya, 15 Agustus 2014
>>
>>
>>
>>
>>
>> Hanifah Damanhuri
>>
>>
>>
>>
>>
>> HADIAH ULTAH DARI FUAD
>>
>> *SAHABATKU HANIFAH*
>>
>> 15 Agustus 2014 pukul 17:35
>>
>>
>>
>> Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu
>>
>> Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu
>>
>> Sebagai seorang isteri
>>
>> Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini
>>
>> Melalui rahim suci seorang bunda
>>
>>
>>
>> Aku bersyukur Allah Al Quddus
>>
>> Tuhan kita mengizinkan aku bersinggungan langkah
>>
>> Dalam rentang panjang langkahmu
>>
>>
>>
>> Dan syukur juga  atas izinNya
>>
>> Membukakan pintu hatimu untuk menggamitku
>>
>> Sebagai salah seorang sahabatmu
>>
>>
>>
>> Sahabat...
>>
>> Meski  untaian komunikasi  pertemanan kita
>>
>> Belumlah lama,
>>
>> Namun intensitas nya sarat makna
>>
>>
>>
>> Dialog yang kita bangun telah menjadi penyumbang
>>
>> Yang sangat berarti bagi langkah-langkah ini
>>
>> Untuk menguak rahasia takdir yang telah di gariskan
>>
>>
>>
>> Tuturmu telah menumbuhkembangkan  keyakinan
>>
>> Bahwa langkah kekinianku
>>
>> Adalah suatu  ketetapan yang terbaik untuk ku
>>
>>
>>
>> Sahabatdengan segenap kelemahan yang kita punya,
>>
>> Kita telah di izinkan untuk saling membuhulkan  dawai-dawai  silaturrahim
>>
>> Yang kita dentingkan, untuk sebuah  irama kehidupan
>>
>> Yang semata-mata menggali hikmah dalam gebong ukhuwah
>>
>> Demi berkah dan ridho Allah Al Karim, yang menjadi tujuan
>>
>> Keimanan kita.
>>
>>
>>
>> Selamat, sahabatku.semoga keberkahan senantiasa memayungi dirimu,
>>
>> Keluargamu dan keturanan mu dimasa mendatang
>>
>>
>>
>> ( salam untuk Uda, anak-anak dan menantu mu...)
>>
>>
>>
>> Bukittinggi, 15 Agustus 2014
>>
>>
>>
>> fuad kasih bundo
>>
>>
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>> mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi diset

Fw: Fwd: [R@ntau-Net] PULANG POKOK-"masih untuang tumoh-jb"

[Zubir Amin]

Pembetulan: luruih ka Pusat Kota(Pariaman),ka kida ka arah Padusunan.mokasih!
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: "Zubir Amin" 
Date: Sat, 16 Aug 2014 03:05:25 
To: RantauNet Group
Reply-To: zubir.a...@rantaunet.org
Subject: Re: Fwd: [R@ntau-Net] PULANG POKOK-"masih untuang tumoh-jb"

Knkn MM,dimaa dipoterek ko,kok ado panunjuak arah(luruih) ka Padusunan n ka 
kida ka Pusat Kota Piaman.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Muchwardi Muchtar 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 16 Aug 2014 08:40:23 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Fwd: [R@ntau-Net] PULANG POKOK-"masih untuang tumoh-jb"

Salam buek Dunsanak nan babintang Leo di ateh dunia.

Dari..,
*mm

Sadang di kampuang mauruih "sarok dunia" **)*

**)*harato pusako punyo induak bareh.
-- Pesan terusan --
Dari: Zubir Amin 
Tanggal: 16 Agustus 2014 06.02
Subjek: Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK-"masih untuang tumoh-jb"
Kepada: RantauNet Group 


 Knkn Hanifah Damanhuri nn dlm suasana baulang ka 50 thn umua knkn.
Mak JB sebagai sesama nn babintang LEO dgn Ifah,mengucapkan:" Selamat
memperingati 'pengorbanan Amak Kanduang' Ifah nn dgn susah payah tlh
melahirkan n menyusui n memelihara Ifah dgn ketulusan n keikhlasan nn
jujur". Kpd semua Ibu kandung,mari kita ucapkan kpd beliau2,'selamat
memperingati HUT nn tlh melahirkan anak2nya.Dlm Kesempatan Ini(D.K.I),kpd
Ifah nn juga pernah melahirkan,mak JB menyampaikan harapan biasakanlah
memperingati HUT itu secara Islamy spt nn mak JB tulih diateh.Sabananyo
peringatan HUT ko adolah kebiasaan umat Nasrani n sebangsanya,bukan
kebiasoan ughang awak(Islam).
Selamat berbahagia knkn.
Mak JB,DtRJ,75 thn,sk Mandahiliang,IVAngkek Padusunan,Piaman Timur,kini di
Bonjer,Jakbar.
NB:
Mak JB lah samolo 'kondisinyo' jo Ifah,krn semua anak2 nn ampektu,kasado
alahe lah,bakaluarga n tingga dirumah mereka masing2,ting galah kami baduo
sajo dirumah.Aaa kamanga awak lai.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
--
*From: * Hanifah Damanhuri 
*Sender: * rantaunet@googlegroups.com
*Date: *Fri, 15 Aug 2014 23:30:50 +0700
*To: *rantaunet
*ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
*Subject: *[R@ntau-Net] PULANG POKOK

PULANG POKOK



Hari ini 15 Agustus 2014

Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih …

Aku marayakannya

Tanpa anak-anak disisi



Syukuran kecil di hari istimewa

Telah menjadi tradisi sejak dulu kala

Pergi menikmati alam semesta

Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa



Rasa baru kemaren

Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi

Mengejar ombak yang bergulung

Menunggu matahari terbenam



Tahun bertukar

Musim berganti

Satu persatu anak-anak pergi

Dibawa suratan takdir masing-masing



Pulang pokok

Tinggallah kami berdua

Itupun mungkin untuk beberapa saat saja

Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari



Indahnya kebersamaan

Menjadi kenangan manis

Yang menghiasi kesunyian

Tanpa suara anak-anak



Subhanallah

Alhamdulillah

Lailla haillalah

Allahu Akbar

Lahaula wala quwwata illa billah



Terima kasih ya Allah

Atas rahmat dan karunia-Mu

Yang tak terhingga banyaknya

Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku



Dharmasraya, 15 Agustus 2014





Hanifah Damanhuri





HADIAH ULTAH DARI FUAD

*SAHABATKU HANIFAH*

15 Agustus 2014 pukul 17:35



Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu

Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu

Sebagai seorang isteri

Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini

Melalui rahim suci seorang bunda



Aku bersyukur Allah Al Quddus

Tuhan kita mengizinkan aku bersinggungan langkah

Dalam rentang panjang langkahmu



Dan syukur juga  atas izinNya

Membukakan pintu hatimu untuk menggamitku

Sebagai salah seorang sahabatmu



Sahabat………..

Meski  untaian komunikasi  pertemanan kita

Belumlah lama,

Namun intensitas nya sarat makna



Dialog yang kita bangun telah menjadi penyumbang

Yang sangat berarti bagi langkah-langkah ini

Untuk menguak rahasia takdir yang telah di gariskan



Tuturmu telah menumbuhkembangkan  keyakinan

Bahwa langkah kekinianku

Adalah suatu  ketetapan yang terbaik untuk ku



Sahabat….dengan segenap kelemahan yang kita punya,

Kita telah di izinkan untuk saling membuhulkan  dawai-dawai  silaturrahim

Yang kita dentingkan, untuk sebuah  irama kehidupan

Yang semata-mata menggali hikmah dalam gebong ukhuwah

Demi berkah dan ridho Allah Al Karim, yang menjadi tujuan

Keimanan kita.



Selamat, sahabatku.semoga keberkahan senantiasa memayungi dirimu,

Keluargamu dan keturanan mu dimasa mendatang



( salam untuk Uda, anak-anak dan menantu mu…)



Bukittinggi, 15 Agustus 2014



fuad kasih bundo



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===

Fwd: [R@ntau-Net] From Zurich, Tokyo and Washington to Kuranji, Kalumbuk jo Balai Baru,

[Muchwardi Muchtar]

Well come Mr. Sutan Sinaro.

I like you.

We miss the writings of enlightenment from you

Please..!
[?]
*mm

-- Pesan terusan --
Dari: 'Sutan Sinaro' via RantauNet 
Tanggal: 16 Agustus 2014 09.22
Subjek: Re: [R@ntau-Net] From Zurich, Tokyo and Washington to Kuranji,
Kalumbuk jo Balai Baru,
Kepada: "rantaunet@googlegroups.com" 


Ko Junaidi nan ma ko ?. Nan di kandang singo atau nan lain.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Re: Fwd: [R@ntau-Net] PULANG POKOK-"masih untuang tumoh-jb"

[Zubir Amin]

Knkn MM,dimaa dipoterek ko,kok ado panunjuak arah(luruih) ka Padusunan n ka 
kida ka Pusat Kota Piaman.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Muchwardi Muchtar 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 16 Aug 2014 08:40:23 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Fwd: [R@ntau-Net] PULANG POKOK-"masih untuang tumoh-jb"

Salam buek Dunsanak nan babintang Leo di ateh dunia.

Dari..,
*mm

Sadang di kampuang mauruih "sarok dunia" **)*

**)*harato pusako punyo induak bareh.
-- Pesan terusan --
Dari: Zubir Amin 
Tanggal: 16 Agustus 2014 06.02
Subjek: Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK-"masih untuang tumoh-jb"
Kepada: RantauNet Group 


 Knkn Hanifah Damanhuri nn dlm suasana baulang ka 50 thn umua knkn.
Mak JB sebagai sesama nn babintang LEO dgn Ifah,mengucapkan:" Selamat
memperingati 'pengorbanan Amak Kanduang' Ifah nn dgn susah payah tlh
melahirkan n menyusui n memelihara Ifah dgn ketulusan n keikhlasan nn
jujur". Kpd semua Ibu kandung,mari kita ucapkan kpd beliau2,'selamat
memperingati HUT nn tlh melahirkan anak2nya.Dlm Kesempatan Ini(D.K.I),kpd
Ifah nn juga pernah melahirkan,mak JB menyampaikan harapan biasakanlah
memperingati HUT itu secara Islamy spt nn mak JB tulih diateh.Sabananyo
peringatan HUT ko adolah kebiasaan umat Nasrani n sebangsanya,bukan
kebiasoan ughang awak(Islam).
Selamat berbahagia knkn.
Mak JB,DtRJ,75 thn,sk Mandahiliang,IVAngkek Padusunan,Piaman Timur,kini di
Bonjer,Jakbar.
NB:
Mak JB lah samolo 'kondisinyo' jo Ifah,krn semua anak2 nn ampektu,kasado
alahe lah,bakaluarga n tingga dirumah mereka masing2,ting galah kami baduo
sajo dirumah.Aaa kamanga awak lai.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
--
*From: * Hanifah Damanhuri 
*Sender: * rantaunet@googlegroups.com
*Date: *Fri, 15 Aug 2014 23:30:50 +0700
*To: *rantaunet
*ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
*Subject: *[R@ntau-Net] PULANG POKOK

PULANG POKOK



Hari ini 15 Agustus 2014

Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih …

Aku marayakannya

Tanpa anak-anak disisi



Syukuran kecil di hari istimewa

Telah menjadi tradisi sejak dulu kala

Pergi menikmati alam semesta

Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa



Rasa baru kemaren

Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi

Mengejar ombak yang bergulung

Menunggu matahari terbenam



Tahun bertukar

Musim berganti

Satu persatu anak-anak pergi

Dibawa suratan takdir masing-masing



Pulang pokok

Tinggallah kami berdua

Itupun mungkin untuk beberapa saat saja

Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari



Indahnya kebersamaan

Menjadi kenangan manis

Yang menghiasi kesunyian

Tanpa suara anak-anak



Subhanallah

Alhamdulillah

Lailla haillalah

Allahu Akbar

Lahaula wala quwwata illa billah



Terima kasih ya Allah

Atas rahmat dan karunia-Mu

Yang tak terhingga banyaknya

Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku



Dharmasraya, 15 Agustus 2014





Hanifah Damanhuri





HADIAH ULTAH DARI FUAD

*SAHABATKU HANIFAH*

15 Agustus 2014 pukul 17:35



Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu

Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu

Sebagai seorang isteri

Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini

Melalui rahim suci seorang bunda



Aku bersyukur Allah Al Quddus

Tuhan kita mengizinkan aku bersinggungan langkah

Dalam rentang panjang langkahmu



Dan syukur juga  atas izinNya

Membukakan pintu hatimu untuk menggamitku

Sebagai salah seorang sahabatmu



Sahabat………..

Meski  untaian komunikasi  pertemanan kita

Belumlah lama,

Namun intensitas nya sarat makna



Dialog yang kita bangun telah menjadi penyumbang

Yang sangat berarti bagi langkah-langkah ini

Untuk menguak rahasia takdir yang telah di gariskan



Tuturmu telah menumbuhkembangkan  keyakinan

Bahwa langkah kekinianku

Adalah suatu  ketetapan yang terbaik untuk ku



Sahabat….dengan segenap kelemahan yang kita punya,

Kita telah di izinkan untuk saling membuhulkan  dawai-dawai  silaturrahim

Yang kita dentingkan, untuk sebuah  irama kehidupan

Yang semata-mata menggali hikmah dalam gebong ukhuwah

Demi berkah dan ridho Allah Al Karim, yang menjadi tujuan

Keimanan kita.



Selamat, sahabatku.semoga keberkahan senantiasa memayungi dirimu,

Keluargamu dan keturanan mu dimasa mendatang



( salam untuk Uda, anak-anak dan menantu mu…)



Bukittinggi, 15 Agustus 2014



fuad kasih bundo



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
*

Re: [R@ntau-Net] From Zurich, Tokyo and Washington to Kuranji, Kalumbuk jo Balai Baru,

['Sutan Sinaro' via RantauNet]

Ko Junaidi nan ma ko ?. Nan di kandang singo atau nan lain. 


On Friday, 15 August 2014 6:50 PM, 'Junaidi' via RantauNet 
 wrote:
  


Assalamu'alaikum wr. Wb.
Dunsanak di salapan panjuru angin kok ketek indak dipanggia namo gadang indak 
diimbau gala. Di susun jari nan sapuluah, Ditakuakan kapalo nan satu, 
dihunjamkan lutuik nan duo. Ampun kapado niniak mamak,alim ulama jo cadiak 
pandai
Naiak gunuang rimbo kalibuik
Ka rimbo ba kayu jati
Kayu gadang banyak babuah 
Bacampua jo kayu kamaik
Gagok ganta ambo manyabuik
Pangulu banyak nan sati
Tuanku banyak nan batuah
Alim ulama banyak nan kiramaik

Kalalawa di pulau rimbang 
Anak ruso mati tadabiah 
Kok gawa mintak ditimbang 
Kok doso ampun nan labiah

Sasudah 25 tahun maninggakan ranah Minang dan 13 tahun di nagari urang dan 
melanglang ka mancanegara kini tibo ukatuno pinang pulang ka tampuakno, siriah 
pulang ka gagangno. Satinggi tinggi tabang bangau baliakno ka kubangan juo. 
Mission acomplished, lah tamaik misi kami di nagari urang kini dicubo pulo misi 
baru di ranah bundo. Kok dulu naiak A380 kini naiak A01, kok dulu rute, Tokyo, 
Seoul, Shanghai, Zurich, Amsterdam, Paris, Montreal, Minneapolis, Dallas, 
Orlando kini rute no, kalumbuk, kuranji, balimbiang, lubuak minturun, gunuang 
pangilun.  Kok dulu lalok di hotel babintang, kini di kasua palembang, kok dulu 
makan di sushi, sashimi, kebab kini makan gulai jaring uwok patai. Kok dulu 
pakai suit kini batarompa japang jo kaus kutang, kok dulu tingga di awang2 kini 
di tanah surang. Adios, good bye, sayonara past time, salamaik datang maso 
depan. Bak kecek urang datang tampak muko pulang tampak punguang, tarimolah 
salam kami niniak mamak nan gadang basa
 batuah, alim ulama suluah bendang dalam nagari, cadiak pandai nan arih 
bijaksano, bundo kanduang limpapeh rumah nan gadang, urang mudo nan capek kaki 
ringan tangan. Tolong tunjuak aja-i kami, maklumlah umua alun sataun jaguang, 
darah alun satampuak pinang, aka singkek pandapek balun kok lai  salah langkah 
jo kato salah awai maampehkan, salah cotok malatiangkan. Ka Tuhan kami mintak 
ampun ka nan basamo kami mintak ma'af, tarimolah kami jo hati suci muko nan 
janiah di ranah bundo. 
Urang Padang mangumpa banang
Dikumpa lalu dilipek
Dilipek kudian dipatigo
Indak padai marantang panjang
Bia dikumpa nak no singkek
Singkek sakedar ka paguno.

Wassalam

Junaidi Malin Basa, suku Jambak (48), Kalumbuk


On Aug 15, 2014, at 11:22 AM, "Nofend St. Mudo"  wrote:


Jumat, 15 Agustus 2014 01:36  
>Sejauh-jauh ba­ngau terbang akan kembali ke kubangan. Begitu pula, sejauh-jauh 
>pergi merantau, pasti kembali ke kampung halaman. Sangat banyak urang awak 
>yang tersebar di rantau untuk mencari penghi­dupan. Orang Minang dari muda 
>memang dibiasakan pergi meran­tau untuk hidup mandiri. Jika pergi ke ibu kota 
>atau ke pulau Jawa, pasti kita sering mene­mukan logat-logat Minang di sana. 
>Namun sangat disayangkan, makin jauh dan lama urang awak berada di rantau, 
>makin lupa mereka akan adatnya. Tak hanya kampung yang diting­galkan, tapi 
>juga adat yang diajarkan. Hanya bahasa Minang yang masih membedakan mere­ka 
>dari penduduk lokal di sana. 
>Sangat disayangkan apabila orang rantau melupakan budaya Minang yang pernah 
>diajarkan, sejarah Minang, kato nan ampek, raso jo pareso, serta 
>petatah-petitih. Apalagi urang awak yang dari kecil memang tinggal di 
>perantauan. Darah se nan minang, tapi parangai alun minang. Tahu jo adat pun 
>masih satangah-satangah. 
>Adat dan Budaya Minang sangat penting dijadikan pega­ngan hidup, selain 
>Alquran dan hadist tentunya. Adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah. 
>Ketika kita jauh di rantau, kedua hal itulah yang membedakan kita dari orang 
>di sana. Agama dan adat, itu adalah pembeda kita dari segi iman dan kearifan 
>lokal. Kedua hal itu seharusnya jadi penuntun kita di rantau. Agar tidak 
>menjadi orang yang lupa dengan identitas. 
>Sangat banyak ditemukan urang awak yang berubah di rantau. Mereka melalui fase 
>culture shock (geger budaya). Culture shock sendiri adalah kelainan yang 
>dialami oleh orang yang tiba-tiba pindah ke daerah baru. Gejalanya berupa 
>pusing, sakit kepala, susah tidur, ketakutan yang berlebihan terhadap hal-hal 
>yang kurang bersih, kurang sehat, takut ditipu, takut dirampok, dll. Ada 
>bebe­rapa fase culture shock yang dialami perantau ketika di tempat baru. 
>Pertama, ada­lah honeymoon. Fase ketika se­­­ga­la hal me­­­nye­nang­­kan, 
>ma­ka­nan, sua­sa­na, budaya baru, dan orang baru. Sese­orang akan merasa 
>baha­gia ketika be­rada di tempat ba­runya (Dodd, 1998: 159). 
>Kedua adalah crisis. Ini terjadi ketika seseorang merasa bahwa kenyataan yang 
>ada tidak sesuai dengan yang di­pikirkan se­be­lum­nya. Ia mul­ai kecewa, 
>tidak puas, dan segala sesuatu yang ditemui menjadi me­ngerikan. 
>Ketiga, ada­lah pemu­lihan (re­covery). Pa­da ta­hap ini, ind­ividu 
>be­r­­usaha me­ma­ha­mi bu­da­ya ba­ru­nya, mem­­pe­la­jari bahasa, dan 
>kebiasaan yang ada di sana. 
>Keempat adalah adaptas

Bls: [R@ntau-Net] Tomat + kacang panjang obat gula

[syaff . al]

Mak Ngah nah,

Di kampung ambo jo Mak JB, Pucuk Ubi itu namonyo Pucuk Perancis. Makonyo kami 
manyabuik Pariaman itu adalah Paris (Pariaman dan Sekitarnya) he...he.

Selamat lebaran, maaf lahir bathin.

Salam

Syaf AL, 52, Bogor

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Sjamsir Sjarif 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 15 Aug 2014 11:50:45 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Tomat + kacang panjang obat gula

Waktu muda saya bukan saja suka makan tomat mentah segar, saya malah sering di 
kebun makan kacang panjang mentah lansung dipetik dari gagangnya. Sekarang 
pulang kampung langsung ambil pucuk ubi kayu, rebus sejenak, lahap. Dua hari 
pulang dari rantau sampai di rumah tanam ubi kayu 20 batang; rencana sebulan 
sudah dapat dipetik pucuknya segenggam- segenggam.

Kalau kambing melihat pasti marah, sayang mereka tak pandai tanam.
-- Makngah
Penyaing Kambing... :)

Bek bek kambiang bek
Malompek ka Subarang
Anaknyo ampek ketek
Den agiah sikua surang

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Re: Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

[taufal hidayat]

Teruntuak kanda afrinaldi..
Insyaallah mari kito usahokan basamo kanda.. semoga niek elok awak
insyaallah, diagiah kemudahan oleh Allah SWT

Salam ambo
Taufal hidayat
"Mambangkik batang tarandam, Membangun bangsa dari daerah"
On Aug 16, 2014 5:44 AM, "'afrinaldi_sum...@yahoo.com' via RantauNet" <
rantaunet@googlegroups.com> wrote:

> Wa'alaikummussalam.wr.wb.
>
> Keputusan nan sangaik baik dinda, dinda namuah plg ka ranah bundo untuk
> berbuat sesuatu untuak nagari, disaat urang2 Minang msh balomba-lomba
> untuak marantau maninggakan kampuang.
>
> Semoga niat & rencana tu bisa terwujud, dimudahkan jalan dek Tuhan. Namun
> ambo yakin dlm perjalanan ka muko nanti psti ado halangan & rintangan, tapi
> dinda hrus tetap brjalan dan istiqomah untuk trus malangkah.
>
> Ambo sacaro priadi sangaik mandukuang niat dinda tsb.
>
> Salam,
>
> Afrinaldi Sumpur, 25th, asa Sumpur Kudus. Rantau Tanjuang Pinang.
> Dikirim dari Yahoo Mail pada Android
> 
>
>  --
> * From: * taufalhidayat4690 ;
> * To: * ;
> * Subject: * [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah
> * Sent: * Fri, Aug 15, 2014 4:50:56 AM
>
>   Assallamulaikum warahmatullah wabarakatuh..
> Mohon maaf sebelumnyo untuak mamak, apak, ibuk di rantau net..
> Izinkan ambo memperkenalkan diri, namo ambo taufal hidayat, umua 24 tahun,
> ambo lulus S1 di jurusan teknik elektro UI tahun 2012 dan S2 jurusan teknik
> telekomunikasi tahun 2013, sebelum ko ambo pernah karajo di salah satu
> perusahaan IT di daerah jakarta selatan salamo satahun belakang sampai
> bulan juli tahun iko sebelum ambo memutuskan untuak pulang ka minang kabau
> untuak mancubo mewujudkan salah satu cita cita dan mimpi ambo untuak
> mambangkik batang tarandam sacara langsung dalam bentuk program "membangun
> bangsa dari daerah"
>
> Secara umum ado duo program yang ambo dan kawan2 yg memutuskan untuak
> pulang kampuang yaitu sbb:
> 1. Rumah belajar terpadu
>   Konsep dari rumah belajar terpadu di tujukan untuak wilayah kota di
> sumatera barat, tujuan dari rumah belajar ini yaitu untuak menjadi rumah
> dan sekolah kedua bagi remaja berumur 12-18 tahun. Konsep disini memakai
> konsep pendidikan informal seperti di bimbingan belajar, bedanya disini
> tidak hanya disisi akademis saja tetapi juga disisi agama, budaya dan
> keterampilan.
> 2. Pelatihan TIK untuak surau nagari
>   Pelatihan TIK disini ditujukan untuk pemanfaatan e-comerce untuk
> pengembangan ukm dan komoditi lokal
>
> Mungkin iko sekilas program yang akan ambo jalankan di kampuang.. untuak
> itu ambo mohon bimbingan dan dukungan dari niniak mamak, cadiak pandai dan
> alim ulama di rantau net sekalian..
>
> Mungkin itu sebagai pendahuluan, sekali lai ambo mohon maaf jiko ado dari
> kato2 ambo yg salah..
>
> Salam ambo..
> Taufal hidayat MT
> -membangkik batang tarandam, membangun bangsa dari daerah-
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:

Re: Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

[taufal hidayat]

Waalaikumsalam pak..

Untuak diawal rencananyo awal awak akan bergerak mulai dari kota padang
pak, kini kegiatan kami alah mulai bajalan sekitar 2 minggu, untuak diawal
base camp kami di kantua prof meztika zed, ruang pksbe unp.. selanjutnyo,
untuak rumah belajar terpadu akan dicarikan rumah di kota padang yang akan
dijadikan platform dari proses pendidikan informal terpadu berbasis surau
yg akan dikembangkan untuak selanjutnyo dikembangkan di kota2 lain.. untuak
pelatihan IT kini kami sdang mencari nagari yang bisa dijadikan pilot
project dari kegiatan iko,.

Salam ambo,
Taufal Hidayat
"Mambangkik batang tarandam, Membangun bangsa dari daerah"
On Aug 15, 2014 10:25 PM, "palito_kato via RantauNet" <
rantaunet@googlegroups.com> wrote:

> Aslm.
>
> Dima ka mamulai marintis usaho nyo taufik. Apokah di padang atau kota lain
> di Sumbar.
>
> Kalau kai di Padang, buliah lah kito basilaturahim
>
> Imran, 38, tingga di padang
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> --
> *From: * "'asmun sjueib' via RantauNet" 
> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
> *Date: *Fri, 15 Aug 2014 20:56:04 +0800
> *To: *rantaunet@googlegroups.com;
> taufalhidayat4...@gmail.com
> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
> *Cc: *taufalhidayat4...@gmail.com; M.C.
> Baridjambek; zulhasril nasir;
> ibarsjah.is...@gmail.com; Jamal itb<
> djamal_...@yahoo.co.id>; Mochamad Kurnita
> *Subject: *Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah
>
> Aww. Dear Nnd. Taufal n.a.banggakan (dek namuah pulkam bangun Nagori!)
> aaa) Menarik email ddn. tsb. dan Insya Allah ambo jo elemen perantau akan
> turuik manyokong program dan karajogadang, karajokareih, karajocerdas
> dengan bapegang taguah ka IMTAQ untuk melaksanakan Philosophy ABS SBK
> tantunyo.
> bbb) Sebagaimana nan alah pernah ambo sampaikan ka Ddn. dan sasuai juo jo
> babarapo tulisan satantangan Ekonomi Kerakyatan nan alah ambo sampaikan
> sebagai referensi dengan senang hati ambo jo kawan2 dapeik kito
> musyawarahkan dan kito mufakatkan langkah2 strategis kamuko untuk
> mambangkeikkan batang nan tarandam nan juo takaiek jo IT (Information
> Technology) nan manuruik AI Dt Soda kironya dapeik dimulai dan dikarajokan
> sacaro nyato. Artinyo silahkan mambueik Action Plan ataupun Business Action
> Plan ataupun rencana karajo Ddn. kamuko katokanlah satahun, dst.nya.
> ccc) Lain-lainnyo manyusul sajo dan mengalir bak air sajo sarato keep n
> touch.
> Salam takzim ambo,
> Haasma Depok (Lk/70/Depok)
>
>
>   Pada Jumat, 15 Agustus 2014 13:38, taufalhidayat4690 <
> taufalhidayat4...@gmail.com> menulis:
>
>
> Assallamulaikum warahmatullah wabarakatuh..
> Mohon maaf sebelumnyo untuak mamak, apak, ibuk di rantau net..
> Izinkan ambo memperkenalkan diri, namo ambo taufal hidayat, umua 24 tahun,
> ambo lulus S1 di jurusan teknik elektro UI tahun 2012 dan S2 jurusan teknik
> telekomunikasi tahun 2013, sebelum ko ambo pernah karajo di salah satu
> perusahaan IT di daerah jakarta selatan salamo satahun belakang sampai
> bulan juli tahun iko sebelum ambo memutuskan untuak pulang ka minang kabau
> untuak mancubo mewujudkan salah satu cita cita dan mimpi ambo untuak
> mambangkik batang tarandam sacara langsung dalam bentuk program "membangun
> bangsa dari daerah"
>
> Secara umum ado duo program yang ambo dan kawan2 yg memutuskan untuak
> pulang kampuang yaitu sbb:
> 1. Rumah belajar terpadu
>   Konsep dari rumah belajar terpadu di tujukan untuak wilayah kota di
> sumatera barat, tujuan dari rumah belajar ini yaitu untuak menjadi rumah
> dan sekolah kedua bagi remaja berumur 12-18 tahun. Konsep disini memakai
> konsep pendidikan informal seperti di bimbingan belajar, bedanya disini
> tidak hanya disisi akademis saja tetapi juga disisi agama, budaya dan
> keterampilan.
> 2. Pelatihan TIK untuak surau nagari
>   Pelatihan TIK disini ditujukan untuk pemanfaatan e-comerce untuk
> pengembangan ukm dan komoditi lokal
>
> Mungkin iko sekilas program yang akan ambo jalankan di kampuang.. untuak
> itu ambo mohon bimbingan dan dukungan dari niniak mamak, cadiak pandai dan
> alim ulama di rantau net sekalian..
>
> Mungkin itu sebagai pendahuluan, sekali lai ambo mohon maaf jiko ado dari
> kato2 ambo yg salah..
>
> Salam ambo..
> Taufal hidayat MT
> -membangkik batang tarandam, membangun bangsa dari daerah-
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply

RE: Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

[taufal hidayat]

Taruntuak mamak ajo duta..
Mohon dukungan dan arahan nyo mak, semoga semboyan nyo dapat kami lebih
realisasikan di kampuang..

Salam takzim dari kamanakan di kampuang,
Taufal Hidayat
"Mambangkik batang tarandam, membangun bangsa dari daerah"
On Aug 16, 2014 3:19 AM, "ajoduta"  wrote:

> Nakan Taufal,
>
> Semboyan kami di USA:
> Cinta Pertiwi Bangun Nagari,
> Peduli Bangsa Bangun Desa
>
>
>  Original message 
> From: 'asmun sjueib' via RantauNet
> Date:08/15/2014 8:56 AM (GMT-05:00)
> To: rantaunet@googlegroups.com,taufalhidayat4...@gmail.com
> Cc: taufalhidayat4...@gmail.com,"M.C. Baridjambek" ,zulhasril nasir ,
> ibarsjah.is...@gmail.com,Jamal itb ,Mochamad Kurnita
> Subject: Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah
>
> Aww. Dear Nnd. Taufal n.a.banggakan (dek namuah pulkam bangun Nagori!)
> aaa) Menarik email ddn. tsb. dan Insya Allah ambo jo elemen perantau akan
> turuik manyokong program dan karajogadang, karajokareih, karajocerdas
> dengan bapegang taguah ka IMTAQ untuk melaksanakan Philosophy ABS SBK
> tantunyo.
> bbb) Sebagaimana nan alah pernah ambo sampaikan ka Ddn. dan sasuai juo jo
> babarapo tulisan satantangan Ekonomi Kerakyatan nan alah ambo sampaikan
> sebagai referensi dengan senang hati ambo jo kawan2 dapeik kito
> musyawarahkan dan kito mufakatkan langkah2 strategis kamuko untuk
> mambangkeikkan batang nan tarandam nan juo takaiek jo IT (Information
> Technology) nan manuruik AI Dt Soda kironya dapeik dimulai dan dikarajokan
> sacaro nyato. Artinyo silahkan mambueik Action Plan ataupun Business Action
> Plan ataupun rencana karajo Ddn. kamuko katokanlah satahun, dst.nya.
> ccc) Lain-lainnyo manyusul sajo dan mengalir bak air sajo sarato keep n
> touch.
> Salam takzim ambo,
> Haasma Depok (Lk/70/Depok)
>
>
>   Pada Jumat, 15 Agustus 2014 13:38, taufalhidayat4690 <
> taufalhidayat4...@gmail.com> menulis:
>
>
> Assallamulaikum warahmatullah wabarakatuh..
> Mohon maaf sebelumnyo untuak mamak, apak, ibuk di rantau net..
> Izinkan ambo memperkenalkan diri, namo ambo taufal hidayat, umua 24 tahun,
> ambo lulus S1 di jurusan teknik elektro UI tahun 2012 dan S2 jurusan teknik
> telekomunikasi tahun 2013, sebelum ko ambo pernah karajo di salah satu
> perusahaan IT di daerah jakarta selatan salamo satahun belakang sampai
> bulan juli tahun iko sebelum ambo memutuskan untuak pulang ka minang kabau
> untuak mancubo mewujudkan salah satu cita cita dan mimpi ambo untuak
> mambangkik batang tarandam sacara langsung dalam bentuk program "membangun
> bangsa dari daerah"
>
> Secara umum ado duo program yang ambo dan kawan2 yg memutuskan untuak
> pulang kampuang yaitu sbb:
> 1. Rumah belajar terpadu
>   Konsep dari rumah belajar terpadu di tujukan untuak wilayah kota di
> sumatera barat, tujuan dari rumah belajar ini yaitu untuak menjadi rumah
> dan sekolah kedua bagi remaja berumur 12-18 tahun. Konsep disini memakai
> konsep pendidikan informal seperti di bimbingan belajar, bedanya disini
> tidak hanya disisi akademis saja tetapi juga disisi agama, budaya dan
> keterampilan.
> 2. Pelatihan TIK untuak surau nagari
>   Pelatihan TIK disini ditujukan untuk pemanfaatan e-comerce untuk
> pengembangan ukm dan komoditi lokal
>
> Mungkin iko sekilas program yang akan ambo jalankan di kampuang.. untuak
> itu ambo mohon bimbingan dan dukungan dari niniak mamak, cadiak pandai dan
> alim ulama di rantau net sekalian..
>
> Mungkin itu sebagai pendahuluan, sekali lai ambo mohon maaf jiko ado dari
> kato2 ambo yg salah..
>
> Salam ambo..
> Taufal hidayat MT
> -membangkik batang tarandam, membangun bangsa dari daerah-
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
>--
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengiri

Re: [R@ntau-Net] Tomat + kacang panjang obat gula

[Maturidi Donsan]

Nakan Zorion Amas (ZA), maka Ngah, Pak Doto Hilman Mahyuddin Pak Rahayus
Salim dan sanak dipalanta.



Tarimo kasih ka ZA dan Mak Ngah nan alah mambarikan dosis mentah dari
tanaman yang berkhasiat (artinya dari pohon, petik langsung pakai, direbus
ditumbuk dsb terus masuk perut atau olesan luar).



Mungkin bagi yang sakit gula

Dari ZATomat dan sayur kacang panjang.

 Di Blender

 Minum 2x sehari

Bara tomat jo kacangnyo ZA, tambahkanlah yo , bia langkok.




Hasilnyo : Kencing berkurang 50%, gula darah normal.



Dari Mak Ngah

Tomat mentah segar, kacang panjang segar  makan mentah

Pucuak ubi kayu : rebus sejenak

Nan alah mak cubo,  disampiang salero lapeh, apo kasiatnyo untuak kasehatan
mak.



Dari ambo:

Ubek penurun tensi (tekanan darah tinggi diateh 140)

Kalau kepayahn biaya  jo Catopril dan amlodipine



Ciek Pisang tuka mudo (batiek mudo, papaya mudo)  diameter tangah 10 cm,
panjang 12 cm atau kiro-kiro sagadang 2 tenju dipatawikan.



Dikupas, diblender (dg air 150 cc l/k separoh gelas kaki limo)

Disaring, sisanya diperas (kalau dapek sadio kacik untuak pemeras)

Baik hasil saringan maupun hasil perasan dikumpul.

Dibagi dua. Minum pagi dan sore habis.

Coba  selama tigo haro, biasanya tensi turun dari 180 ke 120-an.

Pantangan dokter tetap dipatuhi.



Siapa menyusul, silahkan untuk memberikan dosis mentah ini, nanti mungkin
bisa di-ensiklopedikan.



Ada beberapa yang sudah ada seperti  dari pak Hembing tapi banyak proses
nya yang kurang praktis untuk masarakat terutama di pedesaan. Lagi agak
komersil akibatnya payah dijangkau rakyat miskin.



Sabananyo untuk mengatasi mahalnya hargo ubek apolagi bahan bakunyo banyak
dari luar nagari makonyo kito berharap sangat kepada Dokter-dokter  bisa
memberikan dosis mentah dari tanaman berkasiat.

Tak usah melalui proses farmasi, langsung nan matah tu bisa digunokan

Dengan demikian manyarakat bisa membikin apotek hidup disekeliling rumahnya.

Mungkin apotek hidup ini sudah banyak tapi mungkin belum ada dukungan dari
Menkes.

Sekarang ini apotek hidup yang sudah dibuat masyarakat baru dapat dukungan
dari dukun kampuang, artinya dosis yang dipakai, dosis dukun kampuang.



Kalau Dosis mentah ini bisa dikeluarkan dokter untuk pasien, ini sangat
menolong  masyarakat.

Kalau dapat Menkes bisa mengeluarkan dosis mentah ini (entah apalah
namanya)  untuk tanaman berkasiat dan disebar keseluruh pelosok tanah air
melalui sekolah-sekolah,  poyandu dsb.



Kalau dosis mentah ini keluar untuk umum seperti dosis dari ZA diatas,
rakyat bisa mengobati dirinya sendiri, RSU/RSUD/PUSKES mungkin tidak akan
ramai lagi karena sebagian penyakit sudah terobati dirumah.



Kita tahu  IPB, fakultas farmasi, kedokteran sudah sekian lama berdiri, apa
memang tak ada pikiran untuk  mengeluarkan dosis mentah ini. Atau dosis
mentah ini bertentangan dengan SOP penggunaan pengobatan.



Obat-obat China /Tiongkok yang bertebaran keseluruh Dunia berupa jamu
serbuk dsb, mungkin sudah hasil dari kerjasama IPB nya China dg farmasi dan
fak Kedokteran disana, tapi yang dari china itu melalui proses
farmasi/pabrik.



Bagi kita  yang perlu dari pohon bisa langsung masuk perut.



Bagaimana pak Hilman Mahyuddin dan pak Rahayussalim , beri kami nasehat
apakah kami yang sudah memberikan dosis mentah (katakanlah begitu, tumbuhan
langsung dimakan untuk obat dsb), apakah ini melanggar SOP pengobatan,
apakah mungkin kami bisa  kena sanksi hukum, mohon pencerahan.



Maturidi (L/76) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

[R@ntau-Net] 10 Fakta Unik Seputar Proklamasi 17 Agustus 1945

[Akmal N. Basral]

10 Fakta Unik Seputar Proklamasi 17 Agustus 1945
--
SHARE ON:





RAISA  — AUGUST 14, 2014


Setiap tanggal 17 Agustus kita selalu memperingati Hari Proklamasi,
termasuk merayakannya dengan mengikuti banyak perlombaan seperti balap
karung, tarik tambang atau panjat pinang. Tetapi apakah kamu benar-benar
mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada hari yang sakral itu?

Berikut ini 10 fakta unik seputar Proklamasi 17 Agustus 1945 yang perlu
kamu tahu. (Dihimpun dari berbagai sumber termasuk apakabardunia.com dan
wikipedia.com).

*1. Soekarno Sedang Sakit Saat Proklamirkan Kemerdekaan*
[image: Soekarno, proklamator kemerdekaan Indonesia.]


Soekarno, proklamator kemerdekaan Indonesia.

Pada 17 Agustus 1945 pukul 08.00 (2 jam sebelum pembacaan teks Proklamasi),
ternyata Bung Karno masih tidur nyenyak di kamarnya, di Jalan Pegangsaan
Timur 56, Cikini.

Dia terkena gejala malaria tertiana. Suhu badannya tinggi dan sangat lelah
setelah begadang bersama para sahabatnya menyusun konsep naskah proklamasi
di rumah Laksamana Maeda.

“Pating greges”, keluh Bung Karno setelah dibangunkan dr Soeharto, dokter
kesayangannya. Kemudian darahnya dialiri chinineurethan intramusculair dan
menenggak pil brom chinine. Lalu ia tidur lagi.

Pukul 09.00, Bung Karno terbangun. Berpakaian rapi putih-putih dan menemui
sahabatnya, Bung Hatta. Tepat pukul 10.00, keduanya memproklamasikan
kemerdekaan Indonesia dari serambi rumah.

“Demikianlah Saudara-saudara! Kita sekalian telah merdeka!”, ujar Bung
Karno di hadapan segelintir patriot-patriot sejati. Mereka lalu menyanyikan
lagu kebangsaan sambil mengibarkan bendera pusaka Merah Putih.

Setelah upacara yang singkat itu, Bung Karno kembali ke kamar tidurnya;
masih meriang. Tapi sebuah revolusi telah dimulai.

*2. Upacara Proklamasi Kemerdekaan Dibuat Sangat Sederhana*
[image: Bendera Merah Putih yang dijahit Ibu Fatmawati dikibarkan setelah
kumandang proklamasi.]


Bendera Merah Putih yang dijahit Ibu Fatmawati dikibarkan setelah kumandang
proklamasi.

Upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ternyata berlangsung tanpa
protokol, tak ada korps musik, tak ada konduktor, dan tak ada pancaragam.
Tiang bendera pun dibuat dari batang bambu secara kasar, serta ditanam
hanya beberapa menit menjelang upacara.

Bahkan konon katanya, katrol tiang bendera dibuat dari gelas bekas sahur
Moh. Hatta. Tetapi itulah, kenyataan yang terjadi pada sebuah upacara
sakral yang dinanti-nanti selama lebih dari 300 tahun!

*3. Bendera dari Seprai*
[image: Pengibaran bendera seusai Proklamasi disaksikan Soekarno - Hatta.]


Pengibaran bendera seusai Proklamasi disaksikan Soekarno – Hatta.

Bendera Pusaka Sang Merah Putih adalah bendera resmi pertama bagi RI.
Tetapi dari apakah bendera sakral itu dibuat? Warna putihnya dari kain
sprei tempat tidur dan warna merahnya dari kain tukang soto!

*4. Naskah Asli Proklamasi Ditemukan di Tempat Sampah*
[image: Naskah proklamasi yang ditulis Soekarno.]


Naskah proklamasi yang ditulis Soekarno.

Naskah asli teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang ditulis tangan oleh
Bung Karno dan didikte oleh Bung Hatta, ternyata tidak pernah dimiliki dan
disimpan oleh Pemerintah!

Anehnya, naskah historis tersebut justru disimpan dengan baik oleh wartawan
BM Diah. Diah menemukan draft proklamasi itu di keranjang sampah di rumah
Laksamana Maeda, 17 Agustus 1945 dini hari, setelah disalin dan diketik
oleh Sajuti Melik.

Pada 29 Mei 1992, Diah menyerahkan draft tersebut kepada Presiden Soeharto,
setelah menyimpannya selama 46 tahun 9 bulan 19 hari.

*5. Negatif Film Foto Kemerdekaan Disimpan di Bawah Pohon Berkat kebohongan*
[image: Frans Mendoer. Foto dimuat di www.traxonsky.com]


Frans Mendoer. Foto dimuat di www.traxonsky.com

Peristiwa sakral Proklamasi 17 Agustus 1945 dapat didokumentasikan dan
disaksikan oleh kita hingga kini. Saat tentara Jepang ingin merampas

Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK

[Akmal Nasery Basral]

Semoga uni Ifah dan keluarga selalu mendapatkan curahan rahmat dan
maghfirah dari Allah Swt,
dalam keluarga SaMaRa.

Selamat ulang tahun.

Salam,

ANB
Cibubur

Pada 15 Agustus 2014 23.30, Hanifah Damanhuri  menulis:

> PULANG POKOK
>
>
>
> Hari ini 15 Agustus 2014
>
> Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih …
>
> Aku marayakannya
>
> Tanpa anak-anak disisi
>
>
>
> Syukuran kecil di hari istimewa
>
> Telah menjadi tradisi sejak dulu kala
>
> Pergi menikmati alam semesta
>
> Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa
>
>
>
> Rasa baru kemaren
>
> Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi
>
> Mengejar ombak yang bergulung
>
> Menunggu matahari terbenam
>
>
>
> Tahun bertukar
>
> Musim berganti
>
> Satu persatu anak-anak pergi
>
> Dibawa suratan takdir masing-masing
>
>
>
> Pulang pokok
>
> Tinggallah kami berdua
>
> Itupun mungkin untuk beberapa saat saja
>
> Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari
>
>
>
> Indahnya kebersamaan
>
> Menjadi kenangan manis
>
> Yang menghiasi kesunyian
>
> Tanpa suara anak-anak
>
>
>
> Subhanallah
>
> Alhamdulillah
>
> Lailla haillalah
>
> Allahu Akbar
>
> Lahaula wala quwwata illa billah
>
>
>
> Terima kasih ya Allah
>
> Atas rahmat dan karunia-Mu
>
> Yang tak terhingga banyaknya
>
> Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku
>
>
>
> Dharmasraya, 15 Agustus 2014
>
>
>
>
>
> Hanifah Damanhuri
>
>
>
>
>
> HADIAH ULTAH DARI FUAD
>
> *SAHABATKU HANIFAH*
>
> 15 Agustus 2014 pukul 17:35
>
>
>
> Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu
>
> Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu
>
> Sebagai seorang isteri
>
> Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini
>
> Melalui rahim suci seorang bunda
>
>
>
> Aku bersyukur Allah Al Quddus
>
> Tuhan kita mengizinkan aku bersinggungan langkah
>
> Dalam rentang panjang langkahmu
>
>
>
> Dan syukur juga  atas izinNya
>
> Membukakan pintu hatimu untuk menggamitku
>
> Sebagai salah seorang sahabatmu
>
>
>
> Sahabat………..
>
> Meski  untaian komunikasi  pertemanan kita
>
> Belumlah lama,
>
> Namun intensitas nya sarat makna
>
>
>
> Dialog yang kita bangun telah menjadi penyumbang
>
> Yang sangat berarti bagi langkah-langkah ini
>
> Untuk menguak rahasia takdir yang telah di gariskan
>
>
>
> Tuturmu telah menumbuhkembangkan  keyakinan
>
> Bahwa langkah kekinianku
>
> Adalah suatu  ketetapan yang terbaik untuk ku
>
>
>
> Sahabat….dengan segenap kelemahan yang kita punya,
>
> Kita telah di izinkan untuk saling membuhulkan  dawai-dawai  silaturrahim
>
> Yang kita dentingkan, untuk sebuah  irama kehidupan
>
> Yang semata-mata menggali hikmah dalam gebong ukhuwah
>
> Demi berkah dan ridho Allah Al Karim, yang menjadi tujuan
>
> Keimanan kita.
>
>
>
> Selamat, sahabatku.semoga keberkahan senantiasa memayungi dirimu,
>
> Keluargamu dan keturanan mu dimasa mendatang
>
>
>
> ( salam untuk Uda, anak-anak dan menantu mu…)
>
>
>
> Bukittinggi, 15 Agustus 2014
>
>
>
> fuad kasih bundo
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggota

Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK-"masih untuang tumoh-jb"

[Zubir Amin]

Knkn Hanifah Damanhuri nn dlm suasana baulang ka 50 thn umua knkn.
Mak JB sebagai sesama nn babintang LEO dgn Ifah,mengucapkan:" Selamat 
memperingati 'pengorbanan Amak Kanduang' Ifah nn dgn susah payah tlh melahirkan 
n menyusui n memelihara Ifah dgn ketulusan n keikhlasan nn jujur".  
   Kpd semua Ibu kandung,mari  kita ucapkan kpd 
beliau2,'selamat memperingati HUT nn tlh melahirkan  anak2nya.Dlm Kesempatan 
Ini(D.K.I),kpd Ifah nn juga pernah melahirkan,mak JB menyampaikan harapan 
biasakanlah memperingati HUT itu secara Islamy spt nn mak JB tulih 
diateh.Sabananyo peringatan HUT ko adolah kebiasaan umat Nasrani n 
sebangsanya,bukan kebiasoan ughang awak(Islam).
Selamat berbahagia knkn.
Mak JB,DtRJ,75 thn,sk Mandahiliang,IVAngkek Padusunan,Piaman Timur,kini di 
Bonjer,Jakbar.
NB:
Mak JB lah samolo 'kondisinyo' jo Ifah,krn semua anak2 nn ampektu,kasado 
alahe lah,bakaluarga n tingga dirumah mereka masing2,ting galah kami baduo sajo 
dirumah.Aaa kamanga awak lai.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Hanifah Damanhuri 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 15 Aug 2014 23:30:50 
To: rantaunet
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] PULANG POKOK

PULANG POKOK



Hari ini 15 Agustus 2014

Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih ...

Aku marayakannya

Tanpa anak-anak disisi



Syukuran kecil di hari istimewa

Telah menjadi tradisi sejak dulu kala

Pergi menikmati alam semesta

Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa



Rasa baru kemaren

Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi

Mengejar ombak yang bergulung

Menunggu matahari terbenam



Tahun bertukar

Musim berganti

Satu persatu anak-anak pergi

Dibawa suratan takdir masing-masing



Pulang pokok

Tinggallah kami berdua

Itupun mungkin untuk beberapa saat saja

Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari



Indahnya kebersamaan

Menjadi kenangan manis

Yang menghiasi kesunyian

Tanpa suara anak-anak



Subhanallah

Alhamdulillah

Lailla haillalah

Allahu Akbar

Lahaula wala quwwata illa billah



Terima kasih ya Allah

Atas rahmat dan karunia-Mu

Yang tak terhingga banyaknya

Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku



Dharmasraya, 15 Agustus 2014





Hanifah Damanhuri





HADIAH ULTAH DARI FUAD

*SAHABATKU HANIFAH*

15 Agustus 2014 pukul 17:35



Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu

Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu

Sebagai seorang isteri

Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini

Melalui rahim suci seorang bunda



Aku bersyukur Allah Al Quddus

Tuhan kita mengizinkan aku bersinggungan langkah

Dalam rentang panjang langkahmu



Dan syukur juga  atas izinNya

Membukakan pintu hatimu untuk menggamitku

Sebagai salah seorang sahabatmu



Sahabat...

Meski  untaian komunikasi  pertemanan kita

Belumlah lama,

Namun intensitas nya sarat makna



Dialog yang kita bangun telah menjadi penyumbang

Yang sangat berarti bagi langkah-langkah ini

Untuk menguak rahasia takdir yang telah di gariskan



Tuturmu telah menumbuhkembangkan  keyakinan

Bahwa langkah kekinianku

Adalah suatu  ketetapan yang terbaik untuk ku



Sahabatdengan segenap kelemahan yang kita punya,

Kita telah di izinkan untuk saling membuhulkan  dawai-dawai  silaturrahim

Yang kita dentingkan, untuk sebuah  irama kehidupan

Yang semata-mata menggali hikmah dalam gebong ukhuwah

Demi berkah dan ridho Allah Al Karim, yang menjadi tujuan

Keimanan kita.



Selamat, sahabatku.semoga keberkahan senantiasa memayungi dirimu,

Keluargamu dan keturanan mu dimasa mendatang



( salam untuk Uda, anak-anak dan menantu mu...)



Bukittinggi, 15 Agustus 2014



fuad kasih bundo

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg bera

Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

['afrinaldi_sum...@yahoo.com' via RantauNet]

Pak Asmun & Pak AI Dt.Soda. Mudah2an dg kehadiran & rencana adinda kito ko, 
apo2 nan lah kito bicarokan dl (harapan pak asmun jo pak datuak) bisa 
trlaksana. Mari kito sokong basamo2 niat baik ko. 

Oh y bilo pak Asmun pai ka Batam, kabari lah Rinal. 

Salam,

Afrinaldi Sumpur
(Rang Makkah Darek)

Dikirim dari Yahoo Mail pada Android

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

['afrinaldi_sum...@yahoo.com' via RantauNet]

Wa'alaikummussalam.wr.wb.

Keputusan nan sangaik baik dinda, dinda namuah plg ka ranah bundo untuk berbuat 
sesuatu untuak nagari, disaat urang2 Minang msh balomba-lomba untuak marantau 
maninggakan kampuang. 

Semoga niat & rencana tu bisa terwujud, dimudahkan jalan dek Tuhan. Namun ambo 
yakin dlm perjalanan ka muko nanti psti ado halangan & rintangan, tapi dinda 
hrus tetap brjalan dan istiqomah untuk trus malangkah.

Ambo sacaro priadi sangaik mandukuang niat dinda tsb.

Salam,

Afrinaldi Sumpur, 25th, asa Sumpur Kudus. Rantau Tanjuang Pinang.
Dikirim dari Yahoo Mail pada Android

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

RE: [R@ntau-Net] PULANG POKOK

[ajoduta]

Leo juo dinda Iffah yo. Beda 2 hari awak. Salamaik ba ulang hari yo...

 Original message 
From: Hanifah Damanhuri  
Date:08/15/2014  12:30 PM  (GMT-05:00) 
To: rantaunet  
Subject: [R@ntau-Net] PULANG POKOK 

PULANG POKOK

 

Hari ini 15 Agustus 2014

Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih …

Aku marayakannya

Tanpa anak-anak disisi

 

Syukuran kecil di hari istimewa

Telah menjadi tradisi sejak dulu kala

Pergi menikmati alam semesta

Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa

 

Rasa baru kemaren

Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi

Mengejar ombak yang bergulung

Menunggu matahari terbenam

 

Tahun bertukar

Musim berganti

Satu persatu anak-anak pergi

Dibawa suratan takdir masing-masing

 

Pulang pokok

Tinggallah kami berdua

Itupun mungkin untuk beberapa saat saja

Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari

 

Indahnya kebersamaan

Menjadi kenangan manis

Yang menghiasi kesunyian

Tanpa suara anak-anak

 

Subhanallah

Alhamdulillah

Lailla haillalah

Allahu Akbar

Lahaula wala quwwata illa billah

 

Terima kasih ya Allah

Atas rahmat dan karunia-Mu

Yang tak terhingga banyaknya

Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku

 

Dharmasraya, 15 Agustus 2014

 

 

Hanifah Damanhuri

 

 

HADIAH ULTAH DARI FUAD

SAHABATKU HANIFAH

15 Agustus 2014 pukul 17:35

 

Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu

Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu

Sebagai seorang isteri

Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini

Melalui rahim suci seorang bunda

 

Aku bersyukur Allah Al Quddus

Tuhan kita mengizinkan aku bersinggungan langkah

Dalam rentang panjang langkahmu

 

Dan syukur juga  atas izinNya

Membukakan pintu hatimu untuk menggamitku

Sebagai salah seorang sahabatmu

 

Sahabat………..

Meski  untaian komunikasi  pertemanan kita

Belumlah lama,

Namun intensitas nya sarat makna

 

Dialog yang kita bangun telah menjadi penyumbang 

Yang sangat berarti bagi langkah-langkah ini

Untuk menguak rahasia takdir yang telah di gariskan

 

Tuturmu telah menumbuhkembangkan  keyakinan

Bahwa langkah kekinianku

Adalah suatu  ketetapan yang terbaik untuk ku

 

Sahabat….dengan segenap kelemahan yang kita punya,

Kita telah di izinkan untuk saling membuhulkan  dawai-dawai  silaturrahim

Yang kita dentingkan, untuk sebuah  irama kehidupan

Yang semata-mata menggali hikmah dalam gebong ukhuwah

Demi berkah dan ridho Allah Al Karim, yang menjadi tujuan

Keimanan kita.

 

Selamat, sahabatku.semoga keberkahan senantiasa memayungi dirimu,

Keluargamu dan keturanan mu dimasa mendatang

 

( salam untuk Uda, anak-anak dan menantu mu…)

 

Bukittinggi, 15 Agustus 2014

 

fuad kasih bundo

 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk op

RE: Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

[ajoduta]

Nakan Taufal,

Semboyan kami di USA:
Cinta Pertiwi Bangun Nagari,
Peduli Bangsa Bangun Desa

 Original message 
From: 'asmun sjueib' via RantauNet  
Date:08/15/2014  8:56 AM  (GMT-05:00) 
To: rantaunet@googlegroups.com,taufalhidayat4...@gmail.com 
Cc: taufalhidayat4...@gmail.com,"M.C. Baridjambek" 
,zulhasril nasir 
,ibarsjah.is...@gmail.com,Jamal itb 
,Mochamad Kurnita  
Subject: Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah 

Aww. Dear Nnd. Taufal n.a.banggakan (dek namuah pulkam bangun Nagori!)
aaa) Menarik email ddn. tsb. dan Insya Allah ambo jo elemen perantau akan 
turuik manyokong program dan karajogadang, karajokareih, karajocerdas dengan 
bapegang taguah ka IMTAQ untuk melaksanakan Philosophy ABS SBK tantunyo.
bbb) Sebagaimana nan alah pernah ambo sampaikan ka Ddn. dan sasuai juo jo 
babarapo tulisan satantangan Ekonomi Kerakyatan nan alah ambo sampaikan sebagai 
referensi dengan senang hati ambo jo kawan2 dapeik kito musyawarahkan dan kito 
mufakatkan langkah2 strategis kamuko untuk mambangkeikkan batang nan tarandam 
nan juo takaiek jo IT (Information Technology) nan manuruik AI Dt Soda kironya 
dapeik dimulai dan dikarajokan sacaro nyato. Artinyo silahkan mambueik Action 
Plan ataupun Business Action Plan ataupun rencana karajo Ddn. kamuko katokanlah 
satahun, dst.nya.
ccc) Lain-lainnyo manyusul sajo dan mengalir bak air sajo sarato keep n touch.
Salam takzim ambo,
Haasma Depok (Lk/70/Depok)


Pada Jumat, 15 Agustus 2014 13:38, taufalhidayat4690 
 menulis:


Assallamulaikum warahmatullah wabarakatuh..
Mohon maaf sebelumnyo untuak mamak, apak, ibuk di rantau net..
Izinkan ambo memperkenalkan diri, namo ambo taufal hidayat, umua 24 tahun, ambo 
lulus S1 di jurusan teknik elektro UI tahun 2012 dan S2 jurusan teknik 
telekomunikasi tahun 2013, sebelum ko ambo pernah karajo di salah satu 
perusahaan IT di daerah jakarta selatan salamo satahun belakang sampai bulan 
juli tahun iko sebelum ambo memutuskan untuak pulang ka minang kabau untuak 
mancubo mewujudkan salah satu cita cita dan mimpi ambo untuak mambangkik batang 
tarandam sacara langsung dalam bentuk program "membangun bangsa dari daerah"

Secara umum ado duo program yang ambo dan kawan2 yg memutuskan untuak pulang 
kampuang yaitu sbb:
1. Rumah belajar terpadu
  Konsep dari rumah belajar terpadu di tujukan untuak wilayah kota di sumatera 
barat, tujuan dari rumah belajar ini yaitu untuak menjadi rumah dan sekolah 
kedua bagi remaja berumur 12-18 tahun. Konsep disini memakai konsep pendidikan 
informal seperti di bimbingan belajar, bedanya disini tidak hanya disisi 
akademis saja tetapi juga disisi agama, budaya dan keterampilan.
2. Pelatihan TIK untuak surau nagari
  Pelatihan TIK disini ditujukan untuk pemanfaatan e-comerce untuk pengembangan 
ukm dan komoditi lokal

Mungkin iko sekilas program yang akan ambo jalankan di kampuang.. untuak itu 
ambo mohon bimbingan dan dukungan dari niniak mamak, cadiak pandai dan alim 
ulama di rantau net sekalian..

Mungkin itu sebagai pendahuluan, sekali lai ambo mohon maaf jiko ado dari kato2 
ambo yg salah..

Salam ambo..
Taufal hidayat MT
-membangkik batang tarandam, membangun bangsa dari daerah-  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek bar

[R@ntau-Net] Tomat + kacang panjang obat gula

[Sjamsir Sjarif]

Banto

Waktu ketek-ketek kami gosok gigi jo daun banto
Di pimatang sawah banyak tumbuahnyo
Kok dicaliak alam kasehatannyo
Daun banto makanan kudo

Kok kuciang tamakan bingkaruang
Mancari banto inyo manggaruang
Cubolah minum aia banto
Tantu lah ado khasiatnyo

-- Makngah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Re: [R@ntau-Net] PULANG POKOK

[Zaid Dunil]

Bundo mudo HANIFAH  DAMAHURI  ...
Nan   ambo hormati
Selamat hari jadi
Lima puluh  pada kemaren  hari
Kesehatan yang Allah beri
Umur panjang   yang Allah  berkahi
Rezeki  yang  Allah  limpahi
Pertanda bahwa Allah menyayangi
Semoga   Allah  selalu memberi Hanifah
Kebahagian
Kesehatan
Rezeki yang halal , yang berlimpah dan yang berkelanjutan
Amin ya Rabbal Alamin ...
Jkt 16 .8.14

2014-08-15 23:30 GMT+07:00 Hanifah Damanhuri :
> PULANG POKOK
>
>
>
> Hari ini 15 Agustus 2014
>
> Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih …
>
> Aku marayakannya
>
> Tanpa anak-anak disisi
>
>
>
> Syukuran kecil di hari istimewa
>
> Telah menjadi tradisi sejak dulu kala
>
> Pergi menikmati alam semesta
>
> Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa
>
>
>
> Rasa baru kemaren
>
> Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi
>
> Mengejar ombak yang bergulung
>
> Menunggu matahari terbenam
>
>
>
> Tahun bertukar
>
> Musim berganti
>
> Satu persatu anak-anak pergi
>
> Dibawa suratan takdir masing-masing
>
>
>
> Pulang pokok
>
> Tinggallah kami berdua
>
> Itupun mungkin untuk beberapa saat saja
>
> Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari
>
>
>
> Indahnya kebersamaan
>
> Menjadi kenangan manis
>
> Yang menghiasi kesunyian
>
> Tanpa suara anak-anak
>
>
>
> Subhanallah
>
> Alhamdulillah
>
> Lailla haillalah
>
> Allahu Akbar
>
> Lahaula wala quwwata illa billah
>
>
>
> Terima kasih ya Allah
>
> Atas rahmat dan karunia-Mu
>
> Yang tak terhingga banyaknya
>
> Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku
>
>
>
> Dharmasraya, 15 Agustus 2014
>
>
>
>
>
> Hanifah Damanhuri
>
>
>
>
>
> HADIAH ULTAH DARI FUAD
>
> SAHABATKU HANIFAH
>
> 15 Agustus 2014 pukul 17:35
>
>
>
> Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu
>
> Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu
>
> Sebagai seorang isteri
>
> Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini
>
> Melalui rahim suci seorang bunda
>
>
>
> Aku bersyukur Allah Al Quddus
>
> Tuhan kita mengizinkan aku bersinggungan langkah
>
> Dalam rentang panjang langkahmu
>
>
>
> Dan syukur juga  atas izinNya
>
> Membukakan pintu hatimu untuk menggamitku
>
> Sebagai salah seorang sahabatmu
>
>
>
> Sahabat………..
>
> Meski  untaian komunikasi  pertemanan kita
>
> Belumlah lama,
>
> Namun intensitas nya sarat makna
>
>
>
> Dialog yang kita bangun telah menjadi penyumbang
>
> Yang sangat berarti bagi langkah-langkah ini
>
> Untuk menguak rahasia takdir yang telah di gariskan
>
>
>
> Tuturmu telah menumbuhkembangkan  keyakinan
>
> Bahwa langkah kekinianku
>
> Adalah suatu  ketetapan yang terbaik untuk ku
>
>
>
> Sahabat….dengan segenap kelemahan yang kita punya,
>
> Kita telah di izinkan untuk saling membuhulkan  dawai-dawai  silaturrahim
>
> Yang kita dentingkan, untuk sebuah  irama kehidupan
>
> Yang semata-mata menggali hikmah dalam gebong ukhuwah
>
> Demi berkah dan ridho Allah Al Karim, yang menjadi tujuan
>
> Keimanan kita.
>
>
>
> Selamat, sahabatku.semoga keberkahan senantiasa memayungi dirimu,
>
> Keluargamu dan keturanan mu dimasa mendatang
>
>
>
> ( salam untuk Uda, anak-anak dan menantu mu…)
>
>
>
> Bukittinggi, 15 Agustus 2014
>
>
>
> fuad kasih bundo
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
> email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk top

[R@ntau-Net] PULANG POKOK

[Sjamsir Sjarif]

Selamat milad meriah Iffah
Menikmati kurnia Ilahi
Mengenang masa sudah
Menghadapi masa kini

Ku kenang miladku
April 18 telah berlalu
Berenang tahunan terpaksa terhenti
Kutergeletak di meja operasi

Alhamdulillah hingga kini
Kutetap jaga diri
Debaran jantung kuawasi
Kalau terasa di dada kiri

Kepada Ilahi slalu kudoa
Hayat sehat slalu kujaga 

-- Makngah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

[R@ntau-Net] Tomat + kacang panjang obat gula

[Sjamsir Sjarif]

Waktu muda saya bukan saja suka makan tomat mentah segar, saya malah sering di 
kebun makan kacang panjang mentah lansung dipetik dari gagangnya. Sekarang 
pulang kampung langsung ambil pucuk ubi kayu, rebus sejenak, lahap. Dua hari 
pulang dari rantau sampai di rumah tanam ubi kayu 20 batang; rencana sebulan 
sudah dapat dipetik pucuknya segenggam- segenggam.

Kalau kambing melihat pasti marah, sayang mereka tak pandai tanam.
-- Makngah
Penyaing Kambing... :)

Bek bek kambiang bek
Malompek ka Subarang
Anaknyo ampek ketek
Den agiah sikua surang

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

[R@ntau-Net] PULANG POKOK

[Hanifah Damanhuri]

PULANG POKOK



Hari ini 15 Agustus 2014

Hari Miladku yang ke 50 tahun lebih ...

Aku marayakannya

Tanpa anak-anak disisi



Syukuran kecil di hari istimewa

Telah menjadi tradisi sejak dulu kala

Pergi menikmati alam semesta

Dilanjutkan menikmati kuliner yang istimewa



Rasa baru kemaren

Kami berlarian di Pantai Panjang atau Tapak Paderi

Mengejar ombak yang bergulung

Menunggu matahari terbenam



Tahun bertukar

Musim berganti

Satu persatu anak-anak pergi

Dibawa suratan takdir masing-masing



Pulang pokok

Tinggallah kami berdua

Itupun mungkin untuk beberapa saat saja

Seperti biasanya panggilan tugas tak bisa dihindari



Indahnya kebersamaan

Menjadi kenangan manis

Yang menghiasi kesunyian

Tanpa suara anak-anak



Subhanallah

Alhamdulillah

Lailla haillalah

Allahu Akbar

Lahaula wala quwwata illa billah



Terima kasih ya Allah

Atas rahmat dan karunia-Mu

Yang tak terhingga banyaknya

Yang telah Engkau curahkan pada keluargaku



Dharmasraya, 15 Agustus 2014





Hanifah Damanhuri





HADIAH ULTAH DARI FUAD

*SAHABATKU HANIFAH*

15 Agustus 2014 pukul 17:35



Bulan ini adalah bulan penuh berkah bagimu

Bulan disaat engkau mengawali pengabdian purnamu

Sebagai seorang isteri

Pun bulan disaat engkau di perkenankan hadir di dunia fana ini

Melalui rahim suci seorang bunda



Aku bersyukur Allah Al Quddus

Tuhan kita mengizinkan aku bersinggungan langkah

Dalam rentang panjang langkahmu



Dan syukur juga  atas izinNya

Membukakan pintu hatimu untuk menggamitku

Sebagai salah seorang sahabatmu



Sahabat...

Meski  untaian komunikasi  pertemanan kita

Belumlah lama,

Namun intensitas nya sarat makna



Dialog yang kita bangun telah menjadi penyumbang

Yang sangat berarti bagi langkah-langkah ini

Untuk menguak rahasia takdir yang telah di gariskan



Tuturmu telah menumbuhkembangkan  keyakinan

Bahwa langkah kekinianku

Adalah suatu  ketetapan yang terbaik untuk ku



Sahabatdengan segenap kelemahan yang kita punya,

Kita telah di izinkan untuk saling membuhulkan  dawai-dawai  silaturrahim

Yang kita dentingkan, untuk sebuah  irama kehidupan

Yang semata-mata menggali hikmah dalam gebong ukhuwah

Demi berkah dan ridho Allah Al Karim, yang menjadi tujuan

Keimanan kita.



Selamat, sahabatku.semoga keberkahan senantiasa memayungi dirimu,

Keluargamu dan keturanan mu dimasa mendatang



( salam untuk Uda, anak-anak dan menantu mu...)



Bukittinggi, 15 Agustus 2014



fuad kasih bundo

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

[palito_kato via RantauNet]

Aslm. 

Dima ka mamulai marintis usaho nyo taufik. Apokah di padang atau kota lain di 
Sumbar. 

Kalau kai di Padang, buliah lah kito basilaturahim 

Imran, 38, tingga di padang 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "'asmun sjueib' via RantauNet" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 15 Aug 2014 20:56:04 
To: rantaunet@googlegroups.com; 
taufalhidayat4...@gmail.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: taufalhidayat4...@gmail.com; M.C. 
Baridjambek; zulhasril nasir; 
ibarsjah.is...@gmail.com; Jamal 
itb; Mochamad Kurnita
Subject: Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

Aww. Dear Nnd. Taufal n.a.banggakan (dek namuah pulkam bangun Nagori!)
aaa) Menarik email ddn. tsb. dan Insya Allah ambo jo elemen perantau akan 
turuik manyokong program dan karajogadang, karajokareih, karajocerdas dengan 
bapegang taguah ka IMTAQ untuk melaksanakan Philosophy ABS SBK tantunyo.
bbb) Sebagaimana nan alah pernah ambo sampaikan ka Ddn. dan sasuai juo jo 
babarapo tulisan satantangan Ekonomi Kerakyatan nan alah ambo sampaikan sebagai 
referensi dengan senang hati ambo jo kawan2 dapeik kito musyawarahkan dan kito 
mufakatkan langkah2 strategis kamuko untuk mambangkeikkan batang nan tarandam 
nan juo takaiek jo IT (Information Technology) nan manuruik AI Dt Soda kironya 
dapeik dimulai dan dikarajokan sacaro nyato. Artinyo silahkan mambueik Action 
Plan ataupun Business Action Plan ataupun rencana karajo Ddn. kamuko katokanlah 
satahun, dst.nya.
ccc) Lain-lainnyo manyusul sajo dan mengalir bak air sajo sarato keep n touch.
Salam takzim ambo,
Haasma Depok (Lk/70/Depok)



Pada Jumat, 15 Agustus 2014 13:38, taufalhidayat4690 
 menulis:
 


Assallamulaikum warahmatullah wabarakatuh..
Mohon maaf sebelumnyo untuak mamak, apak, ibuk di rantau net..
Izinkan ambo memperkenalkan diri, namo ambo taufal hidayat, umua 24 tahun, ambo 
lulus S1 di jurusan teknik elektro UI tahun 2012 dan S2 jurusan teknik 
telekomunikasi tahun 2013, sebelum ko ambo pernah karajo di salah satu 
perusahaan IT di daerah jakarta selatan salamo satahun belakang sampai bulan 
juli tahun iko sebelum ambo memutuskan untuak pulang ka minang kabau untuak 
mancubo mewujudkan salah satu cita cita dan mimpi ambo untuak mambangkik batang 
tarandam sacara langsung dalam bentuk program "membangun bangsa dari daerah"

Secara umum ado duo program yang ambo dan kawan2 yg memutuskan untuak pulang 
kampuang yaitu sbb:
1. Rumah belajar terpadu
  Konsep dari rumah belajar terpadu di tujukan untuak wilayah kota di sumatera 
barat, tujuan dari rumah belajar ini yaitu untuak menjadi rumah dan sekolah 
kedua bagi remaja berumur 12-18 tahun. Konsep disini memakai konsep pendidikan 
informal seperti di bimbingan belajar, bedanya disini tidak hanya disisi 
akademis saja tetapi juga disisi agama, budaya dan keterampilan.
2. Pelatihan TIK untuak surau nagari
   Pelatihan TIK disini ditujukan untuk pemanfaatan e-comerce untuk 
pengembangan ukm dan komoditi lokal

Mungkin iko sekilas program yang akan ambo jalankan di kampuang.. untuak itu 
ambo mohon bimbingan dan dukungan dari niniak mamak, cadiak pandai dan alim 
ulama di rantau net sekalian..

Mungkin itu sebagai pendahuluan, sekali lai ambo mohon maaf jiko ado dari kato2 
ambo yg salah..

Salam ambo..
Taufal hidayat MT
-membangkik batang tarandam, membangun bangsa dari daerah-  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (li

Bls: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

['asmun sjueib' via RantauNet]

Aww. Dear Nnd. Taufal n.a.banggakan (dek namuah pulkam bangun Nagori!)
aaa) Menarik email ddn. tsb. dan Insya Allah ambo jo elemen perantau akan 
turuik manyokong program dan karajogadang, karajokareih, karajocerdas dengan 
bapegang taguah ka IMTAQ untuk melaksanakan Philosophy ABS SBK tantunyo.
bbb) Sebagaimana nan alah pernah ambo sampaikan ka Ddn. dan sasuai juo jo 
babarapo tulisan satantangan Ekonomi Kerakyatan nan alah ambo sampaikan sebagai 
referensi dengan senang hati ambo jo kawan2 dapeik kito musyawarahkan dan kito 
mufakatkan langkah2 strategis kamuko untuk mambangkeikkan batang nan tarandam 
nan juo takaiek jo IT (Information Technology) nan manuruik AI Dt Soda kironya 
dapeik dimulai dan dikarajokan sacaro nyato. Artinyo silahkan mambueik Action 
Plan ataupun Business Action Plan ataupun rencana karajo Ddn. kamuko katokanlah 
satahun, dst.nya.
ccc) Lain-lainnyo manyusul sajo dan mengalir bak air sajo sarato keep n touch.
Salam takzim ambo,
Haasma Depok (Lk/70/Depok)



Pada Jumat, 15 Agustus 2014 13:38, taufalhidayat4690 
 menulis:
 


Assallamulaikum warahmatullah wabarakatuh..
Mohon maaf sebelumnyo untuak mamak, apak, ibuk di rantau net..
Izinkan ambo memperkenalkan diri, namo ambo taufal hidayat, umua 24 tahun, ambo 
lulus S1 di jurusan teknik elektro UI tahun 2012 dan S2 jurusan teknik 
telekomunikasi tahun 2013, sebelum ko ambo pernah karajo di salah satu 
perusahaan IT di daerah jakarta selatan salamo satahun belakang sampai bulan 
juli tahun iko sebelum ambo memutuskan untuak pulang ka minang kabau untuak 
mancubo mewujudkan salah satu cita cita dan mimpi ambo untuak mambangkik batang 
tarandam sacara langsung dalam bentuk program "membangun bangsa dari daerah"

Secara umum ado duo program yang ambo dan kawan2 yg memutuskan untuak pulang 
kampuang yaitu sbb:
1. Rumah belajar terpadu
  Konsep dari rumah belajar terpadu di tujukan untuak wilayah kota di sumatera 
barat, tujuan dari rumah belajar ini yaitu untuak menjadi rumah dan sekolah 
kedua bagi remaja berumur 12-18 tahun. Konsep disini memakai konsep pendidikan 
informal seperti di bimbingan belajar, bedanya disini tidak hanya disisi 
akademis saja tetapi juga disisi agama, budaya dan keterampilan.
2. Pelatihan TIK untuak surau nagari
   Pelatihan TIK disini ditujukan untuk pemanfaatan e-comerce untuk 
pengembangan ukm dan komoditi lokal

Mungkin iko sekilas program yang akan ambo jalankan di kampuang.. untuak itu 
ambo mohon bimbingan dan dukungan dari niniak mamak, cadiak pandai dan alim 
ulama di rantau net sekalian..

Mungkin itu sebagai pendahuluan, sekali lai ambo mohon maaf jiko ado dari kato2 
ambo yg salah..

Salam ambo..
Taufal hidayat MT
-membangkik batang tarandam, membangun bangsa dari daerah-  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr.

[R@ntau-Net] Tomat + kacang panjang obat gula

[Zorion Anas]

Blender tomat dan sayur kacang panjang. Minum 2x sehari. Frekuensi kencing
berkurang 50%, gula darah jadi normal. Atau bisa makan tomat mentah sering,
gula darah dan garam darah akan turun drastis. Saya sdh buktikan. Gak usah
susah2 cari obat gula. Tks.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Re: [R@ntau-Net] membangun bangsa dari daerah

[Abraham Ilyas]

Bapak Asmun, Kmd Taufal n.a.h.

Basis pembangunan *ekonomi kerakyatan yang berbasis T.I.K dalam bentuk UKM
nagari nagari* pd tahun 2013 yl. telah ditampilkan di www.nagari.org

Silakan hubungi admin untuk tindak lanjutnya !

Salam

Abraham Ilyas lk. 69 th


Pada 15 Agustus 2014 19.56, asmun sjueib  menulis:

> Aww. Dear Nnd. Taufal n.a.banggakan (dek namuah pulkam bangun Nagori!)
> aaa) Menarik email ddn. tsb. dan Insya Allah ambo jo elemen perantau akan
> turuik manyokong program dan karajogadang, karajokareih, karajocerdas
> dengan bapegang taguah ka IMTAQ untuk melaksanakan Philosophy ABS SBK
> tantunyo.
> bbb) Sebagaimana nan alah pernah ambo sampaikan ka Ddn. dan sasuai juo jo
> babarapo tulisan satantangan Ekonomi Kerakyatan nan alah ambo sampaikan
> sebagai referensi dengan senang hati ambo jo kawan2 dapeik kito
> musyawarahkan dan kito mufakatkan langkah2 strategis kamuko untuk
> mambangkeikkan batang nan tarandam nan juo takaiek jo IT (Information
> Technology) nan manuruik AI Dt Soda kironya dapeik dimulai dan dikarajokan
> sacaro nyato. Artinyo silahkan mambueik Action Plan ataupun Business Action
> Plan ataupun rencana karajo Ddn. kamuko katokanlah satahun, dst.nya.
> ccc) Lain-lainnyo manyusul sajo dan mengalir bak air sajo sarato keep n
> touch.
> Salam takzim ambo,
> Haasma Depok (Lk/70/Depok)
>
>
>   Pada Jumat, 15 Agustus 2014 13:38, taufalhidayat4690 <
> taufalhidayat4...@gmail.com> menulis:
>
>
> Assallamulaikum warahmatullah wabarakatuh..
> Mohon maaf sebelumnyo untuak mamak, apak, ibuk di rantau net..
> Izinkan ambo memperkenalkan diri, namo ambo taufal hidayat, umua 24 tahun,
> ambo lulus S1 di jurusan teknik elektro UI tahun 2012 dan S2 jurusan teknik
> telekomunikasi tahun 2013, sebelum ko ambo pernah karajo di salah satu
> perusahaan IT di daerah jakarta selatan salamo satahun belakang sampai
> bulan juli tahun iko sebelum ambo memutuskan untuak pulang ka minang kabau
> untuak mancubo mewujudkan salah satu cita cita dan mimpi ambo untuak
> mambangkik batang tarandam sacara langsung dalam bentuk program "membangun
> bangsa dari daerah"
>
> Secara umum ado duo program yang ambo dan kawan2 yg memutuskan untuak
> pulang kampuang yaitu sbb:
> 1. Rumah belajar terpadu
>   Konsep dari rumah belajar terpadu di tujukan untuak wilayah kota di
> sumatera barat, tujuan dari rumah belajar ini yaitu untuak menjadi rumah
> dan sekolah kedua bagi remaja berumur 12-18 tahun. Konsep disini memakai
> konsep pendidikan informal seperti di bimbingan belajar, bedanya disini
> tidak hanya disisi akademis saja tetapi juga disisi agama, budaya dan
> keterampilan.
> 2. Pelatihan TIK untuak surau nagari
>   Pelatihan TIK disini ditujukan untuk pemanfaatan e-comerce untuk
> pengembangan ukm dan komoditi lokal
>
> Mungkin iko sekilas program yang akan ambo jalankan di kampuang.. untuak
> itu ambo mohon bimbingan dan dukungan dari niniak mamak, cadiak pandai dan
> alim ulama di rantau net sekalian..
>
> Mungkin itu sebagai pendahuluan, sekali lai ambo mohon maaf jiko ado dari
> kato2 ambo yg salah..
>
> Salam ambo..
> Taufal hidayat MT
> -membangkik batang tarandam, membangun bangsa dari daerah-
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply

Re: [R@ntau-Net] From Zurich, Tokyo and Washington to Kuranji, Kalumbuk jo Balai Baru,

[elthaf03]

Sanak Junaidi,
Salamaik pulang kampuang, smg sukses, aamiin.

Saalam,
Elthaf 

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: "'Junaidi' via RantauNet" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 15 Aug 2014 17:50:25 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] From Zurich, Tokyo and Washington to Kuranji, Kalumbuk
 jo Balai Baru,

Assalamu'alaikum wr. Wb.
Dunsanak di salapan panjuru angin kok ketek indak dipanggia namo gadang indak 
diimbau gala. Di susun jari nan sapuluah, Ditakuakan kapalo nan satu, 
dihunjamkan lutuik nan duo. Ampun kapado niniak mamak,alim ulama jo cadiak 
pandai
Naiak gunuang rimbo kalibuik
Ka rimbo ba kayu jati
Kayu gadang banyak babuah 
Bacampua jo kayu kamaik
Gagok ganta ambo manyabuik
Pangulu banyak nan sati
Tuanku banyak nan batuah
Alim ulama banyak nan kiramaik

Kalalawa di pulau rimbang 
Anak ruso mati tadabiah 
Kok gawa mintak ditimbang 
Kok doso ampun nan labiah

Sasudah 25 tahun maninggakan ranah Minang dan 13 tahun di nagari urang dan 
melanglang ka mancanegara kini tibo ukatuno pinang pulang ka tampuakno, siriah 
pulang ka gagangno. Satinggi tinggi tabang bangau baliakno ka kubangan juo. 
Mission acomplished, lah tamaik misi kami di nagari urang kini dicubo pulo misi 
baru di ranah bundo. Kok dulu naiak A380 kini naiak A01, kok dulu rute, Tokyo, 
Seoul, Shanghai, Zurich, Amsterdam, Paris, Montreal, Minneapolis, Dallas, 
Orlando kini rute no, kalumbuk, kuranji, balimbiang, lubuak minturun, gunuang 
pangilun.  Kok dulu lalok di hotel babintang, kini di kasua palembang, kok dulu 
makan di sushi, sashimi, kebab kini makan gulai jaring uwok patai. Kok dulu 
pakai suit kini batarompa japang jo kaus kutang, kok dulu tingga di awang2 kini 
di tanah surang. Adios, good bye, sayonara past time, salamaik datang maso 
depan. Bak kecek urang datang tampak muko pulang tampak punguang, tarimolah 
salam kami niniak mamak nan gadang basa batuah, alim ulama suluah bendang dalam 
nagari, cadiak pandai nan arih bijaksano, bundo kanduang limpapeh rumah nan 
gadang, urang mudo nan capek kaki ringan tangan. Tolong tunjuak aja-i kami, 
maklumlah umua alun sataun jaguang, darah alun satampuak pinang, aka singkek 
pandapek balun kok lai  salah langkah jo kato salah awai maampehkan, salah 
cotok malatiangkan. Ka Tuhan kami mintak ampun ka nan basamo kami mintak ma'af, 
tarimolah kami jo hati suci muko nan janiah di ranah bundo. 
Urang Padang mangumpa banang
Dikumpa lalu dilipek
Dilipek kudian dipatigo
Indak padai marantang panjang
Bia dikumpa nak no singkek
Singkek sakedar ka paguno.

Wassalam

Junaidi Malin Basa, suku Jambak (48), Kalumbuk


> On Aug 15, 2014, at 11:22 AM, "Nofend St. Mudo"  wrote:
> 
> 
> Jumat, 15 Agustus 2014 01:36
> Sejauh-jauh ba-ngau terbang akan kembali ke kubangan. Begitu pula, 
> sejauh-jauh pergi merantau, pasti kembali ke kampung halaman. Sangat banyak 
> urang awak yang tersebar di rantau untuk mencari penghi-dupan. Orang Minang 
> dari muda memang dibiasakan pergi meran-tau untuk hidup mandiri. Jika pergi 
> ke ibu kota atau ke pulau Jawa, pasti kita sering mene-mukan logat-logat 
> Minang di sana.
> 
> Namun sangat disayangkan, makin jauh dan lama urang awak berada di rantau, 
> makin lupa mereka akan adatnya. Tak hanya kampung yang diting-galkan, tapi 
> juga adat yang diajarkan. Hanya bahasa Minang yang masih membedakan mere-ka 
> dari penduduk lokal di sana.
> 
> Sangat disayangkan apabila orang rantau melupakan budaya Minang yang pernah 
> diajarkan, sejarah Minang, kato nan ampek, raso jo pareso, serta 
> petatah-petitih. Apalagi urang awak yang dari kecil memang tinggal di 
> perantauan. Darah se nan minang, tapi parangai alun minang. Tahu jo adat pun 
> masih satangah-satangah.
> 
> Adat dan Budaya Minang sangat penting dijadikan pega-ngan hidup, selain 
> Alquran dan hadist tentunya. Adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah. 
> Ketika kita jauh di rantau, kedua hal itulah yang membedakan kita dari orang 
> di sana. Agama dan adat, itu adalah pembeda kita dari segi iman dan kearifan 
> lokal. Kedua hal itu seharusnya jadi penuntun kita di rantau. Agar tidak 
> menjadi orang yang lupa dengan identitas.
> 
> Sangat banyak ditemukan urang awak yang berubah di rantau. Mereka melalui 
> fase culture shock (geger budaya). Culture shock sendiri adalah kelainan yang 
> dialami oleh orang yang tiba-tiba pindah ke daerah baru. Gejalanya berupa 
> pusing, sakit kepala, susah tidur, ketakutan yang berlebihan terhadap hal-hal 
> yang kurang bersih, kurang sehat, takut ditipu, takut dirampok, dll. Ada 
> bebe-rapa fase culture shock yang dialami perantau ketika di tempat baru.
> 
> Pertama, ada-lah honeymoon. Fase ketika se---ga-la hal me---nye-nang--kan, 
> ma-ka-nan, sua-sa-na, budaya baru, dan orang baru. Sese-orang akan merasa 
> baha-gia ketika be-rada di tempat ba-runya (Dodd, 1998: 159).
> 
> Kedua adalah crisis. Ini terjadi ketika seseorang merasa bahwa kenyataan yang 

[R@ntau-Net] From Zurich, Tokyo and Washington to Kuranji, Kalumbuk jo Balai Baru,

['Junaidi' via RantauNet]

Assalamu'alaikum wr. Wb.
Dunsanak di salapan panjuru angin kok ketek indak dipanggia namo gadang indak 
diimbau gala. Di susun jari nan sapuluah, Ditakuakan kapalo nan satu, 
dihunjamkan lutuik nan duo. Ampun kapado niniak mamak,alim ulama jo cadiak 
pandai
Naiak gunuang rimbo kalibuik
Ka rimbo ba kayu jati
Kayu gadang banyak babuah 
Bacampua jo kayu kamaik
Gagok ganta ambo manyabuik
Pangulu banyak nan sati
Tuanku banyak nan batuah
Alim ulama banyak nan kiramaik

Kalalawa di pulau rimbang 
Anak ruso mati tadabiah 
Kok gawa mintak ditimbang 
Kok doso ampun nan labiah

Sasudah 25 tahun maninggakan ranah Minang dan 13 tahun di nagari urang dan 
melanglang ka mancanegara kini tibo ukatuno pinang pulang ka tampuakno, siriah 
pulang ka gagangno. Satinggi tinggi tabang bangau baliakno ka kubangan juo. 
Mission acomplished, lah tamaik misi kami di nagari urang kini dicubo pulo misi 
baru di ranah bundo. Kok dulu naiak A380 kini naiak A01, kok dulu rute, Tokyo, 
Seoul, Shanghai, Zurich, Amsterdam, Paris, Montreal, Minneapolis, Dallas, 
Orlando kini rute no, kalumbuk, kuranji, balimbiang, lubuak minturun, gunuang 
pangilun.  Kok dulu lalok di hotel babintang, kini di kasua palembang, kok dulu 
makan di sushi, sashimi, kebab kini makan gulai jaring uwok patai. Kok dulu 
pakai suit kini batarompa japang jo kaus kutang, kok dulu tingga di awang2 kini 
di tanah surang. Adios, good bye, sayonara past time, salamaik datang maso 
depan. Bak kecek urang datang tampak muko pulang tampak punguang, tarimolah 
salam kami niniak mamak nan gadang basa batuah, alim ulama suluah bendang dalam 
nagari, cadiak pandai nan arih bijaksano, bundo kanduang limpapeh rumah nan 
gadang, urang mudo nan capek kaki ringan tangan. Tolong tunjuak aja-i kami, 
maklumlah umua alun sataun jaguang, darah alun satampuak pinang, aka singkek 
pandapek balun kok lai  salah langkah jo kato salah awai maampehkan, salah 
cotok malatiangkan. Ka Tuhan kami mintak ampun ka nan basamo kami mintak ma'af, 
tarimolah kami jo hati suci muko nan janiah di ranah bundo. 
Urang Padang mangumpa banang
Dikumpa lalu dilipek
Dilipek kudian dipatigo
Indak padai marantang panjang
Bia dikumpa nak no singkek
Singkek sakedar ka paguno.

Wassalam

Junaidi Malin Basa, suku Jambak (48), Kalumbuk


> On Aug 15, 2014, at 11:22 AM, "Nofend St. Mudo"  wrote:
> 
> 
> Jumat, 15 Agustus 2014 01:36
> Sejauh-jauh ba-ngau terbang akan kembali ke kubangan. Begitu pula, 
> sejauh-jauh pergi merantau, pasti kembali ke kampung halaman. Sangat banyak 
> urang awak yang tersebar di rantau untuk mencari penghi-dupan. Orang Minang 
> dari muda memang dibiasakan pergi meran-tau untuk hidup mandiri. Jika pergi 
> ke ibu kota atau ke pulau Jawa, pasti kita sering mene-mukan logat-logat 
> Minang di sana.
> 
> Namun sangat disayangkan, makin jauh dan lama urang awak berada di rantau, 
> makin lupa mereka akan adatnya. Tak hanya kampung yang diting-galkan, tapi 
> juga adat yang diajarkan. Hanya bahasa Minang yang masih membedakan mere-ka 
> dari penduduk lokal di sana.
> 
> Sangat disayangkan apabila orang rantau melupakan budaya Minang yang pernah 
> diajarkan, sejarah Minang, kato nan ampek, raso jo pareso, serta 
> petatah-petitih. Apalagi urang awak yang dari kecil memang tinggal di 
> perantauan. Darah se nan minang, tapi parangai alun minang. Tahu jo adat pun 
> masih satangah-satangah.
> 
> Adat dan Budaya Minang sangat penting dijadikan pega-ngan hidup, selain 
> Alquran dan hadist tentunya. Adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah. 
> Ketika kita jauh di rantau, kedua hal itulah yang membedakan kita dari orang 
> di sana. Agama dan adat, itu adalah pembeda kita dari segi iman dan kearifan 
> lokal. Kedua hal itu seharusnya jadi penuntun kita di rantau. Agar tidak 
> menjadi orang yang lupa dengan identitas.
> 
> Sangat banyak ditemukan urang awak yang berubah di rantau. Mereka melalui 
> fase culture shock (geger budaya). Culture shock sendiri adalah kelainan yang 
> dialami oleh orang yang tiba-tiba pindah ke daerah baru. Gejalanya berupa 
> pusing, sakit kepala, susah tidur, ketakutan yang berlebihan terhadap hal-hal 
> yang kurang bersih, kurang sehat, takut ditipu, takut dirampok, dll. Ada 
> bebe-rapa fase culture shock yang dialami perantau ketika di tempat baru.
> 
> Pertama, ada-lah honeymoon. Fase ketika se---ga-la hal me---nye-nang--kan, 
> ma-ka-nan, sua-sa-na, budaya baru, dan orang baru. Sese-orang akan merasa 
> baha-gia ketika be-rada di tempat ba-runya (Dodd, 1998: 159).
> 
> Kedua adalah crisis. Ini terjadi ketika seseorang merasa bahwa kenyataan yang 
> ada tidak sesuai dengan yang di-pikirkan se-be-lum-nya. Ia mul-ai kecewa, 
> tidak puas, dan segala sesuatu yang ditemui menjadi me-ngerikan.
> 
> Ketiga, ada-lah pemu-lihan (re-covery). Pa-da ta-hap ini, ind-ividu 
> be-r--usaha me-ma-ha-mi bu-da-ya ba-ru-nya, mem--pe-la-jari bahasa, dan 
> kebiasaan yang ada di sana.
> 
> Keempat adalah adaptasi. Pada tahap ini, individu mulai menyesuaikan diri dan 
> mulai dapat mener

Re: [R@ntau-Net] Re: SOSOK PRABOWO

[rahyussalim]

Assalamualaikum,Ambo jadi takana maso kalene maso manggaleh kacang abuih di pagi minggu. Maso tu kawan kawan samo gadang lah bakumpua mampaotan tandiang bola dunia. Nan tanamo maso tu iyo Argentina   Sent from my BlackBerry 10 smartphone.    Original Message     From: asfarinal2000 via RantauNetSent: Saturday, May 24, 2014 07:40To: rantaunet@googlegroups.com; rantaunet@googlegroups.comReply To: rantaunet@googlegroups.comSubject: Re: [R@ntau-Net] Re: SOSOK PRABOWOsederhana sajo, devenisi anak bawang ko apo?salamo mamarentah Solo apa Jokowi dibawah katiak Megawati, mungkin karano level kota inyo ndak talalu dianggap, tantu buka juo karano prestasinyo lah mandunia.salamo mamerentah di Jkt apakah beliau dibawah atau petugas partai, rasonyo indak, ntah ko lai nan tahu inyo mangarajokan perintah partai nan wajib dan ndak buliah malenceng. kalau garis besar partai PDIP yg menganut faham Marhaen, tantu Jokowi manerapkannyo, karano azas nan dipakai peduli kepada waong cilik dan ingin pemerataan.dari duo itu kan lah tagambar bahwo baliau punyo pendirian dan bukan orang bisa diatua2 iduang e. itulah prinsib.kalaulah dikecean karbitan, apokah iyo?kalau diambo inyo lah matasokan birokrasi manjadi Walikota Solo 7 tahum dan Gubernur labiah satahun apokah itu karbitan?baliau melaksanakan tugas tampa cacat dan menghasilkan segudang prestasi malah membanggakan manjadi walikota terbaik dunia dan tidak pernah dipangia dek masalah hukum atau dibarantian.kalau inyo gampang diatau atau karbitan tantu baliau ndak barani manantang keputusan Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo nan jugo dari PDIP. lai ingek dek awak masalah pembangunan Mall dengan maruntuhan bangunan yg masuak cagar budaya di Solo. heboh dipemberitaan dulu dan rasonyo awak nan tingga di Indonesia tahu soal itu. disitu lah nampak bahwa baliau ko bukan kelas karnitan dan anak ingusan. baliau punyo prinsip. idealisme dan visi nan jaleh.tantunyo dengan prestasi takah tu inyo dikaja oleh media, bukan karano media dibayia atau titipan pemilik media. inyo jadi media darling karena kerinduan rakyat Indonesia akan pemimpin yg beribawa, tegas dan tidak terkait status hukum. Jokowilover, iko istilah nan dibuek2 seolah2 Jokowi ko urang super dan ndak do nan laboah dari we e. hahahahaha Jokowi tu urang biaso, samo jo nan lain. cuma saat iko inyo nan pas. dari 2 calon, tantu lah banyak data2 kaduonyo nan lah awak dapek dan bisa wak liek. dan banyak urang manantukan pilihan bukan karano mambabi buto tetapi urang awak kan ndak bodoh lai nan gampang diadu domba. banyak media mancari tahu sia kandidat walaupun kampanye hiram salalu mahantui. mayoritas urang nan disabuikan Jokowilover ko kan nan mangarati rekam jejak Jokowi. Jokowilovers, apo sajo nan mamburukan Jokowi disikat. batanyo lo ambo, apo nan buruak nan mambuek Jokowi Lovers berang ka apak?sabana nyo JokowiLovers di pikiran apa ko co apo?sebagai gambaran, apak naik taksi (sebagian besar) di Jakarta dan tanyokan sia pilihan Presidennyo, lah tabayang mereka inginkan tokoh seperti Jokowi‎. sekalian menjawab tanyoan dinda Deddy, apokah sopir taksi ko buruh apo indak.alun lo pedagang ketek, kaki limo sampai pedagang kakap ( iko ambo raso ndak tamasuak pangemplang BLBI dan penjahat kerah putiah, a sebab. beliau kareh dan tegas) mamiliah Jokowi dan JK (utk ekonomi sosok JK sangat mumpuni dan bahkan wakatu bapasangan dg SBY inyo yg diangap real president). dan karano negara bahari, baliau manjadikan sektir kelautan sebagai media yg sangat diperhatikan, salamo ko sektor kelautan diangap anak tiri( padohal kito negara kepulauan). Jokowi jan di samokan dg nan apak kecean, tokoh2 dunia tu eranyo bilo dan kondisi negaranyo co apo?kadisamoan jo Mahatir jaman lah barubah pak, negara awak bukan begara otoriter lai, antahlah kalau negara ko dipimpin urang ambisius dan otoriter( kalu kamamiliah liek jajak jo makan tangan kandidat), ordogan, turki dipimpin meliter dulu sabalum beliau manang dan beliau dari sipil.Mandela, dulu negara e dipimpin urang putiah dan meliter pak. mako e ueang sipil yg menyuarakan kemerdekaan ditangkok. sia nan mamimpin negara tu sampai lahia urang2

[R@ntau-Net] (OOT)*Rudi Chandra, Dari Kenek Menjadi Direktur

[Sri Yansen Tanjung]

Dunsanak,
 
bukan dek karano manyingguang Lubuak Aluang kampuang alm. urang tuo ambo... 
tapi kisah perjalanan hiduiknyo bisa jadi motivasi...
 
wassalam,
Sri Yansen/Tanjuang/42+/lk/asa Painan
 
 
 
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2014/08/15/15426/Rudi.Chandra.Dari.Kenek.Menjadi.Direktur?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Kknwp
 
 
 Rudi Chandra, Dari Kenek Menjadi Direktur 
Jumat, 15 Agustus 2014 | 15:00 WIB 
 Kompas/Dwi Bayu Radius Rudi Chandra
  Terkait 
   
   - *Rudi Chandra, Dari Kenek Menjadi Direktur* 
   

 
   - *Bisnis Tikus yang Menggiurkan* 
   

 
   - *Berkat Resep Ibu, Liche Sukses Raup Miliaran Rupiah* 
   

 
   - *Batik yang Digemari Remaja * 
   


*Tweet*  
 1

 


*Oleh: Dwi Bayu RadiusKOMPAS.com* - Dari kenek bus menjadi pendiri dan 
Direktur Perusahaan Dagang Hiber Jaya, itulah kisah Rudi Chandra (43). 
Perusahaan tersebut mengelola rumah potong ayam di Desa Lebakwangi, 
Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten. Kepercayaan dan mutu produk 
benar-benar dia jaga sehingga usahanya semakin besar. 

Seusai lulus Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Lubuk Alung, Kabupaten Padang 
Pariaman, Sumatera Barat, pada 1990, Rudi mengadu nasib ke Jakarta. Dia 
tinggal di rumah pamannya, di daerah Kampung Pulo, Jakarta Timur. Waktu 
itu, Rudi bekerja serabutan, mulai dari menjadi kenek bus kota, pedagang 
kaki lima, sampai pengemudi taksi.

”Saya jadi kenek bus karena berpikir kerja apa saja, asal jangan menganggur 
dan halal. Paling susah jika saya harus ketemu preman, pungli, dan 
bergelantungan di pintu bus,” tutur dia.

Untunglah Rudi belum pernah terlibat baku hantam karena dia biasanya 
mengalah. ”Saya jadi kenek bus sekitar tiga bulan. Saya tak bisa jadi sopir 
karena waktu itu belum bisa menyopir,” kata Rudi yang penghasilannya 
sebagai kenek bus hanya sebesar Rp 5.000 per hari.

Rudi pernah menjual jam tangan di Pasar Mester, Jatinegara, Jakarta. Selain 
itu, dia juga menjadi pengemudi metromini dan bus kota. Pendapatannya saat 
menjadi sopir meningkat menjadi Rp 15.000 per hari.

Meski penghasilannya minim, Rudi sudah berpikir jauh dengan meningkatkan 
kemampuan dirinya. Saat teman-temannya menghabiskan uang untuk 
bersenang-senang, dia mengambil kursus komputer selama delapan bulan. Rudi 
memegang prinsip, tidak ada yang tak mungkin untuk meraih masa depan lebih 
cerah.

”Saya ingin kehidupan yang lebih baik, maka saya mencari ilmu. Ilmu itu 
tidak akan habis. Berkat kursus komputer, saya diterima bekerja di pabrik 
keramik pada tahun 1995,” ujar dia.
*Pegawai * 

Rudi kemudian menjadi pegawai pengontrol mutu di pabrik di Cikarang, 
Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Gajinya hanya Rp 4.600 per hari. Namun, dia 
merasa beruntung tinggal di mes pegawai sehingga tak perlu memikirkan biaya 
tempat tinggal. Di mes itulah, Rudi kerap melihat ayam-ayam potong yang 
diternakkan.

”Ada pegawai yang ternak kecil-kecilan. Saya lihat dalam 30 hari saja sudah 
panen. Ini lumayan untuk penghasilan tambahan, saya jadi tertarik,” ujar 
dia.

Rudi pun mencari lahan untuk membangun peternakan. Dia mendapat informasi 
dari pegawai lain, banyak lahan yang disewakan di daerah Serang, Banten.

Setelah menjadi pegawai selama beberapa bulan, Rudi memutuskan keluar. Dia 
ingin beternak ayam. Pada 1996, dengan berbekal uang Rp 3,5 juta dari 
pesangon ditambah tabungan, dia mendirikan kandang untuk 2.000 ayam dengan 
biaya Rp 1,9 juta. Dia menyewa lahan seluas 5.000 meter persegi.

”Sewa lahan itu dihitung berdasarkan jumlah ayam, besarnya Rp 100 per ekor. 
Waktu itu, saya belum dibantu pegawai karena uangnya tidak cukup,” ucap 
Rudi.

Panen pertamanya berlangsung setelah 35 hari. Penghasilan dari panen 
sebesar Rp 1,5 juta dia gunakan untuk membuat kandang lagi.
*Krisis* 

Namun, hantaman krisis moneter tahun 1997 membuat Rudi bangkrut. Harga 
pakan serta bahan baku yang masih diimpor naik dua kali lipat. Sementara 
harga jual ayam potong tak berubah. Sewaktu masih beternak, pembayaran dari 
tengkulak juga lambat dia terima.

”Pembayaran (dari tengkulak) menunggu ayam habis dijual kepada para 
pedagang di pasar. Ini bisa sampai satu bulan baru lunas. Saya terpaksa 
harus sering m