Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-26 Terurut Topik sriwening herpribadi

Hehehesaya pakai nama sendiri koq kang ari...
 
Saya laki-lakimemang nenek buyut saya kasih nama saya seperti itu SRIWENING 
HERPRIBADI..keren kan hehehe... 


Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote:





Halo, 

Yg sekarang lagi pakai id sriwening ini mas mas atau mbak mbak yah  

Lagi dulu kan ketahuan kalau ada coeok entah siapa yg menyalahgunakan id ini. 
Mbok yah pakai nama sendiri gitu, lho . 



Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network 

-Original Message- 
From: sriwening herpribadi <[EMAIL PROTECTED] com> 

Date: Mon, 23 Jun 2008 20:51:17 
To:  
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa 


Nimbrung dikit 

Alhamdulillah. ..saya masih punya pak mentri yang memiliki sensifitas tinggi 
terhadap halal-haram. .semoga ini bukan cuma dalam masalah makanan saja tetapi 
juga mewarnai dalam penyelenggaraan negara...sensitif terhadap uang subhat & 
KKN...waspada bila ada orang tanya : nomor rekeningnya. ..alamat 
rumahnya...tanggal ulang tahun anak2nya..dll yang menjadi pintu masuknya 
praktek KKN.semoga menjadi contoh buat menteri2 lainnya. 

Salam 
Samina wa athona 



ki_inyar <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: 
Ari 

mengerti halal dan haram belum tentu menjadi orang yang baik.. 
kalau ceritanya seperti itu jelas dia tidak mengayomi dan tidak 
menghargai orang lain. 
Sudah diceritakan bahwa orang menado menyediakan "meja muslim", 
apalagi mereka tahu menterinya muslim..masih saja berpikiran negative 
bahwa mereka akan memberikan yang haram untuk menterinya.. . 

susahnya kalau islamnya aliran arab begitu , enggak tahu tepa selira . 

--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED] .> 
wrote: 
> 
> 
> 1. Menteri pertanian pks adalah orang yg mengerti halal haram. 
Wong beliau dulu bertahun tahun memegang rubrik makanan halal di 
majalah ummi. Dia juga owner milis halal baik enak. Al ustad anton 
apriyantono gitu lho :)) 
> 
> 2. Mbak rafina kalau dipoligami bang tifaul sembiring bersedia, 
nggak ? Supaya lengkap, ada istri yang dari batak juga. 
> 
> Kalau mau, apa alasannya ? 
> Kalau menolak, mengapa sebabnya ? 
> 
> 
> 
> Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network 
> 
> -Original Message----- 
> From: "Rafina Harahap"  
> 
> Date: Sat, 21 Jun 2008 09:26:03 
> To:  
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo 
Mahasiswa 
> 
> 
> Emangnya kenapa kalo datang? Gak ada hukum yang mengharamkan. Baca 
> dong fatwa MUI dengan baik dan benar. Ingat, mengharamkan yang halal 
> itu asli gak boleh. 
> 
> Yang haram itu kan ikut ibadahnya. Bahkan MENDENGAR khotbah pendeta 
> juga gak apa-apa. Lha, memangnya mendengar pendeta menganjurkan 
> hal-hal baik, lalu berarti kita menjadi Kristen? 
> 
> Saya bbrp tahun tinggal di Manado. Adalah suatu kebiasaan kaum 
> Kristiani di sana utk menyediakan `meja muslim', yang tidak 
mengandung 
> babi dan anjing, baik pada syukuran biasa (pernikahan, kelahiran 
dsb) 
> juga pada perayaan Natal. Catering di Manado juga otomatis 
menyediakan 
> `meja muslim'. 
> 
> Muslim di sana terbiasa datang ke rumah saudara-saudara Kristiani 
> ketika Natal. Sudah disediakan makanan khusus utk muslim, masak 
tidak 
> datang? Anak-anak Kristiani biasa datang ke rumah tetangga-tetangga 
> muslim ketika Lebaran. Mulut-mulut mungil mereka berteriak-teriak di 
> halaman: "Assalamu alaikum " dan kami muslim tahu diri untuk 
sedia 
> angpau sekedarnya. Saya dengar, hal yang sama juga berlaku di Papua, 
> anak-anak Kristen akan keliling ke rumah-rumah tetangga muslim, 
siapa 
> tahu ada yang kasih angpau, lumayan kan? 
> 
> Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saudara-saudara Kristiani 
Minahasa 
> ketika Menteri Pertanian yang PKS itu menolak mencicipi makanan yang 
> dihidangkan ketika kunjungan kerja ke Manado :-( :-(. Sampe-sampe 
> Menteri ini jadi bahan gunjingan bawahannya sbg: "Gak diajar sopan 
> santun sama ibunya yah?" Saya heran, apakah PKS Manado tidak 
> membriefing ajudan menteri mengenai kebiasaan orang Kristen di sana 
> menyediakan `meja muslim'. Lagipula makanan sehari-hari orang 
> Minahasa adalah ikan. Babi dan anjing hanya dimakan pada perayaan. 
> 
> Tifanul Sembiring itu batak aneh :-). Batak jarang berpoligami 
karena 
> akan mempersulit posisinya dalam Dalihan Na Tolu. Sepertinya 
> istri-istrinya bukan batak ya? Jika sesama batak, biasanya sulit, 
> karena adat Dalihan Na Tolu itulah, yang menjadi pegangan batak 
utara 
> hingga selatan, apapun puak dan agamanya. Kalo mau poligami, yaa 
harus 
> dengan etnis lain :-) 
> 
> horas, 
> rafina 
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "L.Meilany"  
wrote: 
> > 
&g

Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-24 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto
Kayaknya bukan maunya Inggris mbak.

Itu sih maunya muslim Pakistan. Kayak Aceh merdeka gitu.
Sampe terjadi kerusuhan di India dan Pakistan karena ada jutaan orang hindu di 
Pakistan hijrah ke India dan orang Islam di India ke Pakistan. Lalu ada dispute 
ttg Jammu dan Kasymir dan yang disalahin juga Inggris. Padahal yang perang ya 
India sama Pakistan.

Eh, kemudian muncul "pengkhianat" Bangladesh...
muslim lawan muslim, 
katanya 30 ribu s.d. 2 juta orang (muslim kayaknya) mati masuk neraka (kalo 
menurut hadits...)

mumet




  - Original Message - 
  From: L.Meilany 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, June 24, 2008 8:54 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


  Nimbrung :
  Setahu saya Pakistan adalah pemisahan India oleh Inggris karena sebagian 
besar penduduknya beragama Islam.
  Pada kurun selanjutnya terbentuk juga Bangladesh, yakni bagian kecil dari 
India yg memisahkan diri karena penduduknya beragama Islam.

  Salam, 
  l.meilany 
  - Original Message - 
  From: achmad chodjim 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, June 25, 2008 4:38 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

  Terlepas dari yang didiskusikan, saya cuma heran, mengapa Pakistan 
disebut-sebut? Bukankah Pakistan baru lahir di tahun 1947? Yang ada sebelum 
1947 adalah India. Dan, yang memelopori kemerdekaan India adalah Mahatma Gandi 
yang tidak menggunakan konsep jihad (perang). Dengan konsep ahimsa justru India 
merdeka, barulah terjadi tuntutan berdirinya Pakistan.

  Salam,
  chodjim

  - Original Message - 
  From: Lina Dahlan 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, June 20, 2008 1:51 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

  Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa 
  bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal 
  surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal 
  kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di 
  Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal 
  kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ? 

  wassalam,

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" 
  <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan 
  urusan kepercayaannya.
  > 
  > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
  > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra 
  Ahmadiyah.
  > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah 
  berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
  > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena 
  perang berkepanjangan, 
  > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
  > 

  [Non-text portions of this message have been removed]

  [Non-text portions of this message have been removed]



   


--


  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG. 
  Version: 7.5.524 / Virus Database: 270.4.1/1515 - Release Date: 23/06/2008 
19:16


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-24 Terurut Topik Sunny
Kalau Inggris mau memisahkan Pakistan dari India sudah dilakukan sebelum 
kemerdekaan India diakui jadi kasusnya seperti Kuwait dari Irak. Pakistan 
memisahkan diri setelah kmerdekaan India diakui.

  - Original Message - 
  From: L.Meilany 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, June 24, 2008 3:54 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


  Nimbrung :
  Setahu saya Pakistan adalah pemisahan India oleh Inggris karena sebagian 
besar penduduknya beragama Islam.
  Pada kurun selanjutnya terbentuk juga Bangladesh, yakni bagian kecil dari 
India yg memisahkan diri karena penduduknya beragama Islam.

  Salam, 
  l.meilany 
  - Original Message - 
  From: achmad chodjim 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, June 25, 2008 4:38 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

  Terlepas dari yang didiskusikan, saya cuma heran, mengapa Pakistan 
disebut-sebut? Bukankah Pakistan baru lahir di tahun 1947? Yang ada sebelum 
1947 adalah India. Dan, yang memelopori kemerdekaan India adalah Mahatma Gandi 
yang tidak menggunakan konsep jihad (perang). Dengan konsep ahimsa justru India 
merdeka, barulah terjadi tuntutan berdirinya Pakistan.

  Salam,
  chodjim

  - Original Message - 
  From: Lina Dahlan 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, June 20, 2008 1:51 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

  Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa 
  bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal 
  surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal 
  kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di 
  Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal 
  kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ? 

  wassalam,

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" 
  <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan 
  urusan kepercayaannya.
  > 
  > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
  > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra 
  Ahmadiyah.
  > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah 
  berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
  > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena 
  perang berkepanjangan, 
  > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
  > 

  [Non-text portions of this message have been removed]

  [Non-text portions of this message have been removed]



   


--


  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG. 
  Version: 7.5.524 / Virus Database: 270.4.1/1515 - Release Date: 6/23/2008 
7:16 PM


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-24 Terurut Topik Ari Condro

Kemungkinan besar mga terinspirasi gandhi. Dan berambisi jadi gandhinya orang 
islam.

Gandhi malahan sekolah hukum dan jadi pengacara aktivis di afrika selatan.  Di 
sana kan banyak orang india yg posisinya persis orang china di indonesia.

Belakangan dia membawa etnis india di afsel supaya bisa punya bargain power di 
antara tekanan dua kekuatan - orang inggris dan orang belanda.  Jadi kadang 
memihak yg satu, kadang memihak yang lain tergantung sikon.

Tapi ada akibat jeleknya, karena kompromis, ada kalangan kulit hitam, penduduk 
asli yg justru ikut ditindas oleh orang india, sebagai bentuk kerjasamanya dgn 
kulit putih.

Menurut gue ini kesalahan politinya gandhi, yg sengaja dikubur dalam dalam oleh 
orang india.

Nah kita lagi mengorek boroknya ahmadiyah dan mga, ketika ngomomgin inggris. 
Padahal di arab, dinasti saut kerjasama dgn inggris buat mengusir orang 
turki/kekhalifahan.

Opo ora mumet ?



Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "L.Meilany" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Tue, 24 Jun 2008 20:54:52 
To: 
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


Nimbrung :
Setahu saya Pakistan adalah pemisahan India oleh Inggris karena sebagian besar 
penduduknya beragama Islam.
Pada kurun selanjutnya terbentuk juga Bangladesh, yakni bagian kecil dari India 
yg memisahkan diri karena penduduknya beragama Islam.

Salam, 
l.meilany 
  - Original Message - 
  From: achmad chodjim 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, June 25, 2008 4:38 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


  Terlepas dari yang didiskusikan, saya cuma heran, mengapa Pakistan 
disebut-sebut? Bukankah Pakistan baru lahir di tahun 1947? Yang ada sebelum 
1947 adalah India. Dan, yang memelopori kemerdekaan India adalah Mahatma Gandi 
yang tidak menggunakan konsep jihad (perang). Dengan konsep ahimsa justru India 
merdeka, barulah terjadi tuntutan berdirinya Pakistan.

  Salam,
  chodjim

  - Original Message - 
  From: Lina Dahlan 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, June 20, 2008 1:51 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

  Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa 
  bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal 
  surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal 
  kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di 
  Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal 
  kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ? 

  wassalam,

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" 
  <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan 
  urusan kepercayaannya.
  > 
  > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
  > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra 
  Ahmadiyah.
  > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah 
  berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
  > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena 
  perang berkepanjangan, 
  > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
  > 

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]




[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-24 Terurut Topik L.Meilany
Nimbrung :
Setahu saya Pakistan adalah pemisahan India oleh Inggris karena sebagian besar 
penduduknya beragama Islam.
Pada kurun selanjutnya terbentuk juga Bangladesh, yakni bagian kecil dari India 
yg memisahkan diri karena penduduknya beragama Islam.

Salam, 
l.meilany 
  - Original Message - 
  From: achmad chodjim 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, June 25, 2008 4:38 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


  Terlepas dari yang didiskusikan, saya cuma heran, mengapa Pakistan 
disebut-sebut? Bukankah Pakistan baru lahir di tahun 1947? Yang ada sebelum 
1947 adalah India. Dan, yang memelopori kemerdekaan India adalah Mahatma Gandi 
yang tidak menggunakan konsep jihad (perang). Dengan konsep ahimsa justru India 
merdeka, barulah terjadi tuntutan berdirinya Pakistan.

  Salam,
  chodjim

  - Original Message - 
  From: Lina Dahlan 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, June 20, 2008 1:51 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

  Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa 
  bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal 
  surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal 
  kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di 
  Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal 
  kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ? 

  wassalam,

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" 
  <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan 
  urusan kepercayaannya.
  > 
  > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
  > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra 
  Ahmadiyah.
  > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah 
  berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
  > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena 
  perang berkepanjangan, 
  > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
  > 

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-24 Terurut Topik Muhammad Syafei
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Knapa gak punya kapasitas dlm hal Ahmadiyah? Knapa punya kapasitas 
> dalam hal IM ?
> 
Sederhana kok .. saya kurang tahu bagaimana pandangan Ahmadiyah soal
ini, karena saya belum pernah secara intens (dan sampai saat ini juga
tidak tertarik) belajar tentang doktrin2 Ahmadiyah.

Kalau saya menjawab tentang sesuatu yg saya tidak/kurang tahu .. apa
namanya?

> Kalo saya paksa neh (dah ktularan' sinetron2 yg demennya maksa), 
> dengan kapasitas mas pe'i sbg pribadi (yang bukan moderator), apa 
> tanggapan mas pe'i ttg bidannya Ahmadiyah yang Penjajah...:-)
> 
> Orang IM ya?..:-)))
> 
Saya tidak terlalu ambil pusing siapa bidannya Ahmadiyah .. yg saya
peduli bahwa Ahmadiyah sekarang ini -yang saya tahu- tidak melakukan
tindakan2 kriminal, tidak melanggar hak azasi orang lain, maka
hak2-nya sebagai warga negara juga harus dijaga.

Salam

> wassalam,
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Muhammad Syafei" 
>  wrote:
> >
> > Soal bermesraan dg penjajah, bukan kapasitas saya buat njawab ..
> > Cuman, kalo di Indonesia sendiri bentuk perjuangan itu bermacam-
> macam,
> > dari yang memang angkat senjata, diplomasi, pendidikan, ekonomi ..
> > 
> > Kalo masih mengacu pada semangat waktu didirikan, IM dah kehilangan
> > relevansinya .. kecuali ada penjabaran lebih lanjut tentang apa
> > semangat, metode, tujuan, dsb .. Itu yg mesti ditonjolkan dan
> > ditawarkan sekarang ini .. 
> > 
> > Setelah itu baru dibedah dan didiskusikan .. baru ngomong soal 
> dukung
> > mendukung ..
> > 
> > Salam
> > 
> > 
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Rye Woo  wrote:
> > >
> > > Boss aye pernah baca ada ikhwanul muslimin indonesia dg 
> presidennya
> > Habib Husein Al Habsyi, Kalo yg ini IM yg mana ya?? apa bagian dari
> > Pecahan PKS ato PKS perjuangan kali yaa Boss...?
> > >  
> > > Berarti Bener ya, Kalo IM itu memperjuangkan kemerdekaan sedangkan
> > Ahmadiyah bermesraan dengan penjajahan ya?? wahh kalo ini bener, 
> yahh
> > kita seharusnya tau duong sikap baik seperti apa dong yg harus di
> > pilih... kecuali pendukung penjajah.. 
> > >  
> > > vTr
> > > 
> > > --- On Wed, 6/18/08, Muhammad Syafei  wrote:
> > > 
> > > From: Muhammad Syafei 
> > > Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo
> > Mahasiswa
> > > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > > Date: Wednesday, June 18, 2008, 4:17 AM
> > > 
> > > 
> > > 
> > > 
> > > 
> > > 
> > > Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
> > > Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
> > > penjajahan barat)
> > > 
> > > Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-
> Arabisme,
> > > itu soal lain ..
> > > 
> > > Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
> > > dinamika yang normal-normal saja.
> > > 
> > > IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap 
> fundies,
> > > tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -
> IMHO-
> > > cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. 
> Jangan
> > > lupakan juga Tariq Ramadhan ..
> > > 
> > > Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
> > > fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk 
> berubah.
> > > Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup 
> terlihat.
> > > Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..
> > > 
> > > Salam
> > > 
> > > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Lina Dahlan" 
>  > ...>
> > > wrote:
> > > >
> > > > Satu detail penting lagi:
> > > > 
> > > > Buat proses Kemerdekaan RI ini, menurut Wikipedia, IM itu 
> berperan 
> > > > sangat penting. Karena satu kredo IM adalah "menolak 
> penjajahan" 
> > > > (sesuai dgn UUD45). IM jelas prinsipnya yang tidak memisahkan 
> urusan 
> > > > negara dgn agama (lepas salah or benernya). Jadi gak muna kalo 
> > > > mereka bener2 berpolitik.
> > > > 
> > > > Lalu Ahmadiyah, punya peran penting buat kemerdekaan Indonesia? 
> atau 
> > > > kemerdekaan Pakistan/India dari penjajahan? Saya jadi mikir 
> juga 
> > > > mengapa Ahmadiyah gak dateng 

Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-24 Terurut Topik Sunny
Apa yang yang dibilang Pak Chodjim adalah benar. Mahatma Gandi bukan saja tidak 
mengunakan kosep perang tetapi juga tidak berjuang untuk satu golongan atau 
kaum saja tetapi untuk seluruh penduduk India yang pularalistik seperti apa 
yang diperjuangkan oleh Presiden Soekarno. 

Mengenai Pakistan dari segi geografis  pataut dicatat bahwa  setelah Pakistan 
melepaskan diri dari India, terdapat Paskistan Barat dan Timur. Kemudian 
Pakistan Timur memberontak dan memproklamasikan kemerdekaan dibawah pimpinan 
Sheikh Mujibur Rahman pada tgl 26 Maret 1971 dan beberapa bulan kemudian 
kemerdekaannya diakui dengan nama Bangladesh. Suatu tragedi ialah waktu 
ribut-ribut untuk untuk kemerdekaan  Bangladesh, menurut sumber Liga Awani yang 
dipimpin  Sheikh Mujibur Rahman ialah  kurang lebi 100.000 wanita diperkosa 
oleh serdadu Pakistan sebelum mereka mundur  pulang ke Pakistan.
Salam, 

  - Original Message - 
  From: achmad chodjim 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, June 24, 2008 11:38 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


  Terlepas dari yang didiskusikan, saya cuma heran, mengapa Pakistan 
disebut-sebut? Bukankah Pakistan baru lahir di tahun 1947? Yang ada sebelum 
1947 adalah India. Dan, yang memelopori kemerdekaan India adalah Mahatma Gandi 
yang tidak menggunakan konsep jihad (perang). Dengan konsep ahimsa justru India 
merdeka, barulah terjadi tuntutan berdirinya Pakistan.

  Salam,
  chodjim

  - Original Message - 
  From: Lina Dahlan 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, June 20, 2008 1:51 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

  Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa 
  bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal 
  surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal 
  kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di 
  Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal 
  kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ? 

  wassalam,

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" 
  <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan 
  urusan kepercayaannya.
  > 
  > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
  > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra 
  Ahmadiyah.
  > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah 
  berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
  > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena 
  perang berkepanjangan, 
  > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
  > 

  [Non-text portions of this message have been removed]



   


--


  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG. 
  Version: 7.5.524 / Virus Database: 270.4.1/1515 - Release Date: 6/23/2008 
7:16 PM


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-24 Terurut Topik achmad chodjim
Terlepas dari yang didiskusikan, saya cuma heran, mengapa Pakistan 
disebut-sebut? Bukankah Pakistan baru lahir di tahun 1947? Yang ada sebelum 
1947 adalah India. Dan, yang memelopori kemerdekaan India adalah Mahatma Gandi 
yang tidak menggunakan konsep jihad (perang). Dengan konsep ahimsa justru India 
merdeka, barulah terjadi tuntutan berdirinya Pakistan.

Salam,
chodjim
 
  - Original Message - 
  From: Lina Dahlan 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, June 20, 2008 1:51 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


  Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa 
  bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal 
  surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal 
  kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di 
  Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal 
  kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ? 

  wassalam,

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" 
  <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan 
  urusan kepercayaannya.
  > 
  > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
  > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra 
  Ahmadiyah.
  > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah 
  berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
  > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena 
  perang berkepanjangan, 
  > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
  > 



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-23 Terurut Topik Ari Condro

Halo,

Yg sekarang lagi pakai id sriwening ini mas mas atau mbak mbak yah 

Lagi dulu kan ketahuan kalau ada coeok entah siapa yg menyalahgunakan id ini.  
Mbok yah pakai nama sendiri gitu, lho .



Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: sriwening herpribadi <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Mon, 23 Jun 2008 20:51:17 
To: 
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


Nimbrung dikit
   
  Alhamdulillah...saya masih punya pak mentri yang memiliki sensifitas tinggi 
terhadap halal-haram..semoga ini bukan cuma dalam masalah makanan saja tetapi 
juga mewarnai dalam penyelenggaraan negara...sensitif terhadap uang subhat & 
KKN...waspada bila ada orang tanya : nomor rekeningnya...alamat 
rumahnya...tanggal ulang tahun anak2nya..dll yang menjadi pintu masuknya 
praktek KKN.semoga menjadi contoh buat menteri2 lainnya.
   
  Salam
  Samina wa athona
   
  

ki_inyar <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Ari

mengerti halal dan haram belum tentu menjadi orang yang baik..
kalau ceritanya seperti itu jelas dia tidak mengayomi dan tidak 
menghargai orang lain.
Sudah diceritakan bahwa orang menado menyediakan "meja muslim", 
apalagi mereka tahu menterinya muslim..masih saja berpikiran negative 
bahwa mereka akan memberikan yang haram untuk menterinya...

susahnya kalau islamnya aliran arab begitu , enggak tahu tepa selira .

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> 
> 1. Menteri pertanian pks adalah orang yg mengerti halal haram. 
Wong beliau dulu bertahun tahun memegang rubrik makanan halal di 
majalah ummi. Dia juga owner milis halal baik enak. Al ustad anton 
apriyantono gitu lho :))
> 
> 2. Mbak rafina kalau dipoligami bang tifaul sembiring bersedia, 
nggak ? Supaya lengkap, ada istri yang dari batak juga.
> 
> Kalau mau, apa alasannya ?
> Kalau menolak, mengapa sebabnya ?
> 
> 
> 
> Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network
> 
> -Original Message-
> From: "Rafina Harahap" <[EMAIL PROTECTED]>
> 
> Date: Sat, 21 Jun 2008 09:26:03 
> To: 
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo 
Mahasiswa
> 
> 
> Emangnya kenapa kalo datang? Gak ada hukum yang mengharamkan. Baca
> dong fatwa MUI dengan baik dan benar. Ingat, mengharamkan yang halal
> itu asli gak boleh.
> 
> Yang haram itu kan ikut ibadahnya. Bahkan MENDENGAR khotbah pendeta
> juga gak apa-apa. Lha, memangnya mendengar pendeta menganjurkan
> hal-hal baik, lalu berarti kita menjadi Kristen?
> 
> Saya bbrp tahun tinggal di Manado. Adalah suatu kebiasaan kaum
> Kristiani di sana utk menyediakan `meja muslim', yang tidak 
mengandung
> babi dan anjing, baik pada syukuran biasa (pernikahan, kelahiran 
dsb)
> juga pada perayaan Natal. Catering di Manado juga otomatis 
menyediakan
> `meja muslim'. 
> 
> Muslim di sana terbiasa datang ke rumah saudara-saudara Kristiani
> ketika Natal. Sudah disediakan makanan khusus utk muslim, masak 
tidak
> datang? Anak-anak Kristiani biasa datang ke rumah tetangga-tetangga
> muslim ketika Lebaran. Mulut-mulut mungil mereka berteriak-teriak di
> halaman: "Assalamu alaikum " dan kami muslim tahu diri untuk 
sedia
> angpau sekedarnya. Saya dengar, hal yang sama juga berlaku di Papua,
> anak-anak Kristen akan keliling ke rumah-rumah tetangga muslim, 
siapa
> tahu ada yang kasih angpau, lumayan kan?
> 
> Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saudara-saudara Kristiani 
Minahasa
> ketika Menteri Pertanian yang PKS itu menolak mencicipi makanan yang
> dihidangkan ketika kunjungan kerja ke Manado :-( :-(. Sampe-sampe
> Menteri ini jadi bahan gunjingan bawahannya sbg: "Gak diajar sopan
> santun sama ibunya yah?" Saya heran, apakah PKS Manado tidak
> membriefing ajudan menteri mengenai kebiasaan orang Kristen di sana
> menyediakan `meja muslim'. Lagipula makanan sehari-hari orang
> Minahasa adalah ikan. Babi dan anjing hanya dimakan pada perayaan.
> 
> Tifanul Sembiring itu batak aneh :-). Batak jarang berpoligami 
karena
> akan mempersulit posisinya dalam Dalihan Na Tolu. Sepertinya
> istri-istrinya bukan batak ya? Jika sesama batak, biasanya sulit,
> karena adat Dalihan Na Tolu itulah, yang menjadi pegangan batak 
utara
> hingga selatan, apapun puak dan agamanya. Kalo mau poligami, yaa 
harus
> dengan etnis lain :-)
> 
> horas,
> rafina
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "L.Meilany"  
wrote:
> >
> > PKS itu mengalami dilematis ;-)
> > Megawati mau gandeng HNW jadi wapres, tapi kalo dah jadi wapres 
kan
> musti 
> > lebih menjalankan misi kebangsaan, kalo ada perayaan keagamaan non
> islam musti datang.
> > Ma

Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-23 Terurut Topik sriwening herpribadi
Nimbrung dikit
   
  Alhamdulillah...saya masih punya pak mentri yang memiliki sensifitas tinggi 
terhadap halal-haram..semoga ini bukan cuma dalam masalah makanan saja tetapi 
juga mewarnai dalam penyelenggaraan negara...sensitif terhadap uang subhat & 
KKN...waspada bila ada orang tanya : nomor rekeningnya...alamat 
rumahnya...tanggal ulang tahun anak2nya..dll yang menjadi pintu masuknya 
praktek KKN.semoga menjadi contoh buat menteri2 lainnya.
   
  Salam
  Samina wa athona
   
  

ki_inyar <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Ari

mengerti halal dan haram belum tentu menjadi orang yang baik..
kalau ceritanya seperti itu jelas dia tidak mengayomi dan tidak 
menghargai orang lain.
Sudah diceritakan bahwa orang menado menyediakan "meja muslim", 
apalagi mereka tahu menterinya muslim..masih saja berpikiran negative 
bahwa mereka akan memberikan yang haram untuk menterinya...

susahnya kalau islamnya aliran arab begitu , enggak tahu tepa selira .

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> 
> 1. Menteri pertanian pks adalah orang yg mengerti halal haram. 
Wong beliau dulu bertahun tahun memegang rubrik makanan halal di 
majalah ummi. Dia juga owner milis halal baik enak. Al ustad anton 
apriyantono gitu lho :))
> 
> 2. Mbak rafina kalau dipoligami bang tifaul sembiring bersedia, 
nggak ? Supaya lengkap, ada istri yang dari batak juga.
> 
> Kalau mau, apa alasannya ?
> Kalau menolak, mengapa sebabnya ?
> 
> 
> 
> Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
> 
> -Original Message-
> From: "Rafina Harahap" <[EMAIL PROTECTED]>
> 
> Date: Sat, 21 Jun 2008 09:26:03 
> To: 
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo 
Mahasiswa
> 
> 
> Emangnya kenapa kalo datang? Gak ada hukum yang mengharamkan. Baca
> dong fatwa MUI dengan baik dan benar. Ingat, mengharamkan yang halal
> itu asli gak boleh.
> 
> Yang haram itu kan ikut ibadahnya. Bahkan MENDENGAR khotbah pendeta
> juga gak apa-apa. Lha, memangnya mendengar pendeta menganjurkan
> hal-hal baik, lalu berarti kita menjadi Kristen?
> 
> Saya bbrp tahun tinggal di Manado. Adalah suatu kebiasaan kaum
> Kristiani di sana utk menyediakan `meja muslim', yang tidak 
mengandung
> babi dan anjing, baik pada syukuran biasa (pernikahan, kelahiran 
dsb)
> juga pada perayaan Natal. Catering di Manado juga otomatis 
menyediakan
> `meja muslim'. 
> 
> Muslim di sana terbiasa datang ke rumah saudara-saudara Kristiani
> ketika Natal. Sudah disediakan makanan khusus utk muslim, masak 
tidak
> datang? Anak-anak Kristiani biasa datang ke rumah tetangga-tetangga
> muslim ketika Lebaran. Mulut-mulut mungil mereka berteriak-teriak di
> halaman: "Assalamu alaikum " dan kami muslim tahu diri untuk 
sedia
> angpau sekedarnya. Saya dengar, hal yang sama juga berlaku di Papua,
> anak-anak Kristen akan keliling ke rumah-rumah tetangga muslim, 
siapa
> tahu ada yang kasih angpau, lumayan kan?
> 
> Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saudara-saudara Kristiani 
Minahasa
> ketika Menteri Pertanian yang PKS itu menolak mencicipi makanan yang
> dihidangkan ketika kunjungan kerja ke Manado :-( :-(. Sampe-sampe
> Menteri ini jadi bahan gunjingan bawahannya sbg: "Gak diajar sopan
> santun sama ibunya yah?" Saya heran, apakah PKS Manado tidak
> membriefing ajudan menteri mengenai kebiasaan orang Kristen di sana
> menyediakan `meja muslim'. Lagipula makanan sehari-hari orang
> Minahasa adalah ikan. Babi dan anjing hanya dimakan pada perayaan.
> 
> Tifanul Sembiring itu batak aneh :-). Batak jarang berpoligami 
karena
> akan mempersulit posisinya dalam Dalihan Na Tolu. Sepertinya
> istri-istrinya bukan batak ya? Jika sesama batak, biasanya sulit,
> karena adat Dalihan Na Tolu itulah, yang menjadi pegangan batak 
utara
> hingga selatan, apapun puak dan agamanya. Kalo mau poligami, yaa 
harus
> dengan etnis lain :-)
> 
> horas,
> rafina
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "L.Meilany"  
wrote:
> >
> > PKS itu mengalami dilematis ;-)
> > Megawati mau gandeng HNW jadi wapres, tapi kalo dah jadi wapres 
kan
> musti 
> > lebih menjalankan misi kebangsaan, kalo ada perayaan keagamaan non
> islam musti datang.
> > Mana mau PKS?
> > Apalagi kalo mau jadi presiden nanti harus datang ke acara 
perayaan
> natal bersama, kayaknya belum waktunya.
> > :-)
> > 
> > Jadi judulnya, mau jadi penguasa tapi ogah bediri atau mengayomi
> semua golongan.
> > Di deptan yg menterinya PKS saja , begitu menjabat langsung semua
> pegawai perempuan ikhlas gak ikhlas 
> > berjilbab.
> > Di ring 1 dekat menteri semuanya muslim.
> > 
> > :-))
> > 
> > Salam, 
> > l.meilany
> 
> 
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>



   

   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-23 Terurut Topik Ari Condro

Lho katanya kita gak mau di jajah belanda, tapi kalo di jajah inggris mau ajah.

Sistem pendidikannya bagus katanya.

What do you think ?


Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Sat, 21 Jun 2008 05:51:02 
To: 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


Jadi, Inggris datang ke India itu mau ngapain seh sebenarnya? Bukan 
menjajah? Bukan mau menghancurkan Islam dan kaum Muslimin India ? 
Melindungi semua umat beragama? Inggris datang ingin melindungi semua 
orang di India? Begitu ? Goblok bener orang India dong ya kalo gak 
nerima mo dilindungi dan diajak hidup uenak!

Jadi pengen nanya lagi neh! Bagaimana seh bersikap adil terhadap 
pengkhianat bangsa? Jangan beralasan gak berkompetensi...:-)

Mungkin masalahnya adalah apakah Ahmadiyah (sbg gerakan dakwah?) 
dianggap sebagai pengkhianat bangsa (gerakan politik) di negara 
asalnya, pada masa awal berdirinya Ahmadiyah? 

wassalam,

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihamanto" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> makanya dibaca dulu mas sampe bawah...
> ini malah ada yang ngutip setengah-setengah... 
> walaupun anda-anda benci setengah mati sama Ahmadiyah, ;-))
> tapi dimana sikap adilnya?
> 
> kalo gitu NU juga antek-antek Belanda dong?
> Lha wong pemerintahan Hindia Belanda juga dianggap darul Islam 
je
> yang bener saja... lawan tuh NU... ;-)
> 
> dalam husnuzhan saya,
> MGA itu mengharamkan pemberontakan thd pemerintahan yang tidak 
menghalangi atau bahkan memfasilitasi peri kehidupan umat muslim 
dengan alasan Jihad.
> Dalam konteks saat itu, ya terhadap Inggris pada saat itu. Mosok 
bilangnya Belanda...
> Bukan jihad secara keseluruhan.
> 
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: wawan wawan 
>   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
>   Sent: Friday, June 20, 2008 3:57 PM
>   Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang 
Didemo Mahasiswa
> 
> 
>   nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan 
inggris.
>   gak usah protes, yg nulis MAS sendiri
> 
>   http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?
p=2929&sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b
> 
>   "Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang 
dialamatkan
>   kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah 
mengingkari
>   atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.
> 
>   Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta 
belaka.
> 
>   HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat 
Jihad. Yang
>   tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as 
adalah
>   berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - 
karena
>   Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak 
berusaha
>   menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi 
pemeluk agama
>   apapun termasuk Islam ketika memerintah di India."
> 
>   On 6/20/08, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   >
>   > Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
>   > bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
>   > surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
>   > kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang 
Islam di
>   > Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini 
soal
>   > kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?
>   >
>   > wassalam,
>   >
>   >
>   > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi 
Prihatmanto"
>   >  wrote:
>   > >
>   > > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya 
dengan
>   > urusan kepercayaannya.
>   > >
>   > > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa 
menjelaskan.
>   > > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang 
kontra
>   > Ahmadiyah.
>   > > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini 
sudah
>   > berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
>   > > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat 
karena
>   > perang berkepanjangan,
>   > > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
>   > >
>   >
>   >
>   >
>   > 
>   >
>   > ===
>   > Milis Wanita Muslimah
>   > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun 
masyarakat.
>   > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
>   > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-
muslimah/messages
>   > Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
>   > Berhenti mailto

[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-23 Terurut Topik ki_inyar
Ari

mengerti halal dan haram belum tentu menjadi orang yang baik..
kalau ceritanya seperti itu jelas dia tidak mengayomi dan tidak 
menghargai orang lain.
Sudah diceritakan bahwa orang menado menyediakan "meja muslim", 
apalagi mereka tahu menterinya muslim..masih saja berpikiran negative 
bahwa mereka akan memberikan yang haram untuk menterinya...

susahnya kalau islamnya aliran arab begitu , enggak tahu tepa selira .

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> 
> 1. Menteri pertanian pks adalah orang yg mengerti halal haram.  
Wong beliau dulu bertahun tahun memegang rubrik makanan halal di 
majalah ummi. Dia juga owner milis halal baik enak.  Al ustad anton 
apriyantono gitu lho :))
> 
> 2. Mbak rafina kalau dipoligami bang tifaul sembiring bersedia, 
nggak ? Supaya lengkap, ada istri yang dari batak juga.
> 
> Kalau mau, apa alasannya ?
> Kalau menolak, mengapa sebabnya ?
> 
> 
> 
> Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
> 
> -Original Message-
> From: "Rafina Harahap" <[EMAIL PROTECTED]>
> 
> Date: Sat, 21 Jun 2008 09:26:03 
> To: 
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo 
Mahasiswa
> 
> 
> Emangnya kenapa kalo datang? Gak ada hukum yang mengharamkan. Baca
> dong fatwa MUI dengan baik dan benar. Ingat, mengharamkan yang halal
> itu asli gak boleh.
> 
> Yang haram itu kan ikut ibadahnya. Bahkan MENDENGAR khotbah pendeta
> juga gak apa-apa. Lha, memangnya mendengar pendeta menganjurkan
> hal-hal baik, lalu berarti kita menjadi Kristen?
> 
> Saya bbrp tahun tinggal di Manado. Adalah suatu kebiasaan kaum
> Kristiani di sana utk menyediakan `meja muslim', yang tidak 
mengandung
> babi dan anjing, baik pada syukuran biasa (pernikahan, kelahiran 
dsb)
> juga pada perayaan Natal. Catering di Manado juga otomatis 
menyediakan
> `meja muslim'. 
> 
> Muslim di sana terbiasa datang ke rumah saudara-saudara Kristiani
> ketika Natal. Sudah disediakan makanan khusus utk muslim, masak 
tidak
> datang? Anak-anak Kristiani biasa datang ke rumah tetangga-tetangga
> muslim ketika Lebaran. Mulut-mulut mungil mereka berteriak-teriak di
> halaman: "Assalamu alaikum " dan kami muslim tahu diri untuk 
sedia
> angpau sekedarnya. Saya dengar, hal yang sama juga berlaku di Papua,
> anak-anak Kristen akan keliling ke rumah-rumah tetangga muslim, 
siapa
> tahu ada yang kasih angpau, lumayan kan?
> 
> Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saudara-saudara Kristiani 
Minahasa
> ketika Menteri Pertanian yang PKS itu menolak mencicipi makanan yang
> dihidangkan ketika kunjungan kerja ke Manado :-( :-(. Sampe-sampe
> Menteri ini jadi bahan gunjingan bawahannya sbg: "Gak diajar sopan
> santun sama ibunya yah?" Saya heran, apakah PKS Manado tidak
> membriefing ajudan menteri mengenai kebiasaan orang Kristen di sana
> menyediakan `meja muslim'. Lagipula makanan sehari-hari orang
> Minahasa adalah ikan. Babi dan anjing hanya dimakan pada perayaan.
> 
> Tifanul Sembiring itu batak aneh :-). Batak jarang berpoligami 
karena
> akan mempersulit posisinya dalam Dalihan Na Tolu. Sepertinya
> istri-istrinya bukan batak ya? Jika sesama batak, biasanya sulit,
> karena adat Dalihan Na Tolu itulah, yang menjadi pegangan batak 
utara
> hingga selatan, apapun puak dan agamanya. Kalo mau poligami, yaa 
harus
> dengan etnis lain :-)
> 
> horas,
> rafina
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "L.Meilany"  
wrote:
> >
> > PKS itu mengalami dilematis ;-)
> > Megawati mau gandeng HNW jadi wapres, tapi kalo dah jadi wapres 
kan
> musti 
> > lebih menjalankan misi kebangsaan, kalo ada perayaan keagamaan non
> islam musti datang.
> > Mana mau PKS?
> > Apalagi kalo mau jadi presiden nanti harus datang ke acara 
perayaan
> natal bersama, kayaknya belum waktunya.
> > :-)
> > 
> > Jadi judulnya, mau jadi penguasa tapi ogah bediri atau mengayomi
> semua golongan.
> > Di deptan yg menterinya PKS saja , begitu menjabat langsung semua
> pegawai perempuan ikhlas gak ikhlas 
> > berjilbab.
> > Di ring 1 dekat menteri semuanya muslim.
> > 
> > :-))
> > 
> > Salam, 
> > l.meilany
> 
> 
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>




[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-22 Terurut Topik Floradianti Pamungkas
Semoga Bapak ma_suryawan bersedia memberikan penjelasan kepada saya, yang
juga dalam rangka : IQRA

Sebelumnya saya berterima kasih atas penjelasan Bapak atas pertanyaan saya
di posting beberapa bulan yang lalu berkenaan dengan larangan oleh MGA untuk
menentang penjajah (pemerintah Inggris) di India, karena pemerintah Inggris
tidak melarang rakyat India untuk beribadah. 

Kali ini mohon diberikan tafsir penjelasan atas sebagian dari tulisan Mirza
Ghulam Ahmad dalam buku2 karyanya sbb:

 

"Orang-orang yang menentangku, mereka lebih najis dari Babi." (Najam Atsim,
hal.21)

 

"Sesungguhnya Muhammad hanya memiliki tiga ribu mukjizat saja, sedangkan aku
memiliki lebih dari satu juta jenis." (Tadzkirah Syahadatain, hal.72)

 

"Sesungguhnya Isa tidak mampu mengatakan dirinya sebagai orang sholih, sebab
orang-orang mengetahui kalau dia suka minum-minuman keras dan perilakunya
tidak baik." (Hasyiyah Sitt Bahin, hal.172).

 

"Isa cenderung menyukai para pelacur, karena nenek-neneknya adalah termasuk
pelacur." (Dhamimah Atsim, Hasyiyah, hal. 7)

 

"Sesungguhnya celaan, makian bukanlah perangai orang-orang shiddiq (benar).
Dan orang-orang yang beriman, bukanlah orang yang suka melaknat." (Izalatul
Auham, hal.66)

 

"Abu Hurairah adalah orang yang dungu, dia tidak memiliki pemahaman yang
lurus." (I'jaz Ahmadiy, hal.140)

 

"Sesungguhnya ingatanku sangat buruk, aku lupa siapa saja yang sering
menemui aku." (Maktubat Ahmadiyah, hal.21)

 

 

Saya tunggu penjelasannya dan terima kasih banyak.

 

Wassalam,

Flora

 

--

 

Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa 

Posted by: "ma_suryawan" [EMAIL PROTECTED]   ma_suryawan 

Sat Jun 21, 2008 6:25 pm (PDT) 

Baca sejarah Hindustan, dan cari tahu, kenapa kemudian terbelah jadi 3

negara.

 

Iqra!

 

Kalau iqranya cuma 'denger2' dari 'karya ilmiah' FPI, LPPI, HTI, MMI,

GUII ... ya gak bakalan ketemu sama fakta dan sejarah.

 

 

 



[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik ma_suryawan
Baca sejarah Hindustan, dan cari tahu, kenapa kemudian terbelah jadi 3
negara.

Iqra!

Kalau iqranya cuma 'denger2' dari 'karya ilmiah' FPI, LPPI, HTI, MMI,
GUII ... ya gak bakalan ketemu sama fakta dan sejarah.



--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Jadi, Inggris datang ke India itu mau ngapain seh sebenarnya? Bukan 
> menjajah? Bukan mau menghancurkan Islam dan kaum Muslimin India ? 
> Melindungi semua umat beragama? Inggris datang ingin melindungi semua 
> orang di India? Begitu ? Goblok bener orang India dong ya kalo gak 
> nerima mo dilindungi dan diajak hidup uenak!
> 
> Jadi pengen nanya lagi neh! Bagaimana seh bersikap adil terhadap 
> pengkhianat bangsa? Jangan beralasan gak berkompetensi...:-)
> 
> Mungkin masalahnya adalah apakah Ahmadiyah (sbg gerakan dakwah?) 
> dianggap sebagai pengkhianat bangsa (gerakan politik) di negara 
> asalnya, pada masa awal berdirinya Ahmadiyah? 
> 
> wassalam,
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihamanto" 
>  wrote:
> >
> > makanya dibaca dulu mas sampe bawah...
> > ini malah ada yang ngutip setengah-setengah... 
> > walaupun anda-anda benci setengah mati sama Ahmadiyah, ;-))
> > tapi dimana sikap adilnya?
> > 
> > kalo gitu NU juga antek-antek Belanda dong?
> > Lha wong pemerintahan Hindia Belanda juga dianggap darul Islam 
> je
> > yang bener saja... lawan tuh NU... ;-)
> > 
> > dalam husnuzhan saya,
> > MGA itu mengharamkan pemberontakan thd pemerintahan yang tidak 
> menghalangi atau bahkan memfasilitasi peri kehidupan umat muslim 
> dengan alasan Jihad.
> > Dalam konteks saat itu, ya terhadap Inggris pada saat itu. Mosok 
> bilangnya Belanda...
> > Bukan jihad secara keseluruhan.
> > 
> > 
> > 
> >   - Original Message - 
> >   From: wawan wawan 
> >   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
> >   Sent: Friday, June 20, 2008 3:57 PM
> >   Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang 
> Didemo Mahasiswa
> > 
> > 
> >   nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan 
> inggris.
> >   gak usah protes, yg nulis MAS sendiri
> > 
> >   http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?
> p=2929&sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b
> > 
> >   "Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang 
> dialamatkan
> >   kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah 
> mengingkari
> >   atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.
> > 
> >   Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta 
> belaka.
> > 
> >   HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat 
> Jihad. Yang
> >   tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as 
> adalah
> >   berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - 
> karena
> >   Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak 
> berusaha
> >   menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi 
> pemeluk agama
> >   apapun termasuk Islam ketika memerintah di India."
> > 
> >   On 6/20/08, Lina Dahlan  wrote:
> >   >
> >   > Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
> >   > bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
> >   > surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
> >   > kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang 
> Islam di
> >   > Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini 
> soal
> >   > kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?
> >   >
> >   > wassalam,
> >   >
> >   >
> >   > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi 
> Prihatmanto"
> >   >  wrote:
> >   > >
> >   > > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya 
> dengan
> >   > urusan kepercayaannya.
> >   > >
> >   > > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa 
> menjelaskan.
> >   > > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang 
> kontra
> >   > Ahmadiyah.
> >   > > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini 
> sudah
> >   > berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
> >   > > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat 
> karena
> >   > perang berkepanjangan,
> >   > > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
> >   > >
> >   >
> >   >
> >   >

[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik ma_suryawan
Makin ngawur aja...

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Soal kedekatan iya tapi tentu saja sikonnya beda. Di Pakistan sedang 
> bergejolak,perang melawan penjajahan Inggris. 

Sejak kapan Pakistan berperang melawan Inggris?

> Apakah di Arab spt itu 
> juga? Apakah terus kerajaan Saudi menghapus jihad? Apakah terus si 
> Saud mengaku sbg nabi? or Mahdi? or Isa as sekaligus?

Orang ini ribut terus tidak karuan...

> Andaikan Ahmadiyah berdekatan dengan Inggris untuk membangun kejayaan 
> Pakistan ato kemerdekaan Pakistan sih oke2 saja. Namun kan Ahmadiyah 
> menyatakan dirinya sebagai gerakan dakwah, bukan gerakan politik.

Baca sejarah berdirinya negara Pakistan.

> Jadi, sebagai gerakan dakwah dia berdekatan dgn Inggris tuk apa? Mau 
> menyebarkan akidah Ahmadiyah yang mengaku MGA sbg nabi? 
> he..he..Inggris gak bakal peduli mo nabinya sapa di dalam Islam. Yang 
> penting "elu tunduk ama gw!"

(...)

Salam,
MAS

> Ada lg yang saya mau komentarin ttg yg diceritakan olh mas Ase soal 
> Muhammadiyah, NU, Belanda dll itu semakin menunjukkan bahwa pada 
> prakteknya agama gak bisa dipisah dari negara di bumi Indonesia ini 
> ato juga di bumi negara Islam. Kalo saya pikir malah jangan 
> dipisahkan tapi diberi tempatnya masing2 dalam bernegara...:-). 
> Ditempatkan pada tempatnya krn agama Islam itu sangat luas 
> dimensinya. Adil kan? Sekularisasi yes, sekularisme no...:-)
> 
> Masalahnya lagi, pemerintah sendiri yg suka nyampur2in alias tidak 
> melakukan sekularisasi (penempatan yg proporsional)
> 
> Lah kok jadi gene?
> 
> wassalam,
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Wikan Danar Sunindyo" 
>  wrote:
> >
> > namanya juga nimbrung mas ...
> > mau dibahas silakan, nggak juga gak papa
> > ceritanya kan lagi pada menyalahkan kedekatan ahmadiyah dengan 
> inggris tho?
> > lah sebenarnya Abdul Aziz bin Saud ceritanya juga dekat dengan 
> inggris
> > untuk mendirikan kerajaannya yang sekarang namanya Arab Saudi, alias
> > Arabnya si Saud
> > 
> > soal penjajahan itu boleh dikatakan debatable
> > kalau dari satu perspektif, mungkin orang bisa bilang
> > bahwa India dan Pakistan waktu itu dijajah sama Inggris, maka 
> harusnya
> > India dan Pakistan melawan Inggris
> > di sisi lain, mungkin ada yang bilang bahwa India & Pakistan itu
> > "dibebaskan" oleh Inggris
> > ya mungkin waktu itu Mirza Ghulam Ahmad berpikir bahwasanya 
> pemerintah
> > Inggris adalah pemerintah yang baik yang tidak memusuhi Islam, maka
> > dia mengeluarkan fatwa bahwa tidak boleh memusuhi pemerintah Inggris
> > 
> > demikian juga soal Ibnu Saud yang merasa dijajah oleh Kekhalifahan 
> Turki
> > kalau dari perspektif Islam, harusnya dia gak boleh dong memberontak
> > pada Khalifah Islam
> > nyatanya malah dia kerjasama sama Inggris  buat mengusir tentara 
> Turki
> >  yang dalam perspektifnya Inggris adalah "pembebas"
> > 
> > jadi siapa yang "islam" siapa yang "kafir"?
> > siapa yang "pembebas" siapa yang "penjajah"?
> > 
> > salam,
> > --
> > wikan
> > 
> > On 6/20/08, wawan wawan  wrote:
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > sik .. sik ...
> > >  mengko disik tho mas ...
> > >
> > >  ini yg dibahas bukannya penghapusan jihad ke  penjajah ?
> > >  atau lagi bahas apa sih ?
> >
>




Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik Ari Condro

1. Menteri pertanian pks adalah orang yg mengerti halal haram.  Wong beliau 
dulu bertahun tahun memegang rubrik makanan halal di majalah ummi. Dia juga 
owner milis halal baik enak.  Al ustad anton apriyantono gitu lho :))

2. Mbak rafina kalau dipoligami bang tifaul sembiring bersedia, nggak ? Supaya 
lengkap, ada istri yang dari batak juga.

Kalau mau, apa alasannya ?
Kalau menolak, mengapa sebabnya ?



Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "Rafina Harahap" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Sat, 21 Jun 2008 09:26:03 
To: 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


Emangnya kenapa kalo datang? Gak ada hukum yang mengharamkan. Baca
dong fatwa MUI dengan baik dan benar. Ingat, mengharamkan yang halal
itu asli gak boleh.

Yang haram itu kan ikut ibadahnya. Bahkan MENDENGAR khotbah pendeta
juga gak apa-apa. Lha, memangnya mendengar pendeta menganjurkan
hal-hal baik, lalu berarti kita menjadi Kristen?

Saya bbrp tahun tinggal di Manado. Adalah suatu kebiasaan kaum
Kristiani di sana utk menyediakan `meja muslim', yang tidak mengandung
babi dan anjing, baik pada syukuran biasa (pernikahan, kelahiran dsb)
juga pada perayaan Natal. Catering di Manado juga otomatis menyediakan
`meja muslim'. 

Muslim di sana terbiasa datang ke rumah saudara-saudara Kristiani
ketika Natal. Sudah disediakan makanan khusus utk muslim, masak tidak
datang? Anak-anak Kristiani biasa datang ke rumah tetangga-tetangga
muslim ketika Lebaran. Mulut-mulut mungil mereka berteriak-teriak di
halaman: "Assalamu alaikum " dan kami muslim tahu diri untuk sedia
angpau sekedarnya. Saya dengar, hal yang sama juga berlaku di Papua,
anak-anak Kristen akan keliling ke rumah-rumah tetangga muslim, siapa
tahu ada yang kasih angpau, lumayan kan?

Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saudara-saudara Kristiani Minahasa
ketika Menteri Pertanian yang PKS itu menolak mencicipi makanan yang
dihidangkan ketika kunjungan kerja ke Manado :-( :-(. Sampe-sampe
Menteri ini jadi bahan gunjingan bawahannya sbg: "Gak diajar sopan
santun sama ibunya yah?" Saya heran, apakah PKS Manado tidak
membriefing ajudan menteri mengenai kebiasaan orang Kristen di sana
menyediakan `meja muslim'. Lagipula makanan sehari-hari orang
Minahasa adalah ikan. Babi dan anjing hanya dimakan pada perayaan.

Tifanul Sembiring itu batak aneh :-). Batak jarang berpoligami karena
akan mempersulit posisinya dalam Dalihan Na Tolu. Sepertinya
istri-istrinya bukan batak ya? Jika sesama batak, biasanya sulit,
karena adat Dalihan Na Tolu itulah, yang menjadi pegangan batak utara
hingga selatan, apapun puak dan agamanya. Kalo mau poligami, yaa harus
dengan etnis lain :-)

horas,
rafina


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "L.Meilany" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> PKS itu mengalami dilematis ;-)
> Megawati mau gandeng HNW jadi wapres, tapi kalo dah jadi wapres kan
musti 
> lebih menjalankan misi kebangsaan, kalo ada perayaan keagamaan non
islam musti datang.
> Mana mau PKS?
> Apalagi kalo mau jadi presiden nanti harus datang ke acara perayaan
natal bersama, kayaknya belum waktunya.
> :-)
> 
> Jadi judulnya, mau jadi penguasa tapi ogah bediri atau mengayomi
semua golongan.
> Di deptan yg menterinya PKS saja , begitu menjabat langsung semua
pegawai perempuan ikhlas gak ikhlas 
> berjilbab.
> Di ring 1 dekat menteri semuanya muslim.
> 
> :-))
> 
> Salam, 
> l.meilany





[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik Ari Condro

Gini aja deh :)). Siapa yg mau nraktir saya makan sate casmadi ?  Ntar masalah 
saya mendukung pembela ahmadiyah atau penentang ahmadiyah diputuskan dari situ 
:))





Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "bmuncar" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Sat, 21 Jun 2008 11:31:34 
To: 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


Belanda kita seterika, Inggris kita linggis.. :-))) Yg lebih membumi
adalah mengkaji adakah peran Ahmadiyah utk kemerdekaan Indonesia. Dan
kalau dicari lewat google dan semacamnya akan ketemu. Dikit-dikit
adalah perannya, termasuk bagaimana relasi antara Soekarno dengan
pemimpin Ahmadiyah. Dan akan ketemu juga bahwa bos Ahmadiyah pusat
mendukung perjuangan kemerdekaan RI, sampai menyuruh puasa
Senin-Kemis. Setelah itu, ada baiknya pula bertanya: apa peran
penentang Muhammadiyah untuk perjuangan kemerdekaan RI?
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihamanto"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> makanya dibaca dulu mas sampe bawah...
> ini malah ada yang ngutip setengah-setengah... 
> walaupun anda-anda benci setengah mati sama Ahmadiyah, ;-))
> tapi dimana sikap adilnya?
> 
> kalo gitu NU juga antek-antek Belanda dong?
> Lha wong pemerintahan Hindia Belanda juga dianggap darul Islam je
> yang bener saja... lawan tuh NU... ;-)
> 
> dalam husnuzhan saya,
> MGA itu mengharamkan pemberontakan thd pemerintahan yang tidak
menghalangi atau bahkan memfasilitasi peri kehidupan umat muslim
dengan alasan Jihad.
> Dalam konteks saat itu, ya terhadap Inggris pada saat itu. Mosok
bilangnya Belanda...
> Bukan jihad secara keseluruhan.
> 
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: wawan wawan 
>   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
>   Sent: Friday, June 20, 2008 3:57 PM
>   Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang
Didemo Mahasiswa
> 
> 
>   nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan inggris.
>   gak usah protes, yg nulis MAS sendiri
> 
>  
http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?p=2929&sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b
> 
>   "Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang
dialamatkan
>   kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah
mengingkari
>   atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.
> 
>   Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta belaka.
> 
>   HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat
Jihad. Yang
>   tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as adalah
>   berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - karena
>   Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak berusaha
>   menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi
pemeluk agama
>   apapun termasuk Islam ketika memerintah di India."
> 
>   On 6/20/08, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   >
>   > Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
>   > bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
>   > surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
>   > kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di
>   > Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal
>   > kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?
>   >
>   > wassalam,
>   >
>   >
>   > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto"
>   >  wrote:
>   > >
>   > > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan
>   > urusan kepercayaannya.
>   > >
>   > > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
>   > > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra
>   > Ahmadiyah.
>   > > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini
sudah
>   > berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
>   > > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena
>   > perang berkepanjangan,
>   > > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
>   > >
>   >
>   >
>   >
>   > 
>   >
>   > ===
>   > Milis Wanita Muslimah
>   > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun
masyarakat.
>   > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
>   > ARSIP DISKUSI :
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
>   > Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
>   > Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
>   > Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
>   > Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]
>   >
>   > This mailing list has a special spell casted to reject any
attachment
>   > Yahoo! Groups Links
>   >
>   >
>   >
>   >
> 
>   [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
>
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>





[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik abdul latif
Golongan wahhabi tidak mau bersaing
ingin mengusai dunia islam
Bpk yakin mereka soon or later akan di laknat oleh ALLAH
karena pebuatan2 zolimnya terhadap islam yg berbeda dgn mereka.

   

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik bmuncar
Belanda kita seterika, Inggris kita linggis.. :-))) Yg lebih membumi
adalah mengkaji adakah peran Ahmadiyah utk kemerdekaan Indonesia. Dan
kalau dicari lewat google dan semacamnya akan ketemu. Dikit-dikit
adalah perannya, termasuk bagaimana relasi antara Soekarno dengan
pemimpin Ahmadiyah. Dan akan ketemu juga bahwa bos Ahmadiyah pusat
mendukung perjuangan kemerdekaan RI, sampai menyuruh puasa
Senin-Kemis. Setelah itu, ada baiknya pula bertanya: apa peran
penentang Muhammadiyah untuk perjuangan kemerdekaan RI?
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihamanto"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> makanya dibaca dulu mas sampe bawah...
> ini malah ada yang ngutip setengah-setengah... 
> walaupun anda-anda benci setengah mati sama Ahmadiyah, ;-))
> tapi dimana sikap adilnya?
> 
> kalo gitu NU juga antek-antek Belanda dong?
> Lha wong pemerintahan Hindia Belanda juga dianggap darul Islam je
> yang bener saja... lawan tuh NU... ;-)
> 
> dalam husnuzhan saya,
> MGA itu mengharamkan pemberontakan thd pemerintahan yang tidak
menghalangi atau bahkan memfasilitasi peri kehidupan umat muslim
dengan alasan Jihad.
> Dalam konteks saat itu, ya terhadap Inggris pada saat itu. Mosok
bilangnya Belanda...
> Bukan jihad secara keseluruhan.
> 
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: wawan wawan 
>   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
>   Sent: Friday, June 20, 2008 3:57 PM
>   Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang
Didemo Mahasiswa
> 
> 
>   nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan inggris.
>   gak usah protes, yg nulis MAS sendiri
> 
>  
http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?p=2929&sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b
> 
>   "Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang
dialamatkan
>   kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah
mengingkari
>   atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.
> 
>   Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta belaka.
> 
>   HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat
Jihad. Yang
>   tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as adalah
>   berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - karena
>   Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak berusaha
>   menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi
pemeluk agama
>   apapun termasuk Islam ketika memerintah di India."
> 
>   On 6/20/08, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   >
>   > Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
>   > bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
>   > surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
>   > kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di
>   > Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal
>   > kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?
>   >
>   > wassalam,
>   >
>   >
>   > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto"
>   >  wrote:
>   > >
>   > > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan
>   > urusan kepercayaannya.
>   > >
>   > > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
>   > > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra
>   > Ahmadiyah.
>   > > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini
sudah
>   > berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
>   > > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena
>   > perang berkepanjangan,
>   > > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
>   > >
>   >
>   >
>   >
>   > 
>   >
>   > ===
>   > Milis Wanita Muslimah
>   > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun
masyarakat.
>   > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
>   > ARSIP DISKUSI :
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
>   > Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
>   > Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
>   > Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
>   > Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]
>   >
>   > This mailing list has a special spell casted to reject any
attachment
>   > Yahoo! Groups Links
>   >
>   >
>   >
>   >
> 
>   [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
>
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>




[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-21 Terurut Topik Rafina Harahap
Emangnya kenapa kalo datang? Gak ada hukum yang mengharamkan. Baca
dong fatwa MUI dengan baik dan benar. Ingat, mengharamkan yang halal
itu asli gak boleh.

Yang haram itu kan ikut ibadahnya. Bahkan MENDENGAR khotbah pendeta
juga gak apa-apa. Lha, memangnya mendengar pendeta menganjurkan
hal-hal baik, lalu berarti kita menjadi Kristen?

Saya bbrp tahun tinggal di Manado. Adalah suatu kebiasaan kaum
Kristiani di sana utk menyediakan `meja muslim', yang tidak mengandung
babi dan anjing, baik pada syukuran biasa (pernikahan, kelahiran dsb)
juga pada perayaan Natal. Catering di Manado juga otomatis menyediakan
`meja muslim'. 

Muslim di sana terbiasa datang ke rumah saudara-saudara Kristiani
ketika Natal. Sudah disediakan makanan khusus utk muslim, masak tidak
datang? Anak-anak Kristiani biasa datang ke rumah tetangga-tetangga
muslim ketika Lebaran. Mulut-mulut mungil mereka berteriak-teriak di
halaman: "Assalamu alaikum " dan kami muslim tahu diri untuk sedia
angpau sekedarnya. Saya dengar, hal yang sama juga berlaku di Papua,
anak-anak Kristen akan keliling ke rumah-rumah tetangga muslim, siapa
tahu ada yang kasih angpau, lumayan kan?

Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saudara-saudara Kristiani Minahasa
ketika Menteri Pertanian yang PKS itu menolak mencicipi makanan yang
dihidangkan ketika kunjungan kerja ke Manado :-( :-(. Sampe-sampe
Menteri ini jadi bahan gunjingan bawahannya sbg: "Gak diajar sopan
santun sama ibunya yah?" Saya heran, apakah PKS Manado tidak
membriefing ajudan menteri mengenai kebiasaan orang Kristen di sana
menyediakan `meja muslim'. Lagipula makanan sehari-hari orang
Minahasa adalah ikan. Babi dan anjing hanya dimakan pada perayaan.

Tifanul Sembiring itu batak aneh :-). Batak jarang berpoligami karena
akan mempersulit posisinya dalam Dalihan Na Tolu. Sepertinya
istri-istrinya bukan batak ya? Jika sesama batak, biasanya sulit,
karena adat Dalihan Na Tolu itulah, yang menjadi pegangan batak utara
hingga selatan, apapun puak dan agamanya. Kalo mau poligami, yaa harus
dengan etnis lain :-)

horas,
rafina


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "L.Meilany" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> PKS itu mengalami dilematis ;-)
> Megawati mau gandeng HNW jadi wapres, tapi kalo dah jadi wapres kan
musti 
> lebih menjalankan misi kebangsaan, kalo ada perayaan keagamaan non
islam musti datang.
> Mana mau PKS?
> Apalagi kalo mau jadi presiden nanti harus datang ke acara perayaan
natal bersama, kayaknya belum waktunya.
> :-)
> 
> Jadi judulnya, mau jadi penguasa tapi ogah bediri atau mengayomi
semua golongan.
> Di deptan yg menterinya PKS saja , begitu menjabat langsung semua
pegawai perempuan ikhlas gak ikhlas 
> berjilbab.
> Di ring 1 dekat menteri semuanya muslim.
> 
> :-))
> 
> Salam, 
> l.meilany




Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Ari Condro

Wahabi bukannya nabi baru dalam berislam ? Buktinya semua aliran langsung 
dianggap sesat ?  :))




Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Sat, 21 Jun 2008 05:21:18 
To: 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


Soal kedekatan iya tapi tentu saja sikonnya beda. Di Pakistan sedang 
bergejolak,perang melawan penjajahan Inggris. Apakah di Arab spt itu 
juga? Apakah terus kerajaan Saudi menghapus jihad? Apakah terus si 
Saud mengaku sbg nabi? or Mahdi? or Isa as sekaligus?

Andaikan Ahmadiyah berdekatan dengan Inggris untuk membangun kejayaan 
Pakistan ato kemerdekaan Pakistan sih oke2 saja. Namun kan Ahmadiyah 
menyatakan dirinya sebagai gerakan dakwah, bukan gerakan politik. 
Jadi, sebagai gerakan dakwah dia berdekatan dgn Inggris tuk apa? Mau 
menyebarkan akidah Ahmadiyah yang mengaku MGA sbg nabi? 
he..he..Inggris gak bakal peduli mo nabinya sapa di dalam Islam. Yang 
penting "elu tunduk ama gw!"

Ada lg yang saya mau komentarin ttg yg diceritakan olh mas Ase soal 
Muhammadiyah, NU, Belanda dll itu semakin menunjukkan bahwa pada 
prakteknya agama gak bisa dipisah dari negara di bumi Indonesia ini 
ato juga di bumi negara Islam. Kalo saya pikir malah jangan 
dipisahkan tapi diberi tempatnya masing2 dalam bernegara...:-). 
Ditempatkan pada tempatnya krn agama Islam itu sangat luas 
dimensinya. Adil kan? Sekularisasi yes, sekularisme no...:-)

Masalahnya lagi, pemerintah sendiri yg suka nyampur2in alias tidak 
melakukan sekularisasi (penempatan yg proporsional)

Lah kok jadi gene?

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Wikan Danar Sunindyo" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> namanya juga nimbrung mas ...
> mau dibahas silakan, nggak juga gak papa
> ceritanya kan lagi pada menyalahkan kedekatan ahmadiyah dengan 
inggris tho?
> lah sebenarnya Abdul Aziz bin Saud ceritanya juga dekat dengan 
inggris
> untuk mendirikan kerajaannya yang sekarang namanya Arab Saudi, alias
> Arabnya si Saud
> 
> soal penjajahan itu boleh dikatakan debatable
> kalau dari satu perspektif, mungkin orang bisa bilang
> bahwa India dan Pakistan waktu itu dijajah sama Inggris, maka 
harusnya
> India dan Pakistan melawan Inggris
> di sisi lain, mungkin ada yang bilang bahwa India & Pakistan itu
> "dibebaskan" oleh Inggris
> ya mungkin waktu itu Mirza Ghulam Ahmad berpikir bahwasanya 
pemerintah
> Inggris adalah pemerintah yang baik yang tidak memusuhi Islam, maka
> dia mengeluarkan fatwa bahwa tidak boleh memusuhi pemerintah Inggris
> 
> demikian juga soal Ibnu Saud yang merasa dijajah oleh Kekhalifahan 
Turki
> kalau dari perspektif Islam, harusnya dia gak boleh dong memberontak
> pada Khalifah Islam
> nyatanya malah dia kerjasama sama Inggris  buat mengusir tentara 
Turki
>  yang dalam perspektifnya Inggris adalah "pembebas"
> 
> jadi siapa yang "islam" siapa yang "kafir"?
> siapa yang "pembebas" siapa yang "penjajah"?
> 
> salam,
> --
> wikan
> 
> On 6/20/08, wawan wawan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > sik .. sik ...
> >  mengko disik tho mas ...
> >
> >  ini yg dibahas bukannya penghapusan jihad ke  penjajah ?
> >  atau lagi bahas apa sih ?
>





[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Lina Dahlan
Jadi, Inggris datang ke India itu mau ngapain seh sebenarnya? Bukan 
menjajah? Bukan mau menghancurkan Islam dan kaum Muslimin India ? 
Melindungi semua umat beragama? Inggris datang ingin melindungi semua 
orang di India? Begitu ? Goblok bener orang India dong ya kalo gak 
nerima mo dilindungi dan diajak hidup uenak!

Jadi pengen nanya lagi neh! Bagaimana seh bersikap adil terhadap 
pengkhianat bangsa? Jangan beralasan gak berkompetensi...:-)

Mungkin masalahnya adalah apakah Ahmadiyah (sbg gerakan dakwah?) 
dianggap sebagai pengkhianat bangsa (gerakan politik) di negara 
asalnya, pada masa awal berdirinya Ahmadiyah? 

wassalam,

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihamanto" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> makanya dibaca dulu mas sampe bawah...
> ini malah ada yang ngutip setengah-setengah... 
> walaupun anda-anda benci setengah mati sama Ahmadiyah, ;-))
> tapi dimana sikap adilnya?
> 
> kalo gitu NU juga antek-antek Belanda dong?
> Lha wong pemerintahan Hindia Belanda juga dianggap darul Islam 
je
> yang bener saja... lawan tuh NU... ;-)
> 
> dalam husnuzhan saya,
> MGA itu mengharamkan pemberontakan thd pemerintahan yang tidak 
menghalangi atau bahkan memfasilitasi peri kehidupan umat muslim 
dengan alasan Jihad.
> Dalam konteks saat itu, ya terhadap Inggris pada saat itu. Mosok 
bilangnya Belanda...
> Bukan jihad secara keseluruhan.
> 
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: wawan wawan 
>   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
>   Sent: Friday, June 20, 2008 3:57 PM
>   Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang 
Didemo Mahasiswa
> 
> 
>   nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan 
inggris.
>   gak usah protes, yg nulis MAS sendiri
> 
>   http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?
p=2929&sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b
> 
>   "Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang 
dialamatkan
>   kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah 
mengingkari
>   atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.
> 
>   Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta 
belaka.
> 
>   HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat 
Jihad. Yang
>   tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as 
adalah
>   berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - 
karena
>   Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak 
berusaha
>   menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi 
pemeluk agama
>   apapun termasuk Islam ketika memerintah di India."
> 
>   On 6/20/08, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   >
>   > Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
>   > bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
>   > surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
>   > kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang 
Islam di
>   > Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini 
soal
>   > kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?
>   >
>   > wassalam,
>   >
>   >
>   > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi 
Prihatmanto"
>   >  wrote:
>   > >
>   > > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya 
dengan
>   > urusan kepercayaannya.
>   > >
>   > > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa 
menjelaskan.
>   > > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang 
kontra
>   > Ahmadiyah.
>   > > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini 
sudah
>   > berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
>   > > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat 
karena
>   > perang berkepanjangan,
>   > > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
>   > >
>   >
>   >
>   >
>   > 
>   >
>   > ===
>   > Milis Wanita Muslimah
>   > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun 
masyarakat.
>   > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
>   > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-
muslimah/messages
>   > Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
>   > Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
>   > Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-
[EMAIL PROTECTED]
>   > Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]
>   >
>   > This mailing list has a special spell casted to reject any 
attachment
>   > Yahoo! Groups Links
>   >
>   >
>   >
>   >
> 
>   [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
>
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>




[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Lina Dahlan
Soal kedekatan iya tapi tentu saja sikonnya beda. Di Pakistan sedang 
bergejolak,perang melawan penjajahan Inggris. Apakah di Arab spt itu 
juga? Apakah terus kerajaan Saudi menghapus jihad? Apakah terus si 
Saud mengaku sbg nabi? or Mahdi? or Isa as sekaligus?

Andaikan Ahmadiyah berdekatan dengan Inggris untuk membangun kejayaan 
Pakistan ato kemerdekaan Pakistan sih oke2 saja. Namun kan Ahmadiyah 
menyatakan dirinya sebagai gerakan dakwah, bukan gerakan politik. 
Jadi, sebagai gerakan dakwah dia berdekatan dgn Inggris tuk apa? Mau 
menyebarkan akidah Ahmadiyah yang mengaku MGA sbg nabi? 
he..he..Inggris gak bakal peduli mo nabinya sapa di dalam Islam. Yang 
penting "elu tunduk ama gw!"

Ada lg yang saya mau komentarin ttg yg diceritakan olh mas Ase soal 
Muhammadiyah, NU, Belanda dll itu semakin menunjukkan bahwa pada 
prakteknya agama gak bisa dipisah dari negara di bumi Indonesia ini 
ato juga di bumi negara Islam. Kalo saya pikir malah jangan 
dipisahkan tapi diberi tempatnya masing2 dalam bernegara...:-). 
Ditempatkan pada tempatnya krn agama Islam itu sangat luas 
dimensinya. Adil kan? Sekularisasi yes, sekularisme no...:-)

Masalahnya lagi, pemerintah sendiri yg suka nyampur2in alias tidak 
melakukan sekularisasi (penempatan yg proporsional)

Lah kok jadi gene?

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Wikan Danar Sunindyo" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> namanya juga nimbrung mas ...
> mau dibahas silakan, nggak juga gak papa
> ceritanya kan lagi pada menyalahkan kedekatan ahmadiyah dengan 
inggris tho?
> lah sebenarnya Abdul Aziz bin Saud ceritanya juga dekat dengan 
inggris
> untuk mendirikan kerajaannya yang sekarang namanya Arab Saudi, alias
> Arabnya si Saud
> 
> soal penjajahan itu boleh dikatakan debatable
> kalau dari satu perspektif, mungkin orang bisa bilang
> bahwa India dan Pakistan waktu itu dijajah sama Inggris, maka 
harusnya
> India dan Pakistan melawan Inggris
> di sisi lain, mungkin ada yang bilang bahwa India & Pakistan itu
> "dibebaskan" oleh Inggris
> ya mungkin waktu itu Mirza Ghulam Ahmad berpikir bahwasanya 
pemerintah
> Inggris adalah pemerintah yang baik yang tidak memusuhi Islam, maka
> dia mengeluarkan fatwa bahwa tidak boleh memusuhi pemerintah Inggris
> 
> demikian juga soal Ibnu Saud yang merasa dijajah oleh Kekhalifahan 
Turki
> kalau dari perspektif Islam, harusnya dia gak boleh dong memberontak
> pada Khalifah Islam
> nyatanya malah dia kerjasama sama Inggris  buat mengusir tentara 
Turki
>  yang dalam perspektifnya Inggris adalah "pembebas"
> 
> jadi siapa yang "islam" siapa yang "kafir"?
> siapa yang "pembebas" siapa yang "penjajah"?
> 
> salam,
> --
> wikan
> 
> On 6/20/08, wawan wawan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > sik .. sik ...
> >  mengko disik tho mas ...
> >
> >  ini yg dibahas bukannya penghapusan jihad ke  penjajah ?
> >  atau lagi bahas apa sih ?
>




Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Ary Setijadi Prihamanto
makanya dibaca dulu mas sampe bawah...
ini malah ada yang ngutip setengah-setengah... 
walaupun anda-anda benci setengah mati sama Ahmadiyah, ;-))
tapi dimana sikap adilnya?

kalo gitu NU juga antek-antek Belanda dong?
Lha wong pemerintahan Hindia Belanda juga dianggap darul Islam je
yang bener saja... lawan tuh NU... ;-)

dalam husnuzhan saya,
MGA itu mengharamkan pemberontakan thd pemerintahan yang tidak menghalangi atau 
bahkan memfasilitasi peri kehidupan umat muslim dengan alasan Jihad.
Dalam konteks saat itu, ya terhadap Inggris pada saat itu. Mosok bilangnya 
Belanda...
Bukan jihad secara keseluruhan.



  - Original Message - 
  From: wawan wawan 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, June 20, 2008 3:57 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


  nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan inggris.
  gak usah protes, yg nulis MAS sendiri

  
http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?p=2929&sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b

  "Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang dialamatkan
  kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah mengingkari
  atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.

  Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta belaka.

  HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat Jihad. Yang
  tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as adalah
  berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - karena
  Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak berusaha
  menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi pemeluk agama
  apapun termasuk Islam ketika memerintah di India."

  On 6/20/08, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
  > bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
  > surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
  > kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di
  > Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal
  > kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?
  >
  > wassalam,
  >
  >
  > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto"
  > <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  > >
  > > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan
  > urusan kepercayaannya.
  > >
  > > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
  > > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra
  > Ahmadiyah.
  > > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah
  > berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
  > > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena
  > perang berkepanjangan,
  > > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
  > >
  >
  >
  >
  > 
  >
  > ===
  > Milis Wanita Muslimah
  > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  > Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  > Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  > Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
  > Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]
  >
  > This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
  > Yahoo! Groups Links
  >
  >
  >
  >

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik L.Meilany
PKS itu mengalami dilematis ;-)
Megawati mau gandeng HNW jadi wapres, tapi kalo dah jadi wapres kan musti 
lebih menjalankan misi kebangsaan, kalo ada perayaan keagamaan non islam musti 
datang.
Mana mau PKS?
Apalagi kalo mau jadi presiden nanti harus datang ke acara perayaan natal 
bersama, kayaknya belum waktunya.
:-)

Jadi judulnya, mau jadi penguasa tapi ogah bediri atau mengayomi semua golongan.
Di deptan yg menterinya PKS saja , begitu menjabat langsung semua pegawai 
perempuan ikhlas gak ikhlas 
berjilbab.
Di ring 1 dekat menteri semuanya muslim.

:-))

Salam, 
l.meilany
  - Original Message - 
  From: Wikan Danar Sunindyo 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, June 18, 2008 6:27 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


  mas syafei
  bukannya tifatul sembiring lebih deket ke penguasa sekarang?
  makanya gak pernah frontal mengambil posisi sebagai oposisi terhadap penguasa?
  jangan2 malah lebih lembek daripada yang dikira ya?
  apalagi dukungannya terhadap polisi/tni juga cukup kuat

  salam,
  --
  wikan

  2008/6/18 Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]>:
  > Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
  > Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
  > penjajahan barat)
  >
  > Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-Arabisme,
  > itu soal lain ..
  >
  > Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
  > dinamika yang normal-normal saja.
  >
  > IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap fundies,
  > tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -IMHO-
  > cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. Jangan
  > lupakan juga Tariq Ramadhan ..
  >
  > Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
  > fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk berubah.
  > Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup terlihat.
  > Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..


   

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Mia
Wah, jangankan relasi antara Inggris-Ahmadiyah, nabi Muhammad juga 
kasih contoh langsung.

solat 'jumat' mulanya sama hari sabtu, ngikutin yahudi.
mulanya menghadap ke aqsa.  puasa banyak yang sama harinya dg yahudi.
sama2 haramin babi. salom, assalamualaikum...dsb.

karena kepinginnya menyenangkan quraish, nabi jadi ketelepasan 
dengan 'satanic verses'nya, sampe ditegor.

kalo mirza dan pengikutnya cari selamat dari penjajah, emangnya ada 
yang beda? Sebagian besar kita dalam proses perjuangan juga cari 
selamat dari penjajah, sampe tiba saatnya  mengerucut untuk 
membebaskan diri dari penjajahan. namanya juga politik.

salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa 
> bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal 
> surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal 
> kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam 
di 
> Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini 
soal 
> kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ? 
> 
> wassalam,
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" 
>  wrote:
> >
> > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan 
> urusan kepercayaannya.
> > 
> > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
> > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang 
kontra 
> Ahmadiyah.
> > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini 
sudah 
> berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
> > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat 
karena 
> perang berkepanjangan, 
> > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
> >
>




Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Wikan Danar Sunindyo
namanya juga nimbrung mas ...
mau dibahas silakan, nggak juga gak papa
ceritanya kan lagi pada menyalahkan kedekatan ahmadiyah dengan inggris tho?
lah sebenarnya Abdul Aziz bin Saud ceritanya juga dekat dengan inggris
untuk mendirikan kerajaannya yang sekarang namanya Arab Saudi, alias
Arabnya si Saud

soal penjajahan itu boleh dikatakan debatable
kalau dari satu perspektif, mungkin orang bisa bilang
bahwa India dan Pakistan waktu itu dijajah sama Inggris, maka harusnya
India dan Pakistan melawan Inggris
di sisi lain, mungkin ada yang bilang bahwa India & Pakistan itu
"dibebaskan" oleh Inggris
ya mungkin waktu itu Mirza Ghulam Ahmad berpikir bahwasanya pemerintah
Inggris adalah pemerintah yang baik yang tidak memusuhi Islam, maka
dia mengeluarkan fatwa bahwa tidak boleh memusuhi pemerintah Inggris

demikian juga soal Ibnu Saud yang merasa dijajah oleh Kekhalifahan Turki
kalau dari perspektif Islam, harusnya dia gak boleh dong memberontak
pada Khalifah Islam
nyatanya malah dia kerjasama sama Inggris  buat mengusir tentara Turki
 yang dalam perspektifnya Inggris adalah "pembebas"

jadi siapa yang "islam" siapa yang "kafir"?
siapa yang "pembebas" siapa yang "penjajah"?

salam,
--
wikan

On 6/20/08, wawan wawan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
>
>
>
>
> sik .. sik ...
>  mengko disik tho mas ...
>
>  ini yg dibahas bukannya penghapusan jihad ke  penjajah ?
>  atau lagi bahas apa sih ?


Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik wawan wawan
sik .. sik ...
mengko disik tho mas ...

ini yg dibahas bukannya penghapusan jihad ke  penjajah ?
atau lagi bahas apa sih ?

On 6/20/08, Wikan Danar Sunindyo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> gimana kedekatan antara rezim pemerintahan Arab Saudi sekarang dengan
> pemerintah Inggris? bukannya Arab Saudi juga dibantu oleh tentara
> Inggris untuk memerdekakan diri dari penjajahan Kekhalifahan Turki
> Utsmani?
>
> salam,
> --
> wikan
>
> On 6/20/08, wawan wawan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan inggris.
> >  gak usah protes, yg nulis MAS sendiri
>
>
>


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Wikan Danar Sunindyo
gimana kedekatan antara rezim pemerintahan Arab Saudi sekarang dengan
pemerintah Inggris? bukannya Arab Saudi juga dibantu oleh tentara
Inggris untuk memerdekakan diri dari penjajahan Kekhalifahan Turki
Utsmani?

salam,
--
wikan

On 6/20/08, wawan wawan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan inggris.
>  gak usah protes, yg nulis MAS sendiri


Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik wawan wawan
nih ke link ini , jelas2 ahmadiyah mengharamkan jihad melawan inggris.
gak usah protes, yg nulis MAS sendiri

http://www.apakabar.ws/forums/viewtopic.php?p=2929&sid=839e5363f9731d4cf840b79561287d9b

"Banyak perkataan dan fatwa-fatwa dari kaumIslam mainstream yang dialamatkan
kepada Jemaat Ahmadiyah dan Pendiri Jemaat Ahmadiyah bahwa telah mengingkari
atau menghapuskan syariat Jihad melawan Inggris.

Tuduhan itu keliru, tidak ada dasarnya sama sekali dan dusta belaka.

HMGA dan Jemaat Ahmadiyah tidak mengingkari/menghapus syariat Jihad. Yang
tidak diperbolehkan menurut ajaran Imam Mahdi/Masih Mau'ud as adalah
berjihad dengan senjata melawan Inggris atas nama agama Islam - karena
Pemerintahan Inggris ketika itu di anak benua Hindustan tidak berusaha
menghancurkan Islam dan kaum Muslim. Juga, Inggris melindungi pemeluk agama
apapun termasuk Islam ketika memerintah di India."


On 6/20/08, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa
> bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal
> surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal
> kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di
> Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal
> kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ?
>
> wassalam,
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan
> urusan kepercayaannya.
> >
> > Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
> > Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra
> Ahmadiyah.
> > Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah
> berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
> > Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena
> perang berkepanjangan,
> > ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
> >
>
>
>
> 
>
> ===
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Lina Dahlan
Betul. Ahmadiyah bisa bilang apa saja dan yang kontra juga bisa 
bilang apa saja. Namun kalau ada bukti dokumen sejarah, semisal 
surat2nya ratu Inggris dan tulisan2/pernyataan MGA sendiri soal 
kepatuhannya kepada Inggris?? dimana disaat yang sama orang Islam di 
Pakistan sedang berjuang melawan Inggris? Apa bukti dokumen ini soal 
kepercayaan/akidah/agama? Apa ini opini? bukan bukti ? 

wassalam,


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan 
urusan kepercayaannya.
> 
> Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
> Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra 
Ahmadiyah.
> Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah 
berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
> Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena 
perang berkepanjangan, 
> ya jadinya kayak hitam-putih gitu.
> 




Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Mohammad Rizal
Cukup mas, seratus persen cukup. Saya sendiri sudah berapa kali lihat 
kutipan-kutipan dari MGA sendiri bahwa dia memang bela inggris...wiscukup.


-Rizal-


--- On Fri, 6/20/08, Rye Woo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Rye Woo <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Friday, June 20, 2008, 3:46 PM

 
Di dalam buku Tabligh-i-risalat, vol. VII halaman 17, Mirza menulis:
"Aku yakin bahwa setelah pengikut-pengikutku bertambah, maka mereka yang
percaya pada doktrin jihad akan makin berkurang. Oleh karena menerima aku
sebagai Messiah dan Mahdi maka sekaligus berarti taat pada perintahku, yaitu
dilarang berjihad terhadap Inggris. Bahkan wajib atas mereka berterima-kasih
dan berbakti pada kerajaan itu."
 
Cukup kali yaa
 
vTr





  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Rye Woo
 
Di dalam buku Tabligh-i-risalat, vol. VII halaman 17, Mirza menulis:
"Aku yakin bahwa setelah pengikut-pengikutku bertambah, maka mereka yang 
percaya pada doktrin jihad akan makin berkurang. Oleh karena menerima aku 
sebagai Messiah dan Mahdi maka sekaligus berarti taat pada perintahku, yaitu 
dilarang berjihad terhadap Inggris. Bahkan wajib atas mereka berterima-kasih 
dan berbakti pada kerajaan itu."
 
Cukup kali yaa
 
vTr

--- On Fri, 6/20/08, Ary Setijadi Prihatmanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: Ary Setijadi Prihatmanto <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Friday, June 20, 2008, 12:21 AM






Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan urusan 
kepercayaannya.

Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra Ahmadiyah.
Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah 
berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena perang 
berkepanjangan, 
ya jadinya kayak hitam-putih gitu.

Usia peradaban manusia itu kan sudah tua, yang model gini sih bukan cuman 
urusan Ahmadiyah belaka.

Sahabat saja pernah marah-marah waktu Rasulullah kooperatif sama komunitas 
musuh di Mekkah,
apa jadinya rasulullah itu juga antek-antek komunitas musuh? kan terbukti juga 
tidak.

Sukarno-Hatta awalnya juga nggak mau juga proklamasi, 
malah nunggu dikasih sama Jepang dengan jalan damai, kalo nggak dipaksa sama 
keadaan di Renggasdengklok.
Ingat ketika saudara2-nya jadi Romusha, itu Sukarno-Hatta enak-enakan 
mondar-mandir. ..
Apa Sukarno-Hatta itu antek-antek Jepang?

Lihat hasil muktamar NU 1936 ttg pendapat ulama NU ttg eksistensi pemerintahan 
Hindia Belanda.
Apakah negara Hindia Belanda (Indonesia) ini "darul harbi" atau "darul Islam"? 
Pendapat ulama NU saat itu adalah bahwa negara Hindia Belanda saat itu dianggap 
sebagai darul Islam. 
Sehingga konsekuensinya, NU mempunyai kewajiban sosial, agama dan politik untuk 
mewujudkan tata kehidupan berbangsa dan bernegara yang menjunjung tinggi 
nilai-nilai Islam, seperti anti diskriminasi, perbudakan, keadilan, kemerdekaan 
menjalankan agama dan keyakinannya dan sebagainya.

Tahukah anda, bahwa pada awalnya KH Ahmad Dahlan juga dituduh macam-macam oleh 
banyak orang. Ia dituduh hendak mendirikan agama baru yang menyalahi agama 
Islam. Ada yang menuduhnya kiai palsu, karena sudah meniru-niru bangsa Belanda 
yang Kristen. Muhammadiyah juga dituduh hendak mengadakan tafsir Qur'an baru, 
yang menurut kaum ortodoks-tradisiona l merupakan perbuatan terlarang, 
Menanggapi tuduhan bahwa dianggap membangun mazhab baru di luar mazhab empat 
yang telah ada dan mapan, KH. Ahmad Dahlan berkata: "Muhammadiyah berusaha 
bercita-cita mengangkat agama Islam dari keadaan terbekelakang. Banyak penganut 
Islam yang menjunjung tinggi tafsir para ulama dari pada Qur'an dan Hadits. 
Umat Islam harus kembali kepada Qur'an dan Hadits. Harus mempelajari langsung 
dari sumbernya, dan tidak hanya melalui kitab-kitab tafsir" 
(ring a bel??? ^_^)

Lha yang sekarang dianggap liberal malah yang asalnya dari NU bukan?

Dari awal hingga sekarang, Muhammadiyah tidak pernah menjadi gerakan politik 
begitu juga NU.

Malah ada lagi yang berpendapat, NU itu didirikan atas dukungan politik Belanda 
untuk menghadapi Muhammadiyah.

Apakah sesederhana itu?

Salam
Ary

- Original Message - 
From: Rye Woo 
To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com 
Sent: Friday, June 20, 2008 1:21 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

Wahh mas padahal itu yang perlu digali tuhh... mungkin itu juga salah satu 
alasan kenapa sebagian umat islam mempertanyaakan keberadaan ahmadiyah... . 
Kalo baca sejarahkan Umat Islam saat itu sedang berjuang habis2an mengusir 
penjajah inggris.. Tapi kok ahmadiyah ini malah berpelukan mesra dengan 
penjajahan inggris.. Ini salah satu point yg jadi tanda tanya.. Bayak juga 
Ahmadiyah sengaja di bikin penjahan inggris untuk melemahkan perjuangan bangsa 
yg mau merdeka.

Emang semangat nya IM apa Om pas didirikan itu??? truss apanya yg dah ilang?
IM skrng kalo aye liat di mesir kayaknya ga jauh beda deh dg dulu.. kalo ga 
salah masih pada ditangkepin Pemerintahan sekulernya..

vTr

--- On Thu, 6/19/08, Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:

From: Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED] com>
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa
To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com
Date: Thursday, June 19, 2008, 3:51 AM

Soal bermesraan dg penjajah, bukan kapasitas saya buat njawab ..
Cuman, kalo di Indonesia sendiri bentuk perjuangan itu bermacam-macam,
dari yang memang angkat senjata, diplomasi, pendidikan, ekonomi ..

Kalo masih mengacu pada semangat waktu d

Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-20 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto
Saya kira mas Pei mau memisahkan antara urusan politiknya dengan urusan 
kepercayaannya.

Nah kalo bicara politik, banyak contoh yang juga bisa menjelaskan.
Yang bicara bentukan dan antek2 penjajah itu kan opini yang kontra Ahmadiyah.
Lha kalo orang Ahmadiyah ya nggak akan bilang begitu, dan ini sudah 
berkali-kali juga dijelaskan saya kira.
Tapi karena tercampur sama kondisi Arab yang sedang darurat karena perang 
berkepanjangan, 
ya jadinya kayak hitam-putih gitu.

Usia peradaban manusia itu kan sudah tua, yang model gini sih bukan cuman 
urusan Ahmadiyah belaka.

Sahabat saja pernah marah-marah waktu Rasulullah kooperatif sama komunitas 
musuh di Mekkah,
apa jadinya rasulullah itu juga antek-antek komunitas musuh? kan terbukti juga 
tidak.

Sukarno-Hatta awalnya juga nggak mau juga proklamasi, 
malah nunggu dikasih sama Jepang dengan jalan damai, kalo nggak dipaksa sama 
keadaan di Renggasdengklok.
Ingat ketika saudara2-nya jadi Romusha, itu Sukarno-Hatta enak-enakan 
mondar-mandir...
Apa Sukarno-Hatta itu antek-antek Jepang?

Lihat hasil muktamar NU 1936 ttg pendapat ulama NU ttg eksistensi pemerintahan 
Hindia Belanda.
Apakah negara Hindia Belanda (Indonesia) ini "darul harbi" atau "darul Islam"? 
Pendapat ulama NU saat itu adalah bahwa negara Hindia Belanda saat itu dianggap 
sebagai darul Islam.  
Sehingga konsekuensinya, NU mempunyai kewajiban sosial, agama dan politik untuk 
mewujudkan tata kehidupan berbangsa dan bernegara yang menjunjung tinggi 
nilai-nilai Islam, seperti anti diskriminasi, perbudakan, keadilan, kemerdekaan 
menjalankan agama dan keyakinannya dan sebagainya.

Tahukah anda, bahwa pada awalnya KH Ahmad Dahlan juga dituduh macam-macam oleh 
banyak orang. Ia dituduh hendak mendirikan agama baru yang menyalahi agama 
Islam. Ada yang menuduhnya kiai palsu, karena sudah meniru-niru bangsa Belanda 
yang Kristen.  Muhammadiyah juga dituduh hendak mengadakan tafsir Qur'an baru, 
yang menurut kaum ortodoks-tradisional merupakan perbuatan terlarang, 
Menanggapi tuduhan bahwa dianggap membangun mazhab baru di luar mazhab empat 
yang telah ada dan mapan, KH. Ahmad Dahlan berkata: "Muhammadiyah berusaha 
bercita-cita mengangkat agama Islam dari keadaan terbekelakang. Banyak penganut 
Islam yang menjunjung tinggi tafsir para ulama dari pada Qur'an dan Hadits. 
Umat Islam harus kembali kepada Qur'an dan Hadits. Harus mempelajari langsung 
dari sumbernya, dan tidak hanya melalui kitab-kitab tafsir" 
(ring a bel??? ^_^)

Lha yang sekarang dianggap liberal malah yang asalnya dari NU bukan?

Dari awal hingga sekarang, Muhammadiyah tidak pernah menjadi gerakan politik 
begitu juga NU.

Malah ada lagi yang berpendapat, NU itu didirikan atas dukungan politik Belanda 
untuk menghadapi Muhammadiyah.

Apakah sesederhana itu?

Salam
Ary




  - Original Message - 
  From: Rye Woo 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, June 20, 2008 1:21 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa


  Wahh mas padahal itu yang perlu digali tuhh... mungkin itu juga salah satu 
alasan kenapa sebagian umat islam mempertanyaakan keberadaan ahmadiyah Kalo 
baca sejarahkan Umat Islam saat itu sedang berjuang habis2an mengusir penjajah 
inggris.. Tapi kok ahmadiyah ini malah berpelukan mesra dengan penjajahan 
inggris.. Ini salah satu point yg jadi tanda tanya.. Bayak juga Ahmadiyah 
sengaja di bikin penjahan inggris untuk melemahkan perjuangan bangsa yg mau 
merdeka.
   
  Emang semangat nya IM apa Om pas didirikan itu??? truss apanya yg dah 
ilang...?
  IM skrng kalo aye liat di mesir kayaknya ga jauh beda deh dg dulu.. kalo ga 
salah masih pada ditangkepin Pemerintahan sekulernya..
   
  vTr

  --- On Thu, 6/19/08, Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

  From: Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]>
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Thursday, June 19, 2008, 3:51 AM

  Soal bermesraan dg penjajah, bukan kapasitas saya buat njawab ..
  Cuman, kalo di Indonesia sendiri bentuk perjuangan itu bermacam-macam,
  dari yang memang angkat senjata, diplomasi, pendidikan, ekonomi ..

  Kalo masih mengacu pada semangat waktu didirikan, IM dah kehilangan
  relevansinya .. kecuali ada penjabaran lebih lanjut tentang apa
  semangat, metode, tujuan, dsb .. Itu yg mesti ditonjolkan dan
  ditawarkan sekarang ini .. 

  Setelah itu baru dibedah dan didiskusikan .. baru ngomong soal dukung
  mendukung ..

  Salam

  --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Rye Woo <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
  >
  > Boss aye pernah baca ada ikhwanul muslimin indonesia dg presidennya
  Habib Husein Al Habsyi, Kalo yg ini IM yg mana ya?? apa bagian dari
  Pecahan PKS ato PKS perjuangan kali yaa Boss...?
  > 
  > Berarti Bener ya, Kalo IM itu memperjuangkan kemerdekaan sedangkan
  Ahmadiyah bermesraan dengan penjajahan ya?? wahh kalo

Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-19 Terurut Topik Rye Woo
Wahh mas padahal itu yang perlu digali tuhh... mungkin itu juga salah satu 
alasan kenapa sebagian umat islam mempertanyaakan keberadaan ahmadiyah Kalo 
baca sejarahkan Umat Islam saat itu sedang berjuang habis2an mengusir penjajah 
inggris.. Tapi kok ahmadiyah ini malah berpelukan mesra dengan penjajahan 
inggris.. Ini salah satu point yg jadi tanda tanya.. Bayak juga Ahmadiyah 
sengaja di bikin penjahan inggris untuk melemahkan perjuangan bangsa yg mau 
merdeka.
 
Emang semangat nya IM apa Om pas didirikan itu??? truss apanya yg dah ilang...?
IM skrng kalo aye liat di mesir kayaknya ga jauh beda deh dg dulu.. kalo ga 
salah masih pada ditangkepin Pemerintahan sekulernya..
 
vTr

--- On Thu, 6/19/08, Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Thursday, June 19, 2008, 3:51 AM






Soal bermesraan dg penjajah, bukan kapasitas saya buat njawab ..
Cuman, kalo di Indonesia sendiri bentuk perjuangan itu bermacam-macam,
dari yang memang angkat senjata, diplomasi, pendidikan, ekonomi ..

Kalo masih mengacu pada semangat waktu didirikan, IM dah kehilangan
relevansinya .. kecuali ada penjabaran lebih lanjut tentang apa
semangat, metode, tujuan, dsb .. Itu yg mesti ditonjolkan dan
ditawarkan sekarang ini .. 

Setelah itu baru dibedah dan didiskusikan .. baru ngomong soal dukung
mendukung ..

Salam

--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Rye Woo <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
>
> Boss aye pernah baca ada ikhwanul muslimin indonesia dg presidennya
Habib Husein Al Habsyi, Kalo yg ini IM yg mana ya?? apa bagian dari
Pecahan PKS ato PKS perjuangan kali yaa Boss...?
> 
> Berarti Bener ya, Kalo IM itu memperjuangkan kemerdekaan sedangkan
Ahmadiyah bermesraan dengan penjajahan ya?? wahh kalo ini bener, yahh
kita seharusnya tau duong sikap baik seperti apa dong yg harus di
pilih... kecuali pendukung penjajah.. 
> 
> vTr
> 
> --- On Wed, 6/18/08, Muhammad Syafei  wrote:
> 
> From: Muhammad Syafei 
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo
Mahasiswa
> To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com
> Date: Wednesday, June 18, 2008, 4:17 AM
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
> Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
> penjajahan barat)
> 
> Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-Arabisme,
> itu soal lain ..
> 
> Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
> dinamika yang normal-normal saja.
> 
> IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap fundies,
> tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -IMHO-
> cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. Jangan
> lupakan juga Tariq Ramadhan ..
> 
> Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
> fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk berubah.
> Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup terlihat.
> Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..
> 
> Salam
> 
> --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Lina Dahlan" 
> wrote:
> >
> > Satu detail penting lagi:
> > 
> > Buat proses Kemerdekaan RI ini, menurut Wikipedia, IM itu berperan 
> > sangat penting. Karena satu kredo IM adalah "menolak penjajahan" 
> > (sesuai dgn UUD45). IM jelas prinsipnya yang tidak memisahkan urusan 
> > negara dgn agama (lepas salah or benernya). Jadi gak muna kalo 
> > mereka bener2 berpolitik.
> > 
> > Lalu Ahmadiyah, punya peran penting buat kemerdekaan Indonesia? atau 
> > kemerdekaan Pakistan/India dari penjajahan? Saya jadi mikir juga 
> > mengapa Ahmadiyah gak dateng ke IM/Mesir minta dukungan untuk 
> > kemerdekaan negaranya wkt itu ya...:-)
> > 
> > wassalam,
> > 
> > wassalam,
> > 
> > 
> > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Lina Dahlan" 
> >  wrote:
> > >
> > > Kalau mau lebih detail lagi, bandingkan aja IM dan Ahmadiyah di 
> > > wikipedia. Jelas kredo2nya bagi masing2 gerakan. Buat detail saya 
> > > pribadi yang terpenting adalah yang membidani kedua gerakan ini 
> > > beda. IM dibidani oleh orang Mesir sendiri. Sedang Ahmadiyah 
> > > dibidani oleh Penjajahnya. Nalar sendiri aja deh.
> > > 
> > > Kalau penalaran saya IM itu lahir karena ketidak-puasan beberapa 
> > > golongan masyarakat terhadap pemerintahannya. Ahmadiyah lahir 
> > karena 
> > > Penjajah Pemerintah Inggris nya yang tidak puas...:-)
> > > 
> > > wassalam,
> > > 
> >

[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-19 Terurut Topik Lina Dahlan
Knapa gak punya kapasitas dlm hal Ahmadiyah? Knapa punya kapasitas 
dalam hal IM ?

Kalo saya paksa neh (dah ktularan' sinetron2 yg demennya maksa), 
dengan kapasitas mas pe'i sbg pribadi (yang bukan moderator), apa 
tanggapan mas pe'i ttg bidannya Ahmadiyah yang Penjajah...:-)

Orang IM ya?..:-)))

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Muhammad Syafei" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Soal bermesraan dg penjajah, bukan kapasitas saya buat njawab ..
> Cuman, kalo di Indonesia sendiri bentuk perjuangan itu bermacam-
macam,
> dari yang memang angkat senjata, diplomasi, pendidikan, ekonomi ..
> 
> Kalo masih mengacu pada semangat waktu didirikan, IM dah kehilangan
> relevansinya .. kecuali ada penjabaran lebih lanjut tentang apa
> semangat, metode, tujuan, dsb .. Itu yg mesti ditonjolkan dan
> ditawarkan sekarang ini .. 
> 
> Setelah itu baru dibedah dan didiskusikan .. baru ngomong soal 
dukung
> mendukung ..
> 
> Salam
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Rye Woo  wrote:
> >
> > Boss aye pernah baca ada ikhwanul muslimin indonesia dg 
presidennya
> Habib Husein Al Habsyi, Kalo yg ini IM yg mana ya?? apa bagian dari
> Pecahan PKS ato PKS perjuangan kali yaa Boss...?
> >  
> > Berarti Bener ya, Kalo IM itu memperjuangkan kemerdekaan sedangkan
> Ahmadiyah bermesraan dengan penjajahan ya?? wahh kalo ini bener, 
yahh
> kita seharusnya tau duong sikap baik seperti apa dong yg harus di
> pilih... kecuali pendukung penjajah.. 
> >  
> > vTr
> > 
> > --- On Wed, 6/18/08, Muhammad Syafei  wrote:
> > 
> > From: Muhammad Syafei 
> > Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo
> Mahasiswa
> > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > Date: Wednesday, June 18, 2008, 4:17 AM
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
> > Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
> > penjajahan barat)
> > 
> > Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-
Arabisme,
> > itu soal lain ..
> > 
> > Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
> > dinamika yang normal-normal saja.
> > 
> > IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap 
fundies,
> > tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -
IMHO-
> > cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. 
Jangan
> > lupakan juga Tariq Ramadhan ..
> > 
> > Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
> > fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk 
berubah.
> > Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup 
terlihat.
> > Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..
> > 
> > Salam
> > 
> > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Lina Dahlan" 
 ...>
> > wrote:
> > >
> > > Satu detail penting lagi:
> > > 
> > > Buat proses Kemerdekaan RI ini, menurut Wikipedia, IM itu 
berperan 
> > > sangat penting. Karena satu kredo IM adalah "menolak 
penjajahan" 
> > > (sesuai dgn UUD45). IM jelas prinsipnya yang tidak memisahkan 
urusan 
> > > negara dgn agama (lepas salah or benernya). Jadi gak muna kalo 
> > > mereka bener2 berpolitik.
> > > 
> > > Lalu Ahmadiyah, punya peran penting buat kemerdekaan Indonesia? 
atau 
> > > kemerdekaan Pakistan/India dari penjajahan? Saya jadi mikir 
juga 
> > > mengapa Ahmadiyah gak dateng ke IM/Mesir minta dukungan untuk 
> > > kemerdekaan negaranya wkt itu ya...:-)
> > > 
> > > wassalam,
> > > 
> > > wassalam,
> > > 
> > > 
> > > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Lina Dahlan" 
> > >  wrote:
> > > >
> > > > Kalau mau lebih detail lagi, bandingkan aja IM dan Ahmadiyah 
di 
> > > > wikipedia. Jelas kredo2nya bagi masing2 gerakan. Buat detail 
saya 
> > > > pribadi yang terpenting adalah yang membidani kedua gerakan 
ini 
> > > > beda. IM dibidani oleh orang Mesir sendiri. Sedang Ahmadiyah 
> > > > dibidani oleh Penjajahnya. Nalar sendiri aja deh.
> > > > 
> > > > Kalau penalaran saya IM itu lahir karena ketidak-puasan 
beberapa 
> > > > golongan masyarakat terhadap pemerintahannya. Ahmadiyah lahir 
> > > karena 
> > > > Penjajah Pemerintah Inggris nya yang tidak puas...:-)
> > > > 
> > > > wassalam,
> > > > 
> > > > 
> > > &

[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-19 Terurut Topik Muhammad Syafei
Soal bermesraan dg penjajah, bukan kapasitas saya buat njawab ..
Cuman, kalo di Indonesia sendiri bentuk perjuangan itu bermacam-macam,
dari yang memang angkat senjata, diplomasi, pendidikan, ekonomi ..

Kalo masih mengacu pada semangat waktu didirikan, IM dah kehilangan
relevansinya .. kecuali ada penjabaran lebih lanjut tentang apa
semangat, metode, tujuan, dsb .. Itu yg mesti ditonjolkan dan
ditawarkan sekarang ini .. 

Setelah itu baru dibedah dan didiskusikan .. baru ngomong soal dukung
mendukung ..

Salam


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Rye Woo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Boss aye pernah baca ada ikhwanul muslimin indonesia dg presidennya
Habib Husein Al Habsyi, Kalo yg ini IM yg mana ya?? apa bagian dari
Pecahan PKS ato PKS perjuangan kali yaa Boss...?
>  
> Berarti Bener ya, Kalo IM itu memperjuangkan kemerdekaan sedangkan
Ahmadiyah bermesraan dengan penjajahan ya?? wahh kalo ini bener, yahh
kita seharusnya tau duong sikap baik seperti apa dong yg harus di
pilih... kecuali pendukung penjajah.. 
>  
> vTr
> 
> --- On Wed, 6/18/08, Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> From: Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]>
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo
Mahasiswa
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Date: Wednesday, June 18, 2008, 4:17 AM
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
> Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
> penjajahan barat)
> 
> Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-Arabisme,
> itu soal lain ..
> 
> Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
> dinamika yang normal-normal saja.
> 
> IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap fundies,
> tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -IMHO-
> cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. Jangan
> lupakan juga Tariq Ramadhan ..
> 
> Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
> fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk berubah.
> Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup terlihat.
> Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..
> 
> Salam
> 
> --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Lina Dahlan" 
> wrote:
> >
> > Satu detail penting lagi:
> > 
> > Buat proses Kemerdekaan RI ini, menurut Wikipedia, IM itu berperan 
> > sangat penting. Karena satu kredo IM adalah "menolak penjajahan" 
> > (sesuai dgn UUD45). IM jelas prinsipnya yang tidak memisahkan urusan 
> > negara dgn agama (lepas salah or benernya). Jadi gak muna kalo 
> > mereka bener2 berpolitik.
> > 
> > Lalu Ahmadiyah, punya peran penting buat kemerdekaan Indonesia? atau 
> > kemerdekaan Pakistan/India dari penjajahan? Saya jadi mikir juga 
> > mengapa Ahmadiyah gak dateng ke IM/Mesir minta dukungan untuk 
> > kemerdekaan negaranya wkt itu ya...:-)
> > 
> > wassalam,
> > 
> > wassalam,
> > 
> > 
> > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Lina Dahlan" 
> >  wrote:
> > >
> > > Kalau mau lebih detail lagi, bandingkan aja IM dan Ahmadiyah di 
> > > wikipedia. Jelas kredo2nya bagi masing2 gerakan. Buat detail saya 
> > > pribadi yang terpenting adalah yang membidani kedua gerakan ini 
> > > beda. IM dibidani oleh orang Mesir sendiri. Sedang Ahmadiyah 
> > > dibidani oleh Penjajahnya. Nalar sendiri aja deh.
> > > 
> > > Kalau penalaran saya IM itu lahir karena ketidak-puasan beberapa 
> > > golongan masyarakat terhadap pemerintahannya. Ahmadiyah lahir 
> > karena 
> > > Penjajah Pemerintah Inggris nya yang tidak puas...:-)
> > > 
> > > wassalam,
> > > 
> > > 
> > > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Thesaints Now" 
> > >  wrote:
> > > >
> > > > Mari kita petakan lagi biar lebih detail.
> > > > 
> > > > Ahmadiyah dilarang di beberapa negeri karena keyakinan itupun 
> > > dififitnah.
> > > > Tidak pernah terdengar Ahmadiyah di larang karena membuat 
> > > kekacauan,
> > > > pemberontakan, pembunuhan dan sejenisnya yang mengacaukan negara 
> > > dan
> > > > masyarakat. Jangan dibilang ahmadiyah penakut ya..Mereka itu 
> > > berani
> > > > bertempur dengan syarat-syarat dan aturan yang sudah tepenuhi 
> > > dalam satu
> > > > negara. Mereka pernah mempunyai Brigade Pasukan resmi di bawah 
> > > militer
> > > > Pakistan namanya Brigade Furqan yan

[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-19 Terurut Topik Muhammad Syafei
Sejujurnya, sekitar 2-3 tahun belakangan ini saya gak ngikuti secara
intens. Cuman pernah nonton debat di TV antara Tifatul Sembiring sama
Arbi Sanit. Kesannya, dibanding HNW .. kapasitasnya jauh lah ..

Salam

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Wikan Danar Sunindyo"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> mas syafei
> bukannya tifatul sembiring lebih deket ke penguasa sekarang?
> makanya gak pernah frontal mengambil posisi sebagai oposisi terhadap
penguasa?
> jangan2 malah lebih lembek daripada yang dikira ya?
> apalagi dukungannya terhadap polisi/tni juga cukup kuat
> 
> salam,
> --
> wikan
> 
> 2008/6/18 Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]>:
> > Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
> > Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
> > penjajahan barat)
> >
> > Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-Arabisme,
> > itu soal lain ..
> >
> > Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
> > dinamika yang normal-normal saja.
> >
> > IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap fundies,
> > tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -IMHO-
> > cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. Jangan
> > lupakan juga Tariq Ramadhan ..
> >
> > Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
> > fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk berubah.
> > Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup terlihat.
> > Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..
>




Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-18 Terurut Topik Rye Woo
Boss aye pernah baca ada ikhwanul muslimin indonesia dg presidennya Habib 
Husein Al Habsyi, Kalo yg ini IM yg mana ya?? apa bagian dari Pecahan PKS ato 
PKS perjuangan kali yaa Boss...?
 
Berarti Bener ya, Kalo IM itu memperjuangkan kemerdekaan sedangkan Ahmadiyah 
bermesraan dengan penjajahan ya?? wahh kalo ini bener, yahh kita seharusnya tau 
duong sikap baik seperti apa dong yg harus di pilih... kecuali pendukung 
penjajah.. 
 
vTr

--- On Wed, 6/18/08, Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, June 18, 2008, 4:17 AM






Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
penjajahan barat)

Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-Arabisme,
itu soal lain ..

Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
dinamika yang normal-normal saja.

IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap fundies,
tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -IMHO-
cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. Jangan
lupakan juga Tariq Ramadhan ..

Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk berubah.
Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup terlihat.
Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..

Salam

--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Lina Dahlan" 
wrote:
>
> Satu detail penting lagi:
> 
> Buat proses Kemerdekaan RI ini, menurut Wikipedia, IM itu berperan 
> sangat penting. Karena satu kredo IM adalah "menolak penjajahan" 
> (sesuai dgn UUD45). IM jelas prinsipnya yang tidak memisahkan urusan 
> negara dgn agama (lepas salah or benernya). Jadi gak muna kalo 
> mereka bener2 berpolitik.
> 
> Lalu Ahmadiyah, punya peran penting buat kemerdekaan Indonesia? atau 
> kemerdekaan Pakistan/India dari penjajahan? Saya jadi mikir juga 
> mengapa Ahmadiyah gak dateng ke IM/Mesir minta dukungan untuk 
> kemerdekaan negaranya wkt itu ya...:-)
> 
> wassalam,
> 
> wassalam,
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Lina Dahlan" 
>  wrote:
> >
> > Kalau mau lebih detail lagi, bandingkan aja IM dan Ahmadiyah di 
> > wikipedia. Jelas kredo2nya bagi masing2 gerakan. Buat detail saya 
> > pribadi yang terpenting adalah yang membidani kedua gerakan ini 
> > beda. IM dibidani oleh orang Mesir sendiri. Sedang Ahmadiyah 
> > dibidani oleh Penjajahnya. Nalar sendiri aja deh.
> > 
> > Kalau penalaran saya IM itu lahir karena ketidak-puasan beberapa 
> > golongan masyarakat terhadap pemerintahannya. Ahmadiyah lahir 
> karena 
> > Penjajah Pemerintah Inggris nya yang tidak puas...:-)
> > 
> > wassalam,
> > 
> > 
> > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, "Thesaints Now" 
> >  wrote:
> > >
> > > Mari kita petakan lagi biar lebih detail.
> > > 
> > > Ahmadiyah dilarang di beberapa negeri karena keyakinan itupun 
> > dififitnah.
> > > Tidak pernah terdengar Ahmadiyah di larang karena membuat 
> > kekacauan,
> > > pemberontakan, pembunuhan dan sejenisnya yang mengacaukan negara 
> > dan
> > > masyarakat. Jangan dibilang ahmadiyah penakut ya..Mereka itu 
> > berani
> > > bertempur dengan syarat-syarat dan aturan yang sudah tepenuhi 
> > dalam satu
> > > negara. Mereka pernah mempunyai Brigade Pasukan resmi di bawah 
> > militer
> > > Pakistan namanya Brigade Furqan yang menjaga perbatasan ketika 
> > terjadi
> > > Perang India Pakistan. Tetapi setelah perang selesai ya mereka 
> > kembali
> > > menjadi warga biasa tanpa berlagak jagoan di masyarakat seperti 
> > FPI cs.
> > > 
> > > Sedangkan Ikhwanul Muslimin cs. di Mesir dan beberapa negeri 
> arab 
> > lainnya
> > > dilarang karena kegiatan kerusuhan yang berlumur darah, kudeta, 
> > pembunuhan
> > > dan pengerahan massa untuk mengacau negara. Semua kerusuhan itu 
> > dilakukan
> > > atas nama memperjuangkan/ memaksakan penafsiran islam mereka di 
> > tanah Mesir.
> > > Mereka itu adalah orang-orang yang intolerant maunya menang 
> sendiri
> > > memaksakan kehendak yang akibatnya bertubrukan dengan 70% orang 
> > Mesir lain
> > > yang juga muslim. Mereka tidak puas dengan meyakini keyakinannya 
> > sendiri
> > > tapi ingin semua orang dipaksa ikut penafsirannya.
> > > 
> > > Nah sekarang lihat s

Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-18 Terurut Topik Wikan Danar Sunindyo
mas syafei
bukannya tifatul sembiring lebih deket ke penguasa sekarang?
makanya gak pernah frontal mengambil posisi sebagai oposisi terhadap penguasa?
jangan2 malah lebih lembek daripada yang dikira ya?
apalagi dukungannya terhadap polisi/tni juga cukup kuat

salam,
--
wikan

2008/6/18 Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]>:
> Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
> Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
> penjajahan barat)
>
> Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-Arabisme,
> itu soal lain ..
>
> Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
> dinamika yang normal-normal saja.
>
> IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap fundies,
> tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -IMHO-
> cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. Jangan
> lupakan juga Tariq Ramadhan ..
>
> Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
> fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk berubah.
> Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup terlihat.
> Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..


[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-18 Terurut Topik Muhammad Syafei
Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
penjajahan barat)

Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-Arabisme,
itu soal lain ..

Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
dinamika yang normal-normal saja.

IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap fundies,
tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -IMHO-
cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. Jangan
lupakan juga Tariq Ramadhan ..

Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk berubah.
Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup terlihat.
Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..

Salam

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Satu detail penting lagi:
> 
> Buat proses Kemerdekaan RI ini, menurut Wikipedia, IM itu berperan 
> sangat penting. Karena satu kredo IM adalah "menolak penjajahan" 
> (sesuai dgn UUD45). IM jelas prinsipnya yang tidak memisahkan urusan 
> negara dgn agama (lepas salah or benernya). Jadi gak muna kalo 
> mereka bener2 berpolitik.
> 
> Lalu Ahmadiyah, punya peran penting buat kemerdekaan Indonesia? atau 
> kemerdekaan Pakistan/India dari penjajahan? Saya jadi mikir juga 
> mengapa Ahmadiyah gak dateng ke IM/Mesir minta dukungan untuk 
> kemerdekaan negaranya wkt itu ya...:-)
> 
> wassalam,
> 
> wassalam,
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
>  wrote:
> >
> > Kalau mau lebih detail lagi, bandingkan aja IM dan Ahmadiyah di 
> > wikipedia. Jelas kredo2nya bagi masing2 gerakan. Buat detail saya 
> > pribadi yang terpenting adalah yang membidani kedua gerakan ini 
> > beda. IM dibidani oleh orang Mesir sendiri. Sedang Ahmadiyah 
> > dibidani oleh Penjajahnya. Nalar sendiri aja deh.
> > 
> > Kalau penalaran saya IM itu lahir karena ketidak-puasan beberapa 
> > golongan masyarakat terhadap pemerintahannya. Ahmadiyah lahir 
> karena 
> > Penjajah Pemerintah Inggris nya yang tidak puas...:-)
> > 
> > wassalam,
> > 
> > 
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Thesaints Now" 
> >  wrote:
> > >
> > > Mari kita petakan lagi biar lebih detail.
> > > 
> > > Ahmadiyah dilarang di beberapa negeri karena keyakinan itupun 
> > dififitnah.
> > > Tidak pernah terdengar Ahmadiyah di larang karena membuat 
> > kekacauan,
> > > pemberontakan, pembunuhan dan sejenisnya yang mengacaukan negara 
> > dan
> > > masyarakat. Jangan dibilang ahmadiyah penakut ya..Mereka itu 
> > berani
> > > bertempur dengan syarat-syarat dan aturan yang sudah tepenuhi 
> > dalam satu
> > > negara. Mereka pernah mempunyai Brigade Pasukan resmi di bawah 
> > militer
> > > Pakistan namanya Brigade Furqan yang menjaga perbatasan ketika 
> > terjadi
> > > Perang India Pakistan. Tetapi setelah perang selesai ya mereka 
> > kembali
> > > menjadi warga biasa tanpa berlagak jagoan di masyarakat seperti 
> > FPI cs.
> > > 
> > > Sedangkan Ikhwanul Muslimin cs. di Mesir dan beberapa negeri 
> arab 
> > lainnya
> > > dilarang karena kegiatan kerusuhan yang berlumur darah, kudeta, 
> > pembunuhan
> > > dan pengerahan massa untuk mengacau negara. Semua kerusuhan itu 
> > dilakukan
> > > atas nama memperjuangkan/memaksakan penafsiran islam mereka di 
> > tanah Mesir.
> > > Mereka itu adalah orang-orang yang intolerant maunya menang 
> sendiri
> > > memaksakan kehendak yang akibatnya bertubrukan dengan 70% orang 
> > Mesir lain
> > > yang juga muslim. Mereka tidak puas dengan meyakini keyakinannya 
> > sendiri
> > > tapi ingin semua orang dipaksa ikut penafsirannya.
> > > 
> > > Nah sekarang lihat saja bedanya, bagi mereka yang menginginkan 
> > terciptanya
> > > masyarakat beradab yang tidak gampang memukul, menyerang yang 
> > tidak sepaham,
> > > membuat huru-hara, mana yang lebih layak tinggal di suatu negeri.
> > > 
> > > On 6/17/08, Mohammad Rizal  wrote:
> > > >
> > > >   Betul.sudah dilarang di negeri asalnya tetapi malah 
> > dibiarkan di
> > > > sinikok kedengarannya seperti siapa ya...?
> > > >
> > > > Kok kayak orang yang tertipu oleh pendusta yang mengaku dirinya
> > > > nabi...hehehe
> > > >
> > > > -Rizal-
> > > >
> > > > --- On Tue, 6/17/08, Thesaints Now thesaintsnow@ > 40gmail.com>>
> > > > wrote:
> > > > From: Thesaints Now thesaintsnow@ 
> > > > >
> > > > Subject: Re: [wanita-muslimah] Masjid Ahmadiyah Semarang 
> Didemo 
> > Mahasiswa
> > > > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com  > 40yahoogroups.com>
> > > > Date: Tuesday, June 17, 2008, 2:02 AM
> > > >
> > > > Yang demo itu mahasiswa KAMMI dan HTI. KAMMI dan HTI induknya 
> > PKS. PKS
> > > > ideologinya IM. IM mempunyai sejarah berlumur darah di Mesir 
> dan 
> > Timur
> > > > Tengah hingga sekarang dilarang di sana. Tetapi kenapa 
> > pemerintah RI kok
> > > > membiarkan gerak-gerik mereka yang tidak mawas diri sudah 
> > dilarang di
>

Re: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-17 Terurut Topik wawan wawan
mungkin thsn, atau mas
perlu post konsep jihad versi ahmadi disini dulu.

rasanya emang perlu liat  Istifta' nya di upload di net,
biar tidak simpang siur, dan ths tidak perlu lagi repot2 bikin
counter.
cuman mau cek aja apakah tulisan dibawah ini benar/ngawur

--start copy---

Bahkan tuhannya berkata pada Mirza Ghulam Ahmad :
"Apabila engkau wahai Mirza menghendaki sesuatu apa saja, maka cukup engkau
katakan: jadilah, maka jadilah ia [50]

Di sinilah Mirza Ghulam Ahmad mengikrarkan diri telah duduk dalam posisi
derajat ketuhanan, bukan hanya meletakkan dirinya dalam jajaran para Nabi
Palsu, bahkan dia adalah tuhan palsu! Bukan saja lampu Aladin menjadi
miliknya, melainkan juga kata-kata "Kun fa yakun" ada dalam kekuasaannya.
Apakah ada yang lebih dahsyat dari semua kegilaan dan ketololan ini?!

Sudah tentu orang yang mempunyai kekuasaan kun fa yakun akan mampu
melahirkan segala yang luar biasa termasuk bahasa Arab yang tidak
tertandingi oleh siapapun juga. Mu'jizat bahasa Arab Mirza Ghulam Ahmad sama
dengan mu'jizat Al Qur'an, sebagaimana dikatakan terdahulu. Yang perlu untuk
ditilik kehebatan bahasa Arabnya ialah bagaimana pada suatu waktu tuhan
Mirza mengirim wahyu kepadanya dengan bahasa Arab yang membuat mata
terbelalak terbahak-bahak. Bukan terbelalak karena keindahan bahasanya
melainkan terbelalak karena ketololan kata-katanya.

Inilah dia wahyu tuhan pada Mirza itu :
"Wahai Maryam tinggallan engkau bersama istrimu di sorga". (Ya Maryam Askun
Anta Wa zaujukal jannata.) [51]

Kelihatan di sini tuhan Mirza memang tuhan tolol. Ia tidak bisa bahasa Arab
bahkan keliru besar. Mula-mula, nama Maryam itu sendiri adalah nama wanita.
Seharusnya kata-kata Anta di situ diganti Anti. Kemudian yang lebih menarik
lagi Tuhan mengatakan, ya Maryam engkau bersama isterimu, ini jelas berarti
perempuan kawin dengan perempuan, apa bukan lesbian yang demikian ? Lesbian
di negeri Baitul Futuhnya Ahmadiyah, UK Inggris
http://img81.imageshack.us/img81/4779/dipangkuanibuse8.jpg adalah hal yang
"resmi" dan dianggap sebagai bagian dari HAM (Hak Asasi Manusia) yang mesti
dilindungi dan dibela-bela, adapun di surga, di jannah? Tidak ada yang
meresmikannya kecuali "surga"nya ahlul maksiat dan kuffar!!

[50] M.G.A., Istifta', hal. 88 (inhama amraka idza aradta syai'an an taqula
lahu Kun

Fa yakun)

[51] Mirza Ghulam Ahmad, Istifta', hal. 79.

---end paste--
source :
http://tukpencarialhaq.wordpress.com/2008/05/16/ahmadiyah-telanjang-bulat-4/#more-220




On 6/18/08, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Satu detail penting lagi:
>
> Buat proses Kemerdekaan RI ini, menurut Wikipedia, IM itu berperan
> sangat penting. Karena satu kredo IM adalah "menolak penjajahan"
> (sesuai dgn UUD45). IM jelas prinsipnya yang tidak memisahkan urusan
> negara dgn agama (lepas salah or benernya). Jadi gak muna kalo
> mereka bener2 berpolitik.
>
> Lalu Ahmadiyah, punya peran penting buat kemerdekaan Indonesia? atau
> kemerdekaan Pakistan/India dari penjajahan? Saya jadi mikir juga
> mengapa Ahmadiyah gak dateng ke IM/Mesir minta dukungan untuk
> kemerdekaan negaranya wkt itu ya...:-)
>
> wassalam,
>
> wassalam,
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Kalau mau lebih detail lagi, bandingkan aja IM dan Ahmadiyah di
> > wikipedia. Jelas kredo2nya bagi masing2 gerakan. Buat detail saya
> > pribadi yang terpenting adalah yang membidani kedua gerakan ini
> > beda. IM dibidani oleh orang Mesir sendiri. Sedang Ahmadiyah
> > dibidani oleh Penjajahnya. Nalar sendiri aja deh.
> >
> > Kalau penalaran saya IM itu lahir karena ketidak-puasan beberapa
> > golongan masyarakat terhadap pemerintahannya. Ahmadiyah lahir
> karena
> > Penjajah Pemerintah Inggris nya yang tidak puas...:-)
> >
> > wassalam,
> >
> >
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Thesaints Now"
> >  wrote:
> > >
> > > Mari kita petakan lagi biar lebih detail.
> > >
> > > Ahmadiyah dilarang di beberapa negeri karena keyakinan itupun
> > dififitnah.
> > > Tidak pernah terdengar Ahmadiyah di larang karena membuat
> > kekacauan,
> > > pemberontakan, pembunuhan dan sejenisnya yang mengacaukan negara
> > dan
> > > masyarakat. Jangan dibilang ahmadiyah penakut ya..Mereka itu
> > berani
> > > bertempur dengan syarat-syarat dan aturan yang sudah tepenuhi
> > dalam satu
> > > negara. Mereka pernah mempunyai Brigade Pasukan resmi di bawah
> > militer
> > > Pakistan namanya Brigade Furqan yang menjaga perbatasan ketika
> > terjadi
> > > Perang India Pakistan. Tetapi setelah perang selesai ya mereka
> > kembali
> > > menjadi warga biasa tanpa berlagak jagoan di masyarakat seperti
> > FPI cs.
> > >
> > > Sedangkan Ikhwanul Muslimin cs. di Mesir dan beberapa negeri
> arab
> > lainnya
> > > dilarang karena kegiatan kerusuhan yang berlumur darah, kudeta,
> > pembunuhan
> > > dan pengerahan massa untuk mengacau negara. Semua kerusuhan itu
> > dilakukan
> > > atas nama memperjuangkan/memaksakan penafsiran islam mereka di
> > tanah Mesir.
> > > Me

[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-17 Terurut Topik Lina Dahlan
Satu detail penting lagi:

Buat proses Kemerdekaan RI ini, menurut Wikipedia, IM itu berperan 
sangat penting. Karena satu kredo IM adalah "menolak penjajahan" 
(sesuai dgn UUD45). IM jelas prinsipnya yang tidak memisahkan urusan 
negara dgn agama (lepas salah or benernya). Jadi gak muna kalo 
mereka bener2 berpolitik.

Lalu Ahmadiyah, punya peran penting buat kemerdekaan Indonesia? atau 
kemerdekaan Pakistan/India dari penjajahan? Saya jadi mikir juga 
mengapa Ahmadiyah gak dateng ke IM/Mesir minta dukungan untuk 
kemerdekaan negaranya wkt itu ya...:-)

wassalam,

wassalam,


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Kalau mau lebih detail lagi, bandingkan aja IM dan Ahmadiyah di 
> wikipedia. Jelas kredo2nya bagi masing2 gerakan. Buat detail saya 
> pribadi yang terpenting adalah yang membidani kedua gerakan ini 
> beda. IM dibidani oleh orang Mesir sendiri. Sedang Ahmadiyah 
> dibidani oleh Penjajahnya. Nalar sendiri aja deh.
> 
> Kalau penalaran saya IM itu lahir karena ketidak-puasan beberapa 
> golongan masyarakat terhadap pemerintahannya. Ahmadiyah lahir 
karena 
> Penjajah Pemerintah Inggris nya yang tidak puas...:-)
> 
> wassalam,
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Thesaints Now" 
>  wrote:
> >
> > Mari kita petakan lagi biar lebih detail.
> > 
> > Ahmadiyah dilarang di beberapa negeri karena keyakinan itupun 
> dififitnah.
> > Tidak pernah terdengar Ahmadiyah di larang karena membuat 
> kekacauan,
> > pemberontakan, pembunuhan dan sejenisnya yang mengacaukan negara 
> dan
> > masyarakat. Jangan dibilang ahmadiyah penakut ya..Mereka itu 
> berani
> > bertempur dengan syarat-syarat dan aturan yang sudah tepenuhi 
> dalam satu
> > negara. Mereka pernah mempunyai Brigade Pasukan resmi di bawah 
> militer
> > Pakistan namanya Brigade Furqan yang menjaga perbatasan ketika 
> terjadi
> > Perang India Pakistan. Tetapi setelah perang selesai ya mereka 
> kembali
> > menjadi warga biasa tanpa berlagak jagoan di masyarakat seperti 
> FPI cs.
> > 
> > Sedangkan Ikhwanul Muslimin cs. di Mesir dan beberapa negeri 
arab 
> lainnya
> > dilarang karena kegiatan kerusuhan yang berlumur darah, kudeta, 
> pembunuhan
> > dan pengerahan massa untuk mengacau negara. Semua kerusuhan itu 
> dilakukan
> > atas nama memperjuangkan/memaksakan penafsiran islam mereka di 
> tanah Mesir.
> > Mereka itu adalah orang-orang yang intolerant maunya menang 
sendiri
> > memaksakan kehendak yang akibatnya bertubrukan dengan 70% orang 
> Mesir lain
> > yang juga muslim. Mereka tidak puas dengan meyakini keyakinannya 
> sendiri
> > tapi ingin semua orang dipaksa ikut penafsirannya.
> > 
> > Nah sekarang lihat saja bedanya, bagi mereka yang menginginkan 
> terciptanya
> > masyarakat beradab yang tidak gampang memukul, menyerang yang 
> tidak sepaham,
> > membuat huru-hara, mana yang lebih layak tinggal di suatu negeri.
> > 
> > On 6/17/08, Mohammad Rizal  wrote:
> > >
> > >   Betul.sudah dilarang di negeri asalnya tetapi malah 
> dibiarkan di
> > > sinikok kedengarannya seperti siapa ya...?
> > >
> > > Kok kayak orang yang tertipu oleh pendusta yang mengaku dirinya
> > > nabi...hehehe
> > >
> > > -Rizal-
> > >
> > > --- On Tue, 6/17/08, Thesaints Now thesaintsnow@ 40gmail.com>>
> > > wrote:
> > > From: Thesaints Now thesaintsnow@ 
> > > >
> > > Subject: Re: [wanita-muslimah] Masjid Ahmadiyah Semarang 
Didemo 
> Mahasiswa
> > > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com  40yahoogroups.com>
> > > Date: Tuesday, June 17, 2008, 2:02 AM
> > >
> > > Yang demo itu mahasiswa KAMMI dan HTI. KAMMI dan HTI induknya 
> PKS. PKS
> > > ideologinya IM. IM mempunyai sejarah berlumur darah di Mesir 
dan 
> Timur
> > > Tengah hingga sekarang dilarang di sana. Tetapi kenapa 
> pemerintah RI kok
> > > membiarkan gerak-gerik mereka yang tidak mawas diri sudah 
> dilarang di
> > > negeri
> > > asal tapi dikasi sedikit angin pengen melarang organisasi lain.
> > >
> > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > >
> > > 
> > >
> > 
> > 
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>




[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-17 Terurut Topik Lina Dahlan
Kalau mau lebih detail lagi, bandingkan aja IM dan Ahmadiyah di 
wikipedia. Jelas kredo2nya bagi masing2 gerakan. Buat detail saya 
pribadi yang terpenting adalah yang membidani kedua gerakan ini 
beda. IM dibidani oleh orang Mesir sendiri. Sedang Ahmadiyah 
dibidani oleh Penjajahnya. Nalar sendiri aja deh.

Kalau penalaran saya IM itu lahir karena ketidak-puasan beberapa 
golongan masyarakat terhadap pemerintahannya. Ahmadiyah lahir karena 
Penjajah Pemerintah Inggris nya yang tidak puas...:-)

wassalam,


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Thesaints Now" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Mari kita petakan lagi biar lebih detail.
> 
> Ahmadiyah dilarang di beberapa negeri karena keyakinan itupun 
dififitnah.
> Tidak pernah terdengar Ahmadiyah di larang karena membuat 
kekacauan,
> pemberontakan, pembunuhan dan sejenisnya yang mengacaukan negara 
dan
> masyarakat. Jangan dibilang ahmadiyah penakut ya..Mereka itu 
berani
> bertempur dengan syarat-syarat dan aturan yang sudah tepenuhi 
dalam satu
> negara. Mereka pernah mempunyai Brigade Pasukan resmi di bawah 
militer
> Pakistan namanya Brigade Furqan yang menjaga perbatasan ketika 
terjadi
> Perang India Pakistan. Tetapi setelah perang selesai ya mereka 
kembali
> menjadi warga biasa tanpa berlagak jagoan di masyarakat seperti 
FPI cs.
> 
> Sedangkan Ikhwanul Muslimin cs. di Mesir dan beberapa negeri arab 
lainnya
> dilarang karena kegiatan kerusuhan yang berlumur darah, kudeta, 
pembunuhan
> dan pengerahan massa untuk mengacau negara. Semua kerusuhan itu 
dilakukan
> atas nama memperjuangkan/memaksakan penafsiran islam mereka di 
tanah Mesir.
> Mereka itu adalah orang-orang yang intolerant maunya menang sendiri
> memaksakan kehendak yang akibatnya bertubrukan dengan 70% orang 
Mesir lain
> yang juga muslim. Mereka tidak puas dengan meyakini keyakinannya 
sendiri
> tapi ingin semua orang dipaksa ikut penafsirannya.
> 
> Nah sekarang lihat saja bedanya, bagi mereka yang menginginkan 
terciptanya
> masyarakat beradab yang tidak gampang memukul, menyerang yang 
tidak sepaham,
> membuat huru-hara, mana yang lebih layak tinggal di suatu negeri.
> 
> On 6/17/08, Mohammad Rizal <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> >   Betul.sudah dilarang di negeri asalnya tetapi malah 
dibiarkan di
> > sinikok kedengarannya seperti siapa ya...?
> >
> > Kok kayak orang yang tertipu oleh pendusta yang mengaku dirinya
> > nabi...hehehe
> >
> > -Rizal-
> >
> > --- On Tue, 6/17/08, Thesaints Now [EMAIL PROTECTED]>
> > wrote:
> > From: Thesaints Now [EMAIL PROTECTED] 
> > >
> > Subject: Re: [wanita-muslimah] Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo 
Mahasiswa
> > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
> > Date: Tuesday, June 17, 2008, 2:02 AM
> >
> > Yang demo itu mahasiswa KAMMI dan HTI. KAMMI dan HTI induknya 
PKS. PKS
> > ideologinya IM. IM mempunyai sejarah berlumur darah di Mesir dan 
Timur
> > Tengah hingga sekarang dilarang di sana. Tetapi kenapa 
pemerintah RI kok
> > membiarkan gerak-gerik mereka yang tidak mawas diri sudah 
dilarang di
> > negeri
> > asal tapi dikasi sedikit angin pengen melarang organisasi lain.
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
> > 
> >
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>




[wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo Mahasiswa

2008-06-17 Terurut Topik yudiavid bunkam
Dua kelompok bertikai dengan masing2 ajaran asingnya.
Kita-kita yang mumet jadinya

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Mohammad Rizal
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Betul.sudah dilarang di negeri asalnya tetapi malah dibiarkan di
sinikok kedengarannya seperti siapa ya...?
> 
> Kok kayak orang yang tertipu oleh pendusta yang mengaku dirinya
nabi...hehehe
> 
> 
> -Rizal-
> 
> 
> --- On Tue, 6/17/08, Thesaints Now [EMAIL PROTECTED] wrote:
> From: Thesaints Now [EMAIL PROTECTED]
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo
Mahasiswa
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Date: Tuesday, June 17, 2008, 2:02 AM
> 
> Yang demo itu mahasiswa KAMMI dan HTI. KAMMI dan HTI induknya PKS. PKS
> ideologinya IM. IM mempunyai sejarah berlumur darah di Mesir dan Timur
> Tengah hingga sekarang dilarang di sana. Tetapi kenapa pemerintah RI kok
> membiarkan gerak-gerik mereka yang tidak mawas diri sudah dilarang
di negeri
> asal tapi dikasi sedikit angin pengen melarang organisasi lain.
> 
> 
>