Nimbrung dikit....
   
  Alhamdulillah...saya masih punya pak mentri yang memiliki sensifitas tinggi 
terhadap halal-haram..semoga ini bukan cuma dalam masalah makanan saja tetapi 
juga mewarnai dalam penyelenggaraan negara...sensitif terhadap uang subhat & 
KKN...waspada bila ada orang tanya : nomor rekeningnya...alamat 
rumahnya...tanggal ulang tahun anak2nya..dll yang menjadi pintu masuknya 
praktek KKN.....semoga menjadi contoh buat menteri2 lainnya.
   
  Salam
  Samina wa athona
   
  

ki_inyar <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
          Ari

mengerti halal dan haram belum tentu menjadi orang yang baik..
kalau ceritanya seperti itu jelas dia tidak mengayomi dan tidak 
menghargai orang lain.
Sudah diceritakan bahwa orang menado menyediakan "meja muslim", 
apalagi mereka tahu menterinya muslim..masih saja berpikiran negative 
bahwa mereka akan memberikan yang haram untuk menterinya...

susahnya kalau islamnya aliran arab begitu , enggak tahu tepa selira .

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> 
> 1. Menteri pertanian pks adalah orang yg mengerti halal haram. 
Wong beliau dulu bertahun tahun memegang rubrik makanan halal di 
majalah ummi. Dia juga owner milis halal baik enak. Al ustad anton 
apriyantono gitu lho :))
> 
> 2. Mbak rafina kalau dipoligami bang tifaul sembiring bersedia, 
nggak ? Supaya lengkap, ada istri yang dari batak juga.
> 
> Kalau mau, apa alasannya ?
> Kalau menolak, mengapa sebabnya ?
> 
> 
> 
> Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
> 
> -----Original Message-----
> From: "Rafina Harahap" <[EMAIL PROTECTED]>
> 
> Date: Sat, 21 Jun 2008 09:26:03 
> To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Masjid Ahmadiyah Semarang Didemo 
Mahasiswa
> 
> 
> Emangnya kenapa kalo datang? Gak ada hukum yang mengharamkan. Baca
> dong fatwa MUI dengan baik dan benar. Ingat, mengharamkan yang halal
> itu asli gak boleh.
> 
> Yang haram itu kan ikut ibadahnya. Bahkan MENDENGAR khotbah pendeta
> juga gak apa-apa. Lha, memangnya mendengar pendeta menganjurkan
> hal-hal baik, lalu berarti kita menjadi Kristen?
> 
> Saya bbrp tahun tinggal di Manado. Adalah suatu kebiasaan kaum
> Kristiani di sana utk menyediakan `meja muslim', yang tidak 
mengandung
> babi dan anjing, baik pada syukuran biasa (pernikahan, kelahiran 
dsb)
> juga pada perayaan Natal. Catering di Manado juga otomatis 
menyediakan
> `meja muslim'. 
> 
> Muslim di sana terbiasa datang ke rumah saudara-saudara Kristiani
> ketika Natal. Sudah disediakan makanan khusus utk muslim, masak 
tidak
> datang? Anak-anak Kristiani biasa datang ke rumah tetangga-tetangga
> muslim ketika Lebaran. Mulut-mulut mungil mereka berteriak-teriak di
> halaman: "Assalamu alaikum.... " dan kami muslim tahu diri untuk 
sedia
> angpau sekedarnya. Saya dengar, hal yang sama juga berlaku di Papua,
> anak-anak Kristen akan keliling ke rumah-rumah tetangga muslim, 
siapa
> tahu ada yang kasih angpau, lumayan kan?
> 
> Bisa dibayangkan bagaimana perasaan saudara-saudara Kristiani 
Minahasa
> ketika Menteri Pertanian yang PKS itu menolak mencicipi makanan yang
> dihidangkan ketika kunjungan kerja ke Manado :-( :-(. Sampe-sampe
> Menteri ini jadi bahan gunjingan bawahannya sbg: "Gak diajar sopan
> santun sama ibunya yah?" Saya heran, apakah PKS Manado tidak
> membriefing ajudan menteri mengenai kebiasaan orang Kristen di sana
> menyediakan `meja muslim'. Lagipula makanan sehari-hari orang
> Minahasa adalah ikan. Babi dan anjing hanya dimakan pada perayaan.
> 
> Tifanul Sembiring itu batak aneh :-). Batak jarang berpoligami 
karena
> akan mempersulit posisinya dalam Dalihan Na Tolu. Sepertinya
> istri-istrinya bukan batak ya? Jika sesama batak, biasanya sulit,
> karena adat Dalihan Na Tolu itulah, yang menjadi pegangan batak 
utara
> hingga selatan, apapun puak dan agamanya. Kalo mau poligami, yaa 
harus
> dengan etnis lain :-)
> 
> horas,
> rafina
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "L.Meilany" <wpamungk@> 
wrote:
> >
> > PKS itu mengalami dilematis ;-)
> > Megawati mau gandeng HNW jadi wapres, tapi kalo dah jadi wapres 
kan
> musti 
> > lebih menjalankan misi kebangsaan, kalo ada perayaan keagamaan non
> islam musti datang.
> > Mana mau PKS?
> > Apalagi kalo mau jadi presiden nanti harus datang ke acara 
perayaan
> natal bersama, kayaknya belum waktunya.
> > :-)
> > 
> > Jadi judulnya, mau jadi penguasa tapi ogah bediri atau mengayomi
> semua golongan.
> > Di deptan yg menterinya PKS saja , begitu menjabat langsung semua
> pegawai perempuan ikhlas gak ikhlas 
> > berjilbab.
> > Di ring 1 dekat menteri semuanya muslim.
> > 
> > :-))
> > 
> > Salam, 
> > l.meilany
> 
> 
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>



                           

       

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke