Tentang pemerintahan, Nabi Khongcu bersabda " Makna memerintah ialah
meluruskan. Bila kamu menjadi pelopor berbuat lurus, siapakah berani berbuat
tidak lurus?" Sabda Suci XII : 17
Sojah,
Teng Aina
" Mengendalikan diri pulang kepada Kesusilaan, itulah Cinta Kaih. Bila suatu
hari dapat mengendalikan diri pulang pada Kesusilaan, dunia akan kembali kepada
Cinta Kasih. Cinta Kasih itu bergantung kepada usaha diri sendiri; dapatkah
bergantung kepada orang lain?" (Confucius) Sabda Suci jilid XII
dan tidak sombong.*
> Saya rasa kalau anda membaca bukan dengan emosi sudah jelas apa yang saya
> tulis tuan/puan takezo.
>
> --- On *Sun, 12/6/09, shinmen takezo * wrote:
>
>
> From: shinmen takezo
> Subject: Re: [budaya_tionghua] Renungan minggu ini - cicit kaisar
kata yang santun dan tidak
sombong.Saya rasa kalau anda membaca bukan dengan emosi sudah jelas apa yang
saya tulis tuan/puan takezo.
--- On Sun, 12/6/09, shinmen takezo wrote:
From: shinmen takezo
Subject: Re: [budaya_tionghua] Renungan minggu ini - cicit kaisar
To: budaya_tionghua
leh politik, religi, etc..
> selayaknyalah jika merekalah dari segi moral tiong hoa yang menjadi subjek
> tertawaansepandai apapun orang yang sombong sama saja tak berguna bagi
> orang lain.
>
>
> --- On *Sat, 12/5/09, east_road * wrote:
>
>
> From: east_road
> Subject: [buda
dipengaruhi
oleh politik, religi, etc..selayaknyalah jika merekalah dari segi moral
tiong hoa yang menjadi subjek tertawaansepandai apapun orang yang sombong
sama saja tak berguna bagi orang lain.
--- On Sat, 12/5/09, east_road wrote:
From: east_road
Subject: [budaya_tionghua] Renungan
Dulu waktu kita SD, Selalu pas pelajaran Bahasa Indonesia, selalu ada pelajaran
bagian belajar pepatah. Anda tentu ingat pepatah yang satu ini sering sekali,
kita harus menghapal pepatah yang satu ini " Guru kencing berdiri, murid
kencing berlari". Nah sekarang saya merenung dan mendapat sebuat
" Bila mengerti berlakulah sebagai orang yang mengerti; bila tidak mengerti
berlakulah sebagai orang yg tidak mengerti. itulah yang dinamai 'mengerti' "
(Confucius) Sabda Suci II bab 17
Sojah,
Teng Aina
Tentang hal Laku Bakti Nabi Khongcu bersabda " Sikap wajahlah yang sukar. Ada
pekerjaan, anak melakukan dengan sekuat tenaga; ada anggur dan makanan, lebih
dahulu disuguhkan kepada orang tua; kalau hanya demikian saja, cukupkah dinamai
Laku Bakti?" Lun Yu II, 8
Sojah,
Teng Aina
" Dengan makan nasi kasar, minum air tawar dan tangan dilipat sebagai bantal,
orang masih dapat merasakan kebahagiaan di dalamnya. Maka harta dan kemuliaan
yang tidak berlandaskan Kebenaran, bagiKu laksana awan berlalu saja "
(Confucius) Sabda Suci VII, 16
Sojah,
Teng Aina
Kemarin adalah sejarah, hari esok adalah misteri, hari ini adalah
Anugrah...maka Bersyukurlah.
Sojah,
Teng Aina
" Bila pemimpin berperi Cinta Kasih, niscaya tiada yang tidak berperi Cinta
kasih. Bila pemimpin menjunjung Kebenaran, niscaya tiada yang tidak berlaku
Benar : (Ming Zi) Bingcu IV B : 5
Sojah,
Teng Aina
" Seorang Kuncu berwibawa tetapi tidak congkak, seorang rendah budi congkak
tetapi tidak berwibawa " (Confucius) Sabda Suci XIII, 26
Sojah,
Teng Aina
" Seorang Kuncu terhadap persoalan di dunia tidak mengiakan atau menolak
mentah-mentah. Hanya Kebenaranlah yang dijadikan ukuran " (Confucius) Sabda
Suci IV : 10
Sojah,
Teng Aina
Tentang persahabatan Nabi Kongzi bersabda " Bila kawan bersalah, dengan satya
berilah nasehat agar dapat kembali ke Jalan Suci. Kalau dia tidak mau menurut,
janganlah mendesaknya, itu hanya akan memalukan diri sendiri " Sabda Suci XII :
23
Sojah,
Teng Aina
: Re: [budaya_tionghua] Renungan Minggu ini
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Sunday, October 4, 2009, 3:30 PM
Wah bagus nih.sering sering ya email kata2 bijaknya agar selalu tersadarkanSent
from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL
Wah bagus nih.sering sering ya email kata2 bijaknya agar selalu tersadarkan
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
-Original Message-
From: Teng Aina
Date: Sun, 4 Oct 2009 08:27:07
To:
Subject: [budaya_tionghua] Renungan Minggu ini
" Ada
" Ada tiga macam sahabat yang membawa faedah dan ada tiga macam sahabat yang
membawa celaka. Seorang sahabat yang lurus, yang jujur dan berpengetahuan luas;
akan membawa faedah. Seorang sahabat yang licik, yang lemah dalam hal-hal baik
dan hanya pandai memutar lidah, akan membawa celaka. " ( Con
Tentang bersahabat Nabi Kongzi bersabda " (Bila kawan bersalah), dengan Satya
berilah nasehat agar dapat kembali ke Jalan Suci. Kalau dia tidak mau menurut,
janganlah mendesaknya, itu hanya akan memalukan diri sendiri " (Lun Gi XII :
23)
Sojah,
Teng Aina
" Suka belajar itu mendekatkan kita kepada Kebijaksanaan; dengan sekuat tenaga
melaksanakan tugas mendekatkan kita pada Cinta Kasih dan Rasa Tahu Malu
mendekatkan kita kepada Berani " (Confucius) Tengah Sempurna XIX ; 10
Sojah,
Teng Aina
] Renungan minggu ini
" Keselarasan hidup bersama anak istri itu laksana alat musik yang ditabuh
harmonis. Kerukunan diantara kakak dan adik itu membangun damai dan bahagia.
Maka demikianlah hendaknya engkau berbuat di dalan rumah tanggamu;
bahagiakanlah istri dan anak-anakmu " Tengah Se
" Keselarasan hidup bersama anak istri itu laksana alat musik yang ditabuh
harmonis. Kerukunan diantara kakak dan adik itu membangun damai dan bahagia.
Maka demikianlah hendaknya engkau berbuat di dalan rumah tanggamu;
bahagiakanlah istri dan anak-anakmu " Tengah Sempurna XIV : 2
Sojah,
Teng A
" Mengurus hartapun ada Jalannya Yang Benar, bila penghasilan lebih besar dari
pada pemakaian dan bekerja setangkas mungkin sambil berhemat, niscaya harta
benda akan terpelihara " Ajaran Besar X : 19
Sojah,
Teng Aina
" Rasa malu itu besar artinya bagi manusia " (Ming Zi) Bingcu VII A : 7
Sojah,
Teng Aina
Kenapa "Bila" dan "Bilamana" harusnya "Aku telah mengasihi keluargaku, aku
bahagia, dan aku berdoa semua orang telah melakukannya. dunia bahagia!"
namaste
samtin
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Teng Aina wrote:
>
> " Bila dalam keluarga saling mengasihi niscaya seluruh negara akan di dal
" Bila dalam keluarga saling mengasihi niscaya seluruh negara akan di dalam
Cinta Kasih. Bila dalam tiap keluarga saling mengalah, niscaya seluruh negara
akan di dalam suasana saling mengalah. Tetapi bilamana orang tamak dan curang,
niscaya seluruh negara akan terjerumus ke dalam kekalutan; demi
" Ada pujian yang datang tanpa diharapkan, ada pula celaan yang datang biarpun
sudah berusaha sebaiknya "
( Ming Zi ) BC IV A : 21
Sojah,
Teng Aina
" Yang benar-benar dapat menyelami Hati, akan mengenal Watak Sejatinya; yang
mengenal Watak Sejatinya akan mengenal Tuhan Yang Maha Esa " (Ming Zi) Bingcu
Jilid VIIA : 1 ayat 1
Sojah,
Teng Aina
__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has th
" Kini kalau ada sebakul nasi dan semangkok sayur, lalu ada seorang yg bila
mendapatkan itu ia hidup, bila tidak mendapatkan itu ia mati; kalau diberikan
dengan maki-makian, seorang gelandanganpun tidak akan menerimanya. Kalau
diberikan dengan lebih dahulu di injak-injak, maka seorang pengemispu
" Mengendalikan diri pulang kepada Kesusilaan, itulah Cinta Kasih. Bila suatu
hari dapat mengendalikan diri pulang kepada Kesusilaan, dunia akan kembali
kepada Cinta Kasih. Cinta Kasih itu bergantung kepada usaha diri sendiri;
dapatkah bergantung kepada orang lain? " ( Confucius , Sabda Suci XII
" Siapa menuntut aliran sesat, akan membahayakan diri sendiri " ( Confucius )
Sojah,
Teng Aina
" Bila seseorang benar - benar mencintai, dapatkah tidak berjerih payah? Kalau
seseorang benar - benar Satya, dapatkah tidak memberi bimbingan? " ( Confucius )
Sojah,
Teng Aina
" Kalau tiada atas hal yang berhubungan dengan kedudukanmu, janganlah ikut
campur tangan " ( Confucius )
Sojah,
Teng Aina
" Di antara benih yang tumbuh ada yang tidak berbunga, dan di antara yang
berbunga ada pula yang tak berbuah " ( Confucius )
Sojah,
Teng Aina
" Bila melihat seorang yang Bijaksana, berusahalah menyamainya; dan, bila
melihat seorang yang tidak Bijaksana, periksalah dirimu sendiri " (Confucius)
Sojah,
Teng Aina
Terimakasih sdri Teng Aina, untuk melengkapi saya paste kan dari Analect of
Confucius :
"Look not at what is contrary to propriety; listen not to what is contrary
to propriety; speak not what is contrary to propriety; make no movement
which is contrary to propriety" (非禮勿視, 非禮勿聽,非禮勿言, 非禮勿動)
Sojah, T
" Yang tidak susila jangan dilihat, yang tidak susila jangan didengar, yang
tidak susila jangan dibicarakan, dan yang tidak susila jangan dilakukan " (
Confucius )
Sojah,
Teng Aina
2009 00:57:34
To:
Subject: [budaya_tionghua] Renungan minggu ini
" Sungguh Maha Besarlah Kebajikan Tuhan Yang Maha Rokh. Dilihat tiada nampak,
didengar tiada terdengar, namun tiap wujud tiada yang tanpa Dia " (Confucius)
Salam sejahtera untuk kita semua,
Karena ada kerusakan
" Sungguh Maha Besarlah Kebajikan Tuhan Yang Maha Rokh. Dilihat tiada nampak,
didengar tiada terdengar, namun tiap wujud tiada yang tanpa Dia " (Confucius)
Salam sejahtera untuk kita semua,
Karena ada kerusakan teknis pd komputer, saya mohon maaf untuk Renungan minggu
ini baru hari ini saya s
" Belajar dan selalu dilatih, tidakkah itu menyenangkan? " (Confucius)
Sojah,
Teng Aina
" Terima Kasih " adalah sebuah kata yang sederhana, indah dan bermakna, tapi
sayang...kadang kita lupa mengucapkannya.
Sojah,
Teng Aina
"Seorang yang Berbudi berbuat sesuai dengan kedudukannya, ia tidak ingin
berbuat luar dari padanya" (Confucius)
Sojah,
Teng Aina
masalahnya
ukuran bahagia di dunia ini tidak sama ...
2009/5/10 Teng Aina
>
>
> "Keinginan orang tua di dunia ini sama, yaitu ingin melihat anaknya
> bahagia"
>
> Sojah,
> Teng Aina
>
>
>
"Keinginan orang tua di dunia ini sama, yaitu ingin melihat anaknya bahagia"
Sojah,
Teng Aina
Nabi Khongcu bersabda " Miskin tanpa menggerutu itu sukar. Kaya tanpa merasa
sombong itu mudah"
Sojah,
Teng Aina
Janganlah menghitung berapa kebaikan yang pernah kita lakukan, tetapi ingatlah
kejahatan atau keburukan apa yang telah kita lakukan sehingga membuat orang
lain menderita.dengan demikian bisa membuat kita lebih introspeksi ke dalam
diri.
Sojah,
Teng Aina
Tentang hal Laku Bakti, Nabi Khongcu bersabda " Pada saat orang tua masih
hidup, layanilah sesuai dengan Kesusilaan. Ketika meninggal dunia, makamkanlah
sesuai dengan Kesusilaan, dan sembahyangilah sesuai dengan Kesusilaan "
Soja,
Teng Aina
"Kehilangan orang yang kita sayangi dan cintailah adalah merupakan duka, tapi
kita tak boleh larut dalam duka, karena hidup terus berlanjut"Teng Aina
sojah,
Teng Aina
Bravo, renungan yang mengena, singkat padat dan ber isi.
Nyonya Teng sepertinya termasuk kutu buku juga yah :o), nulis puisi dong.
sur.
- Original Message -
From: Teng Aina
Salam sejahtera Pak Sur, renungan ini bukan saya "petik" dari kata2
Konfucius, tapi ini adalah merupakan
a_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Sunday, April 5, 2009 11:51:27 PM
Subject: Re: [budaya_tionghua] Renungan Minggu Ini
Maaf apakah renungan yang ini masih dari Konfucius ?
sur.
- Original Message -
From: Teng Aina
"Kebahagiaan terbesar orang tua adalah bila melihat anaknya sehat,
Keberh
Maaf apakah renungan yang ini masih dari Konfucius ?
sur.
- Original Message -
From: Teng Aina
"Kebahagiaan terbesar orang tua adalah bila melihat anaknya sehat,
Keberhasilan terbesar seorang anak adalah bila dapat membuat orang tuanya
tidak merasa khawatir" Teng Aina
Sojah (tangan
"Kebahagiaan terbesar orang tua adalah bila melihat anaknya sehat, Keberhasilan
terbesar seorang anak adalah bila dapat membuat orang tuanya tidak merasa
khawatir" Teng Aina
Sojah (tangan diangkat sebatas hidung),
Teng Aina.
" Bersalah tetapi tidak mau memperbaiki, inilah benar-benar suatu kesalahan "
(Confucius)
> maaf jangan marah ya kalo tulisan atau bahasa gw ga sesusai standard etika
> anda,karena gw baru mau belajar etika dari anda...,itu pun kalo anda
> bersedia ,...he..he..
>
> --- On *Mon, 3/23/09, a...@cbn.net.id * wrote:
>
>
>
> From: a...@cbn.net.id
> Subject: Re: [b
...@cbn.net.id wrote:
From: a...@cbn.net.id
Subject: Re: [budaya_tionghua] RENUNGAN MINGGU INI
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Monday, March 23, 2009, 1:50 PM
Mungkin Anda lupa, atau bahkan belum tahu, bahwa penulisan dengan huruf
besar di dunia maya dianggap meNERIAKkan apa yang
tas hidung)
From: "a...@cbn.net.id"
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Monday, March 23, 2009 8:50:33 PM
Subject: Re: [budaya_tionghua] RENUNGAN MINGGU INI
Mungkin Anda lupa, atau bahkan belum tahu, bahwa penulisan dengan huruf
besar di dunia maya dianggap meNERIAKkan
.id"
> To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> Sent: Monday, March 23, 2009 11:09:42 AM
> Subject: Re: [budaya_tionghua] RENUNGAN MINGGU INI
>
>
> Wah, wah, wah...soal latar belakang "turun"nya ayat ini sy jadi teringat
> seorang Nabi lain yang punya "kebias
sesungguhnya.
Usul sih boleh jangan menyerang.
Bravo dik Ai Na
Liang U
--- On Mon, 3/23/09, Mr sanliong thee wrote:
From: Mr sanliong thee
Subject: Re: [budaya_tionghua] RENUNGAN MINGGU INI
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Monday, March 23, 2009, 11:27 AM
: Teng Aina
Subject: Re: [budaya_tionghua] RENUNGAN MINGGU INI
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Monday, March 23, 2009, 10:26 AM
Salam sejahtera, terima kasih untuk masukannya. tapi maaf, bukannya saya ingin
meneriakan ayat ini seperti penjual kaos kaki. Mengapa saya menulis dengan
Dear Teng Ai Na,
Kata kata yang sungguh bagus dan berarti sekali, juga bagi saya merupakan
peringatan,mengingatkan agar saya tidak sembarangan berucap kalau tidak yakin
dapat memnuhinya.Saya percaya Tuhan menciptakan kita manusia dengan 1 mulut dan
2 telinga agar banyak mendengar dan sedikit be
23, 2009 11:09:42 AM
Subject: Re: [budaya_tionghua] RENUNGAN MINGGU INI
Wah, wah, wah...soal latar belakang "turun"nya ayat ini sy jadi teringat
seorang Nabi lain yang punya "kebiasaan" dituruni ayat segera setelah
beliau berbuat sesuatu yang 'kontroversial' pada zama
rena saya masih belajar untuk mengerti).saya
> sangat berterimakasih. Soja (tangan diangkat sebatas hidung)...
>
> --
> *From:* Ning M. Widjaja
> *To:* budaya_tionghua@yahoogroups.com
> *Sent:* Monday, March 23, 2009 10:25:57 AM
> *Subject:* Re:
gkat sebatas
hidung)...
From: Ning M. Widjaja
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Monday, March 23, 2009 10:25:57 AM
Subject: Re: [budaya_tionghua] RENUNGAN MINGGU INI
mohon dibabarkan artinya. Saya masih belum bisa tahu persi intinya. Pasti ada
latar belakang kejadian/cerita sehingga ayat
Wah, wah, wah...soal latar belakang "turun"nya ayat ini sy jadi teringat
seorang Nabi lain yang punya "kebiasaan" dituruni ayat segera setelah
beliau berbuat sesuatu yang 'kontroversial' pada zamannya...:-)
Usul sedikit sama Teng Aina agar lain kali jika mau menurunkan "ayat"
jangan memakai huruf
mohon dibabarkan artinya. Saya masih belum bisa tahu persi intinya. Pasti
ada latar belakang kejadian/cerita sehingga ayat ini di ucapka. oleh Beliau.
2009/3/22 Teng Aina
> ADAPUN SEBABNYA ORANG JAMAN DAHULU MERASA SUKAR MENGUCAPKAN KATA-KATANYA
> IALAH KARENA MERASA MALU KALAU TIDAK DAPAT MEL
ADAPUN SEBABNYA ORANG JAMAN DAHULU MERASA SUKAR MENGUCAPKAN KATA-KATANYA IALAH
KARENA MERASA MALU KALAU TIDAK DAPAT MELAKSANAKANNYA. (Confucius)
JIKA KITA MASIH MEMILIKI WAKTU, KESEMPATAN DAN TENAGA, PERGUNAKANLAH UNTUK
BERBAKTI PADA ORANG TUA KITA. SAYANGI, HARGAI DAN HORMATILAH ORANG TUA
KITA, KARENA SOSOK MEREKA HARI INI ADALAH SOSOK KITA DI MASA YANG AKAN DATANG.
" USIA AYAH BUNDA TIDAK BOLEH TIDAK DIKETAHUI, DISATU PIHAK BOLEH MERASA
GEMBIRA, DILAIN PIHAK HARUS MERASA KHAWATIR " (Confucius)
" DI DALAM MELAYANI AYAH BUNDA, BOLEH MEMPERINGATI (TETAPI HENDAKLAH LEMAH
LEMBUT). BILA TIDAK DITURUT, BERSIKAPLAH LEBIH HORMAT DAN JANGANLAH MELANGGAR.
MESKIPUN HARUS BERCAPAI LELAH, JANGANLAH MENGGERUTU" (CONFUCIUS) LUN YU
Salam sejahtera untuk kita semua,
" SEORANG YANG BERPERI CINTA KASIH, HATI-HATI DALAM BICARA." (CONFUCIUS)
" Seorang muda, di rumah hendaklah Berlaku Bakti, di luar hendaklah bersikap
Rendah Hati, hati-hati sehingga dapat dipercaya, menaruh cinta kepada
masyarakat dan berhubungan erat dengan orang yang ber-Peri Cinta Kasih. Bila
telah melakukan hal ini dan masih mempunyai kelebihan tenaga, gunakanla
71 matches
Mail list logo