he eh, tahu. Kalau enggak jadi istri namanya 'ex pacar' :)
Sorry waktu itu enggak datang kepestanya karena masih ada ujian.
ooppss...sorry guys enggak lewat japri :))
Alexander Lumbantobing wrote:
>
> Bekas pacar sudah jadi istri, nih :))
>
> Warm regads,
>
> Alex
Bekas pacar sudah jadi istri, nih :))
Warm regads,
Alex
he, he, he soal mata cuma becanda kok lex.
Gimana kabarnya bekas pacar??
Semoga sekeluarga tetap sehat dan sukses selalu.
blucer.
Alexander Lumbantobing wrote:
>
> Blucer:
>
> Setelah mengirim reply, baru disadari bahwa kalimat-kalimat dengan huruf besar
> itu adalah milik orang lain. Setahu say
Iya kang alex,
Mungkin solusinya bukannya kita malah membuat jurang pemisah yang lebar
antar elemen bangsa ini, melainkan sebaiknya kita expand dan bangun lagi
universitas-universitas yang bagus diseluruh daerah.
Menurut saya pribadi, seharusnya seluruh potensial bangsa ini kita
manfaatkan untuk k
Ya kebetulan dia masuk jurusan terfavorit
jadi menurut anda nggak peduli bagaimana caranya masuk entah
karena dewan jendral, joki, untung-untungan.karena
toch nantinya ada seleksi alam..gitu ya Mas Lutfi...
Ya udah sekarang ya royokan ae Mas, yang punya duit ya pake jo
D]]
> Sent: Thursday, January 21, 1999 6:45 PM
> Subject: Re: Pemimpin Politik -Jeli dan hati-hati (untuk Alex) Kulit
> muka poli tik))
>
> Wah wah ojo ngono Bung Haddeeer (wong endi koen..jenengmu nggak lazim)
> Baru habis silahturahmian koq sudah be
Untuk Mang Blucer,
Kemarin ada acara menarik di RCTI, yakni diskusi antara James Dananjaya
(athropolog), Sri Ediwati (Dirjen Kebudayaan) dan pengusaha Fadel
Muhamad.tentang Pembauran dan sebagainya...
Menurut penuturan Prof james (Gurubesar UI), pernah suatu kali ada
seorang prib
Blucer:
Setelah mengirim reply, baru disadari bahwa kalimat-kalimat dengan huruf besar
itu adalah milik orang lain. Setahu saya, Blucer jarang mengirim e-mail dengan
mengumbar huruf besar. Maaf, ya.
Kalau soal mata Blucer memang benar. Dua hari terakhir ini contact-lens saya
yang kiri agak robek
N'yang galak...siape??? Baca lagi yang teliti, jangan-jangan pesen orang
masuk kegue lagi. Periksa mata kenapa?
Pesennya akan segera disampein :)
peace.
Alexander Lumbantobing wrote:
>
> Blucer:
>
> Kok jadi galak begitu sih:
>
> Kalau soal penentuan kriteria masuk UMPTN, memang melibatkan juga m
Blucer:
Kok jadi galak begitu sih:
Kalau soal penentuan kriteria masuk UMPTN, memang melibatkan juga masukan dari
mahasiswa.
Kalau saya bilang bahwa untuk masuk UMPTN ada kuota berdasarkan agama dan
kecenderungan untuk membatasi WN keturunan tertentu, itu menunjukkan bahwa
sistem pendidikan di
Sebenarnya ucapan bung alex ini ada benarnya. Namanya KKN kita memang
sudah luar biasa kusutnya, termasuk (yang saya tahu) program BPPT tahun
1988-1990an. Banyak anak jendral yang kuliah di Jerman ketemu batunya
alias enggak lulus.
Proses UMPTN juga enggak bisa dibilang mulus 100%, banyak anak pej
Waduh bang alex (BUKAN ALEX LUMBANTOBING)...saya nggak ngerti bahasa
jawa... :-) tolong di terjemahkan...terimakasih :-)
Tapi begini intinya...semua yang anda bilang saya juga tahudan itu
adalah kasus
Saya cuma kepengen jangan berkata bohong dan membuat opini palsu seperti
yang ditulis o
Wah wah ojo ngono Bung Haddeeer (wong endi koen..jenengmu nggak lazim)
Baru habis silahturahmian koq sudah bermarah-marahan...
Aku dewean ngalami peristiwa yang podo karo Cak Lumbantobing..
Ono temenku ynag bodo e nggak ketulungan (nuwun sewu lho Mas) eh
tau-tau nya masuk ITB hanya d
Ini yang dibilang menjilat PANTAT SENDIRI
Jelas - jelas Anda adalah produk UMPTN kok malah sok suci dengan
mengatakan hal seperti di bawah...huhmalah mencoba untuk memfitnah
pula.huh again
Selamat Anda baru saja saya masukkan dalam Filter Email dengan
judul Folder " LIER "..
Harusnya Bang Alex lebih memperluas pandangan dalam melihat sesuatu,
jangan sempit sekali analisa nya dalam memandang sesuatu.
Kebetulan juga saya mempunyai sahabat-sahabat sewaktu kuliah menjadi
OPERATOR seleksi UMPTN (BUKAN IKUT DALAM PENENTUAN KRITERIA KELULUSAN
UMPTN...tolong di ralat, karena
Terimakasih mas witjaksono dan alex atas informasi dan doanya :)
alex wrote:
>
> Salam,
>
> Saya rasa semua tugas dan kerja ada konsekuensinya.
> Jadi manager ya pulang paling akhir, tanggung jawab besar
> namun fasilitas OK...dapet beasiswa ya hanrus berprestasi
> namun ada kesem
The Silicon Valley, january 20, '99
Ini tanggapan dari Alex yang satu lagi;)
Beasiswa World Bank, IMF, ADB, dan lain-lain yang melalui instansi pemerintah
(BPPT, Depkeu, Bappennas) memang sering merupakan arisan bagi-bagi rejeki
(jatah jabatan). Memang sudah jadi rahasia umum, kok. Saya mempuny
Salam,
Saya rasa semua tugas dan kerja ada konsekuensinya.
Jadi manager ya pulang paling akhir, tanggung jawab besar
namun fasilitas OK...dapet beasiswa ya hanrus berprestasi
namun ada kesempatan untuk jalan-jalan.
Tinggal di Indonesia ya murah, bisa mangan pecel, ketoprak,
selalu
Bung Blucer,
Bukan saya yang bilang ada permainan. Untuk ini silahkan tanya
pada Bung Alex yang pertama bilang ada permainan.
kalau jatah doktor dari kantor habis, coba dong cari sendiri di
sekolah. Seringkali kan ada research assistantship. Kalau himpunan
profesinya punya mailing lis
Untuk Bung Panut,
Wah jangan terbawa emosi Bung apalagi di hari yang baik ini.
dan saya tidak mengatakan hal itu terjadi di BPPT.
Namun saya mengetahui dari seorang kawan yang sangat frustrasi
akibat tidak memperolehnya bukan dari segi akademis, kemampuan dan
segala yang Bung sebutkan namun a
Setuju bung panut.
Tapi ngomong-ngomong kalau memang ada 'permainan', bisa enggak
disebutkan dimana dan gimana aturan mainnya. Kelihatannya dari kantor
jatah buat doktor habis tuch :)
Panut Wirata wrote:
>
> Untuk Alex:
> Sebenarnya tanggapan ini tidak pada pokok bahwasan pemimpin
> politik,
Untuk Alex:
Sebenarnya tanggapan ini tidak pada pokok bahwasan pemimpin
politik, tetapi hanya tanggapan atas sedikit komentar yang saya nilai
berbau gosip dan karena itu perlu diluruskan.
Alex menyatakan bahwa telah menjadi rahasia umum bahwa dalam
kasus-kasus tertentu ada "permainan" da
22 matches
Mail list logo