Kenapa pula kerajaan Saba yang di pimpin Ratu Balqis sebelum diketahui
oleh Nabi Sulaiman dalam keadaan subur dan makmur, gemah ripah loh
jinawai??? Seperti case seperti harus jadi renungan buat pada
pengusung SI, agar tidak keblinger dalam menetapkan aturan/keputusan.
Ironis juga kalau apa yang d
Karena feminis radikal di salahkan, ada baiknya kita buka buku ttg what is
feminist radical
btw, kalo feminis radikal di salahkan berarti feminis yang lain "bener" dong
.. jadi gak masalah ?
salam,
Ari Condro
Radical feminism
>From Wikipedia, the free encyclopedia
Jump to: navigation, sear
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Permasalahan yang ada di luar sana seringkali tidak terlalu terkait
dengan
> agama mas Ambon. Eh... mas? Bang Ambon. Orang melakukan kejahatan
lebih
> sering karena faktor ekonomi. Kalau kejahatan seksual kira-kira
> penyebab
Pak Wida,
Dalam satu komunitas jangan membayangkan bahwa semua orang itu hidup layak,
dalam arti suami yang bekerja itu bisa mencukupi semua kebutuhan - minimal
basic needs (papan, sandang, pangan - ada tempat tinggal, makanan, pakaian,
lebih jauh lagi ada untuk biaya sekolah, kesehatan, dll). Jad
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Pak Eko, jika sang istri berkerja di malam hari, bagaimana jika
suaminya membutuhkan? Atau siapa yang akan menemani anak untuk
tidur? Bukankah anak itu secara fitrahnya dekat dengan si ibu?
Wida Kesuma:
> Berkerja memang ha
Gender lagi..
Mbulet...siapa yang salah...anak atau ibu atau anak atau ibu atau anak ?
jawabannya adalah kaum feminus radikal penyebabnya.
kila4tb1roe <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Kejahatan itu tidak bisa dilihat hanya dari satu sisi saja, Mungkin
secara kasat mata ada sebagian orang y
fatwa yang aneh (niru gayanya tora sudiro )
lha wong banyak orang jadi pengemis, pencopet, maling, pelacur dan lain lain
perbuatan tercela karena himpitan ekonomi, lha ini orang kerja halal untuk
keluarga kok kena fatwa dilarang.
silakan fatwa dibuka dikawasan industri di jabotabek, ditanggung ne
Kejahatan itu tidak bisa dilihat hanya dari satu sisi saja, Mungkin
secara kasat mata ada sebagian orang yang melakukan kejahatan karena
faktor ekonomi tapi mengapa ada orang yang rela untuk menderita hingga
mempertaruhkan jiwa dan raganya ketika didesak oleh kebutuhan ekonomi
tetapi tidak berbuat
Dalam melakukan perubahan, pendekatan sistem (segregasi) dengan
pendekatan manusia (penyadaran) adalah perdebatan yang klasik.
Yang harus dilakukan adalah kedua-duanya. Segregasi bisa dilakukan
tapi penyadaran juga harus dikerjakan. Kalau penyadaran saja, nggak
bakal efektif. Contohnya, segala
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Pak Eko, jika sang istri berkerja di malam hari, bagaimana jika
suaminya
> membutuhkan? Atau siapa yang akan menemani anak untuk tidur?
Bukankah anak
> itu secara fitrahnya dekat dengan si ibu?
Ibu/Pak Wida,
Dalam relasi su
Mau bertanya saja,
Kalau boleh sich mau diskusi,
Kalau HAM melanggar Al Qur'an bisa engga ya ?, Lebih tinggi mana HAM atau Al
Qur'an ? kalau ada pertentangan antara aturan HAM yang satu dengan yang lain,
kita harus memakai rujukan apa untuk menyelesaikan pertentangan tersebut ?
11 matches
Mail list logo