Agak ngeri eh kalau orang luar jawa yang jadi presiden.  Soalnya orang luar 
jawa ternyata suka emosi tinggi.

Contohnya habibie, timor leste lepas gara gara keputusan sesaat doang.


salam,



-----Original Message-----
From: "werkuwer" <mnug2...@yahoo.com>

Date: Sat, 10 Jan 2009 06:20:38 
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Minta Boikot Produk AS


teorinya memang begitu. tapi, tahu ndak bahwa orang-orang luar jawa 
juga sangat mendambakan pembangunan seperti yang dilakukan di jawa. 
tahu ndak bahwa mereka sudah banyak setor upeti ke jawa? tahu ndak 
bahwa orang-orang papua dan aceh (dan non-jawa lainnya) juga pengin 
jadi presiden? 

kale aja tahun ini presidennya bisa dipilih dari papua, maluku, 
ntt?  hehehe...mimpi kaleeee...emangnya amerika.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Wikan Danar Sunindyo" 
<wikan.da...@...> wrote:
>
> mas werkuwer, sampeyan ini ngomong kok nggak pake dasar
> ndak ada itu warga negara kelas satu kelas dua di indonesia saat 
ini
> mau orang jawa, non jawa, pribumi, non pribumi semua warga negara
> dalam kelas yang sama
> kalau orang non jawa warga kelas dua, mana mungkin habibie jadi
> presiden, jusuf kalla jadi wakil presiden
> sampeyan ini ngarang aah
> 
> salam,
> --
> wikan
> 
> 2009/1/10 werkuwer <mnug2...@...>:
> > kalau di indonesia? warga kelas satu jawa, warga kelas dua non-
jawa.
> > tapi sayang warga kelas satu masih banyak juga yang buta huruf 
dan
> > miskin. ndak percaya? tanya deh sama orang aceh, papua dan 
timor...
>





[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke