Memang sih apa yang dikatakan bu Rien dan bu Lilis, masing-masing ada
benarnya, soalnya anak saya minum ASI langsung hingga 3,5 tahun, dan saya
agak kerepotan juga ya... memang sih hanya kalau mau tidur aja, karena saya
bekerja dan kebetulan hingga 3,5 th itu ASI saya masih ada dan masih putih
susu, biarpun saya mencoba kasih brotowali, jamu ,obat merah... tak ada yang
mempan, tetap dia coba lagi.....akhirnya saya kasih pengertian  tiap hari,
kalau sudah gede... nggak boleh ... ini hanya untuk bayi aja....akhirnya
anakku tidak nenen lagi, tapi tetap megang-megang aja kalau mau tidur, kalau
tidak pegang tidak bisa tidur, tapi perlahan lahan saya kasih tahu bahwa
pegang juga nggak boleh.... sekarang anakku sudak 4,6 th.....pegan masih...
abis nggak bisa tidur, kalau tidak pegang.... begitu katanya... ya sudahlah,
kadang dia sampai nangis, kadang saya tidak tega juga.....
Ini cerita hanya untuk sharing aja.... maaf ya kepanjangan.........
 
Regina Fiesta
Phone : +62-21-3160059
Fax       : +62-21-330805

----------
From:   rien[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
Reply To:       [EMAIL PROTECTED]
Sent:   Friday, October 18, 2002 1:43 PM
To:     [EMAIL PROTECTED]
Subject:        RE: [balita-anda]  pemberian asi langsung

He-he... persoalannya beda lagi Mbak. Nanti bakal susah 'menyapih' anak
dari botolnya. Saya bilang sih, mendingan minum langsung dari susu-ibu,
lalu kalo ibunya kerja, nanti diminumin pake sendok. Memang lebih lama,
tapi anak kan nggak bingung puting, disamping itu, kalo malam bisa
kembali nyusu ke ibunya, kita nggak harus sibuk nyiapin botol. Selain
itu, dengan tetap menyusu langsung (nggak diperas dan dikasih lewat
botol), suplai ASI ibu lebih terjaga loh, karena ada rangsangan isap
bayi di payudara. Biar kata sama2 ngeluarin ASI, jauh lebih bagus kalo
bisa menyusukan langsung dari payudara.
Anak saya sejak saya balik kerja nggak pernah minum dari botol, karena
memang nggak mau (bingung puting kali ya... atau emang begitu, yg. udah
biasa nge-ASI, nggak doyan nge-botol). Jadi disendokin aja pelan2. Malam
kembali menyusu ke saya. Jadi saya nggak mengalami masalah 'menyapih'
botol. Kalo bepergian ya lebih praktis lagi. Tinggal kocok susu (kalo
udah gede dan pake susu bubuk) di gelas, nggak perlu steril2in botol
lagi.


Rien


----------
From:   Lilis Suryawati[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
Reply To:       [EMAIL PROTECTED]
Sent:   Friday, October 18, 2002 12:47 PM
To:     [EMAIL PROTECTED]
Subject:        RE: [balita-anda]  pemberian asi langsung

Betul sekali Mbak Ella, memang pakai botol minum ASI-nya, khan lebih
enak
kalau mau menyapih sang anak nantinya.



---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga untuk pasangan berulangtahun & rekan melahirkan? Klik,
http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga untuk pasangan berulangtahun & rekan melahirkan? Klik, 
>http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke