Ibu Sugiarti,
Saya mengalami hal serupa seperti ibu, dan saya sempat konsultasi dg DSOG
saya, kata beliau mengurangnya ASI bisa karena stress dan semakin jarang
dihisap bayi, maka keluarnya juga lama2 sedikit (produksi ASI berkurang),
walau gizi sudah kita perhatikan. Jadi kalo mau keluar ASI banyak yang
frekwensi diisap anak harus lebih sering.
Tapi karena kita kerja, ya itulah kendalanya. Walau dipompa tapi tetep aja
isapan pompa tidak seperti halnya kalau dihisap anak.
Waktu itu dokter menyarankan untuk diberi ASI terus (tanpa susu formula).
Caranya?
Jangan sekali-kali kita menyerah pada susu formula, tetap beri ASI kalau
kita dirumah. Mungkin sebelum berangkat kerja kita pompa dan susui dia
(hasil pompaan dikasihkan anak waktu kita kerja), kalo kantor dekat bisa
kita bela2-in pulang untuk menyusui pada jam istirahat dan malam hari tetep
kita susui. Apalagi kalo kantor ada penitipan anak.... Wah lebih bagus lagi
itu bu.......
Tapi memang stress mempengaruhi produksi ASI.... Saya aja hanya 11 bulan
menyusui (walaupun segala daya upaya telah dilakukan). Sedih
rasanya..........dan yang lebih sedih lagi sebetulnya ASI saya masih keluar
(walau agak berkurang), cuma saya suka teriak kalo dia mulai menggigit
(tumbuh gigi mulai 5 bulan), dan puting (maaf) saat itu sampai berdarah....
Mungkin si anak merasa tidak nyaman. Dan saya mulai nyerah dg susu
formula..... ( walau tetap saya susuin). Akibatnya... ya dia semakin jatuh
cinta sama susu formula.
Yang penting, tetap percaya diri kita bisa menyusui anak, dan ketengan
pikiran bener2 mempengaruhi lho bu....juga tetap memperhatikan gizi dan
minum susu.
Gimana dg netters yg lain?
Selamat mencoba dan semoga baby-nya mau minum ASI sampai yg ibu harapkan....
----------------------------------------------------------------------------
-
Dear all netters
Sejak saya mulai bekerja kembali, setelah cuti 3 bulan, kok saya perhatikan
kuantitas ASI saya berkurang.
Padahal saya merasa sudah menjaga makanan, minum air putih juga. Pola makan
dan menu makanan sama sewaktu masih cuti, karena bawa bekal makan siang dari
rumah, makan buah juga.
Dan minum susu juga masih tetap, namun kok bisa berkurang ya..?
Saya bekerja dari jam 08 s/d jam 16:30, kadang-kadang pulang rada telat
karena kerjaan belum selesai.
Mingu pertama bekerja, saya masih bisa pompa ASI pada jam makan siang atau
menjelang pulang, namun sekarang sudah tidak lagi, karena saya perhatikan
ASI memang sudah berkurang.
Malam hari saya coba untuk memberi ASI, namun anak saya malah nangis karena
tidak puas. Bahkan kadang-kadang tidak mau sama sekali, mungkin susah
keluarnya dibandingkan dengan botol.
Niat saya akan menyusui anak saya minimal 6 bulan dan kalau bisa satu tahun.
Kira-kira rekan netters ada yang pernah mengalami hal yang sama seperti saya
ini, dan bagaimana caranya untuk menambah kuantitas ASI tersebut.
Salam
ibunya Laras
Regards,
<<...>> Ninin Kristanti
Network Operation & Maintenance Celullar
Telp. 021-5331993/4 Ext. 6418
Fax. 021-5332914
HP. 0816-804942
e-mail: n_kristanti@satelindo <mailto:n_kristanti@satelindo> . co.id
Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"
Kirim bunga untuk handaitaulan & relasi di jakarta http://www.indokado.com
-- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
