Mba' Regina
Tapi kalau boleh saya juga mau sharing untuk RSAB Harapan Kita,
karena saya juga punya pengalaman yang kurang berkenan
Memang dokternya supercanggih bahkan untuk periksa saja,
 sampai antri jam 22.30),ini waktu melahirkan anak pertama ~Ghifari.
Tibalah waktunya hari H dimana saya sudah hampir 2 kali 24 jam 
di VK (kamar bersalin),karena his saya yang tidak maju2 dan terpaksa
dilakukan  (rangsangan mules~infus), sampai saya dengar dari Bidannya
katanya sudah buka 6 /7 tapi hisnya lambat.dan via HP instruksi dari 
dokter,karena dia sedang ada dalam pesta ~di Hilton(maaf dokternya tidak
bisa saya sebutkan),terpaksa akan diberikan  obat ( supp/via anal/anus) yang
katanya untukmenghilangkan mules jadi dimaksudkan akan dilahirkan
keesokan harinya,karena acara yang tidak bisa ditinggalkan.
Dengan menahan rasa sakit (mules) saya marah , dan bicara kepada suster 
agar saya secepatnya dapat dilahirkan meskipun dengan dokter yang lain.
Tapi rupanya suster/bidannya call ke dokter lagi,dan akhirnya beliau datang
menolong persalinan saya masih lengkap dengan pakaian pestanya.
jadi......kesimpulan saya bagaimana seorang anak yang akan lahir ke dunia
ini
bisa dengan seenaknya saja ditunda oleh seorang dokter yang katanya sudah
top??
dan bagaimana jika terjadi apa2 dengan anak kita??
Siapa yang akan bertanggung jawab??
Untuk dokter di RSAB(maaf) karena ini sudah terjadi beberapa tahun yang lalu
(7 July 1997)......Bagaimana tanggapan rekan yang lain(sorry kepanjangan)
jadi saya rasa semua RS punya nilai plus and minus masing2.
Dan untuk dokter 2 yth( hal seperti agar menjadi pengalaman)


Salam,MJM
Mama Ghifari dan Gaska
****************************





-----Original Message-----
From: Regina Kuntjoro-Jakti [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: 30 Maret 2001 15:22
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: RE: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC


Sekedar sharing..

Kalau saya juga lebih memilih Rumah Sakit khusus bersalin, karena saya 
berharap karena mempunyai kekhususan untuk bersalin, dokter2 dan suster2 
serta pihak2 terkait di dalamnya sudah berpengalaman untuk menghandle 
masalah persalinan.

Dalam ini saya seorang ibu dengan 2 putri yang melahirkan dengan cara 
normal di RSAB Harapan Kita ("RSAB"). Pertimbangan saya, selain dekat 
dengan rumah, RSAB tersebut memang RS dengan speliasasi untuk bersalin dan 
khusus anak2...juga DSOG yang saya pilih juga prakter di sana..(Dr. Hasnah 
Siregar). Saya juga berharap dokter2 anaknya juga sudah terbiasa....jadi 
yah..kalau ada apa2 dengan bayi yang dilahirkan langsung bisa dihandle 
dengan baik oleh dokter2 anak yang ada...

Alhamdulillah, saya pada saat saya melahirkan di RSAB, suster2nya juga 
baik..rata2 mereka sudah lama dan berpengalaman jadi suster, jadi bisa 
membuat saya comfortable (baca: Nyaman) dengan keadaan saya pada saat mau 
melahirkan...tahu sendiri kan..rasanya mules2 menjelang 
persalinan...apalagi untuk kita ibu yang akan melahirkan anak pertama.
Setelah persalinan, di sana juga concern dengan pemberian ASI, jadi ditanya 
apakah ibunya berminat memberikan ASI eksklusif, jadi pada saat bayi 
bangun, kita juga dibangunkan untuk memberikan ASI pada bayi kita, kalau 
kita masih cape', suster akan membantu mengajarkan bagaimana mengeluarkan 
ASI secara alami (tanpa bantuan alat) hanya dengan tangan kita 
sendiri...dan selanjutnya ASI dimasukkan dalam botol dan ditaruh di lemari 
es, bila nanti bayi kita bangun malam2 (dan kitanya masih cape...) maka ASI 
tersebut yang diberikan...

Kamarnya juga enak...intergrated dengan kamar bayi kita..pagi2 suster 
datang akan memandikan bayi kita di hadapan sang ibu di dalam kamar bayi 
kita sekalian mengajarkan sang ibu untuk memandikan bayinya, memakaikan 
popo, dibedong dst..dst...

Sebelumnya, waktu saya melakukan pemeriksaan/konsultasi rutin atas 
kandungan, dokter saya tidak pernah melakukan tindakan yang 
komersial..misalnya USG dilakukan apabila memang benar2 diperlukan...jadi 
tidak setiap dateng kita di-USG...biayanya kan lumayan...
Dokternya juga komunikatif lah..(untuk standard saya...bisa memberikan 
informasi dan penjelasan yang saya dan suami perlukan).

Yang pasti (pada saat itu) biayanya cukup reasonable...dengan pelayanan 
yang memuaskan...saya memilih kamar VVIP..harganya sama dengan kamar VIP di 
rumah sakit lain...malah agak lebih murah kalau nggak salah!

Kalau memang berminat..yah coba aja survey dulu...
Selain RSAB, ada RSIA Hermina, RS Asih, RS Evasari...ya bisa dicheck lebih 
dahulu lah...

Yang penting kita sang ibu can feel comfortable pada saat akan 
persalinan..yah comfortable dengan dokternya, susternya, suasananya...
Sekian dulu sharingnya..semoga bermanfaat

Semoga lancar persalinannya yah Bu...

Wassalam,
Ibunya Rahma dan Radhia

 



Dear semuanya,

Kebetulan lagi ramai ngomongin MMC. Kebetulan teman sekantor saya (2 orang)
baru melahirkan di MMC dan 'kebetulan' lagi dua-duanya anak kedua,
'kebetulan' lagi dua-duanya melalui C-section.

Waktu saya jenguk, lho, kok semua bayi lahir dengan di operasi? Saya sampai
nanya ke susternya apa kalau melahirkan di MMC itu memang harus di operasi.

Kalau menurut saya pribadi, melahirkan yang terbaik adalah melalui cara
normal, jadi kalau rasio melahirkan melalui operasinya tinggi, timbul
pertanyaan: apakah ini karena dokternya malas nungguin bayi lahir, atau
sengaja disarankan operasi karena pasti feenya lebih tinggi, atau memang
yang melahirkan di MMC itu beresiko tinggi semua.

Terserah deh penilaian orang. Saya sendiri rumah di Bintaro, tapi melahirkan
di RS Budi Kemuliaan. Terus terang saya memang lebih cocok melahirkan di RS
khusus Ibu dan Anak. Biasanya dokter dan susternya lebih terlatih dan
atentif.

Segitu dulu nih dari saya.

-----Original Message-----
From: Yufi Yufitasari [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Friday, March 30, 2001 2:15 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Melahirkan di Rumah Sakit MMC



Saya juga mau ngasih masukan nih buat mbak Tina. Menurut saya pelayanan
rumah sakit adalah yang no.1 yang harus diperhatikan. Karena yang namanya
orang "sakit" pasti maunya dapat pelayanan yang baik.  Apa kita nggak jadi
lebih "sakit" lagi kalo harus memikirkan terus suster ini baik nggak yah,
atau ntar saya dapat pelayanan baik nggak yah.... Nah... kenapa kita nggak
cari dokter dan rumah sakit yang benar-benar membuat kita "nyaman". Mungkin
Mbak Tina juga bisa datang ke Graha Medika, atau ke RS internasional
Bintaro. Di Graha ada dokter yang bagus. Namanya Julianto Witjaksono. Orang
nya baek dan perhatian. Dia juga praktek di RSCM dan Mitra keluarga
Jatinegara. Jadi intinya jangan terlalu terpaku pada satu dokter di satu
rumah sakit. Karena mungkin saja oleh sesuatu sebab, belum tentu kita bisa
melahirkan di RS yang sudah kita rencanakan. Sebaiknya ada dokter cadangan
juga yang tentunya satu dua kali kita kunjungi selama kehamilan.

Yufi


>> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





















>> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com

>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]






















>> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com  
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



















>> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com  
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


















Kirim email ke