Dear ibu Mayra & Rekan2,

Kebetulan Rian pun saya berikan obat yang sama yaitu Piptal dengan dosis
sesuai anjuran dokter 0.4 ml. (cc..?)

Namun apakah setiap kolik kita harus memberikan obat tersebut? , makanya
saya pingin sekali  tau, apakah ada cara yang dapat kita tempuh untuk
menghindari datangnya kembali kolik tersebut.

Btw, terima kasih atas sharingnya ;)

-Sandra-



----- Original Message -----
From: Mayra <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, June 03, 2002 12:37 PM
Subject: Re: [balita-anda] Kolik


>
> Anak saya pernah kena kolik ketika berusia 14 bulan,
> sepertinya ketika itu perutnya kembung. Hampir setiap
> subuh dia menangis keras dan kencang dan hanya mau
> diam jika digendong. Lalu kami bahwa ke dokter dan
> diberi obat namanya PIPTAL.
> Yang saya tahu, kolik itu umumnya menyerang bayi-bayi
> usia 2-3 bulan, (tapi saya sempet heran, karena anak
> saya kena kolik justru setelah setahun)
> Kolik/kejang usus bisa disebabkan karena pada saat
> setelah menyusu bayi tidak disendawakan atau terlalu
> lama menghisap botol kosong pas susunya udah habis.
> Kalau dari makanan rasanya nggak deh..., dan kolik ini
> tidak permanent.
>
> Demikian dari saya
>
> Mayra
>
>
>
> __________________________________________________
> Do You Yahoo!?
> Yahoo! - Official partner of 2002 FIFA World Cup
> http://fifaworldcup.yahoo.com
>
>
> >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
http://www.indokado.com/
> >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>
>
>



>> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


Kirim email ke