Analisanya betul sebagian, dimana Megawati bukannya bermain safe, saat itu kondisi sistim ketatanegaraan terutama dibidang ekonomi/kasus BLBI dan BPPN jumlahnya rautsan ribu, sehingga harus memilih prioritas. Dan karena yakin akan menang di pilpres 2004 ( maklum sudah memiliki cawapres yang ternyata beda di penghujung acara ), maka tidak melakukan mutasi besar besar an, belum lagi masih membenahi 2 dept yang dibubarkan oleh GD, sehingga harus memikirkan solusi ratusan ribu PNS yang mendadak tidak jelas posisi nya. Dalam hal ini KKG terlalu bernafsu untuk sekalian membenahi di Dept yang dia pimpim, jelas membuat kacau rencana, sehingga KKG teriak teriak doangan. Dengan kondisi politik pada saat Mega menggantikan GD, bisa dibilang posisi Mega sebagai pemimpin partai menjadi bertambah rawan di parlemen ( saat itu sampai ada 3 kubu, poros tengah, kubu GD dan kubu Mega ), akibat ini semua seorang R1 harus memakai strategi lunak, sambil tetap bisa bekerja dengan optimal. Dan sebagian hasilnya sebenarnya dijadikan landasan oleh R1 sekarang, semisal Tagana ( Taruna Siaga Bencana ) dimana sebelumnya tidak ada, sehingga setiap ada bencana tidak bisa ditangani secara cepat, sekarang dalam hitungan jam bencana sudah bisa diputuskan. Itupun setelah PDI-Perjuangan membentuk Baguna ( Badan Penanggulangan Bencana ).
Politik itu mau tidak mau memakai budaya, didalam hal nya Indonesia budaya Jawa menjadi lebih dominan, dan akibatnya untuk orang yang kurang memahami budaya Jawa akan melihat sebagai sebuah kelambanan semata. sur. ps. Memecat sebenarnya bukan solusi terbaik, lha bila mau memecat mau tidak mau harus mengganti dengan orang yang sesuai, dan itu ada diluar lingkungan PNS, dan adalah mustahil pejabat eselon tertentu di isi oleh orang diluar pemerintahan. ----- Original Message ----- From: zho...@yahoo.com Kalau mau beres,kkg hrs pecat sejumlah besar bawahan. Dan ini jelas yg dihindari megawati yg suka main safe saja. Celakanya, Kkg tak berani melawan mega. Kelemahan Kkg justru di hubungannya dng mega. Ini juga yg membuat dia dimusuhi teman2 di pdp Sent from my BlackBerry®