Sekalipun bung bilang cespleng, ... tapi, kok jadi seperti gembala main seruling dihadapan kerbau saja? Gak nyambung?! Hehehee, ...

Biar bung saja yang layani, deh! Apalagi tujuan Ajeg itu memang GAGALKAN pelantikan Jokowi, ... sebagaimana diteriakkan Permadi!


'nesare' nesa...@yahoo.com [GELORA45] 於 4/10/2019 17:44 寫道:

Cespleng argument bung!

Bung mestinya sudah tahu siapa si ajeg ini walaupun masih samar2 karena dia pandai menutupi dirinya hehehehe.

Persoalannya adalah mahasiswa itu ditunggangi. Ini masalah republic. Ini bukan masalah presiden. Ini yang dilupakan.

Kalau anak STM demo itu banyak muatan politiknya. Gak ada agenda anak STM itu. Mereka turun kejalan itu karena ikut2an. Wong saya dilapangan lihat sendiri (oh ya ngomong2 si Ajeg suruh bung turun kejalan, ttp saya gak yakin dia turun kejalan hehehe), anak2 STM itu ditanya “apa agenda kalian?”, dijawab “pokoknya demo RUKPK dan RUKUHP harus direvisi”. Terus ditanya “apa itu RUKPK dan RUKUHP”, dijawab “gak tahu ttp pokoknya demo terus”.

Kalau anak2 BEM memang ada agendanya.

Ini lucu sebetulnya. Persoalannya adalah rancangan undang2 KPK dan KUHP. Ini sudah ada mekanismenya. Ada grace period dalam mensosialisasikan pelaksanaannya. Ini semua ada undang2nya. Ini sudah disepakati oleh perwakilan BEM utk membicarakan ini. Hasutan masuk. Politik masuk. Jadi tertunda2.

Ujung2nya ya sasarannya: Jokowi. Presidensi!

Untung apparat baik ABRI dan kepolisian sekarang Bersatu. Wajahnya kelompok nasionalis ini tidak selalu merah. Banyak hijaunya juga. Tetapi kedua kubu nasionalis ini Bersatu, tahu ada bahaya keutuhan republic.

Yang lain masalah buzzer, WA anak STM, polisi gebuk pendemo dll itu riak2 kejadiannya.

Tetapi garis besarnya bukan ini masalahnya, tetapi semua ini dipakai si Ajeg si Ajeg yg banyak utk menarik kesempatan di air keruh.

Aparat sangat santun. Kenapa? Karena aparat takut bikin kesalahan yg bisa berakibat chaos. Ini yg diharap2kan oleh para penumpang gelap.

Pasti ada yg idealis juga. Kalau kelompok ini yg memang buta dari sononya tidak akan bergeming. Mereka2 ini baru melek mata nantinya. Ini sudah pernah terjadi seperti ceritaluar biasa Farida, sang anak yg berani mengkoreksi kesalahan bapaknya yg dulu menganggap dia pejuang krn membunuh orang PKI. Jadi teringat sama juga dengan yusuf hasyim anaknya Hasyim As'yari yang sampai mati dia menyesal.

*Kisah anak algojo PKI di Blitar selatan yang mendampingi penyintas kasus 1965: 'Saya minta maaf'*

Heyder AffanWartawan BBC News Indonesia

https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-49871541

SiAjeg ini belum ketahuan siapa dia: idealis atau penumpang gelap?!!

Tetapi sudah jelas sekali si Ajeg ini basher nya Jokowi!

Semua masalah dibawa2 sama dia dari rupiah melemah s/d RUKPK dan RUKUHP dipakai utk menyerang Jokowi!

Lucunya gak berani dia diskusi sama saya hehehehe!

Bung sudah bener sekali waktu bilang: *“Bung beserta DALANG kerusuhan kali inilah yang sangat, sangat KEJAM sekali! Mendompleng maksud jahat dibalik aksi demo mahasiswa!”*

Nesare

*From:* GELORA45@yahoogroups.com <GELORA45@yahoogroups.com>
*Sent:* Friday, October 4, 2019 2:31 AM
*To:* GELORA45@yahoogroups.com; ajegil...@yahoo.com
*Subject:* Re: [GELORA45] biadab

Turun kejalan berdemo, ajukan pendapat, mengkritik pemerintah itu normal dan boleh-boleh saja! Demo-damai, ... itulah yang dijalankan mahasiswa-mahasiswa BEM! Mau bung bilang merupakan kemarahan tentu saja juga boleh, ... Tapi, tetap BUKAN yang dijalankan penumpang gelap sengaja lakukan kerusuhan, kekerasan, pengrusakan! Jangan bung campur adukkan! Untuk lebih jelas lihat dan dengarkan saja wakil BEM di Rosi semalam, ...


  Penumpang Gelap Demo Mahasiswa - ROSI

*https://www.youtube.com/watch?v=vNxmnlY8swM*

ajeg ajegil...@yahoo.com <mailto:ajegil...@yahoo.com> [GELORA45] 於 4/10/2019 13:11 寫道:

    Demonstrasi itu wujud kemarahan akibat teguran, kritik, dan
    protes-protes diabaikan penguasa. Lha kenapa 'marah' cuma Anda
    artikan sebagai 'ngamuk', 'tidak damai'? Apa setiapkali marah Anda
    otomatis ngamuk?



    Cobalah sesekali keluar rumah turun ke jalan, saksikan aksi
    unjukrasa dari jarak dekat supaya tahu siapa sebenarnya yang
    memulai kerusuhan. Nekolim-neolib-neocon sudah lama punya rumus:
    kerusuhan harus ditindak dengan segala cara. Maka, dibuatlah
    alasan untuk bertindak seenak dengkul, dibuatlah kerusuhan itu.



    Mosok beginian saja Anda nggak ngerti.

    --- SADAR@.... wrote:

        Pihak BEM jelas tidak semarah itu! BEM tegas turun kejalan
        menyampaikan pendapat secara DAMAI, TIDAK dengan kekerasan!
        Jangan bung balik, .... ! Adanya penumpang gelap dalam aksi
        Mahasiswa itulah yg bikin kekerasan dan kerusuhan yg bung
        bilang SEMARAH itu!!! Yang jelas punya tujuan POLITIK
        tersendiri, GAGALKAN Pelantikan Jokowi Presiden Periode-2,
        alias gulingkan dan ganti Presiden, ...!

        Kalau bung tidak hendak dibilang dalang kerusuhan, setidaknya
        bung sependapat dengan aksi KEKERASAN menunjukkan KEMARAHAN
        bahkan gerakkan anak-anak dibawah umur, ...

        ajeg 於 4/10/2019 9:39 寫道:

        Pertanyaannya salah. Harusnya: "kenapa orang protes sampai
        semarah ini?"

        Ya, saya sering bilang Jokowi ngibul. Karena faktanya dia
        memang begitu. Tapi yang bilang Jokowi goblok, penipu dsb. itu
        Anda. Dan, itu fakta.

        Anda menuduh saya dalang kerusuhan? Hahaha! Anda ini hybrid
        Wiranto-Karnavian yang panik lantaran penyusupan buzzer-buzzer
        istana di medsos terbongkar. Lalu asal jeplak untuk
        mengalihkan perhatian dari beredarnya banyak video dan rekaman
        cctv yang menangkap kebrutalan polisi merusak apa pun yang ada
        di depannya (warung, mobil, motor, manusia).

        Rapopo. Biasa kok orang panik biasa asal jeplak sampai memfitnah.

        --- SADAR@.... wrote:

        MEMANGNYA siapa yang MARAH sampai bikin KEKERASAN, KERUSUHAN,
        PENGRUSAKAN dan PEMUKULAN, ...??? Demo mahasiswa atau
        penumpang gelap??? Pihak BEM jelas dan tegas-tegas tujuan
        mereka turun kejalan mengajukan pendapat/pemikiiran secara
        DAMAI dan baik-baik2, TIDAK ADA AGENDA kekerasan! Juga TIDAK
        ada TUJUAN politik menggagalkan pelantikan Jokowi apalagi
        usaha menggantikan Jokowi!

        Bung beserta DALANG kerusuhan kali inilah yang sangat, sangat
        *KEJAM *sekali! Mendompleng maksud jahat dibalik aksi demo
        mahasiswa! Bung boleh-boleh saja punya pendapat terhadap
        Jokowi yg bung bilang goblok, penipu dsb., ... bahkan hendak
        gagalkan pelantikan Jokowi Presiden periode ke-2 nanti 20
        Oktober, TAPI, lancarkanlah Gerakkan bung itu dengan gunakan
        massa pendukung sendiri, ... jangan dompleng dibalik aksi BEM
        yang polos itu, apalagi nyeret anak-anak sekolah dibawah umur!

        ajeg 於 3/10/2019 13:11 寫道:

        Apa yang mau diperdebatkan?

        Saya sudah bilang tidak ada alasan orang untuk protes sampai
        semarah ini kalau pemerintah bekerja dengan benar, tapi tidak
        Anda tanggapi. Kejam! 😅

        Saya sudah kasih tahu bahwa Jokowi berkali-kali perintahkan
        polisi untuk tidak represif, tapi polisi seperti Anda tidak
        peduli perintah Jokowi. Kejaaaam...! 😆 😆

        --- SADAR@.... wrote:

        Siapa yang KEJAAAAM, Tidak manusiawi??? Mari kita perdebatkan, ...

        Disini JELAS Polisi menjalankan TUGAS, yang tidak bisa
        ditolak, menjaga KETERTIBAN dan KEAMANAN masyarakat! Pada saat
        ada aksi turun kejalan dan melakukan kekerasan, kerusuhan
        TENTU SAJA harus ditindak! Pada saat perusuh melakukan
        perlawanan, tidak nurut saat ditangkap, tentu saja kekerasan
        harus dilakukan! Siapa yang SALAH dan KEJAM?

        Pendemo yg jalankan kerusuhan, teror, pengrusakan, pembakaran
        dan pemukulan, ... itulah yg KEJAAAM dan tidak manusiawi!
        Sekalipun mereka merusak harta milik negara, itu kan juga
        milik rakyat juga, sungguh sangat tidak manusiawi kalau gedung
        DPR boleh dihancurkan, jalan-jalan diblokir seenak udelnya,
        ... adalah tugas polisi mencegah dan melindungi ketertiban dan
        keamanan masyarakat!

        Pendapat dan perjuangkan idealisme yg dianggap baik dan indah
        tentu boleh-boleh saja, ... tapi lakukanlah dengan baik-baik.
        Jangan hidup dalam mimpi, mengharapkan sesuatu yg indah dalam
        bayangan, lalu lebih dahulu mendobrak, merusak hancurkan yang
        sudah ada sekalipun tidak sebaik dan seindah dalam mimpinya
        itu! Lakukan dan perjuangkanlah secara baik-baik, ... dengan
        perhitungkan kekuatan lawan dan kekuatan diri sendiri. Jangan
        main seruduk secara serampangan, yg berakibat merusak dan
        jatuh korban yang tidak diperlukan!

        Orang-orang yang berjuang secara serampangan dengan main
        seruduk itulah yang KEJAAAM dan sangat, sangat TIDAK
        MANUSIAWI! Dan akan GAGAL TOTAL, apa yang dimimpikan tinggal
        dalam mimpi saja, ...

        ajeg 於 2/10/2019 23:46 寫道:

        Berarti Anda kejam. Tidak berperikemanusiaan. Senang-senang
        saja melihat seorang anak sekolah dikeroyok segerombolan
        polisi. Anda sama saja atau malah melebihi Orba.

        Kalau pemerintah bekerja dengan benar, sekurangnya menjamin
        harga kebutuhan terjangkau, tidak ada alasan orang untuk
        protes sehingga marah begini. Cilakanya, pemerintahan neo-Orba
        ini justru semakin memanjakan koruptor.

        --- SADAR@.... wrote

        Polisi, polisi itu juga manusia biasa saja, ... disaat
        menghadapi perusuh-perusuh bisa saja jadi jengkel, tidak
        sabaran bahkan marah pada aksi-aksi demo kekerasan itu! Jadi
        melampiaskan kejengkelan dan kemarahannya pda pendemo yg
        tertangkap, ... itu yg terlihat di video yg bung kirim.
        Biadaab? Nggak jugalah, itu kan cuma memukuli, menjotos dan
        menendang saja dan tidak sampai berdarah-darah apalagi luka
        parah! Tentu saya pun TIDAK benarkan cara kekerasan begitu,
        apalagi kalau yg dipukuli anak-anak sekolah masih dibawah
        umur! TIDAK PERLU begitu dan harus diadukan untuk juga di
        kenai sansi HUKUM, ... Yang juga perlu diusut, adalah kepala
        sekolah dan guru dimana anak sekolah itu, dimintai
        tanggungjawab, kenapa muridnya dibiarkan turun kejalan lakukan
        aksi kekerasan!

        Hanya saja, jangan dibalik menjadi tuduhan polisi yg jalankan
        tugas penertiban/kemanan itu BIAADAAAB didahulukan
        pengusutannya, sedang tindak aksi demo-kerusuhan dibiarkan
        menjadi-jadi! Bagaimanapun juga tugas dan kewajiban polisi
        mempertahankan ketertiban dan keamanan masyarakat, menindak
        TEGAS setiap pelanggar HUKUM, menindak aksi-aksi
        demo-kekerasan yg merusak, membakar harta masyarakat, ...

        ajeg 於 2/10/2019 17:46 寫道:

        Sudah lihat perlakuan polisi terhadap demonstran? Salahsatu
        pengeroyokan saya lampirkan videonya di bawah (yang ini thd
        seorang anak STM)..

        Itu pertama.. Kedua, lagi-lagi terbongkar keterlibatan anggota
        Polri sebagai buzzer di medsos. Kali ini mereka menyusup
        sebagai anak-anak STM yang saling menyalahkan lalu dialihkan
        "teman-temannya" untuk menyerang mahasiswa.

        Ketiga, pengeroyokan dalam video lampiran tsb. terjadi tanggal
        30/9 malam. Padahal, pagi harinya Jokowi untuk kesekiankali
        mengulang perintah ke kapolri agar tidak represif. Faktanya,
        polisi tidak peduli. Apa ini tidak biadab menurut sudut
        pandang Anda (terhadap Jokowi, yang perintahnya dianggap angin
        lalu terus).

        Soal polisi HK, saya tidak tahu apa penguasa di sana sudah
        memerintahkan polisi untuk tidak biadab.

        --- SADAR@... wrote:

        Biadaaaab??? Dari sudut pandang mana bung melihatnya, dan bisa
        menuduh polisi biadab?Ada perbedaan mencolok antara demo HK
        dan Jkt, nampaknya polisi RI lebih agresif dan tegas dibanding
        polisi HK dalam menindas aksi-demo! Polisi HK yg BEGITU
        SANTUUUN saja juga dituduh kejam, biadab dalam menindas aksi
        demo! Lalu, bagaimana polisi harus menundukkan aksi kekerasan
        massa dan mempertahankan ketertiban dan kemanan masyarakat???
        Sedikit saja kekerasan berlebih sudah dituduh biaadaaab dan
        menuntut bentuk komisi independen mengusut tindak berlebih
        polisi! Apa jadinya kalau membalik masalah begitu???!!!

        Orang-orang yg TIDAK mau melihat masalah utamanya darimana
        muncul kekerasan itu! TANPA melihat kenyataan, POLISI tidak
        perlu turun menertibkan keamanan, kalau saja aksi demo
        damai-damai saja, hanya berorasi dan berteriak-teriak
        sekeras-kerasnya, tidak ada kekerasan, pengrusakan, pemukulan,
        ... yg dilakukan! KEKERASAN polisi itu terjadi sesuai dengan
        tingkat kekerasan aksi-demo itu! Untuk menundukkan kekerasan
        demo yg terjadi tentu saja polisi harus keluarkan lebih keras!
        Tanpa tindak polisi lebih keras, bagaimana bisa menekan
        kekerasan demo yang terjadi??? Begitu juga saat polisi
        menangkap perusuh, polisi HARUS gunakan kekerasan untuk
        menundukkan, makin keras melawan/meronta makin keras polisi
        lakukan! Kecuali perusuh nurut tidak melawan untuk diborgol, ...!

        Dan, ... jangan gunakan satu-dua kasus yg terjadi untuk
        menuduh dan menekan kekerasan yg dilakukan polisi yg bertugas
        mempertahankan ketertiban dan keamanan masyarakat! Adukan saja
        kasus pemukulan berlebih yg tidak seharusnya dilakukan itu
        pada komisi independen Pengaduan Polisi untuk diusut lebih
        lanjut. Jalankan dan berlakukan saja HUKUM sebaik-baiknya,
        tindak TEGAS Pelanggar HUKUM siapapun dia! Pendemo yg
        melakukan kekerasan/pengrusakan dan melanggar lebih dahulu
        harus diTINDAK HUKUM, begitu juga polisi dalam melaksanakan
        tugas penertiban yg dianggap telah melanggar HUKUM juga
        ditindak sesuai HUKUM yg berlaku! Hanya saja, penelitian,
        pengusutan terhadap tindak-tanduk polisi (perseorangan) yg
        dianggap melakukan kekerasan berlebih dilangsungkan selesai
        ketertiban dan keamanan masyarakat kembali kondusif dan tidak
        diusut saat kerusuhan masih berlangsung, ...! Biarlah
        masyarakat kembali TERTIB dan AMAN dahulu, ...tidak lagi
        terjadi kerusuhan!

        ajeg 於 1/10/2019 23:48 寫道:

        https://youtube.com/embed/1YxJplkiekA
        <https://youtu.be/1YxJplkiekA>

        Cuma satu orang anak, pak. Sendirian. Kenapa dipukuli dan
        harus dikeroyok?!

        (menit 2:05)

        https://youtube.com/embed/oDKhJVN3i_I
        <https://youtu.be/oDKhJVN3i_I>

        Menurut kabar, pengeroyokan ini terjadi tanggal 30 September
        2019 malam di sebuah pom bensin pejompongan. Artinya, setelah
        Jokowi perintahkan polisi untuk tidak represif terhadap
        mahasiswa-pelajar-demonstran. Faktanya?






<http://www.avg.com/email-signature?utm_medium=email&utm_source=link&utm_campaign=sig-email&utm_content=emailclient>

        

不含病毒。www.avg.com <http://www.avg.com/email-signature?utm_medium=email&utm_source=link&utm_campaign=sig-email&utm_content=emailclient>




--
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com
        • Re: [GELORA45] b... ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
          • Re: [GELORA4... ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
            • Re: [GE... ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
              • Re:... ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
              • Re:... ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
              • Re:... ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
              • Re:... ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
              • Re:... ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
              • Re:... ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
              • RE:... 'nesare' nesa...@yahoo.com [GELORA45]
              • Re:... ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
              • RE:... 'nesare' nesa...@yahoo.com [GELORA45]
              • Re:... ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
              • Re:... ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
              • Re:... ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
              • Re:... ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
              • RE:... 'nesare' nesa...@yahoo.com [GELORA45]
              • RE:... 'nesare' nesa...@yahoo.com [GELORA45]
  • Re: [GELORA45] biadab Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
  • Re: [GELORA45] biadab ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]

Kirim email ke