Relan-rekan 'IAGI-er dan MGEI-er': Isu (yang telah secara resmi diumumkan namun belum diberlakukan) tentang akan dikutipnya Dana Ketahanan Energi dari sebagian harga BBM per liternya akhir-akhir ini cukup panas bergulir di luar sana namun sepertinya adem-adem saja kita menanggapinya.
Tidakkah IAGI merasa perlu minimal mencari tahu tentang apa, bagaimana dan kenapa ide ini direncanakan/(hanya) diwacanakan? Bukan ide bahwa kita perlu Dana Ketahanan Energi (kalau yang ini sangat perlu kan?) tapi ide tentang mekanisme mendapatkannya lah yang perlu dicari tahu duduk perkaranya. Sudah sedemikian tak pedulinyakah kita dengan menganggap isu seperti ini tidak cukup penting untuk dicermati (dikritisi)? Atau mungkin secara diam-diam telah begitu saja (terhipnotis?) menyetujuinya? Ide ini bisa jadi menggelikan sekaligus mengerikan . . . Salam, Budi Stj Powered by Telkomsel BlackBerry®